infojambikoran edisi 11

24
M Y K C M Y K C M Y K Berita Realtime Pertama di Jambi INFOJAMBI Koran MENGUPAS LEBIH DALAM Alamat Redaksi : Jl. Ir. H. Juanda No.24 Simpang III Sipin, Kota Jambi. E-mail : [email protected] EDISI 11 / FEBRUARI 2013 HARGA : Rp 10.000,- # KONON ZUMI ZOLA PESAING BERAT HBA = Ciyus, miapah??? # MOBIL DINAS DILARANG PAKAI BBM BERSUBSIDI = Lokak panen tukang bikin plat palsu… # LAPAS KUALA TUNGKAL DIBOBOL NAPI = Apo dak nyo, napinya diperas terus… # TARMADI TAK HADIRI PESTA DODDI = Oom apo tu ?… # LENI TAGIH JANJI MARJANI = Sabar yo, Len... dio baru dilan�k... PEMILIHAN Gubernur Jambi masih dua ta- hun lagi, tapi jauh-jauh hari perbincangan siapa yang bakal bertarung memperebutkan BH 1 itu sudah mulai tampak samar-samar. Nama yang senter disebut-sebut calon pe- nantang HBA adalah Bupa� Tanjung Jabung Timur, Zumi Zola. Walau belum terang-terang- an ingin menjadi calon gubernur, tapi langkah poli�knya sudah kelihatan. wKonon kabarnya �m suksesnya sudah mulai berjalan. Bahkan penghujung tahun 2013 gerakan Zumi Zola makin jelas. Beberapa kegiatan besar akan digelar di Muara Sabak. Spanduk kegiatan tersebut dengan gambar Zumi bertebaran di Kota Jambi dan daerah lain. Begitu juga ucapan selamat perkawinan dari sang bupa� juga ter- lihat di pesta-pesta perkawinan di Kota Jambi dan daerah lainnya. Kalau dari segi kinerja, hingga saat ini belum ada prestasi yang spektakuler diraih Zumi Zola. Bahkan salah satu program andalannya, pemberian bantuan pompong untuk nelayan, bisa dikatakan bermasalah ---kasusnya sedang ditangani Polda Jambi. Begitu juga program lainnya, hanya biasa-biasa saja. Saat ini yang bisa menandingi kepopuleran HBA adalah Zumi Zola, didukung wajah yang ganteng dan anak mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin serta didukung kelu- arga yang kaya, modal yang sangat dahsyat untuk merebut BH 1 dari HBA. Nilai tambah lainnya, dalam kabinetnya sangat nasiona- lis, �dak tampak kesan primordial. Bagaimana dengan HBA ? Sebagai Gu- bernur yang sedang berkuasa, peluangnya sangat besar. Apalagi beberapa program yang digagas sangat populis, seper� bedah rumah dan pemberian beasiswa. Walau ada kri�kan di sana sini, program ini langsung menyentuh individu-individu, agar dua tahun ke depan program ini berjalan tepat sasaran perlu pengawasan. Begitu juga pembangunan sarana dan prasarana, misalnya jalan-jalan sudah mu- lai kelihatan mulus. Jalan ini akan hancur beberapa bulan kedepan kalau masalah angkutan batubara tidak dapat diatur deng-an ketat. Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi sejak HBA berkuasa di atas rata-rata na- sional. Hanya saja, kebijakan HBA sering gonta gan� kabinet memperbanyak bari- san sakit ha�. Apalagi mun- culnya pejabat-pejabat yang �dak kompeten yang hanya mengan- dalkan kedekatan dan faktor lainnya. Tidak kalah seriusnya ulah �m sukses berebut pekerjaan dan jabatan. Melihat Pemilukada Gubernur yang sudah selesai di beberapa provinsi, calon per- tahana memiliki peluang lebih besar untuk menang. Sebut saja pemilihan Gubernur Kalbar dan Sulsel. Tapi ada juga calon per- tahana yang tumbang. Mantan Gubernur DKI, Fauzi Bowo, kalah dengan Jokowi. Kemenangan Jokowi ini sangat fenomenal, salah satu keunggulan Jokowi gaya kepe- mimpinan yang bersahaja, an� KKN, mau turun ke bawah, transparan dan memiliki prestasi semasa menjadi Walikota Solo, bahkan dinobatkan menjadi walikota ter- baik ke�ga di dunia. Tipikal dan gaya Jokowi ini bisa menjadi referensi bagi calon-calon pemimpin daerah yang akan datang. Tapi harus dengan ikhlas dan �dak dibuat-buat. (infojambi.com) facebook.com/infojambi.update twi�er.com/infojambidotcom PIN : 29726369 Pejabat Pemprov “Diobok- Obok” Lag i Saya Butuh Kerja, Bukan Janji, Boss... Memetik S troberi di Lembang Lapas Kualatungkal Bobol Lagi Proyek Geothermal Makan Korban Jalan Lintas Muarabulian Mulai Hancur

Upload: izwan-sholimin

Post on 31-Mar-2016

290 views

Category:

Documents


20 download

DESCRIPTION

mengupas lebih dalam

TRANSCRIPT

Page 1: infojambikoran edisi 11

CMYK

CMYK

CMYK

Berita Realtime Pertamadi JambiINFOJAMBIKoranM E N G U P A S L E B I H D A L A M

Alamat Redaksi : Jl. Ir. H. Juanda No.24 Simpang III Sipin, Kota Jambi. E-mail : [email protected]

EDISI 11 / FEBRUARI 2013 HARGA : Rp 10.000,-

# KONON ZUMI ZOLA PESAING BERAT HBA = Ciyus, miapah???

# MOBIL DINAS DILARANG PAKAI BBM BERSUBSIDI = Lokak panen tukang bikin plat palsu…

# LAPAS KUALA TUNGKAL DIBOBOL NAPI= Apo dak nyo, napinya diperas terus…

# TARMADI TAK HADIRI PESTA DODDI= Oom apo tu ?…

# LENI TAGIH JANJI MARJANI= Sabar yo, Len... dio baru dilan�k...

PEMILIHAN Gubernur Jambi masih dua ta-hun lagi, tapi jauh-jauh hari perbincangan siapa yang bakal bertarung memperebutkan BH 1 itu sudah mulai tampak samar-samar.

Nama yang senter disebut-sebut calon pe-nantang HBA adalah Bupa� Tanjung Jabung Timur, Zumi Zola. Walau belum terang-terang-an ingin menjadi calon gubernur, tapi langkah poli�knya sudah kelihatan. wKonon kabarnya �m suksesnya sudah mulai berjalan.

Bahkan penghujung tahun 2013 gerakan Zumi Zola makin jelas. Beberapa kegiatan besar akan digelar di Muara Sabak. Spanduk kegiatan tersebut dengan gambar Zumi bertebaran di Kota Jambi dan daerah lain. Begitu juga ucapan selamat perkawinan dari sang bupa� juga ter-

lihat di pesta-pesta perkawinan di Kota Jambi dan daerah lainnya.

Kalau dari segi kinerja, hingga saat ini belum ada prestasi yang spektakuler diraih Zumi Zola. Bahkan salah satu program andalannya, pemberian bantuan pompong untuk nelayan, bisa dikatakan bermasalah ---kasusnya sedang ditangani Polda Jambi. Begitu juga program lainnya, hanya biasa-biasa saja.

Saat ini yang bisa menandingi kepopuleran HBA adalah Zumi Zola, didukung wajah yang ganteng dan anak mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin serta didukung kelu-arga yang kaya, modal yang sangat dahsyat untuk merebut BH 1 dari HBA. Nilai tambah

lainnya, dalam kabinetnya sangat nasiona-lis, �dak tampak kesan primordial.

Bagaimana dengan HBA ? Sebagai Gu-bernur yang sedang berkuasa, peluangnya sangat besar. Apalagi beberapa program yang digagas sangat populis, seper� bedah rumah dan pemberian beasiswa. Walau ada kri�kan di sana sini, program ini langsung menyentuh individu-individu, agar dua tahun ke depan program ini berjalan tepat sasaran perlu pengawasan.

Begitu juga pembangunan sarana dan prasarana, misalnya jalan-jalan sudah mu-lai kelihatan mulus. Jalan ini akan hancur beberapa bulan kedepan kalau masalah angkutan batubara tidak dapat diatur deng-an ketat.

Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi sejak HBA berkuasa di atas rata-rata na-sional.

Hanya saja, kebijakan HBA sering gonta gan� kabinet memperbanyak bari-

san sakit ha�. Apalagi mun-culnya pejabat-pejabat

yang �dak kompeten yang hanya mengan-dalkan kedekatan dan faktor lainnya. Tidak kalah seriusnya ulah �m sukses berebut pekerjaan dan jabatan.

Melihat Pemilukada Gubernur yang sudah selesai di beberapa provinsi, calon per-tahana memiliki peluang lebih besar untuk menang. Sebut saja pemilihan Gubernur Kalbar dan Sulsel. Tapi ada juga calon per-tahana yang tumbang. Mantan Gubernur DKI, Fauzi Bowo, kalah dengan Jokowi.

Kemenangan Jokowi ini sangat fenomenal, salah satu keunggulan Jokowi gaya kepe-mimpinan yang bersahaja, an� KKN, mau turun ke bawah, transparan dan memiliki prestasi semasa menjadi Walikota Solo, bahkan dinobatkan menjadi walikota ter-baik ke�ga di dunia.

Tipikal dan gaya Jokowi ini bisa menjadi referensi bagi calon-calon pemimpin daerah yang akan datang. Tapi harus dengan ikhlas dan �dak dibuat-buat.

(infojambi.com)

facebook.com/infojambi.update twi�er.com/infojambidotcom PIN : 29726369

Pejabat Pemprov “Diobok-Obok” Lagi

Saya Butuh Kerja,

Bukan Janji, Boss...

Memetik Stroberi di Lembang

Lapas Kualatungkal Bobol Lagi

Proyek Geothermal Makan Korban

Jalan Lintas Muarabulian Mulai Hancur

Page 2: infojambikoran edisi 11

Diterbitkan Oleh : CV. InfoJambi. Pimpinan Umum : H. Mursyid Sonsang. Pemimpin Redaksi : Doddi Irawan Wakil Pemimpin Redaksi : Hj. Asnelly Ridha Daulay. Redaktur Pelaksana : Izwan Sholimin. Redaktur : Syafruddin, Tasman, Aldi Panri, Suhairi M. Kota Jambi : Lery RD, Fachri M, M. Asrori S. Batanghari : Afrizal J Toisuta, Raden Suhur. Sarolangun : Rudy Ichwan. Merangin : Sudaryanto. Tebo : Budi Utomo.Bungo : Zulkifli. Kerinci / Sungai Penuh : Amirsyam, Feri Hartanto, Ardie Wiranata. Muaro Jambi : Ryan Bromanggara.Tanjung

Jabung Timur : Suhaili. Tanjung Jabung Barat : R. Simanjuntak.Tungkal Ulu / Merlung : M. Hatta Z. Perwakilan Jakarta : Bambang Subagio. Pemasaran / Sirkulasi : Abdul Mu’in. Keuangan : Dewi Ariani. Informatika Teknologi : Iman Kurnia, Lilis Mariana. Penasehat Hukum : Kantor Hukum dan Keadilan Terpadu (KHKT) Jambi. Alamat Redaksi : Jl. Ir. H. Juanda No.24, Simpang III Sipin, Kota Jambi. Email : [email protected]. Percetakan : PT. Riau Graindo,Pekanbaru

I S I D I L U A R T A N G G U N G - J A W A B P E R C E T A K A N

INFO-Kami2 EDISI 11FEBRUARI 2013

Dak Teraso Sudah 5 Tahun Bae...INFOJAMBI KORAN – Tanpa tera-sa, Media online www.infojambi.com sudah berumur genap lima tahun. Sejak berdiri 31 Januari 2008, banyak suka dan duka yang dialami media berita online per-tama di Provinsi Jambi ini.

Selama lima tahun berkutat di dunia maya, InfoJambi.com mampu eksis dan tetap konsisten sebagai media berita online da-erah yang dapat dipertanggung jawabkan.Berita yang disaji-kan juga mendapat respon yang positif dari masyarakat, dan daya jangkaunya semakin meng-global.

Perjuangan mempertahankan konsistensi selama lima tahun ini sangat luar biasa. Tampilan awal berdiri sangat sederhana. Secara perlahan dan semangat untuk terus eksis sebagai media yang profesional, tampilan hala-man web infojambi.com mulai berubah selayaknya tampilan

media online.Tidak hanya tampilan versi dek-

stop saja, infojambi.com terus berbenah menjawab perkem-bangan teknologi ponsel. Kini infojambi.com telah punya versi mobile. Ini dilakukan untuk lebih memanjakan para pembaca. Han-ya dengan ponsel, jenis apapun, baik Blackberry, Android maupun smartphone digenggaman, sudah bisa mendapatkan berita terkini seputar Provinsi Jambi.

Kisah lainnya, ternyata mengu-rus media online tak segampang merebus air. Sebuah media on-line butuh sistem pengamanan yang ketat agar terhindar dari para penyusup (hacker) yang merusak tampilan web.

Siapa sangka media berita on-line daerah sekelas infojambi.com menjadi sasaran para ‘hack-er ’. Serangan para penjahat dunia maya ini terjadi dua kali. Kondisi ini menjadi pelecut awak

infojambi.com untuk tampil lebih baik. Sistem pengamanan website ditingkatkan dengan mendatangkan pakar website handal.

Alhamdulillah, sekarang sistem pengamanan infojambi.com su-dah mantap, sejak penyusupan terakhir, hingga kini �dak per-nah lagi terulang.

Sebenarnya, tantangan ter-berat dari sebuah media online adalah kemampuan untuk terus konsisten dengan ‘up-date’ berita se�ap saat. Hingga kini konsistensi para awak infojambi.com masih terus berkobar untuk menyajikan berita aktual yang ‘real �me’.

Apapun yang terjadi, infojambi.com harus tetap eksis hingga kapan pun. Selamat Ulang Tahun in-fojambi.com...

(redaksi)

Tak Sendiri LagiINFOJAMBI KORAN — Pemimpin Redaksi InfoJambi Koran, Doddi Irawan, resmi menjadi suami dari Lilis Mariana. Tidak membutuh-kan waktu lama, sekitar �ga bu-lan kenalan dan menjalin asmara, Doddi membulatkan tekad untuk mempersun�ng gadis berparas anggun ini.

Akad nikah dilangsungkan di ke-diaman Lilis, Jl. Orang Kayo Pingai RT 09 Talang Banjar, Jambi Timur, Kota Jambi, Minggu (27/1). Den-gan mengenakan pakaian pu�h,

Doddi secara meyakinkan mela-faskan ijab qobul.

Ketua PWI Jambi yang juga CEO InfoJambi Grup, Drs H Mursyid Sonsang, menjadi saksi penika-han. Kemudian Doddi menyerah-kan mas kawin, berupa cincin emas pu�h dan seperangkat alat shalat kepada Lilis.

Setelah akad nikah, acara dilan-jutkan dengan pesta pernikahan. Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus (HBA), dan Kepala Biro Hu-mas Pemprov Jambi, Drs H Asvan

Deswan M.Si, turut hadir pada pesta tersebut.

Pesta pernikahan Wakil Ketua Bi-dang Organisasi PWI Cabang Jambi ini juga dihadiri para pengurus harian PWI Cabang Jambi. Bahkan tampak pula hadir sesepuh PWI Cabang Jambi, Murman Thoha dan AK Mahmud.

Resepsi pernikahan Doddi yang juga wartawan MNC Grup (RCTI, Global TV, MNC TV) ini juga dihadiri sesama rekan wartawan televisi nasional yang bertugas di Jambi.

