laporan akhir penelitian produk terapan...laporan akhir penelitian produk terapan pengaruh kemampuan...

64
LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun ke 1 dari rencana 1 tahun Ketua : Sujarwo, S.Pd.,M.Pd. NIDN : 0117128103 Anggota 1 : Abdul Mujib, S.Pd., M.PMat. NIDN : 0124108203 Anggota 2 : Bunga Nurjanah NPM : 141614047 Anggota 3 : Dean Hafidzah Hasnah Hasmi Har NPM : 141614010 Dibiayai oleh Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah, sesuai dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Penugasan Penelitian Produk Terapan Bagi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Tahun Anggaran No. 221/LP2M-UMNAW/B.07/2017 UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA (UMN) AL-WASHLIYAH DESEMBER 2017

Upload: others

Post on 26-Feb-2021

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

LAPORAN AKHIR

PENELITIAN PRODUK TERAPAN

PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN

AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH

MAHASISWA

Tahun ke 1 dari rencana 1 tahun

Ketua : Sujarwo, S.Pd.,M.Pd.

NIDN : 0117128103

Anggota 1 : Abdul Mujib, S.Pd., M.PMat.

NIDN : 0124108203

Anggota 2 : Bunga Nurjanah

NPM : 141614047

Anggota 3 : Dean Hafidzah Hasnah Hasmi Har

NPM : 141614010

Dibiayai oleh Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah, sesuai dengan

Surat Perjanjian Pelaksanaan Penugasan Penelitian Produk Terapan Bagi Dosen

Perguruan Tinggi Swasta Tahun Anggaran No. 221/LP2M-UMNAW/B.07/2017

UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA (UMN)

AL-WASHLIYAH

DESEMBER 2017

Page 2: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

i

Page 3: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

ii

RINGKASAN

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan membuat

karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa dan interaksi

pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap

ilmiah mahasiswa. Penelitian ini menggunkan metode eksperimen dengan disain

fakorial 2 x 2. Sampel penelitian adalah sebanyak 10 mahasiswa dalam setiap

kelompok sesuai rancangan penelitian. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa

pendidikan anak usia dini dan mahasiswa pendidikan guru sekolah dasar. Penelitian

ini dilaksanakan di UMN Al-Washliyah pada fakultas keguruan dan ilmu

pendidikan. Instrumen penelitian menggunakan instrumen non tes yaitu lembar

aktivitas belajar mahasiswa dan karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa. Hasil

analisis data menggunakan analisis varians dua jalur menunjukkan bahwa ada

perbedaan kemampuan mahasiswa dalam membuat karya ilmiah. Hasil hitung

analisis varians dua jalur menunjukkan bahwa Fhitung: 4.513> Ftabel: 4,1; tidak ada

perbedaan aktivitas belajar. Hasil hitung analisis varians dua jalur menunjukkan

bahwa Fhitung: 1.002 < Ftabel: 4,1; tidak ada interaksi antara kemampuan membuat

karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa. Hasil hitung

analisis varians dua jalur menunjukkan bahwa Fhitung: 0.422 < Ftabel: 4,1. Hasil

analisis varians dua jalur menunjukkan tidak ada interkasi antara kemampuan

membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa maka

analisi lanjut tidak dapat dilakukan. Kesimpulan hasil penelitian adalah tidak ada

pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap

ilmiah mahasiswa dan tidak ada interaksi pengaruh kemampuan membuat karya

ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa.

Kata Kunci: Kemampuan Membuat Karya Ilmiah, Aktivitas Belajar, Sikap Ilmiah.

Page 4: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

iii

PRAKATA

Alhamdulillahirobbil’alamin…

Segala puji bagi Allah, pencipta sekalian alam dan seisinya yang selalu memberikan

rahmat dan hidayah-Nya kepada semua makhluk-Nya yang beriman dan beramal

sholeh. Sholawat dan salam mari senantiasa kita curahkan keharibaan junjungan

alam nabi Muhammada SAW. Semoga dengan tersurat, tersiratnya sholawat serta

mengikuti sunnahnya kita semua mendapatkan syaf’atnya dan termasuk ke dalam

golongannya. Amin.

Merupakan kesenangan tersendiri, terselesaikannya laporan akhir penelitian produk

terapan tahun 2017 pendanaan internal UMN Al-Washliyah melalui program LP2M

yakni Hibah Kompetitif Internal UMN Al-Washliyah. Terimakasih kami kepada

UMN Al-Washliyah khususnya kepada LP2M UMN Al-Washliyah, melalui

program penelitiannya sehingga terlaksana penelitian produk terapan tahun 2017

dengan judul pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar

terhadap sikap ilmiah mahasiswa. Tak lupa juga kepada teman-teman sesama

pelaksana penelitian yang dengan semangatnya mengingatkan satu sama lain terkait

pelaksanaan penelitian. Mohon untuk dimaafkan kesalahan dan kehilafan yang

pernah terjadi baik tampak melalui mulut, tangan, bicara kata, perilaku bahasa

tubuh maupun yang tak terihat hanya sebatas kognitif saja kepada semua yang

pernah berinteraksi dengan kami khususnya ketua tim pelaksana.

Semoga hasil penelitian ini memberikan manfaat bagi perkembangan ilmu

pengetahuan.

Page 5: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

iv

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ................................................................................................

Halaman Pengesahan ......................................................................................... i

Ringkasan .......................................................................................................... ii

Prakata ............................................................................................................... iii

Daftar Isi ............................................................................................................ iv

Daftar Tabel ....................................................................................................... v

Daftar Lampiran ................................................................................................ vii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 3

C. Luaran Penelitian ...................................................................................... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 4

BAB III TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN ....................................... 8

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN .......................................................... 9

A. Waktu dan Tempat Penelitian .................................................................... 9

B. Metode dan Disain Penelitian.................................................................... 9

C. Populasi dan Sampel Penelitian/Variabel dan Indikator ............................. 9

D. Instrumen Penelitian ................................................................................. 9

E. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 10

F. Analisis Data ............................................................................................ 10

G. Teknik Kesimpulan Hasil Analisis Data .................................................... 10

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................. 11 A. Hasil Penelitian ........................................................................................ 11

B. Pembahasan Hasil Penelitian .................................................................... 21

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 26

A. Kesimpulan .............................................................................................. 26

B. Saran ........................................................................................................ 26

Daftar Pustaka ................................................................................................... 27

Lampiran-lampiran

Page 6: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

v

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Disain Penelitian Faktorial 2 x 2

Tabel 2. Data Hasil Penelitian di Kelas PAUD

Tabel 3. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Tinggi di Kelas Paud

Tabel 4. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Rendah di Kelas Paud

Tabel 5. Data Hasil Penelitian di Kelas PGSD

Tabel 6. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Tinggi di Kelas PGSD

Tabel 7. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Rendah di Kelas PGSD

Tabel 8. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas Paud (A1B1)

Tabel 9. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas Paud (A1B2)

Tabel 10. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas PGSD (A2B1)

Tabel 11. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas PGSD (A2B2)

Tabel 12. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas Paud (A1B1)

Tabel 13. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji

Lilliefors Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas

Belajar Tinggi di Kelas Paud (A1B1)

Tabel 14. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas Paud (A1B2)

Tabel 15. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji

Lilliefors Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas

Belajar Rendah di Kelas Paud (A1B2)

Tabel 16. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Page 7: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

vi

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas PGSD (A2B1)

Tabel 17. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji

Lilliefors Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas

Belajar Tinggi di Kelas PGSD (A2B1)

Tabel 18. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas PGSD (A2B2)

Tabel 19. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji

Lilliefors Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas

Belajar Rendah di Kelas PGSD (A2B2)

Tabel 20. Uji Homogenitas Data Empat Kelompok

Tabel 21. Teknik Pengujian Uji Homogenitas Menggunakan Chi

Kuadrat

Tabel 22. Deskripsi Data

Tabel 23. Analisis Data Menggunakan Analisis Varians Dua Jalur

Page 8: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

vii

Daftar Lampiran

Biodata Tim Peneliti ..............................................................................................

Naskah Publikasi Luaran.......................................................................................

Surat Keterangan dari Lokasi Penelitian ...............................................................

Penggunaan Anggaran ..........................................................................................

Dokumentasi Kegiatan Penelitian .........................................................................

Instrumen Penelitian..............................................................................................

Page 9: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan yang diselenggarakan di satuan pendidikan sangat berbeda

dengan pendidikan yang diselenggarakan di perguruan tinggi. Pendidikan di

perguruan tinggi menuntut peserta didik dalam memaksimalkan keterlibatan

belajarnya di kelas dan mandiri. Dalam kegiatan belajar di kelas, keterlibatan

belajar peserta didik dilakukan secara bersama-sama antara peserta didik satu

dengan yang lain. Sedangkan keterlibatan belajar peserta didik secara mandiri

dilakukan secara individual oleh masing-masing peserta didik dalam dan dengan

waktu yang bersifat insidental yang sewaktu-waktu dapat dilakukan peserta

didik kapan saja. Dengan pengalaman belajar dari waktu ke waktu, dari semester

ke semester, diharapkan peserta didik memiliki kemampuan dalam menyusun

karya ilmiah dalam bentuk makalah. Peserta didik yang terlibat secara aktif dan

langsung dalam peneyelesaian tugas akan memberikan dampak terhadap

kuatnya kemampuan mengingat dari proses yang telah dilakukannya.

Pengalaman belajar peserta didik yang terkait dengan penyusunan karya ilmiah

adalah menyelesaikan tugas perkuliahan dalam bentuk makalah. Dengan

melakukan hal tersebut dari waktu ke waktu maka kemampuan mengingat

peserta didik akan membuahkan pemahaman dalam penyusunan karya ilmiah

dalam bentuk makalah. Dengan demikian, hal ini tentu saja menjadi modal bagi

peserta didik untuk menjalani semester selanjutnya dalam menyusun karya

ilmiah yakni proposal penelitian.

Berbeda ketika peserta didik melaksanakan perkuliahan dikelas dengan

pada saat penyusunan proposal penelitian. Pada saat peserta didik melaksanakan

perkuliahan dikelas, peserta didik melakukan kegiatan belajar secara bersama-

sama dengan dosen pengampu mata kuliah, peserta didik datang lebih dulu ke

kelas dan menunggu dosen mata kuliah hadir dan memberikan kuliahnya.

Sedangkan pada saat peserta didik melakukan penyusunan proposal penelitian,

peserta dapat melakukannya dimana saja ia inginkan, seperti di kampus,

diperpustakaan kampus, perpustakaan daerah, perpustakaan nasional maupun di

tempat kos-kosan tempat peserta didik tinggal. Pada saat penyusunan proposal

Page 10: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

2

penelitian, peserta didik memikirkan secara individual apa yang akan ia lakukan,

apa yang akan ia selesaikan dan apa yang akan ia hasilkan. Begitu juga dengan

teman-teman satu kelasnya, juga memikirkan untuk bisa menyusun dan

menghasilkan proposal penelitian, meskipun antara peserta didik yang satu

dengan peserta didik yang lain tetap bersama-sama melakukan kegiatan dalam

pencarian sumber rujukan untuk penyelesaian penyusunan proposal penelitian,

masing-masing mereka tetap memikirkan secara individual.

Penyusunan proposal penelitian yang dilakukan peserta didik harus

berpijak pada ketentuan yang berlaku di perguruan tinggi yang tertuang dalam

pedoman penulisan proposal penelitian dan skripsi seperti jenis huruf yang

digunakan, ukuran standar huruf, jarak antara baris tulisan, batas penulisan kiri,

kanan, bawah dan atas, jenis kertas yang digunakan. Namun yang tak kalah

pentingnya dari itu adalah legalitas rujukan. Legalitas rujukan maksudnya adalah

keterpenuhan pengutipan referensi yang digunakan dan menuliskannya dalam

daftar referensi.

