implementasi peraturan bupati (perbup) nomor ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/sip.151931_arif...

139
IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR 06 TAHUN 2017 TENTANG PROGRAM BERAS UNTUK PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI LINGKUNGAN TANJUNG JABUNG TIMUR SKRIPSI ARIF AGUS PRASTIA S SIP.151931 PEMBIMBING: Dr.YULIATIN,S.Ag., M.HI ULYA FUHAIDAH,S.Hum.,M.Hum PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARI’AH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2019

Upload: others

Post on 12-Mar-2021

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR 06 TAHUN

2017 TENTANG PROGRAM BERAS UNTUK PEGAWAI NEGERI SIPIL

(PNS) DI LINGKUNGAN TANJUNG JABUNG TIMUR

SKRIPSI

ARIF AGUS PRASTIA S

SIP.151931

PEMBIMBING:

Dr.YULIATIN,S.Ag., M.HI

ULYA FUHAIDAH,S.Hum.,M.Hum

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS SYARI’AH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI

2019

Page 2: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

ii

Page 3: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

iii

Page 4: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 5: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

v

MOTTO

قل اللهم مالك الملك تؤتي الملك من تشاء وتنزع الملك ممن تشاء

وتعز من تشاء وتذل من تشاء بيدك الخير إنك على كل شيء

قدير

Katakanlah: ”Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan

kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang

Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau

hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan.

Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu” (QS. Al-'Imran (3):26)

Page 6: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

vi

ABSTRAK

ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

Nomor 06 Tahun 2017 Tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS)

di Lingkungan Tanjung Jabung Timur. Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 06

Tahun 2017 Tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dinilai

mampu membantu pertumbuhan perekonomian daerah. Hal ini tentunya perlu

dilihat bagaimana pelaksanaannya selama ini. Adapun yang akan dijawab dalam

penelitian ini adalah bagaimana Implementasi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor

06 Tahun 2017 Tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

Lingkungan Tanjung Jabung Timur serta faktor penghambat dan pendukung

dalam implementasi Peraturan Bupati tersebut. Penelitian ini menggunakan

penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui Observasi,

wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian Pertama, Implementasi Peraturan

Bupati berdasarkan pada hasil distribusi beras petani lokal kepada PNS di

Kabupaten Tanjung Jabung Timur sudah berjalan dengan baik. Kedua, faktor

penghambat dalam Implementasi Peraturan Bupati tersebut seperti curah hujan,

sarana dan prasarana pasca panen, modal, dan infrastruktur jalan. Ketiga, faktor

pendukung dalam Implementasi Peraturan Bupati,seperti Pengadaan Sarana dan

Prasarana pasca panen, Membentuk Koperasi NIBUNG MAJU MERAKYAT,

Membangun Komunikasi dan Kerjasama dengan Dinas Pertanian , Pengujian

beras petani lokal ke SUCOFINDO dan Pengadaan Kemasan beras lokal.

Kata Kunci : Beras untuk PNS, Perbup Nomor 06 tahun 2017,

Page 7: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

vii

PERSEMBAHAN

Dengan mengucap syukur Alhamdulilah, kupersempahkan karya kecilku

ini untuk orang-orang yang kusayangi:

Ku persembahkan sebuah karya kecil ini untuk orang tuaku,yaitu

ayahandaku Iskandar dan ibundaku Wagiem yang tiada pernah hentinya selama

ini memberi dorongan semangat, doa, nasehat dan kasih sayang serta pengorbanan

yang tak tergantikan hingga aku selalu kuat menghadapi segala rintangan yang

ada didepanku.

Kepada adikku Sri Rezeki Rahayu Ningsih dan Rani, sauadara-saudaraku,

keluarga besarku, terima kasih atas segala dukungannya dan doanya

Hidupku terlalu berat untuk mengandalkan diri sendiri tanpa melibatkan

batuan tuhan dan orang lain. Tak ada tempat terbaik untuk berkeluh kesah selain

bersama sahabat-sahabat terbaikku, terimakasih kuucapkan kepada Rini Utama

Saputri serta sahabat Pejuang S.Sos yaitu Ety Purnama Sari, Ayu Wahyuni, Iza

Zuhria, Zubaidah, Rusdi Arpendo, dan Sulaiman, Terima kasih telah menemani

setiap langkah dan setiap usaha yang tercurahkan serta untaian kata yang

senantiasa memberi motivasi untuk terus maju dan berproses.

Untuk ribuan tujuan yang harus dicapai, untuk jutaan impian yang akan

dikejar, untuk sebuah pengharapan, agar hidup jauh lebih bermakna. Hidup tanpa

mimpi ibarat arus sungai. Mengalir tanpa tujuan. Teruslah belajar, berusaha, dan

berdoa untuk mengampainya.

Jatuh berdiri lagi. Kalah coba lagi. Gagal bangkit lagi.

Never give up!

Sampai Allah SWT berkata” Perjuangan mu tak sia-sia”

Hanya sebuah karya keci dan untaian kata-kata ini yang dapat

kupersembahkan kepada kalian semua, terimakasih beribu terimakasih kuucapkan

Page 8: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

viii

KATA PENGANTAR

الحود الله الذ أز ل الهدي ف قلى ب العلن. والصلا ة والسلا م عل اشزف الا با ء والوز سلي سد ا

هحود وعل اله و صحبه والتا بعي لهن با حسا ى ال ىم الد ي. أشهد اى لا اله الا الله وأشهد اى سد ا

هحودا عبده ورسى له.

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang mana dalam

penyelesaian skripsi ini penulis selalu diberikan kesehatan dan kekuatan, sehingga

dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Di samping itu, tidak lupa pula

iringan shalawat serta salam penulis sampaikan kepada junjungan Nabi

Muhammad SAW.

Skripsi ini diberi judul “Implementasi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor

06 Tahun 2017 Tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

Lingkungan Tanjung Jabung Timur”. Kemudian dalam penyelesaian skripsi ini,

penulis akui, tidak sedikit hambatan dan rintangan yang penulis temui baik dalam

mengumpulkan data maupun dalam penyusunannya, dan berkat adanya bantuan

dari berbagai pihak, terutama bantuan dan bimbingan yang diberikan oleh dosen

pembimbing, maka skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

Oleh karena itu, hal yang pantas penulis ucapkan adalah kata terima kasih

kepada semua pihak yang turut membantu penyelesaian skripsi ini, terutama

sekali kepada Yang Terhormat:

1. Bapak Dr. H. Hadri Hasan, MA, sebagai Rektor UIN STS Jambi.

2. Bapak Dr. A. A. Miftah, M. Ag, sebagai Dekan Fakultas Syariah UIN STS

Jambi.

Page 9: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

ix

Page 10: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

PERNYATAAN KEASLIAN ........................................................................ ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................ iii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN ............................................................... iv

MOTTO .......................................................................................................... v

ABSTRAK ...................................................................................................... vi

PERSEMBAHAN .......................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii vi

DAFTAR ISI ................................................................................................... x

DAFTAR SINGKATAN ................................................................................ xii

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 8

C. Batasan Masalah .................................................................................. 8

D. Tujuan dan Kegunaan penelitian.......................................................... 9

E. Kerangka Teori .................................................................................... 10

F. Tinjauan Pustaka .................................................................................. 16

BAB II METODE PENELITIAN ................................................................. 19

A. Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 19

B. Pendekatan Penelitian .......................................................................... 19

C. Jenis dan Sumber Data ......................................................................... 19

D. Instrumen Pengumpulan Data .............................................................. 20

E. Teknik Analisis Data ............................................................................ 22

F. Sistem Penulisan ................................................................................. 23

G. Jadwal Penelitian ................................................................................. 24

Page 11: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

xi

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN .......................... 26

A. Profil Kabupaten Tanjung Jabung Timur............................................. 26

B. Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur ............. 27

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN ............................. 44

A. Implementasi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 06 Tahun 2017

Tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

Lingkungan Tanjung Jabung Timur ..................................................... 44