Pemimpin Redaksi Suara Jambi, Amrizal Husni, malah rela sehar-ian nongkrong di acara pernihakan Doddi. “Sebagai kawan, saya ikut senang dengan pernikahan Doddi dan Lilis. Semoga menjadi ke-luarga sakinah, mawaddah dan warohmah,” ujar Bendahara PWI Cabang Jambi itu.

Pernikahan Doddi dan Lil is mendapat ucapan selamat dari banyak pihak. Ini dapat dilihat dari banyaknya karangan bunga yang menghiasi jalan menuju lokasi re-sepsi. Ucapan selamat diantaranya dikirim oleh Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus, Ketua Alumni PPSA XVIII Lemhanas RI Letjen TNI M Munir, Ketua PWI Pusat H Mar-giono, Bupa� Tanjabbar H Usman Ermulan, Bupa� Tanjab�m Zumi Zola, Walikota Jambi HR Bambang Priyanto, Wakil Walikota Jambi Sum Indra, Direktur PTPN-VI HA Karimuddin, PetroChina dan masih

banyak lagi yang lainnya.Sekarang Doddi tak sendiri

lagi. Lantas bagaimana sih awal mulanya Doddi dan Lilis pertama kali bertemu ? Menurut Doddi, Lilis dikenalnya dari seorang temannya, Syamsul Bahri, yang sama-sama mengajar di SMA Negeri 1 Kota Jambi.

Kala itu Syamsul hanya memberi nomor ponsel Lilis. Semula Doddi masih ragu untuk menelpon. Satu minggu berlalu, akhirnya Doddi memberanikan diri menelpon Li-lis. Bak gayung bersambut, kedua insan ini janjian untuk bertemu.

Adalah Mesjid Asrama Haji, Kota Baru, Kota Jambi, menjadi saksi pertemuan pertama antara

Doddi dan Lilis. Kala itu bulan puasa. Cerita pun berlanjut. Setelah pertemuan pertama, keduanya makin sering bertemu. Jalinan cinta pun akhirnya ber-semi.

Menjalin cinta beberapa bulan, keduanya membulatkan niat untuk menikah. Prosesi lamaran dilaksanakan 12 Desember 2012. Cincin emas pu�h diberikan seb-agai tanda pengikat. Pertemuan keluarga menyetujui 27 Januari 2013 sebagai hari pernikahan.

“Lilis lahir tanggal 2, saya lahir tanggal 7, makanya kami pilih tanggal 27,” ujar Doddi sembari tertawa. Selamat yo….

(redaksi)

Page 3: infojambikoran edisi 11

INFO UTAMA 3EDISI 11FEBRUARI 2013

Politik Pencitraan….

Zumi Laza

POLITIK pencitraan bisa blunder jika melakukannya �dak dengan ha� atau hanya karena ingin dilihat merakyat. Tapi poli�k pencitraan bisa ampuh kalau melakukannya dengan ikhlas. Dalam Ilmu komunikasi poli�k pencitraan ini sangatlah pen�ng dan sah-sah saja dilakukan �dak saja di Indonesia juga dilakukan para poli�si di negara -negara yang demokrasinya sudah maju.

1. Pergi ke pasar tradisional. 2. Makan di angkringan. 3. Naik angkot atau angkutan umum.4. Makan nasi aking. 5. Duduk lesehan di pertemuan warga atau nonton acara

dangdutan. 6. Nginep di rumah warga miskin. 7. Ikut kerja bak� warga. 8. Ikut jualan sembako. 9. Jadi among tamu kalau pas ada kondangan.10. Jadi makmum, bukan imam shalat. 11. Sepedaan dan jalan-jalan keliling bersama warga, 12. Berkunjung ke restoran/warung lantas membayari

semua yang makan di situ tanpa harus kasih tahu kepengunjung (biar kasirnya yang ngasih tahu pas pada bayar, maksudnya).

13. Keliling kampung dan door-to-door menyapa warga.

14. Datang kondangan. 15. Datang takziah.16. Memakai kostum yang identik dengan

rakyat (ba�k, koko, baju kotak-kotak). 17. Naik mobil �dak mewah. 18. Kendarai motor sendiri (Honda pitung

kalau ada). 19. Ikut antri nonton bioskop. 20. Gadgetnya nokia jadul, bukan BB atau

Iphone.21. Mengelus anak kecil dan menciumnya. 22. Merangkul orang susah. 23. Memakai sandal atau sepatu yang seder-

hana sudah using malah makin bagus dan banyak lagi yang bias dilakukan.

(berbagai sumber/infojambi.com)

Mantapnya Kiprah Politik Keluarga NurdinKIPRAH poli�k keluarga Nurdin berawal terpilihnya Zulkifli Nurdin menjadi Ketua DPW PAN Provinsi Jambi tahun 1998 lalu. Dalam Pemilu 1999 Zulkifli Nurdin ikut bertarung menuju Senayan, dengan nomor urut satu. Menjadi anggota DPR ini hanya-lah sasaran antara Zulkifli Nurdin, target utamanya maju menjadi calon Gubernur Jambi periode 1999 – 2004.

Sebagai Ketua PAN dan nomor urut satu, Zulkifli melenggang mulus ke Senayan wa-lau dalam perolehan suara kalah �pis dari Sekretaris PAN Jambi, Rizal Djalil. Entah apa ceritanya, yang duduk di Senayan adalah Zulkifli Nurdin.

Modal sebagai anggota DPR dan kemam-puan finansial yang cukup kuat, Zulkifli Nurdin maju menjadi kandidat Gubernur Jambi.

Dalam pemilihan Gubernur Jambi tang-gal 22 November 1999 oleh DPRD Provinsi Jambi, Zulkifli Nurdin menang mutlak dengan meraih 34 suara, Drs. Ramli Jalil (2 Suara), Drs. H Hasip Kalimuddin Syam (9 Suara). Sebulan kemudian, hari Jumat, tanggal 10 Desember 1999 Zulkifli Nurdin dilantik sebagai Gubernur Jambi oleh Menteri Dalam Negeri, Suryadi Sudirja. Posisi Zulkifli Nurdin di DPR RI digan�kan oleh Rizal Djalil,

Sejak itu Zulkifli Nurdin diuji menjadi pemimpin Jambi yang ter-pilih di zaman reformasi. Walau baru belajar dalam dunia poli�k dan pemerin-tahan, Zulkifli Nurdin deng-an cepat memahaminya. Pencitraan poli�knya kepada masyarakat sangat mengena dan mantap. Hasilnya dapat dilihat dalam pemilihan Gu-bernur Jambi periode kedua 2005 – 2010 dengan sistem pemilihan langsung Zulkifli Nurdin terpilih secara mut-lak.

Pada periode ini, Zulkifli mulai mempersiapkan peng-gan�nya terutama di PAN dan pemerin-tahan. Khusus dalam pemerintahan Zulkifli Nurdin mendorong kemenakannya Sum Indra maju menjadi wakil walikota Jambi, periode 2008 – 2013, dengan sokongan PAN dan keluarga besar Nurdin dengan mulus mengantarkan pasangan Bambang Priyanto dan Sum Indra merebut Walikota dan Wakil Walikota Jambi. Jabatan Sum Indra sebagai Wakil Walikota ini mem-buka peluang menjadi Walikota Jambi berikutnya.

Menjelang berakhir masa jabatannya,

isterinya Ratu Munawaroh digadang-gadangkan bakal bertarung menjadi Gu-bernur Jambi, tapi prediksi itu meleset.Munawaroh maju menjadi calon anggota DPR RI, dengan suara meyakinkan Mu-nawaroh terpilih menjadi anggota DPR mewakili Jambi.

Tapi karena masalah keluarga, Mu-nawaroh mundur menjadi anggota DPR. Keputusan ini sangatlah elok, bahwa keluarga Nurdin tidak rakus menguasai panggung poli�k Jambi.

Namun di Partai Amanat Nasional keluarga Nurdin tidak mau melepaskan ke-pada orang lain, dengan mulusnya suksesi di tubuh PAN dari Zulkifli Nurdin ke-pada adiknya Azrin Nurdin. Pada tanggal 8 Agustus 2010, Azrin Nurdin terpilih secara aklamasi menjadi ketua DPW PAN Provinsi Jambi Periode 2010 – 2015.

Dengan demikian keluarga Nurdin akan terus berkiprah di kancah politik dengan menguasai salah satu parpol besar.

Kiprah keluarga Nurdin terus berkibar, dengan terpilihnya Zumi Zola –anak Zuklkifli Nurdin—menjadi Bupa� Tanjung Jabung Timur periode 2011 – 2016 dengan suara telak. Kemenangan ini �dak terlepas dari dukungan Zulkifli Nurdin dan keluarga be-sarnya serta kepopuleran Zumi Zola sebagai artis yang cukup terkenal. Tersiar kabar Zumi Zola yang baru dua tahun menjabat bupa� itu digadang-gadangkan untuk maju menjadi calon Gubernur Jambi periode 2015 – 2020.

Kabar teranyar, penerus estafek keluarga

Nurdin bakal majunya Zumi Laza –adik kan-dung Zumi Zola--- sebagai calon anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional. Wajah yang ganteng dan dukungan keluarga serta finansial yang kuat, diramalkan Laza dengan mudah mendapatkan kursi di DPRD provinsi apalagi di Kabupaten Tanjung JabungTimur nan�nya.

Diprediksikan Laza dipersiapkan untuk

menduduki orang nomor satu di Tanjung Jabung Timur, kalau seandainya nan� Zumi Zola maju menjadi calon Gubernur dan berhasil terpilih. Menjadi anggota DPRD bagi Laza hanya sebagai “sekolah poli�k” untuk belajar dan mempersiapkan diri melanjutkan estafet kepemimpinan di Tan-jung Jabung Timur dan di Provinsi Jambi …..Memang hebat

(Mursyid Sonsang)

Page 4: infojambikoran edisi 11

4 EDISI 11FEBRUARI 2013

Pejabat Pemprov “Diobok-Obok” Lagiyaitu visi Jambi EMAS (Ekonomi Maju, Aman, Adil, dan Sejahtera) 2015,” ujar Gubernur.

Gubernur menyampaikan, pelan�kan ini, dis-amping bertujuan untuk meningkatkan kinerja or-ganisasi dan pembinaan karir, baik dalam bentuk penyegaran maupun mutasi ataupun promosi bagi para pejabat yang telah memenuhi kriteria dan berbagai persyaratan untuk menduduki sebuah jabatan. Per�mbangan lainnya karena ada pejabat yang telah memasuki usia pensiun, dan ada pejabat di Pemerintah Provinsi Jambi yang insyaAllah akan melanjutkan karirnya di kementerian.

Selanjutnya, Gubernur menuturkan berbagai potensi yang dimiliki Provinsi Jambi sembari menghimbau para pejabat Pemerintah Provinsi Jambi untuk mengembangkan potensi terse-but untuk kemaslahatan masyarakat Provinsi Jambi.

Gubernur juga meminta agar para pejabat Pemerintah Provinsi Jambi bisa berkoordinasi dengan baik dengan Muspida dan seluruh pihak terkait. Selain itu, gubernur mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jambi bertanggung jawab meningkatkan kualitas aparatur di tingkat II (kabupaten/kota) serta mensinkronkan program pemerintahan di �ngkat provinsi dan �ngkat ka-bupaten/kota se provinsi Jambi.

Gubernur menekankan supaya para pejabat melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebaik mungkin. “Jangan ABS (Asal Bapak Senang),” tegas gubernur.

Turut hadir dalam pelan�kan tersebut, Wakil Gubernur Jambi, H.Fachrori Umar; Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Ir.Syahrasaddin, M.Si; Istri Gubernur Jambi, Hj.Yusniana HBA; Istri Wakil Gu-bernur Jambi, Hj. Rahima Fachrori, para Asisten, para Kepala SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Jambi, serta para undangan lainnya.

Berikut nama-nama pejabat yang baru dilan�k :1. Budidaya, M.For,SC sebagai Kepala Dinas

Pariwisata Provinsi Jambi2. Drs. H.Amir Sakib sebagai Kepala Dinas

Pendapatan Daerah Provinsi Jambi3. Drs. Muhammad Rawi, M.Si sebagai Kepala

Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jambi4. Drs. H.M. Dianto, M.Si sebagai Staf Ahli

Gubernur Jambi Bidang Pembangunan5. Drs. Ambok Tuo, MM sebagai Kepala Badan

Kepegawaian Daerah Provinsi Jambi6. Ir. Natres Ulfi sebagai Sekretaris Bakorluh

Provinsi Jambi7. H. Saifudin, AMK, SE sebagai Kepala Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi8. Drs. H.Erwan Malik, MM sebagai kepala

Dinas Pendidikan Provinsi Jambi9. Drs. H.Idham Khalid, ME sebagai Asisten

Administrasi Umum Sekda Provinsi Jambi10. H. Ridham Priskap, SH,MH,MM sebagai

Inspektur Provinsi Jambi11. Muslim Rizal,SE, M.Si sebagai Kepala Biro

Keuangan Setda Provinsi Jambi12.Yazirman, SE, MS sebagai Kepala Biro Pemer-

intahan Setda Provinsi Jambi13. Drs. H.EC. Mardjani, MM sebagai Kepala

UPTD Dinas Pendapatan Provinsi Jambi. (infojambi.com)

INFOJAMBI KORAN - Dalam sepekan ini Pemerintah Provinsi Jambi dua kali melaksanakan pelantikan pejabat eselon II, III dan IV. Pelantikan pertama sebanyak 13 pejabat langsung dilantik oleh Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus. Sedangkan pelan�kan kedua sebanyak 142 pejabat, dilan�k oleh Wakil Gu-bernur Fachrori Umar.

Gubernur Jambi, H. Hasan Basri Agus (HBA) menegaskan bahwa pejabat harus krea�f. Hal tersebut dikemukakan oleh Gu-bernur pada Pelan�kan 12 orang Pejabat Eselon II dan 1 orang Pejabat Eselon III Pemerintah Provinsi Jambi, di Auditorium

Rumah Dinas Gubernur Jambi, beberapa hari lalu.

Gubernur menekankan sekal-igus mengharapkan agar pejabat Pemerintah Provinsi Jambi bukan hanya kelas lokal, namun kelas nasional, dan jika memungkinkan bahkan kelas internasional. Ar�-nya, pejabat Pemerintah Provinsi Jambi jangan hanya berpikir skala lokal, namun skala nasional dan bahkan internasional.

Gubernur meminta para peja-bat Pemerintah Provinsi Jambi jangan hanya merencanakan dan

melaksanakan program dan kegiatan yang hanya bersifat ru�nitas, namun menciptakan ide dan inovasi baru dalam pelaksanaan tugas, sesuai dengan visi organisasinya.

“Untuk mencapai itu semua, kuncinya terletak pada ke-mampuan dalam memahami dan mengeksplorasi setiap hal yang menjadi tugas pokok dan fungsi, guna mewujudkan terciptanya visi dan misi or-ganisasi yang ditetapkan yang mengarah pada satu tujuan,

Page 5: infojambikoran edisi 11

POLHUKRIM 5EDISI 11FEBRUARI 2013

Kerugian Mencapai 500 Juta Rupiah

Kalapas Terancam Dicopot

INFOJAMBI KORAN - Pihak Kan-wil Hukum dan HAM Provinsi Jambi menyatakan kerugian ma-teril yang di�mbulkan kerusuhan di Lapas klas IIb Tanjabbar hingga terjadi aksi pembakaran inven-taris mencapai ratusan juta ru-piah. Selain barang-barang Lapas, para napi yang mengamuk juga membakar dokumen-dokumen pen�ng.

