implementasi pp rasyid-cod.scr--.doc

21
LAPORAN IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN (Breakthrought II) 1. Latar Belakang Deskripsi kondisi umum (burning platform –PC) Rasional pemilihan/penetapan area perubahan Keterkaitan area perubahan dengan isu stratejik (Strategis kebijakan/ Program/Kegiatan organisasi 2. Tujuan Proyek Perubahan 3. Lingkup Proyek Perubahan 4. Kriteria Keberhasilan 5. Deskripsi dan Analisis Pelaksanaan Proyek Perubahan Pelaksanaan tiap tahapan kegiatan Analisis: Stakeholders internal dan eksternal: peran dan pengaruhnya Kendala: internal dan eksternal Strategi mengatasi kendala Capaian Instrumen monitoring yang digunakan. 6. Penutup: Kesimpulan dan Rekomendasi 7. Lampiran-lampiran pendukung Rencana Aksi PP (Project Charter) - termasuk persetujuan atasan terhadap area perubahan Foto kegiatan, notulen rapat, Keputusan, dll.

Upload: nurfan-fatriah-mansyur

Post on 11-Jan-2016

16 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

LAPORAN IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN (Breakthrought II)

1. Latar Belakang

Deskripsi kondisi umum (burning platform –PC)

Rasional pemilihan/penetapan area perubahan

Keterkaitan area perubahan dengan isu stratejik (Strategis kebijakan/ Program/Kegiatan organisasi

2. Tujuan Proyek Perubahan

3. Lingkup Proyek Perubahan

4. Kriteria Keberhasilan

5. Deskripsi dan Analisis Pelaksanaan Proyek Perubahan

Pelaksanaan tiap tahapan kegiatan

Analisis: Stakeholders internal dan eksternal: peran dan pengaruhnya

Kendala: internal dan eksternal

Strategi mengatasi kendala

Capaian

Instrumen monitoring yang digunakan.

6. Penutup: Kesimpulan dan Rekomendasi

7. Lampiran-lampiran pendukung

Rencana Aksi PP (Project Charter) - termasuk persetujuan atasan terhadap area perubahan

Foto kegiatan, notulen rapat, Keputusan, dll.

Laporan Hasil Implementasi Proyek Perubahan

Page 2: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL (menyesuaikan)

DAFTAR GAMBAR (menyesuaikan)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Area Proyek Perubahan

C. Ruang Lingkup

D. Kriteria Keberhasilan

BAB II DESKRIPSI PROYEK PERUBAHAN

A. Milestone Proyek Perubahan

B. Stakehoder Proyek Perubahan

C. Strategi Komunikasi

BAB III PELAKSANAAN PROYEK PERUBAHAN

A. Capaian Proyek Perubahan

B. Kendala: Internal dan Eksternal

C. Strategi Mengatasi Kendala

BAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN

B. REKOMENDASI

DAFTAR PUSTAKA.

Page 3: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

LAPORAN HASIL IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN

JUDUL PROYEK

Optimalisasi Kinerja Pegawai Pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah

Provinsi Sulawesi Selatan

Oleh:

ABDUL RASYID R. S.IP, MM

NIP. 19670711 198903 1 013

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATANBADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

DIKLATPIM TINGKAT IV ANGKATAN CLXXVIMAKASSAR, 2014

PENGESAHAN

Page 4: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

Nama : Abdul Rasyid R. S.IP, MMNIP : 19670711 198903 1 013Satuan Kerja : Badan Koordinasi Penanaman Modal DaerahJabatan : Kepala Sub Bagian Umum dan KepegawaianProyek Perubahan : Optimalisasi Kinerja Pegawai pada Sekretariat

Badan Koordinasi Penanaman Modal DaerahProvinsi Sulawesi Selatan

DISETUJUI UNTUK DISEMINARKAN PADA SEMINAR LABORATORIUM KEPEMIMPINAN

DIKLATPIM III ANGKATAN CLXIII TAHUN 2014

Makassar, Agustus 2014

Menyetujui:

Mentor, Coach,

Hj. SUSWATI, SE, MM Dra. Hj. MURLINA, M.Pd, SE, MMPangkat : Pembina Tk.I Pangkat : Pembina Tk. INIP. 19650521 198908 2 001 NIP. 19580212 197703 2 004

Mengetahui:a.n. Kepala Badan Diklat

Kepala Bidang Diklat Struktural,

Ir. H. IMRAN DJAUZI, M.Pd Pangkat : Pembina Tk.I NIP. 19641126 198901 1 002

Laporan Hasil Implementasi Proyek Perubahan

Page 5: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL (menyesuaikan)

