indikator kinerja utama (iku)inspektorat.pandeglangkab.go.id/dokumen/17031004212914891376.pdf ·...

24
PANDEGLANG 2016 INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017

Upload: vuongphuc

Post on 23-Mar-2019

246 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PANDEGLANG 2016

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017

KEPUTUSAN INSPEKTUR

INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG

Nomor : 800/Kep.86 –Insp/2016

Tentang

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG

TAHUN 2017

INSPEKTUR KABUPATEN PANDEGLANG

Menimbang : bahwa untuk menjabarkan lebih lanjut dan menjamin

kesesuaian dalam pencapaian sasaran strategis dan kinerja

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM

Daerah) Kabupaten Pandeglang Tahun 2016-2021 dengan

Rencana Strategis (Renstra) Inspektorat Kabupaten

Pandeglang Tahun 2016-2021, maka Inspektorat Kabupaten

Pandeglang perlu menyusun dan menetapkan Indikator

Kinerja Utama.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang

Pembentukan Provinsi Banten (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 182,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4010);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Repbulik Indonesia Nomor 5243);

4. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5678);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4641);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

8. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerntah;

9. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015-2019;

10. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun Tahun 2010 tentang Pelaksanaaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Pandgelang Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2010 Nomor 8);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 3 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2031;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pandeglang Tahun 2016-2021;

16. Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 39 Tahun 2016 Tentang Rincian Tugas Fungsi dan Tata Kerja Inspektorat Kabupaten Pandeglang;

17. Keputusan Inspektur Kabupaten Pandeglang Nomor 700/84-INSP./2016 Tanggal 19 Desember 2016 tentang Penetapan Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Pandeglang Tahun 2016-2021.

MEMUTUSKAN;

Menetapkan :

KESATU : Indikator Kinerja Utama sebagaimana tercantum dalam

Lampiran Keputusan ini, merupakan acuan ukuran kinerja

yang digunakan oleh Inspektorat Kabupaten Pandeglang

untuk menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan

rencana kerja dan anggaran, menyusun dokumen

penetapan kinerja, menyusun laporan akuntabilitas kinerja

serta melakukan evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan

dokumen Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten

Pandeglang Tahun 2016-2021;

KEDUA : Uraian lengkap Indikator Kinerja Utama Inspektorat

Kabupaten Pandeglang Tahun 2017 adalah sebagaimana

tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak

terpisahkan dari keputusan ini;

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Pandeglang Pada Tanggal 21 Desember 2016

INSPEKTUR KABUPATEN PANDEGLANG

ttd

Drs. H. TAUFIK HIDAYAT, M.Si Pembina Utama Muda / IV-c NIP. 196304211989031012

LAMPIRAN

KEPUTUSAN INSPEKTUR KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR : 800/Kep.86 –Insp/2016

TANGGAL : 21 Desember 2016.…….………………………

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG

TAHUN 2017

INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2016

i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat

Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunia-Nya, sehingga

penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten

Pandeglang Tahun 2017 ini dapat diselesaikan.

Indikator Kinerja Utama (IKU) ini merupakan acuan ukuran kinerja

yang digunakan oleh Inspektorat Kabupaten Pandeglang untuk

menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan rencana kerja dan

anggaran, menyusun dokumen penetapan kinerja, menyusun laporan

akuntabilitas kinerja serta melakukan evaluasi pencapaian kinerja

Inspektorat Kabupaten Pandeglang;

Kami menyadari masih banyaknya kekurangan dalam Rencana

Kerja ini, untuk itu kami sangat mengharapkan masukan-masukan positif

dari semua pihak.

Akhirnya kami berharap semoga Indikator Kinerja Utama (IKU)

Tahun 2017 ini dapat bermanfaat, khususnya bagi Inspektorat

Kabupaten Pandeglang.