Kemampuan yang akan dimiliki peserta didik dalam menyusun

proposal penelitian diperoleh pada saat semester VI dari mata kuliah metodologi

penelitian. Salah satu program studi yang mempelajari metodologi penelitian

adalah program studi pendidikan guru-pendidikan anak usia dini. Peserta didik

yang mempelajari mata kuliah metodologi penelitian adalah peserta didik

semester VI. Dalam mata kuliah tersebut, setelah materi perkuliahan telah

disampaikan oleh dosen pengampu mata kuliah, peserta didik dituntut untuk

menghasilkan satu proposal penelitian. Penyusunan proposal penelitian

dilakukan secara berkelompok.

Berdasarkan hasil pengamatan selama memberikan perkuliahan

dikelas, yang menjadi kelemahan peserta didik dalam menyusun proposal

penelitian adalah pada aspek legalitas rujukan. Maksudnya adalah peserta didik

tidak teliti dalam merujuk dan tidak menuliskan rujukan yang digunakan didaftar

kepustakaan. Kelemahan ini menunjukkan bahwa peserta didik tidak jujur dalam

penyusunan proposal penelitian. Secara perbuatan, peserta didik dinyatakan

tidak benar melakukan pengutipan rujukan dan proposal yang dihasilkan

menjadi diragukan. Jujur atau benar merupakan nilai-nilai yang harus ada pada

Page 11: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

3

setiap peserta didik yang tercermin dari hasil kegiatan. Dalam pandangan islam,

jujur atau benar adalah bagian dari akhlakul karimah.

Untuk memastikan bahwa akhlakul karimah melekat pada diri peserta

didik yang tercermin melalui proposal penelitian yang telah dihasilkannya maka

perlu dilakukan penelitian dengan pengaruh kemampuan menyusun karya ilmiah

dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa pendidikan anak usia dini.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah:

1. Apakah terdapat pengaruh kemampuan menyusun karya ilmiah dan aktivitas

belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa?

2. Apakah terdapat interaksi kemampuan menyusun karya ilmiah dan aktivitas

belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa?

C. Luaran Penelitian

Luaran penelitian ini adalah artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal nasional

tidak terakreditasi ber ISSN berbasis sistem online.

Page 12: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kemampuan Membuat Karya Ilmiah

Proses pembelajaran yang terjadi didalam kelas merupakan upaya yang

dilakukan pendidik agar peserta didiknya memiliki kemampuan yang sekaligus

menjadi tujuan yang diharapakan dari terlaksananya pembelajaran. Kemampuan

yang akan dimiliki peserta didik sesuai dengan mata kuliah yang dipelajari

melalui penugasan maupun belajar secara terstruktur.

Menurut Robbin (2006:46) kemampuan adalah kapasitas individu

untuk melaksanakan berbagai tugas dalam pekerjaan tertentu. Sedangkan

menurut Soelaiman (2007:112) kemampuan adalah sifat yang dibawa lahir atau

dipelajari yang memungkinkan seseorang yang dapat menyelesaikan

pekerjaannya, baik secara mental ataupun fisik.1 Selain itu, menurut Zain dalam

Yusdi (2010:10), kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan

berusaha dengan diri sendiri2.

Dari beberapa pengertian kemampuan di atas dapat dinyatakan bahwa

yang dimaksud kemampuan dalam penelitian ini adalah kesanggupan atau

kecakapan atau kapasitas peserta didik dalam melaksanakan tugas baik secara

mental maupun psikis saat melakukannya dengan sendiri.

Peserta didik pada jenjang pendidikan tinggi yang memiliki

kemampuan akan menunjukkan kesanggupannya dalam melakukan sesuatu. Jika

peserta didik memiliki kemampuan dalam menyusun karya ilmiah maka peserta

didik akan menunjukkan bahwa ia mampu membuat karya ilmiah. Peserta didik

pada jenjang tersebut akan selalu menemui dan ‘berhadapan’ dengan tugas

ketika proses pembelajaran berjalan sesuai dengan sistem pelaksanaan

perkuliahan. Tugas yang harus diselesaikan dapat bergantung pada tujuan

pembelajaran yang ingin dicapai. Bentuk-bentuk tugas pada umumnya

dilakukan peserta didik diantaranya adalah melakukan observasi, membuat

makalah dan mempresentasikan tugas yang telah diselesaikan dengan

1 Anonim. 2015. Pengertian Kemampuan (Ability) Menurut Para Ahli. Available Online:

http://infodanpengertian.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-kemampuan-ability-menurut.html#.

iakses 1 Januari 2018 2 Milman Yusdi. 2011. Pengertian Kemampuan. Available Online:

http://milmanyusdi.blogspot.co.id/2011/07/pengertian-kemampuan.html. Diakses 1 Januari 2018.

Page 13: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

5

mempedomani kaidah ilmiah merupakan bagian dari karya ilmiah. Sebagaimana

Sodik, dkk (2014)3 dalam jurnalnya, ada beberapa jenis karya ilmiah diantaranya

adalah makalah dan karya tulis ilmiah. Menurut pedoman karya ilmiah Unnes,

(2010) bahwa karya ilmiah adalah karangan yang mengandung ilmu

pengetahuan dan kebenaran ilmiah yang menyajikan fakta, disusun secara

sistematis sesuai metode penulisan dengan menggunakan bahasa ilmiah. Karya

ilmiah4 dapat dibedakan dalam dua kelompok yaitu karya ilmiah yang berasal

dari penelitian dan karya ilmiah yang berasal dari kajian atau tinjauan, ulasan

dan gagasan. Lyons dan Heasley (2009)5 menyatakan bahwa ada banyak jenis

karya tulis ilmiah. Perbedaan dari sejumlah tulisan akademik tersebut terletak

pada perbedaan disiplin ilmu serta cara bagaimana mereka menciptakan dan

menyebarkan atau mempublikasikannya.Ciri-ciri karya ilmiah dalam bentuk

makalah adalah terdiri dari masalah, landasan teori, judul, rujukan pustaka,

penyajian data, daftar pustaka ketepatan penggunaan pilihan kata dan bentukan

kata, penggunaan kalimat efektif6.

Dari uraian di atas dapat dinyatakan bahwa yang dimaksud karya ilmiah

dalam penelitian adalah makalah atau tugas karya ilmiah yang merupakan hasil

karangan yang mengandung pengetahuan dan kebenaran ilmiah yang

didalamnya terdapat fakta maupun data yang disusun secara sistematis sesuai

format penulisan dengan menggunakan bahasa mudah difahami.

Berdasarkan kesimpulan kemampuan dan karya ilmiah di atas maka

dapat dinyatakan bahwa yang dimaksud dengan kemampuan membuat karya

ilmiah dalam penelitian ini adalah kesanggupan peserta didik dalam membuat

karya ilmiah secara sistematis sesuai dengan format penulisan dengan

menggunakan bahasa yang mudah difahami.

3 Ibnu Sodiq, Andy Suryadi, Tsabit Azinar Ahmad. 2014. Program Guru Menulis: Upaya

Peningkatan Kompetensi Profesional Guru Sejarah Dalam Penulisan Karya Ilmiah di Kabupaten

Semarang. Jurnal Rekayasa Vol. 12 No. 1, Juli 2014.pdf. Jurusan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial,

Universitas Negeri Semarang 4 M. Abdul Rozik. 2015. Peningkatan Kemampuan Metodologi Penelitian Dalam Penulisan Karya

Ilmiah Bagi Guru-Guru PPKN Mgmp PPKN SMP Se Kabupaten Tulungagung. Jurnal: J-ADIMAS

(Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Volume 2, Nomor 1, Juli 2014: 18-27 ISSN : 1907-2015. 5 Nur Asik. Peningkatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah Melalui Pendekatan Kolaboratif.

Universitas Negeri Jakarta 6 Isah Cahyani. 2010. Peningkatan Kemampuan Menulis Makalah Melalui Model Pembelajaran

Berbasis Penelitian pada Mata Kuliah Umum Bahasa Indonesia. Jurnal: Sosiohumanika, Universitas

Pendidikan Indonesia (UPI).

Page 14: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

6

B. Aktivitas Belajar dan Karakteristiknya

Sardiman (2008) aktivitas belajar merupakan segala pengetahuan yang

diperoleh peserta didik dengan cara penyelidikan sendiri dan bekerja sendiri7

sehingga terjadi perubahan dalam individu seutuhnya8 melalui keterlibatan

dengan cara memberikan perhatian, berpikir, menjaga sikap dalam proses

pembelajaran (Nurmala,dkk.: 2014). Aktivitas belajar merupakan segala

kegiatan yang dilakukan dalam proses interaksi antara pendidik dan peserta didik

untuk mencapai tujuan belajar dengan menekankan pada belajar aktif baik secara

fisik, mental, emosional (Depdiknas, 2005: 31)9

Dari beberapa pengertian aktivitas belajar di atas dapat disimpulkan

bahwa yang dimaksud aktivitas belajar dalam penelitian ini adalah segala

kegiatan peserta didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan perhatian

dan berpikir.

Berdasarkan kesimpulan di atas dapat dinyatakan bahwa interaksi yang

terjadi melalui aktivitas belajar peserta didik adalah peserta didik dengan peserta

didik. Interaksi tersebut dapat berupa penyelesaian tugas yang dilakukan secara

kooperatif sehingga akan tampak antusias peserta didik, diskusi antar peserta

didik. Hal ini sesuai dengan Rotten (2010) dalam Nurmala, dkk. (2014), tanda

bahwa peserta didik melakukan aktivitas belajar adalah antusiasme peserta didik

dalam mengikuti pembelajaran, interaksi antar peserta didik, kerjasama

kelompok, diskusi kelompok, partisipasi peserta didik dalam pembelajaran.

7 Desy Ayu Nurmala, Lulup Endah Tripalupi, Naswan Suharsono. 2014. Pengaruh Motivasi Belajar

Dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Akuntansi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas

Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. Jurnal Vol: 4 No: 1 Tahun: 2014. 8 Kenan. 2014. Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Melalui Penerapan Metode Penugasan

Pada Materi Pokok Menulis di Kelas IV SD Negeri 050649. Jurnal Saintech Vol. 06-No. 02-Juni

2014 ISSN 2086-9681 9 Ulfaira, Jamaludin, dan Septiwiharti. Meningkatkan Aktivitas Belajar Pada Siswa Kelas III di SD

Inpres Marantale Dalam Pembelajaran Pkn Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Role Playing.

Jurnal: Kreatif Tadulako Online Vol. 3 No. 3. ISSN 2354-614X. Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Tadulako

Page 15: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

7

C. Sikap Ilmiah dan Karakteristiknya

Menurut Slameto (2003)10, sikap merupakan sesuatu yang

dipelajari, dan sikap menentukan bagaimana individu bereaksi terhadap

situasi serta menentukan apa yang dicari individu dalam kehidupan. Dasta

(2012) (dalam Yunita dan Fakhruddin, t.t, hlm. 3)11 siswa yang lancar dalam

berfikir karena memiliki sikap ilmiah yang tinggi sehingga peserta didik akan

termotivasi untuk selalu berprestasi dan komitmen kuat untuk berhasil dan

unggul. Sikap ilmiah12 adalah sikap yang seharusnya dimiliki oleh seorang

peneliti, untuk dapat melalui proses penelitian yang baik dan hasil yang baik

pula. Menurut Baharuddin (1982:34)13 mengemukakan bahwa :”Sikap ilmiah

pada dasarnya adalah sikap yang diperlihatkan oleh para Ilmuwan saat mereka

melakukan kegiatan sebagai seorang ilmuwan. Sikap ilmiah yang harus dimiliki

diantaranya adalah rasa ingin tahu, jujur, objektif, teliti, berani. Menurut

Brotowidjoyo (1985 :31-34)14, karakteristik sikap ilmiah adalah sikap ingi tahu,

sikap kritis, sikan ingin menemukan, sika tekun, sikap objek, sikap terbuka.