DAFTAR GAMBAR (menyesuaikan)

1. Latar Belakang

Deskripsi kondisi umum (burning platform –PC)

Rasional pemilihan/penetapan area perubahan

Keterkaitan area perubahan dengan isu stratejik (Strategis kebijakan/ Program/Kegiatan organisasi

2. Tujuan Proyek Perubahan

3. Lingkup Proyek Perubahan

4. Kriteria Keberhasilan

BAB I

Page 6: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

A. Deskripsi kondisi umum (burning platform-PC)

Dalam rangka mencapai tujuan nasional sebagaimana tercantum dalam

alinea ke-4 Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 (UUD 1945), diperlukan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang

profesional, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan

nepotisme, mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan

mampu menjalankan peran sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa

berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Tujuan nasional seperti tercantum dalam

Pembukaan UUD 1945 adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan

seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum,

mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang

berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

Untuk mewujudkan tujuan nasional, dibutuhkan Aparatur Sipil Negara

(ASN). ASN diserahi tugas untuk melaksanakan tugas pelayanan publik, tugas

pemerintahan, dan tugas pembangunan tertentu. Tugas pelayanan publik

dilakukan dengan memberikan pelayanan atas barang, jasa, dan/atau pelayanan

administratif yang disediakan Pegawai ASN. Adapun tugas pemerintahan

dilaksanakan dalam rangka penyelenggaraan fungsi umum pemerintahan yang

meliputi pendayagunaan kelembagaan, kepegawaian, dan ketatalaksanaan.

Sedangkan dalam rangka pelaksanaan tugas pembangunan tertentu dilakukan

melalui pembangunan bangsa (cultural and political development) serta melalui

pembangunan ekonomi dan sosial (economic and social development) yang

diarahkan meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran seluruh masyarakat.

Tujuan penyelenggaraan penanaman modal hanya dapat tercapai apabila

faktor penunjang yang menghambat iklim penanaman modal dapata teratasi

antara lain pegawai negeri sipil yang menjalangkan tugasnya dengan baik dan

professional, penciptaan birokasi yang efisien, kepastian hukum di bidang

penanaman modal. Dengan perbaikan berbagai faktor penunjang tersebut, serta

Page 7: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

motivasi dari sumber daya manusia yang ada, diharapkan realisasi investasi

akan membaik secara signifikan.

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008 tentang organisasi

dan tata kerja dan Peraturan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 15 Tahun 2014

tanggal 21 Maret 2014 tentang tugas pokok, fungsi dfan rincian tugas jabatan

struktural pada Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Sulawesi

Selatan.

Adapun tugas pokok dan rincian tugas kepala sub bagian umum dan

kepegawaian adalah melakukan urusan ketatausahaan, administrasi

pengadaan, pemeliharaan dan penghapusan barang, urusan rumah tangga

serta mengelola adminsitrasi kepegawaian.

B. Rasional Pemilihan Area Perubahan

Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Sulawesi Selatan

sebagai suatu satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang bertugas

menyelenggarakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah urusan di

bidang penanaman modal daerah berdasarkan asas desentralisasi,

dekonsentrasi, dan tugas pembantuan.

Perlu dicermati fenomena yang terjadi pada Badan Koordinasi

Penanaman Modal daerah Provinsi Sulawesi Selatan yang memperlihatkan

bahwa kinerja Pegawai mengalami penurunan kinerja seiring dengan lesuhnya

perekonomian Indonesia serta belum pulihnya kepercayaan pihak-pihak investor

terhadap pengembangan dan kemajuan penanman modal di Indonesia serta

timbulnya factor lingkungan internal yang mempengaruhi kinerja pegawai negeri

sipil.

Bertirtik tolak pada masalah tersebut, maka pada proyek perubahan yang

merupakan aksi kerja dan implementasi proyek perubahan ini berjudul

“OPTIMALISASI KINERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT BADAN

KOORDINASI PENANAMAN MODAL DAERAH PROVINSI SULAWESI

SELATAN”.

C. Isu Stratejik

Page 8: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

Sumber daya manusai (SDM) semakin diakui sebagai sumber daya

organisasi vital dan sentral di masa yang akan datang. Sumber daya manusia

senantiasa melekat pada setiap sumber daya organisasi apapaun sebagai faktor

penentu keberadaan dan peranannya dalam memberikan kontribusi kearah

pencapaian tujuan organisasi secara efisien dan efektif. Salah satu aspek

penting aspirasi setiap SDM adalah berkaitan dengan aspirasi dan sikap

terhadap pekerjaan. Faktor pekerjaan ini dapat menjadi indikator ketetapatan

aspirasi sikap personil suatu organisasi sebagai imbas berbagai pendekatan

kebijaksanaan organisasi.

Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Sulawesi Selatan

sebagai suatu satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang bertugas

melaksanakan kegiatan penanaman modal tersebut perlu memperhatikan :

- Pegawai pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah

Provinsi Sulawesi, dimana Sekretariat berfungsi sebagai pintu utama dari

organisasi BKPMD Prov. Sulsel.

- Penomoran perjalanan dinas dengan menggunakan alat bantu komputer

sebagai bahan penomoran dan pengkoreksian administrasi perjalanan dinas.

- Pengelola persuratan, baik surat masuk maupun surat keluar dalam

menjalankan atktifitas pemerintahan.

2. Tujuan

Proyek perubahan “Optimalisasi Kinerja Pegawai pada Sekretariat Badan

Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Sulawesi Selatan” bertujuan untuk :

a. Pegawai pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah

Provinsi Sulawesi Selatan dapat membantu tugas-tugas kantor BKPMD pada

umumnya dan khususnya Sekretariat (Sub Bagian Program, Sub Bagian

Keuangan, Sub Bagian Umum dan Kepegawaian).

b. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Staf Sekretariat dalam

menunjang kinerja BKPMD sebagaimana yang tercantum dalam visi dan misi.

c. Adanya Pegawai Negeri Sipil yang professional dan adaptif sesuai amanat

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

Page 9: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional, bebas dari intervensi politik,

bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, mampu menyelenggarakan

pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai perekat

persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, sehingga

dengan demikian diharapkan pada proyek perubahan ini memberikan manfaat :

a. Mampu bersaing dan mempunyai daya saing dalam menjalankan visi dan misi

organisasi dan Optimalisasi kinerja organisasi yang mengalami kemajuan serta

peningkatan investasi.

b. Produktivitas kerja Pegawai/Staf diharapkan untuk mendukung pelaksanaan

pekerjaan yang professional dan adaptif sehingga penomoran perjalanan dinas

yang masih tumpang tindih, diperlukan pengetahuan Staf tentang pemanfaan

teknologi informasi dengan menggunakan alat bantu komputer sebagai bahan

penomoran dan pengkoreksian administrasi perjalanan dinas lingkup BKPMD

Prov. Sulsel sehingga dapat berjalan efisien dan efektif.

c. Para pengelola persuratan dalam melakukan urusan ketatausahaan dapat

mengelola administrasi dengan cepat dan tepat sehingga tercipta Aparatur Sipil

Negara yang dapat memahami tugasnya dan bertindak sebagai PNS yang

profesional dan adaptif.

3. Lingkup Proyek Perubahan

Lingkup proyek perubahan ini mencakup wilayah tugas pokok dan fungsi

Sekretariat BKPMD Prov. Sulsel pada area Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

dengan kegiatan sebagai berikut :

a. Pegawai/Staf pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah

Provinsi Sulawesi Selatan dibuatkan Surat Tugas untuk dapat Magang pada

sub bagian program, sub bagian keuangan dan sub bagian umum dan

kepegawaian selama 2 (dua) bulan.

b. Penomoran dan pengaturan perjalanan dinas dapat dilakukan secara manual

dan dibantu dengan menggunakan komputer.

Page 10: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

c. Staf pengelola persuratan diberikan bimbingan teknis/bimbingan konseling

dengan cara mengatur/menata jenis surat dan memberi/menulis surat dengan

tinta yang berbeda-beda sesuai jenis dan urgensinya.

4. Kriteria Keberhasilan

Kriteria keberhasilan pelaksanaan proyek perubahan “Optimalisasi Kinerja Pegawai

pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Sulawesi

Selatan” adalah :

a. Pegawai/Staf dapat bekerja pada sub bagian program, sub bagian keuangan

dan sub bagian umum dan kepegawaian dalam lingkup Sekretariat BKPMD

Provinsi Sulawesi Selatan.

b. Pelaporan perjalanan dinas dapat dilakukan tepat waktu dengan menggunakan

alat bantu komputer sebagai bahan penomoran dan pengkoreksian administrasi

perjalanan dinas lingkup BKPMD Prov. Sulsel sehingga dapat berjalan efisien

dan efektif.

c. Pengelolaan persuratan (baaik surat masuk dan surat keluar) dengan mengatur

jenis surat, yang berjenis biasa, penting dan sangat penting sehingga

tertatanya adminsitrasi persuratan yang akurat.

