inovasi teknologi mendukung program...
TRANSCRIPT
http:\\biogen.litbang.pertanian.go.id
INOVASI TEKNOLOGI
MENDUKUNG PROGRAM PERTANIAN NASIONAL
BERBASIS BIOTEKNOLOGI DAN SUMBER DAYA GENETIK PERTANIAN
BB BIOGEN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
Jambi, 13 September 2017
2 2
1 1 Outline
PENDAHULUAN
INOVASI TEKNOLOGI TAN.PANGAN
INOVASI TEKNOLOGI HORTIKULTURA
INOVASI TEKNOLOGI PERKEBUNAN
INOVASI TEKNOLOGI FEROMON
PENUTUP
PENDAHULUAN
Tuntutan Pembangunan Pertanian Masa Depan (MODERN-BERDAYASAING-BERKELANJUTAN)
Produktivitas dan Mutu Produk Tinggi
Efisien dalam penggunaan Sumber Daya & Input
Adaptif Lahan Sub-Optimal & Perubahan Iklim
Presisi, Spesifik Lokasi, serta berbasis Kawasan (Klaster)
Aman, sehat & ramah lingkungan
INDUSTRI BENIH / BIBIT YANG ANDAL, BAIK SKALA KECIL (PETANI) MAUPUN BESAR (PERUSAHAAN),
MERUPAKAN SALAH SATU CIRI PERTANIAN MODERN
SKENARIO LUMBUNG PANGAN DUNIA
5
SWASEMBADA
(Domestic Quantity )
PRODUKSI BERLIMPAH
& STABIL (Global
Quantity)
EKSPOR &
QONTINUITY
(Sustainability)
LUMBUNG
PANGAN DUNIA
DAYA SAING (Global
Competitiveness; Int’l
quality, price, ..)
Posisi setiap komoditas berbeda Tahap dapat ditempuh secara simultan
90 % kebutuhan
Total Kebutuhan Pipa Rantai Pasok Cadangan (intervensi & bencana)
Efisiensi Hulu-Hilir, Spek Produk, Harga
Target & Pangsa Pasar
INOVASI TEKNOLOGI TANAMAN PANGAN
PETA SEBAR KOLEKSI SDG PADI LOKAL DI JAWA DAN KALIMANTAN
http://bbsdlp.litbang.deptan.go.id/sdgp
68% indica 32% tropical japonica
Keragaman Padi
di Indonesia
64 kultivar dan 246 landraces
dari 20 provinsi
Thomson et al. (2007) Theor. Appl. Genet. 114: 559-568
VARIETAS UNGGUL BARU
VARIETAS PADI TADAH HUJAN INPARI 40
Provitas : • Potensi hasil : ± 9.6 ton/Ha GKG
• Rata-rata hasil : ± 5,79 ton / Ha GKG
• Berat 1000 butir : ± 25,03 gram
Palatabilitas beras :
• Tekstur nasi : Sedang
• Rendemen beras pecah kulit : 77.8%
• Rendemen beras giling : 68,3%
• Kadar amilosa : 23,6%
VARIETAS INPARI 40
Descripsi varietas
Golongan : Core
Umur : ± 116 hari setelah sebar Bentuk tanaman : Tegak
Tinggi Tanaman : ± 101 cm
Jumlah gabah isi / malai : ± 91 Butir Anakan produktif : ± 16 malai / rumpun
Warna kaki : Hijau
Warna batang : Hijau
Warna telinga daun : Putih
Warna kaki : Putih
Warna helaian daun : Hijau
Permukaan daun : Sedang
Posisi daun : Sedang
Posisi daun bendera : Tegak Bentuk gabah : Ramping
Warna gabah : Kuning jerami Kerontokan : Sedang
Kerebahan : Sedang
Ciri genetik varietas Inpari 40 Sifat ketahanan terhadap penyakit kresek (HDB), dicirikan oleh alel gen Xa1 yang berukuran 300 bp, dengan marka seleksi
: Xa1-STS15 dan gen Xa7 yang berukuran 600 bp dan 700bp, dengan marka seleksi : Xa7-STS54.
Disamping itu ada penciri genetik agronomi yang lain, seperti karakter umur berbunga, tinggi tanaman dan jumlah anakan
produktif yang ditandai dengan beberapa marka spesifik.
12
VARIETAS PADI TAHAN OPT
DILEPAS TAHUN 2013
INPARI BLAS
Asal: IR64/Oryza rufipogon
Hasil : 6,3 t GKP/ha
Potensi Hasil: 9,0 ton GKP/ha
Ketahanan OPT: Tahan Blas ras
173 dan 101, agak tahan WBC
biotipe 1 dan 2, agak tahan HDB
str III dan IV
INPARI HDB
Asal: IR64/ Oryza rufipogon
Hasil: 6,1 ton GKG/ha
Potensi hasil: 9,3 ton GKG/ha
Ketahanan OPT: Tahan HDB
str III,agak tahan HDB str IV
dan VIII, agak tahan WBC
biotipe 1 dan 2.
