jurnallightfidelitylifi-130101023513-phpapp02
TRANSCRIPT
MENGENAL TEKNOLOGI LIGHT FIDELITY (LIFI)
Sandhi Wirawan Jurusan Teknik Elektro Program studi Teknik Telekomunikasi
Politeknik Negeri Jakarta
Jl. Siwabessy, Kampus UI - Depok
e-mail : [email protected]
Abstrak
LiFi (LightFidelity) merupakan teknologi yangmenggunakan LED (Light Diode Emiting) untuk
mengirimkan data kepenerima dengan perubahan intensitas cahaya sangat cepat sehingga ia tidak bisa
dilihat oleh mata manusia. Standar yang digunakani adalah standar IEEE802.11n. Teknologi ini
disebut VLC( Visible Light Communication) yaitu teknologi yang memanfaatkan LED merupakan
alternatif yang potensial untuk mewujudkan link nirkabel kecepatan tinggi untuk mengatasi
keterbatasannya sumber daya frekuensi radio. Dengan teknologi ini anda tidak perlu berada di dalam
wilayah wifi untuk melakukan koneksi internet, anda hanya perlu berada di bawah sumber cahaya
lampu. Berdasarkan hasil percobaan para ilmuan, kecepatan LiFi (LightFidelity) telah mencapai
kecepatan 50 – 800 Mbps namum teknologi ini diproyeksikan mampu mencapai kecepatan 10
Gbps di masa depan.
Kata Kunci : LiFi, VLC
Abstract
LiFi (LightFidelity) is a technology that uses LED (Light Diode Emiting) to transmit data to a receiver
with the light intensity changes so quickly that he could not be seen by the human eye. The standard used
is IEEE802.11n standard. This technology is called VLC (Visible Light Communication) technology that
utilize LED is a potential alternative for realizing high-speed wireless link to overcome the limitations of
radio frequency resource. With this technology you do not need to be in the area to connect to wifi
internet, you just need to be under the light source. Based on the results of the experiment the scientists,
speed LiFi has been reaching speeds of 50-800 Mbps projected However the technology is capable of
reaching speeds of 10 Gbps in the future.
Keywords: LiFi, VLC
1. PENDAHULUAN
Pada saat ini krisis keterbatasan ketersedian
spectrum radio frekuensi bisa menyebabkan
penghalang bagi perkembangan teknologi di
bidang telekomunikasi. Oleh sebab itu LiFi
(LightFidelity) dikembangkan untuk mengatasi
masalah tersebut dengan teknik modulasi digital
yang memungkinkan lampu LED secara nirkabel
mengirimkan data pada kecepatan yang sangat
tinggi. Dengan menggunakan bagian cahaya
tampak dari spektrum elektromagnetik yang
10.000 lebih besar dari frekuensi radio (RF),
bagian itu adalah gratis, sumber-sumber yang
aman, tak berlisensi dan ringan tersedia di mana-
mana.
2. Metode penelitian
Tulisan ini membahas tentang perkembangan
teknologi terbaru LiFi. Dengan menggunakan studi
literature dengan artian penulis mendapatkan
bahan dari berbagai sumber khususnya pada
website di internet dan mengumpulkannya
sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan dan
pembahasan, semuanya di rangkum menjadi satu
ke dalam jurnal ini.
3. Pembahasan
Pada bulan Juli 2011, Dr Harald Haas, Profesor
Mobile Communications di University of
Edinburgh School of Engineering / Institute of
Digital Communications, untuk pertama kalinya
secara publik menunjukkan Cahaya Fidelity (Li-
Fi), metode teknologi Visible Light
Communication (VLC). Li-Fi, seperti yang telah
dijuluki, telah mencapai kecepatan blisteringly
tinggi di laboratorium. Para peneliti di Heinrich
Hertz Institute di Berlin, Jerman, telah mencapai
kecepatan data lebih dari 500 megabyte per detik
menggunakan cahaya putih LED standar. Haas
telah mendirikan sebuah perusahaan spin-off untuk
menjual pemancar konsumen VLC. Hal ini mampu
mengirimkan data pada 100 MB / s - lebih cepat
daripada koneksi broadband Inggris kebanyakan.