BAB II

DESKRIPSI PROYEK PERUBAHAN

Page 11: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

Optimalisasi kinerja Pegawai pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman

Modal Daerah Provinsi Sulawesi Selatan

belum sepenuhnya memiliki rasa kepedulian dan keharmonisan kerja antar rekan

kerja, prinsip saling tolong menolong mulai berkurang, dan kelancaran komunikasi antar

bagian, sub bagian berjalan sebagaimana mestinya sehingga pekerjaan pada

Sekretariat belum optimal, dimana Sekretariat berfungsi sebagai pintu utama dari

organisasi BKPMD Prov. Sulsel.

Penomoran perjalanan dinas yang masih tumpang tindih sehingga diperlukan

pengetahuan Staf tentang pemanfaan teknologi informasi dengan menggunakan alat

bantu komputer sebagai bahan penomoran dan pengkoreksian administrasi perjalanan

dinas lingkup BKPMD Prov. Sulsel sehingga dapat berjalan efisien dan efektif.

Para pengelola persuratan belum memahami tugas dan kewajibannya sehingga

sering lalai dalam melakukan urusan ketatausahaan. Dalam melaksanakan tugas

sebagai seorang pengelola persuratan sering bosan disebabkan pekerjaan yang

berulang-ulang dan tidak menarik.

A. Milestone Proyek Perubahan

Tahapan kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai keberhasilan pelaksanaan proyek perubahan :

NO. MILESTONE KEGIATAN WAKTU1 2 3 4

Page 12: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

1. Persetujuan pelaksanaan proyek perubahan

1. Konsultasi dengan Mentor ttg Proyek Perubahan

2. Rapat Pembahasan rencana Proyek Perubahan.

3. Persetujuan Mentor tentang Proyek Perubahan

30 April s/d 2 Mei 2014

5 Mei 2014

6 s/d 7 mei 2014

2. Tahap Pelaksanaan dan Mentoring

1. Rapat pelaksanaan Proyek Perubahan tentangOptimalisasi Pelayanan Ekspor Melalui Penyajian Informasi dan Prosedur Ekspor secara Online

2. Melakukan Pengumpulan bahan berupa data dan informasi yang akan disajikan pada proyek perubahan

3. Perubahan media blog yang memuat informasi, prosedur dan proses pelayanan ekspor

4. Input data dan Informasi proyek perubahan ke dalam media blog

2 Juni 2014

3 s/d 23 Juni 2014

24 s/d 25 Juni 2014

26 s/d 30 Juni 2014

3. Implementasi Proyek Perubahan

1. Sosialisasi penggunaan media blog memuat informasi, prosedur dan proses pelayanan ekspor

2. Monitoring penggunaan media blog proyek

1 s/d 8 Juli 2014

9 s/d 15 juli 2014

Page 13: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

perubahan

4. Evaluasi Pelaksanaan Proyek Perubahan

1. Rapat Evaluasi pelaksanaan Proyek Perubahan

2. Memberikan Koreksi dan Rekomendasi

No. Tahapan Kegiatan MilestonesA. Perencanaan Proyek Perubahan Tahap I

1 Koordinasi, konsultasi dengan Mentor dan Coach

Pertemuan dan persetujuan proyek perubahan

B. Pelaksanaan Proyek Perubahan Tahap II1. Pembahasan Agenda Perubahan Rapat pemantapan dan persetujuan

Mentor dan Coach

2. Rapat dengan para stakeholder mengenai proyek perubahan

Daftar hadir, Notulen Rapat

3. Rapat dengan para staf/pengarahan/ pembagian tugas (ceklist administrasi kelompok pelaksana kegiatan, penilaian administrasi yang sesuai pedoman,pengarsipan)

Daftar hadir, notulen rapat dengan para Stakeholder

4. Pembuatan Surat Tugas kepada Staf yang Magang dilingkup Sekretaris

Daftar nama-nama Pegawai Magang antar Lingkup Sekretariat BKPMD sebanyak 3 (tiga) orang selama 2 (dua) bulan

5. Pembuatan format perjalanan dinas Pembuatan format perjalanan dinas pada komputer dengan mendata dan mengambil surat tugas perjalanan dinas.

6. Pengkodean dan pemilihan jenis-jenis surat (biasa, mendesak dan sangat mendesak)

Memberikan pemahaman dan bimbingan Pemakaian Tinta Pulpen dengan warna hitam, biru, dan hijau, maupun warna lainnya.

C. Evaluasi dan Pelaporan Kegiatan Proyek Perubahan

Tahap III

1. Monitoring, evaluasi laporan proyek perubahan

Print out laporan dan lampiran kegiatan disertai dokumen dan foto.