B. Faktor penghambat dan faktor pendukung Implementasi Peraturan

Bupati (Perbup) Nomor 06 Tahun 2017 Tentang Program Beras

untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Tanjung Jabung

Timur ................................................................................................... 59

BAB V PENUTUP .......................................................................................... 69

A. Kesimpulan .......................................................................................... 69

B. Saran .................................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

CURRICULUM VITAE

Page 12: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

xii

DAFTAR SINGKATAN

1. RPJMD : Rencana Pembangunan Jangka Menegah

2. SKPD : Organisasi Satu Kerja Pangkat Daerah

3. UPTD : Unit Pelaksana Teknis Daerah

4. Perbup : Peraturan Bupati

5. PNS : Pegawai Negeri Sipil

Page 13: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Luas Lahan, Produksi dan Produktifitas Padi Sawah

Kabupaten Tanjung Jabung Timur ......................................... 4

Tabel II : Jadwal Kegiatan Penelitian ................................................... 24

Tabel III : Jumlah Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Tanjung Jabung

Timur Berdasarkan Pada Pangkat Dan Jenis Kelamin

Tahun 2017 ........................................................................... 27

Tabel IV : Daftar Nama Pegawai Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur ........................................ 33

Tabel V : Nama Penyalur Beras ............................................................. 45

Tabel VI : Jumlah Beras Petani Lokal yang di distribusikan kepada

PNS Tahun 2017-2019 ........................................................... 49

Tabel VII : Distribusi Beras Varian Rasa Pulen dan Pera tahun 2017 ..... 50

Tabel VIII : Distribusi Beras Varian Rasa Pulen dan Pera tahun 2018 ..... 51

Tabel IX : Distribusi Beras ke PNS di Tanjung Jabung Timur

Tahun 2018 ........................................................................... 53

Tabel X :Beras Petani Tanjung Jabung Timur yang diuji lap

SUCOFINDO ......................................................................... 66

Tabel X1 : Luas Lahan, Produksi dan Produktifitas Padi Sawah

Kabupaten Tanjung Jabung Timur ......................................... 58

Page 14: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Struktur Organisasi Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur ..................................... 32

Page 15: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Governance)

merupakan landasan setiap Negara yang demokratis dalam mengelola

pemerintahannya. Penyelenggaraan pemerintahan yang baik tersebut

bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan rakyat dan mencapai tujuan

serta cita cita dari Negara itu sendiri. Dalam perjalanannya, pemerintahan

yang baik (Good Governance) dalam sebuah Negara dapat dilihat dan

dinilai seberapa besar tingkat keberhasilannya dari seberapa jauh

implementasi dan penyelenggaraan kebijakan dapat berjalan.

Pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah, bertujuan untuk

dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat yang

mayoritas berada di pedesaan dengan lapangan kerja utama disektor

pertanian. Hal ini sesuai dengan apa yang termaktup dalam Pasal 2 ayat (3)

UU Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, Pertama, dapat

meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pendapatan

petani. Kedua, dapat meningkatkan pelayanan umum yakni ketersediaan

akses penyaluran hasil pertanian untuk petani dan ketersediaan pangan

untuk publik. Ketiga dapat menigkatkan daya saing daerah melalui berbagai

produk unggulan daerah yang betul-betul Kompetetif dan Kreatif.1

1 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, Pasal 2 ayat 3

Page 16: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

2

Keberadaan undang-undang otonomi daerah membuat pemerintah

daerah dituntut untuk berperan aktif dalam mengurus daerahnya terutama

kesejahteraan masyarakat daerah serta kebutuhan pokok masyarakat

daerahnya seperti ketersediaan pangan. Bidang pangan termasuk dalam

urusan wajib yang tidak terkait dengan pelayanan dasar. Pangan adalah

segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati produk pertanian,

perkebunan, kehutanan, perikanan, peternakan, perairan,dan air, baik yang

diolah maupun tidak diolah yang diperuntukan sebagai makanan atau

minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan

baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan,

pengolahan, dan/atau pembuatan makanan atau minuman2.

Pangan merupakan kebutuhan manusia yang paling mendasar,

sehingga ketersediaan pangan khususnya beras bagi masyarakat harus selalu

terjamin. Dengan terpenuhinya kebutuhan masyarakat maka akan

memperoleh hidup yang tenang dan akan lebih mampu berperan dalam

pembangunan. Kekurangan pangan akan menimbulkan dampak yang luas

diberbagai bidang dan dapat mengarah pada Instabilitas Negara. Tidak

jarang masalah pangan ini menjadi pemicu terjadinya konflik sosial pada

skala kecil maupun skala besar, seperti yang saat ini marak terjadi dan terus

berkembang yaitu munculnya radikalisme dan terorisme. Begitu pentingnya

2Undang-Undang No.18 Tahun 2012 Tentang Pangan. Pasal 1

Page 17: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

3

peranan pangan dalam kehidupan masyarakat suatu bangsa, sehingga

kondisi dan proses pemenuhannya menjadi masalah yang sangat peka3

Beras merupakan salah satu makanan pokok bangsa Indonesia. Oleh

karena itu, perhatian akan beras atau tanaman padi tidak ada henti-hentinya.

Penyediaan pangan yang cukup, merata dan bermutu serta peningkatan

pendapatan petani di Indonesia khususnya di Kabupaten Tanjung Jabung

Timur merupakan suatu prioritas yang terpenting guna mewujudkan

ketersediaan pangan dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

Tanjung Jabung Timur sebagai daerah Otonom berwenang untuk

mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri berdasarkan aspirasi

masyarakatnya. Daerah otonom adalah kesatuan masyarakat hukum yang

mempunyai batas-batas wilayah, yang berwenang mengatur dan mengurus

urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut

prakarsa sendiri, berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem NKRI.4

Salah satu sumber daya yang menjadi andalan utama Kabupaten

Tanjung Jabung Timur untuk menopang percepatan pembangunan

perekonomian daerah adalah sumber daya lahan pertanian termasuk

didalamnya pertanian padi. Dalam dokumen rencana pembangunan

jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Tanjung Jabung

Timur Tahun 2011-2016 dicantumkan bahwa salah satu arah kebijakan

pembangunan daerah ini adalah meningkatnya produktivitas komoditi

3Didit Herdiawan, Ketahanan Pangan dan Radikalisme, (Jakarta: Republik, 2012),

hlm 5 4Siswanto Sunarno, Hukum Pemerintahan Daerah di Indonesia,,(Jakarta:Sinar

Grafika, 2009) hlm.6

Page 18: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

4

pertanian sesuai dengan kondisi dan potensi wilayah yang dimiliki. Artinya

sektor pertanian masih diharapkan sebagai basis pertumbuhan ekonomi

daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.5

Tabel 1

Luas Lahan, Produksi dan Produktifitas Padi Sawah Kabupaten

Tanjung Jabung Timur

Tahun Luas Lahan

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktifitas

(Kw/Ha)

2012 28 955 94 854 32,76

2013 28 463 102 692 36,08

2014 26 112 104 090 39,86

2015 18 322 75 109 40,99

Sumber: Kabupaten Tanjung Jabung Timur dalam Angka 2017

Dari data diatas, terjadinya penurunan luas lahan padi sawah

pertahunnya di Kabupaten Tanjung Jabung Timur dikarenakan banyaknya

petani yang mengalihfungsikan lahan pertanian ke lahan perkebunan,

khususnya perkebunan kelapa sawit. Walaupun sempat terjadi peningkatan

jumlah produksi dari tahun 2013-2014 akan tetapi jumlah lahan terus

berkurang dan pada tahun 2015 terjadi penurunan yang signifikan sehingga

memberikan dampak yang tinggi pula pada pengurangan jumlah produksi

tahun 2015.

5Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanjung

Jabung Timur 2011-2016

Page 19: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

5

Penurunan luas lahan padi sawah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur

membuat pemerintah kabupaten dituntut untuk dapat mengambil kebijakan

yang dapat menguntungkan bagi petani guna penguatan pangan di

Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Pada pertengahan Juli 2016, dilakukan

langkah uji coba membeli beras petani lokal untuk para PNS di lingkup

SKPD Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Menurut Kepala bidang distribusi

dan cadangan pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung

Timur, Bapak Nandang Agus Salim,

Tahun 2016 itu masih uji coba, hanya beberapa SKPD lingkup

pertanian yang dicobakan. Kemudian 2017 muncul Perbup Nomor 06

tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS. Alhamdulillah untuk

petani ada peningkatan nilai tambah karna selama ini orang kan

tergantung hanya kepada bulog, kemudian kepasar-pasar seperti kepri

dan kejambi juga banyak. Tapi relative posisi tawar petani tidak

bagus. Berapa orang mau beli ya jual. Kalau ini kan kami sudah atur

mekanisme harganya berdasarkan pasar kepetani tidak pernah

dibawah 8000. Kalau kita itu 8500, 8600,8700 itu disaat panen raya.

Musim paceklik ini bisa sampai 10.0006.

Uji coba pragram beras untuk Pegawai Negeri Sipil tersebut dinilai

sukses dan berhasil dalam membantu kesejahteraan rakyat khususnya

petani. Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur

kemudian mengeluarkan Peraturan Bupati No. 6 tahun 2017 tentang

Program Beras untuk PNS agar pembelian beras PNS tersebut dapat terus

berjalan. Bupati Tanjung Jabung Timur berkomitmen untuk

mempertahankan lahan sawah yang ada sebagai sumber beras di Kabupaten

Tanjung Jabung Timur dengan menyalurkan program beras lokal untuk

seluruh Pegawai Negeri Sipil di kabupaten Tanjung Jabung Timur.

6 Wawancara, Nandang Agus Salim Kepala bidang distribusi dan cadangan pangan

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur,28 Januari 2019

Page 20: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

6

Selama ini petani kesulitan. Artinya posisi tawar petani untuk harga

jual berasnya ini tidak punya alternative dan gak punya pilihan . jadi

atas dasar itu pak bupati mencoba memberi alternative dengan

program ini dengan harapan harga jual bisa meningkat dan tentu

ujung ujungnya kesejahteraan petani7.

Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk

PNS tersebut diharapkan dapat menarik minat para petani untuk tetap

bertani padi sawah dan mempertahankan lahan padi sawah atau memperluas

lahan padi sawahnya serta dapat membantu perekonomian petani. Program

beras lokal untuk Pegawai Negeri Sipil tersebut merupakan salah satu

bentuk kebijakan untuk meningkatkan pendapatan petani di Kabupaten

Tanjung Jabung timur yang secara otomatis akan mengatasi keluhan para

petani selama ini, yakni mengenai harga jual yang rendah setiap kali masa

panen.

Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur berupaya untuk

merangsang minat dan mendorong peningkatan pendapatan petani dengan

melibatkan Pegawai Negeri Sipil sebagai konsumen dalam bentuk tunjangan

beras. Tunjangan beras dalam Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017

tentang Program Beras untuk PNS tersebut sebanyak 10 Kg/Orang selama

sebulan. Selain itu, Pegawai Negeri Sipil diwajibkan membeli beras

produksi petani Kabupaten Tanjung Jabung Timur melalui penyalur yang

telah ditunjuk dari Asosiasi Penyalur Beras di Kabupaten Tanjung Jabung

Timur. Harga pembelian beras petani ditetapkan di atas harga Bulog kepada

7 Wawancara, Nandang Agus Salim Kepala bidang distribusi dan cadangan pangan

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur,28 Januari 2019

Page 21: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

7

Pegawai Negeri Sipil setelah ditambah harga angkut, proses seleksi,

pengarungan, dll.

Selama tahun 2017, sudah sebanyak 311.070 ton beras tersalurkan ke

Pegawai Negeri Sipil dilingkup Kabupaten Tanjung Jabung Timur,

sedangkan ditahun 2018 sebanyak 358,300 ton8. Jumlah tersebut

merupakan jumlah yang cukup besar untuk penyerapan hasil panen petani

lokal kepada PNS yang ada di Tanjung Jabung Timur. Peningkatan yang

terjadi pada tahun 2018 tersebut diharapkan akan semakin membaik di

tahun selanjutnya. Hal ini tentunya akan membuat daya jual hasil petani

lokal meningkat dan kesejahteraan rakyatpun dapat terwujud.

Dalam pelaksanaannya, Program beras untuk PNS tersebut merupakan

kebijakan yang jarang diambil oleh pemerintah daerah baik provinsi

maupun kabupaten/kota. Menurut Bapak Mustapa,

Kebijakan mengharuskan PNS membeli beras petani lokal ini

merupakan kebijakan yang baru 2 kabupaten di indonesia yang

melaksanakannya. Pertama itu Kabupaten Kulon Progo, Jogjakarta

dan kedua itu di Kabupaten Tanjung Jabung Timur9

Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk mengetahui lebih

dalam mengenai pelaksanaan Peraturan Bupati Nomor.06 Tahun 2017

tentang Program Beras untuk PNS. Oleh karena itu, penulis mengangkat

Judul “Implementasi Peraturan Bupati (Perbub) Nomor.06 Tahun 2017

tentang Program Beras Untuk Pegawai Negri Sipil (PNS) di lingkungan

Tanjung Jabung Timur.

8 Rekapan Penyaluran Beras PNS pada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur Tahun 2017 9 Wawancara Bapak Mustapa, sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur pada 28 Januari 2019

Page 22: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

8

B. Rumusan Masalah

Sesuai dengan skripsi ini dan dilandasi latar belakang masalah tersebut

diatas, agar tidak terjadi kerancuan dalam penulisan skripsi ini nantinya,

maka penulis membatasi permasalah dalam rumusan masalah sebagai

berikut:

1. Bagaimana Implementasi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor.06 Tahun

2017 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

lingkungan Tanjung Jabung Timur?

2. Apa faktor pendorong dan penghambat dari Implementasi Peraturan

Bupati (Perbup) Nomor.06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk

Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Tanjung Jabung Timur?

C. Batasan Masalah

Untuk menghindari adanya perluasan masalah yang dibahas

menyebabkan pembahasan ini menjadi tidak konsisten dengan rumusan

masalah yang telah penulis buat sebelumnya, maka penulis memberikan

batasan masalah ini hanya membahasi pada pelaksanaan program beras

untuk PNS serta faktor pendorong dan penghambat implementasi Peraturan

Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS di

Tanjung Jabung Timur.

Page 23: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

9

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Dengan adanya semua perumusan masalah diatas, diharapkan adanya

suatu kejelasan yang dijelaskan dan dijadikan tujuan bagi penulis dalam

skripsi ini. Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan ini adalah sebagai

berikut:

a. Untuk mengetahui latar belakang terbentuknya Peraturan Bupati

Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras Untuk PNS di

lingkungan Tanjung Jabung Timur

b. Untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat dari proses

Implementasi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor.06 Tahun 2017 tentang

Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan

Tanjung Jabung Timur

c. Untuk mengetahui proses Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

Nomor.06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri

Sipil (PNS) di lingkungan Tanjung Jabung Timur

2. Kegunaan Penelitian

a. Penelitian ini sebagai studi awal yang dapat dijadikan pengalaman dan

wawasan bagi penulis sendiri terhadap proses implementasi serta faktor

pendorong dan penghambat dalam proses Implementasi Peraturan

Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS di

lingkungan Tanjung Jabung Timur.serta menjadi bahan bacaan yang

menarik bagi siapapun yang akan membacanya.

Page 24: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

10

b. Sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan gelar sarjana Strata

Satu (S1) di Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha

Saifuddin Jambi.

c. Penelitian ini dapat menjadi bahan bacaan untuk di Fakultas Syari’ah

khususnya jurusan Ilmu Pemerintahan dan dosen-dosen Fakultas

Syari’ah lainnya.

d. Sebagai sumber referensi dan saran pemikiran bagi kalangan akademisi

dan praktisi masyarakat di dalam menunjang penelitian selanjutnya

yang akan bermanfaat sebagai bahan perbandingan bagi penelitian yang

lain.