“Kerugian materil mencapai 500 juta rupiah. Dokumen tersebut adalah surat-surat dan ekstra vonis. Setelah diinventarisir di-ajukan dana tanggap darurat. Kami juga sudah bicara dengan Bupa�, Sekda dan dewan waktu meninjau ke sana. Mereka akan memberi bantuan,” ujar Kakanwil Kemenkumham Provinsi Jambi, Supriyadi.

Supriyadi menambahkan, saat

ini pihaknya tengah memperbaiki kerusakan yang di�mbulkan dari peris�wa kerusuhan dan kaburnya 62 penghuni Lapas, dan mengu-payakan biaya perbaikan, terma-suk meminta dokumen yang ikut

terbakar saat kerusuhan kepada instansi terkait.

“Dokumen yang ikut terbakar akan kami mitakan lagi kepada pihak kejaksaan dan pengadilan. Penghuni Lapas yang ditangkap di

Riau di��pkan di Lapas Inhil untuk sementara waktu hingga perbai-kan selesai,” tutur Supriyadi.

Pihak Kanwil Kemenkumham berencana memasang kamera CCTV di seluruh Lapas di Jambi. menyusul peristiwa kaburnya 62 napi Lapas klas IIb Tanjabbar, namun niat itu masih terkendala dana.

Kakanwil Kemenkumham Jambi, Supriyadi mengatakan, pemasan-gan CCTV untuk mengantisipasi agar kejadian serupa �dak teru-lang lagi, disamping meningkatkan sumber daya pegawai Lapas.

“Itu kan butuh dana besar. Kami masih terkendala, mengingat SDM kami masih lemah. Masalah over kapasitas seper�nya dialami semua Lapas,” ujar Supriyadi.

Menurut Supriyadi, kaburnya napi tersebut menjadi sejarah

buruk, yang diakibatkan lemahnya penjagaan mengingat jumlah warga binaan Lapas Tanjabbar ma-sih di bawah batas maksimal, 288 orang dari kapasitas 300 orang.

Supriyadi berharap pegawai dan peng-huni Lapas saling menghor-ma� dan �dak melanggar kesepak-atan yang dibuat. Ia minta kedua belah pihak melakukan perbaikan demi menjaga keamanan dan ket-er�ban di lingkungan Lapas.

“Saya minta kedua belah pihak bersama-sama menjaga situasi kondusif dan tidak melanggar kesepakatan yang dibuat. Ada dua kelompok yang harus diperbaiki, warga binaan dan pegawai Lapas. Warga binaan harus disadarkan bahwa untuk mencapai suatu tu-juan �dak dengan jalan anarkis,” tegas Supriyadi.

(aldi panri)

INFOJAMBI KORAN - Buntut kerusuhan yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIb Tanjabbar beberapa waktu lalu, pihak Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Jambi menjatuhkan sanksi terha-dap pegawai Lapas.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Jambi, Supriyadi men-gatakan, sanksi diberikan kepada oknum yang diduga melakukan pemukulan terh-adap napi. Insiden tersebut dilihat oleh penghuni Lapas lainnya. Namun Supriyadi �-dak menyebutkan iden�tas pegawai tersebut.

“Tiga orang pegawai di-tarik ke kanwil karena di-duga melakukan �ndakan kekerasan terhadap napi. Untuk sanksi lainnya akan dievaluasi lagi. Semua tun-tutan penghuni Lapas yang menjadi kewenangan saya, sudah saya penuhi,” ujar Supriyadi.

Menurut sumber yang layk dipercaya di Kanwil Kemenkumham Jambi, �ga orang pegawai Lapas yang ditarik terdiri dari dua orang sipir dan satu orang pejabat Lapas.

“Pejabat yang ditarik itu Kasi Binadiknya, Amirudin,” imbuh sumber.

Supriyadi menambahkan, ada beberapa tuntutan penghuni Lapas yang ha-rus dipenuhi pihak Lapas dan Kanwil Kemenkumham Jambi, yakni �dak ada lagi pungutan dan tindak ke-kerasan oleh petugas Lapas dan memberi izin untuk melihat keluarga yang me-ninggal dunia.

Disinggung mengenai PP Nomor 99 Tahun 2012 yang

menyatakan tahanan narko-ba yang divonis lima tahun �dak mendapat remisi yang dipermasalahkan warga binaan, Supriyadi mengaku diluar kewenangannya.

“Semua tuntutan napi yang menjadi kewenangn saya sudah dipenuhi. Tapi kalau di luar kewenangan, tidak bisa penuhi. Tiga petugas sudah dipindah tugaskan. Izin cu� melihat keluarga yang meninggal sudah menjadi hak dan we-wenang kanwil. Jangan ada lagi pu-ngutan dan �ndak kekerasan terhadap napi,” tutur Supriyadi.

Selain menarik �ga pegawai Lapas, Supriyadi akan meng-evaluasi kinerja Kepala Lapas Tanjabbar, Budi Priyanto, dan seluruh bawahannya, agar kejadian serupa �dak terulang kembali.

Supriyadi mengisyaratkan ada-nya pungutan yang di-lakukan pihak Lapas dan �ndak kekerasan terhadap penghuni Lapas. Ia menugas-kan Kepala Divisi Pemasyara-katan Kanwil Kemenkum-ham untuk menuntaskan permasalahan tersebut.

“Karena �ndakan itu terus dilakukan, terjadilah keru-suhan. Saya menugaskan Kepala Divisi Pemasyaraka-tan melakukan pemeriksaan terkait adanya pungutan,” tandas Supriyadi.

Menanggapi kabar pen-gunduran diri Kepala Lapas Tanjabbar, Supriyadi mem-bantahnya.

“Yang jelas harus ada pem-benahan, sampai saat ini saya belum menerima surat peng-unduran dirinya. Kita lihat saja perkembangannya nan�,” ucapnya.

(aldi panri)

Lapas Kualatungkal Bobol LagiINFOJAMBI KORAN — Tragedi ka-burnya 62 napi dan tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIb Tan-jung Jabung Barat (Tanjabbar) menjadi

sejarah bagi dunia hukum di Provinsi Jambi. Hal itu diakui Ke p a l a Ka n t o r

Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jambi, Supriyadi.

Dari 62 napi dan tahanan Lapas Tanjabbar yang kabur, 43 orang sudah ditangkap kembali, sedangkan 19 lainnya masih dikejar �m gabung-an. Sedikitnya 15 penghuni Lapas yang kabur diamankan di Kabupaten Indra-giri Hilir, Riau. Diduga mereka kabur ke Riau melalui jalur air menggunakan kapal, dan 28 orang sudah diamankan di Lapas Tanjabbar.

“Ini menjadi sejarah �dak baik bagi Lapas Tanjabbar. Rugi semua. Masyara-kat rugi dan ketakutan. Pemda juga dirugikan,” ujar Supriyadi.

Aparat Polres Tanjabbar hingga Polda

Jambi ikut mengejar para napi yang ka-bur dengan menurunkan dua regu res-erse dan intelkam. Di samping itu juga dikerahkan satu peleton Brimob yang kemudian ditarik setelah situasi kondusif.

“Awalnya dua

orang ditemukan di Indragiri Hilir, menyusul enam orang lagi. Selang sehari ditemukan lagi tujuh orang di Tembila-han. Total yang ditangkap di Riau 11 orang. Kami juga melakukan penjagaan ketat di wilayah perairan,” ujar Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Almansyah.

Pihak Kanwil Kemenkum-ham Jambi melakukan investigasi

terkait kaburnya napi dan tahan-an yang berujung pembakaran fasilitas Lapas. Dari situ diketahui peristiwa diduga berlatar belakang pungutan dan �ndak kekerasan oleh oknum pegawai Lapas.

“Saya menghimbau dilakukan pem-benahan kinerja. Jangan ada lagi pun-gutan dan �ndak kekerasan pegawai Lapas terhadap napi. Bukan hanya semata-mata adanya pungut-an dan tindak kekerasan, tapi juga karena komunikasi yang tersumbat antara napi dan pegawai Lapas,” imbuh Su-priyadi.

Supriyadi sangat menyayangkan insiden itu. Untuk menyelesaikan ma-

salah jika ada keluhan para napi, dapat disampaikan secara positif, bukan secara anarkis.

“Kasus ini terjadi karena napi �dak puas. Namun �ndakan perusakan tetap �dak dibenarkan. Kalau ada yang �dak berkenan bisa kirim surat kepada saya,” tutur Supriyadi.

Kejadian berawal saat napi mena-nyakan seputar haknya usai senam pagi. Mendengar jawaban tidak memuaskan, para napi berusaha membobol Lapas. Rencana penghuni Lapas yang akan melarikan diri itu sudah tercium petugas.

Tahanan kabur saat jam makan. Saat itu hanya ada empat petugas. Seorang petugas Lapas sudah mem-beritahu melalui pesan singkat, tapi �dak dian�sipasi petugas lainnya. Para napi merampas kunci dan membuka seluruh pintu kamar. Seorang petugas sempat dipukul.

Beberapa tahun lalu, Lapas Tanjabbar juga pernah dibobol para napi. Napi yang melarikan diri berhasil ditang-kap dengan kondisi mempriha�nkan. Diduga dipukuli saat ditangkap. Salah seorang napi meninggal dunia.

Pihak Lapas mengirim mayat deng-an mobil angkutan umum ke Desa Berembang, Muarojambi, tapi cara itu membuat warga Berembang men-gamuk. Semua mobil dan motor dari dan ke Kualatungkal dihadang dan dibakar. Beberapa hari jalan lintas �mur lumpuh.

(aldi panri)

Page 6: infojambikoran edisi 11

6 EDISI 11FEBRUARI 2013

Perempuan Terbaik

oleh : Astrid

TARI Rangguk merupakan tarian tradisional Kabupaten Kerinci. Menurut sejarahnya, ma-syarakat Kerinci telah mengenal Tari Rang-guk sejak dulu. Di Jambi, tarian ini diyakini muncul atas ide dari seorang ulama dari Dusun Cupak, Kabupaten Kerinci. Konon, sekitar abad ke-19, ulama itu menunaikan ibadah haji. Ketika berada di tanah suci Mekkah, ulama itu menyempatkan untuk belajar ilmu agama dan kesenian tradisional dari Arab yakni menabuh rebana sambil menganggukkan kepala.

Setelah kembali ke kampung halamannya, ulama itu berdakwah menyebarkan ajaran

Tari Rangguk Media Dakwah

Insomnia AkutOleh: M. Asrori. S

Dulu aku insomniaKemarin lusa aku insomniakemarin aku insomniaHari ini aku insomniaBesok mungkin aku insomniaBesok lusa barangkali aku insomniaInsomnia ku......Aku insomniaKu berusaha kuat-kuatSekadar meminjamkan mataRebah di atas lapak tuaPerjuangAn ku belum usaiLangkah ku gontaiii Terseok menuju asaUsia ku pun terhitungAsa ku begitu besar‘Kan ku perkembangan‘Tuk orang-orang terkasihJambi, 12 Desember 2012

TUHAN MURKAOleh : Rani Andini

Banjir melanda ibu kotaAir menghantam batu, menghantam hewan, menghantam kayu, menghantam rumah, menghantam gedung dan meng-hantam manusia. Aaah,Tuhan sedang murkaKarena kedzaliman manusiaAaah,Tuhan sedang murkaMenyaksikan bumi tak dirawat indah Banjir melanda ibu kotaAir menghantam batu, menghantam hewan, menghantam kayu, menghantam rumah, menghantam gedung dan meng-hantam manusia. Tuhan murka karena kotorTuhan murka karena sesakTuhan murka karena zina Banjir melanda ibu kotaAir menghantam batu, menghantam hewan, menghantam kayu, menghantam rumah, menghantam gedung dan meng-hantam manusia. Akan kemanakah lagi air bah dikirimkan? Siapa yang tau.

Islam kepada masyarakat Kerin-ci. Untuk menarik perhatian masyarakat, beliau berdakwah sambil memainkan alat musik rebana yang diikuti dengan ger-akan menganggukkan kepala dan melantunkan pantun dan pujian kepada Allah.

Usaha itu menuai hasil, ma-syarakat Kerinci lambat laun mulai tertarik untuk belajar agama Islam. Mereka juga bela-jar memainkan rebana dan mel-antunkan pujian kepada Allah sambil menganggukkan kepala. Tak lama kemudian, ulama itu meninggal dunia. Meskipun ulama itu telah tiada, masyara-kat Kerinci tetap menyebarkan ajaran agama Islam dan berda-kwah hingga ke seluruh daerah di Kabupaten Kerinci. Dalam perkembangannya, gerakan anggukan kepala yang dimain-kan mengikuti lantunan musik rebana ini kemudian dikenal dengan nama Tari Rangguk.

Awalnya, Tari Rangguk hanya dijadikan media syiar agama Islam. Kini, Rangguk juga di-mainkan sebagai pertunjukan hiburan. Biasanya, tarian ini dimainkan ketika Kabupaten Kerinci menyelenggarakan Fes-tival Danau Kerinci, tari ini di-mainkan. Jika dimainkan untuk pertunjukan hiburan, penari

Rangguk memainkan gerakan anggukan kepala sambil me-nabuh rebana dengan posisi duduk melingkar.

Jika tarian ini dimainkan untuk menyambut kedatangan tamu kehormatan, penari Rangguk menabuh rebana dengan posisi berdiri. Sesekali, mereka juga memainkan gerakan tangan mengikuti lantunan musik re-bana dan pujian kepada Allah. Gerakan utama yakni anggu-kan kepala dimainkan sebagai simbol ucapan selamat datang kepada tamu kehormatan.

Tidak terlepas dari tujuan awal yakni syiar agama, nu-ansa Islam begitu terasa ketika Tari Rangguk dimainkan. Se-lama pertunjukan berlangsung, tarian ini dimainkan oleh 5 hingga 10 orang pemain yang mengenakan pakaian serba tertutup. Untuk pemain lelaki, mereka mengenakan pakaian lengan panjang sebagai atasan dan celana panjang sebagai bawahan. Sementara pemain perempuan mengenakan baju lengan panjang sebagai atasan dan kain panjang sebagai bawa-han. Tidak ketinggalan, penari perempuan mengenakan keru-dung dari kain sebagai penutup kepala.

(kerincikab.go.id)

Penduduk desa ini orang-orang sederhana yang berjuang hidup, menjadi nelayan atau pembuat ikan asin. Memiliki rumah yang atapnya tak bocor dan berdinding cukup te-bal untuk menahan hembusan angin, adalah kenyamanan tertinggi yang bisa mereka raih. Hanya sedikit keluarga yang mampu membangun rumah batu dengan kamar mandi di dalam.

Adela membersihkan tubuhnya. Lalu berkumur-kumur dan mengambil whudu. Ada berkah dari kebiasaan pipis dinihari ini. Dia bisa melaksanakan shalat subuh

tepat waktu serta dua atau empat rakaat shalat sunat fajar. Pemilik rumah ini bukan orang yang religius. Suami isteri Halim ma-sih �dur, mengalirkan penat keluar tubuh mereka akibat menjemur ikan pada siang dan mengepaknya ke dalam keranjang-keranjang pada malam harinya,

Adela membentang sajadah di kamarnya. Seseorang �ba-�ba melintas di pikirannya. Di tengah kebimbangan, kesejukan diam-diam menyapu ha�nya.

Se�ap pukul setengah tujuh, Adela ber-jalan menuju tikungan di dekat kantor Lurah. Sebuah SD dibangun pemerintah di tempat itu. Di sana, anak-anak Desa Nelayan memperoleh pendidikan dasar. Sejak satu setengah tahun lalu, Adela men-gajar Bahasa Inggris dan Kesenian. Sebagai sukarelawan.