Pandeglang, Desember 2016

Inspektur Kabupaten Pandeglang

ttd

Drs. H. TAUFIK HIDAYAT, M.Si Pembina Utama Muda / IV-c NIP. 196304211989031012

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR --------------------------------------------------- i

DAFTAR ISI --------------------------------------------------------- ii

BAB I PENDAHULUAN --------------------------------------------- 1

1.1 LATAR BELAKANG ---------------------------------------- 1

1.2 TUJUAN DAN SASARAN ---------------------------------- 2

1.3 LANDASAN HUKUM --------------------------------------- 2

1.4 SISTEMATIKA PENULISAN ------------------------------- 3

BAB II INDIKATOR KINERJA UTAMA ---------------------------- 5

BAB III PENUTUP ---------------------------------------------------- 12

LAMPIRAN

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

1

1.1. LATAR BELAKANG

Kinerja (performance) menjadi isu dunia saat ini. Hal

tersebut terjadi sebagai konsekuensi tuntutan masyarakat

terhadap kebutuhan akan pelayanan prima atau pelayanan yang

bermutu tinggi. Mutu tidak terpisahkan dari standar, karena

kinerja diukur berdasarkan standar. Melalui kinerja Aparatur,

diharapkan dapat menunjukkan kontribusi profesionalnya secara

nyata dalam meningkatkan mutu pelayanan publik secara umum

pada organisasi tempatnya bekerja, dan dampak akhir bermuara

pada kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat

Indikator Kinerja Utama (IKU) atau Key performance

indicators (KPI) dapat diartikan sebagai ukuran atau Indikator

yang akan memberikan informasi sejauh mana kita telah berhasil

mewujudkan tujuan dan sasaran strategis yang telah tetapkan oleh

organisasi.

Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat

Kabupaten Pandelang dimaksudkan untuk memberikan arah,

komitmen dan pedoman pelaksanaan program/kegiatan tahunan

Inspektorat Kabupaten Pandeglang sesuai prioritas secara terarah

dan terpadu, sekaligus sebagai komitmen bagi Inspektorat

Kabupaten Pandeglang untuk melaksanakannya.

Indikator Kinerja Utama (IKU) dipergunakan sebagai dasar

untuk penyusunan :

a. Perencanaan jangka menengah SKPD;

b. Perencanaan tahunan;

c. Dokumen Perjanjian Kinerja;

d. Pelaporan akuntabilitas kinerja;

e. Evaluasi kinerja instansi pemerintah; dan

BAB I PENDAHULUAN

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

2

f. Pemantauan dan pengendalian kinerja pelaksanaan program

dan kegiatan-kegiatan.

1.2. TUJUAN DAN SASARAN

Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat

Kabupaten Pandeglang Tahun 2017 ditujukan untuk memperoleh

informasi kinerja yang penting, akurat, lengkap, tepat waktu dan

konsisten, serta untuk memperoleh/mengetahui ukuran

keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis

organisasi yang digunakan untuk pengambilan keputusan dalam

rangka perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja

Inspektorat Kabupaten Pandeglang dengan mengacu pada prinsip-

prinsip keseimbangan biaya dan manfaat, efisiensi dan efektivitas.

1.3. LANDASAN HUKUM

Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten

Pandeglang Tahun 2016, disusun berdasarkan :

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional;

2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan;

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Pemerintahan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman

Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan

Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014

tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerntah;

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

3

8. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional

(RPJMN) Tahun 2015-2019;

9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun Tahun 2010

tentang Pelaksanaaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun

2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 8 Tahun 2010

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Pandgelang Tahun 2005-2025;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 3 Tahun 2011

tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pandeglang

Tahun 2011-2031;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 1 Tahun 2016

tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 7 Tahun 2010 tentang Sistem Perencanaan

dan Penganggaran Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 6 Tahun 2016

tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten

Pandeglang;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) Kabupaten Pandeglang Tahun 2016-2021;

16. Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 39 Tahun 2016 Tentang

Rincian Tugas Fungsi dan Tata Kerja Inspektorat Kabupaten

Pandeglang;

17. Keputusan Inspektur Kabupaten Pandeglang Nomor 700/84-

INSP./2016 Tanggal 19 Desember 2016 tentang Penetapan Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Pandeglang Tahun

2016-2021.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten

Pandeglang Tahun 2017 disusun dengan sistematika sebagai

berikut :

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

4

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang penyusunan

Indikator Kinerja Utama (IKU), pengertian dan

keterkaitan IKU dengan dokumen perencanaan lainnya,

tujuan dan sasaran penyusunan IKU, landasan hukum

dan sistematika penulisan Indikator Kinerja Utama (IKU)

Inspektorat Kabupaten Pandeglang Tahun 2017.