E. Kerangka Teori

1. Kebijakan Publik

Menurut Thomas Dye kebijakan publik adalah segala sesuatu

yang dikerjakan atau tidak dikerjakan oleh pemerintah. Menurutnya

bahwa apabila pemerintah memilih untuk melakukan sesuatu maka

harus ada tujuan dan kebijakan negara tersebut harus meliputi semua

tindakan pemerintah, bukan semata mata pernyataan keinginan

pemerintah atau pejabatnya. Disamping itu sesuatu yang tidak

dilaksanakan oleh pemerintah pun termasuk kebijakan negara. Hal ini

disebabkan “sesuatu yang tidak dilakukan” oleh pemerintah akan

Page 25: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

11

mempunyai pengaruh yang sama besarnya dengan “sesuatu yang

dilakukan pemerintah”10

Kebijakan publik merupakan langkah pemerintahan dalam

menghadapi masalah publik. Sebagaimana firman Allah:

Artinya : Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat

kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu)

apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu

menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi

pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya

Allah adalah Maha mendengar lagi Maha melihat.(Q.S. An-

Nisa’ : 58)

Tahapan-tahapan dalam pengambilan keputusan kebijakan publik

diatur menurut urutan waktu meliputi penyusunan agenda, formulasi

kebijakan,adopsi kebijakan, implementasi kebijakan, dan evaluasi

kebijakan. Kebijakan haruslah melihat apa yang sebenarnya dilakukan

daripada apa yang diusulkan mengenai suatu persoalan. Alasannya

adalah karena kebijakan merupakan suatu proses yang mencakup pula

tahap implementasi dan evaluasi, sehingga definisi kebijakan yang

hanya menekankan pada apa yang diusulkan menjadi kurang memadai.

10

Arifin Tahir, Kebijakan Publik dan Transparansi Penyelenggaraan Pemerintahan

Daerah,(Bandung, Alfabeta, 2015), hlm.25

Page 26: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

12

2. Implementasi Program

Menurut Van Horn, Implementasi diartikan sebagai tindakan-

tindakan yang dilakukan oleh baik individu-individu/pejabat-pejabat

atau kelompok-kelompok pemerintah atau swasta yang diarahkan pada

pencapaian tujuan-tujuan yang telah digariskan dalam kebijakan.11

Selain itu, jones mengatakan bahwa implementasi kebijakan

adalah suatu kegiatan yang dimaksudkan untuk mengoperasikan sebuah

program dengan memperhatikan tiga aktifitas utama kegiatan. Menurut

jones ketiga aktivitas tersebut dapat mempengaruhi implementasi

kebijakan. Tiga aktivitas tersebut adalah:

1 Organisi, Pembentukan atau penataan kembali sumber daya, unit –

unit serta metode untuk menunjang agar program berjalan. Struktur

oganisasi yang jelas diperlukan dalam mengoperasikan program

sehingga tenaga pelaksana dapat terbentuk dari sumber daya

manusia yang kompeten dan berkualitas.

2 Interpretasi, menafsirkan agar program menjadi rencana dan

pengarahan yang tepat dan dapat diterima serta dilaksanakan.Para

pelaksana harus mampu menjalankan program sesuai dengan

petunjuk pelaksana agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai.

11

Ibid, hlm.55

Page 27: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

13

3 Penerapan atau Aplikasi, berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan

rutin yang meliputi penyediaan barang dan jasa12

.

Implementasi kebijakan merupakan hal yang paling berat, karena

dalam tataran inilah masalah masalah yang kadang tidak ditemui dalam

perumusan kebijakan akan muncul dilapangan saat kebijakan itu di

implementasikan. Ada beberapa hal yang mengakibatkan suatu

implementasi kebijakan dapat berjalan efektif atau tidak, yaitu:

1. Respek anggota masyarakat pada otoritas dan keputusan

pemerintah.

2. Kesadaran untuk menerima kebijakan

3. Ada atau tidaknya sanksi hukum

4. Kepentingan pribadi atau kelompok

5. Bertentangan dengan sistem nilai yang ada

6. Wujud kepatuhan selektif

7. Waktu

8. Sosialisasi

9. Koordinasi antar lembaga atau antar organisasi13

3. Peraturan Kepala Daerah

Dalam Pasal 1 angka 6 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014

tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa Otonomi daerah adalah

hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan

mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat

12

Ibid, hlm. 81 13

Leo Agustino, Dasar-Dasar Kebijakan Publik (edisi revisi), (Bandung,

Alfabeta,2017),hlm.156

Page 28: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

14

setempat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dari

pengertian otonomi daerah ini sesuai dengan undang-Undang

Pemerintah Daerah maka segala hak, wewenang dan kewajiban

pemerintah daerah yang diberikan harus selalu berdasarkan pada aturan

yang menjadi dasar bagi penyelenggaraan pemerintahan daerah yaitu

baik berupa Peraturan Daerah maupun peraturan-peraturan lainnya yang

diperbolehkan oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 yang tercantum dalam Pasal 18 ayat(6).

Peraturan Kepala Daerah diatur dalam Pasal 246 undang nomor

23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, secara khusus dalam Pasal

246 ayat (1) mengatur cakupan dari materi Peraturan Kepala Daerah

yaitu untuk melaksanakan Peraturan Daerah atau atas kuasa peraturan

perundang-undangan, kepala daerah menetapkan Peraturan Kepala

Daerah. Sesuai dengan Pasal 8 ayat (1) Undang-Undang nomor 12

Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan

bahwa Peraturan Kepala Daerah yang berupa Peraturan Gubernur

atapun Peraturan Bupati/Walikota merupakan jenis Peraturan

Perundang-Undangan. Akan tetapi Peraturan Kepala Daerah baru

diakui keberadaannya dan mempunyai kekuatan mengikat sepanjang

diperintahkan oleh Peraturan Perundang-Undangan yang lebih tinggi

atau dibentuk berdasarkan kewenangan. Dengan demikian Peraturan

Kepala Daerah dibentuk bila ada delegasi dari Peraturan Daerah,

sehingga Peraturan Daerah disebut sebagai Peraturan Perundang-

Page 29: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

15

Undangan sebagaimana disebutkan dalam Pasal 8 ayat (1) Undang-

Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan

Perundang-Undangan atau secara asas hukum dapat disebut

pembentukan Peraturan Kepala Daerah ini berdasarkan pada asas

legalitas.

Pembentukan Peraturan Kepala Daerah selain berdasarkan pada

asas legalitas yang dibentuk berdasarkan perintah dari Peraturan Daerah

terkadang dipandang tidak cukup dalam konsep negara kesejahteraan.

Asas legalitas saja tidak cukup untuk dapat berperan dalam

memberikan pelayanan kepada masyarakat dan melaksanakan otonomi

daerah sehingga seringlah digunakan kewenangan yang dimiliki oleh

para Kepala Daerah atau yang sering disebut sebagai freies emerssen

(deskresioner).14

Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 12 tahun 2011

pasal 8 ayat (1) dan ayat (2) bahwa Peraturan Kepala Daerah baik itu

berupa Peraturan Gubernur atau Peraturan Bupati/Walikota merupakan

jenis Peraturan Perundang-Undangan dan diakui keberadaannya serta

mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang diperintahkan oleh

peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi atau dibentuk

berdasarkan kewenangannya. Dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun

2014 tentang Pemerintah Daerah Pasal 246 ayat (1) juga diatur

14

Petrus Kadek Suherman, S.H., M.Hum , Delegasi Regulasi Dan Simplifikasi

Regulasi Dalam Pembentukan Peraturan Kepala Daerah, Perancang Peraturan

Perundang-Undangan Pertama Kantor Wilayah Kementerian Hukum Dan HAM Bali,

hlm.05-07

Page 30: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

16

mengenai peraturan kepala daerah baik itu berupa Peraturan Gubernur

atau Peraturan Bupati/Walikota bahwa peraturan kepala daerah

dibentuk untuk melaksanakan Peraturan Daerah atau atas kuasa

peraturan perundang-undangan kepala daerah menetapkan Peraturan

Kepala Daerah. Dari kedua ketentuan undang-Undang yang mengatur

tentang Peraturan Kepala Daerah ini maka dapat disimpulkan bahwa

dasar kewenangan yang diatur dan dijamin oleh Undang-Undang untuk

kepala daerah dalam menetapkan Peraturan Kepala Daerah adalah

kewenangan delegasi dan kewenangan atribusi.