13
Penyediaan Benih Sumber dan Benih Sebar
Pengembangan Varietas Unggul Kedelai di lahan sub optimal: • Anjasmoro (tahan pecak polong, lahan pasang surut), potensi
2,3 t/ha, umur 87 hari • Deja 1 dan deja 2 (toleran genangan), potensi 2,6-2,87 t/ha,
umur 79 hari • Dering 1 (Adaptif lahan kering), potensi 2 t/ha, umur 81 hari • Dena 1 (Adaptif naungan), potensi 1,5-2,9 t/ha, biji sedang,
umur 78 hari • Demas (adaptif lahan masam), potensi 2,51 t/ha, umur 84 hari,
biji sedan
• Kedelai Besar BIOSOY (kedelai berbiji besar; 3,76 t/ha)
• Kedelai Devon (Isoplafon tinggi; 2,75 T/H)
PENGUATAN TEKNOLOGI PERBENIHAN KEDELAI
DAN PRODUKTIVITAS TINGGI
Akan dilepas 2017
2. Galur Harapan Kedelai Umur Sedang, Biji Besar, Dan
Produktivitas Tinggi (“Biosoy”)
PEMBENTUKAN GALUR MUTAN KEDELAI BERUMUR GENJAH DAN PRODUKTIVITAS TINGGI MELALUI MUTASI:
UJI DAYA HASIL LANJUTAN, DAN UJI ADAPTASI GALUR HARAPAN KEDELAI DIBERBAGAI LOKASI
Materi gentik: 128 galur M5 pilihan asal 3 populasi iradiasi kalus embriogenik M7 Baluran dan satu populasi berasal dari iradiasi kalus galur F8: Ked cina/ked Jepang hasil seleksi pada pada tahun 2015 MT 1 2016
TEKNOLOGI KULTUR ANTERA PADI
SUDAH ALIH
TEKNOLOGI
16
1
16
1 No. Produk Komoditas Tahun
Realisasi
Target
Realisasi
Varietas Unggul Baru (VUB)
1. Inpari HDB Padi 2013
2. Inpari Blas Padi 2013
3. Inpari 40 Agritan Padi 2015
4. Ciherang tahan WBC Padi 2017
5. Ciherang Aromatik Padi 2018
6. Ciherang tahan HDB Multigenik Padi 2018
7. Padi toleran defisiensi P Padi 2018
8. Padi gogo Padi 2018
9. Biosoy Kedelai 2017
10. Carvi Cabai 2017
11. Jeruk seedless Jeruk 2018
12. Jeruk super sweet Jeruk 2018
13. Sorgum manis Sorgum 2018
14. Pisang Ambon tahan Fusarium Pisang 2018
15. Kentang PRG tahan hawar daun Kentang 2017
16. SDG Lokal Aren Bengkulu Aren 2017
PRODUK UNGGULAN
INOVASI TEKNOLOGI TANAMAN HORTIKULTURA
18
1
18
1 PETA SPASIAL SDG (PANGAN DAN HORTIKULTURA)
No. Komoditas Jumlah aksesi
1. Padi 3699
2. Jagung 523
3. Ubijalar 1650
4. Ubikayu 428
5. Umbi minor 459
6. Anggrek 736
7. Manggis 74
8. Durian 52
9. Pisang 149
10. Bawang Merah 55
11. Jeruk 233
GALUR HARAPAN UNGGUL
20
Penyediaan Benih Sumber dan Benih Sebar
PENGEMBANGAN VARIETAS: VUB off season: kencana,
potensi 18,4 t/ha, tahan genangan. Pengembangan Teknik Induksi
Mutasi In-Vitro Cabe Carvi-SP (Tahan virus belang, potensi hasil 19-21 ton.h)
PENGUATAN TEKNOLOGI PERBENIHAN CABAI
• Tahan virus belang ( 3 galur harapan)
• Tingkat pedas 1,5 x tanjung, (com. cv), 5 x tetua (2 galur harapan)
• Produksi 19.85-21.94 ton/ha (19-26% dr kontrol)
• Lokasi : dataran tinggi
• mengatasi yield loss 30-60%
• Siap dikembangkan tahun 2017
1. Galur Harapan Cabai merah
Tanjung (komersil) Gelora (tetua) Mutan 1 mutan 2
Akan dilepas 2017
Cabai merah hibrida
• Tahan antraknosa (2 galur F3)
• Marka molekuler terkait gen
ketahanan
• Lokasi: Dataran Tinggi
• Siap dikembangkan: 2019
Sangat rentan sangat
tahan
• Seedless
• Kualitas: Jeruk Medan (tetua)
• Lokasi : Dataran menengah
• Siap dikembangkan 2018
