jero marah
DESCRIPTION
Ketiga tokoh dalam seri cerita ini yaitu: Jero-jerapah yang baik hati dan periang, Berni-beruang yang lembut dan sedikit manja serta Pai-seekor tupai pemberani tetapi sedikit ceroboh, hidup bersama dalam sebuah hutan. Mereka membagikan cerita kehidupan sehari-hari mereka, bagaimana persahabatan mereka dapat mengatasi perselisihan di antara mereka akibat perasaan marah, sedih, cemburu, takut, dan emosi lainnya.TRANSCRIPT
Seri Emosi: Jero MarahOleh Sylvia TanuadjiHak Cipta © 2010, pada penerbit
Penerjemah : LennywatiEditor : James YanuarDesain Sampul & Ilustrasi : Felly Meilinda
Diterbitkan oleh:PT. VISI ANUGERAH INDONESIAJl. Karasak Lama 2 – Bandung 40235Telp. : 022-522 5739Fax : 022-521 1854Email : [email protected]
ISBN : 978-602-8073-42-4Cetakan Pertama, April 2010
Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.Dilarang memperbanyak sebagian atauseluruh isi buku ini tanpa izin penerbit.
Member of CBA IndonesiaNo : 05/PBL-BS/1108/CBA-Ina
Member of IKAPINo : 185/JBA/2010
Jero
Jerapah baik hati.
Pai
Pemberani tapisedikit ceroboh.
Berni
Beruang lembut sedikit manja.
Tokoh-Tokoh
dalam CeriTa
Pagi itu matahari bersinar terang. Cahayanya tidak terhalang daun-daun yang lebat di tengah hutan.
The sun was shinning bright that morning. The lights didn’t blocked by the thick leaves in the woods.
5
“Hari ini cerah,” kata Jero. “Aku bisa melukis di bawah pohon kenari.”
“It’s a sunny day,” said Jero. “I can paint a picture under the canary tree.”
6
Kemudian Jero membawa alat-alat lukisnya ke pohon kenari.
Then Jero brought all his painting equipments to the canary tree.
7
Di pohon itu dia biasa bertemu dan bermain dengan teman-temannya; Berni dan Pai.
He usually met and played with his friends, Berni and Pai, under that tree.
8
“Hai Jero, kamu sedang melukis, ya?” tanya Pai. “Sebenarnya Berni dan aku mau mengajak kamu bermain.”
“Hey, Jero, you are painting, aren’t you?” asked Pai. “Berni and I are actually going to ask you to play.”
9