Keberuntungannya sebagai orang kota, dia cepat dikenal dan dihargai. Mereka men-gangguk, mengucapkan salam, se�ap ber-papasan di jalan. Penghargaan itu melebihi ekspektasinya. Namun kini dia berpikir, ini

akan berakhir, cepat atau lambat. Hidupnya tak seharusnya dihabiskan di kampung ini. Dia telah memperoleh pengalaman hidup berbeda walau baru segenggam. Untuk waktu cukup lama dia telah mengasingkan diri di sini, telah cukup menunjukkan kema-rahannya kepada kedua orangtuanya,

“Salam, Adela,” Kurniawan menyapanya dari ambang pintu ruang guru.

“Pagi, Pak.” Kurniawan mengalihkan pandanganya

ke whiteboard di dinding, melihat da�ar jam mengajar delapan guru di sekolah itu termasuk dirinya.

“Nayra belajar denganmu, kan? Bagaima-na kemajuannya?” tanyanya.

Nayra murid yang cemerlang. Di semua pelajaran dia berusaha untuk selalu menjadi yang terbaik. Selain manis dan bersemangat, dia juga pandai mengambil ha� semua guru, termasuk Adela. Nayra berusaha terlalu keras untuk disukai, pa-dahal dia �dak perlu melakukan itu karena ayahnya adalah kepala di sekolah ini.

Adela tersenyum. “Seper� biasa. Dia yang terbaik,” jawab-

nya singkat. Kurniawan bertanya tentang Nayra kepada

semua guru, dan jawabannya tak jauh beda. Kedua mahluk itu saling mencintai, mem-banggakan, tak terpisahkan. Siapa yang bisa bertahan di tengah-tengah mereka walaupun Kurniawan menginginkannya? Adela bertanya-tanya dalam ha�.

Satu persatu guru datang dan ruangan itu menjadi lebih hidup. Kurniawan telah berada di ruang kerjanya sendiri, menekuni beberapa laporan dan sesudahnya duduk termenung, menunggu jam mengajarnya datang. (bersambung)

ADELA menutup pintu kamar perlahan. Di keremangan matanya menyapu tubuh dua bocah yang tidur melengkung di kasur. Mereka nyaris berpelukan, saling menghangatkan tubuh di tengah dinginnya angin malam. Upi dan Rein telah merelakan kamar mereka untuknya. Kini mereka harus �dur di ruang keluarga, satu-satunya ruang mul� fungsi yang ada di rumah ini.

Seperlahan mungkin, Adela mencapai kamar mandi yang berada di luar dapur. Untunglah kampung nelayan ini aman, se-hingga dia tak perlu takut keluar. Desakan di kantung urinnya tak bisa ditahan. Limabelas bulan di sini tapi tubuhnya masih tak kuasa menahan dorongan alamiah yang selalu datang jelang pukul 4 subuh.

Cuaca cerah. Malam mulai menepi. Gu-buk reot, bersusun paku di kiri kanannya. Keindahan desa yang kerap dilukiskan buku ceritanya semasa kecil, tak ada di sini.

Bagian I

Page 7: infojambikoran edisi 11

WANITA 7EDISI 11FEBRUARI 2013&

Artis, Sex dan Narkoba

Primadona Baru Itu Bernama Kopi Ekselsa

ADA APA dengan dunia entertainment Indonesia? Ar�s-ar�snya miskin prestasi tapi kaya masalah. Bagi sebagian orang, mereka adalah idola. Jika idola saja �ngkah lakunya seper� ini, apa sih yang patut di�ru dari mereka? Prestasi pas-pasan dan namanya pun hanya dikenal secara lokal.

Berita diciduknya artis Raffi Ahmad di kediamannya dan diduga sedang pesta nar-koba dengan 17 orang, 3 diantaranya adalah pasangan ar�s Saskia Sungkar dan Irwan-syah dan seorang ar�s merangkap poli�kus Partai Amanat Nasional, Wanda Hamidah cukup mengejutkan public tanah air. Walau-pun hasil tes urin nega�f, namun

Depu� Penindakan BNN, Irjen Benny Ma-moto mengungkapkan, Raffi sudah diincar sejak lama.

”Tapi bukan TO. Dia kita kejar karena sering menggelar pesta,’’ ujar Benny.

Hal ini berdasarkan laporan warga sekitar rumahnya. Jika Raffi Ahmad dkk. Belum dapat dipastikan kejelasannya sebagai pengguna narkoba, �dak demikian halnya dengan Yoyo, drummer grup Padi, Sammy mantan vokalis KerisPa�h, Revaldo pemain sinetron, Sheila Marcia ar�s sinetron, Gogon pelawak Srimulat, Roy Marten ar�s lawas, Gary Iskak pemain film, Fariz RM penyanyi lawas, Ahmad Albar penyanyi rock era 70 and 80an, Andika mantan vokalis kangen band. Mereka adalah ar�s yang pernah di-tahan karena penggunaan zat psikotropika ini. Bahkan anggota band terkenal Slank pun merupakan mantan pengguna barang haram ini, Begitupun Diva Krisdayan� yang mengakui pernah menggunakan narkoba di dalam buku biografi pribadinya, My Secret, My Life.

Selain masalah narkoba, dunia infotain-ment Indonesia juga kelam oleh prilaku sex mereka. Beberapa ar�s pria mengha-mili atau berbuat �dak senonoh terhadap wainta. Sebut saja mantan vokalis Drive Anji yang menghamili rekan sesame ar�s yang pernah tersandung narkoba Sheila Marcia. Bahkan sebelum menikah dengan sang istri Wina Natalia mereka sempat bersitegang di akun sosial dan sicalon istri menyebut Anji suka menghamili pacar-pacarnya.

Andi kakangen band selain mantan pe-makai narkoba juga suka kawin cerai sampai �ga kali, bahkan baru-baru ini dia dituduh melarikan anak gadis di bawah umur dan mengakui telah melakukan hubungan suami istri dengan sang korban. Ujung- ujungnya untuk menghin dari tuntutan hukum, Andika yang didepak dari bandnya pun melamar sang gadis.

Vokalis Zigas, Zian, juga dituduhkan seorang wanita mantan SPG telah mengha-milinya dan melahirkan anak perempuan. Walaupun ragu anak yang dilahirkan itu adalah anak biologisnya, dia tak menyangkal pernah melakukan hubungan in�m dengan wanita tersebut.

Mantan runner up Indonesian Idol 2007 Wilson pun pernah dituduh mencabuli pa-carnya yang masih berusia 19 tahun.

Mengidolakan ar�s dengan perangai be-gitu sungguh naif. Seharusnya fans sadar ka-lau ar�s bukan panutan yang baik. Memang �dak semua ar�s seper� mereka, tapi orang awam seharusnya �dak terlalu menyanjung-nyanjung mereka. Sukasih boleh, tapi jangan sampai menganggap mereka idola yang apapun kelakuannya dimaa�an saja.

(lery ridha daulay)

INFOJAMBI KORAN – Diam-diam Provinsi Jambi tengah mengembangkan sejenis kopi bercitarasa internasional. Namanya Dewevrei Coffea atau kopi Ekselsa (Ex-celsa). Jenis ini memang tidak terlalu banyak dibudidayakan di tanah Indonesia. Kopi yang berasal dari daratan Afrika ini merupakan jenis kopi yang �dak begitu peka terhadap penyakit HV dan dapat ditanam di dataran rendah dan lembap.

Ciri-ciri fisik tanaman anatara lain memiliki cabang primer yang dapat ber-tahan lama, berbatang kekar dan dapat berbunga pada batang tua. Meski tahan penyakit HV, pembentukan buah kopi ekselsa lambat, ukuran buah kecil dan �dak seragam.

Karena baik ditanam di atas lahan gambut, KabupatenTajab Barat pun kini menjadi daerah sentra pengembangan

kopi yang konon sering disuguhkan di kafe-kafe top di Inggris dan Amerika ini.

Sebenarnya Kopi jenis Ekselsa (Excelsa) sudah ditanam masyarakat di Kabupaten Tanjung Jabung Barat sejak 50 tahun yang lalu. Beberapa perusahaan kopi terke-muka di Indonesia telah menggunakan-nya sebagai bahan baku. Beberapa tahun terakhir ekselsa mengalami peningkatan

permintaan dari Malaysia dan Singapura dan harga jualnya mencapai Rp 26.000 per kilogram.

Jambi khususnya Tanjung Jabung me-mang merupakan daerah yang tepat untuk membudidayakan Kopi Ekselsa ini. Salah satu sentranya di di Kecamatan Pengabuan, Betara, Bram Itam dan Kuala Betara. Du-kungan dari Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus (HBA) pun sudah diperoleh. Menurut Gubernur, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi dan Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat akan terus mendorong pengemban-gan kopi ekselsa. Selain perbaikan teknis pengelolaan gubernur juga akan mem-bantu mempromosikan kopi ekselsa, salah satunya melalui penyajian minuman ini di acara-acara yang berlangsung di rumah dinas Gubernur Jambi.

(dari berbagai sumber)

INFOJAMBI KORAN – Sekilas wanita ini nampak masih berusia sekitar 23 atau 25 tahunan, tapi ternyata usianya sudah 33 tahun. DialahHar�ni, ibu 2 orang anak sekaliguspemilik usaha pembibitan bunga Taman Mama yang berlokasi persis di se-belah Pasar Mama Puri Mayang.

Kecintaannya pada bunga dan usaha bunga dimulai sejak dia menikah dengan suaminya pada 2003 silam.Dua tahun sebelum menikah sang suami memang

sudah merin�s usaha ini, sehingga mau tak mau Har�ni juga terjun ke dunia per-bungaan dan meninggalkan profesi guru honor bidang studi agama Islam yang telah digelu�nya selama 8 tahun.

Baginya mudah untuk beradaptasi den-gan usaha ini karena wanita mungil asli Jawa kelahiran Jambi ini dari dulu suka kembang.

“Karena harus mengurus anak-anak yang masih kecil, saya putuskan berhen� ngajar

dan membantu suami memajukan usaha ini,“ ujarnya.

Selain melakoni pembibitan tanaman, Har�ni dan suami juga bergerak di bidang pembuatan taman dan mengelolaTaman Bacaan Masyarakat (TBM).

“Kalau bikin taman saya belum bisa, itu suami yang membuatnya,” jawabnya terus terang.

Keberadaan TBM-nya sudah dikukuhkan dalam bentuk yayasan dan menerima buku- buku sumbangan dari berbagai pihak termasuk perpustakaan wilayah Provinsi Jambi.

“Pengunjung TBM kalau baca disini �dak bayar. Bagi bapak- bapak yang menunggu istri belanja di pasar bisa sekalian juga baca- baca gra�s,“ tambahnya lagi.

Sarjana Sekolah Tinggi Agama Islam den-gan �tel S.Pd.I ini memiliki pelanggan dari kalangan menengah keatas. Wajar karena lokasi taman bunganya berada di peruma-han elit. Jika lagi ramai, pendapatannya bisa mencapai 500ribuan per hari.

“Bunga-bunga yang peminatnya banyak,sepertiMawar, Melati, Bougen-ville, danPucuk Merah.Tapi kalau yang mahal itu bungaCemara Udang dan Pohon Serut yang hargaya bisa mencapa 700 ribu.Kalau BonsaiBetris yang kecil harganya 50 ribuan tapi kalau udah besar bisa mencapai 300 ribu,“ urainya tentang harga tanaman yang dijual.

Menurut Hartini, kesulitan dari usaha ini adalah perawatannya.Dua kali dalam sebulan dia dan suami harus menyemprot hama untuk semua tanaman dan mem-berikan pupuk. Namun karena sudah biasa melakukannya dari 10 tahun yang lewat, Hartini tidak merasa ini sebuah beban.Wanita yang masih ingin menjadi guru ini juga punya yayasan bersama keluarganya yang bergerak di bidang pendidikan, sep-er� PAUD.

“Sekarang yayasan diurus adik, nan� kalau anak- anak sudah besar mungkin saya akan menjadi guru lagi,” katanya.

Lalu bagaimana dengan usaha bung-anya?

”Kalau saya jadi guru dan �dak sedang bertugas, kanmasih bisa membantu men-jalankannya. Lagian ada suami dan kary-awannya juga, Mbak” tambahnya.

(lery ridha daulay)

Page 8: infojambikoran edisi 11

IKLAN8 EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 9: infojambikoran edisi 11

IKLAN 9EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 10: infojambikoran edisi 11

PENDIDIKAN10 EDISI 11FEBRUARI 2013

SMAN 1 Muaro Jambi dengan Segudang Prestasi

INFOJAMBI KORAN – SMAN 1 Muaro Jambi lambat laun mulai menampakkan diri se-bagai sekolah unggulan dan barometer sekolah-sekolah menengah atas yang ada di Ka-bupaten Muaro Jambi. Sejak berdiri 1990, berbagai prestasi telah ditorehkan sekolah yang terletak di Jalan Lintas Jambi-Muara Bulian, Pijoan, Jambi Luar Kota ini.

Kalau di �ngkat kabupaten, SMAN 1 Model Muaro Jambi selalu nomor satu, baik di bi-dang akademik maupun non akademik. Di �ngkat provinsi pun, satu-satunya Sekolah Kat-egori Mandiri (SKM) di Muaro Jambi ini tetap bersinar. Be-lum genap setahun berdiri, siswanya telah mampu men-jadi juara kedua pada Lomba Pidato �ngkat Provinsi Jambi tahun 1990. Tahun berikutnya, sekolah yang pernah masuk dalam Kabupaten Batanghari ini berhasil merebut juara pertama Lomba Cepat Tepat

P4 �ngkat Provinsi Jambi.Pada tahun 2004, sekolah

yang sudah tujuh kali ganti kepala sekolah ini kembali meraih juara pertama pada Lomba Baca Puisi Festival Candi Muaro Jambi. Dita-hun yang sama, meraih juara kedua pada lomba Makanan Khas Jambi. Kemudian pada 2005 menjadi terbaik kedua Lomba Sekolah Sehat �ngkat Provinsi Jambi.

Tidak hanya di Provinsi Jam-

bi, sekolah yang pernah men-jadi SMAN 2 ini juga mampu berbicara di �ngkat nasional. Yang teranyar adalah merebut juara pertama Lomba Travel-ing Kesiapan Bencana (PMR) di Provinsi Bengkulu, 2011 lalu. Kemudian meraih harapan ketiga pada Lomba Keleng-kapan Administrasi Kontin-gen SLTA (PWN ke IX PTAI se Indonesia)tahun 2009.

Seakan tak ingin kalah den-gan siswanya, guru-guru di

SMAN 1 Muaro Jambi juga segudang. Yang paling membanggakan, sang Kepala Sekolah, Drs. Helmi, mendapatkan penghargaan Saty-alancana Karya Sapta X dari Presiden Repub-lik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, pada tahun 2009. Kemudian di tahun itu juga Helmi dinobatkan sebagai Kepala Sekolah Berprestasi �ngkat kabupaten Muaro Jambi. Sekolah yang berdiri di atas tanah seluas 2 hektar ini baru saja meraih penghargaan Educa�on Eward pada tahun 2012.

Prestasi yang telah diraih para siswa mau-pun guru itu tentu saja ditunjang dengan fasilitas, sara dan prasarana serta banyaknya kegiatan yang dilaksanakan di sekolah. Ke-giatan ekstrakurikuler misalnya, di SMAN 1 Model Muaro Jambi ini banyak kegiatan, seperti Futsal/Sepak Bola, Teater, Bola Basket, Paskibra, Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR), Kelompok Ilmiah Remaja (KIR), Kesenian, Tata Busana dan Tata Boga, English Club, Modern Dance, Majalah Dind-ing, Olimpiade Sains dan LCC.