BAB II INDIKATOR KINERJA UTAMA

Bab ini berisikan tentang ukuran/indikator yang akan

memberikan informasi sejauh mana pencapaian kinerja

Inspektorat Kabupaten Pandeglang dalam mewujudkan

sasaran strategis yang telah ditetapkan.

BAB III PENUTUP

Bab ini mengemukakan tinjauan secara umum tentang

keberhasilan dan kegagalan, permasalahan dan kendala

utama yang berkaitan dengan kinerja Inspektorat

Kabupaten Pandeglang serta strategi pemecahan

masalah yang akan dilaksanakan di tahun mendatang.

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

5

2.1 Aspek-Aspek Terkait dalam Penerapan Indikator Kinerja

Utama

Menurut PERMENPAN Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007,

yang dimaksud dengan indikator kinerja utama adalah ukuran

keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi.

Hal-hal yang menjadi bahan pertimbangan dalam rangka pemilihan

dan penetapan indikator kinerja utama adalah sebagai berikut :

1. Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Kabupaten Pandeglang, Rencana Strategis dan kebijakan

umum;

2. Bidang kewenangan, tugas pokok dan fungsi Inspektorat;

3. Informasi kinerja untuk penyelenggaraan akuntabilitas kinerja;

Dalam pemilihan dan penetapan indikator kinerja utama di

Inspektorat Kabupaten Pandeglang melibatkan kepentingan

(stakeholders) dari instansi yang bersangkutan. Selain itu indikator

kinerja utama yang telah ditetapkan, diharapkan memenuhi

karakteristik indikator kinerja yang baik dan cukup memadai yaitu:

1. Spesifik

2. Dapat dicapai

3. Relevan;

4. Menggambarkan keberhasilan sesuatu yang diukur;

5. Dapat dikualifikasi dan diukur.

2.2 Indikator Kinerja Utama Inspektorat

Pengukuran kinerja merupakan proses identifikasi dan

klasifikasi indikator kinerja melalui sistem pengumpulan dan

pengolahan data/informasi untuk menentukan capaian tingkat

kinerja program dan kegiatan melalui kelompok indikator :

BAB II INDIKATOR KINERJA UTAMA

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

6

(1) Masukan (input), (2) keluaran (output), (3) Hasil (outcome),

gunanya untuk mengukur efektivitas dan efisiensi suatu kegiatan

untuk mencapai sasaran yang sesuai dengan rencana strategis.

Indikator kinerja sasaran merupakan target sasaran yang

ingin dicapai yang disesuaikan dengan indikator/target program

dan kegiatannya sehingga terdapat hubungan yang signifikan

antara tercapainya target sasaran dengan target program/

kegiatan, dengan kata lain apabila indikator kinerja program/

kegiatan telah berhasil dicapai maka berarti sasaran juga telah

dicapai.

Inspektorat Kabupaten Pandeglang sebagai perangkat

daerah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 2

Tahun 2014 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Dan Tata

Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang, dan Peraturan

Bupati Pandeglang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Rincian Tugas,

Fungsi dan Tata Kerja Inspektorat Kabupaten Pandeglang.

Tugas Inspektorat adalah melakukan pembinaan dan

pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintah daerah

kabupaten dibidang pembangunan, pemerintahan dan

kemasyarakatan, pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan

pemerintahan desa dibidang pembangunan, pemerintahan dan

kemasyarakatan dan pelaksanaan urusan pemerintahan desa.