Dalam bahasa latin sikap yaitu aptus yang berarti keadaan siap secara mental

yang bersifat untuk melakukan kegiatan.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan

sikap ilmiah dalam penelitian ini adalah kesiapan mental peserta didik dalam

menentukan bagaimana peserta didik bereaksi terhadap situasi serta

menentukan apa yang dicari individu yang ditandai dengan jujur, berani dan

teliti.

10 Frima Yunita, Fakhruddin Z, M. Nor. __. Hubungan Antara Sikap Ilmiah Siswa Dengan Hasil

Belajar Fisika di Kelas XI IPA MA Negeri Kampar. Jurnal Tersedia di

http://repository.unri.ac.id:8080/xmlui/bitstream/handle/123456789/1508/Jurnal%20Frima%20Yu

nita.pdf?sequence=1. Diakses 1 Januari 2017. 11 IiS suryani. 2016. Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Ilmiah Pada Pembelajaran Dengan

Model Latihan Penelitian Di Sekolah Dasar. Jurnal Pedadiktika Universitas Pendidikan Indonesia.

Dapat diakses di http://ejournal.upi.edu/index.php/pedadidaktika/article/view/5152. 12 Yuyun Chelsea. 2012. Sikap Ilmiah. Available Online:

https://yuyunchelsea.wordpress.com/2012/11/07/sikap-ilmiah/. Diakses 14 Januari 2018. 13 Eva Syarifah. 2015. Sikap Ilmiah, Ciri-ciri Sikap Ilmiah Contoh Sikap Ilmiah. Available Online:

http://evasyarifahajja.blogspot.co.id/2015/12/sikap-ilmiah-ciri-ciri-sikap-ilmiah.html. Diakses 14

Januari 2018. 14 Juhantika Anggraeni. 2012. Sikap Ilmiah. Available Online:

http://juhantika.blogspot.co.id/2012/10/sikap-ilmiah.html. diakses 14 Januari 2018.

Page 16: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

8

BAB III

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

A. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah

untuk mengetahui:

1. Pengaruh kemampuan menyusun karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap

sikap ilmiah mahasiswa;

2. Interaksi kemampuan menyusun karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap

sikap ilmiah mahasiswa.

B. Manfaat Penelitian

Besar harapan, hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana

untuk menggali dan menemukan inspirasi dalam menemukan persoalan baru

bidang penelitian. Khususnya penelitian terkait dengan menelusuri dan

mendalami tentang sikap ilmiah, aktivitas belajar dan kemamuan membuat karya

ilmiah.

Page 17: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

9

BAB IV

METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada semester gasal tahun akademik 2017/2018 di

Universitas Msulim Nusantara (UMN) Al-Washliyah Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan (FKIP).

B. Metode Penelitian

Metode penelitian ini adalah eksperimen dengan disain penelitian faktorial 2 x

2. Adapun disain penelitian dimaksud adalah seperti pada tabel di bawah ini:

Tabel 1. Disain Penelitian Faktorial 2 x 2

ME

Kemampuan Membuat Karya Ilmiah (A)

SE Tinggi (A1) Rendah (A2)

Aktivitas

Belajar (B)

Tinggi B1 A1B1 A2B1

Rendah B2 A1B2 A2B2

Dimana: A1 : Kemampuan Membuat Karya Ilmiah A2 : Kemampuan Membuat Karya Ilmiah A : Kemampuan Membuat Karya Ilmiah B : Aktivitas Belajar B1 : Aktivitas Belajar Tinggi B2 : Aktivitas Belajar Rendah A1B1 : Peserta didik yang punya kemampuan membuat karya ilmiah

Tinggi yang memiliki aktivitas belajar tinggi; A1B2 : Peserta didik yang punya kemampuan membuat karya

ilmiah Rendah yang memiliki aktivitas belajar rendah; A2B1 : Peserta didik yang punya kemampuan membuat karya ilmiah

Rendah yang memiliki aktivitas belajar tinggi; A2B2 : Peserta didik yang punya kemampuan membuat karya ilmiah

Rendah yang memiliki aktivitas belajar rendah.

C. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan (FKIP). Sampel penelitian ini adalah mahasiswa pada program studi

pendidikan anak usia dini dan pendidikan guru sekolah dasar.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalama penelitian ini terdiri dari instrumen membuat

karya ilmiah, instrument aktivitas belajar dan instrument sikap ilmiah. Instrumen

Page 18: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

10

tersebut digunakan untuk memperoleh informasi secara kuantitatif dan/atau

kualitatif. Bentuk instrumen yang digunakan berupa instrument non tes dan/atau

tes. Untuk menudkung pengjaringan data dimaksud perlu dilaksanakan

observasi.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data kemampuan membuat karya

ilmiah, aktivitas belajar dan sikap ilmiah adalah dengan menyebarkan instrument

penelitian pada saat kegiatan belajar berlangsung. Untuk menambah keakuratan

data yang diperoleh, observasi perlu dilakukan pada saat kegiatan belajar

berlangsung.

F. Analisis Data

Setelah pengumpulan data kemampuan membuat karya ilmiah, aktivitas belajar

dan sikap ilmiah diperoleh. Selanjutnya, data yang diperoleh dianalisa sesuai

dengan rancangan penelitian. Data dianalisa dengan menggunakan analisis

varians dua jalur. Sebelum data dianalisa dengan anava dua jalur, dilakukan

penghitungan uji persyaratan analisis data, yaitu uji normalitas data dan uji

hompgenitas data. Selanjutnya, jika hasil anava dua jalur menunjukkan

interaksi maka analisis data dilanjutkan dengan uji Scheffe dan/atau Tukey.

G. Teknik Kesimpulan Hasil Analisis data

Setelah analisis data selesai dilakukan, selanjutnya menyimpulkan hasil hitung

statistik dengan membanding harga tabel (harga kritis) sesuai formulasi yang

digunakan. Adapun rincian teknik yang dilakukan dalam menyimpulkan hasil

penelitian ini adalah:

1) Membandingkan harga (Fhitung) hasil perhitungan secara kuantitatif dengan

patokan harga (nilai kritis;Ftabel) berdasarkan jumlah sampel yang digunakan

dalam penelitian ini;

2) Mendeskripsikan hasil perbandingan sesuai dengan kuantitas rumusan

masalah.

Page 19: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

11

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Data Hasil Penelitian di Kelas PAUD

Tabel 2. Data Hasil Penelitian di Kelas PAUD

No. Nama

Mahasiswa Sikap Ilmiah

1 Fulan 45

2 Fulan 48

3 Fulan

4 Fulan 47

5 Fulan

6 Fulan 32

7 Fulan 54

8 Fulan

9 Fulan 28

10 Fulan

11 Fulan 53

12 Fulan 24

13 Fulan 42

14 Fulan 38

15 Fulan 41

16 Fulan 40

17 Fulan 39

18 Fulan 50

19 Fulan 39

20 Fulan 37

21 Fulan 43

22 Fulan 35

23 Fulan 45

24 Fulan 29

25 Fulan 36

26 Fulan 25

27 Fulan

28 Fulan 40

29 Fulan 32

30 Fulan 53

31 Fulan 42

32 Fulan 49

Page 20: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

12

Tabel 3. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas

Paud

No. Nama

Mahasiswa Sikap Ilmiah

1 Fulan 49

2 Fulan 47

3 Fulan 54

4 Fulan 53

5 Fulan 42

6 Fulan 50

7 Fulan 43

8 Fulan 39

9 Fulan 42

10 Fulan 25

Tabel 4. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Rendah di Kelas

Paud

No. Nama

Mahasiswa Sikap Ilmiah

1 Fulan 45

2 Fulan 32

3 Fulan 28

4 Fulan 24

5 Fulan 42

6 Fulan 38

7 Fulan 41

8 Fulan 40

9 Fulan 39

10 Fulan 36

Page 21: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

13

2. Data Hasil Penelitian di Kelas PGSD

Tabel 5. Data Hasil Penelitian di Kelas PGSD

No. Nama

Mahasiswa Sikap Ilmiah

1 Fulans 38

2 Fulans 45

3 Fulans 35

4 Fulans 34

5 Fulans 39

6 Fulans 47

7 Fulans 35

8 Fulans 32

9 Fulans 41

10 Fulans

11 Fulans 41

12 Fulans 42

13 Fulans 47

14 Fulans 43

15 Fulans 24

16 Fulans 27

17 Fulans 24

18 Fulans 48

19 Fulans

20 Fulans 40

21 Fulans 47

22 Fulans 35

23 Fulans 50

24 Fulans 44

25 Fulans 49

26 Fulans

27 Fulans 40

28 Fulans 21

29 Fulans 34

30 Fulans

31 Fulans 41

32 Fulans

33 Fulans 32

34 Fulans 32

Page 22: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

14

Tabel 6. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas

PGSD

No. Nama Mahasiswa Sikap Ilmiah

1 Fulans 45

2 Fulans 35

3 Fulans 39

4 Fulans 49

5 Fulans 41

6 Fulans 47

7 Fulans 24

8 Fulans 27

9 Fulans 40

10 Fulans 50

Tabel 7. Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Rendah di Kelas

PGSD

No. Nama Mahasiswa Sikap Ilmiah

1 Fulans 41

2 Fulans 42

3 Fulans 43

4 Fulans 24

5 Fulans 48

6 Fulans 35

7 Fulans 44

8 Fulans 40

9 Fulans 21

10 Fulans 21

Page 23: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

15

3. Deskripsi Data Menggunakan Distribusi Frekuensi

a. Deskripsi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Tinggi

di Kelas Paud (A1B1)

Tabel 8. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas Paud (A1B1)

Nilai Tertinggi 54 Kelas Interval Kelas Frekuensi

Nilia Terendah 25 1 25--30 1

Rentang 29 2 31--36 1

N 10 3 37--42 2

Log 10 1 4 43--48 2

Banyak Kelas 4.3 1 49--54 4

Interval Kelas 6.744

b. Deskripsi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Rendah

di Kelas Paud (A1B2)

Tabel 9. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas Paud (A1B2)

Nilai Tertinggi 45 Kelas Interval Kelas Frekuensi

Nilia Terendah 24 1 24--28 2

Rentang 21 2 29--33 1

N 10 3 34--38 2

Log 10 1 4 39--43 4

Banyak Kelas 4.3 5 44--48 1

Interval Kelas 4.884

c. Deskripsi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Tinggi

di Kelas PGSD (A2B1)

Tabel 10. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas PGSD (A2B1)

Nilai Tertinggi 50 Kelas Interval Kelas Frekuensi

Nilia Terendah 24 1 24--29 2

Rentang 26 2 30--35 1

N 10 3 36--41 3

Log 10 1 4 42--47 2

Banyak Kelas 4.3 5 48--53 2

Interval Kelas 6.047

Page 24: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

16

a. Deskripsi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Rendah

di Kelas PGSD (A2B2)

Tabel 11. Distribusi Frekuensi Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas PGSD (A2B2)