Selain itu, kegiatan ru�n yang dilaksanakan di sudah 6 kali gan� kapala sekolah ini seper� upacara bendera, senam, salat berjama’ah, kunjungan pustaka, dan membaca surat Yasin. Ada juga kegiatan yang sifatnya dilaku-kan secara spontan, seper� membiasakan antre, memberi salam, disiplin, musyawarah dan Gotong royong. Tak ke�nggalan para siswa diajak untuk selalu berpakaian rapi, memberikan pujian, hidup sederhana dan berperilaku baik.

(izwan sholimin)

Beberapa Kali Ganti Nama

INFOJAMBI KORAN - Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mua-ro Jambi berdiri tahun 1990.Sejak berdiri, sekolah yang terletak di pinggir jalan lintas barat ini beberapa kali gonta-gan� nama. Awal berdiri, seko-lah ini bernama SMU Negeri 1 Jaluko –singkatan dari Jambi Luaro Kota - atau Pijoan. Ke-mudian bergan� lagi menjadi

SMAN 2 Jambi Luar Kota Kabu-paten Batanghari.

Karena adanya pemekaran kabupaten pada tahun 1999, sekolah ini kembali berubah nama. Kabupaten Batanghari dimekarkan dan terbentuklah kabupaten baru, Muaro Jambi. Setelah adanya pemekaran kabupaten,nama sekolah ini berubah jadi SMAN 1 Jambi

Luar Kota. Tidak butuh waktu lama, nama sekolah yang berdiri di atas tanah seluas 2 hektar ini berubah menjadi SMA Negeri 1 Muaro Jambi.

Dalam perkembangannya, SMAN 1 Muaro Jambi mulai dipercayai menyandang status Sekolah Standar Nasional (SSN) pada tahun 2008. Dua tahun berjalan, SMAN 1 Muaro Jambi

kembali meningkatkan statusnya menjadi Sekolah Model – Sekolah Kategori Mandiri (SKM) – selevel dengan SMAN 4 Kota Jambi dan SMAN 12 Merangin.

Perubahan itu semua �dak se-gampang membalikkan telapak tangan untuk meraihnya. Masa-masa sulit pun dilalui, awal berdiri, SMAN 1 Model Muaro Jambi ini tidak memiliki satu murid pun. Kemudian dilakukanlah transfer pelajar dari Yayasan Kasih Ibu Jambi Luar Kota, dengan siswa kelas dua sebagai kelas ter�nggi. Dengan program transfer siswa ini, tahun pertama beroperasi, SMA ini memiliki �ga kelas, kelas I satu unit, dan dua unit lagi kelas II. Pada 1991, SMAN 1 Muaro Jambi telah meluluskan siswanya untuk pertama kali.

Sejarah adalah masa lampau yang menjadi langkah awal kebang-kitan, tahun ajaran 2012/2013 ini SMAN 1 Model Muaro Jambi memiliki 26 ruang kelas dengan 900 orang siswa, 61 guru PNS dan 10 guru honorer.

(izwan sholimin)

Page 11: infojambikoran edisi 11

JELAJAH11 EDISI 11FEBRUARI 2013

5 Tempat Menarik Yang Harus Dikunjungi Di Kota JambiINFOJAMBI KORAN – Mengunjungi Kota Jambi tak lengkap sebelum mendatangi beberapa tempat di dalam Kota atau ka-wasan sekitarnya yang merupakan icon ibukota Provinsi Jambi. Kelima tempat ini merupakan objek wisata alam dan belanja yang cukup menyenangkan dan �dak membutuhkan uang banyak untuk menikma�nya.

Berikut ini 5 tempat yang perlu anda pamerkan ke tamu-tamu atau kerabat yang berkunjung ke Jambi.

1. Pasar Keramik MegaPasar ini terletak di Jl. Sisingamangaraja,

belakang Bioskop Mega, Pasar Jambi.

Keramik yang dijual merupakan keramik impor berbentuk toples, gelas, piring, guci dan sebagainya Keramik di sini tak sembarangan, kualitasnya internasional dengan keunggulan mo�f dan tampilan yang berbeda dibandingkan keramik lainnya, bahkan yang dijual di Jakarta sekalipun. Begitu ramainya gang sempit ini, yang keramiknya tersusun hingga memakan badan jalan, satu toko bisa beromset Rp 50 juta per bulan dan mel-

onjak dua kali lipat pada perayaan agama dan tahun baru.

2. Kebun Binatang Taman RimboTerletak di kawasan Pal Merah Jambi,

kebun binatang ini sempat terlunta-lunta ke�ka pengelolaannya berada di bawah Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jambi.

Sejak Taman Rimbo menjadi UPTD sendiri di bawah Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jambi, pem-benahan mulai dilakukan. Dimulai dari perbaikan pagar, kandang dan jalan se-tapak hingga penambahan koleksi satwa. Berdasarkan penilaian Balai Konservasi dan Sumberdaya Alam (KSDA) Departe-men kehutanan, Kebun Binatang yang dipimpin oleh Ir. Adrianis itu kini men-duduki peringkat kelima terbaik diantara 48 kebun binatang se-Indonesia.

Selain menampilkan satwa lokal Jambi, Taman Rimbo memiliki koleksi binatang dari daerah lain seper� kangguru. Meski berada di pinggiran kota, namun jalur transportasi tersedia untuk mencapai daerah ini seper� taxi dan angkutan kota (metro mini). Dari Bandar Udara Sulthan Thaha Syaifuddin Jambi, perjalanan ke Taman Rimba Jambi yang berjarak sekitar 500 m hanya memerlukan waktu sekitar 5 menit. Tiket masuk

rela�f murah, sebesar Rp 5.000 untuk

dewasa dan Rp 3.000 untuk anak-anak.3. Tanggo Rajo AncolKawasan bersantai di sore hari ini terle-

tak di pinggir sungai Batanghari, tepatnya di depan rumah Dinas Gubernur Jambi. Tidak ada biaya atau �ket masuk, dan jaraknya dari Pasar Angso Duo dan pusat bisnis Kota Jambi juga sangat dekat. Di sini pengunjung dapat naik perahu kayu (ketek) untuk menyusuri Sungai Batang-hari hingga Seberang Kota.

Saat ini di seberang sungai tengah dibangun jam Genta Aras, pedestrian

(rute khusus untuk pejalan kaki) serta perbaikan infrastruktur lain yang ber-tujuan memberikan kenyamanan bagi pengunjung. Para penjual makanan kaki lima turut meramaikan lokasi dengan makanan dan minuman murah meriah seper� jagung bakar, sate, bakso dan es tebu.

4. Bu�k Ba�k JambiBatik Jambi merupakan salah satu

produk kebanggaan daerah ini. Coraknya yang khas dan unik membuat ba�k ini menjadi oleh-oleh favorit. Butik yang menyediakan batik Jambi tersebar di seluruh penjuru kota, namun kawasan yang paling banyak memiliki bu�k atau

pengrajin ba�k berada di Kebun Jeruk dan Seberang Kota.

Kualitas batik yang disediakan tak semuanya mahal, ada juga yang murah dan terjangkau harganya. Namun jika anda ingin ba�k yang is�mewa, pilihlah batik tulis yang menggunakan bahan pewarna alami, dari bahan sutra ataupun katun. Kalau hanya ingin melihat-lihat saja, tentu juga boleh.

5. Hutan Kota JambiHutan ini dinamakan Taman Hutan Kota

Muhammad Sabki, diresmikan pada 9 Juni 2010 oleh Walikota Jambi, Bambang Priyanto. Terletak di kawasan Kecamatan Kota Baru, semula merupakan kawasan kebun karet tua. Kemudian secara ber-tahap dilakukan rehabilitasi dan pena-naman kembali berbagai jenis tanaman langka dan kini telah dilengkapi sarana dan prasarana berupa camping ground, jalan setapak, danau buatan, pendopo, sarana permainan anak-anak dan lain

sebagainya.Di danau buatan atau embung yang

berfungsi sebagai konservasi air, juga dipelihara berbagai jenis yang mulai langka. Namun, pengunjung dilarang memancing.

(asnelly rd)

INFOJAMBI KORAN – Me-metik stroberi langsung dari batangnya merupakan satu dari sekian banyak daya tarik Jawa Barat. Be-berapa lokasi agrowisata yang menawarkan keg-iatan ini bermunculan di Kabupaten Bandung Barat, seperti yang terdapat di Lembang.

Satu yang bernama Hap-py Farm, siap menawarkan pengalaman melihat untuk pertama kali buah mungil berwarna merah dan can-�k tersebut, sekaligus me-me�knya.

Tak ada biaya masuk ke lokasi, tapi tak berar� anda free mencicipinya. Se�ap gram stroberi yang anda petik, atau gunting dari rantiingnya akan ditim-bang dan dikenai harga Rp 6000 per gram. Cukup mahal ya?

Namun keaslian dan ker-

anumannya terjamin. Ti-dak seper� stroberi yang dijajakan di luar lokasi atau di kawasan objek wi-sata Tangkuban Perahu, yang terasa sangat manis, seper� telah disun�k oleh gula dan zat pemanis lain. Stroberi yang ditanaman dalam ratusan polybag di sini memang sedikit kecut, tapi terpadu pas dengan fruktosa yang di-kandungya.

Jika sempat ke Bandung, jangan lewatkan kesem-patan meme�k buah asal negara barat ini. Di bawah hujan gerimis yang kerap membasahi bumi subur tersebut, pengalaman me-metik stroberi yang tak akan dapat anda alami di negeri sepanas Jambi, menjadi suatu selingan yang cukup is�mewa.

Namun bukan berar� wi-sata pertanian atau agrow-

isata ini �dak bisa dikem-bangkan di Provinsi Jambi. Salah satu kabupaten yang sangat potensial untuk pengembangan jenis wi-sata ini adalah Kabupaten Kerinci. Kita tahu beberapa jenis buah-buahan seper� markisa, terong Belanda (viros), manggis dan ubi ungu dihasilkan secara melimpah dari kawasan ini. Juga sayur-sayuran seper� kol, brokoli, cabe Kerinci yang terkenal amat pedas hingga kentangnya yang berkualitas is�mewa. Semua komodi� itu akan memberi keasyikan kepada wisatawan bila mereka diperkenankan memetik sendiri.

Daerah pinggiran Kota Jambi pun bisa dijadikan arena meme�k sayur, kare-na sejak belasan tahun ter-akhir sebagian kebutuhan sayur warga kota disuplai

Menikmati Agrowisata Memetik Stroberi di Lembang

dari pinggiran seper� yang terdapat di Kelu-rahan Lingkar Selatan, Kecamatan Jambi Se-latan, Kota Jambi. Saat ini produksi mereka belum besar namun jika pemerintah mau

mendukung, peningkatan perekonomian melalui agrowisata ini patut untuk diberi perha�an lebih serius.

(asnelly rd)

Page 12: infojambikoran edisi 11

12 EDISI 11FEBRUARI 2013

EDISI 9Juli 2012

PROMOMobil Dinas Dilarang Pakai BBM Bersubsidi

Wagub Beri Bantuan Korban Banjir

INFOJAMBI KORAN — Wakil Gu-bernur (Wagub) Jambi, H Fachrori Umar, melarang para pegawai negeri sipil (PNS) dan pejabat yang memakai mobil dinas agar �dak menggunakan bahan bakar min-yak (BBM) bersubsidi. Pelarangan itu berlaku untuk seluruh SKPD di lingkup Pemprov Jambi.

“Sanksi tegas akan dijatuhkan secara berjenjang. Bila perlu mobil dinasnya ditarik, atau pejabatnya dinonjobkan. Saya minta polisi, aparat perhubungan dan masyara-kat ikut memantau. Laporkan jika ada yang melanggar,” tegas Fachori, pada acara pemasangan s�ker pela-

INFOJAMBI KORAN — Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, H Fachrori Umar, meninjau korban banjir di Kelurahan Simpang, Ke-camatan Berbak, Tanjung Jabung Timur (Tanjab�m), pertengahan

bulan lalu. Bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Jambi ter-hadap para korban banjir.

Setelah meninjau lokasi banjir, Wagub berdialog dan meny-

rangan penggunaan BBM ber-subsidi bagi kendaraan dinas, di Lapangan Kantor Gubernur Jambi, belum lama ini.

Menurut Wagub, penerapan aturan itu harus dikontrol secara tepat. Kerjasama dan koordinasi yang baik antar aparat terkait sangat diper-lukan. Masyarakat dan kom-ponen lainnya diharap ikut menjalankan penghematan BBM ini. Tanpa peran semua pihak, program penghematan itu �dak berjalan baik.

Wagub menjelaskan, pelar-angan penggunaan BBM ber-subsidi untuk kendaraan dinas, di baik pusat maupun daerah, BUMN dan BUMD, merupakan langkah penghematan BBM. Langkah ini juga untuk meya-kinkan bahwa subsidi dengan anggaran yang besar benar-benar harus tepat sasaran, sesuai peruntukkannya.

Pemerintah selalu menghim-bau para spekulan dan penim-bun BBM agar menghen�kan kegiatannya. Tindakan itu sangat melanggar hukum dan �dak manusiawi. Masyarakat diharap cepat melaporkan ok-

num-oknum yang menggunakan BBM bersubsidi pada kendaraan dinas.

Dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral nomor 1 Tahun 2013 tentang Pengendalian Penggunaan BBM, terdapat beberapa ketentuan kendaraan yang dilarang menggunakan BBM bersubsidi, dian-taranya mobil barang pengangkut hasil usaha, mobil barang yang dikuasai perusahaan, mobil barang pengangkut hasil hutan, transportasi laut jenis ang-kutan kapal, seluruh kendaraan dinas, kecuali ambulance, mobil jenazah, mobil pemadam kebakaran dan mobil angkutan sampah.

(humas/society)

erahkan bantuan untuk korban banjir, berupa uang tunai Rp 150 juta dari BPBD Provinsi Jambi. Bantuan diterima oleh Sekda Tanjab�m, H Sudirman SH MH. Selain itu ada pula ban-tuan obat-obatan satu paket dan MPAC lima dus.

Bantuan untuk 725 KK ko-rban banjir, terdiri dari Desa Rawasari, Telago Limo, Rantau Makmur dan Sungai Rambut. Menurut Wagub, semua �m medis sudah diturunkan ke lokasi banjir dan memberikan bantuan pengobatan.

Dalam penjalanan menuju lokasi bencana, Wagub mem-berikan bantuan Al-Qur’an kepada masyarakat Suak Kan-dis.

(humas/society)

Page 13: infojambikoran edisi 11

EDISI 9Juli 2012

13EDISI 11FEBRUARI 2013PROMO

Jambi - Korea Selatan Kerjasama Bangun PLTUINFOJAMBI KORAN — Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus (HBA), kembali melakukan penjajakan dengan investor Korea . Rencana kali ini, investor Korea Selatan akan melakukan investasi pembangu-nan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), dengan kapasitas 2 X 2OO megavolt (MV), di Kabupaten Tebo.

Pertengahan pekan lalu, Guber-nur HBA didampingi Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Pelay-anan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Provinsi Jambi, Hefni Zen, ber-temu langsung dengan Duta Besar (Dubes) Korea Selatan, Kim Young

Sun, membicarakan konsorsium dan rencana teknis pembangunan PLTU tersebut.

Dalam pertemuan dengan Dubes Korsel, Gubernur Jambi menyam-paikan ucapan terima kasih atas kesediaan waktu yang diberikan oleh pihak Kedubes Korea Selatan. Gubernur mengungkapkan, dirin-ya ingin ketemu Kim Young Sun di kantor, membuk�kan keseriusan Pemprov Jambi meminta dukun-gan dari Korea Selatan.