Adapun fungsi Inspektorat Kabupaten Pandeglang dalam

melaksanakan menyelenggarakan tugas adalah :

1. Penyusunan perencanaan dibidang pengawasan;

2. Perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan ;

3. Penyelenggaraan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan

pemerintahan daerah dan pemerintahan desa dan kasus

pengaduan;

4. Pelaksanaan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan

penilaian tugas pengawasan;

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

7

5. Pelaksanaan pembinaan, koordinasi dan evaluasi kegiatan

pengawasan ;

6. Pelaksanaan kegiatan penatausahaan Inspektorat;

7. Pelaksanaan pemeriksaan atas permintaan instansi lain ;

8. Pengkoordinasian penyelenggaraan pengawasan dalam rangka

kepentingan pemerintah daerah;

9. Pelayanan penunjang penyelenggaraan Pemerintahan bidang

pengawasan;

10. Menyelenggarakan pengujian serta penilaian atas laporan

setiap unsur dilingkungan pemerintah daerah serta

pemeriksaan pengawasan fungsional atas dasar petunjuk

Bupati;

11. Melakukan pengusutan kebenaran informasi/laporan atau

pengaduan terhadap penyimpangan atau penyalahgunaan

dibidang pemerintahan, sosial budaya dan ekonomi

pembangunan.

12. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

13. Pengawasan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah

meliputi:

a. Administrasi Umum dan Pemerintahan;

b. Urusan Pemerintahan.

14. Pengawasan Administrasi Umum Pemerintahan sebagaimana

dimaksud adalah :

a. Pengawasan Teknis Pelaksanaan Kegiatan;

b. Kelembagaan;

c. Pegawai Daerah;

d. Keuangan Daerah;

e. Barang Daerah.

15. Pengawasan Urusan Pemerintahan sebagaimana dimaksud

adalah;

a. Urusan Wajib;

b. Urusan Pilihan;

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

8

c. Dana Dekonsentrasi;

d. Tugas Pembantuan;

e. Kebijakan Pinjaman Hibah Luar Negeri.

Berdasarkan identifikasi permasalahan terhadap

pelaksanaan tugas Inspektorat Kabupaten Pandeglang dapat

diuraikan faktor-faktor penghambat dan pendorong pelaksanaan

tugas Inspektorat Kabupaten Pandeglang diantaranya adalah

sebagai berikut :

1. Faktor-faktor penghambat pelaksanaan tugas

a. Sarana prasarana operasional kurang memadai;

b. Kerjasama tim belum optimal;

c. Jumlah aparatur pengawasan masih kurang;

d. Belum meratanya produktivitas kerja aparat pengawas;

e. Kurangnya pemahaman obrik terhadap pentingnya

penyelesaian tindak lanjut atas temuan hasil

pemeriksaan;

f. Masih kurangnya respon/kerjasama instansi lain sebagai

obrik terhadap aparat pengawasan;

g. Belum optimalnya kebijakan sistem dan prosedur

pengawasan;

2. Faktor-faktor pendorong terhadap pelaksanaan tugas

a. Peningkatan sarana dan prasarana operasional yang lebih

memadai;

b. Penambahan Jumlah aparatur pengawasan;

c. Peningkatan sistematika kerja pemeriksaan;

d. Peningkatan pemahaman obrik terkait pentingnya

penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan;

e. Penambahan anggaran dalam rangka peningkatan SDM

aparatur pengawasan;

f. Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan

sesuai dengan pedoman tata cara pengawasan

penyelenggaraan pemerintahan daerah terbaru;

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

9

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi aparat

pengawasan, masih terdapat banyak permasalahan yang

dihadapi Inspektorat Kabupaten Pandeglang diantaranya

adalah sebagai berikut :

1. Aparat pengawasan yang telah mengikuti diklat-diklat

pengawasan masih kurang;

2. Jumlah pegawai/aparat pengawasan belum memadai

apabila dibandingkan dengan obyek pemeriksaan yang

ada di Kabupaten Pandeglang;