Nilai Tertinggi 50 Kelas Interval Kelas Frekuensi

Nilia Terendah 18 1 18--24 3

Rentang 32 2 25--31 1

N 10 3 32--38 1

Log 10 1 4 39--45 5

Banyak Kelas 4.3 5 46--52 1

Interval Kelas 7.442

4. Uji Persyaratan Analisis Data

a. Uji Normalitas Data

1) Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Tinggi di Kelas Paud (A1B1)

Tabel 12. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas Paud (A1B1)

No. A1B1 X2 Frekuensi

Zi F(Zi) S(Zi) I F(Zi) - S(Zi) I Abs Kum

1 25 625 1 1 -2.29269 0.010933 0.1 0.089067

2 39 1521 1 2 -0.63817 0.261681 0.2 0.061681

3 42 1764 1 3 -0.28363 0.388346 0.3 0.088346

4 42 1764 1 4 -0.28363 0.388346 0.4 0.011654

5 43 1849 1 5 -0.16545 0.434294 0.5 0.065706

6 47 2209 1 6 0.307268 0.62068 0.6 0.020680

7 49 2401 1 7 0.543627 0.706651 0.7 0.006651

8 50 2500 1 8 0.661807 0.745953 0.8 0.054047

9 53 2809 1 9 1.016347 0.845268 0.9 0.054732

10 54 2916 1 10 1.134527 0.871713 1 0.128287

∑ 444 20358

44.4

s2 71.6000

s 8.46168

Page 25: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

17

Teknik Pengujian:

Tabel 13. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji Lilliefors

Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas

Paud (A1B1)

Lhitung Ltabel Normal

0.128 0.258

2) Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Rendah di Kelas Paud (A1B2)

Tabel 14. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas Paud (A1B2)

No. A1B2 X2 Frekuensi

Zi F(Zi) S(Zi) I F(Zi) - S(Zi) I Abs Kum

1 24 576 1 1 -1.89283 0.02919 0.1 0.07081

2 28 784 1 2 -1.28712 0.099026 0.2 0.100974

3 32 1024 1 3 -0.68142 0.247803 0.3 0.052197

4 36 1296 1 4 -0.07571 0.469824 0.4 0.069824

5 38 1444 1 5 0.22714 0.589842 0.5 0.089842

6 39 1521 1 6 0.378566 0.647495 0.6 0.047495

7 40 1600 1 7 0.529992 0.701941 0.7 0.001941

8 41 1681 1 8 0.681419 0.752197 0.8 0.047803

9 42 1764 1 9 0.832845 0.797534 0.9 0.102466

10 45 2025 1 10 1.287124 0.900974 1 0.099026

∑ 365 13715

36.5

s2 43.611

s 6.604

Teknik Pengujian:

Tabel 15. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji Lilliefors

Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Rendah di

Kelas Paud (A1B2)

Lhitung Ltabel Normal

0.102 0.258

Page 26: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

18

3) Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Tinggi di Kelas PGSD (A2B1)

Tabel 16. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas PGSD (A2B1)

No. A2B1 X2 Frekuensi

Zi F(Zi) S(Zi) I F(Zi) - S(Zi) I Abs Kum

1 24 576 1 1 -1.77251 0.038155 0.1 0.061845

2 27 729 1 2 -1.43381 0.075813 0.2 0.124187

3 35 1225 1 3 -0.53062 0.29784 0.3 0.00216

4 39 1521 1 4 -0.07903 0.468505 0.4 0.068505

5 40 1600 1 5 0.03387 0.513509 0.5 0.013509

6 41 1681 1 6 0.146768 0.558342 0.6 0.041658

7 45 2025 1 7 0.598362 0.725201 0.7 0.025201

8 47 2209 2 9 0.824159 0.795075 0.9 0.104925

9 49 2401

10 50 2500 1 10 1.162854 0.877556 1 0.122444

∑ 397 16467

39.7

s2 78.456

s 8.857514

Teknik Pengujian:

Tabel 17. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji Lilliefors

Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Tinggi di Kelas

PGSD (A2B1)

Lhitung Ltabel Normal

0.124 0.258

4) Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar

Rendah di Kelas PGSD (A2B2)

Tabel 18. Uji Normalitas Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan

Aktivitas Belajar Rendah di Kelas PGSD (A2B2)

No. A2B2 X2 Frekuensi

Zi F(Zi) S(Zi) I F(Zi) - S(Zi) I Abs Kum

1 18 324 1 1 -1.53061 0.062933 0.1 0.037067

2 18 324 1 2 -1.53061 0.062933 0.2 0.137067

3 24 576 1 3 -1.00583 0.157249 0.3 0.142751

4 35 1225 1 4 -0.04373 0.482559 0.4 0.082559

Page 27: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

19

5 40 1600 1 5 0.393584 0.653056 0.5 0.153056

6 41 1681 1 6 0.481048 0.684759 0.6 0.084759

7 42 1764 1 7 0.568511 0.715156 0.7 0.015156

8 43 1849 1 8 0.655974 0.74408 0.8 0.05592

9 44 1936 1 9 0.743437 0.771391 0.9 0.128609

10 50 2500 1 10 1.268216 0.89764 1 0.10236

∑ 355 13779

35.5

s2 130.722

s 11.433

Teknik Pengujian:

Tabel 19. Teknik Pengujian Uji Normalitas Menggunakan Uji Lilliefors

Data Sikap Ilmiah Mahasiswa dengan Aktivitas Belajar Rendah di

Kelas PGSD (A2B2)

Lhitung Ltabel Normal

0.153 0.258

b. Uji Homogenitas Data

Tabel 20. Uji Homogenitas Data Empat Kelompok

Kelompok dk 1/dk S2 dk.S2 Log S2 dk.log S2

A1B1 10 0.100 71.600 716.000 1.855 18.549

A2B1 10 0.100 78.456 784.556 1.895 18.946

A1B2 10 0.100 43.611 436.111 1.640 16.396

A2B2 10 0.100 130.722 1307.222 2.116 21.163

Jumlah 40 0.400 3243.889 75.055

Teknik Pengujian:

Varian (S2) Gabungan : 81.0972

Log Varians Gabungan : 1.9090

B : 76.3602

X2 : 3.0058

Tabel 21. Teknik Pengujian Uji Homogenitas Menggunakan Chi Kuadrat

X2 Tabel 7.81

X2 Hitung 3.01

Status Populasi Homogen

Page 28: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

20

5. Analisis Data

Tabel 22. Deskripsi Data

Kemampuan Membuat Karya

Ilmiah Jumlah Baris

Tinggi Rendah

A1 A2

Aktivitas

Belajar

(B1)

n 10 n 10 n 20

∑X 444 ∑X 397 ∑X 841

∑X2 20358 ∑X2 16467 ∑X2 36825

s2 71.600 s2 78.456 s2 150.056

�̅� 44.400 �̅� 39.700 �̅� 42.05

Aktivitas

Belajar

(B2)

n 10 n 10 n 20

∑X 365 ∑X 355 ∑X 720

∑X2 13715 ∑X2 13779 ∑X2 27494

s2 43.611 s2 130.722 s2 174.333

�̅� 36.50 �̅� 35.50 �̅� 36

Jumlah

Kolom

n 20 n 20 nt 40

∑X 809 ∑X 752 ∑X 1561

∑X2 34073 ∑X2 30246 ∑X2 64319

s2 115.2111 s2 209.1778 s2 324.389

�̅� 40.45 �̅� 37.6 �̅� 39.025

Tabel 23. Analisis Data Menggunakan Analisis Varians Dua Jalur

Sumber Variasi db JK RK=JK/db Fhitung

Ftabel Fh=RK/RKD

Kemampuan

Membuat Karya

Ilmiah

1 366.03 366.03 4.513 4.1

Aktivitas Belajar 1 81.22 81.22 1.002 4.1

Interaksi 1 34.22 34.22 0.422 4.1

Dalam 36 2919.50 81.10 --- ---

Total Direduksi 39 3400.98 --- --- ---

Page 29: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

21

Dari tabel 23 di atas dapat disimpulkan bahwa:

1. Ada perbedaan kemampuan ilmiah mahasiswa. Hasil hitung sebagaimana

tabel di atas menunjukkan bahwa Fhitung: 4.513> Ftabel: 4,1;

2. Tidak ada perbedaan aktivitas belajar. Hasil hitung sebagaimana tabel di

atas menunjukkan bahwa Fhitung: 1.002 < Ftabel: 4,1;

3. Tidak ada interaksi antara kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas

belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa. Hasil hitung sebagaimana tabel

di atas menunjukkan bahwa Fhitung: 0.422 < Ftabel: 4,1;

Berdasarkan kesimpulan hasil hitung analisis varians dua jalur di atas maka

analisis tidak dilanjutkan.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Pengaruh kemampuan menyusun karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap

sikap ilmiah mahasiswa

1. Kemampuan Membuat Karya Ilmiah

Berdasarkan hasil analisis varians dua jalur di atas menunjukkan

bahwa kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar tidak

berpengaruh terhadap sikap ilmiah mahasiswa. Untuk mengetahui dan

memperjelas penyebabnya, berikut pembahasannya.

Mahasiswa yang memiliki kemampuan membuat karya ilmiah dapat

dilihat dari karya ilmiah yang telah dibuatnya berdasarkan ketentuan atau

pedoman yang diberikan. Karya ilmiah disusun sesuai dengan kaidah yang

tertera dalam pedoman dimaksud. Pedoman karya ilmiah yang digunakan

memuat format penulisan dan sistematika penulisan. Format penulisan berisi

tentang kertas yang digunakan, jenis huruf yang digunakan, ukuran huruf,

batasa penulisan (margi) atas, kanan, kiri, dan bawah. Sedangkan sistematika

penulisan berisi tentang keteraturan penulisan dengan tidak mengabaikan

subtsansi dari masing-masing sistem yang dapat dilihat pada bagian daftar isi.

Tak kalah penting dari dua hal di atas adalah daftar pustaka atau referensi

yang digunakan dalam penyusunan karya ilmiah. Referensi-referensi yang

ditelah digunakan dengan melakukan pengutipan redaksi sesuai dengan

Page 30: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

22

konteks maka harus ada pada bagian daftar pustaka dengan menuliskan

identitas lengkap berkas seperti jurnal, buku dan lain-lain secara jelas sesuai

dengan kaidah penulisan daftar pustaka. Hal ini dimaksudkan untuk

menghindari pengakuan tulisan oleh seseorang yang bukan penulis atau

pengarangnya. Dengan demikian akan mencegah dan menghindari dari

potensi plagiarisme.

Yang menjadi temuan dalam penelitian ini adalah:

a) Kerapian dalam penulisan karya ilmiah masih sangat kurang rapi;

b) Penulisan karya ilmiah masih ada yang tidak menyesuaikan dengan format

penulisan dan sistematika penulisan;

c) Potensi plagiarisme diduga terjadi untuk beberapa karya ilmiah dengan

karakteristik yang tampak pada bagian daftar pustaka yaitu identitas waktu

pengaksesan kutipan atau sumber yang tertera yakni tanggal dan tahun

tidak menunjukkan tahun penulisan atau penyusunan karya ilmiah tetapi

identitas waktu menunjukkan karya ilmiah disusun beberapa tahun dari

penyusunan karya ilmiah. Temuan dimaksud seperti pada gambar di bawah

ini:

Page 31: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

23

2. Aktivitas Belajar

Mahasiswa yang menyusun karya ilmiah baik ketika sendiri maupun

berkelompok maka akan menunjukkan rangkaian aktivitas belajar yang

mereka lakukan dimana saja sesuai dengan keinginan sendiri dan/atau

kesepakatan kelompok. Aktivitas-aktivitas tersebut menunjukkan bahwa

terjadi proses penyusunan karya ilmiah sehingga rekam jejak aktivitas

tersebut dapat teradministrasi. Aktivitas yang terjadi menunjukkan aktivitas

belajar pada saat perkuliahan dan pelaksanaan pengerjaan tugas secara

berkelompok.

