edisi 11 april 2016 | balipost.com

20
Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: [email protected] 20 HALAMAN NOMOR 228 TAHUN KE 68 TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000 SENIN UMANIS, 11 APRIL 2016 balipost (117rb Like) http://facebook.com/balipost @balipostcom(4.014 Follower) http://twitter.com/balipostcom @balipostcom http://instagram.com/balipostcom ‘’Kenapa menarik, karena Sabha Pandita justru sangat kritis terhadap hasil Tim 9, sehingga men-delete dua poin rekomendasi yang cend- erung memberi peluang bagi rencana reklamasi berkedok revitalisasi di Teluk Benoa,’’ ujarnya. Kata Gendo, dengan pen- etapan Teluk Benoa seba- gai kawasan suci oleh Sabha Pandita maka tidak akan memberikan ruang atau celah bagi adanya proyek- proyek reklamasi atau pem- buatan pulau-pulau baru sebagaimana direncanakan PT TWBI. Keputusan ini se- jatinya cukup menjadi dasar bagi pemerintah untuk meno- lak Amdal PT TWBI karena tidak memenuhi aspek sosial budaya dan tidak bisa dipu- lihkan atau ditanggulangi dengan cara apa pun. Demikian keputusan Sab- ha Pandita ini sekaligus bisa menjadi dasar bagi pemerin- tah menghentikan rencana reklamasi Teluk Benoa, ter- masuk mencabut Perpres No. 51 Tahun 2014. Pasalnya, perpres tersebut telah se- nyatanya mencederai Teluk Benoa sebagai kawasan suci sebagaimana telah diputusan Sabha Pandita. ‘’Meski demikian, walau- pun hasil keputusan Sab- ha Pandita cukup bagus, masyarakat harus tetap waspada dan jangan larut dalam euforia karena seba- gaimana pengalaman-pen- galaman sebelumnya, bisa saja ada manuver-manuver dari pihak-pihak yang ingin mereklamasi Teluk Benoa,’’ imbuhnya. Akademisi Universitas Udayana I Putu Anom men- gatakan, putusan Sabha Pandita agar benar-benar dicermati, disikapi secara jernih dan dilaksanakan oleh semua umat Hindu, pemerin- tah dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota, serta pelaku pariwisata di Bali. Jangan sampai ada multitafsir sesuai kepentingan masing-masing. Hal. 19 Masalah Pendangkalan PESAMUHANSabha Pan- dita PHDI Pusat, Sabtu (9/4), pada akhirnya memutuskan Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Jalannya pesamuhan tidak dipimpin langsung oleh Dharma Adhyaksa Ida Pedan- da Sebali Tianyar Arimbawa. Ida Pedanda masih dalam perawatan di ruang jantung RS Sanglah. Informasi yang dikum- pulkan pada pesamuan itu menyebutkan bahwa Ida Ped- anda sejatinya memberikan mandat kepada tiga Wakil Dharma Adhyaksa untuk memimpin sidang. Masing- masing kepada Ida Mpu Siwa Budha Daksa Dharmita se- bagai ketua merangkap ang- gota, Ida Rsi Bujangga Hari Anom Palguna dan Ida Acha- rya Agni Yogananda sebagai anggota. Namun, mandat itu dirom- bak, dengan mengembalikan kepemimpinan sidang kepada 8 Wakil Dharma Adhyaksa yang hadir yakni Pedanda Gde Bang Buruan Manu- aba (sebagai ketua sidang), Pedanda Gde Kerta Arsa, Pedanda Gde Panji Sogata, Mpu Siwa Budha Dhaksa Darmitta, Mpu Jaya Sattwi- kananda, Mpu Jaya Achyary- ananda, Rsi Bujangga Hari Anom Palguna dan Mpu Siwa Putra Manuaba. Sidang lalu diisi dengan paparan tunggal dari Ketua Tim 9 Mpu Jaya Achyary- ananda tentang kajian Teluk Benoa. Sementara paparan Sabha Walaka yang sudah diagendakan, didrop atas usulan Ida Acharya Agni Yo- gananda. Alasannya, Sabha Walaka sudah memaparkan rekomendasinya dalam Pe- samuhan Sabha Pandita, 23 Oktober 2015 di Jakarta. Lantaran Pesamuhan Sabha Pandita 9 April 2016 ini meru- pakan kelanjutan yang di Ja- karta, paparan Sabha Walaka dianggap tidak perlu. Ketua Sabha Walaka Putu Wirata Dwikora sempat mem- bacakan bahwa menurut Ang- garan Dasar, Sabha Walaka bertugas menyiapkan ba- han dan mendampingi Sabha Pandita dalam pasamuhan, utamanya pasal 14 ayat 1 Anggaran Dasar. Namun Acharya Yogananda tetap tidak setuju. Naskah tertulis Tim 9 se- cara umum menyebutkan bahwa ada tempat suci di Teluk Benoa, dan menyebut beberapa pura di wilayah pesisir Teluk Benoa. Tempat suci tersebut harus dijaga kesuciannya dan tidak boleh dirusak. Namun, peluang untuk melakukan revitalisasi muncul dalam butir b dan c halaman 8 Rekomendasi Tim 9. Khususnya butir c dalam kalimat ‘’wajib dikelola agar memberikan asas manfaat secara sosial budaya, ekonomi dan kesejahteraan sebesar- besarnya serta memberikan peluang partisipasi sebesar- besarnya bagi masyarakat setempat khususnya teru- tama umat Hindu umumnya dalam rangka ketahanan politik sosial budaya ekonomi masyarakat.’’ Melalui perde- batan alot, butir b dan c hala- man 8 Rekomendasi Tim 9 ini akhirnya didrop. Di antara Sabha Pandita yang secara tegas mereko- mendasikan Teluk Benoa sebagai kawasan auci dan angkat bicara adalah Ida Mpu Siwa Budha Daksa Darmita (Geria Sukawati), Ida Mpu Siwa Putra Parama Daksa Manuaba (Geria Bongkasa), Ida Mpu Daksa Yaksa Manu- aba (Geria Jalan Bedahulu Denpasar), Ida Rsi Bujangga Lokanata (Geria Jalan Badak- sari Denpasar), Ida Pedanda Gde Kerta Arsa (Geria di Lombok), Ida Mpu Murti Biru Dhaksa (Geria di Jembrana), Ida Dang Guru Suweca Dhar- ma (Geria Lampung), Ida Mpu Jaya Premananda (Gwria dan Pasraman Manik Gni Pupuan, Tabanan), Ida Rsi Bujangga Hari Anom Palguna (Geria di Jembrana). Ida Pedanda Gede Kerta Arsa dari Mataram secara terang-terangan mengusulkan agar Sabha Pandita tidak ha- nya menyatakan Teluk Benoa sebagai kawasan suci, tetapi bisa lebih tegas dengan menya- takan menolak reklamasi. Hal. 19 Peluang Reklamasi Denpasar (Bali Post) - Pasubayan Desa Adat Meno- lak Reklamasi melakukan persembahyangan bersama di Pura Sakenan, Serangan, Minggu (10/4) kemarin. Sejum- lah tokoh dan ratusan warga 28 desa pakraman mengi- kuti persembahyangan terse- but. Wayan Gendo Suardana, Koordinator ForBALI, menga- takan persembahyangan ini merupakan puncak dari tiga rangkaian persembahyangan. Sebelumnya, Pasubayan Desa Adat Menolak Reklamasi telah melakukan persembahyangan ke Pura Samuan Tiga, Batur, Besakih pada 3 April. Setelah itu pada 6 April telah melaku- kan persembahyangan ke Pura Dalem Ped, Nusa Penida. Hal. 19 Diberikan Kekuatan BISNIS regulasi kini menjadi perbincan- gan publik. Penegasan KPK bahwa korupsi melibatkan korporasi, mengindikasikan ada banyak pembuatan regulasi di negeri ini didanai pihak ketiga. Hal. 19 Pemilik Modal HASIL kajian dan reko- mendasi Tim 9 PHDI yang terungkap di Pesamuhan Sabha Pandita PHDI sejat- inya memuat dua isu besar. Masing-masing Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Besakih, Gunung Agung dan sekitarnya serta kawasan Teluk Benoa. Terkait KSPN Besakih, Tim 9 tegas ingin menguatkan hasil kajian Tim 11 KSPN dan surat Gubernur Bali yang mer- ekomendasikan untuk menge- luarkan beberapa KSPN pada lampiran PP No.50 Tahun 2011. Termasuk di dalam- nya KSPN Besakih, Gunung Agung dan sekitarnya. Hal. 19 Pamelastian SESUAI AD/ART Real Estate Indonesia (REI), Pengurus DPD REI Bali dan jajarannya mengge- lar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Senin (11/4) ini di Hotel Fave, Jalan WR Supratman, Denpasar Timur. Kegiatan ini merupakan event tahunan organisasi atau minimal wajib diselenggarakan sekali dalam satu masa kepemimpinan/ kepengurusan DPD REI. Tema yang diusung ‘’REI Bali Bersama Pemerintah Daerah Mendukung Program Sejuta Rumah untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah’’. Menurut Ketua Panitia I Gede Suardita, S.E., Minggu (10/4) ke- marin, kegiatan yang wajib dilak- sanakan masing-masing DPD REI di seluruh Indonesia ini, mendapat dukungan sangat positif berbagai instansi, baik pemerintah maupun swasta. Terutama perbankan yang dominan berinteraksi langsung dengan kegiatan para developer, yaitu Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Negara Indonesia (BNI) dan BPR Lestari. ‘’Bank- bank tersebut sebagai sponsorship terlaksananya Rakerda REI tahun ini,’’ ucap Suardita didampingi Sekretaris Gede Semadi Putra. Terealisasinya rakerda itu, lanjut Direktur PT Bumi Cempaka Asri (BCA) ini, tidak lepas dari semangat anggota REI Bali dan kerja keras panitia. ‘’Juga berkat dukungan berbagai pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu. Untuk itu, kami mengucap- kan terima kasih atas support dan dukungannya,’’ ujarnya. Terkait tema rakerda tahun ini, selaras dengan program pemerin- tah pusat dalam membangun sek- tor perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yaitu program sejuta rumah yang digiatkan Presiden RI Ir. Joko Widodo. Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok yaitu kebu- tuhan papan, sehingga menjadi tanggung jawab pemerintah seba- gai regulator memberikan payung hukum dalam bentuk undang-un- dang dan diimplementasikan da- lam kebijakan pemerintah pusat. Di bawah Kementerian PU-Pera, DPD REI Bali berharap regulasi dan kebijakan di sektor peruma- han rakyat menjadi lebih holistik dan terintegrasi dengan sektor pendukung perumahan permuki- man itu sendiri yaitu infrastruktur dan fasilitas utilitas. Selain itu, harus disesuaikan dengan adat dan budaya masyarakat setempat untuk menjaga keselarasan dan keharmonisan lingkungan. Hal. 19 Belum Sinkron Jajak Pendapat ’’Bisnis’’ Regulasi Menguat RAKERDA - Ketua Panitia Rakerda DPD REI Bali 2016 I Gede Suardita, S.E. (kiri) didampingi Sekretaris Gede Semadi Pu- tra saat jumpa pers di Fave Hotel Tohpati, Denpasar Timur, Minggu (10/4) kemarin. Rakerda DPD REI Bali 2016 Bersama Pemerintah Sukseskan Program Sejuta Rumah Hapus Dua Rekomendasi Tim 9 Sabha Pandita Sangat Kritis Denpasar (Bali Post) - Keputusan Sabha Pandita bahwa Teluk Benoa adalah kawasan suci, dinilai cu- kup bagus dan menarik. Setidaknya di tengah kecurigaan masyarakat terhadap posisi PHDI dalam kasus reklamasi Teluk Benoa, Sabha Pandita sudah memberi kepastian bahwa Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Demikian disampaikan Koordinator ForBALI Wayan ‘’Gendo’’ Suardana, Minggu (10/4) kemarin. Perdebatan pada Pesamuhan Sabha Pandita Muncul Usulan Tolak Reklamasi Pasubayan Desa Adat Sembahyang Bersama di Pura Sakenan PERLAWANAN masya- rakat menolak reklamasi Te- luk Benoa di Bali, kini kian menggema ke seluruh pelosok negeri ini. Aksi solidaritas yang dilakukan di Jakarta dan juga di beberapa daerah di Indonesia merupakan protes terhadap pemerintah yang mengabaikan fakta-fakta ekol- ogis, sosial, dan religi Teluk Benoa dan relasinya dengan masyarakat Bali. ‘’Pesan dari aksi solidari- tas ini tegas dan jelas. Kami menyerukan dicabutnya Per- pres No. 51 Tahun 2014! Aksi solidaritas ini tidak hanya dilakukan di Jakarta, juga dilakukan di Bandung, Pa- langkaraya, Belitung, Makas- sar, di hari yang sama. Hal. 19 Suara Masyarakat Tim 9 Kaji KSPN Besakih dan Teluk Benoa Di Jakarta, Tolak Reklamasi Teluk Benoa grafis:asd/BP grafis:asd/BP Bali Post/ist DI JAKARTA - Sejumlah komponen di Jakarta, Minggu (10/4) kemarin, menggelar aksi penolakan reklamasi Teluk Benoa. Sebelumnya, mereka menggelar panggung musik to- lak reklamasi Teluk Benoa di Universitas Sahid, Jakarta. Bali Post/wan SEMBAHYANG BERSAMA – Ratusan warga dari Badung, Gianyar, Bangli dan Denpasar memadati jalan menuju Pura Sakenan saat digelar persembahyangan bersama Pasubayan Desa Adat Tolak Reklamasi, Minggu (10/4) kemarin. Bali Post/wan MULANG PAKELEM – Pasubayan Desa Adat Tolak Reklamasi melaksanakan upacara mulang pakelem di Teluk Benoa, usai persembahyangan di Pura Sakenan, Minggu (10/4) kemarin.

Upload: e-paper-kmb

Post on 27-Jul-2016

405 views

Category:

Documents


16 download

DESCRIPTION

Headline : Hapus Dua Rekomendasi Tim 9, Sabha Pandita Sangat Kritis

TRANSCRIPT

Page 1: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: [email protected]

20 HALAMANNOMOR 228 TAHUN KE 68

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948PERINTIS: K. NADHAHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

SENIN UMANIS, 11 APRIL 2016

balipost (117rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.014 Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

‘’Kenapa menarik, karena Sabha Pandita justru sangat kritis terhadap hasil Tim 9, sehingga men-delete dua poin rekomendasi yang cend-erung memberi peluang bagi rencana reklamasi berkedok revitalisasi di Teluk Benoa,’’ ujarnya.

Kata Gendo, dengan pen-

etapan Teluk Benoa seba-gai kawasan suci oleh Sabha Pandita maka tidak akan memberikan ruang atau celah bagi adanya proyek-proyek reklamasi atau pem-buatan pulau-pulau baru sebagaimana direncanakan PT TWBI. Keputusan ini se-jatinya cukup menjadi dasar

bagi pemerintah untuk meno-lak Amdal PT TWBI karena tidak memenuhi aspek sosial budaya dan tidak bisa dipu-lihkan atau ditanggulangi dengan cara apa pun.

Demikian keputusan Sab-ha Pandita ini sekaligus bisa menjadi dasar bagi pemerin-tah menghentikan rencana

reklamasi Teluk Benoa, ter-masuk mencabut Perpres No. 51 Tahun 2014. Pasalnya, perpres tersebut telah se-nyatanya mencederai Teluk Benoa sebagai kawasan suci sebagaimana telah diputusan Sabha Pandita.

‘’Meski demikian, walau-pun hasil keputusan Sab-ha Pandita cukup bagus, masyarakat harus tetap waspada dan jangan larut dalam euforia karena seba-gaimana pengalaman-pen-galaman sebelumnya, bisa saja ada manuver-manuver

dari pihak-pihak yang ingin mereklamasi Teluk Benoa,’’ imbuhnya.

Akademisi Universitas Udayana I Putu Anom men-gatakan, putusan Sabha Pandita agar benar-benar dicermati, disikapi secara jernih dan dilaksanakan oleh semua umat Hindu, pemerin-tah dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota, serta pelaku pariwisata di Bali. Jangan sampai ada multitafsir sesuai kepentingan masing-masing.Hal. 19Masalah Pendangkalan

PESAMUHAN Sabha Pan-dita PHDI Pusat, Sabtu (9/4), pada akhirnya memutuskan Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Jalannya pesamuhan tidak dipimpin langsung oleh Dharma Adhyaksa Ida Pedan-da Sebali Tianyar Arimbawa. Ida Pedanda masih dalam perawatan di ruang jantung RS Sanglah.

Informasi yang dikum-pulkan pada pesamuan itu menyebutkan bahwa Ida Ped-anda sejatinya memberikan mandat kepada tiga Wakil Dharma Adhyaksa untuk memimpin sidang. Masing-masing kepada Ida Mpu Siwa Budha Daksa Dharmita se-bagai ketua merangkap ang-gota, Ida Rsi Bujangga Hari Anom Palguna dan Ida Acha-rya Agni Yogananda sebagai anggota.

Namun, mandat itu dirom-bak, dengan mengembalikan kepemimpinan sidang kepada

8 Wakil Dharma Adhyaksa yang hadir yakni Pedanda Gde Bang Buruan Manu-aba (sebagai ketua sidang), Pedanda Gde Kerta Arsa, Pedanda Gde Panji Sogata, Mpu Siwa Budha Dhaksa Darmitta, Mpu Jaya Sattwi-kananda, Mpu Jaya Achyary-ananda, Rsi Bujangga Hari Anom Palguna dan Mpu Siwa Putra Manuaba.

Sidang lalu diisi dengan paparan tunggal dari Ketua Tim 9 Mpu Jaya Achyary-ananda tentang kajian Teluk Benoa. Sementara paparan Sabha Walaka yang sudah diagendakan, didrop atas usulan Ida Acharya Agni Yo-gananda. Alasannya, Sabha Walaka sudah memaparkan rekomendasinya dalam Pe-samuhan Sabha Pandita, 23 Oktober 2015 di Jakarta.

Lantaran Pesamuhan Sabha Pandita 9 April 2016 ini meru-pakan kelanjutan yang di Ja-karta, paparan Sabha Walaka dianggap tidak perlu.

Ketua Sabha Walaka Putu Wirata Dwikora sempat mem-bacakan bahwa menurut Ang-garan Dasar, Sabha Walaka bertugas menyiapkan ba-han dan mendampingi Sabha Pandita dalam pasamuhan, utamanya pasal 14 ayat 1 Anggaran Dasar. Namun Acharya Yogananda tetap tidak setuju.

Naskah tertulis Tim 9 se-cara umum menyebutkan bahwa ada tempat suci di Teluk Benoa, dan menyebut beberapa pura di wilayah pesisir Teluk Benoa. Tempat suci tersebut harus dijaga kesuciannya dan tidak boleh dirusak. Namun, peluang

untuk melakukan revitalisasi muncul dalam butir b dan c halaman 8 Rekomendasi Tim 9. Khususnya butir c dalam kalimat ‘’wajib dikelola agar memberikan asas manfaat secara sosial budaya, ekonomi dan kesejahteraan sebesar-besarnya serta memberikan peluang partisipasi sebesar-besarnya bagi masyarakat setempat khususnya teru-tama umat Hindu umumnya dalam rangka ketahanan politik sosial budaya ekonomi masyarakat.’’ Melalui perde-batan alot, butir b dan c hala-man 8 Rekomendasi Tim 9 ini akhirnya didrop.

Di antara Sabha Pandita yang secara tegas mereko-mendasikan Teluk Benoa sebagai kawasan auci dan angkat bicara adalah Ida Mpu Siwa Budha Daksa Darmita

(Geria Sukawati), Ida Mpu Siwa Putra Parama Daksa Manuaba (Geria Bongkasa), Ida Mpu Daksa Yaksa Manu-aba (Geria Jalan Bedahulu Denpasar), Ida Rsi Bujangga Lokanata (Geria Jalan Badak-sari Denpasar), Ida Pedanda Gde Kerta Arsa (Geria di Lombok), Ida Mpu Murti Biru Dhaksa (Geria di Jembrana), Ida Dang Guru Suweca Dhar-ma (Geria Lampung), Ida Mpu Jaya Premananda (Gwria dan Pasraman Manik Gni Pupuan, Tabanan), Ida Rsi Bujangga Hari Anom Palguna (Geria di Jembrana).

Ida Pedanda Gede Kerta Arsa dari Mataram secara terang-terangan mengusulkan agar Sabha Pandita tidak ha-nya menyatakan Teluk Benoa sebagai kawasan suci, tetapi bisa lebih tegas dengan menya-takan menolak reklamasi.Hal. 19Peluang Reklamasi

Denpasar (Bali Post) -Pasubayan Desa Adat Meno-

lak Reklamasi melakukan persembahyangan bersama di Pura Sakenan, Serangan, Minggu (10/4) kemarin. Sejum-lah tokoh dan ratusan warga 28 desa pakraman mengi-kuti persembahyangan terse-but. Wayan Gendo Suardana, Koordinator ForBALI, menga-takan persembahyangan ini

merupakan puncak dari tiga rangkaian persembahyangan. Sebelumnya, Pasubayan Desa Adat Menolak Reklamasi telah melakukan persembahyangan ke Pura Samuan Tiga, Batur, Besakih pada 3 April. Setelah itu pada 6 April telah melaku-kan persembahyangan ke Pura Dalem Ped, Nusa Penida. Hal. 19Diberikan Kekuatan

BISNIS regulasi kini menjadi perbincan-gan publik. Penegasan KPK bahwa korupsi melibatkan korporasi, mengindikasikan ada banyak pembuatan regulasi di negeri ini didanai pihak ketiga. Hal. 19Pemilik Modal

HASIL kajian dan reko-mendasi Tim 9 PHDI yang terungkap di Pesamuhan Sabha Pandita PHDI sejat-inya memuat dua isu besar. Masing-masing Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Besakih, Gunung Agung dan sekitarnya serta kawasan Teluk Benoa.

Terkait KSPN Besakih,

Tim 9 tegas ingin menguatkan hasil kajian Tim 11 KSPN dan surat Gubernur Bali yang mer-ekomendasikan untuk menge-luarkan beberapa KSPN pada lampiran PP No.50 Tahun 2011. Termasuk di dalam-nya KSPN Besakih, Gunung Agung dan sekitarnya. Hal. 19Pamelastian

SESUAI AD/ART Real Estate Indonesia (REI), Pengurus DPD REI Bali dan jajarannya mengge-lar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Senin (11/4) ini di Hotel Fave, Jalan WR Supratman, Denpasar Timur. Kegiatan ini merupakan event tahunan organisasi atau minimal wajib diselenggarakan sekali dalam satu masa kepemimpinan/kepengurusan DPD REI. Tema yang diusung ‘’REI Bali Bersama Pemerintah Daerah Mendukung Program Sejuta Rumah untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah’’.

Menurut Ketua Panitia I Gede Suardita, S.E., Minggu (10/4) ke-marin, kegiatan yang wajib dilak-sanakan masing-masing DPD REI di seluruh Indonesia ini, mendapat dukungan sangat positif berbagai instansi, baik pemerintah maupun swasta. Terutama perbankan yang

dominan berinteraksi langsung dengan kegiatan para developer, yaitu Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Negara Indonesia (BNI) dan BPR Lestari. ‘’Bank-bank tersebut sebagai sponsorship terlaksananya Rakerda REI tahun ini,’’ ucap Suardita didampingi Sekretaris Gede Semadi Putra.

Terealisasinya rakerda itu, lanjut Direktur PT Bumi Cempaka Asri (BCA) ini, tidak lepas dari semangat anggota REI Bali dan kerja keras panitia. ‘’Juga berkat dukungan berbagai pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu. Untuk itu, kami mengucap-kan terima kasih atas support dan dukungannya,’’ ujarnya.

Terkait tema rakerda tahun ini, selaras dengan program pemerin-tah pusat dalam membangun sek-tor perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)

yaitu program sejuta rumah yang digiatkan Presiden RI Ir. Joko Widodo. Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok yaitu kebu-tuhan papan, sehingga menjadi tanggung jawab pemerintah seba-gai regulator memberikan payung hukum dalam bentuk undang-un-dang dan diimplementasikan da-lam kebijakan pemerintah pusat. Di bawah Kementerian PU-Pera, DPD REI Bali berharap regulasi dan kebijakan di sektor peruma-han rakyat menjadi lebih holistik dan terintegrasi dengan sektor pendukung perumahan permuki-man itu sendiri yaitu infrastruktur dan fasilitas utilitas. Selain itu, harus disesuaikan dengan adat dan budaya masyarakat setempat untuk menjaga keselarasan dan keharmonisan lingkungan.Hal. 19Belum Sinkron

Jajak Pendapat

’’Bisnis’’ Regulasi Menguat

RAKERDA - Ketua Panitia Rakerda DPD REI Bali 2016 I Gede Suardita, S.E. (kiri) didampingi Sekretaris Gede Semadi Pu-tra saat jumpa pers di Fave Hotel Tohpati, Denpasar Timur, Minggu (10/4) kemarin.

Rakerda DPD REI Bali 2016

Bersama Pemerintah Sukseskan Program Sejuta Rumah

Hapus Dua Rekomendasi Tim 9

Sabha Pandita Sangat KritisDenpasar (Bali Post) -

Keputusan Sabha Pandita bahwa Teluk Benoa adalah kawasan suci, dinilai cu-kup bagus dan menarik. Setidaknya di tengah kecurigaan masyarakat terhadap posisi PHDI dalam kasus reklamasi Teluk Benoa, Sabha Pandita sudah memberi kepastian bahwa Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Demikian disampaikan Koordinator ForBALI Wayan ‘’Gendo’’ Suardana, Minggu (10/4) kemarin.

Perdebatan pada Pesamuhan Sabha Pandita

Muncul Usulan Tolak Reklamasi

Pasubayan Desa Adat Sembahyang Bersama di Pura Sakenan

PERLAWANAN masya-rakat menolak reklamasi Te-luk Benoa di Bali, kini kian menggema ke seluruh pelosok negeri ini. Aksi solidaritas yang dilakukan di Jakarta dan juga di beberapa daerah di Indonesia merupakan protes terhadap pemerintah yang mengabaikan fakta-fakta ekol-ogis, sosial, dan religi Teluk Benoa dan relasinya dengan

masyarakat Bali.‘’Pesan dari aksi solidari-

tas ini tegas dan jelas. Kami menyerukan dicabutnya Per-pres No. 51 Tahun 2014! Aksi solidaritas ini tidak hanya dilakukan di Jakarta, juga dilakukan di Bandung, Pa-langkaraya, Belitung, Makas-sar, di hari yang sama. Hal. 19Suara Masyarakat

Tim 9 Kaji KSPN Besakih dan Teluk Benoa

Di Jakarta, Tolak Reklamasi Teluk Benoa

grafis:asd/BP

grafis:asd/BP

Bali Post/istDI JAKARTA - Sejumlah komponen di Jakarta, Minggu (10/4) kemarin, menggelar aksi penolakan reklamasi Teluk Benoa. Sebelumnya, mereka menggelar panggung musik to-lak reklamasi Teluk Benoa di Universitas Sahid, Jakarta.

Bali Post/wanSEMBAHYANG BERSAMA – Ratusan warga dari Badung, Gianyar, Bangli dan Denpasar memadati jalan menuju Pura Sakenan saat digelar persembahyangan bersama Pasubayan Desa Adat Tolak Reklamasi, Minggu (10/4) kemarin.

Bali Post/wanMULANG PAKELEM – Pasubayan Desa Adat Tolak Reklamasi melaksanakan upacara mulang pakelem di Teluk Benoa, usai persembahyangan di Pura Sakenan, Minggu (10/4) kemarin.

Page 2: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

DENPASAR & SEKITARNYA

2 Senin Umanis, 11 April 2016DENPASAR

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391.FM 96,5

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : [email protected]

(0361) 7400391, 812987

Topik : KEPUTUSAN SABHA PANDITA

FM 96,5

Anggota Pansus VI A.A. Susru-ta Ngurah Putra yang dihubungi, Minggu (10/4) kemarin, men-gatakan pansus telah beberapa kali melakukan rapat intern. Bukan hanya itu, rapat bersama eksekutif juga sempat dilakukan pada tahap awal pembahasan. Rencananya hari ini (Senin, 11/4) Pansus akan kembali melakukan rapat dengan pihak eksekutif. “Kami akan melakukan rapat

kerja besok (hari ini - red) dengan pihak-pihak terkait di eksekutif, seperti Bagian Hukum, Dishub, serta instansi lainnya untuk memperdalam pembahasan ran-perda ini. Terutama, soal besaran pajak parkir yang akan dikena-kan,” ujar politisi Demokrat ini.

Dikatakannya, dari hasil kun-jungan kerja ke sejumlah daerah seperti Makassar, Jakarta serta Surabaya, besaran pajak parkir

yang dikenakan berbeda-beda. Na-mun, kisarannya antara 15 sampai 30 persen. Untuk di Jakarta, besa-rannya juga tidak seragam. Ada yang menerapkan 25 persen dan ada pula yang 30 persen.

Susruta mengatakan, dengan adanya perda pajak parkir ini, ke depan perolehan pajak parkir semakin jelas. Selain itu, retri-busi parkir yang ada di tepi jalan masih menjadi kewenangan Dinas

Perhubungan yang dikelola oleh PD Parkir. “Potensi pajak parkir di Denpasar cukup besar. Namun karena sebelumnya pajak parkir belum ada, maka belum tergarap secara maksimal,” jelasnya.

Sementara itu, dalam laporan keuangan BUMD Denpasar tahun 2014 yang disampaikan kepada DPRD setempat, menyebutkan potensi objek parkir tercatat sebanyak 92 tempat. Terbagi menjadi perkantoran 18 tempat, toko atau swalayan 61 tempat, banjar ada 7 lokasi, serta rumah sakit sebanyak 6 lokasi.

Sebelumnya, Ketua Pansus Pajak Parkir Kadek Agus Arya

Wibawa yang ditemui di kan-tornya, Kamis (7/4) mengatakan, Ranperda Pajak Parkir yang kini sedang digarap diharapkan bisa segera selesai. Pansus IV yang menangani Ranperda Pa-jak Parkir sudah beberapa kali melakukan pembahasan. Bukan hanya pembahasan di intern pansus, bahkan sudah sempat melakukan studi banding ke be-berapa daerah. (kmb12)

Denpasar (Bali Post) -Made Bawa, kakek berusia 68 tahun yang diduga tersangkut

kasus korupsi Jalan By-pass Prof. Mantra, sudah ditahan sejak 7 Maret lalu. Namun hingga saat ini, kakek yang diduga menyerti-fikatkan dan menjual tanah negara itu belum juga diadili di Pen-gadilan Tipikor Denpasar. Kasipenkum Humas Kejati Bali Ashari Kurniawan bersama Kasipenuntutan Pidsus Kejati Bali Wayan Suardi, Minggu (10/4) kemarin mengatakan, kasus lahan di Jalan Prof. Mantra yang sudah menahan Made Bawa sudah dilakukan tahap II, yakni pelimpahan barang bukti dan tersangka ke jaksa penuntut. “Ya, sudah dilakukan pelimpahan tahap II, sekarang tinggal menunggu sidang saja,” sebut Ashari Kurniawan.

Namun saat ditanya perkembangan kasus, sebagaimana dis-ampaikan Aspidsus Normawati soal keterlibatan BPN Gianyar, Ashari mengatakan hingga saat ini penyidik Pidsus Kejati Bali masih mendalaminya. “Sedang didalami, tunggu hasilnya. Nanti kalau sudah ada perkembangan, kita akan kabari. Yang jelas, kasus ini harus segera tuntas,” tegas Ashari Kurniawan.

Sebelumnya, Pidsus Kejati Bali menahan Made Bawa, ter-sangka kasus pembebasan lahan Jalan Prof. Ida Bagus Mantra yang dibidik sejak tahun 2011 silam. Oleh Kasi Penuntutan Wayan Suardi, dia langsung dijebloskan ke Lapas Gianyar. Pada saat penyidik menjebloskan kakek berusia 68 tahun itu, Aspidsus Erna Normawati justru mengeluarkan SP3 atas tiga tersangka dalam perkara ini. Ketiganya adalah Kades Keramas dan Klian Banjar. Mereka adalah Gede Bisma, Sudiasa dan Surna. “Setelah kita baca dan pelajari, ketiganya tidak mengetahui apa-apa. Ini kita setelah lakukan ekspos, kita langsung hentikan. Ini faktanya, karena alat bukti sangat lemah,” sebut Aspidsus Erna Normawati usai menahan tersangka, kala itu.

Sementara untuk Made Bawa, dijelaskan Erna, awalnya ada tanah 1.200 m2 untuk Jalan Prof. Mantra. Dari 1.200 m2 ini, tahun 1995 dijual kepada Putu Renaya Prawita seharga Rp 24 juta. Oleh Renaya Prawita dijual kembali pada Kementerian PU seharga Rp 30 juta lebih (harga totalnya). Oleh Kementerian PU, pensertifikatannya dimatikan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gianyar tahun 1996. Dari 1.200 meter persegi, yang 700 meter persegi digunakan badan Jalan By-pass Prof. Mantra. Si-sanya masih 500 m2 inilah oleh Made Bawa dijual. Pada tahun 2004, lahan tersebut 250 M2 di antaranya dijual pada Ketut Cangker seharga Rp 30 juta. Sisanya 250 m2 dijual kembali oleh tersangka Made Bawa kepada Ketut Mariana seharga Rp 30 juta. Inilah yang membuat jelas posisi tersangka, karena dia menjual tanah negara milik Kementerian PU. (kmb37)

Denpasar (Bali Post) –Pemprov Bali merilis hasil ka-

jian Universitas Udayaya (Unud) terkait kebijakan moratorium hotel di kawasan Bali Selatan. Hasil kajian Unud menyebutkan, moratorium hotel diberhentikan pada tahun 2016 untuk kawasan Badung dan tahun 2017 untuk kawasan Denpasar. Dengan kata lain, merujuk hasil kajian terse-but, pembangunan hotel kembali dapat dilakukan di Kabupaten Ba-dung mulai tahun 2016 dan Kota Denpasar mulai tahun 2017.

Hasil kajian tersebut dibeber Gubernur Bali yang diwakili Sek-retaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Cokorda Ngurah Pemayun dalam jumpa pers yang diada-kan di press room Biro Humas Setda Bali, Sabtu (9/4). Sekda Cok Pemayun membeber kronologi keluarnya kajian tersebut. Tahun 2010 Pemprov Bali mengeluarkan kebijakan moratorium hotel di ka-wasan Bali Selatan yang tertuang dalam surat nomor: 570/1665/BPM yang dikeluarkan 27 Desember 2010. Surat itu mengatur pengh-entian sementara penerbitan izin dan pembangunan jasa akomodasi (hotel berbintang dan hotel melati - red) di daerah Denpasar, Badung dan Gianyar.

Dasar kebijakan moratorium tersebut adalah data Badan Pe-nanaman Modal dan Perizinan Provinsi Bali tanggal 6 Januari 2011. Data tersebut mengungkap, arah investasi pembangunan hotel di Bali sebagian besar terfokus di kawasan Bali Selatan. Dari total 130 ribu kamar hotel di Bali, 90 ribu di antaranya terdapat di Bali Selatan. Setelah diterbitkannya moratorium, tim Unud melaku-kan kajian yang rampung tahun 2012. Dalam kajiannya, Unud

menyebut kebijakan moratorium itu bisa diberlakukan di daerah Badung hingga tahun 2016 dan di Denpasar hingga tahun 2017. Hal itu didasari asumsi jumlah kunjungan wisatawan yang akan meningkat pada tahun ini seh-ingga memerlukan kamar-kamar tambahan. “Dan ini juga dikaitkan dengan program pemerintah pusat yang gencar melakukan promosi wisata di Indonesia, dan target 20 juta kunjungan wisman,” imbuh birokrat asal Gianyar tersebut.

Cok Pemayun kembali me-negaskan, pemberhentian ke-bijakan moratorium tersebut berdasarkan kajian ilmiah Unud dan pemprov murni menjalankan aturan. “Jadi di sini, pemprov kapasitasnya hanya menjalankan aturan. Kajian Unud sudah sangat jelas menjabarkan moratorium diberhentikan tahun 2016 dan 2017, dan kajian itu dikeluarkan tahun 2012,” bebernya didampingi Kepala BPM dan Perizinan Ida Bagus Made Parwata dan Kepala Biro Humas Setda Bali Dewa Gede Mahendra.

Sekda Provinsi Bali menegas-kan, pemprov akan terus berupaya mengurangi ketidakseimbangan antara kawasan Bali Selatan dan lainnya. Pemrpov juga tetap akan fokus ke kawasan Bali lain-nya. Pembangunan infrastruktur di kawasan Utara, Timur dan Barat, tahun ini akan digenjot, seperti pembangunan sejumlah short cut. Diharapkan, pemban-gunan jalan pintas tersebut bisa menarik pemilik modal untuk berinvestasi di luar kawasan Bali Selatan. Mengingat, persyaratan utama untuk investasi adalah tersedianya infrastruktur dan fasilitas penunjang yang memadai. Selain itu, Bali juga dipilih sebagai

pilot project Pembangkit Listrik Tenaga Surya yang rencananya akan dibangun di Bali Barat. Diharapkan, momentum ini bisa dimanfaatkan untuk mengem-bangkan kawasan serta menggir-ing investor ke sana.

Cok Pemayun juga membeber-kan dampak pemberlakuan mora-torium selama kurun waktu lima tahun terakhir ini. Dari pember-lakuan moratorium, arah investasi yang bersumber dari Penanam Modal Asing (PMA) yang merupa-kan kewenangan provinsi, sudah bisa dialihkan ke utara dan timur Bali. Namun, dia tidak menampik, terkadang masih ada Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) yang berhasil mendapatkan izin di Bali Selatan. Hal itu, menurutnya, karena merupakan kewenangan pemerintah kabupaten dan kota. Untuk itu, dia mengajak semua pihak untuk ikut mengawasi pem-bangunan hotel di Bali.

Kepala BPM dan Perizinan Ida Bagus Made Parwata menambah-kan, langkah moratorium juga telah didukung oleh pemerintah kabupaten. Seperti yang terjadi di Badung, pemkab telah mengetat-kan persyaratan untuk perizinan pembangunan hotel. Di Badung jika ingin membuat hotel harus memiliki lahan minimal 50 are dan dengan ukuran luas kamar yang telah ditentukan. “Bayang-kan cari tanah 30 are saja susah di sana, ditambah kamar harus luas, jadi mereka sedikit punya kamar. Dan dari segi bisnis, ini sudah rugi. Inilah cara Badung untuk memo-ratorium pembangunan hotel di sana,” jelasnya. Untuk masalah perizinan ke depan, pihaknya siap berkoordinasi dengan pemkab dan pemkot untuk penataan yang lebih baik. (r)

KERJA bakti serentak yang dilakukan warga Banjar Semi-lajati Desa Pemecutan Kaja Kecamatan Denpasar Utara, Minggu (10/4) kemarin, menda-pat support dari Wali Kota I.B. Rai Dharmwijaya Mantra. Den-gan mengendarai kendaraan roda dua, Wali Kota Rai Man-tra hadir dalam kegiatan aksi bersih bersama seluruh warga Banjar Semilajati. Kerja bakti

juga dihadiri SKPD Pemkot Denpasar dan Camat Denpasar Utara Nyoman Lodra.

Tampak dalam kegiatan tersebut, dengan membawa sapu lidi, Wali Kota Rai Mantra langsung beraksi memunguti sampah plastik yang dibuang masyarakat yang kurang ber-tanggung jawab. Rai Mantra mengingatkan kepada warga akan bahaya sampah plas-

NELAYAN - Dua orang

nelayan di Pantai

Kelan, Badung, mer-

apikan jaring untuk

menangkap ikan di

laut. Hasil tangkapan

para nelayan tradis-

ional di kawasan ini

sebagian besar dijual

untuk memenuhi kebu-

tuhan pasar lokal.

Denpasar (Bali Post) -Munculnya keluhan sejumlah warga terkait

maraknya pedagang di jalur car free day di Jalan Raya Puputan depan Monumen Perjuan-gan Rakyat Bali, Renon, Denpasar, akhirnya direspons jajaran Satpol PP Pemkot Denpasar. Minggu (10/4) kemarin, sejumlah petugas Satpol PP mendatangi para pedagang yang berjualan di jalur car free day. Mereka diminta pindah dan tidak berjualan di badan jalan yang menjadi jalur car free day.

Minggu depan, semua pedagang sudah harus pindah dari badan jalan. Kalau tidak bisa masuk, sejumlah pedagang diminta berjualan di area parkir sebelah timur Lapangan Puputan Mar-garana, Renon itu. “Kami sudah diberi tahu tadi oleh Satpol PP agar tidak lagi berjualan di jalan ini. Kalau sekarang (kemarin - red) masih bisa. Mulai minggu depan sudah harus pindah,” ujar salah seorang pedagang kue, kemarin.

Sebelumnya diberitakan, banyaknya peda-gang yang berjualan di jalur car free day, menjadi sorotan dari jajaran DPRD Denpasar. Sebab, jalur car free day itu semestinya terbebas dari pedagang. Sebab, warga menggunakan jalur itu untuk berolahraga seperti jogging, lari, ber-sepeda, sepatu roda, sampai main skateboard. Bila kondisinya dipadati pedagang, maka mereka yang berolahraga akan terganggu.

