islam dan jaringan perdagangan antar pulau

12
Assalamualaikum Wr Wb

Upload: viker-bab

Post on 13-Apr-2017

8.296 views

Category:

Education


90 download

TRANSCRIPT

Page 1: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

Assalamualaikum Wr Wb

Page 2: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

Kelompok 2Ahbab Abdullah

Ifni Ziyan PLRaden AM SahrurRizka FayyadhilaSilvia Nuraena P

Sri Wahyuni

Islam Dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau

Page 3: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

A. Islam Dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau

B. Peran Kepulauan Indonesia Dalam Perdagangan Dan

Pelayaran Di Asia Tenggara

1. Perdagangan Antar Pulau Di Indonesia Pada Masa Kuno

2. Pola Perdagangan Dan Pelayaran Antar Pulau Di

Indonesia

C. Kesimpulan

ISLAM DAN JARINGAN PERDAGANGAN ANTAR PULAU

Peta Konsep

Page 4: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

A. Islam Dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau

• Muncullah saudagar-saudagar dan syahbandar yang berperan melahirkan dan membangun pusat-pusat perdagangan di Nusantara.

• Para pedagang Nusantara, baik dari Jawa, Sumatera, Sulawesi, maupun pulau-pulau lain telah berjasil menjalin hubungan dagang bandar-bandar, seperti Malaka dan Johor di Semenanjung Malaka; Pattani, dan Kra di Thailand; Pegu di Myanmar (Birma); Campa di Kamboja; Manila di Filipina; Brunei dan bandar-bandar lain.

Page 5: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

B. Peran Kepulauan Indonesia Dalam Perdagangan Dan Pelayaran Di Asia Tenggara Sampai Abad Ke-18

Munculnya pusat-pusat perdagangan Nusantara disebabkan adanya kemampuan sebagai berikut ini:1. Pemberi bekal untuk berlayar dari suatu tempat ke tempat

lain.2. Pemberi tempat istirahat bagi kapal-kapal yang singgah di

Nusantara.3. Pengumpul barang komoditas yang diperlukan bangsa lain.4. Penyedia tempat pemasaran bagi barang-barang asing yang

siap disebarkan keseluruh Nusantara.

Page 6: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

1. Perdagangan Antar Pulau Di Indonesia Pada Masa

Kuno Adanya hubungan perdagangan pada masa kerajaan-kerajaan Islam nusantara. kegiatan perdagangan di nusantara menjadi berlangsung terus menerus, ramai, dan semakin menguntungkan. Dengan demikian muncullah beberapa pusat perdagangan yang dimiliki kerajaan-kerajaan yang wilayahnya menjangkau pantai. Kegiatan perdagangan yang berlangsung pada masa itu dilakukan dengan cara sistem barter (tukar menukar barang dengan barang).

Page 7: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

2. Pola Perdagangan dan pelayaran Antar Pulau di Indonesia.

Indonesia mampu menjadi salah satu pusat Perdagangan yang penting di jalur dagang antara Asia Timur – Asia Barat. Sekitar abad ke-15 telah muncul kerajaan-kerajaan yang bercorak Islam di Nusantara. Sampai awal abad ke-16, jalur perdagangan di asia Tenggara diwarnai oleh dua jalur besar, yaitu jalur Cina-Malaka dan jalur Maluku-Malaka. juga terbentuk pula pusat-pusat kekuasaan lain yang bercorak Islam di Nusantara seperti Demak, Jepara, Banten. Setelah Malaka jatuh ke tangan Portugis (1511), pedagang-pedagang Islam memindahkan kegiatannya ke pelabuhan-pelabuhan lain. Mereka tetap dapat melanjutkan usaha perdagangannya secara aman.

Page 8: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

C. Kesimpulan Pedagang-pedagang Islam yang konflik dengan pedagang-pedagang Portugis menyingkir ke Aceh, Banten, dan Makasar. Mereka tetap melakukan perdagangan dan pelayaran dengan pedagang-pedagang luar dengan membuka jalur perdagangan baru melalui sepanjang Pantai Barat Sumatera. Pedagang-pedagang Islam dari Malaka banyak yang mengalihkan kegiatannya ke Aceh. Sehingga Aceh juga berkembang menjadi pusat perdagangan dan pusat kekuasaan Islam. Sedangkan di bagian Timur, ada dua pusat perdagangan dan kekuasaan Islam yang penting, yakni Ternate dan Tidore.

Page 9: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

Pertanyaan1.Apa yang menyebabkan terjadinya jaringan perdagangan dan pelayaran di nusantara?Jawab : karena saling membutuhkan barang barang yang tidak ada di tempatnya.2. Barang dagangan apa yang mendapat prioritas dalam perdagangan di pulau jawa ?Jawab : beras, gula, kayu jati.3. Sistem perdagangan yang paling banyak di lakukan pada masa saat itu adalah ?Jawab : sistem barter (tukar menukar barang dengan barang)4. Pada abad berapa jaringan perdagangan dan pelayaran antar pulau di mulai ?Jawab : abad pertama masehi5. Pada abad ke 15-16 jalur perdagangan di asia tenggara di warnai oleh 2 jalur besar yaitu?Jawab : jalur cina-malaka dan jalur Maluku-Malaka6. Salah satu dampak dari jatuhnya malaka ke tangan portugis ialah ?Jawab : pedagang-pedagang islam memindahkan kegiatannya ke pelabuhan lain.

Page 10: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

Quis Gambar

Rasi bintang pari mata uang picih

coin jinggarapala

1.2.

3. 4.

Page 11: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

Quis Gambar

Kegiatan perdangangan

Peta jaringan pelayaran dan perdagangan pada akhir abad ke-15. Keterangan: I.Malaka; II.Samudera Pasai; III.Banten; IV.Demak; V.Banjar; VI.Makassar; VII.Ternate & Tidore.

5.

6.

Page 12: Islam dan jaringan perdagangan antar pulau

Wassalamualaikum Wr Wb