3. Belum meratanya produktivitas kerja aparat

pengawasan;

4. Sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan tugas

belum memadai;

5. Respon dari Instansi lain selaku objek pemeriksaan

masih kurang;

Nilai-nilai yang harus dikembangkan dan dijadikan

acuan oleh aparatur maupun organisasi dalam upaya

meningkatkan kinerja Inspektorat Kabupaten Pandeglang

adalah sebagai berikut :

1. Profesionalisme :

a. Kompetensi/kecakapan/kemampuan (competence) ;

b. Ketulusan hati / kejujuran ( integrity ) ;

c. Pertanggungjawaban ( responsibility ).

2. Kehati-hatian ( Due care / carefuly ) ;

3. Keterbukaan ( tranparancy ) ;

4. Percaya diri ( self confident ) ;

5. Keadilan / persamaan hak ( equity ) ;

6. Komitmen / janji / mewajibkan diri / kebersamaan

(commitment).

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

10

Berdasarkan permasalahan-permasalahan yang ada

hal-hal yang mempengaruhi pelaksanaan tugas dan fungsi

Inspektorat Kabupaten Pandeglang, menimbulkan isu-isu

strategis sebagai berikut :

1. Pemahaman aparatur pengawasan terhadap kode etik

dan standar pengawasan

2. Kuantitas dan Kualitas SDM Aparatur Pengawasan

3. Sarana dan Prasana Penunjang Pelaksanaan Tugas

4. Koordinasi antara SKPD dengan Inspektorat sebagai

unsur pengawas penyelenggaraan Pemerintah Daerah

5. Pengembangan struktur organisasi Inspektorat

6. Sistem dan Prosedur Pengawasan.

Untuk melihat sejauh mana keberhasilan dalam

mewujudkan sasaran strategis yang telah ditetapkan sesuai

dengan Tema Pembangunan Kabupaten Pandeglang yang

akan diusung pada tahun 2017, yaitu ”Mendorong

kemandirian ekonomi daerah yang berkualitas dan berdaya

saing”.

Dalam menunjang pencapaian visi dan misi,

Inspektorat Kabupaten Pandeglang Tahun 2017 telah

menetapkan beberapa tujuan beserta sasaran dalam

melaksanakan program dan kegiatan yang tertuang dalam

Rencana Strategis. Adapun tujuan dan sasaran yang ingin

dicapai adalah sebagai berikut :

1. Tujuan : Terbentuknya aparatur pengawasan yang

kompeten.

Sasaran : Meningkatnya kemampuan aparatur

pengawasan internal melalui pendidikan dan

Pelatihan.

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

11

2. Tujuan : Terciptanya sistem pengawasan internal

pemerintah daerah yang profesional.

Sasaran : 1. Meningkatkan cakupan pengawasan,

penyelesaian tindaklanjut hasil

pengawasan, koordinasi pengawasan

dan akuntabilitas tatakelola

pemerintahan daerah.

2. Meningkatnya penyelesaian pengaduan

publik.

3. Meningkatnya pengawasan melalui

penguatan sistem dan prosedur

pengawasan.

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

12

Pada dasarnya kinerja menekankan apa yang dihasilkan dari

fungsi-fungsi suatu pekerjaan atau apa yang keluar (out-come).

Indikator Kinerja Utama yang disusun ini merupakan upaya dari

Inspektorat Kabupaten Pandeglang untuk menciptakan tata kelola

pemerintahan yang baik dan bersih.