Yang menjadi temuan dalam hal ini adalah pengendalian dan pengkondisian

aktivitas belajar mahasiswa dapat diatasi dan teradministrasi ketika aktivitas

belajar terjadi pada saat perkuliahan. Hal ini tampak pada gambar di bawah

ini:

Page 32: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

24

Sedangkan aktivitas belajar selain pada saat perkuliahan mengalami kesulitan

pengendalian dan pengkondisian khususnya ketika mahasiswa melaksanakan

pengerjaan untuk penyelesaian tugas dalam membuat karya ilmiah.

Mahasiswa sepertinya kesulitan menuliskan kembali kegiatan atau aktivtas

yang pernah mereka lakukan baik sendiri maupun ketika bersama-sama. Hal

ini tampak pada lembar aktivitas yang mereka tulis. Aktivitas yang mereka

tunjukkan dalam lembar aktivitas tidak menunjukkan beragam aktivitas yang

telah dilakukan secara sendiri maupun ketika bersama-sama.

Page 33: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

25

3. Sikap Ilmiah

Mahasiswa yang membuat karya ilmiah mempedomani format dan pedoman

penulisan karya ilmiah yang telah disampaikan dan dituliskan juga dalam

papan wahite board ketika di kelas. Sebagaimana sikap ilmiah yang dimaksud

dalam penelitian ini adalah bahwa dalam karyanya, mahasiswa menunjukkan

sikap jujur, berani, dan bertanggung jawab sehingga hal inilah yang akan

tampak dalam karyanya itu.

Yang menjadi temuan dalam hal ini adalah masih ada mahasiswa yang tidak

menunjukkan sikap jujur, berani dan bertanggungjawab. Khususnya adalah

sikap jujur. Sebab, dalam tulisan yang merupakan karya mereka akan

menunjukkan bahwa mahasiswa dalam menulis karyanya menunjukkan jujur

atau tidak dalam menulis.

Page 34: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

26

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data varian dua jalur maka dapat disimpulkan

bahwa tidak ada pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas

belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa dan tidak ada interaksi kemampuan

membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa dan

tidak.

B. Saran

Beberapa hal yang dapat disampaikan sebagai saran bagi peneliti yang

lain dari pengalaman penelitian ini:

1. Peneliti sebaiknya menyediakan waktu untuk mengendalikan dan

memfokuskan aktivitas belajar mahasiswa dengan mempersiapkan pedoman

sesuai pelaksanaan pembalajaran;

2. Peneliti sebaiknya mempersiapkan dan menyerahkan kepada mahasiswa

lembar aktivitas belajar ketika mahasiswa akan dan sedang melakukan

aktivitas belajar baik ketika di kelas maupun ketika proses pengerjaan tugas

dimanapum berada;

3. Peneliti mengadministrasi atau mendokumentasikan rekam jejak aktivitas

belajar mahasiswa baik secara tertulis maupun secara visual dalam bentuk

video.

Page 35: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

27

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2015. Pengertian Kemampuan (Ability) Menurut Para Ahli. Available

Online: http://infodanpengertian.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-

kemampuan-ability-menurut.html#. Diakses 1 Januari 2018

Desy Ayu Nurmala, Lulup Endah Tripalupi, Naswan Suharsono. 2014. Pengaruh

Motivasi Belajar Dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar

Akuntansi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Pendidikan

Ganesha Singaraja, Indonesia. Jurnal Vol: 4 No: 1 Tahun: 2014.

Frima Yunita, Fakhruddin Z, M. Nor. __. Hubungan Antara Sikap Ilmiah Siswa

Dengan Hasil Belajar Fisika di Kelas XI IPA MA Negeri Kampar.

Jurnal Tersedia di

http://repository.unri.ac.id:8080/xmlui/bitstream/handle/123456789/1

508/Jurnal%20Frima%20Yunita.pdf?sequence=1. Diakses 1 Januari

2017.

Ibnu Sodiq, Andy Suryadi, Tsabit Azinar Ahmad. 2014. Program Guru Menulis:

Upaya Peningkatan Kompetensi Profesional Guru Sejarah Dalam

Penulisan Karya Ilmiah di Kabupaten Semarang. Jurnal Rekayasa Vol.

12 No. 1, Juli 2014.pdf. Jurusan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial,

Universitas Negeri Semarang

Isah Cahyani. 2010. Peningkatan Kemampuan Menulis Makalah Melalui Model

Pembelajaran Berbasis Penelitian pada Mata Kuliah Umum Bahasa

Indonesia. Jurnal: Sosiohumanika, Universitas Pendidikan Indonesia

(UPI).

Kenan. 2014. Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Melalui Penerapan

Metode Penugasan Pada Materi Pokok Menulis di Kelas IV SD Negeri

050649. Jurnal Saintech Vol. 06-No. 02-Juni 2014 ISSN 2086-9681

M. Abdul Rozik. 2015. Peningkatan Kemampuan Metodologi Penelitian Dalam

Penulisan Karya Ilmiah Bagi Guru-Guru PPKN Mgmp PPKN SMP Se

Kabupaten Tulungagung. Jurnal: J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian

kepada Masyarakat) Volume 2, Nomor 1, Juli 2014: 18-27 ISSN: 1907-

2015.

Page 36: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

28

Milman Yusdi. 2011. Pengertian Kemampuan. Available Online:

http://milmanyusdi.blogspot.co.id/2011/07/pengertian-

kemampuan.html. Diakses 1 Januari 2018.

Nur Asik. Peningkatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah Melalui Pendekatan

Kolaboratif. Universitas Negeri Jakarta

Ulfaira, Jamaludin, dan Septiwiharti. Meningkatkan Aktivitas Belajar Pada Siswa

Kelas III di SD Inpres Marantale Dalam Pembelajaran PKn Melalui

Penerapan Metode Pembelajaran Role Playing. Jurnal: Kreatif

Tadulako Online Vol. 3 No. 3. ISSN 2354-614X. Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako

Page 37: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

29

Lampiran: Biodata Tim Peneliti

A. Identitas Diri

1 Nama : Sujarwo, S.Pd.,M.Pd.

2 Jenis Kelamin : Laki-laki

3 Jabatan Fungsional : Lektor

4 NIP/NIK/Identitas Lainnya : -

5 NIDN : 0117128103

6 Tempat dan Tanggal Lahir : Tanah Raja, 17 Des 1981

7 E-mail : [email protected]

8 Nomor Telepon/HP : 0813 1123 0997

9 Alamat Kantor : Jl Garu II No. 02 Medan

10 Nomor Telepon/Faks : 061 7867044

11 Lulusan yang telah dihasilkan : 5 Orang

12 Mata Kuliah yang diampu 1. Ilmu Kealaman Dasar

2. Penelitian Pendidikan

B. Riwayat Pendidikan

No. S1 S2

Nama Perguruan Tinggi UMN Al-Washliyah UNJ

Bidang Ilmu Pendidikan Fisika Pendidikan Dasar

Tahun Masuk - Lulus 2001 - 2006 2007 - 2010

Judul Skripsi/Tesis Korelasi antara Gaya Belajar

dan Hasil Belajar Fisika

Pengaruh Strategi

Pembelajaran dan Gaya

Belajar terhadap

Hasil Belajar Matematika

Nama Pembimbing/Promotor

Dra. Rita Destini, M.Pd Prof. Dr. Mulyono Abdurrahman

Drs. Marnanda Seragih Dr. Kinayati Djojosubroto, M.Pd.

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber* Jumlah (Juta

Rp)

1 2012 Pengaruh Metode Pembelajaran

dan Gaya Belajar Terhadap

Hasil Belajar Fisika

Ditlitabmas Dikti Rp 8,500,000

Page 38: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

30

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No Tahun Judul Pengabdian

Pendanaan

Sumber* Jumlah (Juta

Rp)

1 2013

Pengaruh Metode Pembelajaran

dan Gaya Kognitif Terhadap

Hasil Belajar Ilmu Kealaman

Dasar Mahasiswa FKIP UMN

Al-Washliyah

Ditlitabmas Dikti Rp

12,500,000

E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal alam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/No./Thn.

1

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Nama Pertem.

Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan

Tempat

1 Seminar Fakultas Dampak Gaya Belajar Visual

terhadap Hasil Belajar Fisika

15-Feb-13

UMN

Al-Washliyah

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jmlh. Halaman Penerbit

1

H. Perolehan HKI dalam 5 - 10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa

Sosial Lainnya yang telah

diterapkan

Tahun Tempat

Penerapan

Respon

Masyarakat

1

2

Page 39: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

31

Produk Terapan 2017

Medan, 20 Desember 2017

Ketua Tim,

Sujarwo, S.Pd., M.Pd.

Sujarwo, S.Pd., M.Pd.

NIDN. 0117128103

Page 40: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

32

Lampiran: Naskah Publikasi Luaran

PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN

AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH

MAHASISWA

1Sujarwo, 2Abdul Mujib

1Program Studi PG PAUD, 2Program Studi Pendidikan Matematika

UMN Al-Washliyah

Jl. Garu II No. 93 Medan

Asbtrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan membuat

karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa dan interaksi

pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap

ilmiah mahasiswa. Penelitian ini menggunkan metode eksperimen dengan disain

fakorial 2 x 2. Sampel penelitian adalah sebanyak 10 mahasiswa dalam setiap

kelompok sesuai rancangan penelitian. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa

pendidikan anak usia dini dan mahasiswa pendidikan guru sekolah dasar. Penelitian

ini dilaksanakan di UMN Al-Washliyah pada fakultas keguruan dan ilmu

pendidikan. Instrumen penelitian menggunakan instrumen non tes yaitu lembar

aktivitas belajar mahasiswa dan karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa. Hasil

analisis data menggunakan analisis varians dua jalur menunjukkan bahwa ada

perbedaan kemampuan mahasiswa dalam membuat karya ilmiah. Hasil hitung

analisis varians dua jalur menunjukkan bahwa Fhitung: 4.513> Ftabel: 4,1; tidak ada

perbedaan aktivitas belajar. Hasil hitung analisis varians dua jalur menunjukkan

bahwa Fhitung: 1.002 < Ftabel: 4,1; tidak ada interaksi antara kemampuan membuat

karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa. Hasil hitung

analisis varians dua jalur menunjukkan bahwa Fhitung: 0.422 < Ftabel: 4,1. Hasil

analisis varians dua jalur menunjukkan tidak ada interkasi antara kemampuan

membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa maka

analisi lanjut tidak dapat dilakukan. Kesimpulan hasil penelitian adalah tidak ada

pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap

ilmiah mahasiswa dan tidak ada interaksi pengaruh kemampuan membuat karya

ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa.

Kata Kunci: Kemampuan Membuat Karya Ilmiah, Aktivitas Belajar, Sikap Ilmiah.