“Saya ingin bertemu langsung dengan yang mulia di kantor kedubes, bukan di hotel. Saya ingin ada persahabatan Gubernur

Jambi dengan Yang Mulia Dubes untuk mendapat dukungan resmi Pemerintah Korea,” ujar HBA.

Gubernur juga mengundang pihak Kedubes Korea Selatan datang ke Jambi, dan itu meru-pakan suatu penghormatan kepada Kedubes Korea Selatan jika dapat datang berkunjung ke Jambi.

Dalam kesemptan itu, Gu-bernur menjelasan tentang penduduk Jambi dan potensi-potensi kekayaan Jambi, sep-erti karet, batubara, gas dan bahan tambang. HBA berharap mendapat dukungan Kedubes Korea Selatan untuk pembangu-nan PLTU di Tebo dan kegiatan pembangunan lainnya, sep-er� Pelabuhan Samudera Ujung Jabung dan sarana lainnya.

Gubernur menyampaikan uca-pan terima kasihnya kepada Kedubes Korea Selatan yang telah mengundang Pemprov Jambi datang ke Korea Selatan. HBA berjanji akan datang ke Korea Selatan.

“Pertemuan ini sangat pent-ing. Sewaktu saya menjabat Bupati Sarolangun, ada inves-tor dari Korea yang sudah akan berinvestasi, tapi tidak jadi,” ujar HBA.

Dubes Korea Selatan, Kim Young Sun, mengucapkan terima kasih dan menyatakan akan datang langsung ke Jambi. Apalagi ban-yak investor Korea Selatan di Jambi. Kim Young Sun mengaku baru mengunjungi 20 provinsi di Indonesia, diantaranya Sulawesi Tengah.

Terkait rencana melakukan investasi di Jambi dengan mem-bangun PLTU, Dubes Korea Selatan mengatakan, Mr Bae adalah pengusaha Korea yang dapat dipercaya dan mampu mengerjakan pembangunan proyek PLTU.

Kepala BPMPPT Provinsi Jambi, Hefni Zen, mengatakan, dari ha-sil pertemuan konsorsium antara Gubernur Jambi dan Kedubes Korsel, diperkirakan pada akhir 2014 dapat dilakukan peletakan batu pertama pembangunan PLTU di Tebo.

Progres setelah pertemuan tersebut, pihak Korea Selatan akan meminta surat rekomen-dasi dari Gubernur Jambi untuk ditujukan ke Bappenas dan PLN Pusat. Hal ini dilakukan karena program pembangunan PLTU di Tebo tersebut menjadi program nasional.

(advertorial/humas)

INFOJAMBI KORAN — Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj Yusniana Hasan Bas-ri, membesuk Muhammad, pasien penderita kelainan kepala yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Raden Ma�aher (RSUD RM) Jambi, beberapa waktu lalu.

Muhammad, seorang bayi yang berasal dari Kabupaten Sarolangun, berumur 37 hari, menderita kelainan di kepala.

Pada kepala bagian belakang seperti mengelupas. Sudah cukup lama Muhammad mendapatkan perawatan dari �m medis RSUD RM.

Isteri Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Hj Dewi Syah-rasaddin, Direktur RSUD RSUD RM Ali Imron, perwakilan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, dan sebagian pengu-rus PKK Provinsi Jambi turut mendampingi Hj Yusniana

saat membesuk Muhammad.Setelah membesuk Muham-

mad, Yusniana memberikan bantuan kepada orangtua Muhammad, baik bantuan dari instansi PKK maupun ban-tuan pribadi. Yusniana merasa prihatin. Menurutnya, dari foto awal yang dilihat, sangat menyedihkan sekali, tapi seka-rang berangsur membaik.

“Kelihatan tumbuhnya ja-ringan-jaringan baru di ke-palanya. Kita mengharapkan betul Direktur RSUD RM, para dokter spesialis anak, dan para perawat terus memoni-tor, sehingga kondisinya bisa baik. Saya minta monitor dan tangani sampai sembuh dan bisa dibawa pulang,” ujar Yusniana.

Dokter Anak RSUD RM, Irawan, menuturkan, Mu-hammad mengidap abses di kepala, ada kumpulan nanah

di bawah kulit kepala. Biasanya karena infeksi setelah lahir, bukan sejak lahir, juga bukan bawaan.

“Biasanya penyebabnya kuman saat pertolongan pertama. Dia lahir di dukun, jadi mungkin dari faktor itu menyebab-kan infeksi di kepala. Dari riwayatnya,

pertama nanah-nanah kecil, tapi �dak diatasi dengan baik, jadi meluas kemana-mana. Waktu dirujuk diduga hidroce-palus, ada cairan di dalam otak. Setelah dirawat nanahnya banyak keluar. Jadi bukan hidrocepalus,” tutur Irawan.

(humas/adv)

Yusniana Besuk Bayi Penderita Abses

Page 14: infojambikoran edisi 11

DAERAH14 EDISI 11FEBRUARI 2013

Curah Hujan Tinggi, Warga Diminta Tetap Waspada

Korban Longsor yang Tewas

Dipulangkan ke Keluarganya

INFOJAMBI KORAN - Korban tertim-bun longsor di lokasi PT Geothermal Pertamina Energi (PGE) ternyata pe-kerja di perusahaan pembangkit listrik energi panas bumi ini. Musibah pada Sabtu (26/1) pukul 19.30 WIB terjadi sewaktu korban yang diperkirakan 9 orang itu sedang tertidur. Lima orang diketahui meninggal dunia, dua se-lamat dengan kondisi terluka parah dan patah tulang.

Bahkan, seorang di antaranya dalam kondisi terjepit. Dua lainnya masih dalam pencarian. Namun jumlah korban meninggal masih belum bisa dipastikan. Musibah berujung maut itu menyusul hujan lebat yang mengguyur lokasi beberapa jam se-belumnya.

Kapolres Kerinci AKBP Ismail SH mengatakan di lokasi longsor Lempur, Gunung Raya, longsor terjadi di lokasi titik Cluster B, dalam lokasi pembang-kit listrik PT PGE.

”Ya, empat korban meninggal sudah berhasil di evakuasi, di antaranya Ahmad Saiku (40), bekerja sebagai asisten diller dan rekannya Yanto (33), driver ambulans PT Rizki,” ujarnya, Sabtu malam.

Tiga lainnya juga ditemukan sudah meninggal dunia. Sedangkan dua lainnya masih dalam proses evakuasi hingga pukul 24.00 WIB.

“Korban selamat mengalami patah kaki dan tangan kanan,” sebut Ka-polsek.

Dia mengatakan, longsor terjadi sewaktu korban tidur di dalam camp mereka yang berupa kotak peti ke-mas.

”Tanah tebing yang ada di camp pekerja ambruk karena diguyur hujan deras, dan menimbun peti kemas yang dijadikan tempat mereka tidur,” jelas Kapolsek.

Sementara itu Humas PT Pertamina Geothermal Energi, Riki, Minggu (27/1) mengatakan empat jenazah korban akan diantar ke rumahnya ma-sing-masing. Tiga di antaranya berasal dari Jawa Timur, dan satu lagi berasal dari Palembang.

”Perusahaan bertanggungjawab untuk mengantar jenazah mereka ke keluarga,” ujarnya.

Empat korban yang ditemukan me-ninggal tersebut, Yanto (33) karyawan PT RPN, Ahmad Saiku (40) karyawan PT Harko, Triono (56), karyawan PT Pra, dan M Nasoka, yang merupakan karyawan PT ADS.

(ardie wiranata)

Lima Tewas, Empat Patah Tulang

Masyarakat Kerinci Pertanyakan AMDAL PT. PGEINFOJAMBI KORAN - Longsor besar yang menerjang camp milik sembilan tenaga ahli dari Pem-bangkit Listrik Tenaga Panas Bumi, di bawah manajemen Perusahaan Geothermal Pertamina Energi (PGE) di Kerinci mencuatkan sejumlah pertanyaan.

Salah seorang tokoh masyarakat Kerinci Hilir, Ikhsan mengatakan, kejadian tersebut perlu mendapat

perha�an Pemkab Kerinci, salah sa-tunya dampak buruk pembangunan PGE bagi masyarakat Kerinci. Selain itu pen�ng adanya kejelasan men-genai dokumen Amdal maupun izin PT. PGE tersebut.

“Peristiwa ini cukup membuat kami cemas, sebab telah me-makan korban jiwa, �m ahli lagi. Ini perlu mendapat perha�an Pemkab, jangan sampai aktivitas mereka

membuat masyarakat sengsara,” ungkapnya.

Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kerinci, Anizar mengaku telah mendatangi lokasi tersebut. Dia memas�ka �dak ada permasalahan berat yang bisa mengancam ma-syarakat. Menurutnya, kejadian tersebut murni kecelakaan, yang disebabkan kelalaian pihak peru-sahaan dalam membangun Camp

bagi tenaga profesionalnya.“Kejadian ini murni kecelakaan,

dikarenakan longsor dari tanah yang mungkin telah menggembur karena hujan yang tepat berada di Atas Camp, seharusnya jangan bangun Camp di situ,” katanya.

Anizar mengatakan keberadaan dan aktivitas PGE sudah sangat jelas dan memiliki Amdal yang dikeluarkan oleh Pemkab Kerinci.

Bahkan Amdal tersebut telah lama keluar, yaitu sebelum PGE mulai menginvestasikan dananya untuk membangun embangkit listrik tenaga panas Bumi di Kerinci.

“Dampak lingkungan sejauh ini �dak ada, yang jelas mereka punya amdal. Amdal mereka sudah dike-luarkan jauh sebelum saya menjadi Kepala BLH,” jelasnya.

(ardie wiranata)

INFOJAMBI KORAN - Masih tingginya curah hujan yang terjadi beberapa minggu ke de-pan, membuat Pemerintah Ka-buparten Kerinci menghimbau kepada masyarakat untuk selalu dalam kewaspadaan, demi un-tuk mengan�sipasi terjadinya hal yang �dak diinginkan.

Menurut Kabag Humas dan protokoler Kabupaten Kerinci,

Azmal Fahdi, an�sipasi tersebut bertujuan untuk menghindari bencana yang serupa seperti di Lempur Danau, Kabupat-en Kerinci baru-baru ini yang menelan korban jiwa.

Tidak hanya itu saja, kata Azmal, dalam bencana yang ter-jadi pihaknya juga menghimbau kepada sejumlah warga agar �dak mendirikan sebuah bangu-

nan dipinggir gunung. Pasalnya kata Azmal, pegunungan terse-but berpotensi longsor.

“Apa lagi, warga yang mendiri-kan bangunan di kaki gunung itu sangat berbahaya, karena cuaca yang sedang melanda saat ini adalah hujan, dan tingginya curah hujan bisa berakibat fatal, maka untuk sementara bagi warga yang melakukan

aktivitasnya yang berdekatan dengan gunung kita minta un-tuk diistirahatkan sementara waktu,” harapnya.

Sementara Badan Meteo-rologi, Klimatologi dan Geo-fisikan (BMKG) Provinsi Jambi menyebutkan, wilayah barat Provinsi Jambi curah hujan masih �nggi.

(feri hartanto)

INFOJAMBI KORAN – Sem-bilan korban tanah longsor di tempat pengeboran PT. Pertamina Geothermal En-ergy (PGE), Desa Lempur Ten-gah, Kecamatan Gunung Raya, Kerinci, yang diduga tertim-bun longsoran, Sabtu malam (26/1/2013), berhasil ditemu-kan. Semuanya adalah para pekerja di pembangkit listrik tersebut.

Badan Nasional Penanggu-

langan Bencana (BNPB) Kerinci mencatat, lima orang pekerja ditemukan tewas, empat lain-nya mengalami patah tulang dan dirawat di Rumah Sakit Mayjen A Thalib, Kota Sun-gaipenuh.

Kelima korban tewas teriden-�fikasi bernama, Triyono (55 tahun), Yanto (33 tahun), Ah-mad Saiku (40 tahun), Nasoka (43 tahun) dan Miswanto.

Selain kelima korban tewas,

tim SAR gabungan juga ber-hasil mengevakuasi empat pekerja yang sebelumnya dik-abarkan turut ter�mbun long-sor. Keempat pekerja ditemu-kan dalam kondisi selamat dan mengalamiu luka-luka.

Dua korban menderita luka berat diketahui bernama Ali Fikri (50 tahun) dan Edwin (20 tahun), sedangkan korban yang mengalami luka ringan adalah Nando (30 tahun) dan

Ahmad (23 tahun).Sembilan pekerja itu, ter�m-

bun tanah longsor saat tengah beristirahat di pondokan di bawah tebing yang longsor. Longsor menerjang sekitar pukul 19.30 wib, Sabtu malam. Tebing se�nggi lebih dari 10 meter longsor akibat tergerus air hujan.

(feri hartanto/ardie wiranata)

Page 15: infojambikoran edisi 11

OLAHRAGA 15EDISI 11FEBRUARI 2013

Rumah dan Tanah TerjualMenpora Tanggung-Jawab !

Masih Ada Peluang Jadi PNS

Saya Butuh Kerja, Bukan Janji, Boss...INFOJAMBI KORAN – Mantan

juara dunia dayung asal Jambi, Leni Haini, hingga kini belum mendapat pekerjaan yang layak. Sebagai juara dunia, Leni kini hanya kerja serabutan dengan menerima panggilan untuk men-cuci pakaian.

“Kalo kerjo sayo ni idak ado, pal-ing-an kalo ado yang mau mintak bantu nyucikan baju baru sayo ambek kerjoan itu, itu pun kadang-kadang jugo,” ujar Leni kepada InfoJambi Koran, belum lama ini.

Saat dirinya masih berprestasi sekitar tahun 1998, pernah dijan-jikan Pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Jambi untuk diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

“Sayo dulu waktu masih ber-prestasi, pernah dijanjikan akan diangkat sebagai PNS. Waktu itu dijanjikan oleh Ketua PODSI Jambi, Marjani,” ungkap Leni dengan penuh harap.

Leni meceritakan kronologis proses perjanjian tersebut. Menu-

rut peraih �ga medali emas Kejuaraan Dunia Dayung di Hongkong ini, Marjani menjanjikan setelah selesai pelaksa-naan Sea Games 1999 di Brunei, Leni akan diberi pekerjaan.

“Pengurus PODSI Jambi janji sepulang dari Sea Games di Brunei akan dikasih kerjoan,” tegas ibu �ga anak ini.

Yang membuat Leni kesal, teman satu �m sesama atlet dayung yang pernah dijanjikan pekerjaan, ternyata diangkat jadi PNS.

“Kawan sayo satu �m ternyato dapat kerjo jadi PNS, padahal prestasinyo dak begitu nian,” ujar Leni Kesal.

Sampai saat ini Leni masih memper-juangkan agar dirinya bisa mendapat pekerjaan layak dari pengurus olahraga di Jambi.

Kala namanya disanjung, Leni harus putus sekolah. Saat pertama terjun ke dunia olahraga sejak 1994, usia Leni ma-

sih 15 tahun. Ke�ka itu ia masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Karena padatnya jadwal, baik la�han maupun pertanding-an, pendidikan Leni terbengkalai.

Saat itu, Leni mendapat jaminan pendi-dikan. Namun hingga pensiun dari dunia kayuh-mengayuh, jaminan pendidikan itu tak kunjung terbuk�.

”Kata pengurus KONI Jambi waktu itu, dia akan menjamin pendidikan saya. Tapi setelah saya pensiun dan kepengurusan di KONI juga sudah gan�, ternyata jamin-an pendidikan itu �dak terwujud,”ujar wanita kelahiran Jambi, 8 Februari 1977.

Bermodal ijazah SD dan ijazah Kejar Pa-ket B, Leni cukup kesulitan memperoleh pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Modal juara dunia juga �dak membuat Leni mendapatkan pekerjaan yang layak.