Karena itu, muncul usulan agar para peda-gang yang ada di jalur car free day direlokasi ke lahan yang lebih strategis. Salah satu yang me-mungkinkan, yakni tempat parkir sepeda motor di sebelah timur Lapangan Puputan Margarana, Renon. “Semestinya pedagang tersebut diberikan tempat di lahan parkir sepeda motor di sebelah timur,” ujar anggota DPRD Denpasar I Made Sukarmana, S.H. (kmb12)

SETELAH insiden meninggalnya pasien karena obat anestesi Buvanest Spinal beberapa waktu lalu, awal April kembali terjadi insiden serupa. Yakni tiga orang pasien meninggal di Rumah Sakit Mitra Husada, Lampung, setelah mendapat suntikan obat anestesi Bupivacaine produksi PT Bernofarm. Untuk itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) segera melakukan investigasi. “Terkait dengan Bupivacaine, Badan POM masih melaku-kan investigasi,” kata Kepala BBPOM di Denpasar Dra. Endang Widowati, Apt., Minggu (10/4) kemarin. Investi-gasi dilakukan ke sarana produksi, distribusi, pelayanan serta sampling dan melakukan uji. Diakuinya, investigasi mulai dilakukan setelah insiden tersebut. “Kalau yang di Lampung, begitu kejadian, langsung investigasi. Tentu-nya, BBPOM di seluruh Indonesia menunggu kepastian no. batch berapa yang perlu ditarik dan yang diuji yang mana, dll. biar pasti, baru kita turun serentak,” jelasnya. Untuk BBPOM di Denpasar sendiri, diakui data tentang obat anestesi Bupivacaine akan didapatkan, Senin ini. Minimal, informasi ada atau tidaknya Bupivacaine dengan no. batch yang bermasalah. Saat ini, Badan POM masih terus melakukan investigaai dan pengujian. “Selain Badan POM, balai-balai seluruh Indonesia juga sedang melakukan hal yg sama di daerah masing-masing,” imbuhnya. (may)

Denpasar (Bali Post) -Seorang sopir bus pariwisata berinisial

HDI (36) ditangkap di Jalan Gunung Saba, Denpasar Selatan, karena diduga sebagai pengguna dan pengedar narkoba, Sabtu (9/4) lalu. Kasat Resnarkoba Polresta Denpasar Kompol Gede Ganefo, Minggu (10/4) kemarin mengatakan, terungkapnya kasus itu diawali dengan ditangkapnya tersangka ASP (27) yang berstatus karyawan spa di Jalan Padang Ga-jah, Padangsambian, Denpasar Barat, Sabtu lalu. “Tersangka ASP informasinya sering mengedarkan narkoba di seputaran Jalan Raya Sesetan Gang Lumba-lumba, Denpasar Selatan. Tersangka asal Tangerang ini di-tangkap di Jalan Padang Gajah, Denpasar,” ujarnya.

Dari tersangka yang tinggal di Jalan Raya Sesetan, Denpasar, disita barang bukti satu paket sabu-sabu (SS) dan satu buah bong. Ke-pada petugas, tersangka mengaku mendapat SS itu dari tersangka HDI. Biasanya, ia beli satu paket SS seharga Rp 500 ribu di rumah HDI.

Sabtu pukul 22.45 Wita, polisi menggerebek dan menangkap tersangka HDI di rumahnya. Petugas mengamankan barang bukti satu tas plastik kecil, tujuh paket SS, sebungkus rokok, satu timbangan elektrik, satu bal plastik klip, satu pipa kaca, potongan pipet, satu korek api gas, tutup bong dan pipa kaca. “Tersangka HDI mengaku beli narkoba dai seseorang berinisial UD, tetapi tidak diketahui alamatnya. Dia mengaku cuma berkomunikasi lewat HP,” kata mantan Kapolsek Denpasar Selatan ini.

Pada hari sama, polisi juga menangkap juru parkir IPY (37) di Jalan Kutat Lestari, Sanur, Denpasar Selatan. Barang bukti yang disita, satu paket SS, satu buah bong dan dua korek api gas. Polisi juga meringkus satpam DPA (35) di tempat tinggalnya di Jalan Resimuka, Monang Maning, Denpasar, Sabtu pukul 15.15 Wita. “Terkait kasus DPA, kami menga-mankan barang bukti 10 butir ekstasi. Kasus ini masih dikembangkan untuk mengungkap jaringannya,” kata Ganefo. (kmb36)

Bali Post/araPEDAGANG - Sejumlah pedagang masih berjualan di jalur car free day, Renon, Den-pasar, Minggu (10/4) kemarin. Minggu de-pan, jalur ini sudah bersih dari pedagang.

Berjualan di Jalur ’’Car Free Day’’

PedagangDiminta Pindah

BPOM Investigasi Peredaran ’’Bupivacaine’’

Edarkan SS, Sopir Bus Pariwisata Ditangkap

PUNGUT SAMPAH - Wali Kota Rai Mantra memungut sampah bersama warga Banjar Semilajati dalam aksi kerja bakti yang dilakukan, Minggu (10/4) kemarin.

Wali Kota Rai Mantra ’’Support’’ Warga Kerja BaktiWarga Semilajati Diminta Tindak Tegas Pembuang Sampah Sembarangan

tik minuman ringan hingga sampah plastik makanan bagi kehidupan masyarakat. Sebab, plastik terurai sangat lama dan dapat merusak lingkungan. “Ini sampah plastik minuman ringan dan makanan harus dikelola secara baik. Kades Pemecutan Kaja dan kepala dusun setempat dapat meng-ingatkan para pedagang untuk ikut serta menjaga kebersi-han,” ujar Rai Mantra.

Rai Mantra mengingatkan kepada warga Semilajati agar mendukung Pemkot Denpasar dalam menjaga kebersihan dengan menindak tegas bagi para pembuang sampah sem-barangan. Apalagi, hal ini telah didukung dengan Perda Nomor 3 Tahun 2015 tentang Kebersi-han dan Ketertiban Umum di Kota Denpasar. Bagi para pe-langgar, dikenakan denda Rp 2 - 5 juta. Hal yang sama juga dikenakan bagi para pembuang limbah sembarangan. “Saya bersama Wakil Wali Kota Jaya Negara saat ini concern dalam penataan infrastruktur dan ke-bersihan lingkungan, sehingga kami harapkan masyarakat dapat mendukung seluruh pro-gram Pemkot Denpasar,” ujar

Rai Mantra. Banjar Semilajati dengan

jumlah warga banjar 650 KK, diharapkan Rai Mantra, dapat menjadi pelopor dalam kegia-tan kebersihan lingkungan dan mampu memberikan imbas bagi desa/kelurahan lain di Kota Denpasar. “Sampah yang kita hasilkan mari kita kelola bersa-ma dan jaga selalu lingkungan tetap bersih,” ujar Rai Mantra sembari mengingatkan kepada warga akan bahaya demam ber-darah (DB) dan dampak banjir jika lingkungan kurang bersih.

Kepala Dusun Banjar Semila-jati Wayan Landep mengatakan, aksi kebersihan menjadi kegitan rutin warga Banjar Semilajati

yang saat ini di-support lang-sung Wali Kota Rai Mantra. Program ini telah dicetuskan dalam paruman warga banjar yang mewajibkan seluruh warga banjar, pemilik rumah kos, penghuni rumah kos dan warga pendatang untuk ikut serta da-lam kegiatan kebersihan yang rutin dilaksnakan. “Warga pe-rumahan yang masuk dalam kategori lingkungan kumuh, juga terus kami sasar dengan mengedarkan surat peringa-tan kepada warga perumahan. Kami tidak hanya memusatkan kegiatan bagi warga banjar, na-mun seluruh warga pendatang diharapkan ikut serta,” ujar Landep. (ad469)

Terkait Kebijakan Moratorium HotelPemprov Rilis Kajian Unud

Kasus Korupsi Proyek Jalan Prof. MantraDilakukan Tahap II,

Segera Disidang

Pansus Belum Tentukan Besaran Pajak ParkirDenpasar (Bali Post) –

Penggodokan Ranperda Pajak Parkir yang dilakukan Pansus VI DPRD Denpasar, belum sepenuhnya rampung. Bahkan untuk besaran pajak yang akan dikenakan kepada penyedia lahan parkir, belum ditentukan. Padahal, Ranperda ini dibahas bersamaan dengan Ranperda Pemilihan Kepala Desa (Perbekel) yang dilakukan Pansus V.

Bali Post/eka

Page 3: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

Mangupura (Bali Post) -Alasan pemecatan kader

PDI-P, Made Sugita, diduga bukan lantaran membelot pada pilkada. Melainkan ada kaitan-nya dengan gencarnya dirin-ya menolak reklamasi Teluk Benoa. Upaya menyingkirkan orang-orang kontrareklama-si ini disayangkan sejumlah pihak. Pemecatan Made Sugita yang juga Bendesa Adat Kelan ini, juga menarik simpati para koleganya dan para pendu-kungnya.

Seperti diungkapkan Nyo-man Sutrisno, meski dalam pilkada lalu sempat menjadi rival dan tidak mendukung dirinya dalam pencalonan, ia mengaku cukup prihatin dengan apa yang menimpa rekannya ketika menjadi ang-gota Dewan Badung lalu. “Saya merasa prihatin dengan apa yang telah terjadi pada Pak Su-gita. Ada ketidakadilan dalam kebijakan yang dikeluarkan in-duk partainya. Dan kemungki-nan, isu tolak reklamasi Teluk Benoa membuatnya teranianya seperti ini,” ungkap Sutrisno, Minggu (10/4) kemarin.

Pria yang mencalonkan diri menjadi Wakil Bupati Badung pada Pilbup Badung lalu itu mengaku bingung melihat sikap partai penguasa terse-but. “Kalau seandainya isu yang saya peroleh itu benar, bagaimana dengan kader-kader PDI-P yang lain yang juga ikut melakukan aksi tolak reklamasi itu,” ujarnya.

Menurutnya, jika alasannya karena membelot karena men-dukung dirinya saat pilkada lalu, Sutrisno pun membantah keras. “Saya merasa saat itu saya tidak mendapat dukungan

dari Pak Sugita. Saya juga tidak pernah dibiayai oleh beliau dan saat pilkada lalu saya juga tidak pernah bertemu dengan Pak Sugita. Sekarang dengan fakta-fakta itu, kok dikatakan membelot,” ungkapnya.

Nada kekecewaan juga di-ungkapkan Ketua Ranting PDI Perjuangan Kelurahan Tu-ban, Kadek Adi Santika. “Saya merasa kecewa atas terbitnya surat pemecatan Bapak Made Sugita. Pemecatan ini menurut saya tidak berdasarkan klari-fikasi serta investigasi terhadap perangkat partai terbawah yakni anak ranting. Mengapa anak ranting tidak ditanya dulu dengan suara pasangan Giriasa yang anjlok,” tanyanya.

Dia berpendapat, anloknya suara bukan dikarenakan kader yang tidak bekerja. Hal ini dikarenakan PDI-P tidak konsisten dalam melakukan penolakan reklamasi Teluk Benoa. “Selain itu, Koalisi Merah Kuning juga membuat suara anjlok di Desa Adat Kelan,” ucapnya.

Santika juga mengungkap-kan, menjelang pencoblosan saksi-saksi PDI-P dari Kelan banyak yang diganti. “Saya tidak tahu mengapa mereka

diganti. Mungkin hal ini salah satu sebabya juga suara Giriasa anjlok,” tuturnya seraya me-nambahkan, jika dirinya di-

panggil oleh DPC maupun DPD PDI Perjuangan terkait hal ini, ia akan membeber sejumlah fakta di lapangan. (kmb27)

Senin Umanis, 11 April 2016 3BADUNG

BUPATI Badung I Nyoman Giri Prasta beserta ratusan warga yang terdiri dari krama subak, anggota TNI, serta siswa SMAN 1 Abiansemal, Minggu (10/4) kemarin melaksanakan penggropyokan hama tikus di areal persawahan Subak Sen-gempel, Pesedahan Yeh Sungi, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal. Akibat serangan hewan pengerat tersebut, hasil panen krama subak Sengempel kurang maksimal.

Seusai melaksanakan peng-gropyokan, Bupati Giri Prasta melaksanakan tatap muka den-gan krama di Balai Subak Sen-gempel didampingi sejumlah pejabat. Di antaranya Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan IGAK Sudarat-maja, Kepala Dinas Pendapatan dan Pesedahan Agung I Wayan Adi Arnawa, Camat Abiansemal I Putu Thomas Yuniarta, serta dihadiri Ketua Komisi II DPRD Badung I Nyoman Dirgayusa dan Danramil Abiansemal Kapten Inf. Ida Komang Wid-nyana. Pada kesempatan terse-but, Bupati kembali menya-takan komitmennya terhadap petani dengan menyiapkan sejumlah program kebijakan. “Pada intinya, saya selaku Bupati Badung menginginkan bagaimana krama petani di Badung benar-benar bangga menjadi petani. Caranya adalah bagaimana membuat petani itu sejahtera,” kata Bupati.

Seperti kasus gagal panen akibat serangan hama tikus yang menyerang Subak Sen-gempel, kata Bupati, akan ditanggulangi dengan ke-bijakan asurasi pertanian. “Kerugian petani akibat ga-gal panen akan ditanggung pemerintah dengan asuransi

pertanian. Saat ini sedang kita formulasikan,” imbuh-nya. Meski demikian, Bupati meminta petani harus jujur lantaran untuk mendapat klaim ganti rugi harus melalui berita acara yang diketahui pihak-pihak terkait. Selain program asuransi pertanian, Bupati juga memaparkan kebijakan subak mandiri. Pemerintah mengalokasikan anggaran kepada subak, sep-erti Subak Sengempel tahun anggaran 2016 ini menerima bantuan Rp 1,2 miliar. Dana ini diharapkan benar-benar dikelola dengan baik untuk kebutuhan krama subak. Di antaranya, bisa untuk perbai-kan sarana irigasi, pembangu-nan jalan usaha tani (JUT), lantai jemur, hingga gudang penyimpanan padi. Mengatasi sepak terjang tengkulak yang cenderung merugikan petani,

pemerintah juga berencana membeli hasil produksi petani. Bupati juga menyatakan bakal segera mengevaluasi Perda Pa-jak Bumi dan Bangunan (PBB). Untuk lahan pertanian produk-tif, pajaknya ditekan hingga nol persen alias bebas pajak.

Untuk kegiatan penggro-pyokan di Subak Sengempel, Bupati Giri Prasta memberikan bantuan motivasi Rp 10 juta, yang diterima Pekaseh Subak Sengempel I Wayan Setiawan. Pada kesempatan tersebut, Se-tiawan mengutarakan, Subak Sengempel memiliki luas lahan 97 hektar dengan jumlah petani 277 orang. Akibat serangan hama tikus, musim panen terakhir hasilnya kurang mak-simal. Pihaknya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati dan jajarannya yang telah memotivasi krama sub-aknya. (ad472)

Politisi Golkar ini menga-takan, sesuai arahan Bupati, pihaknya kini tengah mer-ancang pengelolaan APBD Badung. Selain diarahkan untuk penyediaan infrastruk-tur daerah dan penyediaan pelayanan dasar masyarakat, pemkab juga akan menga-rahkan untuk investasi yang nantinya akan dikelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Misalnya, dengan memban-gun akomodasi pariwisata berupa hotel. “Jadi, hotel yang dikelola oleh perusahaan daerah ini akan mampu men-datangkan penghasilan dan meningkatkan PAD Badung, sehingga sumber pendapatan Badung menjadi bertambah,”

ungkapnya.Tak cukup pengembangan

di sektor pariwisata saja, Pemkab Badung juga ingin memanfaatkan APBD dengan membangun SPBU. Menurut Wabup Suiasa, yang menjadi dasar pemikiran pihaknya membangun SPBU, kerena Pemkab Badung memiliki cukup banyak aset berupa kendaraan operasional, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. “Jadi, dampak-nya selain efektivitas dan efisiensi, sekaligus akan bisa berkontribusi meningkatkan pendapatan,” ujarnya.

Dengan upaya tersebut, berbagai sektor nantinya mampu mendorong agar efek-

tivitas dan efisiensi anggaran tetap terjaga. Sekaligus, da-pat mendongkrak pendapatan daerah yang bersumber di luar Pajak Hotel dan Restoran (PHR). “Prinsipnya, bagaima-na mengelola belanja APBD selain bermanfaat, juga akan menghasilkan dan akan dapat mendongkrak pendapatan daerah dan menyejahterakan masyarakat,” katanya.

Lebih jauh diterangkan-

nya, jika pemerintah yang mengelola hotel, selain me-nyasar wisata umum, para tamu dari daerah lain yang akan berkunjung ke Badung juga bisa diarahkan untuk memanfaatkan akomodasi yang dimiliki daerah. “Tamu pemerintah juga bisa diarah-kan untuk menginap di sini. Saya yakin, dengan manaje-men pengelolaan yang baik dan profesional, investasi di bidang akomodasi pari-wisata ini akan bisa jalan,” tegasnya.

Apa yang menjadi ran-cangannya itu, katanya, se-mua akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat, membuka lapangan kerja, memperkecil penganggu-ran dan meningkatkan PAD. Dengan meningkatnya PAD dan minimnya pengangguran maka masyarakat memi-liki daya saing yang kuat. “Intinya, mengelola APBD dengan spirit management entrepreneurship dapat kita terapkan di Badung,” sebut-nya. (kmb27)

PERHATIAN terhadap kesejahteraan aparatur pemer-intah harus dibarengi dengan peningkatan kualitas pelayan-an publik kepada masyarakat. Kebijakan yang sedang di-canangkan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa ini mendapat apresiasi positif dari kalangan DPRD Badung. Eksekutif diminta terus berino-vasi membuat program pem-bangunan yang pro-rakyat.

Ketua DPRD Badung I Putu Parwata didampingi Wakil Ketua I Nyoman Karyana dan I Made Sunarta, beberapa waktu lalu, menilai sejumlah paket kebijakan yang telah diambil pemerintah sangat strategis. Di satu sisi pemerin-tah memperhatikan kesejahter-aan aparaturnya, namun di sisi lain aparat pemerintah juga diwajibkan meningkat-kan etos kerja dan pelayanan kepada masyarakat. “Memang kebijakan ini yang kami sangat harapkan. Adanya korelasi antara kesejahteraan aparatur pemerintah dengan peningka-tan kualitas pelayanan, serta kebijakan yang dampaknya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat,” terangnya.

Pihaknya juga sepakat den-gan rencana Bupati menaik-kan kesejahteraan pegawai, dengan catatan ada pening-katan disiplin dan kinerja pegawai. Pihaknya juga sangat mengapresiasi dan mendukung sejumlah kebijakan strategis yang telah dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati yang belum genap tiga bulan memimpin Badung ini. Terlebih, sebelum pelaksanaan kebijakan terse-but, Bupati dan Wakil Bupati memaparkan langsung di hada-pan seluruh anggota Dewan. “Komunikasi yang dilakukan pemerintah adalah bentuk kebersamaan dalam memban-gun Kabupaten Badung untuk kesesjahteraan masyarakat,” imbuhnya.

Kebijakan yang akan diam-bil ini, menurutnya, sangat me-nyentuh sendi-sendi kehidupan masyarakat karena menyang-kut pada aspek-aspek pokok kebutuhan masyarakat. Misal-nya, dalam bidang kesehatan serta pelayanan publik.

Di bidang kesehatan, pro-gram ambulans siaga 24 jam yang akan ditempatkan di seluruh desa dan kelurahan serta program Katru Badung Sehat (KBS) merupakan pe-nyempurnaan dari kebijakan Jaminan Kesehatan Krama Badung (JKKB) Manguwaras. Kata Parwata, ini tentu akan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Terlebih, KBS akan menjadi suplemen bagi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), yang artinya pelayanan kesehatan yang tidak masuk tanggungan JKN akan ditang-

gung oleh KBS. Untuk tahun anggaran 2016 ini, Pemkab Badung menganggarkan dana untuk program JKKB Mangu-waras Rp 13.954.679.100 serta cost sharing JKKB Bali Man-dara Rp 30.010.171.464.

Dalam pelayanan publik, pendekatan pelayanan kepada masyarakat melalui pendel-egasian penyelesaian admin-istrasi kependudukan seperti KTP dan penyelesaian izin-izin skala kecil pada kecamatan, menurut Parwata, adalah ben-

tuk penyederhanaan birokrasi. Dirinya sangat sependapat den-gan Bupati, bahwa masyarakat harus diberikan pelayanan yang cepat. “Para camat yang diberikan tambahan kewenan-gan harus segera mengambil langkah-langkah strategis un-tuk dapat mengimplemen-tasi kebijakan Bupati tersebut,” harap Parwata seraya menya-takan, jajaran pimpinan beserta anggota DPRD Badung siap mengawal seluruh program ke-bijakan pemerintah. (ad473)

Tingkatkan Pundi-pundi PAD

Pemkab Bangun Hotel dan SPBU

Mangupura (Bali Post) -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung terus

berupaya meningkatkan pundi-pundi penghasilan guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kebupaten terkaya ini pun mulai merancang agar APBD mampu mendatangkan PAD yang lebih tinggi dengan membangun hotel maupun SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Minggu (10/4) kemarin.

Bali Post/parWabup Suiasa

Bupati Hadiri Penggropyokan Tikus di Subak Sengempel

Gagal Panen, Produk Petani Bakal Diasuransikan

PENGGROPYOKAN TIKUS - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Kadispenda dan Kadistanhutbun beserta warga usai melaksanakan penggropyokan hama tikus di areal persawahan Subak Sengempel, Pesedahan Yeh Sungi, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal, Minggu (10/4) kemarin.

Dewan Apresiasi Kebijakan Strategis BupatiKesejahteraan Aparatur Dibarengi

Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

SIDANG - Bupati Giri Prasta bersama Wabup Suiasa, Ketua DPRD Badung I Putu Parwata didampingi Wakil Ketua I Nyoman Karyana dan I Made Sunarta saat memimpin sidang, beberapa waktu lalu.

Diduga, Pemecatan Sugita Akibat Gencar Tolak Reklamasi

Page 4: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

Senin Umanis, 11 April 2016INFO SEREMONIAL4

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, CSR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

KANTOR Cabang BRI Denpasar Gajah Mada dan Cabang Renon me-nyelenggarakan penarikan undian ‘’Panen Hadiah Simpedes’’ periode II Tahun 2015, Jumat (8/4), di Krisna Gallery & Resto, Jalan Diponegoro Denpasar.

Kantor Cabang (Kanca) Denpasar Gajah Mada menyediakan grand prize I yaitu sebuah mobil Zusuki Ertiga type GL, grand prize II Su-zuki Splash type GL M/T, dan hadiah utama I tiga buah sepeda motor Su-zuki Hayate, 4 sepeda motor Honda Vario, 3 sepeda motor Honda Beat dan 3 sepeda motor Suzuki Adress. Juga ada beberapa hadiah lain yaitu TV LED Samsung 32 inci, mesin cuci Samsung 8kg, mesin cuci Samsung 7kg, TV type LED Samsung 24 inci dan DVD LG. Ditambah dengan hadiah dari Kanca BRI Renon yaitu 1 buah sepeda motor Honda Vario, 2 buah sepeda motor Honda Scoopy, 6 buah TV Samsung, 5 buah lemari es Samsung, 5 buah mesin cuci Samsung.

Setelah melakukan pengun-dian, akhirnya hadiah grand prize I jatuh pada I Gusti Ngurah Bagus Asti dari BRI unit Diponegoro dan grand prize II jatuh pada Sang Ayu Nyoman Djawi dari BRI unit Gatot Subroto.

I Putu Yoga Samudra, Ketua Panitia, mengatakan ada yang berbeda dengan sistem pengundian kali ini yaitu menggunakan sistem online. ‘’Jadi, kita mengundi di sini, hasilnya sudah langsung terlihat di pusat, kalau dulu kan enggak, kita undian dulu, setelah itu baru kita laporkan hasilnya,’’ jelasnya.

Lanjutnya, program Panen Had-iah Simpedes periode II berlangsung

dari tanggal 1 September hingga 28 Maret, sedangkan periode I dilakukan dari bulan Maret hingga September. Nasabah yang dapat mengikuti pro-gram tersebut adalah semua nasabah yang memiliki minimal saldo Rp 100.000 mengingat 1 nomor undian bernilai Rp 100.000.

I.B. Oka Purwitha, Pemimpin Ca-bang BRI Cabang Denpasar Gajah Mada, mengatakan hadiah undian Simpedes selalu meningkat setiap periodenya seiring dengan pening-katan saldo tabungan Simpedes di BRI unit maupun di kantor cabang. ‘’Kami berharap agar informasi ini dapat disampaikan kepada sanak famili terdekat, teman/kenalan dan siapa saja untuk bergabung dengan kami, BRI, dan percayalah kami akan memberikan apresiasi yang memadai baik dalam bunga yang selalu bersaing maupun hadiah yang

semakin lama makin bertambah besar nilainya,’’ tandasnya.

BRI juga memiliki jaringan ter-luas untuk memperlancar dan mempermudah dalam meningkat-kan tabungan Simpedes. BRI kanca Denpasar Gajah Mada mempunyai unit kerja yang tersebar di Kota Denpasar sebanyak 18 BRI unit, 10 teras dan 1 teras keliling yang selu-ruhnya sudah online. Simpedes juga dikemas lebih menarik lagi yaitu dapat diambil dengan menggunakan kartu ATM dan fasilitas mobile BRI yang dapat juga diakses mengguna-kan internet maupun handphone 24 jam sehari. Penarikan undian kali ini sebagaimana biasa meng-gunakan komputer dan dilakukan di hadapan notaris, pejabat dari Dinas Sosial Provinsi Bali, Kepolisian, dan 100 nasabah Simpedes yang hadir. (ad476)

MELALUI Surat Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor 5.70/PJLHK/PJLA/KS-DAE-3/2/2015 Tanggal 2 Maret 2016 yang diterima Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III yang membidangi urusan agama dan kesra, Menteri LH dan Kehutanan RI menyampaikan jawa-ban atas aspirasi dari umat Hindu di Banyuwangi yang sempat dirapat-kan oleh DPD-RI di Kantor Bupati Banyuwangi, Jawa Timur pada akhir tahun lalu, yang intinya keberatan umat Hindu akan adanya tarif masuk saat bersembahyang di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo. Penegasan ini disampaikan melalui surat yang menjelaskan yakni “Bahwa penge-naan tarif Rp 0 (nol rupiah) untuk melakukan upacara keagamaan di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo mengacu pada PP Nomor 12 Tahun 2014 dan Peraturan Menteri Kehu-tanan RI No. P.38/Menhut-II/2014 tentang Tata Cara dan Persyaratan

Kegiatan tertentu Pengenaan tarif Rp 0 di Kawasan Suaka Alam, Kawasan Pelestarian Alam, Taman Burung, dan Hutan Alam.”

Terhadap hal ini, Senator DPD-RI menyatakan bahwa ini adalah kado untuk umat Hindu di Banyuwangi yang merupakan mayoritas kedua di Bumi Blambangan. “Saya senang, Menteri LH dan Kehutanan mere-spons aspirasi DPD-RI. Ini berarti pe-merintahan Tri Sakti Marhaenisme Presiden Joko Widodo sudah pro terhadap minoritas. Kita gembira dan ke depan seharusnya tidak boleh ada lagi pelarangan dan juga memper-sulit umat Hindu, baik yang berasal dari Jawa maupun luar Jawa untuk bersembahyang di Pura Alas Purwo. Saya minta PHDI Banyuwangi di setiap jenjang untuk menyampaikan hal ini pada umat. Termasuk The Hindu Center Of Blambangan akan kesukseskan mengawal hal ini,” un-gkap Gusti Wedakarna.

Ia pun menilai bahwa penegasan Menteri LH dan Kehutanan RI itu tidak hanya berlaku di Banyuwangi,

tetapi di seluruh kawasan suaka alam, pelestarian alam, taman bu-rung dan hutan alam. “Saya minta se-mua umat Hindu di Nusantara mulai bergerak. Tidak boleh ada pelarangan beribadah di tanah wilayah NKRI. Saya minta awasi candi–candi Hindu Buddha di Sumatera dan Jawa, awasi pura kita di tengah hutan Ka-limantan dan Sulawesi, kita monitor kebebasan beribadah di pura kita di NTB, NTT, Papua dan Maluku khususnya yang di tengah hutan. Tidak boleh ada pelarangan sama sekali. Jika itu terjadi, daerah akan berhadapan dengan DPD-RI sebagai penjaga konstitusi,” ungkap Gusti Wedakarna.

Ia pun meminta pada pemimpin Indonesia untuk belajar pada Bali. “Contoh kami di Bali, tidak pernah melarang orang beribadah sejak za-man kerajaan hingga saat ini. Saya minta pemimpin bangsa belajar dari sifat baik manusia Bali. Sudahi memuji Bali sebagai tempat toler-ansi, tetapi bantu memperjuangkan toleransi dua arah khususnya pada nyama dauh tukad dan dauh selat (non-Hindu) di Bali yang tidak se-muanya pro-Pancasila. Desa adat harus selektif memilih pendatang, semua demi kemajemukan bangsa ini. Membuat bangsa majemuk bu-kan berarti Bali ini harus dibuka den-gan perbedaan dan dipenuhi dauh tukad, tetapi biarkan Bali bertahan dengan desa adat Hindu, biarkan Aceh bangga dengan syariatnya, dan biarkan Papua, Sulut, Maluku dan NTT dengan ajaran Kasih Kristen-nya. Ini yang salah kaprah, bhin-neka itu bukan berarti komposisi mayoritas harus seimbang dengan minoritas, jika Bali mayoritas Hindu ya biarkanlah, toh Bali juga wilayah NKRI. Bali harus berdaulat Tri Sakti dan Bali harus bantu wilayah lain di Indonesia,” ungkap Gusti Wedakarna yang juga pemilik dari The Sukarno Center ini. (ad474)

RATUSAN mahasiswa Aka-demi Kebidanan (Akbid) Kartini Bali akhirnya menyelesaikan Prak-tik Kerja Lapangan (PKL) di Desa Pesinggahan, Dawan, Klungkung dengan dilaksanakannya pertemuan tingkat akhir yang diikuti dengan penutupan PKL, Jumat (8/4) di Desa Pesinggahan. Pada kegiatan tersebut, Akbid Kartini Bali juga menyerahkan kenang-kenangan kepada pihak Desa Pesinggahan beserta jajarannya. PKL yang dilaksanakan akademi kebidanan terakreditasi B ini ber-tujuan untuk menggerakkan peran serta masyarakat dan membuat desa mandiri di dalam kesehatan.

Direktur Akbid Kartini Bali Ni Made Darmiyanti di sela-sela acara mengungkapkan, ada sebanyak 145 mahasiswa yang melaksanakan PKL di Desa Pesinggahan mulai tanggal 28 Maret hingga 8 April ini. Selama kegiatan PKL tersebut, mahasiswa melaksanakan survei mawas diri un-tuk pengumpulan data tentang kon-disi kesehatan di Desa Pesinggahan. Pada tanggal 1 April dilaksanakan musyawarah masyarakat desa untuk menyajikan hasil tabulasi prioritas

masalah. Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan rencana tingkat lanjut.

Selanjutnya pada tanggal 2 hingga 7 April merupakan pelaksanaan ren-cana kegiatan. Ratusan peserta yang mengikuti kegiatan PKL ini berasal dari mahasiswa semester VI. Dar-mayanti mengungkapkan, kegiatan PKL ini dilaksanakan tiap tahunnya sebelum ujian akhir dilangsungkan. “Tujuan akhir dari PKL ini untuk membuat desa mandiri dalam bidang kesehatan. Jadi masyarakat bisa mengenal masalah kesehatan sendiri dan bisa memecahkannya,” tuturnya di sela-sela kegiatan.

Akbid Kartini Bali sebelum-nya telah melaksanakan kerja sama dengan Kecamatan Dawan yang akan direalisasikan dengan melaksanakan kegiatan PKL di seluruh desa yang ada di kecamatan tersebut. Dari beberapa desa yang telah dilaksanakan PKL, diketa-hui permasalahan kesehatan yang terjadi di masyarakat kebanyakan disebabkan oleh perilaku. Untuk itu, diperlukan waktu cukup lama begitu juga kesadaran masyarakat

dalam membangun kembali peri-laku hidup sehat. “Kami berencana untuk mengevaluasi hasil kegiatan PKL setelah seluruh desa di Keca-matan Dawan dilaksanakan PKL,” imbuhnya.

Sementara Perbekel Desa Pesing-gahan Nyoman Suastika menyam-but baik kehadiran mahasiswa yang melaksanakan PKL di Desa Pesing-gahan. Menurutnya, berkat adanya PKL ini beberapa permasalahan kesehatan di desa dapat didata den-gan melakukan kroscek langsung. Selain itu, kegiatan penyuluhan dan sosialisasi tentang perilaku hidup sehat yang dilaksanakan Akbid Kartini Bali ini, masyarakat menjadi termotivasi untuk mengikuti peri-laku hidup sehat. “Masyarakat kami sangat antusias dengan pelaksanaan PKL ini,” ucapnya.

Ketua Panitia PKL Luh Putu Sukarini menambahkan, beberapa kegiatan telah dilaksanakan pada PKL ini di antaranya penyuluhan bahaya narkoba, Keluarga Ber-encana, HIV/AIDS, pengolahan sampah, pemberantasan sarang nyamuk serta cara pembuangan kotoran hewan dan manusia. Selain itu dilaksanakan kegiatan kerja bakti di setiap dusun dan juga pura yang ada di Desa Pesinggahan. “Di-laksanakan juga perlombaan cuci tangan dan sikat gigi di SD 1, 2 dan 3 Pesinggahan,” jelasnya.

Pada pelaksanaan pertemuan tingkat akhir dan penutupan PKL, Ketua Yayasan Kartini Bali Ni Wayan Karthi Suthardjana meny-erahkan kenang-kenangan kepada pihak Desa Pesinggahan beserta jajarannya. Dilaksanakan juga peny-erahan kembali 145 mahasiswa dari Perbekel Pesinggahan kepada Direk-tur Akbid Kartini Bali. (ad1008)

PRESTASI anak-anak SMAN 3 Denpasar (Trisma) terus melejit. Belum lama ini, anak-anak Trisma meraih juara umum I di ajang HUT Persma Akademika Unud. Hingga tahun ini, tim Trisma sudah tiga kali berturut-turut merebut juara umum I sehingga berhak memboyong piala tetap Rektor Unud.

Di ajang itu anak-anak Trisma mengirim dua tim masing-masing berkekuatan sepuluh orang. Tim Kording P3rda sukses meraih juara I, sedangkan tim kording Trisma lain Tak3r meraih ranking IV. Tim P3rda diperkuat oleh I Made Yana Priyatna, Ni Kadek Laksmi Vira Shanti, Putu Agus Hari Utama, Jesica Jasmin, Fina Pradnyani, Khaila Kirtaniya, Galuh Sriwedari, Nanda Baskara, Pradana Kusuma dan Adnya Kusuma. Tim yang dibina Wayan Ananta Wijaya juga meraih predikat terbaik dalam kategori laporan utama, tajuk, artistik dan wawancara transparan.

Di bidang akademik, prestasi anak-anak Trisma mengukir prestasi nasional. Tim LKTI Trisma meraih juara II di Universitas Negeri Yog-yakarta. Trio Trisma itu diperkuat Putu Priyana Pradipta, I Gede Asta Dharma Santika dan I Kadek Pur-nadwipa Irsadinata. Mereka sukses menyisihkan 180 proposal dan masuk seleksi 10 besar.

Saat itu Priyana dkk. mema-parkan judul penelitian ‘’Aktivitas Diuretic Ekstrak Cycola sebagai Terapi Alamiah Penderita Hiper-

tensi’’. Bahan dasarnya obat ini dari rumput teki dan bunga kecombrang (bongkot). Atas kesuksesan itu, mereka bertekad akan dijadikan kapsul sehingga mudah dikonsumsi masyarakat.

Tim yang dibina Made Rai Rah-ayu, S.Pd. dan Ni Wayan Atiridana ini juga mengantarkan tim Trisma B yang diperkuat oleh Ni Kadek Ayu Indahyani, Ni Komang Trisna Darma Putri dan Ayuning Tyastuti Mailiyani sukses ke semifinal yang mengangkat soal salep antiluka gores. Semen-tara Priyana bersama Gede Asta Dharma Santika bersama Ngakan Putu Proudy Laksmana juga meraih juara II LKTI di Poltekes. Priyana juga tercatat sebagai juara III lomba essay di UI, sementara rekannya I Made Arie Dharma Putra Nugraha meraih juara I.

Wakil Sekretaris I OSIS Trisma Ni Putu Ayu Wahyu Wijayanti mengungkapan sejak September 2015 hingga Maret 2016 anak-anak Trisma mencatat 108 prestasi. Dari jumlah itu, 49 juara di bidang aka-demis dan 59 bidang nonakademis. Kini, tim Trisma sedang berjuang di tingkat internasional bidang karya tulis. Di tingkat nasional anak-anak Trisma mendominasi juara karya tulis. Sedangkan di nonakademis didominasi prestasi karate, kano, balap sepeda dan bulu tangkis serta atletik. Di bi-dang seni didominasi di dharma wacana, makekawin dan pop solo. Di samping itu, siswa Trisma juga meraih Teruna II Denpasar atas nama Gusti Ngurah Prana Jagan-natha dan duta anak oleh Ni Putu Maetha Maharani. (ad1004)

STIKOM Bali dan Bunkyo Uni-versity Tokyo, Jepang sepakat beker-ja sama mengembangkan pendidikan kelas internasional untuk program dua gelar (dual degree), yakni gelar Sarjana Komputer (S.Kom) dari Stikom Bali dan Bachelor of Informa-tion Technology (BIT) dari Bunkyo University Tokyo. Kesepakatan kerja sama itu ditandatangi Dr. Da-dang Hermawan (Ketua Stikom Bali) dengan Prof. Masaya Nojima (Rektor Bunkyo University Tokyo), di Tokyo, Kamis (24/3) lalu.

Dadang Hermawan menerangkan program dua gelar ini ditujukkan kepada mahasiswa Stikom Bali. “Mekanismenya, mahasiswa kuliah 3,5 tahun di Stikom Bali lalu dilan-jutkan dengan kuliah selama enam bulan di Bunkyo University Tokyo hingga memperoleh gelar BIT,” kata Dadang Hermawan.

Selain itu, kerja sama dengan Bunkyo University Tokyo dalam hal pertukaran mahasiswa selama sebulan, baik mahasiswa Stikom Bali ke Bunkyo University maupun mahasiswa Bunkyo University ke Stikom Bali. “Bunkyo University akan memfasilitasi mahasiswa kita untuk berkunjung ke kampusnya, tinggal selama sebulan di sana. Begitu juga kita akan memfasilitasi

mahasiswa Bunkyo University yang berkunjung ke Stikom Bali melalui Bali Cross Culture Program,” terang Dadang.Kerja sama lainnya adalah kedua perguruan tinggi ini akan mengadakan penelitian dan seminar bersama tentang penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) da-lam bidang pertanian dan lingkungan menuju smart and green city, baik yang diadakan di Bali maupun di

Tokyo. “Selama ini dirasakan masih kurang peranan TIK terhadap hasil-hasil penelitian di bidang pertanian maupun lingkungan, khususnya per-anan TIK dalam menyebarluaskan produk-produk pertanian. Untuk itu Stikom Bali ingin banyak belajar tentang pemanfaatan TIK di bidang pertanian dan lingkungan menuju smart and green city,” ujar Dadang Hermawan.(ad1007)

LEMBAGA Sertifikasi Profesi (LSP) 3 Pariwisata Bali, Kamis (18/3) lalu mengadakan acara peny-erahan sertifikat kompetensi bidang hotel dan restoran kepada beberapa perwakilan staf/pegawai hotel yang berlangsung di Hotel Sanur Paradise, Denpasar. Acara penyerahan serti-fikat kompetensi tersebut dilakukan oleh Asdep Pengembangan SDM Kementerian Pariwisata RI Wisnu Tarunajaya bersama Ketua BNSP yang diwakili Tatang Azrisal dan didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali IGA Sudarsana dan Direktur LSP Pariwisata Bali Agung Widnyana.

Acara tersebut juga dihadiri HRD Manager Hotel, perwakilan PHRI Bali, Ketua Asosiasi IFBEC (Indo-nesian Food & Beverage Executive Association), Ketua Asosiasi ICA (Indonesian Chef Association), Ketua Asosiasi IHKA (Indonesian House-keeper Association), Asosiasi ISA (Indonesian Sommelier Association), Serikat Pekerja Pariwisata Badung, Pembina Yayasan Cahaya Tunas In-donesia Bali, Direktur Mediterranean Bali, Dewan Pengarah, para asesor, dan tim LSP 3 Pariwisata Bali serta undangan lainnya.

Asdep Pengembangan SDM Ke-menterian Pariwisata RI Dr. Wisnu Bawa Tarunajaya dalam sambutan-nya menyatakan, melalui kegiatan sertifikasi yang diprogramkan oleh Kementerian Pariwisata dan BNSP tersebut diharapkan dapat memberi-kan pengakuan atas kompetensi yang dimiliki karyawan bersangkutan dan menjadikan karyawan tersebut lebih confident serta memahami kompetensi yang dibutuhkan pada bidangnya masing-masing sehingga berdampak kepada kepuasan cus-tomer.

Sementara itu, Kepala Dinas Ten-aga Kerja dan Transmigrasi I Gusti Agung Sudarsana menyampaikan bahwa sektor pariwisata merupakan sektor prioritas dalam menghadapi MEA, di mana dari 8 MRA (Mutual Recognition Arrangement) hanya MRA di bidang pariwisata yang berjalan dan telah siap, sementara 7 MRA lainnya belum siap. Lebih lanjut disampaikan bahwa asesor merupakan ujung tombak dalam proses sertifikasi guna memperoleh hasil yang bermutu.