PENDAHULUAN

Pendidikan yang diselenggarakan di satuan pendidikan sangat berbeda

dengan pendidikan yang diselenggarakan di perguruan tinggi. Pendidikan di

perguruan tinggi menuntut peserta didik dalam memaksimalkan keterlibatan

belajarnya di kelas dan mandiri. Dalam kegiatan belajar di kelas, keterlibatan

belajar peserta didik dilakukan secara bersama-sama antara peserta didik satu

Page 41: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

33

dengan yang lain. Sedangkan keterlibatan belajar peserta didik secara mandiri

dilakukan secara individual oleh masing-masing peserta didik dalam dan dengan

waktu yang bersifat insidental yang sewaktu-waktu dapat dilakukan peserta didik

kapan saja. Dengan pengalaman belajar dari waktu ke waktu, dari semester ke

semester, diharapkan peserta didik memiliki kemampuan dalam menyusun karya

ilmiah dalam bentuk makalah. Peserta didik yang terlibat secara aktif dan langsung

dalam peneyelesaian tugas akan memberikan dampak terhadap kuatnya

kemampuan mengingat dari proses yang telah dilakukannya. Pengalaman belajar

peserta didik yang terkait dengan penyusunan karya ilmiah adalah menyelesaikan

tugas perkuliahan dalam bentuk makalah. Dengan melakukan hal tersebut dari

waktu ke waktu maka kemampuan mengingat peserta didik akan membuahkan

pemahaman dalam penyusunan karya ilmiah dalam bentuk makalah. Dengan

demikian, hal ini tentu saja menjadi modal bagi peserta didik untuk menjalani

semester selanjutnya dalam menyusun karya ilmiah yakni proposal penelitian.

Berbeda ketika peserta didik melaksanakan perkuliahan dikelas dengan

pada saat penyusunan proposal penelitian. Pada saat peserta didik melaksanakan

perkuliahan dikelas, peserta didik melakukan kegiatan belajar secara bersama-sama

dengan dosen pengampu mata kuliah, peserta didik datang lebih dulu ke kelas dan

menunggu dosen mata kuliah hadir dan memberikan kuliahnya. Sedangkan pada

saat peserta didik melakukan penyusunan proposal penelitian, peserta dapat

melakukannya dimana saja ia inginkan, seperti di kampus, diperpustakaan kampus,

perpustakaan daerah, perpustakaan nasional maupun di tempat kos-kosan tempat

peserta didik tinggal. Pada saat penyusunan proposal penelitian, peserta didik

memikirkan secara individual apa yang akan ia lakukan, apa yang akan ia selesaikan

dan apa yang akan ia hasilkan. Begitu juga dengan teman-teman satu kelasnya, juga

memikirkan untuk bisa menyusun dan menghasilkan proposal penelitian, meskipun

antara peserta didik yang satu dengan peserta didik yang lain tetap bersama-sama

melakukan kegiatan dalam pencarian sumber rujukan untuk penyelesaian

penyusunan proposal penelitian, masing-masing mereka tetap memikirkan secara

individual.

Penyusunan proposal penelitian yang dilakukan peserta didik harus

berpijak pada ketentuan yang berlaku di perguruan tinggi yang tertuang dalam

pedoman penulisan proposal penelitian dan skripsi seperti jenis huruf yang

digunakan, ukuran standar huruf, jarak antara baris tulisan, batas penulisan kiri,

kanan, bawah dan atas, jenis kertas yang digunakan. Namun yang tak kalah

pentingnya dari itu adalah legalitas rujukan. Legalitas rujukan maksudnya adalah

keterpenuhan pengutipan referensi yang digunakan dan menuliskannya dalam

daftar referensi.

Kemampuan yang akan dimiliki peserta didik dalam menyusun proposal

penelitian diperoleh pada saat semester VI dari mata kuliah metodologi penelitian.

Salah satu program studi yang mempelajari metodologi penelitian adalah program

studi pendidikan guru-pendidikan anak usia dini. Peserta didik yang mempelajari

mata kuliah metodologi penelitian adalah peserta didik semester VI. Dalam mata

kuliah tersebut, setelah materi perkuliahan telah disampaikan oleh dosen pengampu

mata kuliah, peserta didik dituntut untuk menghasilkan satu proposal penelitian.

Penyusunan proposal penelitian dilakukan secara berkelompok.

Berdasarkan hasil pengamatan selama memberikan perkuliahan dikelas,

yang menjadi kelemahan peserta didik dalam menyusun proposal penelitian adalah

Page 42: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

34

pada aspek legalitas rujukan. Maksudnya adalah peserta didik tidak teliti dalam

merujuk dan tidak menuliskan rujukan yang digunakan didaftar kepustakaan.

Kelemahan ini menunjukkan bahwa peserta didik tidak jujur dalam penyusunan

proposal penelitian. Secara perbuatan, peserta didik dinyatakan tidak benar

melakukan pengutipan rujukan dan proposal yang dihasilkan menjadi diragukan.

Jujur atau benar merupakan nilai-nilai yang harus ada pada setiap peserta didik yang

tercermin dari hasil kegiatan. Dalam pandangan islam, jujur atau benar adalah

bagian dari akhlakul karimah.

Untuk memastikan bahwa akhlakul karimah melekat pada diri peserta

didik yang tercermin melalui proposal penelitian yang telah dihasilkannya maka

perlu dilakukan penelitian dengan pengaruh kemampuan menyusun karya ilmiah

dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah mahasiswa pendidikan anak usia dini.

TINJAUAN PUSTAKA

Kemampuan Membuat Karya Ilmiah

Proses pembelajaran yang terjadi didalam kelas merupakan upaya yang

dilakukan pendidik agar peserta didiknya memiliki kemampuan yang sekaligus

menjadi tujuan yang diharapakan dari terlaksananya pembelajaran. Kemampuan

yang akan dimiliki peserta didik sesuai dengan mata kuliah yang dipelajari melalui

penugasan maupun belajar secara terstruktur.

Menurut Robbin (2006:46) kemampuan adalah kapasitas individu untuk

melaksanakan berbagai tugas dalam pekerjaan tertentu. Sedangkan menurut

Soelaiman (2007:112) kemampuan adalah sifat yang dibawa lahir atau dipelajari

yang memungkinkan seseorang yang dapat menyelesaikan pekerjaannya, baik

secara mental ataupun fisik.15 Selain itu, menurut Zain dalam Yusdi (2010:10),

kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan berusaha dengan diri

sendiri16.

Dari beberapa pengertian kemampuan di atas dapat dinyatakan bahwa

yang dimaksud kemampuan dalam penelitian ini adalah kesanggupan atau

kecakapan atau kapasitas peserta didik dalam melaksanakan tugas baik secara

mental maupun psikis saat melakukannya dengan sendiri.

Peserta didik pada jenjang pendidikan tinggi yang memiliki kemampuan

akan menunjukkan kesanggupannya dalam melakukan sesuatu. Jika peserta didik

memiliki kemampuan dalam menyusun karya ilmiah maka peserta didik akan

menunjukkan bahwa ia mampu membuat karya ilmiah. Peserta didik pada jenjang

tersebut akan selalu menemui dan ‘berhadapan’ dengan tugas ketika proses

pembelajaran berjalan sesuai dengan sistem pelaksanaan perkuliahan. Tugas yang

harus diselesaikan dapat bergantung pada tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Bentuk-bentuk tugas pada umumnya dilakukan peserta didik diantaranya adalah

melakukan observasi, membuat makalah dan mempresentasikan tugas yang telah

diselesaikan dengan mempedomani kaidah ilmiah merupakan bagian dari karya

15 Anonim. 2015. Pengertian Kemampuan (Ability) Menurut Para Ahli. Available Online:

http://infodanpengertian.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-kemampuan-ability-menurut.html#.

iakses 1 Januari 2018 16 Milman Yusdi. 2011. Pengertian Kemampuan. Available Online:

http://milmanyusdi.blogspot.co.id/2011/07/pengertian-kemampuan.html. Diakses 1 Januari 2018.

Page 43: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

35

ilmiah. Sebagaimana Sodik, dkk (2014)17 dalam jurnalnya, ada beberapa jenis karya

ilmiah diantaranya adalah makalah dan karya tulis ilmiah. Menurut pedoman karya

ilmiah Unnes, (2010) bahwa karya ilmiah adalah karangan yang mengandung ilmu

pengetahuan dan kebenaran ilmiah yang menyajikan fakta, disusun secara

sistematis sesuai metode penulisan dengan menggunakan bahasa ilmiah. Karya

ilmiah18 dapat dibedakan dalam dua kelompok yaitu karya ilmiah yang berasal dari

penelitian dan karya ilmiah yang berasal dari kajian atau tinjauan, ulasan dan

gagasan. Lyons dan Heasley (2009)19 menyatakan bahwa ada banyak jenis karya

tulis ilmiah. Perbedaan dari sejumlah tulisan akademik tersebut terletak pada

perbedaan disiplin ilmu serta cara bagaimana mereka menciptakan dan

menyebarkan atau mempublikasikannya.Ciri-ciri karya ilmiah dalam bentuk

makalah adalah terdiri dari masalah, landasan teori, judul, rujukan pustaka,

penyajian data, daftar pustaka ketepatan penggunaan pilihan kata dan bentukan

kata, penggunaan kalimat efektif20.

Dari uraian di atas dapat dinyatakan bahwa yang dimaksud karya ilmiah

dalam penelitian adalah makalah atau tugas karya ilmiah yang merupakan hasil

karangan yang mengandung pengetahuan dan kebenaran ilmiah yang didalamnya

terdapat fakta maupun data yang disusun secara sistematis sesuai format penulisan

dengan menggunakan bahasa mudah difahami.

Berdasarkan kesimpulan kemampuan dan karya ilmiah di atas maka dapat

dinyatakan bahwa yang dimaksud dengan kemampuan membuat karya ilmiah

dalam penelitian ini adalah kesanggupan peserta didik dalam membuat karya ilmiah

secara sistematis sesuai dengan format penulisan dengan menggunakan bahasa

yang mudah difahami. Aktivitas Belajar dan Karakteristiknya

Sardiman (2008) aktivitas belajar merupakan segala pengetahuan yang

diperoleh peserta didik dengan cara penyelidikan sendiri dan bekerja sendiri21

sehingga terjadi perubahan dalam individu seutuhnya22 melalui keterlibatan dengan

cara memberikan perhatian, berpikir, menjaga sikap dalam proses pembelajaran

(Nurmala,dkk.: 2014). Aktivitas belajar merupakan segala kegiatan yang dilakukan

dalam proses interaksi antara pendidik dan peserta didik untuk mencapai tujuan

17 Ibnu Sodiq, Andy Suryadi, Tsabit Azinar Ahmad. 2014. Program Guru Menulis: Upaya

Peningkatan Kompetensi Profesional Guru Sejarah Dalam Penulisan Karya Ilmiah di Kabupaten

Semarang. Jurnal Rekayasa Vol. 12 No. 1, Juli 2014.pdf. Jurusan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial,

Universitas Negeri Semarang 18 M. Abdul Rozik. 2015. Peningkatan Kemampuan Metodologi Penelitian Dalam Penulisan Karya

Ilmiah Bagi Guru-Guru PPKN Mgmp PPKN SMP Se Kabupaten Tulungagung. Jurnal: J-ADIMAS

(Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Volume 2, Nomor 1, Juli 2014: 18-27 ISSN : 1907-2015. 19 Nur Asik. Peningkatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah Melalui Pendekatan Kolaboratif.

Universitas Negeri Jakarta 20 Isah Cahyani. 2010. Peningkatan Kemampuan Menulis Makalah Melalui Model Pembelajaran

Berbasis Penelitian pada Mata Kuliah Umum Bahasa Indonesia. Jurnal: Sosiohumanika, Universitas

Pendidikan Indonesia (UPI). 21 Desy Ayu Nurmala, Lulup Endah Tripalupi, Naswan Suharsono. 2014. Pengaruh Motivasi Belajar

Dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Akuntansi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas

Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. Jurnal Vol: 4 No: 1 Tahun: 2014. 22 Kenan. 2014. Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Melalui Penerapan Metode

Penugasan Pada Materi Pokok Menulis di Kelas IV SD Negeri 050649. Jurnal Saintech Vol. 06-No.