(izwan sholimin)

INFOJAMBI KORAN - Anggota DPR-RI asal Jambi, Irsal Yunus, berjanji membantu mencarikan lapangan pekerjaan bagi mantan atlet dayung Jambi, Leni Haini (34), yang berjuang untuk kesembuhan putri bungsunya, Habibatul Fasiha, penderita pen-grapuhan kulit sejak lahir.

Selama 2 tahun 8 bulan Fasiha harus menahan sakit yang meng-gerogo� kulit di sekujur tubuhnya. Janji anggota Komisi X DPR-RI itu disampaikannya seusai menjenguk Leni dan Fasiha, di Kantor Per-wakilan Pemprov Jambi, beberapa hari lalu.

“Saya akan bicara dalam raker dengan Menpora pekan depan. Di depan forum raker saya akan sampaikan nasib Leni yang telah memberi sumbangsih di dunia olah-raga, dan nasib putrinya yang �dak diperha�kan negara,” ujar Irsal, di Jakarta belum lama ini.

Saat mengunjungi Leni di kamar 215 kantor Perwakilan Pemprov Jambi, di Jalan Cidurian, Jakarta, Irsal minta pada Leni yang kini bekerja se-bagai tukang cuci itu agar tabah dan �dak melihat cobaan yang diberikan Tuhan sebagai beban.

Irsal menilai sungguh memilukan nasib Fasiha yang baru dua tahun tapi sudah menderita penyakit langka yang belum tahu obatnya. Fasiha hanya bisa dioba� agar �dak meradang, tapi pengobatannya �dak boleh putus.

“Saya minta Leni melihat musibah ini sebagai amanah dan rasa sayang Tuhan pada dirinya. Sungguh tak tega melihat kondisi anaknya yang mengalami cobaan seberat itu,” kata Irsal seraya berjanji akan melapor ke Kelompok Fraksi PDI Perjuangan menyangkut nasib putri Leni Haini.

Fasiha terduduk diam di samping ibunya, tidak menangis ataupun rewel. Hanya terlihat menahan sakit saat ibunya melepaskan pakaiannya agar ia �dak kepanasan.

“Dedek �dak boleh kepanasan dan

berkeringat. Kalau gatal dan digaruk kulitnya akan memerah, bahkan terkelupas,” kata Leni seper� diku�p

Irsal.Menurut Irsal, atlet penyumbang

tiga medali emas Sea Games itu patut dibantu. Sebagai ibu kandung Fasiha, sudah selayaknya dibantu dan menjadi tanggungan negara. Sebagai duta bangsa, ia telah berjasa di bidang olahraga tapi ditelantarkan oleh negara.

“Musibah yang menimpa Leni dan keluarganya sangat kontradik�f dengan jasanya yang telah diberikan untuk negara,” ungkap Irsal.

Irsal menilai Leni merupakan �pikial atlet yang lugu, tak menun-tut macam-macam. Saat dijenguk di Mess Jambi, Leni bersikap polos, tidak minta uang, tapi minta pe-kerjaan. Usia Leni 34 tahun, masih bisa masuk PNS. Kemungkinan itu akan dibicarakan dengan Menpora, karena Leni berjasa pada negara.

Ditanya donasi yang diberikan pada Leni untuk pengobatan anaknya, Ir-sal menolak menyebutkan jumlah nominal yang diberikan saat menen-gok Leni, di Cikini, Jakarta Pusat.

“Tidak etis saya menyebutkan nominalnya. Ini masalah kemanu-siaan. Saya orang poli�k dan �dak ingin dipoli�sasi. Kalau sumbangan bencana, saya siap beberkan jum-lahnya,” tandas irsal.

(bambang subagio)

INFOJAMBI KORAN – Mantan juara dunia dayung asal Jambi, Leni Haini, terus berjuang me-ngobati penyakit perapuhan kulit yang diderita anaknya, Habibatul Fasiha.

Biaya yang besar untuk meng-oba� anaknya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, membuat Leni tidak mampu berbuat banyak. Harta benda seper� rumah dan tanah miliknya sudah terjual untuk mengoba� anak bungsunya itu.

Kini Leni dan keluarga �nggal di rumah orang tuanya, di RT.25 Kelurahan Legok, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

Karena �dak ada lagi yang bisa dijual, akhirnya Leni membulat-kan tekad untuk menjual selu-ruh medali untuk pengobatan anaknya.

“Rumah dan tanah sudah di-jual, dan dak ado lagi yang mau dijual, makonyo sayo nekad mau jual medali, kalo ado yang mau ambeklah,” ujar Leni dengan

INFOJAMBI KORAN - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi, Satria Budi, men-egaskan, pemerintah Provinsi Jambi akan membantu Leni Haini, mantan atlet dayung untuk mendapatkan pekerjaan. Salah satu jalannya dengan melanjut-kan pendidikannya ke jenjang SMA.

“Dia telah mengharumkan nama daerah dan bangsa. Makanya, kita berjanji akan membantu biaya sekolahnya

hingga tamat,” kata Satria Budhi, belum lama ini.

Harapannya, dengan ijazah SMA itu nan� Leni bisa di pro-mosikan untuk diangkat menjadi PNS.

Selain itu, Pemerintah Provinsi Jambi sudah menyiapkan ang-garan senilai Rp 125 juta untuk pembelian rumah bagi Leni.

“Bantuan itu bukan dalam bentuk uang. Tapi, Leni diminta untuk mencari rumah seharga Rp 125 juta, nan�nya pemerintah

yang membayar. Sampai seka-rang, Leni belum memperoleh rumah tersebut,” ungkap Budi.

Menurut Budi, pemerintah juga merencanakan agar Leni bisa diangkat menjadi asisten pela�h dayung Jambi.

‘‘Ke depan kami sudah ren-canakan. Kalau dia masih bisa dimanfaatkan untuk melatih, saya 2013 ini mengusulkan dia untuk jadi asisten pelatih di PPLP,’‘ terang Budi.

(izwan sholimin)

mata berkaca-kaca.Tidak sampai disitu saja,

Lenipernah mempunyai niat un-tuk membakar seluruh ser�fikat dan piagam penghargaan yang pernah diraihnya saat menjadi atlet dayung.

“Saya sempat mau bakar ser�-fikat-ser�fikat juara saya. Karena putus asa �dak dapat kerja,” te-gas wanita berpostur tegap ini.

Suami Leni, Muhammad Ikh-san yang bekerja sebagai tukang sapu di Perumahan DPRD hanya digaji Rp. 1 juta per bulannya. Sementara untuk pengobatan Habibatul Fasiha di Jakarta, membutuhkan biaya 1,5 juta ru-piah perbulan. Belum lagi obat-obatannya, semua obat tidak ada dijual di Jambi, semuanya di Jakarta.

Belum lagi biaya makan dan transportasi. Beruntung Leni mendapatkan bantuan dari beberapa dermawan yang mem-bantunya. Selama di Jakarta, Leni tinggal di Mess Jambi di Jakarta, secara gratis, itupun setelah adanya pemberitaandi-beberapa media nasional.

(izwan sholimin)

Page 16: infojambikoran edisi 11

IKLAN 16EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 17: infojambikoran edisi 11

IKLAN17 EDISI 11FEBRUARI 2013

Laksanama Muda TNI Agus Prawoto

Page 18: infojambikoran edisi 11

DAERAH18 EDISI 11FEBRUARI 2013

Pejabat Eselon Pemkab Tanjabbar Dirombak

RSUD Chatib Quzwain Harus Saingi

RSU Lubuk Linggau

Jalan Lintas Muarabulian Mulai Hancur3,5 Milyar Anggaran

untuk Jalan Bukit Bulan

INFOJAMBI KORAN - Diduga sering dilalui truk batubara dari berbagai kabupaten tetangga, jalan lintas di kawasan Kampung Tengah, Kelurahan Rengas Condong, Kecamatan Muarabulian, Batanghari, kondisinya se-makin hancur. Hingga kini belum ada perbaikan dari Dinas PU Provinsi.

Pantauan InfoJambi Ko-ran, disekitar jalan yang berlobang ditanami pohon pisang oleh warga. Ungka-pan protes warga juga ditu-angkan dalam tulisan yang sengaja dipasang dipinggir jalan, seper� “Pak Tolong Aspal Jalan Kami” warga juga menuliskan kata-kata terkait pajak yang berbunyi, “Kami Juga Bayar Pajak Pak”

Hal ini merupakan un-gkapan protes

warga terhadap pemerin-tah, dengan tujuan agar jalan rusak segera diper-baiki.

Informasi lain mengatakan, jika beberapa hari kedepan titik jalan yang sudah ru-sak belum juga diperbaiki, warga yang �nggal disekitar jalan itu akan mengancam pemblokiran jalan lintas.

“Jalan ini sengaja kami pasang kayu dan papan dengan tulisan, agar mobil tidak melewati jalan ini, sebab jika tidak dipasang kayu, otomatis jalan ini akan bertambah rusak,” ujar warga yang engan namanya dipubliksan.

Meskipun jalan ini su-dah dikeruk oleh alat be-rat dan di�mbun dengan batu koral untuk

pengerasan sejak beberapa bulan lalu, namun sampai sekarang ini belum juga di-aspal oleh pemerintah.

“Kami hanya minta ja-lan ini segera diaspal oleh pemerintah, jika �dak war-ga akan ancam blokir jalan,” kesalnya.

Kabid Bina Marga Dinas PU Kabupaten Batanghari Edi Fernando, mengatakan, pi-haknya sudah berkoordinasi dengan pihak provinsi untuk segera mengaspal ��k jalan yang rusak tersebut.

“Jalan ini merupakan ja-lan nasional, untuk pen-gasawannya adalah dinas PU provinsi dan kita telah

berkoordinasi dengan dinas PU provinsi untuk segera di-perbaiki beberapa ��k jalan yang rusak,” ujarnya.

Untuk perbaikan jalan tersebut, lanjutnya, be-lum diketahui kapan akan dilakukan oleh dinas PU provinsi, namun kita telah berkoordinasi dengan pihak PU provinsi.

“Yang jelas semua titik jalan yang rusak akan segera diperbaiki, namun kita ti-dak tahu persis kapan akan diperbaiki, mudah-muda-han dalam waktu dekat ini, semua ��k jalan diperbaiki,” tandasnya.

(afrizal j toisuta)

INFOJAMBI KORAN - Keru-sakan parah yang terjadi di jalan Bukit Bulan Kecamatan Limun mendapat perhatian serius dari Pemerintah Ka-bupaten Sarolangun. Tahun ini Pemkab melalui Dinas PU dan Pera menganggarkan dana Rp 3,5 miliar untuk per-baikan jalan bukit bulan.

Kadis PU dan Pera Ir Endang Abdul Naser, melalui Kabid Bina Marga Arif Hamdani mengatakan, jalan yang akan diperbaiki dari Desa Pan-ca Karya ke Desa Meribung sepanjang 20 kilomter.

Namun menurut lelaki yang akrab disapa Iden ini, perbai-kan �dak dilakukan sepanjang 20 kilometer. Namun hanya memilih titik-titik tertentu yang dianggap parah.

“Kalau untuk perbaikan se-luruhnya, kita belum mampu, membutuhkan anggaran men-

capi Rp 50 miliar, makanya perbaikan secara bertahap,’’ kata Iden.

Disejumlah ��k yang cukup parah nantinya akan diper-baiki dengan menggunakan rabat beton, perkerasan serta discrup. Iden op�mis dengan perbaikan nan�, transportasi menuju Bukit Bulan akan lebih lancar karena sudah bisa di-lalui mobil biasa maupun roda dua, sebab selama ini hanya bisa dilalui kendaraan double gardan.

Selain itum kata Iden, pengerjaan akan diupay-akan secepatnya sehingga memasuki musim penghujan perbaikan sudh selesai.

‘’Awal Maret kita tender, kita usahakan sebelum datang musim hujan sudah selesai dikerjakan,’’ terang-nya.

(rudi ichwan)

INFOJAMBI KORAN — Bupa� Sarolangun H. Cek Endra di-dampingi Wakil Bupa� Pahrul Rozi, meresmikan ruang In-tensive Care unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah Chatib Quzwain Sarolangun, belum lama ini.

Hadir dalam peresmian tersebut, Direktur RSUD Chat-ib Quzwain dr. Irwan Mizwar, Kapolres Sarolangun AKBP Satria Adhi Permana M.Hum, Sekretaris Daerah H. Thab-roni, Asisten I H. Ambiar Us-man, Kepala Dinas Kesehatan Sarolangun H. Denan, serta beberapa kepala SKPD dan Unsur Muspida lainnya.

Dalam Pidatonya Bupati mengatakan, infrastruktur untuk Gedung ICU serta pera-latan yang ada, sebenarnya telah lama didirikan, namun alat-alat tersebut rusak karena

lama �dak dioperasikan.“Sementara pada 2012 lalu,

Rumah Sakit Umum Daerah Chatib Quzwain mendapat bantuan dana melalui Ang-garan APBN sebesar 20 milyar rupiah. Sehingga alat-alat di ruang ICU digan� dengan alat yang baru secara keseluruhan dengan Kualitas yang bagus dan canggih,” ujar Cek Endra.

Cek Endra berharap, dengan beroperasinya fasilitas ruang ICU, RSUD Chatib Quzwain menjadi rumah sakit yang baik dan �dak ada lagi keluhan dari masyarakat Sarolangun.

“Saya hanya berharap RSUD Chatib Quzwain dapat me-ningkatkan pelayanannya, kalau bias mampu menyaingi Rumah Sakit Umum tetangga Lubuk Linggau,” tegas Cek Endra.

(rudi ichwan)

INFOJAMBI KORAN - Wakil Bupa� Tanjab Barat, Katamso SA, kembali melan�k beberapa pejabat struktural eselon II, III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, di Ruang Pola Utama Kantor Bupa� Tanjung Jabung Barat, beberapa waktu lalu.

Pelan�kan dihadiri Sekda, para Staf Ahli dan Asisten serta para Kepala Ba-

gian di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Tanjab Barat.

Pejabat Eselon II yang dilan�k dian-taranya Drs. Mukri menjabat Kepala Dinas Pendapatan Daerah yang sebel-umnya adalah Dinas PPKAD, Drs H Ah-mad Palloge tetap pada jabatannya sebagai Asisten Administrasi Umum yang mengalami perubahan nama dari sebelumnya Asisten Adminis-

trasi Umum dan Kesra. Berikutnya Saefudin SH sebagai Kepala Unsur Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran.

Untuk pejabat eselon III, Drs Hartono MM sebagai Sekretaris Diknas Tanjab Barat, Edi Sunaryo SE Kabid pada Dinas Perkebunan, Sugianto SE Kabid Dana Perim-bangan Dispenda, dan Amrial S.Pd Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan Dinas Pendidikan.

Selebihnya adalah pejabat es-elon IV diantaranya Dra. Hj Siti Fa�mah, M Benyamin Siregar ST mengisi jabatan Kasi pada Dinas Pendidikan dan terakhir Ahmad Syukri menjabat sebagai Kasi Pen-dataan Dispenda.

Wabup mengatakan, pelan�kan ini merupakan momen yang dapat dimaknai sebagai upaya untuk se-makin memantapkan mekanisme penyelenggaraan pemerintahan seiring dengan adanya perubahan organisasi perangkat daerah Kabu-paten Tanjung Jabung Barat me-lalui Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Nomor 6, 7 dan 8 Tahun 2012.

(humas tanjabbar)

Page 19: infojambikoran edisi 11

DAERAH 19EDISI 11FEBRUARI 2013

Memang Hebat Pak Tarmadi itu…..