Direktur LSP 3 Pariwisata Bali Agung Widnyana dalam laporan-nya menyatakan bahwa sejak bulan April 2015 higga November 2015 pihaknya telah ditugaskan oleh Kementerian Pariwisata dan BNSP untuk mensertifikasi 6.421 orang tenaga kerja hotel dan restoran, baik di Bali maupun luar Bali seperti Batam, Kalimantan Timur, siswa SMK di Labuhan Bajo, NTT serta mahasiswa/alumni Mediterranean

Bali. Skema yang dipakai adalah skema okupasi untuk industri, skema kluster untuk SMK dan skema kualifikasi untuk mahasiswa/alumni Mediterranean Bali. “Dari jumlah 6.421 orang tersebut, 56 orang di antaranya kami nyatakan belum kompeten dan 1.635 orang direkomendasikan untuk mengi-kuti penilaian lanjut, namun untuk selanjutnya kami sarankan kepada pihak hotel masing-masing untuk memberikan pelatihan (retraining) dari unit-unit yang dinyatakan memerlukan penilaian lanjutan,” imbuhnya. Untuk tahun 2016 ini, bagi industri pariwisata khususnya bidang hotel dan restoran yang ingin mendaftarkan tenaga kerjanya dis-ertifikasi melalui fasilitasi program pemerintah agar menghubungi Kantor LSP Pariwisata Bali untuk mendapatkan formulir pendataan calon asesi, yang kemudian akan dia-jukan ke Badan Nasional Sertifikasi Profesi.(ad1009)

SIMBOLIS - Pemimpin BRI Kanca Denpasar Gajah Mada me-nyerahkan secara simbolis kunci mobil kepada perwakilan pemenang grand prize I dan II dari BRI unit Diponegoro dan BRI unit Gatot Subroto yang diwakili oleh masing-masing kepala unit BRI.

Panen Hadiah Simpedes BRI Gajah Mada dan RenonBerhadiah Suzuki Ertiga dan Splash

Wedakarna Bawa Kasus Pungutan Tiket di Pura Alas Purwo ke Pusat

Rekomendasi DPD-RI Berhasil, Menteri Kehutanan Pastikan Tidak Ada Pungutan di Pura Alas Purwo

SATYAGRAHA – Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III bersama Siti Nurbaya (Menteri LH dan Kehutanan RI) di Jakarta.

Penutupan PKL Akbid Kartini Bali

Bantu Desa Pesinggahan Atasi Masalah Kesehatan

BERSAMA - Foto bersama pada penutupan PKL Akbid Kartini Bali.

Trisma Boyong Piala Tetap Rektor UnudTujuh Bulan Raih 108 Piala

PIALA - Anak-anak Trisma berfoto bersama dengan wakasek dan guru pembina usai memboyong piala tetap Rektor Unud.

Kembangkan ’’Smart and Green City’’ Berbasis ICT

Stikom Bali Jalin Kerja Sama dengan Bunkyo University Tokyo

BEKERJA SAMA - Stikom Bali dan Bunkyo University Tokyo, Jepang sepakat bekerja sama mengembangkan pendidikan kelas internasional untuk program dua gelar (dual degree).

LSP 3 Pariwisata Bali Serahkan Sertifikat Kompetensi Bidang Hotel dan Restoran

SERTIFIKAT - LSP 3 Pariwisata Bali saat menyerahkan serti-fikat kompetensi bidang hotel dan restoran.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

Page 5: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

INFO SEREMONIALSenin Umanis, 11 April 2016 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, CSR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

CERITA

SUKSES

STRATEGI

PROFILE

SEJARAH

DICATAT

DISINI

PAIKETAN Perantauan Desa Pakraman Dukuh Penaban yang sering disebut Semeton Karangasem Dukuh Penaban (Sekar Dupa), Karangasem, Min-ggu (10/4) kemarin, mengadakan Dharma Santi Tahun Baru Çaka 1938. Dharma santi dipusatkan di Wantilan Pura Sakenan, dihadiri Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra.

Dharma santi juga dihadiri Kadis Koperasi dan UMKM Kota Denpasar Erwin Surya Darma, Kepala Kesbangpol Denpasar Komang Sugiarta, Forum Sekar

Kota Denpasar, Jero Bendesa dan Kertha Desa Dukuh Penaban. Di samping itu juga dihadiri 250 ang-gota paiketan dan pemangku dari Dukuh Penaban. Dharma santi juga dirangkaikan dengan pengu-kuhan pengurus Koperasi Sekar Dupa Sedana masa bakti 2016-219 oleh Ketua Sekar Dupa Dr. Drs. I Gede Wenten Aryasuda.

Sementara itu, dharma wacana diisi oleh Jero Dalang Pande Ketut Kaca. Dia menekankan penting-nya keseimbangan menjalankan tatwa, susila dan upakara. Bahkan perilaku sehari-hari kita seharus-

nya implementasi mencerminkan ajaran agama Hindu. Kenyataan-nya, banyak tokoh politik saat ini ditangkap oleh KPK lantaran tak menjalakan amanah agama.

Klian Paiketan Perantauan Desa Pakraman Dukuh Penaban, Karangasem (Sekar Dupa) Dr. I Gede Wenten Aryasuda, M.Pd. didampingi Ketua Panitia I Made Tinggal, B.A. mengungkapkan, saat ini paiketan perantauan Du-kuh Penaban di Kota Denpasar mencapai 190 KK. Paiketan ini baru dibentuk 31 Mei tahun lalu dan sebelas bulan kemudian di-lengkapi dengan Koperasi Sekar Dupa Sedana. Para anggotanya banyak menjadi pedagang, PNS, guru dan penggiat ekonomi infor-mal lainnya.

Dharma santi ini, menurut Gede Wenten Aryasuda yang juga Ketua PD PGRI Bali ini, mencak-up tiga kegiatan yakni tirtayarta, dharma wacana dan pengukuhan pengurus koperasi. Semua agenda ini untuk meningkatkan rasa kebersamaan paiketan, bersama melahirkan kedamaian dan akh-irnya mendatangkan kesejahter-aan lewat Koperasi Sekar Dupa Sedana.

Dia mengharapkan anggotanya untuk ikut menyukseskan pro-gram Kota Denpasar khususnya

dalam menjaga kebersihan, disip-lin dan kreatif. Pendeknya, jadilah warga Denpasar dan jadikanlah Denpasar sebagai rumahmu.

Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra men-dorong Sekar Dupa mendirikan koperasi dan izin usaha kecil dengan proses cepat tak lebih tiga hari. Bagi Wali Kota, berkop-erasi adalah yadnya dan sangat membantu umat karena koperasi banyak membantu umat melak-sanakan upakara dan mengatasi masalah keuangan.

Dia mengakui warga peran-tauan Sekar Dupa sudah banyak berperan dalam pembengunan di Denpasar. Mereka adalah SDM tangguh yang memiliki etos kerja yang tinggi mampu mengisi segala sektor ekonomi, khususnya sektor informal di Denpasar. Makanya Wali Kota setuju mereka harus diperkuat lagi dengan bantuan koperasi. Dengan demikian yang bergerak di kaki lima bisa men-ingkat menjadi kaki sepuluh dan seterusnya.

Memasuki Tahun Baru Çaka 1938, Wali Kota mengajak umat Hindu semakin kuat, maju dan berdaya saing tinggi. Saat itu Wali Kota juga menyerahkan bantuan untuk Koperasi Sekar Dupa Se-dana. (ad1005)

PASIEN demam berdarah (DB) tercatat meningkat sejak bulan Januari hingga Maret 2016 di Rumah Sakit (RS) BaliMéd Denpasar. Data RS memperlihatkan di bulan Januari ada 28 pasien, Feb-ruari menjadi 63 pasien dan Maret meningkat menjadi 100 pasien. Terkait hal ini, RS BaliMéd kian gencar melaku-kan upaya Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) untuk mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap DB.

“Kalau fungsi pencegah-an, kita buat imbauan mela-lui spanduk yang maksud-nya adalah mengingatkan masyarakat, pengunjung RS BaliMéd untuk waspada terh-adap DB,” ujar Wakil Direktur Medik Keperawatan dan SDM RS BaliMéd dr. A.A. Ngurah Budiarta, MARS. di Denpasar, Minggu (10/4) kemarin.

B u d i a r t a b e r h a r a p masyarakat turut mencegah DB melalui gerakan 3M yakni menguras bak mandi, menu-tupnya, dan menimbun kaleng atau wadah berisi air di dalam tanah. Selain itu juga perlu me-waspadai gejala-gejala DB seperti demam tinggi, nyeri seluruh tubuh, pusing, mual, serta gejala-gejala pendarahan seperti mimisan atau timbul bercak. RS BaliMéd sendiri berusaha melayani pasien yang dating, baik pasien rawat jalan maupun rawat inap. Termasuk juga mempersiapkan obat-obatan terkait dengan DB. “Rumah Sakit BaliMéd yang sejak Januari 2015 sudah bekerja sama dengan BPJS, dan saat ini sudah berkembang den-gan menerima sistem asuransi COB antara BPJS dan Mandiri Inhealth sehingga lebih memberi kemudahan kepada pasien,” imbuhnya.

Spesialis anak di RS BaliMéd Dr. I Nyoman Budi Hartawan, M.Sc,, Sp.A(K). mengatakan, DB tidak saja rentan menyerang orang dewasa tetapi juga anak-anak. Risiko untuk menjadi dengue shock syndrome uta-manya lebih tinggi pada anak-anak berbadan gemuk. Umumnya, DB diawali dengan demam tinggi tanpa gejala lain seperti batuk, pilek, atau sakit tenggorokan. Para orang-tua diingatkan untuk memahami

tanda-tanda bahaya warning sign dengue ketika demam anak turun. Warning sign dengue di antaranya penurunan kesadaran, kejang, mimisan, mual muntah, nyeri pe-rut, sesak napas, tangan dan kaki dingin. “Paling gampang diamati tangan dan kaki dingin, itu tanda bahaya dan harus segera dibawa ke rumah sakit,” jelasnya.

Budi menambahkan, DB dis-ebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti pada manusia. Virus dengue tidak ditularkan melalui udara seperti halnya penyakit influenza. Orang yang digigit nya-muk memang tidak akan langsung demam karena masa inkubasi virus berlangsung antara 1 sampai 2 minggu.

“Setelah digigit, 1-2 minggu baru sakit. Biasanya demam minimal dua hari. Gejala berat muncul justru setelah demam turun. Di saat inilah kita waspadai apakah akan menga-rah ke demam dengue bentuk ringan atau belok ke sisi yang parah men-jadi DBD shock,” ujarnya.Menurut Budi, risiko terburuk sebagian besar terjadi akibat terlambat membawa ke rumah sakit atau terlambat men-diagnosis. (ad1006)

KAMPUS SMK Pariwisata BIWI Ta-banan dan LPK BIWI Miami Talent berala-mat di BIWI Marine Building Center Jalan By-pass Dr. Ir. Soekarno No. 131 Tabanan, kata Ida Bagus Putu Astina, S.H., MBA., CLA. yang juga founder Astina Foundation dan Ketua Kadin Tabanan, sedari awal kam-pus pariwisata dan kelautan ini didirikan dengan konsep Green Campus dan Tri Hita Karana. Astina yang akrab dipanggil Gus BIWI ini mengatakan, dengan luas lahan satu hektar menjadikan kampus BIWI ini memiliki fasilitas yang sangat lengkap dibandingkan dengan kampus swasta lain-nya. Fasilitas lengkap standar bintang 5 di antaranya Laboratorium Front Office, Lab Spa Therapist, Lab Salon & Beauty Parlor, Lab Hot and Cool Kitchen, Kitchen Stadium, Lab Restaurant 300 persons, Lab Laundry, Olympic Swimming Pool.

‘’Tahun 2015, Kampus BIWI mendapat-kan penghargaan sebagai kampus Board-ing Class Educational,’’ kata Gus Astina, yang pernah mendapatkan penghargaan The Best Young Economic Challenge Asia Award 2002.

Untuk kampus SMK Pariwisata BIWI Tabanan yg berdiri tahun 2000 dan diban-gun di atas lahan milik sendiri seluas satu hektar, dihibahkan oleh Komisaris PT BIWI Group Jro Lina Astina kepada ketua yayasan untuk ikut membantu program Bupati Tabanan dalam mempercepat pem-bangunan dan meningkatkan program wajib belajar. “Ibarat bayi kecil, perjalanannya belum bisa sempurna sekali,” kata Ketua Yayasan Gus Astina yang profesinya juga sebagai advokat dan juga Ketua DPD Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) Provinsi Bali.

Walaupun tidak pernah mengenyam pen-didikan keguruan dan akademi kelautan, Gus Astina yang multitalenta dan cukup lama bekerja di kapal pesiar dan sudah pernah tiga kali keliling dunia dan dengan bantuan dari teman-teman akhirnya dalam waktu yang singkat SMK Pariwisata BIWI Tabanan sudah bisa sejajar dengan lembaga lain di Bali. Dan ini terbukti dari penilaian akreditasi ke Dinas Pendidikan Provinsi Bali langsung mendapatkan nilai A dan pujian pun dari tim asesor dan penilai kam-pus SMK Pariwisata BIWI Tabanan belum ada yang menyaingi, baik negeri maupun swasta, dari segi manajemen, fasilitas dan lingkungan.

Sejak awal kampus SMK Pariwisata BIWI Tabanan didirikan tidak hanya un-

tuk persiapan pasar bebas ASEAN, akan tetapi pasar bebas Dunia, karena saat ini trennya untuk ke depan bisnis dan peluang perusahaan kapal pesiar akan ke Asia dan merebut pasar Cina. Baru-baru ini sebagai Founder Astina Foundation, Gus Astina memenuhi undangan dan juga melakukan trip business dengan agency di Filipina dan bertemu dengan Owner Crew Asia Inc. yang berpusat di Cebu, Filipina yaitu Mr. Allan Mill-Irving. Pada kesempatan itu, menyepakati dua kerja sama. Pertama, dipilihnya kampus SMK Pariwisata BIWI Tabanan dan LPK BIWI Miami Talent se-bagai tempat pelatihan butler di Indonesia sebelum diberangkatkan di kapal Mega Yacth yang tersebar di seluruh dunia. Kedua, oleh karena Crew Asia Inc. ini yang merupakan agen resmi di bawah hukum Filipina dan terdaftar di POEA (Philipina Overseas Employment Administration), maka crew yang akan diberangkatkan dari Bali, Indonesia, nantinya Gus Astina sudah siapkan wadah agen resmi PJTKI PT Quantum Jobs yang sudah teregristasi di Kedutaan Besar Amerika. Dalam MOA yang ditandatangani sangat menguntung-kan kedua belah pihak di mana kuota crew yang dikirim ke 250 kapal Mega Yacth porsinya sama dan tidak ada perbedaan gaji crew yang direkrut dari Bali Indonesia maupun crew dari Filipina. Posisi Butler yang rutin dibutuhkan sebagai berikut dan gajinya mengikuti di mana posisi Mega Yatch ditempatkan. Berikut kutipan gaji yang sudah disepakati dalam MOA dengan Mr. Allan Mill-Irving: Chief Cook U S $ 3.000 – 3.500, Asst Cook US$ 1.500 – 2.000, galley utility US$ 1.000 – 1.100, laundry man US$ 1.500 – 1.800, chief steward US$ 3.000 – 3.500, waiter/es US$ 1.500 – 2.000, house keeping US$ 1.500 – 2.000, spa therapy US$ 1.350 – 1.750.

Gaji di sini lebih memuaskan diband-ingkan dengan gaji di kapal pesiar umum-nya, maka dari itu seleksinya pun sangat ketat dan tentu saja kriteria penerimaan saat interview sangatlah selektif. Saat ini sudah dibuka lowongan semua po-sisi untuk di kapal Mega Yacth dan kami membuka kesempatan seluas-luasnya bagi tamatan perhotelan untuk segera bergabung dengan kami. Untuk info lebih jelas bisa menghubungi contact persons kami: Mirah (082236829146), Suparman (08123999247), Topan (082247317222) di jam kerja. (ad471)

Kampus SMK Pariwisata BIWI Tabanan dan LPK BIWI Miami Talent

Dipilih sebagai Training Center Kapal Mega Yatch Indonesia Asia

MOA - Ida Bagus Putu Astina, S.H., MBA., CLA. mewakili Astina Foundation dan Mr. Allan Mill-Irving saat penandatanganan MOA di Cebu, Manila, Filipina.

Wali Kota Hadiri Dharma Santi Paiketan Dukuh PenabanBantu Koperasi Sekar Dupa Sedana

PENGURUS - Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawi-jaya Mantra didampingi Erwin Surya Darma dan Ketua Sekar Dupa Gede Weten Aryasuda berfoto bersama dengan pengurus Koperasi Sekar Dupa Sedana.

RS BaliMéd Antisipasi Demam Berdarah

Waspada Saat Demam Turun

WASPADA - Spanduk imbauan waspada demam berdarah di RS BaliMéd.

Page 6: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

KELESUAN ekonomi nyar is melanda semua sektor saat ini. Maskapai penerbangan, perbankan, dunia otomotif termasuk jasa dan konstruksi mengalami pelambatan. Dampak dari hal ini mengarah pada potensi terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK). Merosotnya daya tahan ekonomi ini secara na-sional ditandai oleh terkoreksinya berbagai indikator. Salah satunya adalah melambatnya pertumbu-han ekonomi nasional. Ekonomi Indonesia tahun 2015 tumbuh 4,79 persen, melambat dibanding tahun 2014 sebesar 5,02 persen. Pertum-buhan pelambatan ekonomi juga diprediksi tetap terjadi 2016. Ka-burnya sejumlah investasi besar dari Tanah Air diprediksi akan mendorong meningkatnya pengangguran.

Menyikapi potensi terpuruknya perekonomian regional ini pengusaha Bali harus bangkit. Pelaku usaha Bali harus kreatif dan inovatif melakukan terobosan. Kemandirian ekonomi Bali hanya bisa dipertahakan jika pengu-saha Bali bersatu dan tetap berpijak pada kearifan lokal. Untuk menuju kemandirian ekonomi Bali, pengu-saha lokal hendaknya melakukan kolaborasi. Pembentukan konsorsium sebagai penguatan strategi bisnis

merupakan terobosan yang strategis untuk dilakukan. Dalam konteks ini, pengusaha lokal harus ikhlas dan jangan mengedepankan ego. Kon-sorsium ini harus diarahkan untuk mendukung bangkitnya kebersamaan krama Bali dalam mengelola potensi yang ada. Membangun Bali harus dilakukan dengan memperkuat sin-ergi lintas komponen. Ini perlu terus digaungkan agar kekuatan dan daya dukung untuk membangun Bali bisa diarahkan untuk membangun daya tahan ekonomi.

Di sinilah peran pengusaha lokal Bali untuk membuat komitmen. Perg-erakan ekonomi yang langsung me-nyentuh aktivitas masyarakat akan berdampak positif terhadap ting-kat pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Dalam posisi begini, Kadin Bali telah membuat sejumlah rekomendasi kepada pemerintah un-tuk pemberdayaan ekonomi kerakya-tan, termasuk daya tahan pengusaha lokal Bali. Bank-bank pemerintah dan swasta yang ada di Bali hendaknya mengarahkan CSR-nya untuk pen-

guatan budaya dan kearifan lokal. Bank harus memberikan dukungan permodalan untuk menguatkan daya tahan ekonomi pengusaha lokal. Se-dangkan dari sisi regulasi, ia berharap Pemerintah Daerah Bali merancang aturan yang mewajibkan investor as-ing menggandeng pengusaha lokal jika ingin berinvestasi di Bali. Regulasi ini bisa diwujudkan sepanjang ada komit-men dari eksekutif dan legislatif.

Kadin Bali akan memfasilitasi bangkitnya perekonomian Bali yang dimotori oleh pengusaha lokal. Da-lam hal ini kepedulian birokrasi dan politisi Bali harus juga diperjelas. Membangun Bali tak bisa hanya dibebankan kepada pelaku usaha, tetapi juga harus melibatkan semua komponen. Tanpa adanya kebersa-maan dalam menjaga Bali, maka target-target pembangunan sulit direalisasikan. Untuk itu, ke depan jangan ada lagi fanatisme kekuasaan politis. Yang harus dibudayakan adalah komitmen membangun Bali dan menjaga Bali dari kekuasaan kapitalis. Ini harus digulirkan agar kapitalisme Bali tak membuat krama Bali terpinggirkan.

Penulis, Ketua Umum Kadin Bali

emua kejadian perlawanan itu bukanlah hal yang berdiri sendiri. Dalam analisis spa-sial, semua itu merupakan rentetan perlawanan massa

terhadap perkembangan sektor pariwisata di Bali. Jelaslah sebabnya. Karena man-faat sektor pariwisata sudah stagnan bagi masyarakat Bali. Kapasitas daya tampung Pulau Bali untuk sektor pariwisata juga sudah meluap-luap. Riset oleh Sceto (Prancis) pada saat proses pembangunan Nusa Dua, telah diterima oleh (pejabat) publik saat itu. Bahwa di Bali hanya perlu 24.000 kamar hotel internasional. Namun kenyataannya kini jumlah kamar hotel internasional di Bali, kabarnya sudah di atas 100.000 kamar. Malah ingin ditam-bah lagi melalui reklamasi Teluk Benoa.

Lalu, Bali mau diapakan? Apakah Bali harus terus diperas, dan kemudian setelah ‘’kering’’ lalu dihancurkan? Kasi-han sekali. Sementara banyak komponen masyarakat sudah bersuara lantang me-nentang, namun para pejabat tetap saja keenakan kipas-kipas dalam zona nya-man. Mungkin mereka masih keenakan menerima amplop dalam buku tebal, yang isinya ribuan US dolar. Atau mungkin tur ke mancanegara. Kalau hal itu benar, tak

apalah. Itu adalah bagian dari rezeki dan takdir karmanya. Namun mereka sehar-usnya tetap eling pada hal-hal yang sub-stansial bagi keberlanjutan alam Bali.

Dalam suatu workshop baru-baru ini, yang diselenggarakan UNESCO dan Ke-mendikbud, saya bertemu dengan dosen muda yang energik dari STP Bali Dr. Luh Micke Anggraini. Dia menyelesaikan desertasinya tentang heritage. Mungkin karena otaknya sudah otak heritage, maka masuk akal, kalau dia juga geregetan tentang suasana pembangunan pariwisata Bali akhir-akhir ini. Dia juga tampaknya merasa khawatir dengan keberlanjutan pariwisata Bali. Baik keberlanjutan da-lam bidang lingkungan, ekonomi, sosial, dan budaya. Sementara itu, kajian yang dilakukan oleh tim dari Bank Indonesia Provinsi Bali (2014) mengindikasikan hal yang senada.

Bahwa perkembangan sektor pari-wisata sudah tidak bisa lagi mengurangi kemiskinan di Bali. Sektor pariwisata yang berkembang lebih dari 8%, justru me-nyebabkan kemiskinan bertambah 0,04%. Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena pada saat yang sama, sektor pertanian hanya meningkat 0,02%. Hal ini berarti bahwa bertambahnya kemiskinan di Bali, kar-

ena pertumbuhan sektor pertanian yang stagnan. Jadi, kalau ingin mengurangi kemiskinan di Bali, maka fokus pemban-gunan harus diarahkan pada sektor per-tanian. Lepas dulu perhatian pada sektor pariwisata. Lakukan dulu moratorium. Hal ini sekaligus akan dapat mengurangi kesenjangan pendapatan di Bali, yang kini sudah berada lampu kuning. Indeks Gini Ratio sudah mencapai 0,40. Suasana yang parah ini, lebih diperparah lagi dengan kedatangan migran yang menetap di Bali, sebanyak lebih dari 61.000 orang per tahun. Mereka inilah yang melalap sawah-sawah di Bali, yang kini sudah berkurang sekitar 750 ha/tahun.

Marilah kita kembali pada suasana perlawanan rakyat Bali terhadap sektor pariwisata. Hal ini pada dasarnya adalah hal yang lumrah pada sebuah proses pem-bangunan. Bahwa pada suatu titik ter-tentu, di mana proses pembangunan akan dilawan oleh rakyat setempat. Kalau hal ini sudah mulai terjadi, maka pemerintah harus segera melakukan revisi terhadap arah pembangunan di daerahnya. Hal ini harus dibuktikan dengan dana yang tertuang dalam APBD. Dalam standar FAO, diharapkan agar dana pemerintah diarahkan minimal 10% bagi pembangu-nan sektor pertanian. Dengan standar ini diharapkan para petani dan sektor pertanian dapat berkembang dengan op-timal. Hal ini tidak pernah terjadi, kecuali pada masa awal era Orde Baru. Kalau ke-nyataan di Bali sudah seperti ini, di mana sektor pertanian dan petani sangat terte-kan, maka adalah wajar kalau standar FAO mulai bisa diterapkan. Tetapi, siapa yang hirau pada masa-masa ini kepada petani dan sektor pertanian? Para pejabat lebih tertumpah perhatiannya pada sektor politik praktis, pencitraan, penerimaan PAD, dan pembangunan fisik.

Akhir-akhir ini, kita juga mendengar wacana tentang konsep pembangunan se-mesta berencana. Semacam GBHN yang dibuat pada masa Orde Baru. Tatkala

MPR-RI masih diakui sebagai lembaga tertinggi negara, sesuai UUD 1945 (yang asli). Dalam dokumen itu saya membaca bahwa justru yang sangat diharapkan adalah perkuatan pembangunan dan pengembangan lembaga koperasi. Kop-erasi diharapkan berkembang di bidang produksi dan distribusi. Kalau konsep ini akan dilaksanakan, maka koperasi harus dikembangkan berbasis lembaga subak. Tidak lagi berbasis desa, seperti halnya KUD. Konsep ini akan sangat strategis dalam mendukung pembangunan perta-nian dan membantu petani. Dalam pem-binaan kecil-kecilan di Subak Lodtunduh, Gianyar dan juga sudah sukses di Subak Guama, Tabanan, bahwa koperasi bisa tumbuh dengan subur pada level subak, asalkan subak mendapat pendampingan yang sepadan (4-5 tahun). Hal ini ses-uai dengan konsep Bung Hatta bahwa lembaga-lembaga sosio kultural (sep-erti halnya subak dan desa adat), sangat perlu dikembangkan kegiatan ekonomi. Seperti halnya LPD di desa adat, dan koperasi-tani pada lembaga subak di Bali. Pertanyaannya adalah, apakah kini kita masih hirau pada koperasi dan sektor pertanian (petani)?

Penulis adalah Ketua Pusat Penelitian Subak

Universitas Udayana

POJOK

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Suara Publik

Senin Umanis, 11 April 2016OPINI6

S

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra Anggota Redaksi Denpasar: Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Sosiawan, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta:Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010

Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Hargaeceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

Optimalisasi Sinergi Lintas Komponen

Keputusan Sabha PanditaWujud Pembelaan atas Bali

Perlawanan terhadap Perkembangan Pariwisata Bali

OlehWayan Windia

Kita sudah menyaksikan, bagaimana sengitnya warga Canggu melaku-kan perlawanan terhadap sektor pariwisata di kawasannya. Mereka memblokir akses menuju ke Hotel Canggu Intercontinental. Karena pembangunan hotel itu dianggap telah merusak lingkungan (spiritual, sosial, dan artefak alam) di kawasan tersebut (Bali Post, 21/3). Jauh sebelumnya Yayasan THK Awards (ketika masih ada dalam pengelolaan Bali Post Group) sudah mencatat adanya berbagai perlawanan terhadap pembangunan sektor pariwisata. Misalnya, di Tanah Lot, Kedewatan, Jimbaran, Karangasem, dll. Terakhir, kita telah menyaksikan perlawa-nan yang hebat kalangan desa adat terhadap rencana pembangunan kawasan wisata di kawasan reklamasi Teluk Benoa.

Mohon Perbaikan LPJ

Ruang Publik Nyaman

OlehA.A. NGurah Alit Wiraputra

Saya salah satu pengguna jalan yang sering melintas jalan Latu Mambal - Abiansemal, Badung yang juga sekaligus Bupati Badung sering lewat jurusan jalan ini. Saya merasa kurang aman bila melintas pada malam hari. Terutama mulai dari pertigaan jalan jurusan Taman Ayun - Latu_Abiansemal, jurusan ini sangat padat sekali, sering terjadi kecelakaan lalu lintas. Kondisi jalan yang gelap juga mendorong kemungkinan curamor.

Saya juga salah satu yang mengalami kerugian selaku pelanggan listrik (PLN) yang setiap pembelian voucher pembelian pulsa listrik selalu dipotong biaya perneran-gan jalan (LPJ). Mohon dengan hormat petugas atau instansi yang berwenang segera memperbaiki agar lampu penerangan jalan jurusan ini segera berfungsi (nyala). Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih banyak sebelumnya.

AA Karma KrisnadiBadung, Bali

”Marilah kita kembali pada sua-sana perlawanan rakyat Bali terh-

adap sektor pariwisata. Hal ini pada dasarnya adalah hal yang lumrah

pada sebuah proses pembangunan. Bahwa pada suatu titik tertentu, di mana proses pembangunan akan

dilawan oleh rakyat setempat. Kalau hal ini sudah mulai terjadi, maka

pemerintah harus segera melakukan revisi terhadap arah pembangunan

di daerahnya.”

Sebagai warga kota, saya berharap pena-taan ruang publik makin dioptimalkan. Saya merasakan betapa penting dan bermanfaat-nya ruang bermain bagi-anak-anak kami. Untuk itu, jangalah semua ruang di wilayah Kota Denpasar dijadikan lahan ekonomis. Biarlah rakyat menikmati ruang terbuka hijau di tengah kota. Untuk itu, kepada Wali Kota Denpasar saya sampaikan terima kasih karena telah membuat ruang publik makin nyaman.

Tersedianya fasilitas olahraga dan ruang berkumpul warga kota membuktikan adanya keberpihakan pemerintah terhadap kepent-ingan rakyatnya. Mohon, pemimpin agar memberikan perhatian kepada warganya dalam mengambil kebijakan. Pemimpin jan-gan memosisikan diri sebagai rekan bisnis konglomerat, sehingga lupa menyiapkan fasilitas umum bagi warganya.

Gusti Agung SudewiDenpasar, Bali

Pesamuhan Sabha Pandita PHDI memutuskan Teluk Benoa kawasan suci.

- Pemimpin dan investor mesti menaati.

***Jajak pendapat: men-guat ’’bisnis’’ regulasi antara investor dan pengambil kebijakan.

- Istilahnya kongkalikong.***

Pasubayan Desa Adat Tolak Reklamasi sem-bahyang bersama di Pura Sakenan.

- Doakan pemimpin diberi-kan kejernihan pikiran.

PESAMUHAN Sabha Pandita telah bulat memu-tuskan Teluk Benoa merupakan kawasan suci. Walaupun agak terlambat dari sikap 28 desa pakraman, namun hal itu penting diberi apresiasi. Sebab, seperti kita ketahui, pada pesamuhan di Jakarta, tiga bulan lalu, para pandita gagal memutuskan Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Itu artinya, masih ada perdebatan tentang bhisama yang menyebutkan bahwa laut adalah kawasan suci.

Pada pesamuhan itu akhirnya disepakati dibentuk Tim 9. Tugasnya mengkaji kawasan suci Teluk Benoa. Banyak masukan yang diberikan kepada tim yang terdiri atas sem-bilan pandita. Tim juga mencari masukan dengan menemui tokoh-tokoh masyarakat.

Demikian pula pada pesamuhan yang digelar Sabtu (9/4) lalu juga diwarnai perdebatan. Namun perdebatan yang berkepanjangan, akhirnya bisa dituntaskan. Bahkan hasilnya sesuai dengan aspirasi umat Hindu di Bali. Bah-wasanya Teluk Benoa adalah kawasan suci.

Walaupun demikian, harus diakui pula, masih ada upaya-upaya untuk memasukkan poin-poin yang menimbulkan multitafsir dalam rekomendasi Tim 9. Bahkan poin-poin tersebut bisa dijadikan acuan oleh pengambil kebijakan untuk meneruskan proyek me-ngurug laut seluas 700 hektar.

Ada tiga poin rekomendasi Tim 9 yang ditujukan kepada pemangku kebijakan di Bali terkait Teluk Benoa. Pertama, wajib memberlakukan dengan ketat Bhisama PHDI Pusat tentang kesucian pura, Perda No.16 Tahun 2009 tentang RTRWP Bali, serta Perda Provinsi Bali No.8 Tahun 2015 tentang Arahan Peraturan Zonasi Sistem Provinsi dalam rangka ketahanan spiritualitas Bali.

Kedua, wajib melestarikan, menata, menormalisasi, rehabilitasi mengingat Teluk Benoa sebagai kawasan penyangga dari Taman Hutan Raya Ngurah Rai yang meru-pakan benteng hijau green belt Pulau Bali dalam rangka menjaga kelestarian sumber daya pesisir demi ketahanan ekosistem Bali. Pertivinam bhusana raja, pemerintah wajib memperindah bumi (Nitisastra 18,3).

Ketiga, wajib dikelola agar memberikan asas man-faat secara sosial budaya, ekonomi, dan kesejahteraan sebesar-besarnya serta memberi peluang partisipasi sebesar-besarnya bagi masyarakat setempat khususnya, terutama umat Hindu umumnya dalam rangka ketahanan politik sosial, budaya ekonomi masyarakat Hindu di Bali. Sucih ksemakaro raja, pemerintah disebut suci apabila berhasil menyejahterakan rakyatnya (Canakya Nitisaastra VIII.17 baris 3).

Dari tiga poin rekomendasi itu, dua di antaranya dicoret yakni poin kedua dan ketiga. Dengan pencoretan tersebut, sehingga keputusan Pesamuhan Sabha Pandita tidak bisa lagi ditafsirkan lain kecuali Teluk Benoa adalah kawasan suci.

Keputusan ini tentu sangat membumi. Pertama, karena mencegah kerusakan Bali lebih parah lagi. Kedua, menjaga sikap konsistensi PHDI sebagai lembaga tertinggi umat. Apabila keputusannya berbeda dan tidak menguatkan bhisama yang dikeluarkan sebelumnya, tentu umat tidak akan pencaya dengan lembaga yang mengayominya. Ketiga, keputusan ini harus tetap dikawal dan diharapkan menjadi landasan bagi pengambil kebijakan di Bali untuk ditaati. Sebagai pemimpin Bali dan juga orang Bali, tentu keputusan ini secara moral akan mengikat dan wajib diper-juangkan kepada pemerintah pusat di Jakarta.

Page 7: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

SENIN UMANIS, 11 APRIL 2016 7FIGUR

balipost (81rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

B A L IMEMANCING -

Sejumlah warga mengisi waktu

luangnya dengan memancing di

kawasan Seran-gan, dekat Teluk

Benoa, Minggu (10/4) kemarin.

Bali Post/wan

www.iklanbalipost.com

balipost (117rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.014 Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

[email protected] [email protected]

www.iklanbalipost.com

“Saya sering ditanya kok tidak di-tangkap bandar besarnya? Sekarang ini semua ingin jadi bandar. Mereka memesan, bikin paket hemat hingga menjual. Ada yang langsung jual sendiri atau merekrut anak buah. Jadi pengedar yang ada di Bali bisa merangkap sebagai bandar,” tegas Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Drs. Putu Gede Suastawa, Minggu (10/4) kemarin.

Brigjen Suastawa juga menge-luhkan maraknya kafe remang-remang hingga pelosok desa. Ia berharap bendesa adat berperan untuk melarangnya dan jangan sebaliknya. “Di mana ada kafe, um-umnya di situ ada narkoba, bandar sampai pengedar. Orang-orangnya warga sekitar kafe itu. Kalau tidak ingin warganya rusak karena narko-ba, jangan dikasi izin bangun kafe seperti itu. Oleh karena itu BNNP Bali menggandeng desa adat untuk memerangi narkoba,” ujarnya.

Sebagai bukti, lanjut Suastawa, ada beberapa jaringan narkoba di

Buleleng, Gianyar dan Badung, ditangkap tim Brantas BNNP Bali. Di Buleleng bahkan ada beberapa sindikat ditangkap dan masih ada jaringan lain yang diburu.

Oleh karena itu, pihaknya terus berusaha mengajak, menyadarkan dan menumbuhkan rasa anti ter-hadap narkoba. Pasalnya kalau sudah kena narkoba, dampak negat-ifnya luas dan merusak generasi penerus bangsa.

“Nusa Penida sudah masuk narkoba. Karena di sana mulai ada kafe-kafe juga. Masyarakat kita harus terus diingatkan hingga kesadarannya tumbuh,” ungkap Suastawa. Akademisi Unud Prof. Dr. Rai Setiabudhi, S.H., M.H. me-nyampaikan narkoba masalah yang paling urgen dihadapi bangsa Indo-nesia. “Kita masih kalah melawan penyalahguna nakotika. Walaupun ancaman hukumannya 20 tahun,

seumur hidup, bahkan hukuman mati, perkembangan penyalah-gunanya tidak bisa dibendung,” ujarnya.

Dari data yang ia peroleh, tiap tahun 13-15 persen peningkatan-nya. Jumlahnya sangat mempri-hatikan dan akan mencapai 100 persen dalam 7-8 tahun ke depan. Oleh karena itu tidak ada jalan lain selain harus perang total melawan kejahatan narkotika. Selain itu harus dilakukan lebih berani, kom-prehensif dan terpadu. Diperlukan sinergitas yang mantap antar BNN, Polri dan TNI.

Ia berharap penegakan hukum harus lebih keras dan tegas. Gen-carkan gerakan antinarkoba kepada generasi muda dan pengawasan yang ketat di LP atau Rutan. “Kalau bisa dibentuk satgas penegak disip-lin di setiap kantor dan di sekolah-sekolah,” kata Prof. Rai. (rah)

SAAT ini ada orang yang mempunyai mind-set bahwa uang adalah segalanya. Bahkan ada yang menganggap uang bisa membeli semuanya. Orang-orang tidak satria yang melakukan itu. “Saya alami sendiri. Saat tes dengan perjuangan dan kerja keras, saya lulus masuk Taruna Akabri saat itu atau Akademi Militer (Akmil) sekarang. Ada rekan saya yang dipulangkan dari tes di Magelang, kar-ena tidak lulus. Waktu cuti saya mendengar bahwa teman-teman yang tidak lulus tersebut mengaku karena tidak punya uang untuk bayar jadi tentara,” kata Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf. I Nyo-man Cantiasa, Minggu (10/4) kemarin. Cantiasa mengaku kaget mendapat informasi miring seperti itu. Padahal yang dia alami selama tes, panitia tidak ada yang minta uang. Selanjutnya Cantiasa men-dalami informasi itu dan mengajak yang bersang-kutan ngobrol dari hati ke hati. “Ternyata dia hanya mencari kambing hitam karena malu tidak lulus. Jika ditanya orang kenapa tidak lulus, dia bilang tidak punya uang agar lebih keren,” ucap Danrem asal Buleleng ini. Seharusnya orang tersebut jujur dan instropeksi atau mengevaluasi diri, selama tes di mana kekurangannya. Dengan demikian tahun berikutnya dicoba tes ulang karena me-mang harus bersaing ketat dengan generasi muda wilayah Kodam lainnya di seluruh Indonesia atau karena alokasi dari Bali terbatas. “Kami mengimbau kepada seluruh generasi muda di Bali, tidak usah ragu-ragu untuk mendaftarkan diri menjadi tentara. Masa depanmu ada di tanganmu sendiri. Bahagia-kanlah orang tuamu, saudaramu, keluargamu dengan tekadmu untuk meraih cita-citamu. Jangan terpengaruh isu-isu bayar, itu sangat meracuni gen-erasi muda kita dan apabila selama tes ada yang minta uang lapor saja,” tegasnya. (rah)

Singaraja (Bali Post) –Dua tenaga tata usaha (TU) SD yang di-

angkat sebagai CPNS dinyatakan telah lolos seleksi. Selain itu, dua pegawai TU SD di Kecamatan Buleleng ini tercatat dalam data pegawai kategori satu (K-1) dan kategori dua (K-2) dan berhak mengikuti seleksi untuk diangkat menjadi CPNS. Diseleksi keduanya dinyatakan lulus sebagai CPNS.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Buleleng Ni Made Rousmini akhir pekan lalu mengatakan, secara berkas kepegawaian atau persyaratan yang bersangkutan sebenarnya tidak ada masalah atau mengarah pada proses pengangkatan yang syarat permainan. Apalagi dari hasil tes seleksi, dua pegawai TU tersebut dinyatakan telah lulus dan diterima menjadi CPNS. “Tidak ada permainan, karena berkas keduanya itu legal dan telah lulus tes seleksi sehingga SK pengangkatan sebagai CPNS kami terbitkan. Yang lainnya kenapa tidak diangkat, bisa saja tidak masuk K-1 atau K-2. Atau bisa masuk, namun karena tidak lulus kan otomatis tidak bisa diangkat menjadi CPNS,” katanya.

Terkait tiga pegawai tata usaha yang telah mengantongi Surat Keputusan (SK) sebagai pegawai kontrak, Rousmini mengaku pen-gangkatan itu tidak masuk dalam data kepe-gawaian. Khusus untuk pegawai kontrak, mulai dari rekrutmen hingga penerbitan SK merupakan kewenangan instansi yang mem-pekerjakan pegawai bersangkutan. Bukan hanya menyangkut SK pengangkatan men-jadi pegawai kontrak, BKD mengaku tidak memiliki data tenaga TU SD di seluruh Bule-leng. Jika pegawai ini mendesak agar mereka bisa diangkat menjadi pegawai kontrak, BKD mengaku tidak memiliki kewenangan untuk menindaklanjuti desakan yang disampaikan oleh Forum Tenaga Tata Usaha (FTTU) SD Kabupaten Buleleng tersebut.

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pendidi-kan (Kadisdik) Gede Suyasa mengatakan, untuk memenuhi keinginan FTTU pihaknya tidak berani memutuskan dengan tergesa-gesa. Jika memang ada kebijakan pengang-katan sebagai pegawai kontrak, Disdik harus melakukan kajian secara mendalam terkait beban kerja, kebutuhan di masing-masing sekolah dan terakhir pertimbangan keterse-dian anggaran untuk membayar jasa petugas TU SD tersebut.

Seperti diketahui, puluhan perwakilan tena-ga pengabdi yang bertugas sebagai tenaga Tata Usaha SD se-Kabupaten Buleleng mengadukan kepada lembaga dewan terkait pengangkatan tenaga TU menjadi CPNS dan sebagai pe-gawai kontrak. Dari pengaduan itu, dua orang petugas TU SD di Kecamatan Buleleng telah mengantongi SK CPNS. Selain itu, ada tiga petugas TU SD masing-masing di Kecamatan Banjar, Seririt dan Kecamatan Sukasada telah diangkat menjadi pegawai kontrak. Mereka curiga kalau proses pengangkatan itu terkesan tidak transfaran. (kmb38)

INGAT dengan si manusia robot, Tawan yang bernama lengkap Wayan Sumardana (33)? Pria yang salah satu tangannya lumpuh itu sudah berhasil membantu membuatkan kaki palsu un-tuk Nyoman Sriana, seorang guru SD dari Kubu. Selain itu, Tawan juga merancang satu kaki palsu untuk Wayan Kari dari Abianbada, Tenganan, Karangasem.