F. Tinjauan Pustaka

Tinjauan Pustaka adalah uraian hasil hasil penelitian terdahulu yang

terkait dengan penelitian ini pada aspek focus / tema yang diteliti. Penulis

menemukan beberapa penelitian yang ada hubungannya dengan masalah

yang akan diteliti, seperti judul berikut :

Pertama, penelitian yang dilakukan oleh Muklis, dengan judul “peran

Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi Dalam Mengembangkan Desa Mandiri

Pangan (Studi Analisis di Desa Sungai Duren”.15

Skripsi ini menggunakan

pendekatan metode penelitian kualitatif, dengan menggunakan teori

pengembangan, dan ketahanan pangan. Hasil penelitian skripsi Muklis

tersebut adalah penyelenggaraan desa mandiri pangan yang dicanangkan

Pemerintah Pusat dan direalisasikan Pemerintah Daerah khususnya

dikabupaten Muaro Jambi Desa Sungai Duren dengan upaya yang telah

15

Skripsi Muklis, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syari’ah Institut Agama

Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Tahun 2012

Page 31: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

17

dilakukan oleh pemerintah kabupaten pengembangan demapan tersebut

secara kinerja sudah menunjukkan hasil atau output yang signifikan

Kedua, penelitian yang dilakukan oleh Putra Dwi Setiawan dengan

judul “Peran Pemerintah Dalam Pemberdayaan Gabungan Kelompok Tani

(GAPOKTAN) Kota Jambi (Studi di gapoktan Wilayah Kelurahan Payo

Selincah Kecamatan Jambi Luar Kota jambi)”.16

Penelitian ini

menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, dengan menggunakan teori

Peran dan Pemberdayaan. Hasil penelitian ini berfokus pada peran

pemerintah serta upaya dan kendala yang dihadapi oleh Pemerintah Kota

Jambi dalam memberdayakan Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN)

dikelurahan Payo Selincah Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi.

Ketiga,Penelitian yang dilakukan oleh Nelfiaroza dengan judul

“Sistem Pengambilan Kebijakan Pemerintah Daerah Dalam Seleksi

Penerimaan Bantuan Beras Miskin di Kecamatan Danau Kerinci”17

.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan menggunakan

teori Konsep Kemiskinan, Kriteria Penerima Beras Untuk Rumah Tangga

Miskin (Raskin), dan Konsep Kebijakan Pemerintah Daerah. Hasil

penelitian ini adalah pelaksanaan kebijakan raskin perlu diatur organisasi

pelaksanaan raskin dengan dibentuknya tim koordinasi yang bertanggung

jawab dilapangan dengan melakukan pelaksanaan program distribusi,

sosialisasi dan monitoring dengan masyarakat dilapangan.

16

Skripsi Putra DwiSetiawan, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah

Institut Agama Islam SulthanThaha Saifuddin Jambi Tahun 2013 17

Skripsi Nelfiaroza, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah Institut

Agama Islam SulthanThaha Saifuddin Jambi Tahun 2012

Page 32: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

18

Keempat, Penelitian yang dilakukan oleh Taupik dengan judul

“Analisis Pengaruh Pemberian Tunjangan Kinerja Pegawai Negeri Sipil

Terhadap Pelayanan Terhadap Masyarakat di Kantor Urusan Agama

Kecamatan Bangko Kabupaten Merangin”18

. Penelitian ini menggunakan

pendekatan kualitatif dengan teori Pegawai/Karyawan, dan Kinerja. Hasil

penelitian ini yaitu dampak pemberian tunjangan kinerja di KUA

Kecamatan Bangko Kedisiplinan yaitu pegawai lebih meningkat,

meningkatnya keharmonisasian antara pegawai dengan atasan dan pegawai

lainnya dan meningkatnya kinerja pegawai.

Penelitian diatas memiliki kesamaan bahwa pemerintah sangat

berperan dalam meningkatkan pembangunan pertanian berupa sarana dan

prasarana pertanian dan kebijakan untuk memanajemen pegawai negeri

sipil untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerahnya. Akan tetapi,

penelitian yang diangkat oleh penulis memiliki perbedaan dengan penelitian

sebelumnya. Penulis lebih terfokus pada implementasi Peraturan Bupati

Tanjung Jabung Timur Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk

Pegawai Negeri Sipil. Artinya dalam peraturan tersebut lebih terfokus pada

penyediaan pasar untuk petani menjual hasil panen padinya kepada Pegawai

Negeri Sipil sehingga diharapkan mampu membantu petani padi sawah

untuk meningkatkan pendapatan hasil panennya.

18

Skripsi Taupik, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah Institut Agama

Islam SulthanThaha Saifuddin Jambi Tahun 2017

Page 33: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

19

BAB II

METODE PENELITIAN

A. Lokasi penelitian

Lokasi penelitian merupakan tempat dimana dilakukannya penelitian.

Dengan ditetapkan lokasi dalam penelitian akan dapat lebih mudah untuk

mengetahui tempat suatu penelitian dilakukan. Lokasi yang digunakan dalam

penelitian ini adalah di Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung

Timur.

B. Pendekatan penelitian

Pendekatan penelitian yang di pakai dalam penelitian ini adalah

pendekatan penelitian kualitatif. Penelitian ini berfokus untuk mengetahui

tentang Implementasi Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang

Program Beras Untuk Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Tanjung Jabung

Timur.

C. Jenis dan sumber data

1. Jenis data

Dalam upaya merumuskan skripsi ini, penulis melakukan

penelitian lapangan, maka sumber data atau informasi yang menjadi data

baku peneliti, untuk diolah merupakan data yang berbentuk bahan primer

dan bahan skunder.

a. Data Primer

Data primer adalah data pokok yang di peroleh dengan cara

melakukan studi lapangan dari sumbernya ataupun dari lokasi objek

Page 34: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

20

penelitian, atau keseluruhan data hasil penelitian yang diperoleh di

lapangan. Dalam penelitian ini data primer diperoleh dari

wawancara secara langsung baik pemerintah yaitu Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dan penyalur

b. Data Skunder

Data skunder adalah data atau sejumlah keterangan yang diperoleh

secara tidak langsung atau melalui sumber perantara. Data ini

diperoleh dengan cara mengutip dari sumber lain, sehingga tidak

bersifat authentic, karena sudah diperoleh dari tangan kedua,ketiga

dan seterusnya.19

2. Sumber Data.

Sumber data merupakan subyek dari mana itu dapat diperoleh.

Sumber data dalam penelitian disesuaikan dengan fokus dan tujuan

penelitian. Adapun sumber data dalam penelitian ini berupa litelature-

literature yang mendukung penelitian ini baik berupa buku, koran,

majalah, jurnal maupun tulisan-tulisan lain yang dianggap penting dalam

mendukung penelitian ini.