Page 14: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

B. Stakehoder Proyek Perubahan

Tim yang mendukung pelaksanaan proyek perubahan dengan tugas masinhg-masing sebagai berikut :a. Sponsor (Kepala Badan) yang memberi dukungan dan menyetujui pembuatan

proyek perubahan.

b. Sponsor (Mentor) yaitu Hj. Suswati, SE, MM (Sekretaris BKPMD Prov.Sulsel) bertugas mengatur Staf yang ikut mendukung proyek perubahan dan menyetujui pembuatan Surat Keputusan dan Surat Tugas pada proyek Perubahan.

c. Coach (Dra. Hj. Murlinah, M.Pd) bertugas membimbing, dan mengarahkan kegiatan yang dilakukan oleh Project Leader dalam melakukan aksi proyek perubahan.

d. Project Leader (Abdul Rasyid R. S.IP, MM) bertugas melaksanakan proyek perubahan dengan bimbingan konseling, konsep Surat Keputusan, Surat Tugas dan membimbing dan mengarahkan Staf yang menjadi agenda proyek perubahan pada sub bagian program, sub bagian keuangan dan Staf yang ada dalam Tim Pokja.

e. Kepala Sub Bagian Program (Dra. A. Vetrani Makmur, MM) bertugas membantu Staf yang melaksanakan magang.

f. Kepala Sub Bagian Keuangan (Heny Lepongbulan, S.Sos) bertugas membantu, membimbing dan mengarahkan Staf yang melaksanakan tugas magang.

g. Staf bertugas melakukan tugas penomoran, pengkodean, pengetikan dan penulisan sesuai yang diarahkan oleh Project Leader.

C. Strategi Komunikasi

BAB III PELAKSANAAN PROYEK PERUBAHAN

A. Capaian Proyek Perubahan

- Pegawai/Staf yang Magang.- Penggunaan komputer dalam mengelola administrasi perjalanan dinas.- Pemakaian Tinta yang berbeda-beda untuk surat, sesuai jenis dan urgensinya.

Page 15: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

A. Kendala: Internal dan Eksternal

Adapun potensi masalah internal adalah :- Pegawai/Staf tidak memahami pekerjaan sub bagian lain dan tidak direspon oleh

rekan kerja, karena dianggap dapat mengambil lahan dari staf di bagian tempat magang.

- Pengaturan dan penomoran perjalanan dinas dapat disalahgunakan oleh staf lain dan staf yang bertugas tidak mahir dalam pemakaian komputer.

- Pegawai sering lalai dengan pemakaian pulpen untuk mengatur jenis surat, yang berjenis biasa, mendesak dan sangat mendesak.

Adapun potensi masalah Eksternal adalah :- Pengusaha, LSM, Pers dan Tokoh Masyarakat tidak mau dilayani oleh pegawai

yang magang.

- Pemakaian komputer pada administrasi perjalanan dinas dianggap pemborosan.

- Pengadan Pulpen untuk mengatur jenis surat, yang berjenis biasa, mendesak dan sangat mendesak, dapat membebani bagian pengadaan serta tidak dimengerti oleh stakeholder lainnya.

B. Strategi Mengatasi Kendala

BAB III

Page 16: Implementasi PP Rasyid-cod.scr--.doc

PELAKSANAAN PROYEK PERUBAHAN

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

B. REKOMENDASI

DAFTAR PUSTAKA.

Pegawai pada Sekretariat Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi

Sulawesi Selatan belum sepenuhnya memiliki rasa kepedulian dan

keharmonisan kerja antar rekan kerja, prinsip saling tolong menolong mulai

berkurang, dan kelancaran komunikasi antar bagian, sub bagian berjalan

sebagaimana mestinya sehingga pekerjaan pada Sekretariat belum optimal,

dimana Sekretariat berfungsi sebagai pintu utama dari organisasi BKPMD Prov.

Sulsel.

Penomoran perjalanan dinas yang masih tumpang tindih sehingga diperlukan

pengetahuan Staf tentang pemanfaan teknologi informasi dengan menggunakan

alat bantu komputer sebagai bahan penomoran dan pengkoreksian administrasi

perjalanan dinas lingkup BKPMD Prov. Sulsel sehingga dapat berjalan efisien

dan efektif.

Para pengelola persuratan belum memahami tugas dan kewajibannya sehingga

sering lalai dalam melakukan urusan ketatausahaan. Dalam melaksanakan

tugas sebagai seorang pengelola persuratan sering bosan disebabkan

pekerjaan yang berulang-ulang dan tidak menarik.