Ditemui, Sabtu (9/4) lalu di bengkel kerjanya di Banjar Kalanganyar, Desa Nyuhtebel, Karan-gasem, Tawan ditemani istri dan ketiga anak lelak-inya yang masih kecil. Tawan tengah mengutak-atik robot untuk membantu pekerjaannya. “Robot untuk membantu kerja itu sudah hidup, tinggal menyempurnakan lagi,” ujarnya.

Tawan mengaku tergerak kembali merancang robot pembantu kerja itu atas dorongan dari war-tawan Bali Post. Soalnya sejak sakit dan lumpuh tujuh bulan lalu, enam tenaga kerjanya keluar. Praktis kini dengan tangan kiri lumpuh dia bekerja sendiri dibantu istrinya.

Tawan hanya jebolan STM Rekayasa Denpasar. Berlatar belakang miskin, sementara ayahnya saat itu sudah lumpuh akibat kecelakaan, Tawan muda merantau ke Denpasar. Dia bekerja se-rabutan guna bisa hidup dan membiayai sekolah sendiri, diantaranya pagi sebelum berangkat ke sekolah menjadi waker dan tenaga kebersihan di Dharma Praja.

Tawan mengatakan pihaknya berusaha memban-tu seorang guru SD dari Desa Kubu yang sebelah kakinya bermasalah. Setelah tiga kali disempurna-kan, kaki palsu itu sudah dipakai. Dia harap pak guru itu nyaman memakai rancangannya dan bisa melanjutkan pengabdiannya lagi mendidik anak bangsa dari Kubu. “Sebelumnya kaki palsu itu be-ratnya 2,5 kg dan Pak Sriana mengeluhkan berat. Akhirnya saya rekayasa lagi, sehingga beratnya menjadi hanya 1,25 kg. Sementara menggunakan besi, karena saya belum punya uang untuk membeli bahan yang kuat tetapi lebih ringan,” paparnya.

Saat ini, tambahnya dia juga tengah menyelesai-kan sebuah kaki palsu untuk Wayan Kari. Sebab kaki palsunya yang dulu dibelinya sudah rusak dan patah. Dan dia tak mampu membeli. “Saya rancangkan dua, satu manual dan satu lagi saya coba dengan penggerak mesin,” katanya. (013)

“Lahan hijau dan persawah-an yang memadai diharapkan penyerapan air tanah dapat berjalan normal. Sedangkan saat ini semakin berkurang jumlahnya,” tegas Direktur PT SKI Land Development Gede Semadi Putra, di sela-sela per-siapan Rakerda DPD REI Bali 2016 di Tohpati, Denpasar, Minggu (10/4) kemarin.

Sementara ketersediaan air bersih di Bali semakin menipis, akibat adanya kom-ersilisasi sumber-sumber air baku dan air bawah tanah

sebagai air minum kemasan yang diperdagangkan oleh perusahan maupun peroran-gan sebagai sumber ekono-mi bisnis. “Kami (REI Bali-red) sangat prihatin dengan kondisi ini. Oleh karena itu kami mengadakan kajian-kajian bekerja sama dengan IAI (Ikatan Arsitek Indo-nesia-red) dan para akade-misi budayawan, tokoh agama serta masyarakat di Bali . Tujuannya untuk menyikapi dan mencari solusi masalah tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, aturan pen-gaplingan tanah di Bali, kata Semadi harus menjadi perha-tian serius dari Pemda. Pasal-nya, aturan yang belum tegas dan jelas dapat ditemukan di lapangan sehingga banyaknya pengapling tanah yang tidak mengikuti aturan yang ber-laku. Selain menyerobot la-han hijau atau persawahan, juga tidak tergabung dalam asosiasi pengembang peruma-han seperti REI. Akibatnya aksi mereka sulit dikontrol dan bila bermasalah dengan

konsumen langsung kabur. Ke depan pihaknya meng-

harapkan dukungan pemerin-tah daerah dalam penegakan aturan di sektor ini. Dengan tertibnya pihak-pihak yang terlibat urusan tanah untuk perumahan dan pemukiman, tidak ada lagi penyerobotan lahan hijau. Di samping itu bisa dikontrol, baik oleh in-duk organisasi seperti REI maupun pemerintah daerah. Oleh karena itu, jika ada yang melanggar bisa diterapkan sanksi bagi pengembang yang nakal atau melanggar aturan yang ada.

Direktur PT Bumi Cempaka Asri (BCA) I Gede Suardita, S.E. menyampaikan pemban-gunan perumahan bermula

dari penataan tanah atau yang biasa disebut pengaplin-gan tanah. “Tapi harus dicek dulu tata ruangnya apakah jalur hijau atau tidak. Set-elah izin lengkap dan kapling sudah matang, selanjutnya dilakukan pembangunan unit (rumah-red) sesuai dengan perizinan pembangunan yang diterbitkan oleh dinas periz-inan pemda masing-masing,” katanya.

Asosiasi pengembang pe-rumahan, menurut Suardita dalam menjalankan usahanya pasti mengikuti aturan dan perundangan-undangan yang berlaku. Oleh karena itu, ke-jelasan aturan dan kesesuaian aturan pusat dan daerah akan sangat penting. (kmb36)

Cari Kambing Hitam

Terkait Tudingan FFTU

BKD Nyatakan Dua Pegawai TU Lolos Seleksi

Air Dikomersialkan

Pasokan ke Petani BerkurangDenpasar (Bali Post) -

Perusahaan air kemasan dan air isi ulang tumbuh subur di Bali. Akibat komersial-isasi tersebut, sumber air berkurang dan mengancam ketersediaan air bersih bagi masyarakat. Selain itu pasokan air ke petani berkurang. Sawah-sawah akan menger-ing, padahal pemerintah menargetkan Indonesia swasembada pangan.

Tawan Bantu Warga Buat Kaki Palsu

KAKI PALSU - Tawan si manusia robot memeriksa kaki palsu untuk Wayan Kari, petani penggarap yang kakinya diamputasi karena terjatuh dari pohonBali Post/bud

Bandar Narkoba Bermunculan di BaliPEREDARAN narkoba semakin mengkhawatirkan, bahkan pub-lik curiga di Bali ada pabriknya.

Dugaan itu tidak berlebihan, karena sudah ratusan orang di-tangkap dan segudang barang

bukti diamankan, tapi pere-darannya makin menjadi-jadi.

Keinginan sindikat narkoba untuk mengembangkan bisnis

ilegalnya di Pulau Dewata tidak pernah surut.

Prof. Rai SetiabudhiBrigjen Pol. Drs. Putu Gede

Suastawa

JARINGAN TERSANGKASidetapa DM, HF dan ID.

Badung-Gianyar NMD, NS dan NEP.

Sawan WS dan PG

Banyuatis KWT, KS dan KA.

SINDIKAT NARKOBA DITANGKAP BNNP BALI 2016

Page 8: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

8 BANGLI

Salah seorang warga setempat Gede Mustika, Minggu (10/4) kemarin mengatakan genan-gan air bercampur lumpur itu muncul setelah hujan deras sempat mengguyur Songan. Menurutnya, air hujan tidak bisa mengalir lancar, lantaran tidak adanya saluran drainase di sekitar jalan tersebut. “Kalau hujan deras, rutin seperti ini. Kendaraan menjadi sulit melin-tas,’’ ujarnya.

Kondisi ini menjadi semakin berbahaya untuk dilalui karena sepanjang 500 meter jalan di Ban-jar Ulundanu, rusak parah. Kon-disi terparah diakuinya terjadi di dekat Balai Banjar Ulundanu.

Menurutnya, agar jalan na-sional tersebut bisa terbebas dari genangan air bercampur lumpur, warga selama ini sudah berulang kali melakukan kerja bakti. Hanya saja kerja bakti

yang dilakukan sebatas merata-kan bagian yang bergelombang. Pihaknya pun berharap pemer-intah bisa mencarikan solusi terhadap kondisi ini.

Ditambahkan warga lainnya, Putu Bimas, saat jalan tergenang air dan lumpur, nyaris tidak ada kendaraan yang berani melintas. Mereka harus rela menunggu sampai air di jalan surut. Dia berharap jalan ini segera menda-pat perbaikan, mengingat meru-pakan satu-satunya akses yang dimiliki warga Desa Songan dan jalan utama menuju Pura Hulundanu, Tri Khayangan Jagat di Desa Songan serta Pura Kayuselem. (kmb40)

Bali Post/inaINTEROGASI - Nyoman S saat diinterogasi di Polres Bangli.

Senin Umanis, 11 April 2016

RSU Bangli : 0366-9152 91002

Polsek Bangli : 0366-91062Polsek Susut : 0366-51004Polsek Tembuku : 0366-5595484

Telepon PentingBANGLI

Bangli (Bali Post) -Dinas Peternakan dan Per-

ikanan (P2) Bangli melalui UPTD Balai Benih Ikan (BBI) belum mampu memenuhi per-mintaan benih yang mencapai puluhan juta ekor per tahun. Hal ini salah satunya dis-ebabkan karena induk yang kurang produktif.

Kabid Perikanan Dinas P2 I Nyoman Widiada, Minggu (10/4) kemarin menjelaskan kelompok tani ikan di Ban-gli mencapai ratusan, paling banyak di sekitar Danau Batur. Hal ini menyebabkan permintaan benih per tahun-nya mencapai 31 juta ekor. Akan tetapi, jumlah produksi di BBI hanya 7 sampai 8 juta ekor per tahun. “Kami belum bisa memenuhi permintaan benih yang sangat banyak,” ujarnya.

Minimnya ketersediaan benih ini, kata dia petani ter-paksa mencari ke luar daerah, seperti Tabanan, Negara dan Klungkung. Sementara itu, terkait rendahnya produksi di daerah, dikatakan kar-ena usia induk yang sudah tua. “Induk yang ada sudah

tua. Itu yang mengakibat-kan produksi benih turun,” katanya.

Sebagai upaya untuk men-ingkatkan produksi, pejabat asal Buleleng ini menye-butkan tahun ini akan di-lakukan pengadaan 20 paket atau 8 ribu calon induk ikan. Sebelum wacana pengadaan ini digulirkan, pembinaan produksi benih secara mandi-ri oleh petani sudah dilaku-kan. Hanya saja hal tersebut belum mendatangkan hasil maksimal lantaran menga-lami kesulitan dalam pera-watan. “Tahun ini rencana ada pengadaan calon induk. Mudah-mudahan produksi ke depan semakin meningkat,” sebutnya.

Widiada menambahkan jika induk baru sudah produk-tif, induk lama akan dilelang karena itu merupakan aset daerah yang menjadi modal pengembangan UPTD. Pros-esnya akan dikoordinasikan dengan bagian Aset Setda Bangli. “Induk yang lama akan kami lelang setelah in-duk baru sudah bisa produk-si,” tandasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Tingginya jumlah kebu-

tuhan air untuk pelanggan mengharuskan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bangli menambah sumber mata air baru. Berdasarkan hasil survei, sumber air yang menungkinkan untuk diang-kat berada di tiga lokasi. Proyek ini diperkirakan me-nelan anggaran Rp 3 miliar.

Kepala Bagian Teknis PDAM Bangl i I Wayan Rudiantara, seizin Direk-tur PDAM I Wayan Gede Yuliawan Askara, Minggu (10/4) kemarin menjelaskan

memasuki tahun ini, pelang-gan PDAM mencapai 14.000 lebih dan airnya bersum-ber dari 15 titik. Pada saat musim kemarau, debit air sangat rentan terganggu. Hal ini pun kerap menuai keluhan dari masyarakat. Mengatasi persoalan itu, direncanakan akan ada pe-nambahan air dari tiga sum-ber. Lokasinya, yakni dua di Desa Kayubihi, Bangli dan satu berada di Desa Selat, Susut. “Kami rencanakan ada penambahan pasokan air. Ini salah satu upaya untuk mengatasi kebutuhan

pelanggan, khususnya saat kemarau,” ujarnya.

Lanjut dia, saat survei beberapa waktu lalu, dike-tahui debit air pada sumber tersebut di atas sepuluh liter per detik. Anggaran untuk mewujudkan ren-cana tersebut ditaksir Rp 3 miliar. Lantaran terbil-ang besar, usulan permo-honan bantuan pun akan disampaikan ke pemerintah pusat. “Biaya untuk men-

gangkat air itu cukup tinggi. Itu akan kami usulkan ke pusat untuk bisa dibantu,” kata Rudiantara.

Dua sumber air yang ada di Desa Kayubihi tersebut, kata pria asal Denpasar ini rencananya digunakan untuk memenuhi kebutu-han pelanggan di wilayah Kota Bangli Utara. Semen-tara untuk yang di selatan, pihaknya berkeinginan men-galirkan air di Sumber Ce-

dar yang berlokasi di Desa Jehem, Tembuku. Hanya saja itu memerlukan pompa yang cukup besar. “Pemenu-han kebutuhan air di kota mudah-mudahan juga bisa diupayakan dari sumber air di tambahan. Nanti itu akan kami usulkan juga ke pusat untuk bisa mengangkat,” tuturnya. (kmb45)

MENYAMBUT hari ulang tahunnya (HUT) ke-53 yang jatuh pada 17 April mendatang, PT Taspen Persero Denpasar, Min-ggu (10/4) kemarin menggelar pertandingan persahabatan tenis lapangan bersama Pemkab Bangli. Pertandingan persahabatan yang dilaksanakan di Lapangan Tenis, Kubu, Bangli berlangsung seru dan penuh keakraban.

Selain diikuti Kepala Kantor Cabang PT Taspen Persero Den-pasar Iskandar Jaya, pertandingan persahabatan tenis lapangan yang dimulai sekitar pukul 07.00 wita kemarin juga diikuti sejumlah pejabat dan karyawan PT Taspen Persero Denpasar lainnya. Semen-

tara dari Pemkab Bangli, tampak diwakili sejumlah pejabat dan pemain tenis di Bangli.

Kepala Kantor Cabang PT Taspen Persero Denpasar Iskan-dar Jaya saat ditemui di sela-sela pertandingan kemarin mengatakan bahwa pertandingan persahabatan bersama Pemkab Bangli ini meru-pakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan untuk menyambut hari ulang tahun ke-53 PT Taspen Persero. Selain itu, pertandingan persahabatan ini juga digelar untuk menjalin silaturahmi dan membina hubungan baik dengan pemerintah Kabupaten Bangli. “Di usia ke-53 ini, kami berharap PT Taspen Persero Denpasar ke

depan dapat semakin eksis dan dapat memberi layanan yang ter-baik untuk para PNS yang menjadi anggota Taspen,” ujarnya.

Sementara itu Pemkab Bangli yang diwakili Kabag Tata Pemer-intahan Pasek Lanang Sadia dalam kesempatan kemarin menyambut baik kunjungan dan pertandin-gan persahabatan yang digelar PT Taspen Persero Denpasar. Pihaknya berharap melalui kegia-tan ini nantinya dapat meningkat-kan kemitraan dan persahabatan. “Semoga kinerja PT Taspen ke depan lebih baik dan dapat mem-berikan pelayanan kepada pegawai ASN sesuai dengan visi misinya,” harapnya. (ad470)

Bangli (Bali Post)-Polres Bangli berhasil membekuk seorang

kurir narkoba berinisial Nyoman S (25), warga Banjar/Desa Ulian, Kintamani. Penangkapan terhadap Nyoman S dilakukan berdasarkan hasil pengembangan kasus penganiayaan di Desa Songan yang mengakibatkan korban I Gede Pasek tewas.

Kasat Narkoba Polres Bangli AKP Agung Buwono seizin Kapolres AKBP Danang Beny K saat dikonfirmasi Minggu (10/4) kemarin men-jelaskan penangkapan terhadap kurir narkoba berinisial Nyoman S, bermula dari tes urine yang dilakukan polisi terhadap tiga warga yang menyerahkan diri sesaat pascaterjadinya kasus penganiayaan di Songan. Tiga orang tersebut yakni Jero S, Komang KW dan Wayan LW. Dari hasil tes urine yang dilakukan terhadap ketiganya, dua di antaranya yakni Jero S dan Komang KW dinyatakan positif narkoba.

Selanjutnya, setelah dilakukan penyelidi-kan dan pendalaman kasus tersebut, polisi langsung bergerak dan berhasil mengamankan pelaku Nyoman S. “Tersangka kita tangkap di rumahnya. Barang bukti yang kita amankan berupa sisa narkoba jenis sabu-sabu, yang sebelumnya telah sempat dipergunakan oleh pelaku,” jelasnya.

Adapun berat sisa sabu yang berhasil dia-mankan mencapai 0,29 gram. Dikatakan Agung Buwono, berdasarkan hasil interogasi diketahui bahwa tersangka Nyoman S bertindak sebagai kurir narkoba atas suruhan Wayan LW, satu dari tiga orang yang menyerahkan diri pasca peristiwa penganiayaan di Songan. Nyoman S mengaku baru tiga kali disuruh pelaku untuk mengambilkan barang haram tersebut dari seorang pengedar narkoba asal Gianyar. Terakhir kalinya, dia disuruh Wayan LW mengambil pesanan di Penelokan pada Rabu (6/4) lalu. Setelah mengambil pesanan, Nyo-man S mengaku diajak berpesta bersama tiga orang lainnya di sebuah pondokan yang tak jauh dari rumah Wayan LW. “Sebagai upahnya dia diperbolehkan turut menikmati SS tersebut,” terang Agung Buwono. (kmb40)

Kembangkan Kasus Penganiayaan di Songan

Polisi Bekuk Kurir Narkoba

Tambah Pasokan Air, PDAM Lirik Tiga Sumber Baru

Sambut HUT Ke-53 PT Taspen Persero Denpasar

Gelar Pertandingan Persahabatan Tenis Bersama Pemkab Bangli

TENIS - Kepala Kantor Cabang PT Taspen Persero Denpasar Iskandar Jaya saat berfoto bersama sebelum pertandingan persahabatan tenis lapangan di Lapangan Tenis, Kubu, Bangli.

BBI Belum Mampu Penuhi Permintaan Benih

Bali Post/sosBBI- UPTD BBI Dinas Peternakan dan Pertanian Bangli.

Diguyur Hujan, Jalan di Desa Songan Jadi Kubangan LumpurBangli (Bali Post)-

Hujan deras yang sempat mengguyur sejumlah wilayah di Bangli menyebabkan jalan utama di Desa Songan, Kintamani berubah menjadi kubangan lumpur. Kondisi ini mengaki-batkan jalan sulit dilalui kendaraan.

LUMPUR - Kondisi jalan di Desa Songan yang berubah menjadi kubangan lumpur

pascadiguyur hujan. Bali Post/ina

Page 9: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

GIANYARSenin Umanis, 11 April 2016 9

Gianyar (Bali Post)Insiden kebakaran terjadi di warung makan Mr. Crips The

Real Crispy, yang berlokasi di Jalan Cok Gde Rai, Banjar Tengah Kauh, Desa Peliatan, Ubud, Sabtu (9/4) lalu. Saat insiden terse-but, satu orang karyawan Mr. Crips menjadi korban. Bahkan Ketut Juli yang mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya itu sempat tidak sadarkan diri saat dibawa ke rumah sakit.

Informasi dihimpun menyebutkan, kebakaran ini terjadi sekitar pukul 16.30 wita. Saat itu karyawan Mr. Crips melak-sanakan pergantian jam kerja. Sebelum pulang, Ni Ketut Juli masuk ke dapur dengan membawa satu botol mineral berisi pertamak. Botol itu kemudian ditaruh dekat kompor.

Secara tidak sengaja botol yang berisi pertamak itu disenggol oleh karyawan lainnya. Pertamak di dalam botol yang tumpah itu langsung disambar api dari kompor yang menyala. Keba-karan pun tidak terhindarkan, hingga korban Ni Ketut Juli asal Desa Lebih, Gianyar yang saat itu masih di dapur mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya. Sementara karyawan lainnya Ni Komang Puspa yang saat itu juga berada di dapur tidak mengalami luka bakar. Namun ia juga tidak sadarkan diri akibat kepulan asap.

Korban yang sempat tidak sadarkan diri langsung dibawa ke puskesmas Ubud, dan hingga Minggu kemarin korban ma-sih dalam perawatan. Mengetahui adanya kebakaran itu, tim damkar yang stan bay di Ubud langsung mendatangi lokasi. Tidak berselang lama pemadaman api pun berhasil dilakukan.

Kapolsek Ubud Kompol Ketut Widiada yang dikonfirmasi membenarkan adanya insiden kebakaran tersebut. Dikatakan bila korban Ni Ketut Juli sudah mendapat perawatan di Pusk-esmas Ubud. (kmb35)

Gianyar (Bali Post) -Berbagai upacara kini

mulai dilakukan menjelang Karya Panca Wali Krama di Pura Samuantiga Bedulu. Seperti Redite Kliwon Med-angkungan, Minggu (10/4) ke-marin dilaksanakan upacara Rsi Gana, Balik Sumpah dan Mupuk Padagingan. Prosesi yang dimulai sejak pagi, di-hadiri ratusan pamedek dan pangemong dari lima desa pakraman.

Prosesi upacara ini di-puput yajamana Ida Pedanda

Manggis Jelantik Putra dari Geria Gede Wanayu Bedulu, Ida Pedanda Gede Djelantik Putra Tembuku dari Geria Tegal Eha Tampaksiring, Ida Pedanda Jelantik Lila Arsa dari Geria Budha Sukawati dan Ida Bujangga Angkling.

Sementara sebagai pamu-put upacara Rsi Gana di Pura Dalem Puri Bedulu Ida Pedanda Gede Manuaba Tan-jung dari Geria Soka Duur Kangin Bukit Bangli, Ida Rsi Batubulan dan Ida Pedanda Istri Jelantik Putra dari Geria

Jenggala Wisaya Tebesaya, Ubud.

Manggala Sabha Pange-mong Pura Samuan Tiga Ida Bagus Made Parsa menjelas-kan inti dari upacara serang-kaian Karya Panca Wali Kra-ma di Pura Samuan Tiga ini mengharmoniskan kembali semua kekuatan alam. “Jadi, Tawur Agung Panca Wali Krama yang baru pertama kali dilaksanakan di Pura Samuan Tiga ini pada esensinya adalah upaya menuju keharmonisan,” terangnya. (kmb35)

Baliho tolak reklamasi Teluk Benoa berukuran 3x5 meter ini dipasang di perem-patan Desa Blahbatuh, te-pat di sebelah . Baliho tersebut bertuliskan STT Bina Karya Banjar Tengah, Blahbatuh Man-yatakan; Tolak Reklamasi Berkedok Revitlisasi Teluk Benoa dan Batalkan Perpres No. 51/2014.

Baliho yang bergambarkan kepalan tangan sebagai ben-tuk perlawanan ini di pasang pada Sabtu malam sekitar pukul 18.30 wita. Pamasan-gan ini dilakukan oleh ratu-san pemuda berpakaian adat dengan diiringi suara tabuh, semberi meyerukan tolak reklamasi Teluk Benoa.

Koordinator aksi Ida Bagus Eka, Minggu (10/4) kemarin

mengatakan aksi pemasan-gan baliho tersebut dilakukan sebagai wujud solidaritas terhadap perjuangan rakyat Bali yang ada di pesisir pantai Bali, khususnya Teluk Benoa. “Meski kami cukup jauh dari pantai, tapi solidaritas terha-dap saudara di pesisir mem-bawa kami untuk bersikap menolak rencana reklamasi Teluk Benoa,” ucapnya.

Dikatakan, bila gerakan yang dilakukan STT Bina Karya Banjar Tengah ini dalam waktu dekat akan diikuti oleh STT lainnya di Desa Blah-batuh. Pihaknya juga masih menunggu rencana pengurus desa pakraman untuk mem-buat pernyataan sikap me-nolak reklamasi. “Kalau dari pihak desa memang belum ada pernyataan sikap, tetapi rencana ke arah itu seperti-nya ada. Tetapi dari pemuda khususnya STT lain di Desa Blahbatuh rencananya akan kembali melakukan aksi serupa dalam waktu dekat,” katanya.

I.B. Eka juga menyam-paikan apresiasi terhadap

sabha pandita PHDI yang sudah menegaskan melalui kajian bahwa Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Na-mun, di samping membuat penegasan tersebut ia ber-harap PHDI mau bergerak ke pemerintah pusat me-nyampaikan pencabutan ter-harap Perpres No. 51 Tahun 2014 tersebut. “Tentu sangat kami apresiasi, karena para tokoh agama sudah komit menjaga kawasan suci, tapi kami harap ada gerakan lebih dari itu, yakni me-nyatakan penolakan reklam-asi dan membantu para bendesa adat ke pemerintah pusat,” tandasnya. (kmb35)

SEMARAK peringatan HUT ke-245 Kota Gianyar kini mulai terasa. Berbagai kegiatan perlombaanpun dilaksanakan, bahkan di setiap ruang dimanfaatkan untuk melaksanakan perlombaan. Seperti pelaksanaan Car Free Day Spesial HUT ke-245 Kota Gianyar, Minggu (10/4) kemarin.

Sebagai ruang publik tempat berinteraksi, baik bagi ka-langan pejabat maupun masyarakat. CFD semakin menjadi pilihan favorit masyarakat Gianyar dalam menikmati hari libur bersama keluarga. Selain kegiatan rutin, seperti senam aerobic serta pementasan dari pelajar. Pengunjung CFD juga disuguhkan kegiatan lomba mengukir buah yang diikuti oleh 12 peserta dari kalangan pelajar, lomba mewarnai dan lomba ketangkasan anjing, hiburan dari siswa dan donor darah.

Suasana ini tentu sedikit berbeda dari pelaksanaan CFD sebe-lumnya, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang berkunjung. Seperti lomba mengukir buah menjadi daya tarik bagi pengunjung, bahkan bagi Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra yang didampingi Ny. Ida Ayu Ambari Gaga Adi Saputra. Pria yang akrab disapa Gus Gaga mengatakan, kegiatan perlombaan ini sesuai dengan tema peringatan HUT ke-245 Kota Gianyar 2016, yakni “Inspirasi Bunga dan Buah Nusantara”.

“Dari tahun ke tahun peringatan Hari Jadi Kota Gianyar selalu ada yang spesial ditampilkan. Untuk tahun ini dengan mengambil tema buah dan bunga, setiap kegiatan dikemas dengan lebih menonjolkan penggunaan buah dan bunga dalam propertinya,” ucapnya.

Begitu juga pada pawai budaya nanti, dikatakan akan lebih bernuansa bunga dan buah. Hal ini dimaksudkan untuk lebih memberdayakan lagi sektor agro wisata yang ada di Gianyar. “Pada pawai nanti akan ditonjolkan nuansanya bunga dan buah dari produk pertanian lokal Gianyar yang ada di masing-masing kecamatan. Ini diharapkan agar sektor pertanian dalam arti luas di Kabupaten Gianyar semakin berkembang,” terangnya.

Sementara itu juri lomba mengukir buah I Nyoman Wijana, mengatakan makanan yang enak itu sudah biasa, namun kreasi yang ada pada makanan menjadikannya bernilai tinggi. Seperti halnya keterampilan mengukir buah, selain manfaat yang di-kandung dari buah itu sediri, kreasi tampilan akan menambah semakin menarik. Penyajian dengan menambahkan guratan seni pada buah akan lebih meningkatkan cita rasa dan nilai dari buah itu sendiri.

“Selain penyajian, bagaimana berkreasi pada makanan itu juga penting. Hal itu akan lebih meningkatkan nilai pada makanan tersebut,” terang Nyoman Wijana.

Ditambahkan Wijana, sebanyak 12 peserta yang mengikuti kegiatan perlombaan ini akan dinilai dari kesesuaian karya dengan tema, ketepatan waktu, kerapian kerja, maksimalisasi bahan, serta keindahan/keserasian dengan batas waktu penger-jaan selama dua jam. (ad475)

Bali Post/nik

BALIHO - Suasana pemasangan baliho tolak reklmasi oleh STT Bina Karya Banjar Tengah, Blahbatuh , Sabtu (9/4) malam.

Pasang Baliho Tolak Reklamasi

STT Bina Karya Apresiasi Keputusan Sabha Pandita

Gianyar (Bali Post) -Ratusan pemuda yang tergabung dalam Sekaa Taruna Taruni (STT) Bina

Karya Banjar Tengah, Desa Blahbatuh menggelar aksi tolak reklamasi, Sabtu (9/4) malam lalu. Kagiatan yang diikuti para pemuda dan warga Blahbatuh ini memasang satu buah baliho ukuran besar tolak reklamasi Teluk Benoa. Para pemuda ini juga mengapresiasi keputusan Sabha Pandita PHDI yang sudah menegaskan Teluk Banoa melalui hasil kajian sebagai kawasan suci.

Gara-gara Bawa Pertamak, Dapur Terbakar

Lomba Mengukir Buah

Meriahkan CFD Spesial Hari Jadi Kota Gianyar

LOMBA - Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra (mengenakan baju merah) saat memantau lomba men-gukir buah di CFD spesial serangkaian HUT ke-245 Gianyar, Minggu (10/4) kemarin.

”Tawur Balik Sumpah dan Mupuk Padagingan” di Pura Samuan Tiga

Bali Post/nik

MUPUK - Suasana mupuk padagingan di Pura Samuan Tiga, Minggu (10/4) kemarin.

Page 10: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

10 KLUNGKUNG Senin Umanis, 11 April 2016

Kepala Bappeda Klung-kung Wayan Wasta mem-benarkan ada dari pihak investor PT Jaya Fantasi yang ingin berinvestasi di kawasan eks galian C. Inves-tor yang bergerak di bidang hiburan dan propreti ini su-dah melakukan presentasi dengan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta pada akhir Februari lalu. Pihak inves-tor berencana membangun

pelabuhan marina, rumah sakit internasional, vila, dan sekolah.

Investor tidak menggu-nakan seluruh lahan di eks galian C. Dari 300 hektar lahan, pihak PT Jaya Fan-tasi hanya memanfaatkan sekitar 175 hektar. Untuk membuktikan keseriusannya, pihak investor ditengarai te-lah membayarkan uang muka kepada para pemilik lahan.

“Pak Bupati mendukung ren-cana investor ini, karena akan membuka lapangan pekerjaan dan memperlancar ekonomi pedagang,” kata Wasta, Min-ggu (10/4) kemarin.

Dijelaskannya, jika ber-jalan lancar, pihak investor harus melakukan pengu-rukan 16 juta meter kubik terhadap lahan yang ber-lubang. Di samping itu, eks galian C merupakan

kawasan Daya Tarik Wisata (DTW) sekaligus kawasan rawan bencana. Oleh karean itu, investor tidak boleh sembarangan membangun di sana.

D i h u b u n g i t e r p i s a h , Kepala Kantor Penanaman Modal Klungkung Ida Ba-gus Jumpung Oka Wedana mengakui PT Jaya Fantasi telah mengantongi izin prin-sip. Meski begitu, bukan berarti pihak investor bisa langsung membangun, me-lainkan harus mengurus izin teknis seperti IMB dan izin lokasi lebih dulu. “In-vestor juga harus melapor-kan kemajuan penanaman modalnya setiap tiga bulan.

Kalau sampai sembilan bu-lan tidak melaporkannya, izin prinsipnya akan gugur,” tegasnya.

Status kepemilikan lahan di eks galian C masih car-ut-marut. Pemkab Klung-kung sudah melakukan pendataan, tetapi sampai saat ini belum selesai dan masih menemui banyak hambatan. Jumlah warga yang memiliki lahan di sana diperkirakan 1.100 orang yang tersebar di sejumlah desa. Investor lainnya sebe-narnya sudah banyak yang melirik kawasan ini, namun kemudian mundur karena masalah kepemilikan lahan yang tidak jelas. (kmb)

Semarapura (Bali Post) –April 2016 ini, dewan pengawas kinerja Perusahaan

Daerah Air Minum (PDAM) Klungkung akan segera ha-bis masa jabatannya. Meski begitu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta belum menentukan kandidat yang akan mengisi posisi tersebut untuk tiga tahun ke depan.

Tiga anggota dewan pengawas PDAM Klungkung yang segera lengser adalah I Gusti Lanang Megasaskara (unsur profesi), I Gede Putu Winastra (birokrat), dan I Komang Urip (konsumen). Gusti Lanang dipastikan tidak bisa maju lagi karena telah dua kali menjabat. Sementara Winastra masih menuai kontroversi. Pasalnya, sesuai UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang layanan publik, pegawai negeri sipil tidak diperbolehkan merangkap jabatan.

Diminta konfirmasinya terkait hal itu, Suwirta men-gaku belum menyiapkan penggantinya. Pihaknya masih melihat sejumlah calon pantas yang duduk sebagai dewan pengawas nantinya. Kandidat harus menguasai akuntansi, manajemen bisnis, dan keuangan agar dewan pengawas tidak sekadar formalitas. “Pengawas harus mampu menga-wasi dan memeriksa agar manajemen PDAM bisa berjalan profesional,” tuturnya, Minggu (10/4) kemarin.

Sesuai dengan ketentuan, dewan pengawas terdiri atas unsur birokrasi atau pejabat daerah, profesional, dan masyarakat atau konsumen. Dari ketiga dewan pen-gawas sekarang, hanya Lanang Mega tidak bisa dipilih lagi karena telah dua kali menjabat. Ketentuan ini diatur dalam permendagri. ‘’Yang jelas Gusti Lanang Mega harus keluar,” ujar Suwirta. Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Klungkung I Komang Gede Ludra menilai kinerja dewan pengawas selama ini sudah baik. Ini terlihat dari perkembangan PDAM Klungkung baik dari pendapatan yang diperoleh maupun dalam segi pelayanan. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Lembaga Perkreditan Desa (LPD) berperan besar dalam

memajukan desa adat. Keuntungan LPD bisa digunakan membantu permodalan masyarakat dan pembangunan. Seperti Desa Gelgel yang mendapatkan bantuan pembangunan pura dari persentase keuntungan LPD Desa Pakraman Gelgel. LPD Gelgel juga membantu warga kurang mampu.

Pada kegiatan jalan santai yang dilaksanakan Minggu (10/4) kemarin, Ketua LPD Desa Pakraman Gelgel I Wayan Tista mengungkapkan, LPD Gelgel saat ini telah berumur 28 tahun. Pada 2015 lalu memiliki aset Rp 81 miliar, meningkat Rp 11 miliar dibandingkan tahun 2014 yang mencapai Rp 70 miliar. Selain peningkatan aset, LPD Gelgel juga meraup laba Rp 4 miliar lebih. “Anggota kami berasal dari 28 banjar adat dengan jumlah KK mencapai empat ribuan,” katanya.

Tista yang juga Ketua Badan Kerja Sama (BKS) LPD Klung-kung mengatakan, LPD Gelgel juga melaksanakan kegiatan sosial dengan memberikan beasiswa kepada siswa kurang mampu dan masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan. Khusus pada kegiatan jalan santai, pihaknya mengalokasikan dana ratusan juta untuk hadiah dengan hadiah utama dua unit sepeda motor.

Bendesa Adat Gelgel Putu Arimbawa menyampaikan, peran serta LPD untuk pembangunan amat besar. Terutama untuk pembangunan fisik khususnya pura-pura yang ada di Desa Pakraman Gelgel. Di Desa Gelgel terdapat Pura Puseh, Bale Agung, dan lima Pura Dalem. Dengan bantuan dana dari LPD yang bersumber dari 20 persen keuntungan, pembangunan pura bisa digilir tiap tahun.

Tahun lalu dilaksanakan pembangunan di Pura Dalem Digede dengan anggaran Rp 500 juta dan Pura Dalem Nyuh Aya yang menelan Rp 430 juta. Dananya dialokasikan dari LPD Gelgel dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali. Tahun ini direncanakan pembangunan di Pura Dalem Seluang dan Pura Dalem Gandamayu. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Porsenides Desa Dawan Kaler yang berlangsung sejak 19

Maret hingga 3 April lalu, ditutup Wakil Bupati Klungkung Made Kasta di lapangan setempat, Minggu (10/4) kemarin. Kegiatan diikuti empat banjar, yakni Sengguan, Metulis, Pasekan, dan Kayehan.

Porsenides melombakan kategori seni dan olahraga. Bidang seni antara lain melukis, nyurat aksara Bali, masatua Bali, wewantenan, dan seni tari, sedangkan olahraga mempertand-ingkan sepak bola, bulu tangkis, tenis meja, dan catur.

Ketua Panitia Putu Arta Yoga menyampaikan, tujuan di-adakan pekan olahraga dan seni desa (Porsenides) antara lain untuk mencari potensi dan bakat muda-mudi di bidang olahraga dan seni serta sebagai sarana mempererat tali persahabatan dan persaudaraan antarbanjar. “Harapan kami, Porsenides menjadi kegiatan rutin dan dapat mengharumkan nama baik Desa Dawan Kaler,” ujarnya.

Penutupan Porsenides diisi pelantikan pengurus Karang Taruna Kerta Yoana Manggala. Acara ini dihadiri Camat Dawan Anak Agung Putra Wedana, Kapolsek Dawan Ketut Suastika, Perbekel Desa Dawan Kaler Kadek Sudarmawa, dan FKPC Kecamatan Dawan.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam sambutannya yang dibacakan oleh wakil bupati menyampaikan, potensi yang ada di desa seperti hobi generasi muda hendaknya dapat dikembangkan dan disalurkan melalui Porsenides. Kegiatan ini juga dapat digunakan untuk pengembangan diri serta pencarian bibit-bibit atlet dan seniman. Pembinaan harus terus berlanjut sampai ke tingkat di atasnya. Sementara itu, pengurus karang taruna yang dilantik diminta menjadi penggerak dan jembatan untuk menyalurkan aspirasi para pemuda. Pengurus karang taruna masa bakti lima tahun ke depan ini beranggotakan 60 orang yang dipimpin Pande Made Nata Suastama. Di akhir acara, Wabup Kasta menyerahkan hadiah dan piala bagi para pemenang lomba. (dwa)

Bali Post/kmbDIMINATI – Kawasan eks galian C di Gunaksa, Dawan, diminati investor untuk menanamkan modalnya.

Investor Lirik Eks Galian C

Siapkan Investasi Rp 1 TriliunSemarapura (Bali Post) –

Investor terus melirik kawasan eks galian C di Gunaksa, Dawan, Kabupaten Klungkung. Kali ini, pemilik uang yang ingin menanamkan modalnya di bekas muntahan lahar Gunung Agung itu disebut-sebut dari PT Jaya Fantasi. Inves-tor tersebut sudah mengantongi izin prinsip dari pemkab dalam hal ini Kantor Penanaman Modal Klungkung dan telah menyiapkan Rp 1 triliun untuk mengem-bangkan kawasan eks galian C.

LPD Desa Gelgel

Bantu Masyarakat dan Pembangunan Pura

Bali Post/dwaHADIAH - Jalan santai LPD Gelgel diisi pengundian hadiah untuk peserta.

Bali Post/dwaPIALA – Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta menye-rahkan piala pada penutupan Porsenides Dawan Kaler.

Porsenides

Ajang Cari Atlet dan Seniman

Bupati Belum Pilih Dewan Pengawas PDAM

Semarapura (Bali Post) –Pelaku penyalahgunaan

narkoba jenis sabu-sabu (SS) kembali diciduk. Adalah Satuan Reserse Narkoba Polres Klung-kung di bawah komando AKP Wiastu Andri Prajitno yang berhasil menangkap mereka di tempat biliar pada Sabtu (9/4) lalu sekitar pukul 11.00 wita.

Pelaku masing-masing Wawan Mulyono (32) berala-mat di Jalan Arjuna, Gang II, Mergan, Kelurahan Semara-pura Klod, dan I Made Angga Permana (21) yang tinggal di Jalan Warkudara 6, Kelurahan Semarapura Klod Kangin, Ke-camatan Klungkung.

Wiastu Andri mengung-kapkan, penangkapan kedua pelaku berawal dari informasi masyarakat bahwa akan ada transaksi narkoba di sekitar Jalan Krisna, Kelurahan Se-marapura Klod Kangin. Menin-daklanjuti itu, petugas kemudi-an turun melakukan penyelidi-kan dan menemukan keduanya tengah melakukan transaksi di tempat biliar di Jalan Mahoni, Kelurahan Semarapura Klod.

Petugas awalnya tidak mendapatkan narkoba yang

Pemakai Narkoba Ditangkap di Tempat Biliar

Bali Post/kmbGELEDAH – Petugas Satuan Narkoba Polres Klungkung melakukan penggeledahan di rumah salah satu pelaku.dicari. Setelah menggeledah ru-mah kontrakan pelaku Wawan di Kelurahan Semarapura Klod, barulah petugas menemukan satu paket kristal bening yang diduga SS dengan berat 0,22 gram brutto atau 0,10 gram net-to, satu buah alat isap (bong), korek api gas, dan satu buah pipet kaca.

Petugas selanjutnya me-nyisir rumah Made Angga di Jalan Wakudara. Hasilnya, ditemukan satu paket SS den-gan berat 0,28 gram brutto, HP, alat isap (bong), korek api gas, dan sebuah pipet kaca di kamar pelaku. Paket SS dibungkus dengan pembungkus rokok dan

disembunyikan di bawah tum-pukan kayu bekas bangunan.

