jawaban uts.docx

10
A. 1. Anabolisme adalah lintasan metabolisme yang menyusun beberapa senyawa organik sederhana menjadi senyawa kimia atau molekul kompleks KATABOLISME : pemecahan enzimatik dari bahan-bahan yang bermolekul besar (bahan makanan : karbohidrat, lemak dan protein) menjadi senyawa bermolekul kecil/sederhana, seperti : glukosa, laktat, asetat, asam urat, amoniak, CO 2 dan urea, sehingga terbebaskan energi. ANABOLISME : sintesis enzimatik senyawa molekul besar dari senyawa yang lebih sederhana, pada umumnya diperlukan energi. 2. Protein globuler, yaitu protein berbentuk bulat atau elips dengan rantai polipeptida yang berlipat. Umumnya, protein globuler larut dalam air, asam, basa, atau etanol. Contoh: albumin, globulin, protamin, semua enzim dan antibodi. Protein serabut bersifat tidak larut dalam air merupakan molekul serabut panjang dengan rantai polipeptida yang memanjang pada satu sumbu dan tidak berlipat menjadi bentuk globular 3. Protein dapat mengalami kerusakan yang biasa disebut dengan denaturasi protein. Denaturasi protein terjadi bila susunan ruang atau rantai polipeptida suatu molekul protein berubah. Sebagian besar protein globuer mudah mengalami denaturasi. Jika ikatan-ikatan yang membentuk konfigurasi molekul tersebut rusak, molekul akan mengembang. Kadang-kadang perubahan ini memang dikehendaki dalam pengolahan makanan, tetapi sering pula dianggap merugikan sehingga perlu dicegah. 4. protein sangat dibutuhkan oleh tubuh. protein sendiri adalah polimer dari asam amino yang dihubungkan dengan ikatan peptida. protein memilik BM yang banyak sekitar 5000 sampai 1 juta sehingga protein sangat mudah mengalami perubahan fisis dan aktivitas biologisnya yang biasanya disebut denaturasi protein. denaturasi protein adalah suatu perubahan atau modifikasi terhdap struktur sekunder, tersier dan kuartener molekul protein tanpa terjadinya pemecahan ikatan-ikatan kovalen.

Upload: puput-astriati

Post on 11-Jul-2016

278 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: jawaban uts.docx

A.1. Anabolisme adalah lintasan metabolisme yang menyusun beberapa senyawa organik

sederhana menjadi senyawa kimia atau molekul kompleks

 KATABOLISME : pemecahan enzimatik dari bahan-bahan yang bermolekul besar (bahan makanan : karbohidrat, lemak dan protein) menjadi senyawa bermolekul kecil/sederhana, seperti : glukosa, laktat, asetat, asam urat, amoniak, CO2 dan urea, sehingga terbebaskan energi.•       ANABOLISME : sintesis enzimatik senyawa molekul besar dari senyawa yang lebih sederhana, pada umumnya diperlukan energi.

2. Protein globuler, yaitu protein berbentuk bulat atau elips dengan rantai polipeptida yang

berlipat. Umumnya, protein globuler larut dalam air, asam, basa, atau etanol. Contoh:

albumin, globulin, protamin, semua enzim dan antibodi.

Protein serabut bersifat tidak larut dalam air merupakan molekul serabut panjang dengan rantai

polipeptida yang memanjang pada satu sumbu dan tidak berlipat menjadi bentuk globular

3.  Protein dapat mengalami kerusakan yang biasa disebut dengan denaturasi protein. Denaturasi protein terjadi bila susunan ruang atau rantai polipeptida suatu molekul protein berubah. Sebagian besar protein globuer mudah mengalami denaturasi. Jika ikatan-ikatan yang membentuk konfigurasi molekul tersebut rusak, molekul akan mengembang. Kadang-kadang perubahan ini memang dikehendaki dalam pengolahan makanan, tetapi sering pula dianggap merugikan sehingga perlu dicegah.

4. protein sangat dibutuhkan oleh tubuh. protein sendiri adalah polimer dari asam amino yang dihubungkan dengan ikatan peptida. protein memilik BM yang banyak sekitar 5000 sampai 1 juta sehingga protein sangat mudah mengalami perubahan fisis dan aktivitas biologisnya yang biasanya disebut denaturasi protein. denaturasi protein adalah suatu perubahan atau modifikasi terhdap struktur sekunder, tersier dan kuartener molekul protein tanpa terjadinya pemecahan ikatan-ikatan kovalen.

6. Karbohidrat akan dicerna melalui proses hidrolisis sehingga menghasilkan glukosa.

Page 2: jawaban uts.docx

- Hasil hidrolisis ini (berupa glukosa) oleh insulin akan dipolimerisasikan kembali sehingga membentuk glikogen.

Glikogen inilah yang akan disimpan sebagai cadangan makanan 7. Laktosa merupakan gabungan dari galaktosa dan glukosa. Dalam susu terdapat laktosa yang sering disebut gula susu

Umumnya berikatan dengan glukosa dalam bentuk laktosa, yaitu gula yang terdapat dalam susu8. Gula reduksi adalah gula yang memiliki gugus aldehid (aldosa) atau keton (ketosa) bebas 

Adapun gula non-reduksi ialah gula yang tidak dapat mereduksi akibat tidak adanya gugus aldehid seperti pada fruktosa dan sukrosa/dektrosa yang memiliki gugus keton (C=O)

9. Monosakarida dan beberapa disakarida mempunyai sifat dapat mereduksi, terutama dalam suasana basa. Sifat sebagai reduktor ini dapat digunakan untuk keperluan identifikasi karbohidrat maupun analisis kuantitatif. Sifat mereduksi ini dapat disebabkan oleh adanya gugus aldehida atau keton bebas dalam molekul karbohidrat.