File: EN3 001 PHY1 REPEAT Date: 26-09-2012 Time: 15:33:15 Particles: 5838 Acq.-Time: 48 s
0 200 400 600 800 10000
20
40
60
80
100
FL1 -
co
un
ts
0 200 400 600 800 10000
20
40
60
80
100
FL1 -
co
un
ts
RN1
partec CyFlow
Region Gate Ungated Count Count/ml %Gated Mean-x CV-x% Mean-y CV-y%RN1 <None> 2125 2125 - 36.40 254.70 5.87 - -
JERUK MEDAN TRIPLOID
JERUK FUSI PROTOPLAST
(Medan-Satsuma mandarin)
• Variasi rasa manis-asam
• Rataan brix: > 13 %
• Warna kulit Oranye
• Mudah dikupas
• Lokasi: Dataran menengah
• Siap dikembangkan 2018
PISANG AMBON KUNING MUTAN
• Tahan Fusarium (2 galur)
• Produksi:
• + 10 kg/tandan (endemik)
• 23-26 kg/tandan (optimum)
• Mengatasi kehilangan hasil: 50-60%
1
• Eksplan Aksis Jantung
• Minimal subkultur
• Status: Buah pertama
seragam serupa induknya
(50 rumpun)
• Perlu pengujian stabilitas
bibit hasil kuljar
PERBANYAKAN KLONAL PISANG AYAM
• Tahan Phytophthora (2 galur atlantic & 4 galur granola)
• efisiensi fungisida 50-80%
• Status: 2015: Pengajuan pengkajian keamanan pangan
2016: rekomendasi aman pangan KKH & Badan POM (menyusul)
2016: pengajuan pengkajian keamanan lingkunga ( KKH tidak dapat
membentuk TTKH.
Atlantic Granola Katahdin
Katahdin SP951 Granola x SP951 Granola x SP951
LUT Lembang, 2009 - 2010
KENTANG PRG
1
TOMAT PRG
• Tahan virus TYLCV & CMV (4 galur F4)
• Belum dilakukan studi ex-ante
• Siap dikembangkan 2019/20
F5-IC TA 2016
A-1
A-2
B
C-2
C-3
C-1
TEKNOLOGI PERBANYAKAN NENAS
• Eksplan : basal daun
• 1 eksplan 140 tunas
(Kapasitas multiplikasi tinggi
dalam 2x sub kultur
• Menekan variasi hingga
kurang dari 3%
• Siap untuk alih teknologi
INOVASI TEKNOLOGI TANAMAN PERKEBUNAN
31
Penyediaan Benih Sumber sebagai pengungkit utama produktivitas
Varietas Unggul Tebu lahan kering dengan bulan hujan pendek, rendemen tinggi, dan tahan kering: Pengembangan Tebu VARIETAS
AMPHIBI (Randemen >12 %; prodv > 120 Ton/h
• Cening, potensi 90 t/ha (rendemen 11-12%)
• PS 881 (pasuruan), potensi 95 t/ha (rendemen 10-12 %)
• PA 028 (RNI) Cirebon, potensi 80 t/ha (rendemen 12-13%)
PENGUATAN TEKNOLOGI PERBENIHAN TEBU
sukun pepaya
Jati Cengkeh
Jambu mente
Manggis Lada
PERBANYAKAN TANAMAN DENGAN SE
Teknologi perbanyakan benih tebu non-konvensional dan
teknologi pendukung ramah lingkungan
33
1. Menyiapkan Bibit Tebu dari kultur
jaringan/Organogenesis (300.000 planlet) 2. Teknologi feromon untuk pengendalian
hama pengggerek batang tebu ramah lingkungan
• Teknologi pemupukan pada rehabilitasi kakao rakyat
• Teknologi dosis dan waktu aplikasi fungisida nabati untuk pengendalian penyakit PBK, BBK, VSD
Teknologi
• Biotri-V berbahan aktif Trichoderma untuk mengendalikan
penyakit tular tanah pada tanaman perkebunan
• Biotris berbahan aktif -eleostearic acid untuk mengendalikan
hama penggerek tanaman perkebunan (proses paten)
Pestisida Nabati
PENGUATAN TEKNOLOGI KAKAO : PENYEDIAAN BENIH SUMBER DAN TEKNOLOGI LAIN
KIT DETEKSI AREN GENJAH
TEKNOLOGI MARKA MOLEKULER DNA
INOVASI TEKNOLOGI FEROMON
PRODUK PERANGKAP BERFEROMON
Feromon sudah dilisensi
Tanaman inang: kapas, tomat, cabe, tembakau, aneka kacang dll.