Bandara Bungo Akan Diperluas

SAD di Bungo Akan Direlokasi

INFOJAMBI KORAN — Sosok yang satu ini, sangat dikenal di lingkungan Setda Batang Hari maupun kalangan pers. Ya, namanya Tarmadi, atau lebih akrab dipanggil Uwo. Sosok inilah yang dipercaya oleh Bupa� Batang Hari H.A. Fa�ah untuk memegang ja-batan sebagai Kabag Humas sekarang dan membawa pe-rubahan baru dalam lingkun-gan Corong Bupa� ini.

Ternyata waktu empat bu-lan menjabat Kabag Humas, dengan segala daya upaya termasuk mendeka� kawan-kawan pers serta meminta saran mereka, Tarmadi dapat membawa perubahan yang sangat signifikan. Sekarang ruangan kantor sebagai pusat informasi ini, sudah menga-lami perombakan. Baik tata ruang maupun sistem kinerja staf-staf di dalamnya. Peruba-han ini juga mendapat acung-an jempol dari Ketua PWI Provinsi Jambi H. Mursyid Sonsang ketika berkunjung ke sana beberapa waktu yang lalu.

Pria kelahiran Lempur Mu-dik, Kerinci 11 Maret 1961 ini, mulai menapaki hidup sebagai PNS pada tahun 1981 di Pemda Provinsi Jambi. Setelah 6 tahun, kemudian menjadi staf di BKKBN dan Pemkot Jambi. Tarmadi ke-mudian ditugaskan ke Bumi Serentak Bak Regam Batang Hari sebagai fungsional pe-nyuluh lapangan BKKBN. Pada 2011 yang lalu, Bupa� mempercayakannya sebagai Sekretaris Perkebunan se-lama 1 tahun. Kemudian

menjadi Kabag Humas sam-pai sekarang.

Bapak dari 4 putri, 2 sudah menikah serta 2 lagi masih sekolah ini, menjadi anda-lan serta kepercayaan dari Bupati. Di samping acara resmi Kabupaten, Tarmadi yang suka bersenandung ini, juga dibutuhkan Bupati di waktu senggang untuk tukar pendapat di Pendopo. Banyak saran-saran serta masukan dari Tarmadi yang diinginkan Bupa� dalam menuju pening-katan pembangunan Batang Hari Berlian.

“Ya. Saya sangat bertang-gungjawab terhadap tugas yang telah dipercayakan Bu-pati kepada saya. Sebagai Sekdisbun dulu, selama se-tahun saya berusaha mem-berikan apa yang terbaik dari jabatan yang saya sandang. Anda sudah melihat serta merasakan sendiri kan? Con-tohnya saja, ruangan Sekdis-bun yang sangat kecil, kalau menerima tamu-tamu kantor maupun pers, rasanya kurang nyaman. Makanya ruangan tersebut dengan izin Bupa� diperlebar seper� sekarang ini,” kata Uwo sumringah.

Ke�ka menjabat Kabag Hu-mas menggan�kan Ramlan, Uwo mengakui bahwasanya banyak yang harus mengalami perubahan di kantornya yang baru. Baik itu sistem maupun peningkatan kerja staffnya. Humas adalah Corong dari pemerintahan. Kalau Corong tersebut �dak diasah, maka akan mandek.

“Lihat lah sekarang..Kawan-kawan pers pun yang nota-

INFOJAMBI KORAN – Lokasi Bandar Udara (Bandara) Muara Bungo akan diperluas. Perluasan tersebut diperkirakan menca-pai 40 Hektar. Apabila rencana tersebut terlaksana, maka, lo-kasi bandara meluas menjadi 400 Ha.

Hal tersebut dibenarkan Bu-

pati Bungo, H. sudirman Zaini, menyatakan, saat ini Tim 9 tengah bekerja untuk menun-taskannya.

“Tim Sembilan yang menyele-saikannya,” kata Bupati.

Sebelumnya diperoleh infor-masi hingga saat ini lahan Ban-dara Bungo seluas 360 Ha terse-

but belum selesai disertikasi.“Sertifikasi dalam proses. Tapi

pembebasan sudah selesai,” un-gkap Wakil Bupati Bungo, belum lama ini.

Menurut Wabup, permasala-han itu akan diselesaikan perla-han hingga tuntas.

(infojambi.com)

INFOJAMBI KORAN — Pemerintah Kabupaten Bungo telah memper-siapkan lahan seluas 35 hektar di Kecamatan Pelepat Ilir untuk membuat pemukiman Suku Anak Dalam (SAD).

Lahan seluas itu terbagi untuk pemukiman dan perkebunan. Lima hektar untuk membangunan pemukiman, 30 hektarnya untuk sumber mata pencarian orang rimba tersebut.

Menurut Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dis-sosnakertrans) Kabupaten Bungo, HM. Tommy Usman, pihaknya telah melakukan pendataan terha-dap jumlah SAD di Kabupaten Bun-go. Sebanyak 40 Kepala Keuarga (KK) terdapat di Daerah Dwi Karya, Bukit Telago 11 KK, Rantel 4 KK, Bedaro, 4 KK, Tebora 2 KK, Limbur Lubuk Mengkuang 4 KK.

“Dari jumlah tersebut, 40 KK

sudah setengah liar. Selebihnya masih menggunakan cawat,” un-gkap Tommy.

Ditambahkannya, semua SAD yang telah terdata tersebut sudah membuat surat pernyataan dan telah menyetujui akan �nggal di perkampungan itu. Di atas tanah yang telah disediakan itu, pemer-intah juga akan membuat sumber mata pencarian mereka.

“Kami telah melakukan pendeka-

tan dengan Provinsi dan mereka (provinsi) juga sangat setuju den-gan program ini,” akunya.

Didalam perkampungan itu, Pemkab akan membuat pendopo layaknya tempat mereka di hutan.

“Kalau program ini terlaksana, kita juga �dak menghilangkan adat is�adat mereka,” sebutnya lagi.

Tommy belum menyebutkan berapa jumlah dana yang dibutuh-kan untuk membuat perkampungan

suku anak dalam itu. “Dalam waktu dekat, kita akan meninjau lokasi perkampungan itu,” paparnya.

Orang Rimba Jambi yang mendia-mi sekitar kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD) berjumlah 1.689 jiwa. 1.646 berada di sepan-jang jalan lintas tengah Sumatera serta 527 jiwa lainnya berada di bagian selatan Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT).

(infojambi.com)

benenya adalah mitra pemerin-tahan, sekarang merasa nyaman baik konfirmasi maupun dalam penyampaian informasi berita,” ungkapnya lagi.

Ketika ditanya, apakah mau apabila dalam waktu dekat Uwo diagendakan Bupati menjabat sebagai salah satu kepala dinas, sosok ini menjawab, apabila ada pengganti yang lebih baik serta memahami tentang humas, maka akan diterima. “Kalau belum ada penggan� yang sepadan atau lebih

baik, maka saya akan terus sebagai Kabag Humas untuk menjalani Humas paradigma yang baru,” kata Tarmadi tegas.

Tarmadi juga memberikan apr-esiasi tentang Media On Line Info-Jambi.com serta Info Jambi Koran. Menurutnya, di zaman globalisasi seperti sekarang ini, kebutuhan cepat terhadap penggalian infor-masi berita secara cepat, media on line sangat dibutuhkan.

“Media on line InfoJambi.Com, pemberitaan cepat dan lugas yang

ditampilkan sangatlah mendukung dari pembangunan Provinsi Jambi umumnya maupun Batang Hari khususnya. Apalagi di zaman cang-gih ini, melalui handphone saja bisa mengklik berita. Yang paling penting, baik Infojambi dengan Humas Pemkab Batang Hari, harus selalu berkoordinasi, komunikasi, bersinergi, dalam penyampaian berita yang akurat dan terpercaya. Saya akan siap membantu,” kata Tarmadi tersenyum.

(afrizal j toisuta)

Page 20: infojambikoran edisi 11

IKLAN 20EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 21: infojambikoran edisi 11

IKLAN21 EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 22: infojambikoran edisi 11

IKLAN22 EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 23: infojambikoran edisi 11

IKLAN 23EDISI 11FEBRUARI 2013

Page 24: infojambikoran edisi 11

SOSOK24 EDISI 11FEBRUARI 2013

Siap Mendampingi HBA...

Pendidikan Militer Pengembangan Personil

No Th Jenis pendidikan/kursus Sekolah/Institusi

1. 1983 Kursus Perwira Senjata Pusdik Palad - Cimahi

2. 1987 Kursus Bahasa Inggeris Pusbangsisops TNI AD - Bandung

3. 1987 Language Improvement and Technical Studies

Bell College - Saffron Walden-Es-sex-England

4. 1987 Rapier 2nd Line Manual Test Equipment Technicians Course

British Aerospace PLC-Stevenage - England

5. 1990 Training Aplied Approach proses belajar - mengajar IKIP - Malang

6. 1998 Integrated Logistics Support Man-agement Course

Total Logistic Management Canberra - Australia

7. 2005

- Advance Australian English Language Course- Australian Defence College Preparation Course

Defence International Training Center - Melbourne - Australia

Penugasan ke luar negeri

No Negara Tujuan Tahun Macam Penugasan

1. United Kingdom 1987

- Language Improvement and Technical Studies

- Rapier 2nd Line Manual Test E q u i p m e n t Te c h n i c i a n s Course

2. Former Yugoslavia (Croatia, Bosnia, Serbia, Macedonia) 1994 Military Observer

3. Australia

1998200520062012

- Integrated Logistics Support Management Course

- Advance Australian English Language Course

- Defense and Strategic Studies Course

- Kegiatan Overseas Strategic Studies Lemhannas RI

4. Singapura 19981999

- Logistics Working Group- AMX Tank Inpections

5. Pakistan 1999 Logistics Official Visit

6. Fiji 2005 UN Task Force Seminar

7. China, Korsel, Vietnam, New Zealand, Brunai 2006 Kegiatan Overseas Strategic

Studies CDSS

8. Spanyol, Belanda, Belgia 2011 Kegiatan Overseas Strategic Studies Lemhannas RI

Pengalaman Kerja di Militer

No Th Pekerjaan Lokasi

1. 1979-1984

Brigade Infanteri -11/Anoa - Kodam XIV/HN- Komandan Peleton Kompi Peralatan- Perwira Pembekalan Munisi- Komandan Kompi Peralatan

Lappa Cenrana - Bone - Sulsel

2. 1984 Komandan Kompi Latihan di Sekolah Calon Tamtama, di Kodiklatdam - XIV/HN Malino - Sulsel

3. 1984-1988Paldam XIV/HN- Kepala urusan Pemeriksaan dan Renca Kerja di Bengkel Pemeliharaan Daerah- Kepala Bengkel Pemeliharaan Lapangan

Ujung Pandang dan Palu

4. 1988-1994Instek TNI AD- Instruktur Gol VII- Kepala Seksi Operasional Pendidikan Sekolah Kejuruan

Malang

5. 1994 Kepala Bagian Pengendalian Inventory Senjata di Direktorat Peralatan Jakarta

6. 1995-2007 Kepala Peralatan Akademi Militer Magelang

7. 1997-2002Staf Logistik Mabesad- Pabandya Pengendalian Inventory- Pabandya Pengadaan Luar Negeri.

Jakarta

8. 2002-2005 Asisten Logistik Kasdam, di Kodam IX/Udy Denpasar

9. 2005-2007 Sekertaris, Inspektur Direktorat Peralatan. Jakarta

10. 2007-2008 Staf Ahli Pangdam Bidang Ekonomi Kodam II/Swj. Palembang

11. 2008 - Sekarang

Di Lemhannas RI sebagai - Ka Subdirektorat Sosial Pengakajian - Kepala Biro Kerjasama- Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Geografi.

Jakarta

Pangkat

No. Pangkat Terhitung mulai

1 Letnan Dua 01-12-1978

2 Letnan Satu 01-10-1981

3 Kapten 01-10-1984

4 Mayor 01-10-1990

5 Letnan Kolonel 01-04-1995

6 Kolonel 01-04-2003

7 Brigadir Jenderal TNI 29-05-2010

8 Mayor Jenderal TNI 06-01- 2011

Pendidikan Umum

No Jenjang Lembaga Pendidikan Jurusan Tahun

1. S-1 Unjani – Cimahi Teknik Industri 2000

2. S-2 UPN “Veteran” Jakarta Manajemen Produksi Operasi 2007

Pendidikan Militer Pengembangan Umum

No Th Jenis pendidikan/kursus Sekolah/Institusi

1. 1978 Taruna AKABRI AKABRI Darat - Magelang

2. 1989 Pendidikan Lanjutan Perwira II/Administrasi Logistik Pusdik Bekangad - Cimahi

3. 1994 Kursus Reguler Sekolah Staf dan Komando AD Seskoad - Bandung

5. 2006 Defense and Strategic Studies Australian Defence College – Center for Defence and Strategic Studies – Canberra - Australia

6. 2011 Program Pendidikan Singkat Angkatan XVII Lemhannas RI - Jakarta

Data Pribadi Nama : Mayjen TNI Endang Hairudin, ST., MM.Lahir : Jambi, 4 Januari 1956Agama : IslamAnak : 1. Annisa Wulan Sari (suami Kapten Kavaleri Taufiq) 2. Arrum Intan TanaE (suami Le�u Infanteri Yugi Prastawa) 3. Rio Thoga (karyawan BRI Magelang)Orang tua : Bapak : A. Baki Saleh (Pelabuhan Dagang - Tungkal Ulu - Tanjung Jabung Barat – Jambi)Ibu : E. Djubaidah (Langkapsari – Banjarsari – Ciamis – Jawa Barat)

TIDAK banyak orang Jambi yang meniti karir di dunia militer, apalagi pangkatnya mencapai bin-tang dua atau Mayor Jenderal TNI, salah satunya Endang Hairudin, ST. MM. Putra kelahiran Jambi 4 Januari 1956 ini sudah malang melintang di dunia militer sejak lulus dari Akabri Darat tahun 1978 ber-bagai jabatan penting sudah dipegangnya. Saat ini putra Pelabuhan Dagang, Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat ini sebagai Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Geografi di Lemhannas RI.

Dari penampilannya tidak kelihatan seorang jenderal, orangnya ramah dan sederhana. Ketika Endang memimpin rombongan Studi Strategis Luar

Negeri (SSLN)PPSA XVIII Lemhannas RI

bulan September 2012 ke Australia, peserta lainnya ter-cengang dengan penampilan yang sangat sederhana, pakai sepatu ket dan tas panggung, padahal rombongan lain pakai jas dan sepatu kulit dengan harga yang cukup mahal. “Lebih praktis aja pakai sepatu ket, apalagi naik pesawat, tapi kalau masuk ke kantor kita menyesuaikan,” ujar Endang.

Endang menilai pembangu-nan Provinsi Jambi dibawah kepemimpinan HBA cukup maju pesat. Dilihat dari per-tumbuhan ekonomi, pada tahun 2010 pertumbuhan eko-

nomi Provinsi Jambi sekitar 7,3 persen, pada tahun 2011 naik menjadi 8,5 persen. “Ukuran ini tidak bisa dibantah, suatu keberhasilan,” jelasnya. Begitu juga dalam pembangunan jalan jalan di Provinsi Jambi cukup bagus, hanya saja perlu lebih tegas lagi bagi truk-truk yang melebihi tonase.

Menurut Endang, untuk ke depannya Provinsi Jambi ha-rus menjadi daerah yang maju dan makmur, karena Jambi memiliki sejarah yang harum di dunia internasional pada masa lalu, salah satu tempat persingahan dan jalur perdangangan. “Kita harus mendukung agar rencana

pembangunan pelabuhan samudera di Tan-jung Jabung bisa terwujud, agar kejayaan masa lampau itu bisa diraih kembali,” jelas lulusan Lemhannas Australia ini.