inovasi teknologi terapan dibidang energi · 2017-11-04 · 2 pendahuluan. teknologi terapan adalah...
TRANSCRIPT
INOVASI TEKNOLOGI TERAPAN DIBIDANG ENERGI
DR. IR. HENRY NASUTION, M.T., IPP
SEMINAR NASIONAL INOVASI TEKNOLOGI TERAPAN 2017 (SNITT-POLTEKBA 2017), BALIKPAPAN - 04 NOVEMBER 2017
TEMA: "PERANAN SDM TERAMPIL TERHADAP INOVASI TEKNOLOGI TERAPAN BERBASIS PEMANFAATAN ENERGI"
Former: Universiti Teknologi Malaysia (2010-2017) - MalaysiaDirector: Technical, Research & Development AMDACS International
Advisor: PT. AMDACS INDONESIA GRUPPE, Batam - Indonesia
UU Nomor 30 Tahun 2007 Tentang Energi, BAB I, Pasal 1:
Ayat 16: Pemanfaatan Energi adalah kegiatan Menggunakan Energi, baik langsungmaupun tidak langsung, dari sumber energi.
Ayat 17: Pengelolaan energi adalah penyelengaraan kegiatan penyediaan,pengusahaan, dan pemanfaatan energi serta penyediaan cadangan strategies dankonservasi sumber daya energi.
Ayat 23: Konservasi Energi adalah upaya sistematis, terencana, dan terpadu gunamelestarikan sumber daya energi dalam negeri serta meningkatkan efisiensipemanfaatannya.
Ayat 24: Konservasi Sumber Daya Energi adalah pengelolaan sumber daya energi yangmenjamin pemanfaatannya dan persediaannya dengan tetap memelihara danmeningkatkan kualitas nilai dan keanekaragamannya.
DASAR HUKUM1
UU Nomor 30 Tahun 2007 Tentang Energi, BAB III, Bagian Kelima, Pasal 8, ayat 1:
Ayat 1: Setiap kegiatan pengelolaan energi wajib mengutamakan penggunaanteknologi yang ramah lingkungan dan memenuhi ketentuan yang disyaratkan dalamperaturan perundang-undangan di bidang lingkungan hidup.
DASAR HUKUM1
PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Memakai bahan yang ramahlingkungan dan lewat sistemyang lebih aman dariteknologi sebelumnya
Mengurangi jumlah limbah dengan cara memaksimalkan pemakaian bahan
Menggunakan kembali beberapa bahan yg tidak terpakai atau telah berbentuk limbah serta diolah dengan cara yang berbeda
Memakai kembali bahan-bahan atau limbah dengan sistem yang sama
Pemakaian material khusus dari limbah untuk diolah demi kepentingan yang lain
Penghematan daya dalam satu sistem produksi
PENDAHULUAN2
Teknologi Terapan adalah suatu produk yang merupakan hasil antara pembuatan dan
perpaduan dari produk-produk teknologi. Adapun fungsi dari teknologi terapan adalah
menjembatani riset yang dilakukan para peneliti dengan teknologi yang digunakan
dalam kehidupan sehari-hari.
PENDAHULUAN2
” Arah Kebijakan Energi Nasional ” : Ketahanan Energi Indonesia 2015-2025 Tantangan dan Harapan
PENDAHULUAN2
Green Technology mengacu pada pengembangan dan
aplikasi produk, peralatan serta sistem untuk
memelihara lingkungan dan alam serta meminimalkan
atau mengurangi dampak negatif dari aktivitas manusia.
“Mengurangi peningkatan
penggunaan energi saat ini
dan masa yang akan datang
untuk meningkatkan
pembangunan ekonomi”
PENDAHULUAN2
Protokol Kyoto :
1. Berkewajiban untuk melakukan konservasi energi melaluipengurangan pemakaian energi.
2. Konservasi energi tidak hanya diterapkan pada sistemdesain baru tetapi juga pada sistem lama dengan catatanselama sistem tersebut memenuhi kondisi penghematanenergi atau konsumsi energi minimum yang dapatmemuaskan kebutuhan pemakai dan negara
PENDAHULUAN2
ENERGI AUDIT3
Penggunaan alat
pendingin dapat
meningkatkan
konsumsi bahan bakar
sebanyak 20% pada
kendaraan. Hal ini
karena alat pendingin
mengambil tenaga dari
mesin dan menambah
bobot kendaraan.
INOVASI BIDANG ENERGI4
Efisiensi energi pada sistem AC adalah penting,
mengingat sumber daya energi yang semakin mahal
dan terbatas.
Inovasi ini menyajikan berbagai metode yang telah
diterapkan dan juga beberapa metode dalam tahap
pengembangan untuk mengurangi konsumsi energi.