Sebagai Satuan Kerja Aparatur Pengawasan Internal Pemerintah

(APIP) di Kabupaten Pandeglang, Inspektorat dituntut untuk memiliki

peran dalam setiap kebijakan program dan kegiatan pada instansi

pemerintah Kabupaten Pandeglang sesuai dengan Peraturan Pemerintah

Nomor 60 tahun 2008 tentang sistem pengendalian intern Pemerintah

pasal 11 menyatakan bahwa Perwujudan peran aparat pengawasan

intern pemerintah yang efektif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4

huruf g sekurang-kurangnya harus :

a. Memberikan keyakinan yang memadai atas ketaatan, kehematan,

efisiensi, dan efektivitas pencapaian tujuan penyelenggaraan tugas

dan fungsi Instansi Pemerintah;

b. Memberikan peringatan dini dan meningkatkan efektivitas

manajemen risiko dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi

Pemerintah; dan

c. Memelihara dan meningkatkan kualitas tata kelola penyelenggaraan

tugas dan fungsi Instansi Pemerintah.

Akhirnya semoga Indikator Kinerja Utama (IKU) ini dapat

menjadikan acuan dalam penyelenggaraan tugas fungsi Inspektorat

Kabupaten Pandeglang.

BAB III PENUTUP

Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2017

13

LAMPIRAN

LAMPIRAN I

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

INSPEKTORAT TAHUN 2017

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR

(a) (b) (c)

1 Meningkatnya Kemampuan Aparatur

Pengawasan Internal melalui

Pendidikan dan Pelatihan.

Jumlah Aparatur Pengawasan yang mengikuti

pendidikan dan pelatihan

- Jumlah Aparatur Pengawasan

- Jumlah Pelaksanaan Penilaian Angka Kredit

2 Meningkatnya Cakupan Pengawasan,

Penyelesaian Tindaklanjut Hasil

Pengawasan, Koordinasi Pengawasan

dan Akuntabilitas Tatakelola

Pemerintahan Daerah.

Jumlah Cakupan Pemeriksaan

- Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan

Cakupan Tindaklanjut Hasil Pemeriksaan/Pengawasan

- Jumlah Dokumen Laporan Hasil Tindaklanjut

- Jumlah Gelar Pengawasan

Koordinasi Pengawasan APIP dan Eksternal

- Jumlah Koordinasi dan Sarasehan dengan APIP

- Jumlah Koordinasi Pengawasan dengan BPK-RI

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR

(a) (b) (c)

Terpantaunya Posisi Kas dan Persediaan Akhir Tahun

SKPD

- Jumlah Dokumen Stock Opname

- Jumlah Dokumen Kas Opname

Terlaksananya Reviu Laporan Keuangan SKPD

- Jumlah Laporan Hasil Reviu LK-SKPD

- Jumlah Laporan Hasil Revi LK-Pemda

Terlaksananya Reviu LKIP Pemerintah Daerah dan

Evaluasi LKIP SKPD

- Jumlah Laporan Hasil Reviu LKIP-Pemda

- Jumlah Laporan Hasil Evaluasi LKIP-SKPD

Meningkatnya Kualitas Perencanaan dan

Penganggaran Pemerintah Daerah

- Jumlah Laporan Hasil Reviu Rancangan RKPD

- Jumlah Laporan Hasil Reviu RKA-SKPD

- Jumlah Laporan Hasil Reviu Operasional APIP

Terlaksananya Audit dengan Tujuan Tertentu

- Jumlah Audit dengan Tujuan Tertentu

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR

(a) (b) (c)

Meningkatnya Kapabilitas APIP

- Jumlah Pendampingan Kapabilitas APIP

3 Meningkatnya Penyelesaian

Pengaduan Publik

Terselesaikannya Pengaduan Publik

- Jumlah Pengaduan yang tertangani

4 Meningkatnya Pengawasan melalui

Penguatan Sistem dan Prosedur

Pengawasan.

Tersedianya Dokumen Penunjang Pengawasan

- Jumlah Dokumen NSPK Bidang Pengawasan

LAMPIRAN II

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

YANG MENGACU PADA RPJMD KABUPATEN PANDEGLANG

SKPD : INSPEKTORAT

TAHUN : 2017

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR

(a) (b) (c)

1

Terwujudnya Good Governance dalam

rangka menciptakan iklim investasi

yang kondusif

Presentase tingkat kualitas pelayanan public dan kepuasan

masyarakat umum dan dunia usaha terhadap kinerja

pelayanan pemerintah.