Gambar 1. Skema LiFi [5]
LiFi mengirimkan data secara nirkabel dengan
cepat menyalakan lampu dan mematikannya. Pada
tingkat yang paling dasar, data yang terdapat dalam
komputer, smart phone, dan perangkat lainnya
dikodekan dan ditransmisikan dalam paket digital
1s dan 0s. Lifi bekerja dengan cara yang sama, jika
LED menyala maka akan mengirimkan kode 1 jika
LED mati maka akan dikirimkan kode 0.
Gambar 2. Cara kerja LiFi [5]
Perangkat LiFi merupakan perangkat
semikonduktor (mirip dengan chip komputer),
yang dimodifikasi dengan cara yang cukup
sederhana untuk menghasilkan sinyal berkedip-
kedip yang diperlukan untuk transmisi data .
Lampu LED dapat dihidupkan dan dimatikan
begitu cepat, mereka dapat mentransfer sejumalah
data berukuran besa sementara output cahaya tetap
tampak konstan ke mata manusia. Hal ini
memungkinkan mereka untuk melakukan tugas
ganda yaitu sebagai pencahayaan ruangan sambil
membawa data pada waktu yang sama.
Gambar 3. Pemanfaatan teknologi LiFi [1]
Gambar 4. Kegunaan teknologi LiFi [3]
Teknik modulasi yang digunakan adalah OFDM
(orthogonal frekuensi division multiplexing) yaitu
dalah sebuah teknik transmisi yang menggunakan
beberapa buah frekuensi pembawa (multicarrier)
yang saling tegak lurus (orthogonal). OFDM
bekerja dengan cara memisahkan sinyal radio ke
dalam sejumlah kecil subsinyal yang kemudian
ditransmisikan secara simultan pada frekuensi
berbeda. Masing-masing sub-carrier tersebut
dimodulasikan dengan teknik modulasi
konvensional pada rasio simbol yang rendah.
OFDM memungkinkan untuk memodulasi data
internet dan jaringan local untuk memvariasikan
intensitas output LED pada tingkat yang sangat
cepat, tak terlihat oleh mata manusia.
Photodetector mengambil kembali sinyal dan
dirubah kembali menjadi data dan dikirim ke
pelanggan.
4. KESIMPULAN
Meskipun teknologi LiFi sampai saat ini masih
dalam proses pengembangan dan penelitian tapi
berdasarkan hasil percobaan para ilmuan bisa
disimpulkan bahwa LiFi merupakan teknologi
nirkabel berkecepatan tinggi yang bisa menjadi
solusi keterbatasan tersedianya kanal frekuensi
radio untuk pengembangan teknologi
telekomunikasi di masa depan.
LiFi memiliki beberapa keunggulan diantaranya :
LiFi menggunakan bagian cahaya tampak
dari spektrum elektromagnetik yang
10.000 lebih besar dari frekuensi radio
(RF), bagian itu adalah gratis, sumber-
sumber yang aman, tak berlisensi dan
ringan tersedia di mana-mana.
Kecepatan data LiFi pada saat ini telah
mencapai kisaran antara 50 – 800 Mbps
dan diprediksi bisa mencapai kecepatan 10
Gbps di masa depan.
LiFi merupakan solusi tepat dan murah
untuk mengatasi masalah keterbatasan
tersedianya kanal frekuensi radio untuk
pengembangan teknologi telekomunikasi.
5. DAFTAR PUSTAKA
[1] .................., “Lifi: Data at the
speed of light”, http://www.12-
25life.com/blog/2011/08/05/li-fi/, 27
Oktober 2012
[2] Condliffe, Jamie. "Will Li-Fi be the new
Wi-Fi?" New Scientist. 28 Juli 2011.
[3] McAlpine, Kate. " LEDs illuminate room
with data.," Dunia Fisika. 9 Agustus 2011.
[4] .................., “Lifi: A new paradigm in
wireless communication”,
http://www.lificonsortium.org/press3.html,
27 Oktober 2012
[5] Lifi http://www.reghardware.com/2012/
05/24/wtf_is_lifi_visible_light_communic
ations/
Mahasiswa tingkat
akhir Teknik
Elektro Prodi
Teknik
Telekomunikasi
angkatan 2010
Politeknik Negeri
Jakarta yang
sedang berjuang mencari tempat PKL dan
mengerjakan Tugas Akhir demi mendapat
jubah penyihir dengan topi hitam bentuk
segi lima. Mohon doanya para downloader
semua semoga kami semua bisa lulus tepat
waktu di tahun 2013 nanti. Amiin ya
robbal alamin.
Semoga bermanfaat jurnal sederhana ini.