D. Instrument Pengumpulan Data

Tehnik pengumpulan data adalah alat yang digunakan untuk

mengumpulkan data dan fakta penelitian. Adapun alat yang digunakan dalam

penelitian ini adalah:

1. Pengamatan (Observasi)

19

Sayuti Una. Pedoman Penulisan Skripsi Edisi Revisi. (Jambi: Syariah Press IAIN

STS,2014),hlm.34

Page 35: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

21

Observasi adalah metode pengumpulan data dimana peneliti

mencatat informasi sebagaimana yang mereka saksikan selama

penelitian. Penyaksian terhadap peristiwa-peristiwa itu bisa dengan

melihat, mendengarkan, merasakan, yang kemudian dicatat seobyektif

mungkin.20

2. Wawancara (interview)

Wawancara (interview) adalah suatu proses interaksi dan

komunikasi untuk mendapatkan informasi yang diperoleh dengan cara

bertanya langsung kepada responden. Wawancara dilakukan dengan

pihak-pihak penyelenggara Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil

dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung

Timur, dan Penyalur Beras yang bertugas di Kabupaten Tanjung Jabung

Timur.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah metode pengumpulan data berupa dokumen-

dokumen, catatan, transkip, buku, surat kabar atau majalah notulen rapat,

anggota dan sebagainya.

Metode dokumentasi adalah metode atau tehnik pengumpul data

dari beberapa dokumen yang bersifat resmi dan diakui secara memo,

buku, surat kabar, dan sebagainya. Metode dokumen ini digunakan untuk

memperoleh data-data yang mampu meneliti dan memperkuat penelitian.

20

W.Gulo,Metodologi Penelitian,(Jakarta: Grasindo,2002),hlm.116

Page 36: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

22

Dokumentasi yang dimaksud dalam penelitian ini dapat berupa

Undang-Undang, surat kabar, buku-buku dariDinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur atau dari pihak lain yang mendukung

penelitian ini.

E. Teknis Analisis Data

Tehnik analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara

sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan

bahan-bahan lainya sehingga mudah dipahami dan tentunya dapat

diinformasikan kepada orang lain.21

Analisis data dalam penelitian secara teknis dilaksanakan secara

induktif yaitu analisa yang dimulai dari pengumpulan data, reduksi data,

penyajian data, dan verifikasi data.

a. Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah pengumpulan yang diperoleh dari

lapangan baik berupa arsip-arsip, dokumen-dokumen, gambar-gambar

dan lainnya. Kemudian diperiksa kembali dan diatur untuk diurutkan.

b. Reduksi Data

Reduksi data adalah merupakan suatu proses pemilihan,

penyusutan perhatian pada penyederhanaan data yang didapatkan dari

catatan tertulis di lapangan.

21

Sugiyono,Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif Kualitatif

R&N,Cet Ke-19, (Bandung: Alfabeta,2014), hlm.203

Page 37: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

23

c. Penyajian Data

Penyajian data ini dapat membantu penulis dalam memahami apa

yang sedang terjadi dan apa yang harus dilakukan berdasarkan

pemahaman yang penulis dapat dari penyajian-penyajian tersebut.

d. Verifikasi Data

Dari data-data yang diperoleh dari hasil wawancara, dokumentasi,

studi literature kemudian peneliti mencari makna dari hasil penelitian

atau dari hasil yang terkumpul.

F. Sistematika Penulisan

Guna mengetahui isi skripsi ini secara umum, perlulah diperhatikan

sistematika penulisan dibawah ini sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan, dalam bab ini diuraikan tentang : latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, kerangka

konseptual, dan tinjauan pustaka.

Bab II Metode Penelitian, dalam bab ini diuraikan: tempat dan waktu

penelitian, pendekatan penelitian, jenis dan sumber data, instrumen

pengumpulan data, teknik analisi data, sistematika penulisan dan jadwal

penelitian.

Bab III merupakan Gambaran Umum berupa profil wilayah Kabupaten

Tanjung Jabung Timur dan Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang

Program Beras untuk Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Tanjung Jabung

Timur.

Page 38: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

24

Bab IV pembahasan dan hasil penelitian, mengenai pelaksanaan Peraturan

Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri

Sipil di Lingkungan Tanjung Jabung Timur serta faktor pendorong dan

penghambat dalam pelaksanaan Peraturan Bupati tersebut.

Bab V Penutup, pada bab ini akan diuraikan kesimpulan dari bab-bab

sebelumnya dari kesimpulan yang diperoleh tersebut penulis memberikan

saran sebagai refleksi bagi semua pihak baik yang terlibat langsung maupun

tidak langsung.

G. Jadwal Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama enam bulan. Penelitian dilakukan

dengan pembuatan proposal, kemudian dilanjutkan dengan perbaikan hasil

seminar skripsi, setelah pengesahan judul dan izin riset, maka penulis

mengadakan pengumpulan data. Verifikasi dan analisis data dalam waktu

yang berurutan. Hasilnya penulis melakukan konsultasi dengan pembimbing

sebelum diajukan kesidang munaqasah. Adapun jadwal penelitian sebagai

berikut.

Table II

Jadwal Kegiatan Penelitian

No Jadwal

Kegiatan

Penelitian

Bulan

April Agustus September Oktober November Desember

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengajuan

Judul X

2 Pembuatan

Proposal X X

3 Penunjukan

Dosen

Page 39: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

25

Pembimbing

4

Seminar

Proposal

dan

Perbaikan

Proposal

Seminar

5 Surat Izin

Riset

6

Pengumpulan

dan

Penyusunan

Data

7 Pembuatan

Skripsi

8 Bimbingan

dan

Perbaikan

9 Agenda dan

Ujian

Skripsi

10 Perbaikan

dan

Penjilidan

Page 40: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

26

BAB III

GAMBARAN UMUM

A. PROFIL KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR.

Kabupaten Tanjung Jabung Timur secara geografis terletak antara

0o53’ – 1 o41’ Lintang Selatan dan antara 103o23 – 104o31 Bujur Timur.

Sebelah utara dan timur berbatasan dengan Laut China Selatan, sebelah

selatan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan Kabupaten Muaro

Jambi, sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan

Kabupaten Muaro Jambi. Luas wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur

5.445 km2 terdiri dari :

1. Kecamatan Mendahara 911,15 km2 (16,73 %)

2. Kecamatan Mendahara Ulu 381,3 km2 ( 7,00 %)

3. Kecamatan Geragai 285,35 km2 (5,24 %)

4. Kecamatan Dendang 478.17 km2 (8,78 %)

5. Kecamatan Muara Sabak Barat 251,75 km2 ( 4,62 %)

6. Kecamatan Muara Sabak Timur 410,28 km2 (7,53 %)

7. Kecamatan Kuala Jambi 120,52 km2 ( 2,21 %)

8. Kecamatan Rantau Rasau 356,12 km2 (6,54%)

9. Kecamatan Berbak 194,46 km2 (3,57%)

10. Kecamatan Nipah Panjang 234,7 km2 ( 4,31%)

11. Kecamatan Sadu 1.821,2 km2 (33,45%)

Adapun jumlah Pegawai Negeri Sipil di Tanjung Jabung Timur

menurut golongan pangkat dan jenis kelamin antara lain:

Page 41: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

27

Tabel III

Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Tanjung Jabung Timur

Berdasarkan Pada Pangkat dan Jenis Kelamin Tahun 2017

No Golongan Jenis Kelamin Jumlah

Total Laki-Laki Perempuan

1 Golongan I 32 5 37

2 Golongan II 478 416 894

3 Golongan III 986 1100 2086

4 Golongan IV 579 442 1021

Jumlah 2075 1963 4038

Sumber : Kabupaten Tanjung Jabung Timur dalam Angka 2018

B. DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG

TIMUR

1. Dasar Pembentukan

Dasar pembentukan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung

Jabung Timur sesuai dengan Peraturan Daerah (PERDA) Kabupaten

Tanjung Jabung Timur Nomor 06 Tahun 2016 tentang pembentukan dan

susunan Perangkat Daerah tercantum pada Pasal 02 Huruf b nomor 17,

Dinas Ketahanan Pangan dengan Tipe B menyelenggarakan urusan

pemerintahan bidang pangan.

2. Visi

Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan

pada akhir periode perencanaan, yang didalamnya berisi gambaran cita

dan citra yang diinginkan pada masa depan, yang dibangun melalui

proses refleksi dan proyeksi, yang digali dari nilai nilai luhur yang dianut

Page 42: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

28

oleh seluruh komponen stakeholders. Visi juga merupakan suatu

gambaran dari harapan yang ingin diwujudkan oleh suatu organisasi,

kemana dan bagaimana suatu organisasi akan dibawa dan berkarya agar

tetap eksis, antisipatif, responsif, inovatif serta produktif.