10. Glikolisis adalah proses reaksi pengubahan senyawa glukosa menjadi dua molekul asam piruvat yang terjadi di sitoplasma. Jadi, glikolisis menghasilkan dua asam piruvat, 2 molekul NADH elektron berenergi tinggi, dan menghasilkan 2 molekul ATP yang merupakan energi bagi organisme tiap molekul glukosa. Asam piruvat dari hasil glikolisisakan masuk ke dalam dekarboklisasi oksidatif untuk di ubah menjadi astil KoA. Kemudian masuk ke dalam siklus Kreb untuk diubah menjadi karbon dioksida jika terdapat oksigen. Jika tidak ada oksigen maka asam piruvat akan masuk ke dalam respirasi anaerob.

B.

1. 1. Protein globular, terdiri dari polipeptida yang bergabung satu sama lain (berlipat rapat) membentuk bulat padat. Misalnya enzim, albumin, globulin,protamin. Protein ini larut dalam air, asam, basa, dan etanol.

2. Protein serabut (fibrous protein) terdiri dari peptida berantai panjang dan berupa serat-serat yang tersusun memanjang, dan memberikan peran struktural atau pelindung. Misalnya fibroin pada sutera dan keratin pada rambutdan bulu domba. Protein ini tidak larut dalam air, asam, basa, maupun etanol.3. Asam amino mengandung dua gugus fungsional yakni gugus karboksil dan gugus amino.

4. Asam amino esential adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi oleh

tubuh dan dapat diperoleh melalui makanan yaitu ; lisin, Isoleusin, Leusin,

methionin, phenilalanin, threonin, tryptophan, arginin, histidin dan valine.

Asam amino non esential adalah asam amino yang dapat disintesa oleh

Page 3: jawaban uts.docx

tubuh itu sendiri yaitu : Asam asparaginat, asam glutamat, glisin, sistein,

proline, serin, tyrosin

7.

Transaminasi Proses katabolisme asam amino berupa

pemindahan gugus amino dari suatu asam amino ke senyawa lain (keto.

Asam piruvat, ketoglutarat atau oksaloasaetat). Sehingga

(keto)senyawa tersebut dirubah menjadi asam amino. Sedangkan asam

Page 4: jawaban uts.docx

amino dirubah menjadi senyawa keto)

7. Asam amino yang dapat dipecah menjadi asetil KoA atau asetoasetil KoA disebut ketogenik karena asam tersebut pada pemecahannya menghasilkan zat keton. Sebaliknya asam amino yang diubah menjadi piruvat,-ketoglutarat, suksinil-KoA, fumarat, atau okseloasetat disebut glukogenik. 

8. Non polar Glisin, alanin, valin, leusin, isoleusin dan prolin

Polar Serin , threonin, sistein, metionin, asparagin, glutamin

Page 5: jawaban uts.docx
Page 6: jawaban uts.docx

m amino esential adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi olehtubuh dan dapat diperoleh melalui makanan yaitu ; lisin, Isoleusin, Leusin, methionin, phenilalanin, threonin, tryptophan, arginin, histidin dan valine.12. fruktosaential adalah asam amino yang dapat galaktosa

tubuh itu send iri yaitu : Asam asparaginat, asam glutamat, glisin, sistein,

Page 7: jawaban uts.docx

Maltosa

, tyrosinalanin, threonin, tryptophan, arginin, histidin dan valine.sukrosasukrosa

Glukosa

1.Glikolisis : Perombakan glukosa menjadi

PYRUVAT dan ASETIL CoA

2. Glikogenesis : Pembentukan Glikogen dari

Glukosa

3. Glikogenolisis : Perombakan Glikogen

menjadi Glukosa

4. Glukoneogenesis : Pembentukan Glukosa

Page 8: jawaban uts.docx

dari prekursor-prekursor bukan KH (Asam

amino, Asam Lemak)

15. Glukosa mengandung gugus alkohol (-OH) pada atom (nomor 2, 3, 4, 5, 6) dan gugusaldehida (-CHO).

Asam amino non esential adalah asam amino yang dapat disintesa olehtubuh itu sendiri yaitu : Asam asparaginat, asam glutamat, glisin, sistein, proline, serin, tyrosinAsam aAsam amino esential adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi olehtubuh dan dapat diperoleh melalui makanan yaitu ; lisin, Isoleusin, Leusin, methionin, phenilalanin, threonin, tryptophan, arginin, histidin dan valine.Asam amino non esential adalah asam amino yang dapat disintesa olehtubuh itu sendiri yaitu : Asam asparaginat, asam glutamat, glisin, sistein, proline, serin, tyrosinmino esential adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi olehtubuh dan dapat diperoleh melalui makanan yaitu ; lisin, Isoleusin, Leusin, methionin, phenilalanin, threonin, tryptophan, arginin, histidin dan valine.Asam amino non esential adalah asam amino yang dapat disintesa olehtubuh itu sendiri yaitu : Asam asparaginat, asam glutamat, glisin, sistein, proline, serin, tyrosinAsam amino esential adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi olehtubuh dan dapat diperoleh melalui makanan yaitu ; lisin, Isoleusin, Leusin, methionin, phenilalanin, threonin, tryptophan, arginin, histidin dan valine.Asam amino non esential adalah asam amino yang dapat disintesa olehtubuh itu sendiri yaitu : Asam asparaginat, asam glutamat, glisin, sistein, proline, serin, tyrosin