02-Juni 2014 ISSN 2086-9681

Page 44: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

36

belajar dengan menekankan pada belajar aktif baik secara fisik, mental, emosional

(Depdiknas, 2005: 31)23

Dari beberapa pengertian aktivitas belajar di atas dapat disimpulkan bahwa

yang dimaksud aktivitas belajar dalam penelitian ini adalah segala kegiatan peserta

didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan perhatian dan berpikir.

Berdasarkan kesimpulan di atas dapat dinyatakan bahwa interaksi yang

terjadi melalui aktivitas belajar peserta didik adalah peserta didik dengan peserta

didik. Interaksi tersebut dapat berupa penyelesaian tugas yang dilakukan secara

kooperatif sehingga akan tampak antusias peserta didik, diskusi antar peserta didik.

Hal ini sesuai dengan Rotten (2010) dalam Nurmala, dkk. (2014), tanda bahwa

peserta didik melakukan aktivitas belajar adalah antusiasme peserta didik dalam

mengikuti pembelajaran, interaksi antar peserta didik, kerjasama kelompok, diskusi

kelompok, partisipasi peserta didik dalam pembelajaran.

METODE PENELITIAN

Metode penelitian ni adalaah eksperimen dengan disain penelitian faktorial 2 x 2.

ME

Kemampuan Membuat Karya Ilmiah (A)

SE Tinggi (A1) Rendah (A2)

Aktivitas

Belajar (B)

Tinggi B1 A1B1 A2B1

Rendah B2 A1B2 A2B2

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil analisis varians dua jalur di atas menunjukkan bahwa

kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar tidak berpengaruh terhadap

sikap ilmiah mahasiswa. Untuk mengetahui dan memperjelas penyebabnya, berikut

pembahasannya.

Mahasiswa yang memiliki kemampuan membuat karya ilmiah dapat

dilihat dari karya ilmiah yang telah dibuatnya berdasarkan ketentuan atau pedoman

yang diberikan. Karya ilmiah disusun sesuai dengan kaidah yang tertera dalam

pedoman dimaksud. Pedoman karya ilmiah yang digunakan memuat format

penulisan dan sistematika penulisan. Format penulisan berisi tentang kertas yang

digunakan, jenis huruf yang digunakan, ukuran huruf, batasa penulisan (margi) atas,

kanan, kiri, dan bawah. Sedangkan sistematika penulisan berisi tentang keteraturan

penulisan dengan tidak mengabaikan subtsansi dari masing-masing sistem yang

dapat dilihat pada bagian daftar isi. Tak kalah penting dari dua hal di atas adalah

daftar pustaka atau referensi yang digunakan dalam penyusunan karya ilmiah.

Referensi-referensi yang ditelah digunakan dengan melakukan pengutipan redaksi

sesuai dengan konteks maka harus ada pada bagian daftar pustaka dengan

menuliskan identitas lengkap berkas seperti jurnal, buku dan lain-lain secara jelas

sesuai dengan kaidah penulisan daftar pustaka. Hal ini dimaksudkan untuk

23 Ulfaira, Jamaludin, dan Septiwiharti. Meningkatkan Aktivitas Belajar Pada Siswa Kelas III di SD

Inpres Marantale Dalam Pembelajaran Pkn Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Role Playing.

Jurnal: Kreatif Tadulako Online Vol. 3 No. 3. ISSN 2354-614X. Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Tadulako

Page 45: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

37

menghindari pengakuan tulisan oleh seseorang yang bukan penulis atau

pengarangnya. Dengan demikian akan mencegah dan menghindari dari potensi

plagiarisme.

Yang menjadi temuan dalam penelitian ini adalah:

a) Kerapian dalam penulisan karya ilmiah masih sangat kurang rapi;

b) Penulisan karya ilmiah masih ada yang tidak menyesuaikan dengan format

penulisan dan sistematika penulisan;

c) Potensi plagiarisme diduga terjadi untuk beberapa karya ilmiah dengan

karakteristik yang tampak pada bagian daftar pustaka yaitu identitas waktu

pengaksesan kutipan atau sumber yang tertera yakni tanggal dan tahun tidak

menunjukkan tahun penulisan atau penyusunan karya ilmiah tetapi identitas

waktu menunjukkan karya ilmiah disusun beberapa tahun dari penyusunan karya

ilmiah. Temuan dimaksud seperti pada gambar di bawah ini:

Mahasiswa yang menyusun karya ilmiah baik ketika sendiri maupun berkelompok

maka akan menunjukkan rangkaian aktivitas belajar yang mereka lakukan dimana

saja sesuai dengan keinginan sendiri dan/atau kesepakatan kelompok. Aktivitas-

Page 46: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

38

aktivitas tersebut menunjukkan bahwa terjadi proses penyusunan karya ilmiah

sehingga rekam jejak aktivitas tersebut dapat teradministrasi. Aktivitas yang terjadi

menunjukkan aktivitas belajar pada saat perkuliahan dan pelaksanaan pengerjaan

tugas secara berkelompok.

Sedangkan aktivitas belajar selain pada saat perkuliahan mengalami kesulitan

pengendalian dan pengkondisian khususnya ketika mahasiswa melaksanakan

pengerjaan untuk penyelesaian tugas dalam membuat karya ilmiah. Mahasiswa

sepertinya kesulitan menuliskan kembali kegiatan atau aktivtas yang pernah mereka

lakukan baik sendiri maupun ketika bersama-sama. Hal ini tampak pada lembar

aktivitas yang mereka tulis. Aktivitas yang mereka tunjukkan dalam lembar

aktivitas tidak menunjukkan beragam aktivitas yang telah dilakukan secara sendiri

maupun ketika bersama-sama.

Mahasiswa yang membuat karya ilmiah mempedomani format dan pedoman

penulisan karya ilmiah yang telah disampaikan dan dituliskan juga dalam papan

wahite board ketika di kelas. Sebagaimana sikap ilmiah yang dimaksud dalam

penelitian ini adalah bahwa dalam karyanya, mahasiswa menunjukkan sikap jujur,

berani, dan bertanggung jawab sehingga hal inilah yang akan tampak dalam

karyanya itu.

Yang menjadi temuan dalam hal ini adalah masih ada mahasiswa yang tidak

menunjukkan sikap jujur, berani dan bertanggungjawab. Khususnya adalah sikap

jujur. Sebab, dalam tulisan yang merupakan karya mereka akan menunjukkan

bahwa mahasiswa dalam menulis karyanya menunjukkan jujur atau tidak dalam

menulis.

KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data varian dua jalur maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada

pengaruh kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar terhadap sikap ilmiah

mahasiswa dan tidak ada interaksi kemampuan membuat karya ilmiah dan aktivitas belajar

terhadap sikap ilmiah mahasiswa dan tidak.

DAFTAR PUSTAKA Anonim. 2015. Pengertian Kemampuan (Ability) Menurut Para Ahli. Available

Online: http://infodanpengertian.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-

kemampuan-ability-menurut.html#. Diakses 1 Januari 2018

Desy Ayu Nurmala, Lulup Endah Tripalupi, Naswan Suharsono. 2014. Pengaruh

Motivasi Belajar Dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar

Akuntansi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Pendidikan

Ganesha Singaraja, Indonesia. Jurnal Vol: 4 No: 1 Tahun: 2014.

Frima Yunita, Fakhruddin Z, M. Nor. __. Hubungan Antara Sikap Ilmiah Siswa

Dengan Hasil Belajar Fisika di Kelas XI IPA MA Negeri Kampar.

Jurnal Tersedia di

http://repository.unri.ac.id:8080/xmlui/bitstream/handle/123456789/1

508/Jurnal%20Frima%20Yunita.pdf?sequence=1. Diakses 1 Januari

2017.

Ibnu Sodiq, Andy Suryadi, Tsabit Azinar Ahmad. 2014. Program Guru Menulis:

Upaya Peningkatan Kompetensi Profesional Guru Sejarah Dalam

Penulisan Karya Ilmiah di Kabupaten Semarang. Jurnal Rekayasa Vol.

12 No. 1, Juli 2014.pdf. Jurusan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial,

Universitas Negeri Semarang

Page 47: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

39

Isah Cahyani. 2010. Peningkatan Kemampuan Menulis Makalah Melalui Model

Pembelajaran Berbasis Penelitian pada Mata Kuliah Umum Bahasa

Indonesia. Jurnal: Sosiohumanika, Universitas Pendidikan Indonesia

(UPI).

Kenan. 2014. Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Melalui Penerapan

Metode Penugasan Pada Materi Pokok Menulis di Kelas IV SD Negeri

050649. Jurnal Saintech Vol. 06-No. 02-Juni 2014 ISSN 2086-9681

M. Abdul Rozik. 2015. Peningkatan Kemampuan Metodologi Penelitian Dalam

Penulisan Karya Ilmiah Bagi Guru-Guru PPKN Mgmp PPKN SMP Se

Kabupaten Tulungagung. Jurnal: J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian

kepada Masyarakat) Volume 2, Nomor 1, Juli 2014: 18-27 ISSN : 1907-

2015.

Milman Yusdi. 2011. Pengertian Kemampuan. Available Online:

http://milmanyusdi.blogspot.co.id/2011/07/pengertian-

kemampuan.html. Diakses 1 Januari 2018.

Nur Asik. Peningkatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah Melalui Pendekatan

Kolaboratif. Universitas Negeri Jakarta

Ulfaira, Jamaludin, dan Septiwiharti. Meningkatkan Aktivitas Belajar Pada Siswa

Kelas III di SD Inpres Marantale Dalam Pembelajaran Pkn Melalui

Penerapan Metode Pembelajaran Role Playing. Jurnal: Kreatif

Tadulako Online Vol. 3 No. 3. ISSN 2354-614X. Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako

Page 48: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

40

Lampiran: Surat Penelitian

Page 49: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

41

Lampiran: Dokumentasi Kegiatan Penelitian

Page 50: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

42

Page 51: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

43

Lampiran: Penggunaan Anggaran

Pembayaran Honorarium Penelitian

Honor Honor/Jam Waktu

Minggu Honor Tahun (Rp) (Jam/Ming.)