Dalam menentukan visi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur, tentunya juga harus berlandaskan filosofis dan

nilai-nilai yang terkandung dalam pelaksanaan peningkatan ketahanan

pangan, antara lain:

1) Ketahanan Pangan adalah kondisi terpenuhinya pangan bagi rumah

tangga yang tercermin dari ketersediaannya pangan yang cukup, baik

jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau

2) Terwujudnya ketahanan pangan dihasilkan oleh bekerjanya suatu

sistim dari unsure-unsur yang merupakan sub sistem yang saling

berintegritasi, yaitu sub sistem ketersediaan, sub sistem distribusi

dan sub sistem konsumsi.

Dengan mempertimbangkan potensi, kondisi, permasalahan,

tantangan, dan peluang yang ada serta mempertimbangkan budaya yang

hidup dalam masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur, maka Visi

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur adalah:

“Memantapkan Ketahanan Pangan Kabupaten Yang Berbasis

Kedaulatan Pangan dan Kemandirian Pangan melalui Pemberdayaan

Masyarakat Secara Proaktif dan Aspiratif”

Adapun penjelasan visi tersebut adalah sebagai berikut:

Page 43: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

29

1) Mampu Memberdayakan, adalah suatu kondisi atau keadaan

dimana seseorang atau lembaga/organisasi mempunyai kemampuan

dan resistensi yang memadai untuk menghimbau, membina dan

motivasi masyarakat menuju kearah yang lebih baik dari keadaan

sebelumnya.

2) Masyarakat, adalah sejumlah manusia dalam arti seluas-luasnya

dan terikat oleh suatu kebudayaan yang mereka anggap sama disuatu

lingkungan.

3) Proaktif, adalah suatu kondisi atau keadaan dimana seseorangatau

lembaga/organisasi mempunyai ambisi yang kuat dalam rangka

pembinaan masyarakat menuju penekanan/pengurangan angka

kemiskinan yang didukung oleh kelembagaan yang kokoh, SDM

yang handal, penguasaan teknologi dan informasi, manajemen yang

professional, financial yang kuat, serta memiliki legalitas.

4) Aspiratif, adalah suatu kondisi atau keadaan dimana seseorang atau

lembaga/organisasi mempunyai keinginan utnuk mencari kebijakan-

kebijakan yang mengarah kepada teknologi atau science yang

berkembang untuk mendukung tugas pokok dan fungsi.

5) Ketahanan Pangan Kabupaten, adalah kondisi dari suatu

keterkaitan yang padu disepanjang sistem ketahanan pangan, mulai

dari sub sistem ketersediaan dan kewaspadaan pangan, sub sistem

distribusi dan akses pangan hingga sub sistem konsumsi dan

keamanan pangan di lingkungan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Page 44: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

30

Visi diatas sejalan dengan Visi dan Misi Pembangunan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur yang tertera dalam misi nomor 2 yakni

“Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan

dan pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis agrobisnis, usaha

mikro kecil dan menengah (UMKM) serta menciptakan peluang

investasi dibidang industry dan kepariwisataan” yang bertujuan untuk

“Meningkatkan produksi pertanian, perkebunan melalui pemberian

bantuan bibit, saprodi dan alsintan, melalui diversifikasi pengolahan

hasil pertanian, perkebunan dan perikanan serta memfasilitasi

promosi dan pemasaran hasil pertanian dan merevitalisasi sentra

ekonomi masyarakat dengan integrasi usaha bidang pertanian dan

peternakan”.

Sasaran dari tujuan dimaksud adalah agar “Meningkatnya

kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan dan

pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis agribisnis”.22

3. Misi

Untuk mencapai Visi tersebut, maka Misi dari Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur adalah:

1) Meningkatnya ketersediaan pangan melalui diversifikasi pangan dan

gizi serta penanganan rawan pangan.

2) Meningkatkan kemampuan kelembagaan distribusi dan cadangan

pangan serta stabilitas harga pangan.

22

Laporan Akuntabilitas Kinerjan Instansi Pemerintah Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur Tahun 2017, hlm. 23-25

Page 45: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

31

3) Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan sumber daya

aparatur yang professional.23

23

Ibid, hlm. 25

Page 46: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

32

4. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung

Jabung Timur adalah24

:

Gambar 1

Struktur Organisasi Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur

24

Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

KEPALA DINAS

IDRIS, SE

SEKRETARIS DINAS

MUSTAPA,SE

Subbagian Umum &

Kepegawaian

SULWANAH, SP

Subbagian Program &

Keuangan

MASDARIAH, S.Ag

Bidang

Ketersediaan &

Kerawanan Pangan

MANSYUR, SP

Bidang

Distribusi & Cadangan

Pangan

NANDANG AGUS SALIM, SP

Bidang

Penganekaragaman Konsumsi &

Keamanan Pangan

NONING RETMILA, S.Pt, M.Si

Seksi Ketersediaan

Pangan

LUDIYANTO, A.Md

Seksi Sumber Daya

Pangan

HERLISAH, S.Pt

Seksi Kerawanan

Pangan

JOHARI, S.PKP

Seksi Distribusi Pangan

DENI ERLINAWATI,SP

Seksi Harga Pangan

SUKARMAN, SP

Seksi Cadangan Pangan

FAJAR FARIYANTO, SP

Seksi Penganekaragaman

Konsumsi Pangan

AGUS SALIM, SP

Seksi Konsumsi Pangan

SAUKANI,S.PKP

Seksi Keamanan Pangan

HARIANTO

UPTD Kelompok Jabatan

Fungsional

Page 47: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

33

5. Daftar Nama Pegawai Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur

Tabel IV

Daftar Nama Pegawai Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur

No NAMA GOLONGAN JABATAN

1 IDRIS, SE Pembina Tingkat

I(IV/b) Kepala Dinas

2 MUSTAPA, SE Pembina Tingkat

I(IV/b) Sekretaris Dinas

3 NONING RETMILA, S.Pt,

M.Si Pembina (IV/a)

Kabid Penganekaragaman

Konsumsi & Keamanan Pangan

4 MANSYUR, SP Pembina (IV/a) Kabid Ketersediaan &

Kerawanan Pangan

5 NANDANG AGUS

SALIM, SP Pembina (IV/a)

Kabid Distribusi & Cadangan

Pangan

6 MASDARIAH, S.Ag Pembina (IV/a) Kasubbag Program & Keuangan

7 HARIANTO Penata Tingkat I

(III/d) Kasi Keamanan Pangan

8 JOHARI, S.PKP Penata Tingkat I

(III/d) Kasi Kerawanan Pangan

9 SAUKANI,S.PKP Penata Tingkat I

(III/d) Kasi Konsumsi Pangan

10 HERLISAH, S.Pt Penata Tingkat I

(III/d) Kasi Sumber Daya Pangan

11 SUKARMAN, SP Penata Tingkat I

(III/d) Kasi Harga Pangan

12 DENI ERLINAWATI,SP Penata Tingkat I

(III/d) Kasi Distribusi Pangan

13 LUDIYANTO, A.Md Penata (III/C) Kasi Ketersediaan Pangan

14 FAJAR FARIYANTO, SP Penata (III/C) Kasi Cadangan Pangan

15 SULWANAH, SP Penata (III/C) Kasubbag Umum &

Kepegawaian

16 AGUS SALIM, SP Penata (III/C) Kasi Penganekaragaman

Konsumsi Pangan

17 TAKDIR YUSUF,SP Pembina (IV/a) Staf Pelaksana

18 SARDI MASRIL, SP Penata Tingkat I

(III/d) Staf Pelaksana

19 KARTINI,A.Md Penata Muda (III/a) Staf Pelaksana

20 EDDY IBRAHIM

SAFARI Penata Muda (III/a) Staf Pelaksana

21 MUTINAH, A.Md Pengatur Tingkat I

(II/d) Staf Pelaksana

Page 48: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

34

22 RITA WATI Pengatur (II/c) Staf Pelaksana

23 DIAN HASTUTI

ANGGRAINI Pengatur (II/c) Staf Pelaksana

24 AMAT ANTONI Pengatur Muda

Tingkat I (II/b) Staf Pelaksana

6. Tugas dan Fungsi Dinas Ketahanan Pangan

a. Dinas Ketahanan Pangan.