Setelah dilakukan tes, kedua urine pelaku positif mengandung metafetamin dan ampitamin. “Kami masih mengorek keteran-gan untuk mencari tahu barang tersebut didapat dari mana,” kata Wiastu Andri. Petugas belum melakukan penahanan dengan alasan masih memi-liki waktu 3 x 24 jam untuk mengembangkan kasus ini. Ked-ua pelaku bakal dijerat dengan pasal 114 yo pasal 112 yo pasal 127 (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara. (kmb)

Page 11: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

BULELENGSenin Umanis, 11 April 2016 11

Singaraja (Bali Post) -Harian Denpost, serangkain HUT Ke-412

Kota Singaraja, menggelar lomba busana peca-lang. Acara itu melibatkan istansi melalui kerja sama dengan Majelis Madya Desa Pakraman (MMDP) Buleleng, Polres Buleleng, Kodim 1609/Buleleng, Humas dan Protokol Pemkab Buleleng, beserta Radio Singaraja 92.0 FM. Busana Pe-calang dinilai memiliki peran vital di kalangan masyarakat adat Bali. Desa adat berwenang membentuk satuan pengamanan pacalang. Hal itu penting dalam kaitan menyelaraskan ketert-iban dan keamanan di wilayahnya.

Melalui momentum HUT ke-412 Kota Sin-garaja, mengusung tema “Prestasi Untukmu Singarajaku”, digelar lomba busana pecalang se-Kabupaten Buleleng. “Seluruh pecalang di setiap desa atau kecamatan kami beri ruang berkreativitas mengekspresikan taksu paca-lang melalui busana,” ujar Ketua Panitia Bob Suardika, Minggu (10/4) kemarin.

Peserta dapat melakukan pendaftaran tang-gal 1 April sampai 14 April 2016, di Sekretariat MMDP Buleleng dan Radio Singaraja 92.0 FM. Biaya pendaftaran Rp 50 ribu. Technical Meet-ing (TM) peserta dilaksanakan, Kamis (14/4) pukul 10.00 Wita, di Gedung Kesenian Gde Manik Kota Singaraja. “Kami sekaligus men-sosialisasikan buku tuntunan sesana pecalang Bali. Buku panduan ini supaya bisa digunakan sebagai pedoman dan difungsikan penuntun merumuskan pararem pecalang di masing-masing desa pakraman,” imbuh Bob.

Pelaksanaan lomba hari Sabtu (16/4) pukul 09.00 di Gedung Kesenian Gde Manik Kota Singaraja. Ketentuan lomba antara lain, pe-serta terdiri dari dua anggota pecalang. Peserta merupakan perwakilan desa pakraman masing-masing. Kehadirannya dilengkapi surat penu-gasan dari kelihan desa pakramannya. Diberi waktu tiga menit kepada peserta melakukan aktion di atas panggung, memakai pakaian pa-calang di wilayahnya. Pakian yang dikenakan diperkenankan dimodifikasi. (kmb34)

Informasi dikumpulkan Bali Post di lapangan, Minggu (10/4) kemarin, minat petani menda-patkan kredit ini cukup tinggi. Apalagi suku bunga kredit ini begitu rendah. Selain itu petani diberi kelonggaran melunasi kred-it pinjaman itu setelah panen kayu yang ditanam sebelumnya. Dari kredit itu petani dapat meman-faatkan kredit tersebut untuk sektor lainnya, sehingga hal itu dapat menambah penghasilan mereka. Sayang belum begitu banyak petani di daerah ini yang mendapatkan kucuran kredit ini.

Itu dibuktikan dari realisasi kredit tunda tebang tahun 2014 lalu yang diterima petani di Desa

Bontiing, Kubutambahan. Nilai kredit sebesar Rp 178.710.000. Se-dangkan di Desa Tejakula petani menerima kredit tunda tebang senilai Rp 458.868.000. Di Desa Depaha, Buleleng, kredit yang direalisasi Rp 96.700.000. Selama tahun 2014, banyak permohonan kredit yang tidak bisa direalisasi. Alasannya, kebanyakan petani selaku penggarap lahan milik pihak lain. Di samping itu, petani yang berkeinginan mendapat-kan kredit murah itu belum ter-gabung dalam sebuah kelompok. Sementara syarat lain kredit ini diusulkan petani yang sudah tergabung pada sebuah kelompok atau organisasi.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Ketut Nerda membenarkan kucuran kredit tunda tebang di daerahnya belum terserap optimal. Menu-rutnya kendala petani tersebut sejatinya sudah pernah dikoor-dinasikan kepada pihak KLH. Saat itu, Dishutbun meminta penjelasan terkait kendala yang dialami petani mengakses kredit tunda tebang. Dari pendekatan yang sudah dilakukan, sejauh ini belum ada revisi mempermudah syarat pengajuan kredit tunda tebang tersebut.

Meski syarat kredit tunda tebang terkesan sulit dipenuhi petani, Dishutbun tetap mem-

fasilitasi petani yang ingin menda-patkan kucuran kredit murah ini. Berdasarkan permohonan kredit tunda tebang tahun 2016, akan dikucurkan di enam desa di Bule-leng. Nilai total kreditnya Rp 8,5 miliar. “Kalau dari

Realisasi kredit tahun 2014, memang belum optimal. Hal ini karena banyak petani menjadi penyakap lahan milik orang lain. Itu tidak diperbolehkan mendapat kredit tunda tebang,” katanya.

Gusti Putu Armada Direktur Sahabat Timur Indonesia (SATIN) selaku pendamping petani menda-patkan kredit tunda tebang itu mengatakan, kredit ini sangat membantu petani meningkatkan hasil usaha tani mereka. Kredit ini tidak mesti dijadikan modal mengelola usaha penanaman kayu rakyat. Dikatakan petani bisa menggunakan dana tersebut untuk membiayai usaha tani di sektor lain. Kredit baru dilunasi setelah panen kayu yang ditanam

sebelumnya. Selain itu, kredit ini dapat mengatasi hambatan petani yang selama ini kesulitan men-gakses kredit melalui lembaga perbankan yang sebagian besar tidak berani membiayai usaha petani. Hanya saja dalam penera-pan di lapangan syarat mendapat-kan kredit ini masih sulit dipenuhi petani. Atas kondisi ini, pihaknya berharap ada kebijakan untuk membantu petani mempermudah syarat itu, sehingga program pe-merintah pusat akan bisa terserap maksimal.

“Terus terang kredit ini san-gat bermanfaat buat kawan-kawan petani. Sayangnya selama melakukan pendampingan kami menemukan banyak petani yang tidak memiliki lahan hak milik, sehingga usulan mereka tidak bisa disetujui. Itulah syarat-nya harus punya lahan milik pribadi,” jelas pria yang menja-bat Perbekel Desa Baktiseraga, Buleleng. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) –Tahun 2016 ini Pemkab Bule-

leng membangun monumen Perang Puputan Jagaraga di Banjar Dinas Kauh Teben, Desa Jagaraga, Sawan. Saksi sejarah perjuangan pejuang I Gusti Ketut Djelantik dan Jro Jempiring ini dibangun menelan anggaran Rp 15 miliar. Kepada pihak kontraktor yang memenangkan tender proyek ini, pemerintah daerah meminta agar memanfaatkan material lokal. Tak hanya itu, pemkab meminta agar kontraktor menggunakan desain ukiran khas Bali Utara.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Gede Komang mengatakan hal itu usai melaporkan rencana pembangunan monumen Perang Puputan Jagaraga kepada Bupati Putu Agus Suradnyana (PAS) pe-kan lalu. Kadisos Gede Komang bersama konsultan membawa master plan monumen yang akan dibangun.

Bupati PAS mendukung penuh pembangunan monumen yang su-dah ditunggu-tunggu warga sejak bertahun-tahun silam itu. Monu-men ini dibangun tidak hanya menghormati jasa pejuang dan menjadikan monumen ini sebagai wahana mengedukasi generasi muda tentang sejarah pertempuran heroik I Gusti Ketut Djelantik dan Jro Jempiring melawan penjajah sekitar abad ke-16 silam. Pemerin-tah berharap proyek ini dibangun berdasarkan dokumen perenca-naan yang sudah disusun melalui detail engineering design (DED). Siapa pun itu kontraktor yang men-jadi pemenangnya, pemerintah me-

minta agar memanfaatkan bahan lokal di Buleleng. Yang tidak kalah pentinggnya desain ukiran pada monumen itu. Pemerintah menun-tut kontraktor menggunakan gaya ukiran khas Bali Utara. Dengan demikian, monumen memiliki ciri khas tersendiri.

Kepala Dinsos Gede Komang mengatakan proyek pembangunan Monumen Perang Puputan Jaga-raga dalam waktu dekat ini akan mulai diumumkan melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) Ba-rang dan Jasa Pemkab Buleleng. Tahapan pengumuman dan tender ini direncanakan kelar bulan ini dan memasuki Mei 2016 proyek sudah bisa berjalan.

Sesuai DED monumen dibangun di atas lahan milik perorangan yang sudah dibeli pemerintah sel-uas 55,5 hektar. Di lokasi inti akan dibangun dua buah patung yang menggambarkan pejuang I Gusti Ketut Djelantik dan Jro Jempiring yang kala itu memimpin pertem-puran melawan penjajah. Selain patung, di lokasi inti juga dibuat sebuah diorama (cerita dingding-red) yang mengisahkan perjuan-gan I Gusti Ketut Djelantik dan Jro Jempiring hingga terjadinya pertempuran habis-habisan saat mengusir penjajah. Cerita dingding ini dibuat agar pengunjung atau masyarakat umum bisa memahami perjuangan heroik itu tanpa harus dijelaskan pakar sejarah atau pihak pemandu yang ada di monumen. Sedangkan di luar lokasi inti akan dibuat fasilitas penunjang, seperti gedung pertemuan, pertamanan dan fasilitas lain. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) -Pengendara sepeda motor Komang Agus Ariadi

(18) yang melintas di Jalan Raya Dusun Gesing III, Desa Gesing, Banjar, Minggu (10/4) sekitar pukul 13.45 wita sedang apes. Pemuda dari Ban-jar Dinas Beji, Desa Munduk, Banjar, Buleleng itu tertimpa pohon perindang jenis sonokeling yang sudah lapuk. Akibatnya Agus Ariadi tewas di tempat.

Semula korban Ariadi melintas dengan kecepa-tan sedang. Dia mengendarai sepeda motor Jupi-ter Z DK 3926 UV warna hitam. Mendekati lokasi kejadian, tiba-tiba pohon perindang sonokeling itu tumbang dan langsung mengenai kepala dan punggung korban. “Pohon yang tumbang itu memang sudah lapuk, mendadak mengenai kor-ban yang melewati jalur jalan itu. Korban jatuh bersama sepeda motor yang dikendarainya,” ujar saksi Made Sukadana (37) dari Dusun Gesing, Desa Gesing, Banjar.

Korban sudah berupaya diselamatkan warga yang kebetulan melihat peristiwa tersebut. Set-elah Ariadi sempat diperiksa tim medis Puskes-mas Banjar 2 Desa Kayuputih, dinyatakan korban sudah meninggal dunia di TKP akibat cedera di bagian kepala belakang dan patah di bagian tulang punggungnya.

Kapolsek Banjar AKP Anak Agung Ketut Gede Sena, S.H. seizin Kapolres Harry Haryadi Badjuri membenarkan tumbangnya pohon perindang jenis sonokeling itu menimpa korban Ariadi. Polisi te-lah datang ke tempat kejadian dan mendata, serta meminta keterangan saksi-saksi. Kronologinya, korban memang melintas dengan sepeda motor dan tiba-tiba ketika di TKP korban ditimpa pohon perindang sonokling yang sudah lapuk. “Benar adanya musibah itu, jadi korban menaiki motor dan tertimpa pohon perindang jenis sonokling. Pohon itu tumbang karena sudah tua dan lapuk. Korban meninggal di TKP dan petugas medis sudah berupaya menolong ketika di antar warga ke Puskesmas. Saksi-saksi sudah kami data ket-erangannya,” tandas Sena. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -Jajaran Polsek Kota Sin-

garaja sukses menciduk ter-sangka pengedar dengan ba-rang bukti dua paket butiran bening yang ditengarai sabu-sabu (SS). Tersangka Krawit diamankan usai pesta narkoba jenis SS di wilayah Dusun An-yar, Desa Anturan, Kecamatan Buleleng.

Penangkapan tersangka pengedar SS dalam rangkaian Operasi Bersinar Agung 2016, Sabtu (9/4) malam sekitar pu-kul 23.30 Wita. Tersangka yang telah tertangkap itu adalah Kadek Sugiasa alias Krawit (37). Dia tinggal di Dusun An-yar, Desa Anturan, Buleleng. Tersangka ditangkap ketika menunggu pemesan SS di ar-

eal depan rumahnya. Dua pa-ket SS ditemukan dari tangan tersangka Krawit. Beratnya 0,25 gram. Setelah itu, polisi menggeledah rumahnya, tetapi tidak menemukan BB narkoba lainnya. “Pelaku waktu diciduk sedang menunggu kiriman pesanan dari seseorang. Dua paket sabu kami temukan dan sudah diamankan. Rumahnya juga kami periksa dan tidak ada peralatan narkoba atau sejenisnya,” ujar Kapolsek Kota Singaraja Kompol I Nyoman Suarnata dikonfrimasi, Minggu (10/4) kemarin.

Sebelum mengungkap ren-cana transaksi pelaku Krawit. Polisi lebih dulu melakukan penyelidikan hampir dua pekan terakhir. Tindak lanjut diikuti

pengintaian di sejumlah lokasi yang sering mereka kunjungi. Tersangka tidak bisa mela-wan dan langsung menyerah ketika dia ditangkap. Petugas kini menyerahkan tersangka ke Polres Buleleng untuk dilaku-kan pengembangan, melalui Sat Res Narkoba Polres. “Kami mendukung operasi bersinar agung 2016. SS dipesan pelaku. Tadinya narkoba itu akan dijual kepada oknum yang kecanduan narkoba. Dua paket ditemu-kan polisi. Sedangkan narkoba itu sudah sempat dikonsumsi Krawit. Dia berpesta SS dengan temannya. Terindikasi kuat tiga teman lainnya diajak pesta SS. Tetapi mereka kabur karena mengetahui polisi datang meng-gerebek,” imbuhnya. (kmb34)

Petani Kesulitan Akses Kredit Tunda Tebang dari KLH-RI

Singaraja (Bali Post) -Penanganan dugaan koru-

psi dana pengelolaan bantuan Gerbangsadu Mandara yang dipergunakan membangun fisik Desa Banyuseri, itu belum mendapatkan titik terang. Aliansi Pemuda Peduli Banyu-seri (AP2B) mulai memper-tanyakan status penyelidikan yang ditangani Unit III Tipikor Sat Reskrim Polres. Kasus itu disinyalir melibatkan oknum kepanitiaan. Sejauh ini proyek bantuan itu mandek.

Awalnya ada kucuran dana bantuan Gerbangsatu Man-dara tahun 2012, dan cair 2013 lalu. Nilai bantuannya men-capai Rp 1 milliar. Dana itu dibagi Bumdes sebesar Rp 800 juta. Pembangunan fisiknya Rp 200 juta. Temuan mencuat setelah proposal dan laporan pertanggungjawaban (LPJ) diketahui berbeda dengan lapo-ran panitia dari warga Desa Banyuseri yang pengontrol langsung proyek fisik terse-but. “Semua program sudah dijalankan. Kami masyarakat menyusuri proposal dan LPJ beda itu. Misalnya proyek itu panjangnya 1000 sentimeter dan lebar 1 meter, tapi setelah

dicek lebarnya 80 centimeter. Kemudian sudah bersurat ke BPD, kemudian keluarlah su-rat pemanggilan panitia itu,” ujar Sekretaris (AP2B) Desa Banyuseri Kadek Budiarsa, Minggu (10/4) kemarin.

Sejumlah nama panitia pen-gelola bantuan Gerbangsadu Mandara antara lain, Ketua LPM Desa Banyuseri, NM, Sekretaris Panitia Pembangu-nan Fisik Gerbangsadu, NT, Bendahara LPM Desa Banyu-seri, MS, Mantan Perbekel Desa Banyuseri, PS, serta dua Kadus di Desa Banyuseri.

Panitia pembangunan itu diduga melakukan tindak pi-dana korupsi. Hal itu diperkuat temuan BPD Desa Banyuseri, bahwa ada penyelewengan dana sebesar Rp 33.490.000. Dana itu berasal dari bangu-nan fisik. Kemudian pihak AP2B menemukan dugaan pe-malsuan tanda tangan tenaga buruh itu. Data yang ada fiktif. Dasarnya tanda tangan. Di sana tercatat kerja padahal sesungguhnya mereka tidak bekerja. “Hanya berdasarkan data yang ditandatangani saja,” ujarnya. Diduga ada indikasi pemalsuan tanda

tangan. Jadi ada nama yang dicatut. Seperti Ketut Selamet, dia itu tidak kerja tapi di-masukkan ikut kerja. Bahkan dia nyumbang satu sak semen. Masih banyak nama yang dica-tut. Kurang lebih dana tukang saja sekitar Rp 30 jutaan. Itu ditambah temuan BPD Rp 30 jutaan. Jadinya sekitar Rp 70 Juta-an dana itu diseleweng-kan,” imbuh Budiarsa.

Saat ini persoalan itu masih belum ada penyelesaiannya. Sempat pula diadakan per-temuan antara AP2B bersama panitia yang dimediasi Kepala BPMPD Bali. Disebutkan ber-dasarkan surat pernyataan yang dibuat 19 Januari 2014, panitia mengaku salah. Mer-eka berjanji mengembalikan dana tersebut. Kasus itu telah ditangani Unit Tipikor Polres. Penyelidikan dan memeriksa beberapa saksi sudah dilaku-kan. Polres Buleleng sudah mengeluarkan Surat Pem-beritahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) tertanggal 2 Juli 2014. Namun sampai kini kasus itu tetap jalan ditempat. Sejauh ini be-lum ada hasil final penyidikan itu. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) –Kredit tunda tebang yang dikucurkan Kementrian Kehutanan dan Lingkungan

Hidup (KLH) RI nampaknya belum bisa diserap maksimal petani di Buleleng. Petani justru kesulitan mendapatkan kredit tersebut. Alasannya, kebanyakan petani meng-garap lahan orang lain. Sementara syarat mendapatkan kredit murah ini, si petani harus mengolah lahan milik pribadinya. Dan itu harus dibuktikan sertifikat hak milik (SHM).

Agus Tewas Tertimpa Pohon Perindang

Bali Post/

LOMBA BUSANA - Harian Denpost bekerja sama dengan MMDP Buleleng dan Sin-garaja 92.0 FM menggelar lomba busana pecalang. Panitia membuka pendaftaran tanggal 1-14 April mendatang.

Denpost Gelar Lomba Busana Pecalang

Bali Post/kmb38

UKIRAN DENBUKIT - Monumen Perang Puputan Jagaraga di-pastikan dibangun tahun 2016. Bupati PAS meminta monumen ini dibangun memanfaatkan bahan lokal dan menggunakan gaya ukiran khas Denbukit.

Bangun Monumen Jagaraga

PAS Ingatkan Gunakan Bahan Lokal

Ada Laporan Dikorupsi

Proyek Gerbangsadu di Banyuseri

Edarkan SS, Krawit Diciduk

Page 12: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

12 Senin Umanis, 11 April 2016JEMBRANA

Negara (Bali Post) –Sejumlah petani manggis di

Jembrana mulai merasakan hasil tanaman mereka. Sejumlah subak abian di Jembrana mulai panen buah ini sejak sebulan terakhir. Na-mun, lantaran panen tersebut, men-gakibatkan harga manggis turun di tingkat petani. Bila sebelumnya bisa mencapai Rp 15 ribu per kilogram, kini saat panen harga jual berkisar Rp 5.000 per kilogram.

Sejumlah petani di Gunung Sekar, Mendoyo dan Banjar Pan-caseming, Desa Batuagung menge-luhkan harga yang turun tersebut. Menurut mereka harga jual mang-gis tidak tentu dan sering naik-turun. Para pengepul sudah biasa langsung ke rumah-rumah warga di pinggir hutan yang sebagian besar mejual manggis. “Dulu sem-pat sampai Rp 4.500 per kilogram, sekarang sudah Rp 5.000 per kilo-gram,” tandas Ida Ayu Ketut Ari, salah satu warga.

Menurut mereka harga mulai turun sehabis Nyepi lalu, lantaran hampir sebagian besar panen dan manggis mudah didapat. Saat itu harga sempat turun tembus Rp 3.000 per kilogram. Hampir di se-tiap kepala keluarga di banjar ini memiliki tanaman manggis. Ketika musim panen, hasil buah yang dike-nal kulitnya tidak bisa busuk itupun melimpah. Hampir sebagian besar warga juga bekerja memetik buah manggis.

Harga yang tidak tentu ini ter-gantung dari para pengepul. Turun-nya harga dikarenakan lamanya waktu pengiriman ke pembeli di luar Bali. Menurut mereka, harga juga tergantung kondisi mang-gis. Tak hanya untuk konsumsi di daerah, manggis asal Jembrana juga ada yang diekspor. Mereka berharap, ada harga terendah yang bisa menjadi patokan sehingga pengepul tidak mudah memainkan harga. (kmb26)

Sampah organik dan plastik sering memenuhi di pinggir pantai. Seperti yang terlihat Minggu (10/4) siang kemarin. Sampah berserakan di sepan-

jang pantai. Sejumlah warga mengatakan sampah itu selain sengaja dibuang oknum warga, juga merupakan sampah kiri-man. Kondisi tersebut memicu

kesadaran sejumlah elemen warga di desa tersebut. Bahkan sejumlah pelaku pariwisata di sekitar desa tersebut ikut turun melakukan aksi bersih pantai.

Puluhan warga bersama pelaku pariwisata di desa terse-but membersihkan pantai. “Di sini sering dikunjungi turis, mer-eka surfing, tapi sayang kondisi pantainya kurang tertata. Karena itu kami gotong royong membersi-

hkan (sampah),” ujar Mahmudin, warga yang juga pemilik sarana transportasi. Warga bersama Banser dan karyawan hotel ke-marin sore bersama-sama mem-bersihkan pantai yang selama ini mengotori pantai tersebut. Secara spontan melibatkan pihak seko-lah di sekitar lokasi pantai ikut melakukan aksi bersih pantai. Menurutnya, setelah dibersihkan nanti, pihaknya akan memasang

papan peringatan larangan mem-buang sampah.

Salah satu pelaku wisata, I Gede Sukadana, mengatakan upaya ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat termasuk para pelaku wisata. “Sekarang ini kawasan ini baru dirintis, masyarakat sekitar sudah sadar pentingnya kebersihan terutama sampah plastik yang sulit teru-rai,” terangnya. (kmb26)

Negara (Bali Post) –Pedagang ayam yang berjualan di areal

Terminal Negara setiap pagi hari ditertibkan Perusda Jembrana. Direktur Perusda Jem-brana I Gusti Kusuma Wijaya mengatakan hal itu, akhir pekan lalu. “Kami coba selami dulu, ternyata banyak yang harus dibenahi. Termasuk adanya lapak-lapak liar itu,” tandasnya.

Selain pedagang, ia juga menyoroti masalah parkir. “Parkir di pasar pun ada punglinya. Kami akan benahi sesuai instruk-si Bupati,” tandasnya. Ke depan, menurut-nya pasar menjadi unit penting yang dikelola sehingga harus dibenahi. Termasuk adanya lapak liar penjual unggas itu juga langsung ditertibkannya.

Dari keterangan para penjual, mereka dalam sehari membayar retribusi Rp 30 ribu. Termasuk dilengkapi dengan lampu untuk penerangan saat mereka berdagang dini hari. Pihaknya langsung memanggil Kepala Unit Pasar dan meminta agar tidak ada lagi lapak tersebut di sekitar Terminal Negara.

Selain melakukan inspeksi, pihaknya bersama tim selama sepekan ini melakukan uji petik retribusi. Hasilnya akan dijadikan acuan dalam menentukan target dan untuk mengetahui kemungkinan kebocoran retri-busi baik parkir maupun retibusi pasar. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Jajaran Polsek Kawasan

Laut Gilimanuk, Minggu (10/4) siang mengamankan AP alias Pry (42) dari Lig-kungan Asih Barat Gili-manuk. Pelaku diamankan karena membawa satu pa-ket sabu-sabu dan setelah dilakukan penggeledahan di rumahnya ditemukan barang bukti berupa satu botol air mineral berisi 2 buah pipet, satu buah korek

api, satu buah alat pemba-kar sabu yang terbuat dari botol parpum warna biru, satu lembar aluminium poil, satu buah sendok dari pipet, dan satu unit sepeda motor DK 2252 KC.

Dari pengakuan pelaku satu paket sabu tersebut didapat dari KS (39), sopir dar i Peng inuman Gi l i -manuk. Selanjutnya di-lakukan penggeledahan di rumah KS dan ditemukan

barang bukti satu buah botol minuman berisi 2 buah pipet, dua korek gas dan sebuah sendok yang terbuat dari pipet. Kini pelaku dan barang bukti diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.

Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo dikonfirmasi terkait kasus tersebut mem-benarkan dan kini masih dalam pengembangan dan pelaku dites urine. (kmb)

Negara (Bali Post) –Pemotong rumput I Putu Eka Parwata

(24) terseret mobil pick-up yang mengambil haluan terlalu di pinggir. Akibatnya, pria asal Banjar Pasar, Desa Yehembang, Keca-matan Mendoyo itu mengalami luka pada kakinya.

Ketika itu korban sedang memotong rumput di pinggir Lapangan Yehembang, Ke-camatan Mendoyo. Akibatnya mobil itu me-nyeret kabel alat pemotong rumput sehingga Eka Parwata ikut terseret hingga tempurung lututnya pecah dan kini ia harus menjalani perawatan intensif di RSU Negara.

Parwata, Minggu (10/4) mengatakan, pada Sabtu (9/4) pagi dia sedang memotong rumput menggunakan mesin pemotong rum-put di samping lapangan Yehembang. Secara tiba-tiba sebuah mobil pick-up lewat. Ketika mengetahui ada mobil lewat, Eka mematikan mesin pemotong rumput. Dia takut baling-baling mengenai batu dan memantul ke kaca mobil. Ketika mematikan mesin pemotong rumput, tiba-tiba kabel mesin tersangkut di bagian belakang mobil sehingga mesin dis-eret mobil. Karena mesin pemotong rumput ada di punggungnya dia pun ikut terseret mobil hingga beberapa meter.

Setelah diseret mobil, korban tidak sadar-kan diri. Sehingga dia tidak tahu apa yang menyebabkan tempurung lututnya sampai pecah dan hancur. Dia hanya tahu ketika sudah berada di Puskesmas Yehembang setelah dibawa warga. Setelah melakukan observasi selama beberapa saat, ia dilarikan ke RSU Negara pukul 09.00 Wita. Pengemudi mobil pick-up masih satu banjar dengannya dan mengatakan kesediaan membantu biaya pengobatan. (kmb)

Bali Post/oloTERMINAL - Direktur Perusda saat mengecek di areal pedagang ayam di sekitar Terminal Negara.

Ditertibkan, Pedagang Ayam di Terminal

Bali Post/kmbGILIMANUK - Barang bukti sabu yang diamankan Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.

Dua Penyimpan Narkoba Diamankan di Gilimanuk

Bali Post/kmbDIRAWAT - Putu Eka Parwata, korban yang terseret mobil pick-up dirawat di Sal D RSU Negara.

Pemotong Rumput Terseret Mobil

Petani Manggis Panen,Harga Turun Drastis

Bali Post/oloPETIK MANGGIS - Aktivitas warga di Pancaseming, Batuagung memetik manggis. Sejak sebulan ini, panen manggis melimpah.

Bali Post/oloBERSIHKAN SAMPAH - Warga bersama komponen pariwisata di Yeh Sumbul melakukan bersih-bersih pantai.

Pantai Yeh Sumbul Dipenuhi Sampah

Warga dan Banser Bersihkan PantaiNegara (Bali Post) –

Pantai Yeh Sumbul yang belakangan menjadi tujuan para wisatawan untuk olahraga selancar dipenuhi sampah kiriman. Pantai yang bersebelahan dengan Pantai Medewi ini memiliki ombak lebih tenang dan biasa digunakan untuk berlatih surfing.

Page 13: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

KARANGASEM 13Senin Umanis, 11 April 2016

SMK PGRI Amlapura cu-kup merasakan dampak ini. Sekolah kejuruan yang mun-cul pertama kali dengan ju-rusan Multi Media (MM) dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) ini, awalnya cukup pop-uler di kalangan siswa. Sebab, kedua jurusan itu mampu memfasilitasi kebutuhan siswa yang ingin mengikuti perkembangan yang cukup pesat pada bidang teknologi dan komputer. Tapi kini SMK PGRI Amlapura harus me-mutar otak untuk menarik lulusan SMP di Karangasem memilih menempuh pendidi-kan di sini.

Kondisi ini disebabkan kemunculan SMK baru di Karangasem, baik negeri mau-

pun swasta. Parahnya lagi, SMK-SMK yang baru justru membuka jurusan yang sama. Jurusan yang ramai-ramai dibuka adalah jurusan Multi Media, Pariwisata dan Tata Boga. Contoh, di Kecamatan Karangasem hampir selu-ruh SMK membuka jurusan serupa. Padahal, menurut Kepala SMK PGRI Amlapura Ketut Sutarsa, dulu sebelum SMK ramai seperti sekarang ada kesepakatan yang didapat dari hasil kajian Disdikpora Karangasem. Kesepakatan itu menyebutkan bahwa SMK yang satu dengan lainnya tak boleh membuka jurusan yang sama, jika jarak sekolahnya kurang dari 10 kilometer.

Namun, sekarang kajian

itu hanya jadi macan kertas. Sebab realita di lapangan sudah jauh berbeda. Sebagai contoh, Sutarsa mengatakan antara SMK Dharma Prasan-thi dengan SMKN 1 Amlapura yang terletak di jalan yang sama justru sama-sama mem-buka jurusan tata boga. Ada juga SMK PGRI Amlapura dengan SMK TI Bali Global yang sama-sama membuka jurusan Multi Media. Ada juga SMK Widya Wisata Gra-ha (WWG) yang sama-sama membuka jurusan pariwisata dengan SMKN 1 Amlapura dan SMK lainnya. Menurut Sutarsa, ini tentu tak baik bagi perkembangan SMK ke depan. Mestinya kajian sebe-lumnya mampu diterapkan

pemerintah daerah. “Kami bukannya takut bersaing. Tapi kalau seperti ini, SMK bisa ‘saling bunuh’. Yang jadi korban tentu pendidikan ke-juruan kita. Kalau kajian itu diterapkan, kan sebenarnya bagus agar yang swasta bisa sama-sama berkembang,” katanya.

SMK di Karangasem kini terus berkembang. Kini jum-lahnya sudah sebelas SMK, antara lain SMKN 1 Abang, SMKN 1 Manggis, SMKN 1 Kubu, SMKN 1 Amlapura, SMK Nasional Amlapura, SMK Saraswati Amlapura, SMK Widya Wisata Graha Amlapura, SMK PGRI Am-lapura, SMK Nusa Dua Toya Anyar Kubu, SMK Dharma Prasanthi Amlapura dan SMK Giri Pendawa Rendang. Satu lagi SMK yang baru berdiri, yakni SMKN 1 Bebandem.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdik-pora) Karangasem I Gede Ari-yasa mengakui terjadinya situ-asi ini. Ia juga mengakui dulu ada kajian seperti itu. Tetapi

SMK tentu bukan hanya milik swasta. Sebab, pemerintah daerah juga punya tanggung jawab memberikan pendidikan yang berkualitas bagi seluruh lulusan SMP di Karangasem. Terlebih dari analisis Disdik-pora Karangasem, belakangan lulusan SMP yang berminat bersekolah di SMK makin tinggi. Oleh karena itulah pe-merintah daerah mendorong pendirian SMK di seluruh ke-camatan. Pihaknya menyadari persaingan ketat SMK terjadi di Kecamatan Karangasem, dengan terus menjamurnya SMK baru. Tetapi, Ariyasa menegaskan, tak bisa mem-bendung sebuah kebutuhan bagi lulusan SMP.

Sekarang bagi SMK di Karangasem tentu harus siap bersaing memberikan yang terbaik bagi lulusan SMP, sehingga berminat menempuh pendidikan di sana. ”Tidak usah risau. Kuncinya kalau sekolahnya bagus, pasti akan dicari siswa. Belum tentu SMK negeri selalu lebih baik dari swasta,” tegasnya. (kmb31)

Amlapura (Bali Post) –Gara-gara tak memiliki meja kerja, para guru di

SDN 6 Sibetan di Telutug, Desa Sibetan, Karangasem terpaksa menggunakan bangku murid untuk meja kerja di ruang guru. Para guru minta Pemkab Karangasem membantu pengadaan mebeler untuk para guru di sekolah itu. Ketua Komisi IV DPRD Karangasem Wayan Sudira menyampaikan hal itu, Minggu (10/4) kemarin.

Sudira yang berasal dari desa setempat mengatakan pihaknya menerima aspirasi guru, salah satunya I Gede Maliastra saat reses anggota DPRD Karangasem beberapa hari lalu di desa tersebut. Dikatakan pihaknya sebenarnya sudah pernah membantu 50 set bangku un-tuk murid. Namun ternyata para guru masih kekuran-gan mebeler. Soalnya meja dan kursi yang dulu sudah banyak yang rusak karena sudah terlalu lama. “Siswa di SDN 6 itu lumayan banyak. Mereka selain dari Banjar Telutug, juga dari banjar di sekitarnya,” katanya.

Sementara itu, Perbekel Desa Sibetan Nengah Kompyang Suarjana, S.H. meminta agar para guru asal desa setempat yang selama ini bertugas di luar desa atau luar Kecamatan Bebandem agar dikembalikan. Tujuannya agar para guru dari desa itu dapat bertugas lebih dekat, sehingga selain tugas mengajar pada pagi hingga siang, pada sore hari dapat kerja sampingan, seperti bertani atau ngayah di desanya. “Guru asal desa kami agar lebih banyak bisa mengabdikan diri di desa, baik mendidik anak-anak maupun keperluan ngayah di desa sendiri,” katanya. (013)

Amlapura (Bali Post) -Kecelakaan maut kembali merenggut nyawa seorang pelajar

SMA, Luh Yasmini (17), Sabtu (9/4) sore. Tabrakan adu jangkrik di ruas jalan Banjar Keladian menuju Desa Pempatan, Ren-dang, antara mobil pick-up dengan truk mengakibatkan pelajar asal Bangli ini tewas. Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Rendang oleh warga setempat. Namun nyawanya tak tertolong lagi.

Informasi dari lokasi kejadian, kecelakaan yang mereng-gut nyawa Luh Yasmini asal Banjar Suter, Desa Kintamani, Bangli ini terjadi sekitar pukul 14.30 wita. Saat itu korban yang mengemudikan pick-up DK 9663 SA ini melintas di ruas jalan alternatif Rendang-Kubu dari arah Keladian menuju Pempatan. Setiba di TKP, korban yang saat itu juga mengajak salah satu temannya Ni Ketut Muliastini (15), saat menda-hului kendaraan di depannya terlalu mengambil haluan ke kanan. Petaka bagi korban, di saat bersamaan kendaraan truk DK 9675 UI juga melintas dari arah berlawanan. “Akibatnya, truk warna biru yang dikemudikan Wayan Budiarta (31) asal Banjar Keladian langsung menghantam pick-up yang dike-mudikan korban,” kata Kasubag Humas Polres Karangasem Iptu Komang Orta.

Tabrakan keras di jalan yang menikung itu mengakibatkan kendaraan pick-up terpental beberapa meter bersama penge-mudinya. Mobil pick-up ringsek pada bagian depan. Demikian juga truk yang menabraknya. Sedangkan pengemudinya Luh Yasmini tampak terjepit tepat di belakang kemudi mobilnya. Dia nampak luka parah. Sedangkan temannya Ketut Mulias-tini yang masih pelajar SMP asal Suter, Kintamani, Bangli ini juga mengalami luka cukup berat. Muliastini saat kejadian juga duduk di jok depan mobil di samping sopir, dia mengalami patah tulang kaki kanan dan dirawat di Puskesmas Rendang dan kemudian dirujuk ke RS Darma Yadnya, Denpasar.

Korban Luh Yasmini mengalami patah tulang rahang bawah, gigi rontok dan pendarahan dari mulut dan telinga. Selain itu remaja yang diduga belum cukup piawai mengemudikan mobil itu juga mengalami luka pada bagian punggung, hingga mengakibat-kan dirinya tak sadarkan diri dengan wajah bersimbah darah.

Sementara sopir truk Wayan Budiarta beruntung bisa selamat dari kecelakaan maut tersebut. Kerusakan pada truknya juga tidak parah. Kerugian material dari kecelakaan tersebut ditaksir mencapai Rp 40 juta. Kasubag Humas Polres Karangasem Iptu Komang Orta mengatakan, lakalantas ini sudah ditangani Sat. Lantas Polres Karangasem. Ia menegaskan, kasusnya sedang didalami petugas kepolisian. Hasil olah TKP sementara, tabrakan maut ini terjadi akibat kelalaian korban yang kurang hati-hati mengemudikan mobil pick-up tersebut. (kmb31)

SEMRAWUT - Pasar Amlapura Timur kini sudah berdiri megah. Bahkan sudah di-lengkapi dengan parkir basement. Namun, meski sudah dilengkapi dengan parkir seperti itu, Pasar Amlapura Timur tetap nampak kumuh dan semrawut sep-erti yang terlihat, Minggu (10/4) kemarin. Sebab, parkir basement dipakai peda-gang untuk areal jualan. Belum ada tindakan tegas terhadap kesem-rautan ini.

Amlapura (Bali Post)-Agenda reses DPRD

Karangasem diman-faatkan masyarakat guna menyampaikan persoalan pemban-gunan di sekitarnya. Mayoritas masyarakat mengeluhkan bantuan sosial (bansos) yang d i f a s i l i t a s i d e w a n maupun eksekutif tak bisa lagi dinikmati masyarakat , untuk melanjutkan rencana pembangunan fisik dan non fisik. Warga mem-inta dewan segera me-mecahkan persoalan ini dengan eksekutif. Bila perlu Dewan dim-inta memanggil Bupati Karangasem dalam rapat kerja dengan leg-

islatif. Demikian terungkap dalam reses anggota DPRD Karangasem Nyoman Winata di Banjar Dinas Asak Ten-gah, Desa Pertima, Karangasem, Sabtu (9/4) malam.

Winata saat bertatap muka dengan ratusan konstitu-ennya mengatakan gara-gara dijegal dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, penyaluran bansos hibah harus kepada lembaga berbadan hokum. Banyak agenda pembangunan macet di setiap desa. Mulai dari pemugaran pura, bantuan kepada kelompok ternak, subak, kelompok tani, sekaa truna dan agenda pembangunan lainnya yang biasanya tiap tahun bisa dibiayai dari bansos ini. Sejak persoalan ini bergulir tahun lalu, hingga kini belum ada jalan tengah guna mengatasi persoalan ini.

Namun sebagaimana aspirasi konstituennya di Keca-matan Karangasem, Winata mendorong agar persoalan ini bisa segera dibahas dalam agenda rapat kerja dengan dengan eksekutif. Kemudian pihaknya mendorong agar keduanya bisa menerbitkan sebuah Peraturan Bupati (Perbup) sebagai dasar payung hukum untuk mereal-isasikan lagi bansos hibah seperti sebelumnya. “Hasil reses ini akan menjadi pokok pemikiran kami guna membawa aspirasi masyarakat ke tingkat fraksi, sebe-lum nantinya dibahas dalam rapat gabungan komisi,” kata Winata.

Selain soal bansos, konstituennya juga banyak me-nyampaikan keluhan terkait banyaknya saluran irigasi yang sudah rusak. Kondisi demikian tentu membuat petani kesulitan memperoleh air untuk membasahi la-han sebelum bercocok tanam. Sejumlah saluran irigasi sebenarnya sudah diagendakan bisa diperbaiki tahun ini dengan dana bansos. Tapi karena terbentur UU Nomor 23 Tahun 2014 ini, agenda pembangunan ini jadi man-deg. Sebagaimana diketahui, dari UU itu pada Pasal 298 ayat 5 dijelaskan penerima hibah bansos harus berbadan hukum. Hal ini makin diperkuat dengan terbitnya Surat Edaran (SE) dari Mendagri dengan Nomor 900/4627/SJ tentang Penajaman Ketentuan Pasal 298 ayat (5) UU No-mor 23 Tahun 2014 tersebut. Tahun lalu hibah di bidang pertanian sebesar Rp 5,7 miliar dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura juga macet.

Tidak hanya Winata yang menerima aspirasi terkait bansos ini. Sebagian besar reses anggota dewan di daerah pemilihannya menerima aspirasi serupa, selain masalah lainnya, seperti abrasi, perbaikan jembatan maupun keluhan kelompok ternak yang tak lagi bisa menerima bantuan bibit maupun peralatan ternak. Anggota dewan lainnya juga mendorong agar persoalan ini segera dibahas bersama eksekutif dalam rapat kerja untuk menemukan jalan tengah mengatasi persoalan ini. Sebab selama ini bansos hibah dampaknya sudah amat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. (kmb31)

DESA Adat Sibetan, Ke-camatan Bebandem pantas berbangga atas capaian LPD Si-betan. Betapa tidak, LPD yang dibangun sejak tahun 1990 kini menjadi LPD tersukses di Karangasem. Meski sudah dalam posisi puncak, LPD Si-betan tidak pernah melupakan kewajibannya mengabdikan diri dengan desa adat. Salah satunya dengan mengajak lebih dari seratus pemangku setem-pat tirtayatra keliling Bali.

Kepala LPD Sibetan Made Mastiawan mengatakan pro-gram tirtayatra dilakukan dua kali dalam setahun. Seluruh elemen desa adat selalu dilibat-kan dalam program ini secara bergiliran. Mulai dari prajuru desa adat, pecalang hingga pemangku. “Tahun ini kami ajak lebih dari 100 pemangku. Tirtayatra ini penting untuk menyucikan diri. Selain itu juga, agar seluruh elemen Desa Adat Sibetan ikut mendoakan LPD ini tetap berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat Sibetan,” kata Mastiawan.

