jnc 7 sarah
DESCRIPTION
jnc 7TRANSCRIPT
Fungsi Pemantauan tekanan darah rawat jalan (ABPM)
1. Tekanan darah saat beraktifitas dan saat tidur
2. Mengevaluasi hipertensi yang belum
mencederai organ
3. Menilai resistensi obat pada pasien
4. Gejala hipotensi akibat obat antihipertensi, hipertensi episodik, dan menilai disfungsi otonom
5. Tekanan darah pada saat rawat jalan lebih rendah dibandingkan keadaan klinis
Kriteria Hipertensi
Terbangun : 135 / 85Tidur : 120 / 75TD ↓ 10 – 20 % malam hari (normal)Jika tidak mengalami penurunan, pasien beresiko terkena CVD
Manfaat pengukuran tekanan darah
• Menilai respon obat anti hipertensi• kepatuhan terapi• Mengevaluasi hipertensi yang belum
mengenai organ (white coat)• Menilai hasil tekanan darah rata – rata. Jika > 135 / 85 mmHg : hipertensi
Evaluasi tekanan darah pada hipertensi
1. Menilai gaya hidup2. Mengidentifikasi faktor – faktor resiko
penyakit kardiovaskular / penyakit penyerta yang mempengaruhi komplikasi dan prognosis
3. Menilai ada tidaknya kerusakan organ
Evaluasi tekanan darah pada hipertensi
Data evaluasi
1. Riwayat kesehatan 2. Pemeriksaan fisik3. Tes laboratorium rutin4. Pemeriksaan diagnostik lainnnya
Kontrol hipertensi
Kepatuhan pasien terhadap pengobatan
Hipertensi resisten• Kegagalan target penurunan tekanan darah
pada pasien yang mengikuti dosis penuh tiga jenis obat, yang mencakup diuretik.
• Pertimbangkan pemberian jenis dan dosis diuretik pd gangguan ginjal
Penyebab hipertensi resisten