Ketua Rp 13,000 6 8 Rp 624,000

Anggota 1 Rp 8,000 6 8 Rp 384,000

Anggota 2 Rp 6,000 6 8 Rp 288,000

Anggota 3 Rp 13,000 2 4 Rp 104,000

Subtotal Rp 1.400,000

Peralatan Penunjang dan Habis Pakai

Material Justifikasi

Kuantitas Harga

Satuan (Rp) Biaya Tahun

Pemakaian

Sewa Camera Dokumentasi 1 Bulan Rp. 130.000 Rp. 130.000

Sewa Infocus Presentasi 1 Bulan Rp. 250.000 Rp. 250.000

Kertas A4 Cetak 6 rim Rp 35,000 Rp 210,000

Tinta Canon 2700 Cetak 4 Warna Rp 50,000 Rp 200,000

Pulsa Paket Indosat Internet 1 Bulan Rp 55,000 Rp 55,000

Pulsa Paket XL Internet 1 Bulan Rp 55,000 Rp 55,000

Foto Copy Instrumen 500 Eks Rp. 250 Rp. 125.000

Subtotal Rp. 900.000

Perjalanan

Material Justifikasi

Kuantitas Harga

Satuan (Rp) Biaya Tahun

Pemakaian

Premium Perjalanan 1 x Isi Rp. 160.000 Rp. 160.000

Pertelite Perjalanan 1 x Isi Rp. 100.000 Rp. 100.000

Premium Perjalanan 1 x Isi Rp. 100.000 Rp. 100.000

Pertelite Perjalanan 1 x Isi Rp. 100.000 Rp. 100.000

Premium Perjalanan 1 x Isi Rp. 150.000 Rp. 150.000

Pertelite Perjalanan 1 x Isi Rp. 100.000 Rp. 100.000

Subtotal Rp. 710.000

Lain-lain

Material Justifikasi

Kuantitas Harga

Satuan (Rp) Biaya Tahun

Pemakaian

Penggandaan Laporan 5 Eks Rp. 50.000 Rp. 250.000

Jurnal OJS Submit 2 Eks Rp. 400.000 Rp. 400.000

Jurnal Internasional Submit 1 Eks Rp. 1.800.000 Rp. 1.800.000

Subtotal Rp. 2.450.000

Page 52: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

44

Lampiran: Biodata Tim

A. Identitas Diri

1 Nama : Sujarwo, S.Pd.,M.Pd.

2 Jenis Kelamin : Laki-laki

3 Jabatan Fungsional : Lektor

4 NIP/NIK/Identitas Lainnya : -

5 NIDN : 0117128103

6 Tempat dan Tanggal Lahir : Tanah Raja, 17 Des 1981

7 E-mail : [email protected] atau [email protected]

8 Nomor Telepon/HP : 0813 1123 0997

9 Alamat Kantor : Jl Garu II No. 02 Medan

10 Nomor Telepon/Faks : 061 7867044

11 Lulusan yang telah dihasilkan : 5 Orang

12 Mata Kuliah yang diampu 1. Ilmu Kealaman Dasar

2. Penelitian Pendidikan

B. Riwayat Pendidikan

No. S1 S2

Nama Perguruan Tinggi UMN Al-Washliyah UNJ

Bidang Ilmu Pendidikan Fisika Pendidikan Dasar

Tahun Masuk - Lulus 2001 - 2006 2007 - 2010

Judul Skripsi/Tesis Korelasi antara Gaya Belajar

dan Hasil Belajar Fisika

Pengaruh Strategi

Pembelajaran dan Gaya

Belajar terhadap

Hasil Belajar Matematika

Nama Pembimbing/Promotor

Dra. Rita Destini, M.Pd Prof. Dr. Mulyono Abdurrahman

Drs. Marnanda Seragih Dr. Kinayati Djojosubroto, M.Pd.

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir

(Bukan Skripsi, Tesis maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber* Jumlah (Juta

Rp)

1 2012 Pengaruh Metode Pembelajaran

dan Gaya Belajar Terhadap

Hasil Belajar Fisika

Ditlitabmas Dikti Rp 8,500,000

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No Tahun Judul Pengabdian Pendanaan

Page 53: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

45

Sumber* Jumlah (Juta

Rp)

1 2013

Pengaruh Metode Pembelajaran

dan Gaya Kognitif Terhadap

Hasil Belajar Ilmu Kealaman

Dasar Mahasiswa FKIP UMN

Al-Washliyah

Ditlitabmas Dikti Rp

12,500,000

E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal alam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/No./Thn.

1

2

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Nama Pertem.

Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan

Tempat

1 Seminar Fakultas Dampak Gaya Belajar Visual

terhadap Hasil Belajar Fisika

15-Feb-13

UMN

Al-Washliyah

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jmlh.

Halaman Penerbit

1

H. Perolehan HKI dalam 5 - 10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa

Sosial Lainnya yang telah

diterapkan

Tahun Tempat

Penerapan

Respon

Masyarakat

1

2

Page 54: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

46

Produk Terapan 2017

Medan, 22 Desember 2017

Ketua Pengusul,

Sujarwo, S.Pd., M.Pd.

Sujarwo, S.Pd., M.Pd.

NIDN. 0117128103

Page 55: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama Perguruan

Tinggi

UMN Al-Washliyah Institute Teknologi

Bandung (ITB)

Bidang Ilmu Pendidikan Matematika Pengajaran Matematika

Tahun Masuk-Lulus 2001-2005 2009-2011

JudulSkripsi/Thesis/

Disertasi

Pengaruh Pendekatan Realistic

Mathematic Education (RME)

Terhadap Prestasi Belajar Siswa

MA Almanar tahun pelajaran

2004/2005

Bilangan Kromatik

Permainan pada Graf Hasil

Kali Tensor

Nama Pembimbing/

Promotor

Drs. Ahmad Sukri Nasution

Drs. Hasratuddin, M.Pd

Dr. Hilda Assyiatun

2. Trigonometri

3. Himpunan dan Logika

4. Kapita Selekta Matematika

5. Kalkulus I

6. Aplikasi Komputer

Lampiran 4. Biodata Anggota Penelitian

A. Identitas

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Abdul Mujib, M.PMat.

2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli

4 NIP/NIK/Identitas lainnya -

5 NIDN 0111038101

6 Tempat dan Tanggal Lahir Jombang, 11 Maret 1981

7 E-mail [email protected]

9 Nomor Telepon/ HP 081362484724 – 085745678240

10 Alamat Kantor UMN AW Jl Garu II No. 93 Medan

11 Nomor Telepon/Faks (061)7867044 /(061)7862747

12 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1= - orang; S-2= - Orang; S-3= - Orang

13 Mata Kuliah yang Diampu 1. Matematika Diskrit

47

Page 56: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jml (Juta Rp)

1. 2017 Kemampuan Pemahaman Matematis dan Kemandirian Belajar Mahasiswa dalam Pembelajaran Berbasis Konflik Kognitif

UMNAW 5,5

2. 2017

Analisis Miskonsepsi Mahasiswa Menggunakan CRI (Certainty Of Response Index) Pada Matakuliah Kalkulus II Ditinjau dari Kemampuan Awal dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika

UMNAW 4,5

3. 2016

Kemampuan Pembuktian Dan Proses Berpikir Kreatif Mahasiswa Dalam Mengkonstruksi Bukti Matematis Melalui DNR-Based Instruction

Dirjen Dikti

Kemendikbud 40,9

4. 2015

Analisis Kesulitan Mahasiswa Dalam

Mengkonstruksi Bukti Matematis Pada

Matakuliah Matematika Diskrit UMNAW 5

5. 2015 Metode Pencarian Langsung untuk Menyelesaikan Program Stokastik Cacah Campuran Tak Linier

Dirjen Dikti

Kemendikbud 53

6. 2014 Desain Didaktis Geometri Transformasi Untuk Siswa SMA Menggunakan Geogebra UMNAW 4,033

7. 2013 Upaya Mengatasi Kesulitan Siswa Dalam Operasi Perkalian Dengan Metode Perkalian Latis

Dirjen Dikti

Kemendikbud 10

8. 2013 Pemanfaatan Permainan Math Chess untuk Mengatasi Kesulitan Siswa Dalam Operasi Perkalian Bilangan Satuan

UMNAW 2,5

9. 2012 Analisis Penalaran dalam Ujian Nasional Matematika SMA/MA Program IPA tahun pelajaran 20011/2012

Dirjen Dikti

Kemendikbud 8,5

10 2012

Hubungan Kepribadian Guru dan Motivasi Siswa Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas VII MTs Lab IKIP Al-Washliyah Medan Tahun Pembelajaran 2011/2012

UMNAW 2,5

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian pada

Masyarakat

Pendanaan

Sumber Jumlah (Juta Rp)

1. 2014 IbM Guru SMP/MTs Percut Sei Tuan Mahir GeoGebra

Dirjen Dikti 35

2. 2013

IbM Trik Aritmatika Matematika Sebagai Motivasi Belajar Matematika Siswa SMP, SMA, dan PKBM Desa

UMNAW 3,5

48

Page 57: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

Panipahan

3. 2012 Guru Cerdas Geogebra UMN Al-Washliyah 5

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Volume/Nomor/

Tahun Nama Jurnal

1.

Identifikasi Miskonsepsi Mahasiswa

Menggunakan CRI Pada Matakuliah

Kalkulus II Vol. 6/ No.2/2017 Mosharafa

2. Evaluate the Process of Creative Thinking of Students in Constructing Mathematical Proof

Vol. 6/ No.11/2016

IJER

3. Pengembangan Kemampuan Pembuktian Pada Matematika Diskrit Menggunakan Pengajaran Berbasis DNR

2016

Proseding SNMPM 2016 Unswagti Cirebon

4. Analysis Of Student Difficulties In Constructing Mathematical Proof On Discrete Mathematics Course

2015 Proseding MSCEIS 2015 UPI Bandung

5. Workshop Software Matematika Dinamis “GeoGebra” Untuk Guru-Guru Matematika

2014 Jurnal Kultura UMNAW 2014

6. Upaya Mengatasi Kesulitan Siswa Dalam Operasi Perkalian Dengan Metode Perkalian Latis

2013

Proseding Seminar Nasional Mateemtika UNY 2013

7.

Hubungan Kepribadian Guru dan Motivasi Siswa Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas VII MTs Lab IKIP Al-Washliyah Medan Tahun Pembelajaran 2011/2012

2012 Proseding SIMANTAP 2012

8. Analisis Penalaran dalam Ujian Nasional Matematika SMA/MA Program IPA tahun pelajaran 20011/2012

2012 Proseding SIMANTAP 2012

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Nama Pertemuan/Seminar Judul Makalah Waktu dan Tempat

1.

Seminar Nasional Mateamtika dan Pendidikan Matematika (SNMPM) ke-2 tahun 2016

Pengembangan Kemampuan Pembuktian Pada Matematika Diskrit Menggunakan Pengajaran Berbasis DNR

2016, Unswagati Cirebon

2. MSCEIS 2015

Analysis Of Student Difficulties In Constructing Mathematical Proof On Discrete Mathematics Course

2015, UPI Bandung

3. KNM XVII

Workshop Software Matematika Dinamis “GeoGebra” Untuk Guru-Guru Matematika

2014, ITS Surabaya

4. Seminar nasional Pendidikan matematika

Upaya Mengatasi Kesulitan Siswa Dalam Operasi

2013,UNY Yogyakarta

49

Page 58: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

Perkalian Dengan Metode Perkalian Latis

5. Seminar Nasional Matematika dan Terapan (Simantap)

Analisis Penalaran dalam Ujian Nasional Matematika SMA/MA Program IPA tahun pelajaran 20011/2012

2012, UMN Al-

Washliyah Medan

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jumlah

Halaman Penerbit

1.

Matematika Selezat Pizza

“Math Game” untuk SD

kelas 3 Buku Suplemen

2011 110 halaman

Cakrawala

Yogyakarta

ISBN:979-383-111-1

H. Perolehan HKI dalam 10 Tahun Terkahir

No. Judul /Tema HKI Tahun Jumlah

Halaman Penerbit

1.

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya

dalam 10 Tahun Terkahir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial

Lainnya yang Telah Diterapkan Tahun

Tempat

Penerapan

Respon

Masyarakat

1.

J. Penghargaan dalam 10 Tahun Terkahir) dari pemerintah, asosiasi atai

institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

1.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara 59okum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Penugasan Penelitian Fundamental

Medan, Desember 2017

Ketua Penelitian,

Abdul Mujib, S.Pd., M.PMat.

50

Page 59: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun
Page 60: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun
Page 61: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun
Page 62: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun
Page 63: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun
Page 64: LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN...LAPORAN AKHIR PENELITIAN PRODUK TERAPAN PENGARUH KEMAMPUAN MEMBUAT KARYA ILMIAH DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP SIKAP ILMIAH MAHASISWA Tahun

51