Tirtayatra LPD Sibetan dan pemangku tahun ini dilak-sanakan selama dua hari. Mulai dari, Sabtu (9/4) lalu sampai Minggu (10/4) kemarin. Rom-bongan tirtayatra ini memulai perjalanan spiritualnya dari Kabupaten Buleleng, yakni dari Pura Ponjok Batu, Pura Melant-ing, Pura Pulaki, Pura Segara Rupek dan Pura Rambut Siwi. Setelah itu baru menuju Ta-nah Lot Tabanan dan terakhir ke Tirta Empul. Seluruh staf dan menajemen serta badan pengawas dan pemangku an-tusias mengikuti tirtayatra ini. Melalui perjalanan tirtayatra tersebut, pihaknya ingin selu-ruh pihak yang terlibat dalam

Kajian Diingkari, SMK ”Saling Bunuh”Amlapura (Bali Post) -

Menjamurnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Karangasem cukup me-mengaruhi konsentrasi siswa di sekolah umum. Kini mayoritas lulusan SMP di Karangasem makin tertarik menempuh pendidikan di SMK, dengan kelebihan ketika lulus langsung punya kompetensi khusus. Tetapi seiring menjamurnya SMK, sejumlah SMK lain, khususnya swasta, kini justru mulai khawatir. Sebab, mereka merasa tak mungkin bersaing dengan SMK negeri yang tentu mendapat dukungan penuh fasilitas dan anggaran dari pemerintah daerah.

Bansos Dijegal, Dewan Diminta Panggil Bupati

Tabrakan dengan Truk, Pelajar SMA Tewas

LPD Sibetan Ajak Pemangku Tirtayatra Keliling Bali

TIRTAYATRA - LPD Sibetan bersama seratus pemangku saat berfoto bersama sebelum melaksanakan tirtayatra.

lembaga keuangan ini, mau-pun desa adat bersama-sama mendoakan keajegan lembaga keuangan kebanggaan milik desa adat ini agar bisa terus tumbuh, bermanfaat dan men-jadi benteng ekonomi yang tangguh dari desa adat. Sebab, LPD adalah lembaga milik desa adat yang keberadaan-nya sebesar-besarnya untuk membangun desa adat ber-landaskan ajaran Tri Hita Karana, yakni palemahan guna membangun wilayah-nya, pawongan membangun ekonomi masyarakatnya, dan parhyangan meningkatkan sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Kegiatan ini juga dimaksud-kan untuk memperkuat kerja sama dan mempererat jalinan kekeluargaan, sekaligus untuk terus meningkatkan mutu SDM LPD, betapa penting-nya budaya kerja, serta rasa bangga terhadap lembaga.

Dalam setahun terakhir (ta-hun 2014-2015), LPD Sibetan berkembang pesat. Tabungan masyarakat berupa tabungan harian dan tabungan program Simasda meningkat 20,69 persen. Dari Rp 43,3 miliar menjadi Rp 52,2 miliar den-gan jumlah nasabah 11.142 orang. Demikian juga deposito juga meningkat 27,82 persen, dari Rp 35,3 miliar menjadi Rp 77 miliar dengan jumlah nasabah 2.088 orang. Dengan peningkatan tersebut, laba juga meningkat 22,73 persen dari Rp 3,3 miliar menjadi Rp 4,3 miliar. Bahkan modal LPD juga meningkat, karena ketentuan Perda 60 persen keuntungan harus menjadi modal. Sehingga masuk modal baru 26,67 persen, dari Rp 9,8 miliar menjadi Rp 12,4 mil-iar. Total aset dalam setahun terakhir meningkat 24 persen, dari Rp 89,8 miliar menjadi Rp 111,6 miliar. (ad1002)

Bali Post/kmb31Nyoman Winata

Tak Miliki Meja, Guru Pakai Bangku Murid

Page 14: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

14 TABANAN

Menurut Derah, jika pemer-intah telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) Rp 14.500, mestinya harganya sama sampai ke tingkat konsumen. Pedagang wajar mengambil keuntungan. Mafia gas mesti ditindak tegas.

Gung Raka di Gianyar sep-endapat, gas 3 kg yang dibelinya di warung-warung pengecer har-ganya berkisar 20 ribuan. Jika membeli di pangkalan memang bisa lebih murah atau sesuai HET

tetapi lokasinya sangat jauh. Yande di Mengwi mengaku

baru mengetahui bahwa HET gas 3 kg hargnya Rp 14.500. Masyarakat atau konsumen men-derita kerugian, sedangkan mafia atau oknum tertentu mendapat untungnya. Masyarakat sangat membutuhkan dan tidak ada solusi lain, jadi terpaksa membeli sesuai harga di tingkat pengecer

atau agen.Apakah harga Rp 14.500 sudah

sampai ke tangan konsumen atau bagaimana?

Ini pertanyaan yang dilontar-kan Arya di Denpasar dan Ayu di Petang. Di lapangan tidak ada yang menjual sesuai HET. Kebijakan pemerintah dengan memberikan gas 3 kg utamanya untuk warga miskin dan sudah tertera dalam kemasan tabung, tetapi harganya tidak sesuai harga eceran. Lalu, siapa yang menikmati, belum lagi dioplos. Telusuri dan beri hukuman berat buat pelaku mafia.

Tata kelola pendistribusian gas 3 kg, pinta Beratayasa di Sangeh, sebaiknya diperpendek, misalnya pemerintah melalui rekanan lang-sung menjual kepada konsumen (masyarakat kecil) sehingga tidak

ada mafia yang mengambil keun-tungan.

Nang Kenceng di Jimbaran setuju pemerintah atau Pertamina langsung menyalurkan ke pengecer. Di tingkat pengecer, rakyat kurang mampu membeli gas 3, sehingga mendapat HET. Jika ada yang melanggar, tindak tegas saja.

Selisih harga gas 3 kg dan 12 kg sangat jauh. Ini, menurut Werdha di Gianyar, membuat banyak yang beralih ke gas 3 kg yang notabene untuk warga miskin. Akhirnya se-mua dimainkan oleh oknum yang mencari keuntungan pribadi. Jika hal itu telah diatur dalam pergub, harusnya dikawal dan dikenakan sanksi bagi yang melanggar.

Ireng di Bajera membenarkan, selama ini warga (konsumen) hanya menerima karena mem-butuhkan gas 3 kg dan terpaksa

membeli walau dirasa mahal. Sebaiknya telusuri siapa yang bermain dan mengambil keuntun-gan pribadi di balik subsidi rakyat ini atau dicabut saja sebab yang menikmati tidak jelas.

Bagi Mursi di Denpasar, kon-sumen hanya menjadi objek pen-derita. Yang paling sering terjadi adalah gas dioplos, harganya tidak sesuai HET, dan isinya dikurangi. Warga Tabanan, Dode, menemu-kan bahwa harga elipiji 3 kg di wilayahnya bervariasi baik di tingkat pengecer maupun agen.

Menurut Ketut Dawi di Abi-ansemal, sulit menghilangkan mafia elpiji. Karena dari pangka-lan membanderol harga 14.500, mereka akan melayani pedagang grosir saja. Melayani yang kecil apalagi untuk perorangan tidak mungkin. (sikha)

Senin Umanis, 11 April 2016

SEBAGAI penjual elpiji 3 kg di warungnya, Gung Derah di Den-pasar menyampaikan bahwa sejak dulu harga yang didapatnya di

tangan para pengecer berkisar 20 ribuan. Jadi, siapa yang salah dalam hal ini? Demikian komentarnya dalam acara Warung Global Interaktif dengan topik ‘’Harga Elpiji 3 Kg Lampaui HET’’ yang disiarkan Radio Global FM 96,5 serta dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, dan SWiB Amlapura FM, Sabtu (9/4).

Warung GlobalPelanggar HET Elpiji Mesti Ditindak Tegas

Tabanan (Bali Post) -Satgas Operasi Berantas Sindikat Narko-

ba (Bersinar) 2016 Polres Tabanan berhasil mengamankan tiga orang penyalah guna narkotika lengkap dengan barang bukti. Ketiganya dijaring pada hari dan lokasi yang berbeda.

Tersangka pertama yang berhasil di-ciduk petugas adalah GA alias Batur (37), sopir truk warga Banjar Tanah Bang, Desa Banjar Anyar, Kediri. Tersangka ditangkap 31 Maret lalu pukul 10.00 wita saat sedang berada di rumah kosnya di Jalan Teratai I, Banjar Dukuh, Desa Dauh Peken, Tabanan. Dari tangan tersangka diamankan satu paket sabu seberat 1,4 gram bruto dan satu buah alat hisap (bong), plastik klip kosong, korek api, dan potongan pipet plastik. Barang bukti ini ditemukan petugas di bawah karpet tempat tidur tersangka.

Selanjutnya pada 5 April, satgas men-gungkap kasus narkoba dengan tersangka I KT G (37), warga Banjar Dinas Daren, Desa Lalang Linggah, Selemadeg Barat, pukul 08.30. Petugas menemukan satu paket sabu seberat 0,30 gram brutto, satu alat hisap (bong) yang disimpan di bawah tempat tidur tersangka.

Tersangka ketiga atas nama I Made A alias De Korem (43) diciduk di simpang empat lampu lalu lintas Jalan Ahmad Yani, Kediri. Dari tangan warga Desa Abian Base, Mengwi, ini petugas mengamankan satu paket sabu seberat 0,30 gram bruto yang disimpan di bawah gelang kain hitam yang dipakai di tangan kanan.

Kasat Narkoba Polres Tabanan AKP I Made Maha Atmaja seizin Kapolres, Minggu (10/4) kemarin, mengatakan, tersangka dan barang bukti sudah diamankan untuk proses lebih lanjut. Ketiganya dijerat pasal 112 ayat (1) yo 127 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun. ‘’Operasi ini masih terus berlanjut,” ujarnya. (kmb28)

Tabanan (Bali Post) -Penertiban orang dengan gangguan jiwa

(ODGJ) serta gelandangan dan pengemis (gepeng) terus dilakukan petugas Satpol PP Tabanan. Ini sejalan dengan realisasi penegakan Perda Ketertiban Umum. Usai didata, mereka dibawa ke Dinas Sosial (Disos) untuk dilakukan upaya selanjutnya, yaitu pembinaan untuk gepeng dan pengiri-man ODGJ ke RSJ Bangli.

Akan tetapi, sampai saat ini Dinas Sosial Tabanan belum memiliki rumah tempat penampungan atau shelter. “Selama ini dititip di panti karena kami belum memiliki rumah tempat penampungan,” ujar Kadisos Tabanan Nyoman Gede Gunawan, Minggu (10/4) kemarin.

Upaya pembinaan gepeng selama ini memang masih terkendala ketiadaan tem-pat penampungan. Akibatnya, pembinaan yang dilakukan Disos belum berjalan efek-tif. Terbukti, usai ditangkap dan diberikan pembinaan, gepeng kembali berkeliaran di jalan.

Pejabat asal Denpasar itu melihat pent-ingnya keberadaan rumah tempat penam-pungan, dan berharap tahun 2017 terwujud. Rencananya, gedung Panwaslu Tabanan akan dijadikan rumah tempat penampun-gan, karena itu aset pemkab. ‘’Kami akan perbaiki dulu sembari menyiapkan SDM yang diperlukan,” jelasnya.

Anggaran yang dibutuhkan paling tidak Rp 300 juta. “Anggaran ini belum termasuk untuk biaya operasional dan SDM. SDM per-lu siaga 24 jam, artinya harus ada petugas piket,” kata mantan Kadisdukcapil Tabanan itu. Menurutnya, tempat penampungan akan menjadi tempat yang aman bagi mer-eka yang dilindungi. Misalnya, jika anak di bawah usia 12 tahun terlibat masalah hu-kum, rumah ini akan menjadi tempat untuk melakukan pembinaan. (kmb28)

Tabanan (Bali Post) –Meski anggota JKN di Ka-

bupaten Tabanan sudah men-capai angka 50 persen, ternyata kesadaran masyarakat untuk membayar premi setiap bulan-nya masih rendah. Untuk itu, dalam memberikan contoh dan sosialiasi mengenai JKN, Tabanan diharapkan membuat satu banjar percontohan yang seluruh warganya mengguna-kan JKN.

Hal ini dipaparkan Ketua Komisi IV DPRD Tabanan I Made Dirga saat acara sosial-isasi JKN yang diselenggara-kan BPJS beberapa hari lalu. ‘’Sosialisasi JKN harus lebih gencar lagi. Kalau perlu dibuat satu percontohan banjar yang seluruh warganya mengguna-kan JKN,’’ jelasnya.

Menurutnya, kurangnya kesadaran masyarakat memba-yar premi diduga karena masih

adanya sistem penjaminan kes-ehatan lain dan lebih dikenal oleh masyarakat dalam hal ini JKBM. Selain lebih dulu ada, masyarakat tidak perlu memba-yar premi karena sudah ditang-gung pemerintah daerah.

Untuk itu, Dirga meng-harapkan ke depannya jaminan kesehatan yang dikeluarkan pe-merintah hanya satu dalam hal ini JKN sehingga masyarakat tidak bingung. Ini tugas BPJS sebagai badan pengelola JKN untuk memberikan informasi mengenai apa itu JKN dan manfaatnya. ‘’Kalau bisa di setiap puskesmas ada petu-gasnya seperti JKBM saat ini,’’ paparnya.

Kepala Kantor BPJS Den-pasar dr. Kiki Christmar Mar-bun memaparkan, pelaksanaan JKN didukung empat pilar, yaitu peserta, badan pengelola, pemerintah, dan fasilitas kes-

ehatan. Hal yang sama juga berlaku dalam rencana mendor-ong percontohan pemakai JKN di satu banjar. ‘’Bagi peserta mandiri ada yang namanya kolektif. Jadi, warga tidak usah datang ke BPJS untuk mendaft-ar dan membayar premi sendiri, tetapi dilakukan dengan sistem kolektif dalam hal ini dikoman-doi oleh klian adat,’’ jelasnya.

Ia mengakui kesadaran masyarakat dalam memba-yar premi secara patuh dan rutin masih rendah. Di Ta-banan saja dari 18.869 peserta JKN mandiri yang terdaftar terjadi tunggakan premi Rp 233.949.330. ‘’Masyarakat cend-erung membayar premi saat dia sakit. Setelah sembuh tidak lagi membayar. Padahal jika tidak membayar dalam rent-ang waktu tertentu, pelayanan JKN akan diputus,’’ tutur Kiki. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) -Tabanan memiliki setidaknya

194 daerah irigasi yang luasnya sekitar 16.749 hektar. Tahun 2016 ini, pemerintah pusat menyalurkan bantuan untuk rehabilitasi dan peningkatan jaringan di daerah irigasi di Kabupaten Tabanan. Ban-tuan ini untuk menjaga asupan air bagi pertanian dan meningkatkan produksi.

Kepala Dinas Perkerjaan Umum Tabanan I Gusti Ngurah Anom Antara, Minggu (10/4) kemarin, mengatakan tahun 2016 ini pemkab mendapatkan kucuran dana Rp 10 miliar dari DAK (Dana Alokasi Khusus). Sekitar Rp 8 miliar digu-nakan untuk peningkatan jaringan dan Rp 2 miliar untuk rehabilitasi.

Daerah irigasi yang mendapat-kan bantuan untuk peningkatan jaringan adalah 1.766 hektar, sedan-gkan untuk rehabilitasi seluas 1.982

hektar. ‘’Saluran direhabilitasi artinya ada kerusakan yang harus mendapatkan perbaikan. Semen-tara peningkatan jaringan untuk lebih meningkatkan lagi saluran irigasi,’’ jelas Anom.

Daerah irigasi yang mendapat-kan bantuan rehabilitasi sedang berjalan proses lelangnya. Semen-tara untuk peningkatan jaringan tengah menunggu anggaran turun. Meski ada perbaikan irigasi, tidak akan terjadi pemunduran waktu tanam. ‘’Untuk ini kami akan berk-oordinasi dengan subak terkait, sehingga bisa menentukan waktu tanam,’’ katanya.

Daerah irigasi di Tabanan juga mendapatkan bantuan tahun lalu. Sebanyak 13 daerah irigasi mem-perolah anggaran untuk pening-katan jaringan, sedangkan 11 lain-nya menerima dana rehabilitasi. (kmb24)

Dalam aturan dana desa (DD), silpa tidak boleh lebih 30 persen. Jika mencapai 30 persen, desa tersebut tidak bisa lagi mengamprah dana untuk tahun berikutnya. “Aturannya seperti itu,’’ jelas Kabag Keuangan Setda Tabanan I Wayan Arimbawa belum lama ini.

Dijelaskannya, kalau silpa terus-menerus besar, pemerintah ada ren-cana memberi desa dalam bentuk obligasi yang tidak sembarangan bisa digunakan. Pasalnya, obligasi memiliki jangka waktu untuk pencairannya. Artinya, saat desa membutuhkan dana, tidak bisa langsung mencairkan-nya. Hal ini berujung tidak jalannya pembangunan. Untuk itu, ia berharap desa mampu membuat program yang baik dan sesuai aturan sehingga dana yang digelontorkan dapat terserap dengan baik.

Di Tabanan, kata Arimbawa, sera-pan dana desa sangat bagus. “Semua anggran dana desa tahun 2015 sebe-sar Rp 37 miliar lebih terserap oleh desa,” ungkapnya. Namun, diakuinya

di sejumlah desa memang ada dana yang tidak habis dalam pemakaian sehingga memunculkan silpa. Akan tetapi besaran silpa tidak sampai lebih dari 10 persen dari total anggaran yang diterima.

Terkait hal tersebut, perlu ada pendampingan agar desa mampu mem-buat program dengan baik dan benar untuk menyerap dan merealisasikan dana yang diterima. “Ke depan desa bisa mengelola dana minimal Rp 2 miliar per tahun. Harus bersiap mulai sekarang membuat program yang be-nar sesuai kebutuhan di masyarakat,” katanya.

Pada 2016, Tabanan mendapat-kan kucuran dana desa Rp 87 miliar lebih. Sampai triwulan pertama telah digelontorkan pusat Rp 49,9 miliar. Hal ini bisa dilakukan karena desa sudah mampu membuat program dan pertanggungjawaban sesuai keten-tuan yang berlaku sehingga bisa lagi mengamprah anggaran. “Lebih dari 50 persen dana desa sudah diterima dari pusat,” ujarnya Arimbawa. (kmb28)

Satgas Bersinar Jaring Tiga

Pengguna Narkoba

ODGJ dan Gepeng

Disos Terkendala Tempat Penampungan

Rendah, Kesadaran Bayar Iuran JKN

Silpa 30 Persen

Desa Tak Bisa Amprah DanaTabanan (Bali Post) -

Pemerintah pusat menggelontorkan dana desa yang cukup besar untuk setiap desa. Besarnya anggaran harus dibarengi pem-buatan program yang sesuai dengan aturan. Sayangnya, sampai saat ini masih banyak desa yang tidak bisa membuat program, sehingga dana tidak terserap semua yang memunculkan sisa lebih penggunaan anggaran (silpa).

Bali Post/kmb24BERSIHKAN - Masyarakat Tabanan bersama TNI membersihkan dan memperbaiki saluran irigasi.

Rp 10 Miliar untuk Perbaikan Daerah Irigasi

Page 15: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

Jakarta (Bali Post) - Ganda campuran Indone-

sia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir atau akrab disapa Owi/Butet meraih gelar pada turnamen tingkat superseries premier Malaysia Terbuka 2016. Mereka mengakhiri paceklik gelar selama setahun lebih dengan gelar perdana tahun ini di Malaysia itu.

Owi/Butet, seperti tercan-tum dalam laman resmi Per-satuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Minggu (10/4) kemarin, menyabet juara setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Chan Peng Soon/Goh Liu Ying 23-21, 13-21, dan 21-16.

“Tentu kami senang den-gan gelar ini karena dalam beberapa turnamen sebelum-nya kami belum mampu mem-buktikan diri. Kami mem-buktikan di Malaysia bahwa Tontowi/Liliyana masih da-pat diandalkan,” ujar Butet selepas pertandingan.

Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar super series pertama, setelah gelar tera-khirnya di France Open Super Series 2014 lalu.

Kedua pasangan ini sudah tujuh kali berhadapan. Ton-towi/Liliyana unggul jauh di rekor pertemuan mereka den-gan 6-1. Pertemuan terakhir mereka terjadi BWF World Championships 2015 lalu, Tontowi/Liliyana menang mu-dah 21-8 dan 21-13. Semen-tara satu-satunya kekalahan terjadi di China Open 2012. Tontowi/Liliyana kalah dari Chan/Goh 19-21 dan 14-21.

Pada pertandingan ke-marin, Owi/Butet unggul 11-4 dan 13-6. Tetapi, Chan/Goh mampu menyalip tujuh secara berturut-turut hingga poin imbang 13-13. Game per-tama berakhir 23-21 untuk kubu Indonesia.

Persaingan ketat kedua pasangan terjadi pada awal game kedua sampai Chan/Goh menang 21-13.

Owi/Butet bangkit dari tekanan pada game ketiga setelah terlibat skor ketat hingga imbang 9-9. Selepas jeda game ketiga 11-9, ganda Merah-Putih melesat hingga unggul 21-16.

Owi/Butet menjadi satu-

satunya wakil Indonesia yang tembus putaran final dan menjadi juara. Sehari sebel-umnya Jonatan Christie pada tunggal putra dan Greysia Polii/Nitya Krishinda Ma-heswari (ganda putri )tersing-kir di semifinal. (ant)

Senin Umanis, 11 April 2016 15

Las Vegas - Manny Pacquiao menang

angka mutlak atas Timothy Bradley dalam pertarungan memperebutkan gelar kelas welter WBO yang lowong. Tiga juri sama-sama memberi angka 116-110 untuk kemenangan Pacquiao yang menyebut laga ini sebagai penampilan terakh-irnya di atas ring.

Usai pertandingan, para pe-nonton meneriakkan nama pet-inju legendaris Filipina itu yang menyatakan bahwa selanjutnya ia akan fokus di dunia politik.

“Saya sudah berkomitmen pada keluarga saya bahwa saya

akan pensiun setelah pertar-ungan ini,” kata Pacquiao yang dalam kariernya mencatat 58 kali menang, enam kalah dan dua kali seri.

“Jika anda bertanya kemung-kinan saya akan ke ring tinju lagi, mungkin dapat saya ka-takan bahwa saya akan me-nikmati pensiun dan fokus untuk melayani masyarakat,” katanya.

Setelah sempat terlihat lam-bat dan dikendalikan oleh Brad-ley, Pacquiao (37) dapat meman-faatkan momentum mulai ronde kelima. Pada ronde ketujuh pu-kulan kanan Pacquiao sempat

menjatuhkan Bradley.Petinju AS itu dapat bangkit

dan dapat melukai Pacquiao pada ronde kedelapan. Namun mulai ronde kesembilan Pac-quiao dapat mengontrol pertar-ungan, termasuk ketika sebuah uppercut kanannya yang sempat menjatuhkan lawan.(afp/ant)

Barcelona -Perburuan gelar juara La

Liga Spanyol semakin terbuka setelah Barcelona menelan kekalahan di pekan ke-32, Minggu (10/4) kemarin. Se-mentara rival terdekatnya Atletico Madrid dan Real Ma-drid sama-sama meraih keme-nangan dan mendekati klub pemuncak klasemen.

Kutukan bagi Barca di Stadion Anoeta kembali meng-hantam mereka. Tim Katalan itu kalah 0-1 di markas Real Sociedad sekaligus yang kedua beruntun.

Di tempat lain, Cris-tiano Ronaldo men-jadi pemain pertama

yang mengukir 30 gol Liga Spa-nyol dalam enam

musim beruntun. Penyerang Portu-

gal menginspirasi Real Madrid untuk menghan-curkan Eibar dengan skor 4-0. Sedangkan Fernando Torres kembali mencetak gol saat Atletico Madrid menang 3-1 atas tuan rumah Espanyol.

Lawatan Barca menghasil-kan kekalahan saat pemain sayap Mikel Oiarzabal me-nanduk bola untuk menjadi gol semata wayang Sociedad pada menit kelima.

“Pertandingan dimulai dengan cara terburuk,” kata pelatih Barca Luis Enrique. “Kami bermain benar-benar buruk pada babak pertama.”

Barca yang tidak diperkuat pencetak gol terbanyak Luis Suarez karena sedang men-jalani skors, hanya mampu melepaskan lima tembakan ke gawang selama permainan.

Kekalahan ini membuat pa-sukan Enrique mengoleksi 76 poin dengan enam pertandin-gan tersisa, unggul satu angka atas Atletico dan empat angka

atas Real Madrid. Barca menelan kekalahan

kelima mereka dalam enam lawatan ke markas Socie-dad, setelah pemain 18 tahun Oiarzabal menyambar umpan silang dari Xabi Prieto.

Tim tamu kesulitan untuk membalas dan kiper tuan rumah Geronimo Rulli tampil cemerlang untuk menggagal-kan dua peluang milik Lionel Messi, pemain pengganti Ini-esta, dan Arda Turan.

MenangDi Santiago Bernabeu, Ron-

aldo mencetak gol untuk Real Madrid pada menit ke-19 dan juga memberikan operan bagi Lucas Vazquez dan Jese untuk membukukan gol ketika tuan rumah memimpin 4-0 saat turun minum atas Eibar.

James Rodriguez membuka keunggulan Real pada menit kelima melalui tendangan bebas melengkungnya.

Ronaldo bekerja sama den-gan Vazquez sebelum memberi kesempartan rekannya me-nyarangkan bola ke gawang yang kosong pada menit ke-18. Penyerang Portugal itu kemu-dian menyelesaikan peluang dari Jese semenit kemudian.

Ronaldo kemudian menjadi pengumpan bagi pemain 23 tahun itu pada menit ke-39 ketika Real mengubah skor menjadi 4-0.

Ujung tombak Atletico Torres mencetak gol menit ke-35 yang menyamakan skor 1-1. Espanyol mem-buka gol melalui Papa Diop pada menit ke-29.

Pemain internasional Pran-cis Antoine Griezmann mem-bawa tim tamu memimpin pada menit ke-58. Koke men-gunci tiga angka dengan pe-nyelesaian dari jarak dekat pada menit ke-89.(afp/ant)

Owi/Butet Akhiri Paceklik Gelar

Barca Kalah, Atletico dan Real Mendekat

Pensiun dengan Bekal Kemenangan

Dua gol tim asuhan Claudio Ra-nieri itu dicetak oleh sang ujung tombaknya Jamie Vardy. Kedua gol itu dihasilkan di babak kedua setelah tim tamu menghadapi pertahanan rapat tuan rumah. Penyerang timnas Inggris itu kini mengoleksi 21 gol sepanjang musim ini setelah menundukkan kiper Sunderland Vito Mannone pada menit ke-66 dan injury time babak kedua.

Dengan kemenangan ini Leic-ester memimpin 10 poin di puncak klasemen atas tim peringkat kedua Tottenham Hotspur dengan lima pertandingan tersisa. Hanya

Leicester telah memainkan 33 pertandingan, sedangkan Tot-tenham baru memainkan laga melawan Manchester United, Senin dini hari.

Leicester memerlukan mak-simal 9 poin di lima laga tersisa untuk membungkus gelar juara musim ini. Meski telah empat kali memenangkan Piala FA dan 3 kali Piala Liga, Leicester be-lum pernah sekalipun menjuarai Liga Utama Inggris sejak klub itu didirikan pada 1884 atau 132 tahun lalu.

Tim tuan rumah berada di peringkat ke-18 dengan 27 poin,

atau 2 poin diatas Necastle United.

Harapan Arsenal mengejar Leicester kandas setelah ditahan tuan rumah West Ham 3-3. Meski sempat unggul 2-0 melalui Mesut Ozil dan Alexis Sanchez, the Gunners tersusul lewat dua gol depat Andy Carroll di pen-gujung babak pertama. Bahkan mantan penyerang Liverpool membawa the Hammers balik unggul melalui golnya di awal babak kedua.

Beruntung Laurent Koscielny mampu menyamakan skor untuk Arsenal menit ke-70. (kmb39/rtr)

London -Leicester City kian mendekati gelar juara Liga Utama Inggris. The Foxes menunduk-

kan tim yang terancam degardasi Sunderland 2-0 pada pertandingan di Stadium of Light, Minggu (10/4) kemarin.

Senin UmaUmaUmaUmaUmaUmaUmaUmaUmaUmaUmUmaUmaUmaUmaUmaUmamUmanisnisnisnisnisnisnisnisnisnisnisisisssisis 111111, 1, 11, 1, 11, 1, 1, 1, 1111 A1 A1 A1 A1 A1 A1 A1 A1 A1 A1 Apriprippripriprpriprprpppp l 2l 22l 2l 22016016016016016101601601601111111

BarcelonaPerburu

Liga Spanysetelah BakekalahanMinggu (1mentara rAtletico Madrid sama-snangan dapemuncak

KutukaStadion Anhantam meitu kalah 0Sociedad seberuntun.

Di tija

gaReal Madricurkan EibSedangkankembali mAtletico Mt t

Barda

Gelar Juara Kian Dekat

DUA KALI - Striker Leicester

City Jamie Vardy (kiri) menak-lukkan kiper

Sunderland Vito Mannone dua

kali sebelum tim-nya menang 2-0

pada pertandin-gan Liga Utama Inggris, Minggu (10/4) kemarin.

60

TERJENGKANG - Puku-lan telak Manny Pacquiao membuat lawannya Timo-thy Bradley jatuh terjeng-

kang pada pertarungan perebutan gelar kelas

welter WBO di Las Vegas, Minggu (10/4) kemarin.

HASIL PERTANDINGAN

Liga Spanyol

Sporting Gijon vs Celta Vigo 0-1Granada vs Malaga 0-0Real Madrid vs Eibar 4-0Espanyol vs Atletico Madrid 1-3Real Sociedad vs Barcelona 1-0Real Betis vs Levante 1-0

Liga Inggris

Sunderland vs Leicester City 0-2West Ham vs Arsenal 3-3Aston Villa vs Bournemouth 1-2Crystal Palace vs Norwich 1-0Southampton vs Newcastle 3-1Swansea vs Chelsea 1-0Watford vs Everton 1-1Manchester City vs West Brom 2-1

Liga Italia

Empoli vs Fiorentina 2-0Napoli vs Verona 3-0Sampdoria vs Udinese 2-0Torino vs Atalanta Bergamo 2-1Frosinone vs Inter Milan 0-1Chievo vs Carpi 1-0Sassuolo vs Genoa 0-1AC Milan vs Juventus 1-2

Liga Jerman

Hertha Berlin vs Hannover 2-2Eintracht Frankfurt vs Hoffenheim 0-2FC Ingolstadt vs Moenchengladbach 1-0Hamburger SV vs Darmstadt 1-2Stuttgart vs Bayern Munich 1-3Werder Bremen vs Augsburg 1-2Wolfsburg vs Mainz 1-1--------------------------------------------------------------1. Bayern Munich 29 24 3 2 69-14 752. B. Dortmund 28 21 4 3 67-28 673. Hertha Berlin 29 14 7 8 39-34 494. M.ladbach 29 14 3 12 59-45 455. B. Leverkusen 28 13 6 9 42-33 456. Mainz 29 13 6 10 40-36 457. Schalke 28 13 5 10 39-38 448. Wolfsburg 29 10 9 10 40-38 399. FC Ingolstadt 29 10 9 10 27-31 3910.Hamburger SV 29 9 7 13 35-40 34

Pencetak gol :25 - Robert Lewandowski (Bayern Munich)

Liga Prancis

Montpellier vs Lyon 0-2Guingamp vs PSG 0-2Angers vs Ajaccio 0-0Caen vs Lorient 1-2Reims vs Nantes 2-1Saint Etienne vs Troyes 1-0Toulouse vs Bastia 4-0--------------------------------------------------------------1. PSG 33 26 5 2 83-18 83 *2. Lyon 33 16 7 10 54-34 553. Monaco 32 14 13 5 47-36 554. Rennes 32 13 12 7 50-39 515. Saint Etienne 33 15 6 12 39-34 516. Nice 32 14 8 10 47-37 507. Lille 32 11 13 8 29-24 468. Angers 33 12 10 11 35-32 469. Caen 33 14 4 15 35-44 4610.Nantes 33 11 11 11 30-35 44

Pencetak gol :30 - Zlatan Ibrahimovic (Paris St Germain)Ket. * = juara.

Page 16: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

OLAHRAGA Senin Uamanis, 11 April 201616

DIJUAL MOBIL DIJUAL MOBIL DIJUAL MOBIL

BIRO JASABIRO JASA BIRO JASA BIRO JASA BIRO JASA

C.0002500-BRJ

HUB : 085101540362XL 087860189607AS 085253103978

BALI LESTARIBALI LESTARI

Mengatasi Mampet, Saluran air,Wastapel, Closet, Tanpa Bongkar

JASA KURAS

WC

- ATASI MAMPET- TERSEDIA MOBIL

JAGUAR CLEAN

JASA KURAS - LIMBAH

WC ENGKEL081 999 214 899

085 102 821 999

TANGKI LEBIH BESAR-DARI 0

C.0002651-BRJ

SULASTRI - BIRO JASAGUNUNG WAYANG RESIDENCEJl. Gunung Wayang 24, Denpasar

� 08124651138-085103005620

Melayani :

IJIN PRINSIP, IMB,

UKL/UPL, SITU/HO,

NPWP, SIUP, TDP,

IJIN APOTIK, API,

PATEN, PAJAK, PASPOR,

SIM, SAMSAT,

NPPBKC, AKAD NIKAH

C.0000512-BRJC.0000839-brj

RAJA MURAHKURAS

WC + MAMPETBuka Setiap Hari

Hub : 081 353 217 373081 934 362 988

AS : 085 237 208 315

BALI AGE

TUKANG MAMPET

WCTANPA BONGKAR

WC MAMPETSALURAN AIRWASTAFEL, DLL

MENERIMA

KURAS

085338344278GARANSI

C.0000088-brjC.0000602-BRJ

BALI LANCARWC

SERVIS

BERGARANSI

081236529577

Atasi WC Mampet,Wastavel Dll. 24 Jam

Kuras WCTanpa Bongkar & Obat Kimia

C.0000605-brj081 239 534 731

RAJA MAMPET

TERIMA KURAS - BERGARANSI

TOYOTA

082146808881 // 085100929445Bunga 0,4%, Tenor s/d 7Th, bisa tukar tambah

AVANZA

INNOVA

FORTUNER

HILUX45JT

s/d

: DP. Jtan

: DP. Jtan

: DP. Jtan

: DP. Jtan

7659550

PROMO APRILGRAND PRIZE1 Mobil NAV I | 10 Unit Motor

Samsung S7 / Emas @10Gr/LED TV 32" / Mesin Cuci /Voucher Service

HADIAH LANGSUNG

CASHBACK

READY STOCK

*Khusus Bulan Ini!!

C.0000834-mbl

C.0000833-mbl081246471891 // 087861553262

PROMO APRILGRAND PRIZE1 Mobil NAV I | 10 Unit Motor

Samsung S7 / Emas @10Gr/LED TV 32" / Mesin Cuci / Voucher Service

HADIAH LANGSUNGDP

Jt-an7AVANZA | INNOVA | FORTUNER | HILUX

45JTs/d

7

C.0000353-MBL

XENIATERIOSLUXIOSIRIONAYLA

DP. 8 Jt

DP. 22 JtDP. 25 JtDP. 23 Jt

8

DP. 9 Jt

DP. Jt

Bunga 0,3%

Kredit Max 6 th

Bisa T. Tambah

Ready Stock

Free Souvenir Menarik

KTP Luar BISA

DAIHATSU PUSAT

08510 360 9000087 8600 77772AGUS SUSANTA

PU. G MAX

081 999 497 797085 100 848 837AYU HITA

PICK UP

DP5Jt

5Jt

AYLADP

6Jt

GREAT XENIADP

AGUS

TERIMA TUKAR TAMBAH

PROMO DAIHATSU

08176638278081216529883

C.0000342-MBL

SYARAT MUDAH

BONUS MENARIKKREDITs/d

5 th

HONDA

0817 358 588

Ada Stock BRV & HRV

BR-VHR-V

READY: BRIO, MOBILIO, JAZZ, FREED, CRV

C.0002497-MBL

C.0000541-mbl

SUZUKI TOP MOTOR

� Proses Cepat & Mudah Bisa tukar tambah�

085100870732 | 081999884503

BISA

NEGO

Angs. 50rb/hariAngs. 96rb/hari

WAGON R Dp. Jt-an10 STOK TERBATAS

TOYOTA| | HILUX | COMMUTERETIOS ALTIS

08113802553 087761341277|FREE AKSESORISKREDIT S.D 6THBISA TUKAR TAMBAH

C.0000901-MBL

YARIS

RUSHDP 33Jtan

NEW

AGYA

DP 30Jtan

DP 15Jtan

MENANGKAN

PAKET

LIBURAN

KE CHINA

C.0000419-MBL-1081 238 99915

PICK UP

DP. 28JT-an /

DP. 10JT /

All NEW ERTIGA

SUZUKI BALI

HUB.

ANGS.

2,5JTan

ANGS.

2,8JTan

WAGON R

ANGS.

1,5JTan

BISA

NEGOSAMPAI DEAL

DP

20Jt-an

SUZUKI

082 341 303 131

PICK UP

READY: APV | SPLASH | KARIMUN | SWIFT

C.0000711-MBL

ERTIGA

50RB/HARI

CICILAN

� SYARAT MUDAH

HONDA- Kredit 5 Th- DP Murah- Bisa Tukar Tambah

Anda Sibuk? Bisa Telp. Kami Datang

081 337 588 606

READY HR-V

C.0000367-MBL

PROMO SPECIAL

TOYOTA

FREE ACCESORIES

BUNGA RINGAN

KREDIT S/D 7 TH

BISA TUKAR TAMBAH

082145293708 / 081916677038

DP MURAH

Jt

GRAND NEW AVANZA

18

DISKON

BONUS HADIAH

BESAR!

C.0000543-MBL

PROSES CEPAT & MUDAH

DP Jt-an30

C.0001380-MBL

XENIA TERIOS

AYLA GRAN MAX

DP Jt-an15

DP JT5DP 14 Jt-an

085101456084

TERIMA TUKAR TAMBAH KOS DIBANTU|PROSES CEPAT SYARAT MUDAH|

C.0000981-BRJ

081999086056Tlp. 085339884848, 081936322022

C.0000987-BRJ

WCAT

AS

I

- SALURAN AIR- WASTAFEL DLL- TANPA BONGKAR- TERIMA KURAS

ATASI A T

Simp

XL

GARANSI 1 BLN

MAMPET

Samarinda (Bali Post) - Persatuan Angkat Berat Besi dan Binaraga (PABBSI)

Kalimantan Timur mengagendakan program latihan bersama dengan tim Bali dan Jawa Timur untuk uji coba persiapan menghadapi PON 2016 di Bandung, Jawa Barat.

Sekretaris PABBSI Kaltim Sugeng Mochdar di Sa-marinda, Minggu (10/4) kemarin mengatakan, awalnya KONI Kaltim menawarkan pelaksanaan uji coba ke luar negeri. Namun peruntukannya hanya sebatas bagi atlet zona medali, atau tidak semua atlet PABBSI Kaltim yang mendapatkan tiket bertanding ke PON 2016 bisa diberang-katkan. Atas pertimbangan kebersamaan untuk semua tim, lanjut Sugeng, pihaknya memilih menjalani try out dalam negeri, yakni di Bali dan Jawa Timur, dalam agenda latihan bersama.

“Kami punya progres bukan hanya prioritas bagi atlet zona medali, karena kami optimis peluang atlet yang tidak zona medali bakal bisa membuat kejutan, maka dari itu pri-oritas kami lebih mengutamakan kebersamaan,” jelasnya.

Menurut Sugeng, try out dalam negeri tersebut dijadwal-kan pada pertengahan bulan Mei, dengan estimasi waktu kurang lebih 15 hari.

“Jadwal kita akan melaksanakan latihan bersama dengan tim Bali dengan estimasi kurang lebih enam hari, sisanya kita akan melanjutkan latihan bersama dengan atlet Jawa Timur yang tengah menjalani pemusatan latihan di Batu, Jawa Timur,” jelasnya.

Sugeng mengatakan pelaksanaan try out ke Jawa-Bali ini dikhususkan bagi atlet angkat berat dan angkat besi, yang memang menjelang PON sepi kejuaraaan. Sementara untuk atlet Binaraga, akan diberangkan mengikuti kejurnas Open di Bandung, Jawa Barat.

Cabang angkat berat angkat besi dan binaraga menjadi salah satu cabang yang diandalkan oleh KONI setempat sebagai pendulang medali emas di PON 2016, Jawa Barat, selain cabang olahraga gulat.

Pada PON 2012 di Riau, PABBSI Kaltim mampu menyumbang lima emas dan di PON 2016 Jawa Barat, ditargetkan enam emas, meskipun peluangnya bisa lebih dari medali yang ditargetkan. Saat ini tim PABBSI Kaltim meloloskan 26 atlet, dengan capaian medali sembilan emas pada pra-PON di Bandung, Jawa Barat. (ant)

Denpasar (Bali Post) -Pembalap PON Bali yang mengu-

sung bendera Honda Astra Racing Team (ART) Bali Putu Roy Nugraha meraih podium pertama di kelas ber-gengsi MP 1 (seeded 150 cc) dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Mo-toprix Region III 2016 Seri 1 yang berlangsung di Sirkuit Selagalas, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (10/4) kemarin. Sementara MP 2 direbut pembalap PON Bali Lainnya “Afem” Madiasta.

Uuntuk juara II MP 1 diraih Gede Arya Kurniawan (Honda Daya Mer-emuruk Larutama MMS PON Bali) dan peringkat III direbut Yogi Febri-an NTT (Yamaha Yamalube Wins Kedaton Upmild NHK KYB FDR).

Sementara di kelas MP 2 (seeded 125 cc) Roy gagal finis karena men-

galami kendala di bagian mesin. Kelas MP 2 (seeded 125 cc) juara pertama direbut I Ketut “Afem” Ma-diasta (ORP Victoria FDR PON Bali), disusul Wibi Sakti dari (Semangat Motor) di posisi kedua, dan juara ketiga direbut Ivan Junior (Honda Jambrud AHRS FDRNHK RT, NTB). Selain meraih juara pertama di kelas MP 2, Madiasta juga sukses meraih podium pertama di kelas mini moto pemula seeded open.