Prinsip dasar dari efisiensi energi pada sistem AC
adalah untuk mengatur energi yang dikonsumsi oleh
sistem AC seminimal mungkin.
INOVASI BIDANG ENERGI4
Solusi untuk mengurangi konsumsi energi pada
sistem AC pada sektor Bangunan dan Transportasi:
Central AC System
for building, Bus AC
system, Split type
AC system
Split type AC
system and
Automotive AC
system
Automotive AC
system Intelligent DC
Compressor
Intelligent System
Replacement of R-22
and R134a with Green
Refrigerant
PI 2014700xxx, C0020150xxxx, IP/PT/2016/xxxx, IP/CR/2016/xxxx
C0020140xxxx, C0020160xxxx, C0020160xxxx
INOVASI BIDANG ENERGI4
Ejector as an
Expansion Device
Split type AC
system and
Automotive AC
system
Solusi untuk mengurangi konsumsi energi pada
sistem AC pada sektor Bangunan dan Transportasi:
PI 2014700xxx, IP/ID/2016/xxxx
ThermoCondSplit type AC
system and Chiller
AC systemPI 2016100xxx, PI 2016110xxx
INOVASI BIDANG ENERGI4
0
500
1000
1500
2000
2500
3000
T=24 C T=23 C T=22 C
Ener
gy C
on
sum
pti
on
(kW
h/m
on
th)
Temperature Setting (C)
Intelligent System vs Thermostat
Thermostat
FLC
Office Hours: 08.00 – 16.00
Intelligent System
INOVASI BIDANG ENERGI4
Office Hours: 08.00 – 16.00
0
10
20
30
40
50
60
70
80
T=24 C T=23 C T=22 C
78.03
73.16
48.31
Ener
gy S
avin
g (%
)
Temperature Setting (C)
Average Saving = 66%
Intelligent System
INOVASI BIDANG ENERGI4 Intelligent System
T,P
Bulbs
T,P
T,P T,P
FLC
Evaporator
Temperature
sensor
Condenser
Compressor
USB
4716
Inverter
Room
Simulation
Single Phase
Power Moter
Mass Flow Rate
Expansion
Valve
T : Temperature
P : Pressure
TC-08
Thermocouple
INOVASI BIDANG ENERGI4 Intelligent System
0
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
0.7
On/Off FLC
En
erg
y (
kW
h)
Controllers Mode
23°C
24°C
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
23°C 24°C
En
erg
y S
av
ing
(%
)
Temperature Setingg
INOVASI BIDANG ENERGI4
Vehicle air
conditioning
Rata-rata
penghematan energi
= 14.69%.
Green Refrigerant
INOVASI BIDANG ENERGI4 Intelligent
DC Compressor
0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
1800 2000 2200 2400 2500
Fue
l C
on
sum
ptio
n (
lite
r)
Engine Speed (rpm)
DC
CAC
Rata-rata
penghematan BBM =
13.4% dari 20%.
INOVASI BIDANG ENERGI4 Ejector
Mengganti katup ekspansi konvensional
dengan ejector sebagai katup ekspansi
pada sistem AC. Menggunakan ejektor
sebagai katup ekspansi dapat
mengembalikan energi yang hilang
selama proses throttling pada katup
ekspansi konvensional.
Katup ekspansi
Ejector
TAHAP PENGEMBANGAN
INOVASI BIDANG ENERGI4 Ejector
Temperature
Setting (°C)
Vehicle Speed
(km/h)
Passengers Simulation
1 Passenger 2 Passengers 4 Pasenggers
21
0 3.98 6.17 4.88
60 3.31 4.72 5.20
90 3.16 3.58 4.80
110 2.61 3.67 4.89
22
0 5.39 5.94 6.37
60 3.90 3.83 3.77
90 2.78 2.72 2.69
110 1.69 1.72 2.21
23
0 4.88 6.04 6.91
60 5.24 5.53 3.39
90 10.79 10.60 7.43
110 5.29 5.18 4.37
INOVASI BIDANG ENERGI4 Ejector
TestEnergy Consumption (kWh)
Energy Saving (%)Existing Educer
Day 1 3.5 4.5 22.2
Day 2 3.3 4.2 21.4
Day 3 3.0 4.0 25.0
Day 4 3.1 3.9 20.5
ICC UTM
Temperature Setting = 24oCTime Operation : 08.00 - 17.00 (Sunday to Wednesday)
INOVASI BIDANG ENERGI4 ThermoCond
0.0
100.0
200.0
300.0
400.0
500.0
16
.9
13
.9
17
.0
14
.3
13
.8
13
.2Cu
rrre
nt
(Am
p)
Average Current (Amp)Before
Average Current (Amp)After
INOVASI BIDANG ENERGI4 ThermoCond-
Split Unit
Testing Project
Energy consumption and saving at temperature setting = 21oC