Dalam proses
lisensi
2. FERO - ARMI (Helicoverpa armigera)
Rice GWAS, IRC-2014, Bangkong Thailand, 27-30 October 2014. Teknologi Berbasis Marka Molekuler
FEROMON PBPK
DIPATENKAN 2014
Untuk menurunkan
populasi hama penggerek
batang padi kuning
(Scirpophaga incertulas )
FEROMON (untuk mass trapping)
Siap dikomersilkan pada tahun 2017
No. Nama Produk Serangga Sasaran Tanaman Inang
1. Feromon-
Armi
Helicoverpa armigera, Ulat
Buah
Cabe, tomat,
tembakau,
kapas, jagung,
kacang-
kacangan,
sayuran 2. Feromon
Croci
Crocidolomia binotalis, Ulat Kubis
Kubis, Criciferae
3. Feromon PPT Scirpophaga excerptalis, Penggerek pucuk tebu
Tebu
4. Feromon PBT Chilo sacchariphagus,Penggerek
batang tebu
Tebu
Efektif, Efisien dan Ramah lingkungan
• FEROMON • l.Bawang (Feromon Exi-Ulat Spodoptera) Lisensi & komersial
• 2.Sayuran (Fero Grayak-Spodoptera litura) Lisensi &
komersial
• 3. Cabai (Feromon Armi-Ulat buah cabe) Proses lisensi (2016)
• 4. Kubis (Feromon Croci-ulat krop kubis) Proses lisensi (2017)
• 5. Kubis (Feromon Tella-ulat kubis) Proses lisensi (2017)
PENUTUP
PETA SPASIAL SDG DI SELURUH
INDONESIA (PADI, JAGUNG, ANEKA UMBI)
PETA INVENTORY SDG PERTANIAN DI INDONESIA
Penutup
• Perbedaan biotek dgn rekayasa genetika (produknya PRG). PRG hanya salah satu produk (bagian) biotek.
• Saat ini Balitbangtan menyiapkan kentang PRG tahan hawar daun, tomat , padi bahkan kerjasama dgn Kemenkes untuk produksi obat malaria artemisinin.
• Kentang PRG bila lolos KKH tahun ini, segera dilepas awal 2018.
• Perakitan dan pelepasan vub PRG perlu teknologi tinggi dan perizinan keamanan hayati.
• Tidak semua permasalahan perlu PRG.
• Penggunaan bioteknologi in vitro dan molekuler dengan tepat akan bermanfaat dan lebih hemat waktu (tanpa mekanisme perizinan) dan biaya.
• Saat ini Balitbangtan siap melepas vub non PRG padi (Ciherang wangi, Chr tahan wbc, Chr toleran salin), cabai besar, sorghum manis, pisang tahan fusarium, jeruk seedless, jeruk super sweet. Jeruk super sweet merupakan gabungan jeruk keprok dgn siam.
http://biogen.litbang.pertanian.go.id
Kelompok Peneliti
Pengelolaan SDG
Biokimia
Sel dan Kultur Jaringan
Biologi Molekuler
No. Fokus Kegiatan Kegiatan yang telah dilaksanakan
1. Penguat Kerangka Diseminasi
a.Pengembangan Basis Data Produk
Unggulan BB Biogen (Web Produk)
b.Temu Bisnis dengan Stakeholder
⁃ 20 April 2017 Penjajakan kerjasama
kemitraan BB Biogen-BBPTT Jateng
untuk deteksi dini sapi kembar
⁃ 20 Mei 2017, Koordinasi kerjasama BB
Biogen-BBPTT Jateng untuk deteksi dini
sapi kembar
⁃ 8 Juni 2017 kunjungan BBI Kalbar
kerangka kerjasama diseminasi VUB Padi
produk BB Biogen
2. Keberlanjutan dan Perluasan Diseminasi
Produk Unggulan
a.Penguatan Kerja Sama Riset dan Non Riset
(kontrak bisnis, pembinaan dan
pedampingan petani penangkar anggrek,
pembentukan gen pool jeruk hasil
pemuliaan)
b.Sosialisasi Inpari Blast, Inpari HDB dan
Inpari 40
c. Pembinaan dan pedampingan panangkar
anggrek
d.Pembentukan Gen Pool Jeruk Hasil
Pemuliaan
- Sosialisasi VUB padi hasil biotek (Inpari
HDB, Inpari Blas dan Inpari 40)
- Distribusi benih VUB padi ke petani
penangkar, BPTP, BBI dan Distan-swasta
(Aceh, Kaltim, Kalbar, Bali, Jambi dan
Jateng)
DISEMINASI HASIL PENELITIAN
http://biogen.litbang.pertanian.go.id
50
1
50
1
TERIMA KASIH