Ketua Umum IMI Pengprov Bali I Nyoman Seniweca yang dihubungi kemarin menjelaskan, sangat men-syukuri Roy Nugraha bisa juara di kelas bergensi MP 1. Begitu juga den-gan hasil positif yang diraih pembalap PON Bali lainnya I Ketut “Afem” Ma-diasta yang juga sukses meraih juara di MP 2 dan juara di kelas mini moto pemula seeded open. Yang meraih juara ini merupakan pembalap Bali yang dipersiapkan turun pada multi event empat tahunan PON di Jawa Barat, September mendatang.

“Dari awal saya mengkhawatir-kan mesin (Roy Nugraha). Ini akan menjadi evaluasi bagi IMI untuk memecahkan soal mesin supaya tidak terulang pada PON Jawa Barat,” ujar Seniweca. (kmb41)

Denpasar (Bali Post) -Kesebelasan CCFC Pasdangsambian berhasil menun-

dukkan lawannya Mamasa dengan skor 5-1 pada tur-namen Kelimutu Cup, Grup B, di Stadion Ngurah Rai, Minggu (10/4) kemarin.

Bomber mungil calon dokter Agus Desi memborong empat gol (quattrick) ke gawang Mamasa yang dikawal Bayu. Keempat gol Agus Desi diciptakan pada menit ke-11, 40, 58, dan 60. Satu gol lagi hasil bidikan kapten CCFC Anta Wijaya Mucin. Sedangkan Mamasa mampu mempertipis kekalahan lewat gol tunggal Sudi di menit ke-20 yang menjebol gawang Agus Salim. Sampai wasit Joni Parera meniup peluit panjang, skor akhir CCFc tetap unggul 5-1.

Pelatih CCFC Kadek Loco Ediana menyatakan, timnya sebagai runner-up Kelimutu Cup sebelumnya, sedangkan juara bertahan Manggarai. ‘’Namun, untuk tahun ini astungkara kami ingin merebut juara,’’ ujar Loco.

Hasil lainnya, di Grup B, Jima unggul atas Ewako 2-0. Dalam laga yang dipimpin wasit Nyoman Jaya, gol pembuka kemenangan Jima, dilesakkan Bugy yang menjebol gawang Ewako yang dikawal Eben Cornelius di menit ke-12. Arie menggandakan kemenangan di menit ke-57, setelah sukses membobol gawang Ewako yang dijaga kiper pengganti Rudy Asby. Jima diperkuat empat pemain asing yakni Bugy, Jaime, Fabien, dan Yannick. (022)

Kedelapan SB yang me-lenggang yakni Bina Putra, Bintang Muda Bajera, Para-dise Football Academy, Dam-ar Cakti, Putra Pemenang, Putra Perkanthi, Tunjuk Generation, dan Seribu Bu-ruan.

Rencananya, babak dela-pan besar digulirkan Min-ggu (17/4) mendatang. Akan tetapi, beberapa pemain ban-yak yang mengikuti Pors-enijar, sehingga dimundur-

kan menjadi Minggu (24/4) mendatang. Turnamen ini diikuti 16 tim seperti Man-dala United, Guntur, Putra Kapal, Badak Putra Buduk, Persebata, Tabanan United, Damar Cakti Generation, dan United Bangli.

Sekum Askab PSSI Ta-banan Putu Sugi Darmawan menyatakan, Fossbi Bali dik-etuai Made Pariasa, bertekad mewadahi SSB yang ada di Bali, dengan melaksanakan

program FIFA, yakni grass-roots yang sebenarnya meli-batkan anak-anak usia dini, bermain penuh keceriaan, tanpa tekanan dan mendapat-kan kesempatan yang sama untuk bermain bola.

Selain itu, juga diadakan sarasehan program pembi-naan grassroots yang dib-awakan M. Achwani, yang diikuti pemain, pelatih, pen-gelola SSB serta orangtua pemain. (022)

Delapan Tim SSB Melaju

Tabanan (Bali Post) -Tercatat delapan tim SSB melaju ke babak delapan besar dalam turnamen

bertajuk Forum Sekolah Sepak Bola Indonesia (Fossbi) Bali Grassroots Tourna-ment I/2016, untuk usia U-12 di Stadion Debes Tabanan, Minggu (10/4) kemarin.

Kaltim Agendakan Latihan Bersama dengan Bali

dan Jatim

CCFC dan Jima Raih Kemenangan Pertama

Roy Nugraha dan Afem Raih Juara di Sirkuit Selagalas

Bali Post/istPODIUM - Pembalap PON Bali Putu Roy Nugraha (tengah) menempati podium pertama di kelas bergensi MP 1 (seeded 150 cc) dalam Kejurnas Motoprix Region III, Seri I 2016 yang berlangsung di Sirkuit Selagalas, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (10/4) kemarin.

Bali Post/istUSIA DINI - Suasana turnamen sepak bola usia dini U-12 bertajuk ‘’Fossbi Bali Grassroots Tournament I/2016’’ di Stadion Debes Tabanan, Minggu (10/4) kemarin.

Gianyar (Bali Post) -Kesebelasan Czech 96 yang

berisikan sejumlah pemain legendaris Rep. Ceko menun-dukkan tim U-21 Bali United dalam pertandingan persa-habatan yang berlangsung di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (10/4) kemarin.

Czech 96 yang juga didukung mantan gelandang Manchester United Karel Poborsky dan Thomas Ujfalusi (Fiorentina) membuka gol pada menit ke-17 lewat Pavel Kuka. Mantan pemain Stuttgart itu melepas-kan tembakan lambung yang memperdaya kiper I Made Dwiki. Kuka pula yang mem-bawa timnya unggul 2-0 lewat gol menit ke-39.

Tuan rumah Bali United se-makin tak berdaya ketika Czech 96 memperbesar keunggulan menjadi 3-0 lewat gol Binter Wirahadi menit 67. Sepakan keras pemain yang menyokong tim tamu itu bersama Boby Satria, gagal diantisipasi kiper

pengganti Ngurah Komang Arya Perdana.

Setelah berjuang ekstra keras Bali United akhirnya mampu mencetak gol balasan untuk memperkecil kekalahan menjadi 1-3, menit 70 lewat Yabes Roni.

Tak berselang lama Bali United sejatinya mampu mencetak gol keduanya lewat ti-tik 12 pas akibat kiper Czech 96 Ladislav Majer melanggar Mar-tinus di petak keramat. Sayang sepakan Agus Nova masih bisa ditepis Majer. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit Ali Mustofa Czech 96 mengunci kemenangan 3-1.

Pelatih Bali United U-21 Wayan Arsana mengharapkan lewat pertandingan uji coba ini anak didiknya bisa me-nambah pengalaman. “Teknik permainan tim lawan lewat be-berapa pemain profesional bisa ditiru dan diterapkan. Sehingga pengalaman ini nantinya bisa diperaktikkan di lapangan,” pungkas Arsana. (kmb41)

Legenda Ceko Tundukkan U-21 Bali United

Bali Post/antPERSAHABATAN - Pesepak bola legendaris Zcech Team 96 Karel Poborsky (tengah) berebut bola dengan pemain Bali United I Made Andika Pradana (kanan) dalam pertandingan persahabatan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (10/4) kemarin.

Page 17: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADSSarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: [email protected] BB: 55c8e021

Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 Mataram : (0370) 639543Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:[email protected] : (031) 5633456

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)

Senin Umanis, 11 April 2016

Dcr Kary,Gj+Kms+Bns+BPJSLam PT.PMA,Bedahulu XVII/7 Dps

B.BP.818.04.16.0000142

Dcr Teknisi Pest ControlGj.2,3jt + mkn siang.

Hub.085100779081, 082340742953B.BP.166.04.16.0000468

Dicari/Dibutuhkan DesignGrafis/Redraw untuk Balik Gaji

+Insentif Hub.081236454363A.BP.001.04.16.0000850

Cari SPG/Karyawan TokoGaji 2Jt(GP+Bns) 085338424651

A.BP.001.04.16.0000202

!!Dicari 8org Sopir B1+8orgTenaga Angkat,Gaji Minimal

65.000/Hari,Dpt Kost+UangMakan,Hub.Makmur Abadi Bgn

Jl.Teuku Umar Barat 888 DpsB.BP.141.04.16.0000458

Dcr Krywn Minimarket Min SMUIndiHotel Jl.DanauBuyan33Sanur

A.BP.001.04.16.0000994

Dcr Sopir Bus Pariwisata,Jl.Gunung Agung No.69 Brt PsrLoak

A.BP.001.04.16.0000974

Cr Bag.Kredit Min SMA u/Koperasi,081999034543-081236800429

B.BP.164.04.16.0000385

Dcr Krwyti Butik (SMU) IndiJewelery & Textile Jl.D.Buyan33Snr

A.BP.001.04.16.0000995

Dcr PRT wanita tdr dlm lokasiGatsu minat Hub/SMS:0811380786

A.BP.001.04.16.0000844

Dcr Pembantu Rumah Tangga TglDlm Wnt Max 30Th,08152342342

A.BP.001.04.16.0001000

Dcr Roomboy&Security(srtfkat)IndiHotel Jl.DanauBuyan33Sanur

A.BP.001.04.16.0000993

Job Australia Prkbnan & Rest.Biaya 50% Ptng Gj,brngkt Cpt,

Gji Bsr,Resmi,Trbts!Hub.BuDinapertiwi.Sh,Indopower Pt.Hp.081 217 127 822 Segera.

A.BP.817.04.16.0000962

!!!All jobs available.Send [email protected] 769073 Mon-Fri 9am-5pm

B.BP.004.04.16.0000377

!!Kplpesiar-Dream Cruises req:Waiter/Asst.Cabin Steward/ess/

Asst.Laundryman.Cooks.Pls Con:PT.Piramid Jl.Jayagiri VII/12B

Renon,Phn:0361-226636/226736.B.BP.001.03.16.0001373

******Income puluhan juta***** Bonus Trip ke Luar Negeri

Gabung jadi “Marketing”DealerMotor Honda Anugerah Utama MtrGatsu Timur 145 Tp081999915377

A.BP.001.04.16.0000934

***Job Luar Negri Resmi Tnp DpProses Cpat kebun resto pabrik

Bth bnyak.Hub.Bali Visa Consul-tan 085953774417/081337685598

B.BP.166.04.16.0000467

Adm Min.SMA Bs Komp.Max28Th dtlgs BuluhIndah 40,081353223388

A.BP.001.04.16.0000571

Bth Adm Accontg wnt+HRD Mngr +Slmn + Marktg + Sopir SIM B1

ke Jl.Tkd Balian 144E Renon087860734279

B.BP.031.04.16.0000448

Bth Pembantu Villa Pribadi,Penga-laman,Usia Max25Th,Good Eng-

lish,Good-Salary Hp085100050706A.BP.001.04.16.0000952

Bth Sgr Waitres,Kasir,SPG LmrBw ke Toko BaliCenik Pertk.Uda-yana A33 Jl.Letda Md Putra Dps

A.BP.001.04.16.0000929

Btk Pithecantropus mencari SPGjujur single menarik Bhs

Inggris.Kirim CV ke Jl.Legian368 Hp.081339628537

A.BP.001.04.16.0000942

Data Entry,Benoa Square.bhs Inggris,good typing,able towork [email protected]

B.BP.031.04.16.0000419

Butuh Tukang Masak UntukCatering Segera Hb.08113867250

A.BP.001.04.16.0000710

Cari Staf,Karyawan cewek/cowokbs pakai motor,QC(0361)724526

A.BP.001.04.16.0000638

Cr Bidan Pnmpln Menarik SiapKontrk Krj Gj Bgs,H.0818597660

A.BP.001.04.16.0000799

Cr Cepat Guide B-Jepang u/TourMax.35Th,Hub.0361-727547

B.BP.001.04.16.0000290

Cr Krywti Adm,Kasir SMU SdrjtSingle Hub.085102438383

A.BP.001.04.16.0000572

Cr Krywti utk Tk Buah Jl.LetdaMade Putra Hub.087862280623

A.BP.001.04.16.0000882

Cr Pembantu Gj1,5Jt yg NgantarDpt 500,T488315/487706 Lgs Krj

A.BP.001.04.16.0000950

Dcr Kry Toko Pria/Wnt Max 28ThGji Dll Diatas 2Jt/08164730441

A.BP.001.04.16.0000923

Cr Staf Adm,Stok,Packing Lk/Pru/Garment di Dps,0361 265019

A.BP.001.04.16.0000982

Dbth:Waitress/Waiter/Acounting/Sopir pribadi Krm:Jl.Laksmana

11A Basangkasa / 085792447998Email:[email protected]

A.BP.001.04.16.0000780

Dbthkn Sgr Surveyor,Enginering& Marketing Hub.081246380456

A.BP.001.04.16.0000699

Dbthkn Staff u/Dididik Sbg Scu-rity Bandara Usia Max 24Th Pria min 170 Wnt min 160,Good

Looking CV ke BATC Jl.Tkd BaritoTimur 18 B Panjer 08283617788

A.BP.801.04.16.0000826

Dbtk sgr Security Hotel:Pa/Pi,SMA min Pradikdas,TB min 160cm

Penglm,Lmr sgr PT GHM Komp.Per-tokoan Kuta Indah Permai Blok

C No.3 Jl.Raya Tuban-Kuta0818356054-085735360180

A.BP.001.04.16.0000961

Dcr Admin,Sales,SupirTk Bangunan,Hub:085253988660

B.BP.004.04.16.0000301

Dcr Bellboy Good English KirimCV ke Jl.Petitenget 501Hub.085737224995

A.BP.001.04.16.0000883

Dcr Cepat Spv Ars,Sipil,MEP&OBCV:courtyard.extention@gmail.

com / Hub.085316821985A.BP.001.04.16.0000896

Dcr Cook & Waitress u/ ItalianRestaurant Trattoria di Sanur.

CV bawa ke Jl.D.Tamblingan 190Sanur. Langsung Interview

A.BP.001.04.16.0000550

Dcr KaryatiArtshop Ubud MonkeyForest Gj 2Jt+Bonus H.971154

B.BP.135.04.16.0000451

Dcr Karyawati max.23 min.SMAu.Customer Service&Marketing

H.081338251999 saat jam kerjaA.BP.001.03.16.0002496

Dcr PRT Kerja 7-3Sore,Gj 1,5JtKerobokan Hub.081236241244

A.BP.001.04.16.0000984

Dcr PRT Wanita Tgl Dlm,JujurPribadi Tlp.081353352376 Dps

A.BP.001.04.16.0000967

Dcr S1 Spil Pnglmn/ STM BngnanH.085737399331/081238473175

A.BP.001.04.16.0000510

Dcr Salesman/Girl dan SopirJl.Bedahulu IV No.12 T.422120

A.BP.001.04.16.0000947

Dcr Security/Butler Lok UbudHub.081337460096/0361 9000996

A.BP.001.04.16.0000973

Dcr Sgr 3Mrktg+1Adm+2Srbtan GjPkok+U.Mkn+Fee E:dealhospitali

[email protected] Ph.8947544B.BP.004.04.16.0000198

Dcr Sgr Guru&Asisten Bhs.Inggris& mandarin u/TK,SD,SMP Pnglmn1Th bertalenta.CV:PO BOX 3746

Dps 80000 Plg lmbt 30-4-16A.BP.001.04.16.0000771

Cr Sopir Kanvas SMA Jl.TunjungSari Gg.Kenanga 2A Gatsu Brt

081805412118 Serius tdk SMSA.BP.001.04.16.0000971

Dcr Sopir Antr Brang SIM A/B1,Gaji Dll Diatas2Jt/08164730441

A.BP.001.04.16.0000924

Dcr Sopir Pribadi Mau KerjaEkstra Time Hub.725110

A.BP.001.04.16.0000553

Dcr karyawan SMA/SMK.Kirim CVToko Istana Motor 081236960688

A.BP.001.04.16.0000943

Dicari Karyawati PendidikanMin.SMP Usia Max.25th

Gaji 1,4Jt Hub.SMS 081338501888A.BP.001.04.16.0000759

Dcr cashier u/Eikon BarJl.Legian 178; 0361-750701Email: [email protected]

B.BP.154.04.16.0000460

Dcr:Sls Mrkting Spvr & MrktingAssociate Peng.Min 5th.Send CV

to:[email protected]

Dibutuhkan Front Office bisaB.Inggris Gaji 2,5Jt Jl.Imam

Bonjol 607 Tlp:0361-755204A.BP.001.04.16.0000564

Dibutuhkan Segera Therapist &Kasir Hub:081213139466

A.BP.001.04.16.0000523

Dibutuhkan Supir & Tng AngkatHub.087761626619

A.BP.001.04.16.0000406

Dicari Admin Wanita,Hub.Jln.Pemuda V/21 Renon,0361-235479

A.BP.001.04.16.0000902

Dicari Admin toko HP, BudukDalung, 085102811048

B.BP.004.04.16.0000438

Dicari Sales Girl T.O & SopirHub.Bedahulu IV No.12,T.412626

A.BP.001.04.16.0000930

Dicari Sales Mrktg u/Usaha ATVRide,Gj+Kom mnrk 082137777261

A.BP.001.04.16.0000540

Dicari Sopir Pariwisata BhsInggris Tlp.085339919933 NoSMS

A.BP.001.04.16.0000983

Dicari produsen tahu SumedangHub:081239691058

B.BP.101.04.16.0000440

Dicari segera staf Admin minSMA Telp.Ibu Eka:724095/724096

A.BP.001.04.16.0000920

Driver,CV to Limajari CargoJl.Raya Kerobokan No.100X

B.BP.001.04.16.0000237

Dcr Wnta u/Tng HK Vila Max25Tharea Seminyak/Ubud081916132717

A.BP.001.04.16.0000991

Energetic,Fun,English speaking***Server***join us have fun

at Tony Roma’s American Res-taurant in Kuta.Job availableImmediately.Please send your

CV By Post to:Tony Roma’s BaliL1 #C-3A Beachwalk,Jl.Pantai

Kuta,Bali 80361,Indonesia0361-846-5635

A.BP.001.04.16.0000762

Franchise PLATTER Resto diBali1 Th Balik Modal,0818889198

A.BP.001.04.16.0000918

Gji 4Jt Terapist Wnt,ReseptionWnt,Supervisor Hp:081805318787

A.BP.001.04.16.0000409

Handphoneshop MembutuhkanBanyak Sales Konsultan LulusanSMA/SMU/SMK untuk Dilatih Di-dunia Gadge Email:[email protected] 08980099999

A.BP.001.04.16.0000970

Koperasi Bth:Juru Tagih,Kasir/Adm,Pemasaran min SMK Jl.Teuku

Umar Brt(Marlboro) 03618466651A.BP.001.04.16.0000972

Looking for staf Single House-keeping for Guesthouse SminyakCV to:[email protected]

A.BP.001.04.16.0000985

Mekanik Motor,suka OtomotifFas:Kesehatan,Jamsostek

Dll.Maks 32Th,082146805559B.BP.004.04.16.0000356

Menerima Peg Salon pglmn 1 orgGaji P 1,2 jt++ 087860640849

A.BP.001.04.16.0000941

PT.MPG Dcr Segera Admin Bs BhsInggris CV:[email protected]:081239888422/4726055

A.BP.001.04.16.0000968

Peluang Krja PT.Maciha IndoBth 150 Kry/i Pss:Adm,SPG/B,MD,

Csir,Acct,Gdg,OB,SPV,Gj 2,3-3,5Jt/Bln CV:SMS B.Gung 081916249566.50 Kry Ptm Bebas Sleksi

A.BP.001.04.16.0000980

Persh.General Suplier mmbtuhknbbrp kryawn dtmpatkn Sales,

Sopir SIM A/B,Teknisi MesinLaundry.Pglmn 1Th Fas.Gj PokokTunjangan Jabatan,Uang Makan,Lembur.Insentif,Bonus,THR,BPJSBw Lamaran Jl.Nangka Utara Gg.

Belibis No.38 Dps Tlp.422235A.BP.001.04.16.0000886

Dicari sgr sopir pariwisataHub.081999700234

B.BP.154.04.16.0000459

Dicari tukang jahit berpenga-laman Hub.082146560634

B.BP.154.04.16.0000461

SPG for Jewelry Shop in Kuta -Sanur - Ubud. 08123816791

B.BP.818.04.16.0000139

SPG/SPB:Bs Bhs Mandarin Berpe-nampilan Menarik,2 Cashier

pengalaman min 1th,5 Accoun-ting Berpengalaman min 1th &

bisa MYOB.Krm Lam [email protected]

Tlp.081353209776B.BP.803.03.16.0001203

Salesman Pengalaman Min.35ThGaji+Tsp+Kms+Bns 082147591197

A.BP.001.03.16.0002190

Spv/Senior Housekeeping VilaSatpam KTA SMS 081999882123

B.BP.004.04.16.0000362

Supir SIM B1 Gaji=2Jt-an/BlnHelper=75rb/hr :085103167222

A.BP.001.04.16.0000403

Taco Casa-Canggu is hiring nowWaitress hard working,

dedicated person, at least1 year experience in the same

field,max.26 y/o,singleCV:[email protected]

SMS:0821 4524 5144A.BP.001.04.16.0000396

Tenaga Salon Wanita (staylist)Virgo 08123602611/085100226622

A.BP.001.04.16.0000537

Tng cuci mbl,Maestro Mtr,Tk.Pa-kerisan 74.Gj 1,3-2jt.Ada Mess

A.BP.001.04.16.0000948

Urgent Fred Olson Cruise Linesneed 10DCDP 10CDP 5*&4* Good

English Slry 1050U$ Agent CWTJl.Tukad Badung 95 Ph.08123801

939 Agung Interview NowA.BP.001.04.16.0000624

Dcr Staf Admin Bagian Gudang,min SLTA,Wnt,Komp,Hb.CV.Adrian

Pratama Jl.G.Agung 144B DpsA.BP.001.04.16.0000915

Dcr Tng Srbutn u/Kirim Barang& Brsih2 Hub.CV.Adrian PratamaJl.Gunung Agung No.144B Dps

A.BP.001.04.16.0000916

Dcr Tukang Kebun brpnglaman,bs urus kolam renang.Kerja jam 8

pagi-12siang.0361756234/750771A.BP.001.04.16.0000660

Dcr Sgr Guru TK/PAUD Lls SMU-S1ada Diklat Lgs Krj 0811380028

A.BP.821.04.16.0000909

Dicari Supir yang Berpengalaman.Lamaran Dibawa ke Jl.

Diponegoro 7/6 Dps,08123677999A.BP.001.04.16.0000975

Garment Butuh Karyawan Utk Kon-trol Kain,bisa Komputer,Penga-

laman HP:085100050706. Email:[email protected]

A.BP.001.04.16.0000953

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

239357 / 239373�

Angs. 2,5 jt

Dp /16 2,3jt JtAngs. + Solar Gard

Dp jt/25 2,5Angs. Jt + Solar Gard

PICK UP

SPLASHDp /25 jt 2,9Angs. Jt

ALL NEW SWIFT+ V-Kool

APV ARENA

KARIMUN WAGON RDp +Solar Gard10 jt/Angs.1,5 Jt

Dp jt-an/20

PROSES CEPAT & MUDAH, DP & ANGS RINGAN

Dp 3 jt/Angs. Jt + Audio USB1,5

SUZUKI PERMAI VETERAN

PROMO SUZUKI

Bunga %/% MENURUN

0,31,1ERTIGA

C.0000170-MBL

HONDA

*Honda Jazz RS Th’2009asliDK Hitam Hub.081238116467

B.BP.141.04.16.0000455

CRV Hitam Th03 mulus siap pake110Jt Nego 082144989101

A.BP.001.04.16.0000689

TOYOTA

Inova G’2005 Silver asliBaliH112Jt Hub.087860450158

A.BP.001.04.16.0000978

MITSUBISHI

Mitsubishi Pick Up ColtTT120ssTh07 Htm AsDK Tlp.08123831554

A.BP.001.04.16.0000969

Promo All New Pajero Bunga 0%Outlander & Mirage Dp & AngsRingan Hub.081337909080

A.BP.001.04.16.0000949

Strada Triton DC’10 htm,Kt,fulvar bs TT 150jtNg 081333292931

B.BP.154.04.16.0000462

MERCEDEZ

*Mercedes SLK 200 Th’12 KM2Rb*Vellfire 2.4 Th’2011 asliDK

*Harrier 2.4 Th’11+08 asliDK*Mazda RX8 Th’08 Istw asliDK*Jl.By Pass Ngr Rai 28 Tohpati

B.BP.141.04.16.0000454

Djl BU Bis OH 45 Seat’95&Bis917 35 Seat’95 Hub:082240787147

A.BP.001.04.16.0000988

SUZUKI

Splash’2011 Merah97Jt Istimewa H.085100748748

B.BP.141.04.16.0000456

DICARI MOBIL

*Dcr Mbl Sgl Merk,Trma OverKrdAnda Tlp Kami Dtg,082146321008

B.BP.164.04.16.0000449

DICARI MOTOR* 087860120877 / 081239337600*

Beli Motor Bks Sgl Merk,DjmputA.BP.001.04.16.0000977

DIJUAL MOTOR

HONDA

Dijual Honda Vario 125 Th’2014Wrn Hitam Hub.085103080393

A.BP.001.04.16.0000917

Dijual Honda Vario’2010 PutihDK Jarang Pakai H.081332888337

B.BP.164.04.16.0000457

DIJUAL RUMAH Rmh T45 LT=120m2,3KT,GarasiPurnawira PdsKlod 081338768787

A.BP.001.04.16.0000992

!Rmh baru 1A Dalung Permai Pe-sona 5,3KT2KM Grs,081236739192

B.BP.166.04.16.0000464

Abianbase Rmh Mnmls 3KT+IMBH.540Jt Hub.081999131444 TP

A.BP.001.04.16.0000509

BU Djl Rmh di Jl.Soka DpsHub.081558002490 Hrg Nego

A.BP.001.04.16.0000810

Djl Rmh Mnmlis 120/100 Jl.Singasari Gg.Anggrek Dps08124605851

B.BP.166.04.16.0000466

Dijual Rumah Minimalis LT2,260/235 Jl6m Hrg2,3M Nego,Jln.Nua-nsa Kori Ubung Dps087862555933

A.BP.001.04.16.0000702

Rmh Br SHuni Gy.Vila Pengilian675Jt 700Jt IMB H.082147454248

B.BP.164.04.16.0000452

DISEWAKAN RUMAHDktkan:Rmh/Bgn Jl.Ceko Gg.RayaRp.10Jt/Nego Hub.082340336564

A.BP.001.04.16.0000757

DIJUAL TANAH

Tnh Kav Jl.Besakih Swg KauhPmgan.08123871809/081337569788

A.BP.001.03.16.0000658

Jln Utama Kedampang KerobokanHrg BUC 500Jt/Are 081337100093

A.BP.001.04.16.0000976

Murah Jl Cpt Timur Puspem Bdg1-2A Jl5m Pav.081337332121Nego

A.BP.001.04.16.0000376

!!!!!!!Seminyak 19Are KuntiGood Invest&View 081338977777

A.BP.001.04.16.0000581

!!!!!Canggu 45Are dkt PantaiView Swh Pst Untung081338977777

A.BP.001.04.16.0000582

BUC Dj Tanah 156m2 KawasanBeranda Mumbul H.081337171703

A.BP.001.03.16.0002025

Dijual Tanah 2are di Jl.SiulanGg.Flamboyan Hub.08123812134

A.BP.004.04.16.0000998

Djl tanah 11are;1KM dr Gd Rek-torat Unud arah Goa Gong;25mtr

masuk Jl4M 390jt/A,08123907997B.BP.154.04.16.0000463

Kav 225Jt/A Jl Mobil Trima SHMBatubln 2+4 300Jt 087761245398

B.BP.001.04.16.0000076

Pinggir Jln Jimbaran Hills,cckBisnis Mini Mart,Villa,Kantor.

10Are,5Are,450Jt/A,08123956100A.BP.001.04.16.0000986

SINGARAJA

Djual Tnh Kav Jl.Tugu PahlawanDs.Patas Gerokgak Sngrj Lbr Jl

5mtr Jl.Paving Hb.081237672045A.BP.001.04.16.0000926

DISEWAKAN TOKODikontrakkan Toko 8x7,5m2.4400

VA min 2Thn Jl.P.Moyo No.99XHub.8422043

A.BP.001.04.16.0000830

DIJUAL RUKO

*Ruko 2Lt jln UtamaMahendradata Toko BayPassSanur,Tanah di Tuban BUC,08123637336/7C7A6BDE

A.BP.005.03.16.0002690

!!Djl ruko Lt2 Jl.Gn.SanghyangMuding(Poltabes)081999100146

B.BP.166.04.16.0000465

Dijual Ruko Lantai 2 Jl.Kepun-dung Denpasar Hub.081338702506

A.BP.001.04.16.0000758

KONTRAKTOR

Kontraktor Pemborong Rmh VillaRuko Gedung Hub.08174731347

A.BP.001.04.16.0000558

DISEWAKAN TEMPAT

Disewakan Stan FoodCourt 6m2u/6Bln-1thn Jln.Raya Seminyak

No.10 Kuta Hub.085237218091A.BP.001.04.16.0000805

ARSITEKTUR

Yoga Dsign&Kntraktor:Jasa GmbrBangunan+Urus IMB,081338146376

A.BP.001.04.16.0000996

RUPA-RUPA

Taneko’CBU Genset Perkins/MTUCummins/Mitsubishi/MAN/LovolYanmar/Deutz/Doosan...Bremen

Stanby Generator 15Kva55Jt20Kva59Jt,30Kva75Jt,40Kva88Jt

60Kva123Jt,Tlp:419114/9005897Email:[email protected]

B.BP.001.04.16.0000137

Dana Cpt Jmk BPKB/srtifi-kat,085100978067-081338577675

B.BP.164.04.16.0000450

Mendesak Perlu Uang Hari IniKami Siap Membantu Gadaikan

BPKB Mtr/Mbl H.4746968B.BP.141.04.16.0000453

Dana LCair Jmk BPKB/SertipikatT.085337370228 / 412815

A.BP.001.04.16.0000965

Pajak SPT Tahunan / Bln NPWPSIUP SITU Pasport 081338344155

A.BP.001.04.16.0000025

Samsung S4(90%)Android AdvanT2(95%)B.Bold(95%)085102912500

A.BP.001.04.16.0000997

KEHILANGAN

Telah Hilang Sebuah SertifikatTanah A.N Ida Bagus Made Rai

dengan SHM No.223 dengan LuasTanah 3875m2 di Sibangkaja

Badung.Bagi yang menemukan dimohon untuk menghubungi Ibu I

Gusti Agung Ayu Ketut RapianiTelp.082146701413

A.BP.001.04.16.0000885

PELUANG USAHA

Anda Butuh Peluang UsahaHub.087861965576/081999415846

A.BP.001.04.16.0000979

ACCOUNTING

Jual Accounting Program,Train,Konsultasi,Maint.081337465456

A.BP.001.04.16.0000999

TIKET

PERCETAKAN

BENGKEL LAS

ALUMINIUM

SPA SPA

FOTO COPY

AC

AC

AC

AC

SERVICE

SERVICE

BAHAN BANGUNAN

BAHAN BANGUNAN

ARSITEKTUR

PINJAMAN

DIJUAL MOTOR

KONTRAKTOR

BALI JAYA TEKNIK

081999614179

082331838863

KULKASM. CUCIFREZZERW.HEATER

ACService panggilan

BERGARANSI

C.0000161-SRV

C.0002586-SRV

DIRGA BALISUMUR BOR087860176982 | 081236166687

POMPA AIR085101868369

BERGARANSIMURAH

PAKMADE

PANGGILAN

SERVICE PANGGILANKERJA DITEMPAT BERGARANSI

Telp. 085100493221

POMPA AIRHUB. GARUDA SERVICE

KULKAS,MESIN CUCI,

WATER HEATERKOMPOR GAS

Jl. No. 9, DenpasarWR. Supratman

C.0000514-SRV

SERVICE AC

OKATEKNIK

085100404827TEL.

KulkasDispenserFreezerWater Heater

CEPAT

BERGARANSI

C.0001656-SRV

SERVICE PANGGILANKERJA DITEMPAT BERGARANSI

POMPA AIRKULKASMESIN CUCI

WATER HEATER

C.0000783-SRV08510087 6465 / 085244 797 559

HUB. CAHAYA SERVICEJl. KENYERI No. 27 Denpasar

KOMPOR GAS

C.0000763-SRV

HP. 0851 0144 0677081 6471 0459

Telp. 8448032

SERVICE PANGGILAN- POMPA AIR- M. CUCI- W.HEATER BERGARANSI

C.0000458-SRV

- KULKAS- KOMPOR GAS- AC

ABS Jln. Nusa Kambangan Gg. 9 No.9

085257934062085646382554

C.0000435-SRV

CV. MAHA PUTRA ENGINEERING

ACSERVICE PANGGILAN ~ PENJUALAN ~ PERBAIKANMECANICAL ELECTRICAL CONTRACTOR

Kantor & Workshop : Jl. Pantai Pererenan No 23 Badung

www.cvmahaputraengineering.com

8482683 ~ 8482969 ~

- KULKAS- FREEZER- MESIN CUCI- POMPA AIR- TV. ELECTRONIC

-

INSTALASI LISTRIK

- PLUMBING- WATER HEATER

CCTV-

085100320000081237777575

BONGKAR PASANG 200RB

ISI FREON

CUCI AC

INSTALASI

LISTRIK

DLL

24 JAM

SIANG/MALAM

SERVICE

BERGARANSI

CV. KENCANA PERTIWI TEKNIK

C.0000911-AC083114627667 / 081239725686

085 101 533 422ADIT A JA A AC

AC� JUAL BELI

AC BARU

AC BEKAS

SERVICE AC

BONGKAR PASANG AC

dll.

C.0000584-ac

UD. LINA JAYA

Jl. P. Batanta No. 26 Dps4723645, ,Telp. 7483105, 081353002869 Fax. 0361-4723645

� � �

Pagar Trali Pintu Harmonika

Konstruksi Baja / Baja Ringan

Specialis

Canopy Murah

Berkualitas

C.0000013-BKL

Free Design

Money Back Guarantee� Canopy Pintu Pagar Teralis

Konstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & Berkelas

Finishing dgn Anti Karat & Coating

Pengalaman lebih dari 10 Tahun

Tenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - Denpasar

Telp. 257028, 744 0099

www.anugerahdewata.com

ANUGERAH DEWATA

C 0000051 bklC.0000039-BKL

8955748

CV. Tiga SampoernaBali

Jl.

T :

Pertulaka No. 28XBr. Peninjoan, Desa PeguyanganKangin, Denpasar Utara

081327413385081999278882

C.0002237-BBN

C.0000796-alm

HUB TIARA JA AJl. G n n A n 1 3 B Denpasar

Telp. 41 4 , 90054 4, 415159

Pintu Expanda Pintu PVC TanggaSerba Guna

C.0000243-ALM

ACKULKAS

EVER COOL - SPECIALIS

HUB: 0822 4796 4577SMS ALAMAT LENGKAP

PERBAIKANSIAP DITEMPATSERVICE + FREONBONGKAR PASANG

GARANSI

C.0000533-AC

C.0000802-AC0812 94 808080

EFRESH YOUR BODY, MIND AND SOUL.....R

Jl. Tukad Yeh Aya 100XX(Belakang Indomart)

NewTREATMENTJUST FOR MEN

TELP. 0361-248099HP. 083 119 868 549

C.0000842-spa

PINJAMAN DANABEBAS JAMINANBPKB Motor - Mobil apasaja OK

0812 3972 44110858 5727 2788

C.0000317-PINJ

Info Lengkap HUB:

Melayani Pinjaman Seluruh Bali*PROSES CEPAT & MUDAH*

G.0002601-PRC

tB+A

ARCHITECTURE DESIGN

CONSTRUCTION MANAGEMENT

THE-BRAHMA.COM 081 138 7970

C.0000756-ars

Mau Buat Kolam Renang??

Hanya DenganRp. 2.950.000/m3

Sudah Tinggal Berenang- Finishing Batu Hijau Sukabumi

- Border Palimanan / Batu Candi

- Pompa & Filter By HAYWARD

- Lampu Kolam By EMAUX

- Free Paket Alat Cleaning Kolam

PROMO BULAN APRIL :

- Free Floating Bed Pool

- Free Masa Perawatan 1 Bulan

Phone : 081 238 263 800

C.0002544-RPA

C.0000153-RPA

“PENGENDALI HAMA, RAYAP & TIKUS”Pertamanan / PengecatanCleaning ServiceAnti Termite, Pest Control,Rodden Control, Fumigasi /Hotel, Restaurant, Rumah, Dll

SurveyGratis

HUB : UD. ANUGRAH TRIDATU081 239 178 222 / 082 144 739 507

Page 18: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

Senin Umanis, 11 April 2016

IKLAN DISPLAY SEMURAH IKLAN BARIS

HANYA

YULANDARI 08113976363

MAJALAH BP – –DENPOST BISNIS BALI

18 EKONOMI

“Dari hasil evaluasi ta-hun 2015 secara umum pe-mahaman desa sudah cukup baik terhadap penggunaan dana desa,” kata Anwar di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Ia mengatakan dari 88 persen penggunaan dana

desa tahun 2015, sesuai hasil evaluasi rata-rata desa meng-gunakan dana itu sekitar 85 persen untuk pembangunan infrastruktur desa. Lima persen untuk pemerintah desa, dan sisanya pember-dayaan masyarakat.

Ketakutan perangkat desa

memanfaatkan dana desa, kata Anwar, sudah berang-sur menghilang. Asumsi ketakutan penggunaan dana desa, katanya, kini sudah tidak relevan. Alasannya, berbagai sosialisasi dan pen-dampingan telah diberikan pemerintah hingga level yang lebih rendah.

“Melalui pendamping dana desa kami sudah memberikan pegangan pencairan dana desa, bagaimana membuat APBDes, dan bagaimana membuat laporan penggu-naan dana desa,” katanya.

Ia mengatakan, tahun ini Kementerian Desa akan merekrut 18.000 pendamping dana desa. Pedamping itu akan dibagi menjadi empat level yakni pendamping lokal desa, pendamping tingkat kecamatan, tenaga ahli ka-bupaten, dan fasilitator di provinsi.

Menurutnya, dana desa tahap pertama 2016 telah dicairkan Rp 7 triliun dari alokasi total 2016 Rp 46,9 triliun. Ia menargetkan pe-nyaluran dana desa tahap pertama selesai Juni 2016.

“Pada Juni 2016 kami tar-getkan selesai, karena Juli 2016 sudah harus persiapan penyaluran dana desa tahap kedua,” katanya.

Menurutnya, untuk pe-manfaatan dana desa 2016 Kementerian Desa masih menekankan pembangunan infrastruktur desa. Pemban-gunan itu bertujuan untuk pengembangan kapasitas ekonomi desa. “Berdasarkan hasil evaluasi tahun 2015 infrastruktur masih menjadi problem serius di perdesaan,” katanya. (ant)

Jawa Timur (Bali Post) - Dua penerbangan jurusan Jakarta-Malang dialihkan ke Ban-

dara Internasional Juanda Surabaya, menyusul semburan abu Gunung Bromo yang mengganggu aktivitas di Bandara Abdul Rahman Saleh Malang. Legal and Communications Head Ban-dara Internasional Juanda Surabaya Liza Anindya di Sidoarjo, Minggu (10/4) kemarin, mengatakan penerbangan Batik Air dan Sriwijaya Air yang pendaratannya dialihkan ke Juanda.

“Dua penerbangan tujuan Jakarta menuju ke Malang terse-but pendaratannya terpaksa dialihkan ke Juanda Surabaya akibat adanya penutupan bandara Abdul Rahman Saleh Ma-lang,” katanya.

Ia mengemukakan, selanjutnya penumpang yang sudah telanjur turun di Bandara Internasional Juanda Surabaya tersebut akan diangkut menggunakan jalur darat menuju ke Malang. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak maskapai penerbangan untuk mengangkut para penumpang yang tujuan Malang yang turun di Surabaya ini dengan menggunakan jalur darat,” katanya.

Ia mengatakan, adanya pengalihan penerbangan ini masih belum mengganggu jadwal penerbangan yang ada di Bandara Internasional Juanda Surabaya ini.

“Sejauh ini masih belum mengganggu jadwal penerbangan yang ada di Bandara Internasional Juanda karena penerbangan di Malang sendiri tidak begitu banyak,” katanya.

Ia mengatakan, sampai dengan saat ini pihaknya masih belum mengetahui secara pasti sampai kapan waktu pelaksanaan penu-tupan bandara akibat abu Gunung Bromo tersebut. (ant)

Denpasar (Bali Post) -Secara keseluruhan, simpanan jenis tabungan Simpedes

di masing-masing BRI unit sebesar 55 persen. Ada per-tumbuhan dari September 2015 sebanyak Rp 574 miliar hingga Februari 2016 Rp 607 miliar, sehingga peningkatan simpanannya Rp 33 miliar.

Simpedes memang menjadi primadona di BRI, hal itu di-yakini dapat mendongkrak kinerja perusahaan. “Primadona simpanan ini salah satunya Simpedes. Masyarakat dalam tanda kutip masih menginginkan hadiah. Program-program hadiah Simpedes relatif banyak,” ujar IB Oka Purwitha, Pemimpin BRI Denpasar Gajah Mada, Jumat (8/4).

Dikatakannya, BRI memiliki dua jenis tabungan besar, yaitu Britama dan Simpedes. Britama awalnya di daerah perkotaan, sedangkan Simpedes untuk pedesaan. Namun, saat ini tidak ada lagi istilah pedesaan atau perkotaan. Alasannya, setiap nasabah memiliki selera masing-masing. Dan setiap tabungan memiliki keunggulan masing-masing. “Cuma dari sisi hadiahnya Simpedes memiliki program sendiri. Undiannya pun di masing-masing kantor cabang,” ujarnya. Kesempatan mendapatkan hadiah untuk nasabah Britama itu langsung diprogramkan dari kantor pusat.

Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) juga mengalami peningkatan. Sejak September 2015 sebanyak Rp 353 miliar menjadi Rp 402 miliar pada Februari 2016, sehingga ada peningkatan penyaluran KUR Rp 49 miliar. Total debitur dari 10.364 menjadi 12.166 pada periode sama. KUR juga berimplikasi meningkatkan laba. “Dengan catatan jangan sampai yang menunggak banyak. Untuk NPL-nya di bawah satu persen,” tandasnya. (kmb42)

Amlapura (Bali Post) –Keberadaan air terjun Jagasatru di Banjar

Pateh, Desa Duda Timur, Karangasem, sesung-guhnya sangat potensial dikembangkan menjadi objek wisata. Air terjun itu berlokasi di bawah perbukitan, tepatnya di Bukit Putung. Namun, air terjun itu diharapkan ditata lebih indah se-hingga memiliki daya tarik lebih baik. Setelah didesain lebih bagus, kemudian dipromosikan lebih intens ke berbagai kalangan. Soalnya, agrowisata salak yang diharapkan menjadi destinasi plus, sejauh ini belum berkembang memadai.

Anggota DPRD Karangasem Wayan Suparta menyampaikan hal itu, Minggu (10/4) kemarin, di Karangasem. Dikatakannya, jalan ke lokasi sudah lumayan bagus. Lebih-lebih jalan ke sana sudah dikeraskan.

Menurutnya, air terjun itu cukup besar dan tergolong unik selain juga indah. Spesifiknya air terjun itu ada dua sumbernya. Satu air terjun dari arah utara dan satu lagi mata air mengucur dari sisi selatan. Namun, menuju lokasi air terjun yang cukup besar debitnya itu masih belum ditata dengan baik. Memang cenderung masih alami. Tampak pemandangan tebing dan perbukitan di sisi kanan dan kiri. Hal itu sudah cukup menun-jang keindahan air terjun itu. ‘’Kalau ditata lagi, pasti menjadi lebih indah, asri dan menarik,’’ ujar Suparta.

Selama ini, kata Suparta, warga di desanya menggunakan air terjun itu untuk air suci. Air terjun itu menjadi tempat nunas tirta. Warga

mempercayai air terjun itu sebagai tempat malukat (mandi secara spiritual). Banyak warga memanfaatkan untuk malukat untuk member-sihkan dari penyakit atau marabahaya lainnya. Ada juga mohon tirta atau sekalian malukat demi kesembuhan lahir dan batin.

Dikatakannya, selama ini warga di sekitar desa itu saja yang berwisata ke air terjun itu. Soalnya, air terjun itu belum banyak diketahui. Untuk ke lokasi air terjun itu jaraknya lumayan, perlu sekitar satu jam tiba di tempat tujuan. Na-mun, tambah mantan Perbekel Desa Duda Timur ini, bagus untuk jalur trekking. Begitu sampai di lokasi melakukan mandi suci (malukat).

Dikatakan, trekking ke air terjun itu potensial dikembangkan. Selain diintegrasikan dengan objek wisata Bukit Putung, juga jalur wisata agrowisata salak Desa Sibetan.

Tokoh warga Telaga dan Kalanganyar Wayan Mastra minta Pemkab Karangasem mempro-mosikan agrowisata salak Desa Sibetan, baik daerah, regional maupun nasional bahkan inter-nasional. Sebenarnya agrowisata salak di Sibetan itu sudah lama dibuka, tetapi tidak berkembang optimal. Padahal, pihaknya sendiri sudah beru-paya mengelola kelompok usaha bersama dengan memproduksi olahan pascapanen seperti kopi salak, madu salak serta wine salak.

‘’Mohon destinasi ini dipromosikan lebih gen-car. Jika promosi dilakukan secara intens, saya yakin akan banyak tamu domestik dan asing berkunjung ke objek agrowisata dan air terjun ini,’’ ujar Wayan Mastra. (013)

Jakarta (Bali Post) -PT Adhi Karya (ADHI) membagikan dividen sebesar 20,14

persen dari laba bersih sebesar Rp 463,68 miliar atau setara Rp 93,38 miliar. “Dividen itu setara Rp26,266 per saham. Adapun sisa laba bersih setelah dibagikan dividen yaitu sekitar Rp 370 miliar akan dijadikan sebagai laba ditahan,” kata Sekretaris Perusahaan Adhi Karya Ki Syahgolang Permata mengatakan hal itu di Jakarta, Minggu (10/4) kemarin.

Tahun lalu, kata Syahgolang mengutip hasil-hasil RUPST Adhi Karya, perseroan berhasil meraup laba bersih sebesar Rp 463,68 mil-iar atau tumbuh 40,9 persen dari posisi laba sebelumnya sebesar Rp 329,07 miliar. Laba yang tumbuh karena pendapatan perseroan men-ingkat sebesar 8,5 persen dari posisi tahun sebelumnya mencapai Rp 8,65 triliun dengan menjadi Rp 9,38 triliun di 2015. Sementara beban pokok pendapatan meningkat 9,9 persen menjadi Rp 8,41 triliun, bila dibanding posisi 2014 sebesar Rp4,65 trilliun. Laba kotor mencapai Rp 974,64 miliar dan laba sebelum pajak sebesar Rp746,09 miliar. Menyinggung soal kinerja, Adhi Karya telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 2,3 triliun per Maret 2016 atau sekitar 10 persen dari target kontrak baru tahun ini sebesar Rp 25,1 triliun. (010)

Bali Post/ant

DANA DESA - Sejumlah warga menyelesaikan proses pemasangan paving block di jalan Desa Margodadi, Seyegan, Sleman, DI Yogyakarta. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Marwan Jafar mengatakan dana desa bisa menyerap setidaknya 2.657.916 tenaga kerja. Dan Dana desa 2015 telah memberi kontribusi positif terhadap upaya penanggulangan kemiskinan pada 66,9 persen desa.

Pemerintah Rekrut 18.000 Pendamping Dana Desa

Yogyakarta (Bali Post) – Secara keseluruhan perangkat desa telah mema-

hami penggunaan dana desa. Selain itu, pemerintah merekrut 18.000 pendamping dana desa. Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Anwar Sanusi menga-takan hal itu di Yogyakarta, Sabtu (9/4).

Erupsi BromoPenerbangan ke

Malang Dialihkan

55 Persen

Kontribusi Simpedes BRI

Bali Post/ant

ASAP KAWAH - Asap putih membubung dari kawah Gunung Bromo terlihat dari Penanjakan 2, Probo-linggo, Jawa Timur.

Agrowisata Salak Tak Berkembang

Air Terjun Jagasatru DipromosikanAdhi Karya Bagi Dividen Rp 94 Miliar

Page 19: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

Senin Umanis, 11 April 2016 19

Meski usianyasudah 51 tahun,secara umumkondisi fisik IWayan Sudianamasih bugar dansehat walafiat.Hanya, mungkinkarena terlalu seringmengalami

kelelahan dalam bekerja, tensi darahnyakerap turun. Dan kalau sudah drop,“Kepala saya biasanya pusing,” uarnyasaat ditemui di tempat kerjanya disebuah hotel di Kuta, Bali. Selain itu,menurut ayah dua anak ini, entah apasebabnya nafsu makannya agakberkurang belakangan ini. Untukmengatasinya, sejak awal 2015 ini priayang berspesialisasi di bidangengineering ini merajinkan dirinyamengonsumsi Madu Bima 99. “Tidakhanya saya, tapi seluruh anggotakeluarga minum Madu Bima 99walaupun anak-anak saya tidak rutin,”ungkap penduduk Jalan Pulomoyo,

Kelurahan Bedungan, KecamatanDenpasar Selatan, Kota Denpasar,Provinsi Bali, ini. Hasilnya? “Secaraumum kondisi badan semakin sehat,”jawabnya saat ditemui 24 Februari2015 lalu.Madu merupakan himpunan berbagaicairan bunga, karena ia berasal darinektar yang dikumpulkan lebah dariberbagai jenis bunga. Selainmengandung karbohidrat berstrukturkompleks, madu juga mengandung zatgula berstruktur tunggal, yaitu glukosadan fruktosa. Karbohidrat inilah yangmenguapkan sebagian besarkandungan gula yang terdapat di dalammadu, sehingga madu dapat “masak”.Madu yang disebut masak adalah yangmemiliki tingkat kelembapan tidaklebih dari 18%. Dan pada tahap inimadu telah ditutupi lapisan lilin. Selainitu, madu mengandung banyakmineral, vitamin, enzim, dan serbuksari (bee pollen). Ia mengandungsedikit protein, yang berasal dari cairanbunga atau serbuk sari, dan sedikit air,

yang berasal dari zat gula. Warnanyabermacam-macam, sesuai dengansumbernya. Begitu juga aromanya.Para peneliti bidang kedokteranmenyatakan, madu mengandungberbagai manfaat kesehatan yang luarbiasa. Termasuk kemampuannyameningkatkan daya tahan tubuh,melawan kanker, mencegah penyakitjantung, dan untuk perawatan luka.Seorang ilmuwan dari California,Hiedrun Gross, mengatakan bahwamengonsumsi madu akan memperkuatzat antibodi di dalam tubuh kita. Grossdan beberapa peneliti lain asal AmerikaSerikat berhasil menemukan faktabahwa terjadi peningkatan kadarantioksidan pada orang-orang yangbiasa mengonsumsi madu. Peningkatanantibodi tersebut dapat mengurangirisiko terkena beberapa penyakitmematikan.Saat ini berbagai madu dengan anekamerek telah beredar di pasaran. Tapi,yang banyak digemari, karenamanfaatnya yang nyata, memang Madu

Bima 99. Apalagi, dari hasil ujilaboratorium Fakultas Farmasi UI danSucofindo September 2014, Madu Bima99 terbukti bebas dari bahan kimia obat,patogen, logam berbahaya, dan zatberbahaya lainnya. Bahkan, saat ini jugatersedia Madu Bima 99 khusus, yakniMadu Kesuburan Pria, Madu KesuburanWanita, dan Madu Kecerdasan Otak.Untuk mendapatkannya, Anda bisadatang ke apotek, toko obat, dan outlet-outlet lainnya di kota Anda. Untukinformasi lebih lengkap, Anda bisamengunjungi @madubima99,www.madubima.com, danwww.facebook.com/Madu Bima 99.Distributor Bali 08123644754, Subdist :

081936459563,085954158293,087761444100, 08174708396/ 0817351071,081239707770,081338916680,

08123644754,

081999945381

INSTITUT Ilmu Kesehatan Medika Persada Bali menye-lenggarakan Workshop Dasar-dasar Kurikulum Pendidikan Tinggi, Sabtu (9/4). Pembicar-anya terdiri dari Prof. Dantes, Dr. I Wayan Suardana, Prof. I W. Budiarsa Suyasa.

Rektor Institut Ilmu Kes-ehatan Medika Persada Bali Prof. Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD., KHOM. mengatakan, proses pendidikan di Institut Ilmu Kesehatan Medika Per-sada Bali baru akan dimulai 1 September 2016. Hal ini men-gacu pada aturan Dikti bahwa semester ganjil harus dimulai per 1 September. Oleh karena itu, saat ini pihaknya masih dalam tahap persiapan baik fasilitas, SDM (tenaga dosen), dan yang paling penting adalah persiapan kurikulum.

“Oleh karena itu, workshop yang kami selenggarakan ini merupakan rangkaian work-shop yang akan memberikan dasar-dasar pada dosen kami tentang dasar-dasar kurikulum perguruan tinggi, dasar-dasar perkuliahan, bagaimana me-nyusun kuliah yang baik, dan kemudian dasar-dasar yang disebut penelitian, pengabdian kepada masyarakat (PKM) dan penjaminan mutu,” paparnya.

Upaya tersebut terus-menerus dilaksanakan sehing-ga setelah workshop di tingkat institut tersebut, pihaknya akan meminta program studi (prodi) untuk menyelenggara-kan, mengimplementasikan apa yang didapatkan di workshop yang besar itu. “Dengan de-mikian per 1 September semua dosen sudah siap, dan sekurang-kurangnya memenuhi standar pendidik Dikti,” imbuhnya.

Institut Ilmu Kesehatan Medika Persada Bali dibuka pada dasarnya melihat kebu-tuhan sarjana di bidang kes-ehatan, terutama di Bali dan di Indonesia Bagian Timur masih belum mencukupi dari stan-dar jumlahnya. “Sedangkan keperawatan itu sudah penuh, sehingga kita memilih program-program yang sangat dibu-tuhkan oleh masyarakat dan pemerintah, misalnya farmasi,

psikologi, dsb. untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” jelas-nya.

Selain itu, didirikannya in-stitut tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Bali dan di Indonesia Timur.

Institut Ilmu Kesehatan Medika Persada Bali memiliki 8 program studi yaitu S-1 Teknik Laboratorium Medik, S-1 Fisiot-erapi, S-1 Manajemen Infor-masi Kesehatan, S-1 Farmasi Klinis, S-1 Administrasi Rumah Sakit, S-1 Kesehatan Kesela-matan Kerja, S-1 Psikologi, D-4 Teknik Elektromedik. Insititut di Indonesia Bagian Timur yang mempunyai program studi seperti itu hanya Institut Ilmu Kesehatan Medika Persada Bali. “Satu-satunya Prodi S-1 Teknologi Laboratorium yang ada di Indonesia, sebelumnya hanya D-4,” imbuhnya.

Selain itu Prodi Teknologi Elektromedik juga belum ban-yak ada, tidak lebih dari 3-4 di Indonesia Timur. Prodi Kes-ehatan Keselamatan Kerja juga belum ada di Indoensia, sehingga harus menyusun kuri-kulum sendiri. “Jadi Prodi S-1 Administrasi Rumah Sakit jarang, yang banyak kan S-2, sedangkan S-1 sedikit, sehingga

sebelum kami usulkan, kita cari dulu mana prodi yang agak langka, sehingga persaingan di antara PTS tidak terlalu tinggi. Sehingga kami dengan PTS lain tidak bersaing, tetapi menjadi partner untuk maju bersama-sama,” tukasnya.

Ketua Yayasan Anugrah Persada Bali Drs. I Nyoman Gede Astina, M.Pd., CHT., CHA. mengatakan, pihaknya ingin menyediakan fasilitas pendidikan yang berkualitas untuk masyarakat Bali khusus-nya, dan masyarakat Indonesia Bagian Timur pada umumnya, khususnya pendidikan dalam bidang kesehatan.

Tujuan pendirian institut tersebut adalah untuk mem-berikan kesempatan fasilitas untuk masyarakat Bali pada khususnya untuk mendalami bidang-bidang kesehatan. “Ide ini sudah kita perbincangkan sejak dua tahun yang lalu. Kami berproses menyiapkan kurikulum, SDM, tempat, itu membutuhkan waktu cukup lama dan kami selalu mengada-kan pertemuan-pertemuan dengan pengurus yayasan secara intens, sehingga den-gan demikian kami bersyukur 2015 izin dari Dikti keluar,” jelasnya. (ad1001)

Institut Ilmu Kesehatan Medika Persada Bali

Gelar ’’Workshop’’ Dasar-dasar Kurikulum

WORKSHOP - Institut Ilmu Kesehatan Persada Medika Bali menyelenggarakan Workshop Dasar-dasar Kuriku-lum Pendidikan Tinggi.

grafis:asd/BP

‘’Kalau yang namanya ka-wasan suci memang harus dilestarikan, dinormalkan dengan cara yang benar. Artinya diusahakan dikem-balikan kembali agar layak sebagai kawasan konservasi,’’ ujarnya.

Anom menambahkan, masalah sedimentasi, pen-dangkalan, dan sampah di kawasan itu hendaknya dik-oordinasikan antara pemer-intah pusat dan daerah. Pada intinya, kawasan Teluk Benoa

harus tetap menjadi kawasan konservasi dan daya tarik wisata alam.

‘ ’Masalah-masalah itu merupakan tanggung jawab pemerintah. Jangan sampai diserahkan pengelolaannya kepada pihak swasta atau investor untuk di-urug, dire-klamasi berkedok revitalisasi. Kita harus bercermin pada reklamasi pantai di Jakarta yang sekarang memunculkan banyak masalah,’’ tandas Ketua Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia (ICPI) Wilayah Bali ini. (kmb32)

Sebab, logikanya memang jadi begitu, karena reklamasi akan mengganggu titik-titik suci yang sekurangnya 60 titik tersebut.

Sementara Ida Mpu Daksa Yaksa Manuaba yang nama walaka-nya Prof. Dr. Sucipta menegaskan bahwa dengan reko-mendasi Tim 9 yang didrop butir b dan c halaman 8, sebetulnya sudah tertutup peluang untuk reklamasi. ‘’Kalau Parisada mau, bisa juga seperti usulan Ida Ped-anda Kerta Arsa, nyatakan den-gan tegas, kawasan auci Teluk Benoa tidak boleh direklamasi,’’ katanya.

Ida Mpu Siwa Budha sempat menyitir rekomendasi ‘’Paruman dan Temu Wirasa Sabha Walaka dengan Pemangku, Pangempon Pura dan Bendesa Adat’’ tentang Kawasan Suci Teluk Benoa, serta kajian dan penelitian Sugi Lanus yang menginventarisasi 60 titik suci di kawasan Teluk Benoa, sebagai pijakan untuk menetapkan Teluk Benoa seba-gai kawasan suci.

Di antara dua arus usulan

tersebut, akhirnya Majelis Sabha Pandita memutuskan, cukup menetapkan Teluk Benoa seba-gai kawasan suci, tanpa embel-embel ‘’tolak reklamasi’’. Ida Mpu Siwa Budha menambahkan, dengan keputusan Teluk Benoa sebagai kawasan suci, walaka dan masyarakat Bali bisa meng-gunakannya untuk berjuang menolak reklamasi.

Ketika sidang memutuskan Teluk Benoa sebagai kawasan suci, Acharya Yogananda men-egaskan, Sabha Walaka tidak perlu membantu membuat kepu-tusannya, karena di Sabha Pan-dita sudah ada berbagai pakar, seperti pakar hukum, pakar the-ologi, bahkan pakar bahasa. Mpu Siwa Budha Dhaksa Darmita sempat membacakan rantus yang disiapkan Sabha Walaka, tetapi langsung dipotong salah satu peserta dengan mengatakan bahwa hal seperti itu sudah stan-dar dan bisa dikerjakan Sabha Pandita. Akan tetapi tidak dis-ebutkan kapan hasil Pesamuhan Sabha Pandita dituangkan da-lam surat resmi lengkap dengan nomor keputusan diumumkan kepada publik. (kmb32)

Khusus untuk sektor peru-mahan di Bali, kata Suardita, masih ada beberapa kendala yang perlu disikapi dengan bijak oleh masing-masing ka-bupaten/kota. Ada beberapa perbup masih belum sinkron dengan kebijakan pusat, teru-tama dari segi luasan lahan kapling. Banyak pengkapling tanah yang tidak mengikuti aturan dan tidak tergabung dalam asosiasi pengembang

perumahan seperti REI. Aki-batnya terjadi banyak pelang-garan yang luput dari perha-tian pemda. Alhasil output dari pembangunan menjadi sem-rawut dan berpotensi menim-bulkan masalah, di antaranya lingkungan kumuh.

REI Bali mendorong kebi-jakan zonasi tanah bisa efektif diberlakukan sehingga ada ke-jelasan hukum, sebagaimana Sapta Brata REI agar tidak melanggar aturan. Selain itu memberi dukungan bagi tercip-

tanya penataan pembangunan sesuai aturan, tetap menjaga dan menerapkan kearifan lokal seperti Tri Hita Karana.

‘’Ke depan, tentu REI Bali mengharapkan dukungan pe-merintah daerah dalam pen-egakan aturan di sektor ini. REI Bali siap menyukseskan program sejuta rumah supaya MBR bisa memiliki rumah dan mendapatkan haknya melalui program FLPP yang disediakan pemerintah,’’ te-gasnya. (ad1003)

Tak hanya regulasi, ser-ing kali analisis dampak lingkungan (amdal) juga dikendalikan pemilik modal. Dalam konteks ini, ilmuwan dan akademisi sering meng-abaikan keahlian akademis-nya hanya untuk mengejar keuntungan atau finansial.

Menyikapi makin terbu-kanya pengaruh kapitalis dan pemilik modal dalam mengendalikan birokrat dan legislatif dalam pembuatan regulasi, Pusat Data Bali Post melakukan jajak pendapat di seluruh Bali. Pada jajak pendapat ini terungkap bah-wa persepsi publik terhadap praktik suap dalam pem-buatan perda juga ternyata sangat kuat.

Tercatat 85,07 persen re-sponden meyakini telah ter-jadi permainan kepentingan dalam pembuatan aturan. Sering kali perubahan-pe-rubahan atau revisi dilaku-kan hanya untuk mengadopsi kepentingan pemilik modal. Birokrat dan legislatif juga di-yakini melakukan kompromi untuk mendesain aturan yang memungkinkan terjadinya pergeseran peruntukan lahan. Tak hanya regulasi, izin-izin juga diperdagangkan.

Selebihnya, 12,53 persen

responden mengaku tak ya-kin sepenuhnya bahwa se-mua produk hukum yang berkaitan dengan investasi yang disusupi suap. Dari se-jumlah pasal yang ada dalam perda ataupun perundang-undangan masih banyak yang memberikan pengayoman terhadap wilayah maupun tata ruang. Namun, potensi terjadinya praktik suap tetap terbuka ketika diimplementa-sikan. Responden meyakini banyak pelanggaran diabai-kan karena adanya kolusi.

Sementara 2,40 persen responden mengaku tak in-gin berkomentar soal bisnis dalam pembuatan regula-si. Responden mengatakan sepanjang tak ada pembena-han etika dan revolusi men-tal pengelola negara, suap, korupsi dan kolusi akan tetap terjadi. Selain itu, kata responden, saat ini masih banyak pejabat yang lebih senang membela kepentingan pemodal ketimbang memper-hatikan perlawaanan rakyat. Untuk mengatasi terjadinya kolusi dan korupsi ini, rakyat seharusnya berani melaku-kan seleksi mandiri dalam memilih pemimpin. Parpol juga diminta jangan dijadi-kan perusahaan sehingga tak semua kegiatan muaranya uang. (dir)

Menyusul Bangka dan Yog-yakarta di hari yang berbeda,’’ ujar John Tirayoh dari ForBALI (Forum Rakyat Bali Tolak Re-klamasi Teluk Benoa) simpul Jakarta, Minggu kemarin.

Kata dia, aksi solidaritas ini merupakan dukungan terhadap aksi-aksi yang telah dilaksana-kan di Bali yang juga dilakukan desa adat. ‘’Aksi solidaritas ini bermaksud untuk menggema-kan suara masyarakat di Bali,’’ lanjutnya. (r)

‘’Puncaknya di Pura Sake-nan ini. Nanti akan mapekelem ke Pura Karang Tengah, Teluk Benoa,’’ ujarnya.

Persembahyangan tersebut bertujuan untuk memohon agar perjuangan menolak reklamasi Teluk Benoa mendapat restu. Selain itu juga agar gerakan tersebut diberikan kekuatan dan diberkati oleh Tuhan Yang Maha Esa. ‘’Meminta kepada Tuhan agar rencana reklamasi dibatalkan, agar semesta dan kekuatan Tuhan Yang Maha Esa membuka hati pimpinan kita, kepada Bapak Jokowi agar mencabut Perpres No. 51 Tahun 2014,’’ paparnya.

Pihaknya memahami bahwa perpres tersebut adalah pera-turan hukum yang sangat dele-matis bagi Presiden Jokowi kar-ena perpres itu bentukan SBY. ‘’Tetapi tentu saja dengan berkat

dan anugerah dari semesta, semoga Bapak Presiden Jokowi bisa terlepas dari kepentingan ini dan mencabut Perpres No.51 Tahun 2014,’’ tandasnya.

Sementara itu, di sejumlah tempat, masyarakat Bali antu-sias menggelar aksi penolakan reklamasi Teluk Benoa. Pe-masangan baliho dan panji-panji tolak reklamasi Teluk Benoa dilakukan di wilayah Nusa Dua dan Legian, Kuta.

Di Nusa Dua, Sekaa Ter-una Teruni (STT) Banjar Pen-yarikan dan Bocah-Bocah Cre-ative (BBC), Bualu, Nusa Dua mendirikan baliho penolakan reklamasi Teluk Benoa. Hadir juga dalam pemasangan baliho tersbut Ketua BBC I Wayan Santika bersama Kepala Ling-kungan Penyarikan I Nyoman Sueta, S.E. dan juga Jro Mangku Angin.

Di Legian, Kuta, juga ber-langsung pemasangan pan-

ji-panji tolak reklamasi. Di sepanjang Jalan legian, Kuta, masyarakat Legian yang dik-oordinir oleh Solidaritas Legian Peduli (SOLID) melakukan pemasangan panji-panji peno-lakan reklamasi Teluk Benoa. Koordintor SOLID Tolak Rekla-masi Teluk Benoa menjelaskan, pemasangan panji-panji tolak reklamasi Teluk Benoa tersebut untuk menyampaikan pada khalayak bahwa masyarakat tak setuju dengan reklamasi Teluk Benoa. ‘’Panji-panji ini sengaja dipasang di jalan utama Jl. Legian-Kuta sebagai bentuk protes atas adanya rencana reklamasi Teluk Benoa dan meminta agar Perpres 51/2014 segera dicabut,’’ ujaranya. Pen-cabutan Perpres 51/2014 den-gan mengembalikan Teluk Benoa sebagai kawasan kon-servasi akan menghindarkan Bali dari kerusakan yang lebih parah. (kmb42)

Diberikan Kekuatan

Belum Sinkron

Peluang ReklamasiPemilik Modal

Masalah Pendangkalan

Suara Masyarakat

Tim 9 kemudian mengusul-kan kepada Sabha Pandita untuk menegaskan dan mereko-mendasikan mengenai pelestar-ian kawasan suci dalam KSPN.

‘’Kawasan Besakih, Gunung Agung dan sekitarnya merupa-kan kawasan suci, maka harus tetap dipertahankan sebagai kawasan tempat suci dan ka-wasan suci,’’ ujar Ketua Tim 9 Ida Pandita Mpu Jaya Achary-ananda saat membacakan poin pertama usulan Tim 9.

Terkait kawasan Teluk Benoa, Tim 9 menyebut kawasan itu merupakan wilayah yang mana di dalamnya ada beberapa ka-wasan suci. Meliputi, kawasan suci pantai yang masih diguna-kan oleh umat Hindu di sekitar Teluk Benoa untuk melakukan kegiatan ritual keagamaan sep-erti pamelastian dan panganyu-tan, kawasan suci campuhan, kawasan suci laut dengan zona inti adalah Pura Karang Tengah sebagai tempat melakukan ritual mulang pakelem, serta tempat suci berupa pura yang tersebar di Pulau Pudut, pesisir daratan Serangan, Benoa, Tuban, Kelan, dan Tanjung.

Ada tiga rekomendasi utama Tim 9 kepada Pesamuan Sabha

Pandita PHDI. Pertama, demi tegaknya eksistensi Pulau Bali sebagai pulau dewata yang men-jadi wadah kehidupan, maka semua pihak tanpa kecuali wajib menegakkan kedaulatan dan kesucian spiritualitas Hindu di Pulau Bali.

Kedua, Tim 9 merekomen-dasikan untuk menegaskan bahwa di wilayah Teluk Benoa ada beberapa kawasan suci di dalamnya yang harus dijaga, ditata, dilestarikan kesucinnya oleh semua pihak tidak terkecua-li, sesuai dengan Bhisama PHDI Pusat No.11/Kep/I/PHDIP/1994 tentang Bhisama Kesucian Pura dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Ketiga, atas penegasan pada butir pertama dan butir kedua di atas, Tim 9 mengusulkan Sabha Pandita untuk mer-ekomendasikan sejumlah hal kepada para tokoh dan umat Hindu, pemangku kebijakan di Bali, dan pemangku kebijakan di pusat/Jakarta.

Dari seluruh hasil kajian dan rekomendasi Tim 9, hanya dua poin rekomendasi yang tidak diadopsi sebagai keputusan Sabha Pandita. Poin yang di-hapus merupakan dua dari tiga rekomendasi untuk pemangku kebijakan di Bali. (kmb32)

Pamelastian

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1 Dari Hal. 1

Page 20: Edisi 11 April 2016 | Balipost.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Nearly 100 dead in Indian temple blaze

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418 [email protected] [email protected]

balipost (117rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.014 Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

SENIN UMANIS, 11 APRIL 2016

SEPEDA motor model sport berperforma tinggi, All New Honda CBR150R, diperkenal-

kan Astra Motor Bali (AMB), Minggu (10/4) kemarin di Re-non. Model yang sebelumnya

sudah diluncurkan di Jakarta, Februari lalu, hadir dengan mesin terbaru, yang meru-pakan inti dari motor sport sejati, chassis terbaru yang ringan, serta desain agresif yang menghadirkan sensasi berkendara.

All New Honda CBR150R hadir dengan evolusi performa dan desain agresif yang berori-entasi pada kecepatan dengan garis aerodinamis tegas dan tajam yang diperkaya fitur racing yang sesungguhnya. “Evolusi ini mampu meng-hadirkan sensasi balap berkat mesin baru yang bertenaga dan inovasi chassis, sehingga memberikan keseimbangan optimal. Penyematan fitur baru dan posisi berkendara layaknya pembalap sejati ini menyuguhkan imajinasi balap pengendara,” kata Manager Marketing Astra Motor Bali, Modus Vivendi.

Sisi depan All New Honda CBR150R tampil lebih rendah

dan ramping, sehingga mem-berikan pandangan lebih bebas bagi pengendara dan merasa lebih dekat dengan jalanan. Desain tampilan kokpit hadir dengan panelmeter yang lebih ramping dilengkapi dengan indikator digital yang mudah dilihat dan Aeroplane Fuel Cap semakin mempertegas karakter racing yang agresif.

All New Honda CBR150R menggunakan Truss Diamond Frame dan penyematan Alu-munium Engine Hanger baru, dapat mengoptimalkan keseim-bangan kekuatan dan fleksibil-itas serta menghadirkan han-dling sempurna dan stabil di segala kondisi jalan. All New Honda CBR150R mampu me-lesat optimal di jalan maupun sirkuit dengan mengusung mesin 150cc, DOHC, 4-valve 6-speed, berpendingin cairan (liquid-cooled). Performa yang dihasilkan semakin tinggi den-gan tenaga 12,6 kW (17,1 PS) di 9.000 rpm dan torsi 13,7 Nm

(1,40 kgf.m)/7.000 rpm. Model ini memiliki 4 pilihan

yaitu Revolution White dan Nitro Black yang dipasarkan dengan harga OTR (On the Road) Bali Rp 34.200.000. Se-dangkan untuk pilihan warna livery Honda Racing Red dipas-arkan dengan harga OTR Bali Rp 34.800.000 dan MotoGP Edition dipasarkan dengan harga OTR Bali Rp 35.000.000. Penjualannya ditarget 150 unit per bulannya.

Launching kali ini dirang-kaikan dengan kegiatan kon-tes mekanik tingkat SMA/SMK seluruh Bali. Guna merasakan sensasi All New Honda CBR150R, para jur-nalis, blogger dan community juga mendapat kesempatan menguji ketangguhan dengan mengikuti Fun Touring, den-gan mengambil rute Renon – Diponegoro - Hayam Wuruk – By-pass Ngurah Rai Padan-ggalak dan finis di Lapangan Renon. (edi)

KEBAKARAN hebat meng-hanguskan sebuah kuil di Ker-ala, bagian selatan India, Min-ggu (10/4) kemarin. Musibah itu menewaskan hampir 100 orang dan melukai lebih dari 200 lainnya saat menyaksikan pertunjukan kembang api un-tuk memperingati tahun baru Hindu setempat.

Ribuan pengunjung me-menuhi Kuil Puttingal Devi di wilayah Pantai Kollam. Pertun-jukan kembang api itu dimulai pada tengah malam dan ber-langsung selama beberapa jam. ‘’Kebakaran itu berawal ketika salah satu kembang api jatuh

di sebuah gudang, di mana kembang api itu disimpan,’’ ujar para penduduk di sekitar kuil itu, yang terletak sekitar 70 kilometer dari ibu kota Provinsi Thiruvananthapuram.

Perdana Menteri India Na-rendra Modi segera terbang ke Kollam dengan sejumlah dokter untuk membantu men-gatasi warga yang terluka. “Kebakaran yang terjadi di kuil (pura) yang ada di Kollam itu menyayat hati dan sangat mengejutkan hingga tidak dapat berkata apa-apa,” kata Modi dalam akun Twitter-nya. “Perasaan saya saat ini berada

bersama para keluarga korban dan doa para mereka yang ter-luka,” tambahnya.

Modi telah menghadapi kri-tik publik sebelumnya atas kegagalannya dalam kesiga-pannya menanggapi sejumlah bencana seperti banjir yang terjadi di Chennai pada akhir tahun lalu. Sebagian besar kota itu terendam air selama beberapa hari sebelum bantuan pemerintah tiba.

Kepala Menteri Kerala Oommen Chandy mengatakan bahwa 97 orang tewas dalam kebakaran di kuil itu. Banyak di antaranya terjebak di dalam bangunan yang dilahap si jago merah. Dia juga mengatakan bahwa 245 orang lainnya men-galami luka. (ant)

Ketua Panitia Pemilihan Jegeg-Bagus Bangli 2016 Wayan Merta mengatakan, sebelum seleksi tahap II, pi-haknya mengawali proses pemilihan Jegeg-Bagus Bangli dengan melaksanakan keg-iatan roadshow ke sejumlah sekolah SMA/SMK, Maret lalu. Dari roadshow tersebut, 70 pasang mendaftar sebagai peserta. Pada seleksi tahap I, 43 pasang lolos ke tahap selanjutnya.

Merta mengatakan, untuk menentukan sepuluh besar yang akan maju ke babak grandfinal mendatang, mas-ing-masing peserta diuji ke-mampuan berbicara, wawasan budaya dan pariwisata, pen-guasaan bahasa serta bakat dan keterampilan mengenai budaya Bali. Dalam seleksi tahap II ini sebanyak lima orang juri dilibatkan. Mereka berasal dari beberapa kalan-gan, di antaranya pemerhati

lingkungan, pendidikan, bu-daya dan lainnya. “Tadi sudah terpilih sepuluh besar yang akan maju ke tahap grandfi-nal,” terangnya.

Sebelum melaju ke grand-final yang akan dilaksanakan 30 April mendatang, kesepu-luh besar peserta pemilihan Jegeg-Bagus tersebut bakal melalui tahap karantina. Dalam tahap tersebut, para peserta akan diberi pembeka-lan tentang sejumlah hal sep-

erti entreprenerunship, pari-wisata, kepemudaan dan be-berapa hal lainnya. Pihaknya berharap para peserta yang terpilih sebagai Jegeg-Bagus Bangli nantinya dapat mema-hami dan menjalankan tugas-tugasnya sebagai duta wisata Bangli dan membawa pariwi-sata Bangli semakin dikenal di kancah nasional maupun internasional. (kmb40)

PEMILIHAN Jegeg-Bagus Bangli 2016 memasuki tahap seleksi II, Minggu (10/4) kemarin. Dari 43 pasang peserta yang diseleksi di Gedung BMB, dewan juri memilih 10 pasang peserta maju ke tahap grandfinal akhir April mendatang.

SELEKSI - Para peserta Jegeg-Bagus saat mengi-

kuti seleksi tahap II di gedung BMB Pemkab

Bangli.

SELAIN pemerintah, pelaku seni juga gencar mem-promosikan pariwisata bu-daya. Cintya LD, penyanyi cilik yang memiliki segudang prestasi, mencoba mempro-mosikan daerah wisata Ubud, Gianyar, lewat lagu barunya berjudul ‘’Ubud Lestari’’. Lagu yang musiknya digarap Dek

Artha ini diharapkan bisa menjadikan Ubud

lebih terke-nal dan m e n -datang-

kan ban-yak wisatawan. ‘ ’Astungkara , lagu terbaru Cintya seka-rang sudah dirilis yang b e r j u d u l ‘Ubud Lestari’. Semoga saja

l a g u ini nantinya bisa mempromosikan Ubud lebih dikenal lagi agar lebih ban-yak wisatawan mancanegara dan lokal yang mengunjun-gi Ubud,’’ ujar ayah Cintya LD sekaligus manajernya, I

Wayan Ada, Minggu (10/4) kemarin.

Dirilisnya ‘’Ubud Lestari’’ diharapkan bisa mengulang sukses lagu pertama Cintya berjudul ‘’Suksema Meme Bapa’’ awal tahun 2015 yang tergabung dalam album Bali Kumara. Cintya yang kini masih duduk di SD Suta Dar-ma Ubud memiliki segudang prestasi di bidang seni. Pada tahun 2013, ia meraih juara harapan III dalam lomba ka-raoke dan jingle dalam rangka Hari Pahlawan dan harapan II dalam lomba menyanyikan lagu daerah. Tahun 2014 berhasil meraih juara I dalam lomba vocal yang diselenggarakan Purwa Caraka Music Studio.

Masih di tahun 2014, adik dari Dewi Dhanan ini berhasil menjadi juara III dalam lomba lagu Bali Kumara. Pada tahun ini juga Cintya berhasil men-duduki juara I dalam lomba menyanyi tingkat SD yang diselenggarakan Golden Tulip Events. Penyanyi bernama lengkap Ni Kadek Cintya Laks-mi Dewi ini belajar olah vocal sejak kelas I SD. (win)

Cintya LD

Promosikan Ubud Lewat Lagu

Astra Motor Bali

Perkenalkan All New Honda CBR150R

Bali Post/ediLAUNCHING - Manajemen Astra Motor Bali berfoto bersama dengan sepeda motor All New Honda CBR 150R saat launching, Minggu (10/4) kemarin.

Kuil Terbakar di India 97 Tewas, 245 Luka-luka

KEBAKARAN – Sejum-lah orang melewati puing-puing pascakeba-karan terjadi di se-buah kuil di Kollam, di bagian selatan negara bagian Kerala, India, Minggu kemarin.

Bali Post/kmb40

Page 6

16 Pages Number 698th Year

e-mail: [email protected]

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPS23 - 32WEATHER FORECAST

News can also be heard

in “Bali Image” at Global

Radio FM 96.5 from 9.30

until 10.00 am. Listen to

Global Radio FM at http://

globalfmbali.listen2my-

radio.com or live video streaming at

http://radioglobalfmbali.com and http://

ustream.tv/channel/global-fm-bali.

Monday, April 11, 2016

U.S. deploys B-52

bombers to Qatar Page 13

UK PM releases

Papers” storm

and the power

nies,” dedicat-

Furoisas”.oduced actor-

s a “champion

awarding him

n Award. Smith

was “the old ass

y love, play roles

nd I just want to

d,” the “Concus-

included hip hop

Outta Compton”

ry, Ryan Reynolds

c performance and

“Deadpool,” Amy

virtual performance

and Chris Pratt for

formance for “Juras-

ards

Thousands of devotees had packed

into the Puttingal Devi temple in

the coastal district of Kollam. The

when one of the crackers fell onto a

said residents near the temple site,

about 70 km from the state capital

Thiruvananthapuram.

Prime Minister Narendra Modi

to help state authorities cope with the

large number of injured people, mov-

ing swiftly to pre-empt criticism over

lack of public safety.

-

lam is heart-rending and shocking

beyond words,” he said in a Twitter

post. “My thoughts are with families

of the deceased and prayers with the

injured.”Modi has faced public criticism

in the past for failing to respond

in Chennai late last year. Large parts

of the metropolis were under water

for days before government help

arrived.Kerala’s Chief Minister Oommen

Chandy said 97 people were dead

building. He said 245 were injured.

Television images showed people,

some clutching children with burn

injuries, being taken to hospitals.

The federal government also or-

dered the military to help the Kerala

state authorities with two navy ships

sailing to Kollam with medical sup-

plies.

NO PERMISSION

With Kerala in the midst of an

election for a new state assembly,

a political issue as local leaders

demanded an investigation into the

In Kerala, Modi’s Bharatiya Janata

Party trails its rivals the Congress

party and the communists. The BJP

has focused on building up grassroots

strength in the state for decades.

Kerala’s Chief Minister Chandy

said the Kollam district administra-

tion had denied the temple authorities

display, and that the government will

investigate how they went ahead.

“There was no permission to even

Police has registered a case against

the temple authorities for negligence.

The temple trust was not immediately

available for comment.

Kerala is studded with temples,

managed by rich and powerful trusts

that often flout local regulations.

displays, often competing to stage

the most spectacular ones. There are

judges who decide the winners.

Kollam district magistrate A.

Shainamol said people living in the

neighbourhood of the temple had

complained about the danger of these

was so strong that some parts of the

temple roof caved in. Local media

showed bulldozers trying to clear

the area of the debris. The Puttingal

temple is one of the oldest in the state.

It was built on the site of an ant hill

where locals believe a goddess ap-

peared centuries ago.(rtr)

Hundredsparliamentary building to voice out their

aspirations related to the policy of the

Minister of Maritime and Fisheries Af-

fairs. They are very disappointed because

Minister Susi Pudjiastuti issued Ministe-

rial Regulation No.01/KP/2015 as well as

Ministerial Regulation No.56, 57/KP/2014.

Ministerial Regulation No.01/KP/2015 causes

export. The lobster allowed to be captured for export

must weigh 200 grams or more. In the meantime, the

sea of Bali is the habitat to sand lobster with average

size of 100-200 grams.

“Regulation of the Minister of Maritime and Fish-

eries has been devastating to the people, making new

poverty, creating unemployment in the community, and

afford to send their children to school,” said the chief

of Bali Fishermen Society, Ketut Arsana Yasa.

Lobster...

Continued on page 2

Fishermen unable to export lobster

A thousand of ship

crews threatened

to be laid off

People stand next to debris after a broke out at a temple in Kollam in the southern state of Kerala, India,

Nearly 100 dead in Indian temple blaze

a temple in India’s southern Kerala state on Sunday, killing

nearly 100 people and injuring more than 200 who had gath-

new year.