Dinas Ketahanan Pangan mempunyai tugas membantu

melaksanakan urusan pemerintahan di bidang ketahanan pangan

yang menjadi kewenanganan Daerah Kabupaten dan tugas

pembantuan yang bertugas kepada Daerah Kabupaten.

Dinas Ketahanan Pangan dalam melaksanakan tugasnya

menyelenggarakan fungsi :

1) Perumusan kebijakan teknis di bidang ketahanan pangan

2) Menyelenggarakan ketersediaan pangan, kerawanan pangan,

distribusi pangan, cadangan pangan, penganekaragaman

konsumsi dan keamanan pangan.

3) Penyelenggaraan koordinasi penyediaan infrastruktur dan

pendukung di bidang ketersediaan pangan, kerawanan pangan,

distribusi pangan, cadangan pangan, penganekaragaman

konsumsi dan keamanan pangan.

4) Penyelenggaraan peningkatan kualitas sumber daya manusia

dibidang bidang ketersediaan pangan, kerawanan pangan,

distribusi pangan, cadangan pangan, penganekaragaman

konsumsi dan keamanan pangan.

Page 49: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

35

5) Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan urusan

pemerintahan daerah dibidang ketahanan pangan

6) Pelaksanaan administrasi Dinas Ketahanan Pangan

7) Pelaksanaan fungsi lain yang terkait bidang ketahanan pangan

yang diberikan oleh bupati.

b. Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas memberikan pelayanan teknis

dan administratif kepada seluruh satuan organisasi di lingkungan

Dinas Ketahanan Pangan.

Sekretariat dalam melaksanakan tugas menyelenggarakan

fungsi:

1) Melaksanakan koordinasi dan penyusunan rencana, program dan

anggaran.

2) Pengelolaan urusan kepegawaian.

3) Pengelolaan urusan keuangan

4) Pelaksanaan urusan tata usaha

5) Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan

6) Pengelolaan urusan umum.

1. Sub Bagian Umum Dan Kepegawaian.

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan urusan tata usaha serta

pengelolaan urusan umum dan kepegawaian yang meliputi:

Page 50: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

36

1) Penyiapan bahan penyusunan formasi, pendataan dan

pengembangan pegawai, serta penyusunan laporan

kegiatan kepegawaian di lingkungan dinas

2) Penyiapan bahan penetapan mutasi dan administrasi

jabatan fungsional di lingkungan dinas

3) Penyiapan bahan penetapan pemberhentian dan pension

pegawai di lingkungan dinas.

4) Penyiapan bahan urusan surat menyurat, pengagendaan

dan pengiriman

5) Penyiapan bahan pelaksanaan pengelolaan sistem

informasi

6) Penyiapan bahan pengelolaan arsip dan dokumentasi

7) Penyiapan bahan pelaksanaan urusan tata usaha pimpinan

dan protocol

8) Penyiapan bahan pengelolaan urusan perlengkapan

9) Penyiapan bahan pengelolaan urusan rumah tangga dan

pengamanan

10) Penyiapan bahan pelaksanaan urusan kendaraan dan

perjalanan dinas

11) Penyiapan bahan pelaksanaan hubungan masyarakat.

2. Sub Bagian Program dan Keuangan.

Sub Bagian Program dan Keuangan mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan koordinasi dan

Page 51: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

37

penyusunan rencana, program dan anggaran, pelaksanaan

evaluasi dan penyusunan laporan serta pengelolaan urusan

keuangan yang meliputi:

1) Penyiapan bahan pengumpulan, pengolahan, penyajian

data dan informasi serta perpustakaan.

2) Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana,

program dan anggaran

3) Penyiapan bahan pelaksanaan evaluasi dan penyusunan

laporan

4) Penyiapan bahan pelaksanaan anggaran, pembuatan daftar

gaji dan pembayaran gaji pegawai

5) Penyiapan bahan pelaksanaan urusan pembendaharaan dan

tata usaha keuangan

6) Penyiapan bahan pelaksanaan urusan pembukuan,

perhitungan, dan penyusunan laporan keuangan.

c. Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan

Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan mempunyai

tugas melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitasi perumusan dan

pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan

ketersediaan dan kerawanan pangan

Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan dalam

melaksanakan tugas memiliki fungsi:

1) Pelaksanaan peningkatan ketersediaan pangan

Page 52: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

38

2) Pelaksanaan penanganan kerawanan pangan

3) Pelaksanaan koordinasi penyediaan infrastruktur pangan dan

sumber daya pendukung ketahanan pangan lainnya.

1. Seksi Ketersediaan Pangan

Seksi Ketersediaan Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan peningkatan ketersediaan pangan yang meliputi:

1) Penyiapan bahan koordinasi dan analisis ketersediaan pangan

2) Penyiapan bahan koordinasi ketersediaan pangan dalam

rangka menghadapi hari besar keagamaan nasional (HBKN)

3) Penyiapan bahan data dan informasi untuk penyusunan

neraca bahan makanan (NBM)

4) Penyediaan bahan data dan informasi untuk perhitungan pola

pangan harapan (PPH) ketersediaan pangan

5) Penyiapan bahan pengembangan jaringan informasi

ketersediaan pangan

2. Seksi Sumber Daya Pangan

Seksi Sumber Daya Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan koordinasi penyediaan infrastruktur pangan dan

sumber daya pendukung ketahanan pangan

Page 53: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

39

3. Seksi Kerawanan Pangan

Seksi Kerawanan Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan penanganan kerawanan pangan yang meliputi:

1) Penyiapan bahan intervensi daerah rawan pangan

2) Penyiapan bahan penyusunan dan analisis sistem

kewaspadaan pangan dan gizi

3) Penyiapan bahan data dan informasi kerentanan dan

ketahanan pangan.

d. Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan.

Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan mempunyai tugas

melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitasi perumusan dan

pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan

distribusi dan cadangan pangan.

Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan dalam melaksanakan

tugas menyelenggarakan fungsi:

1) Pelaksanaan penyusunan data dan informasi rantai pasok dan

jaringan distribusi pangan.

2) Melaksanakan kegiatan pendistribusi pangan

3) Melaksanakan pengembangan kelembagaan distribusi pangan

untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan.

4) Pelaksanaan pengendalian pasokan dan harga pangan.

Page 54: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

40

5) Pelaksanaan penyusunan prognosa neraca pangan

6) Pelaksanaan pengumpulan data harga panganm di tingkat

produsen dan konsumen untuk panel harga

7) Pelaksanaan pengadaan, pengelolaan, dan penyaluran dan

pemanfaatan cadangan pangan Pemerintah Daerah (pangan

pokok dan pangan pokok lokal)

1. Seksi Distribusi Pangan

Seksi Distribusi Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan penyusunan data dan informasi rantai pasok dan

jaringan distribusi pangan, kegiatan pendistribusi pangan serta

pengembangan kelembagaan distribusi pangan untuk

meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan

2. Seksi Harga Pangan

Seksi Harga Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan pengendalian pasokan dan harga pangan, penyusunan

prognosa neraca pangan serta pengumpulan data harga pangan di

tingkat produsen dan konsumen untuk panel harga.

Page 55: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

41

3. Seksi Cadangan Pangan

Seksi Cadangan Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan pengadaan, pengelolaan, dan penyaluran dan

pemanfaatan cadangan pangan Pemerintah Daerah (pangan pokok

dan pangan pokok lokal)

e. Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan

Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan mempunyai tugas

melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitas perumusan dan

pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan

pemberian bimbingan konsumsi dan keamanan pangan.

Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan dalam melaksanakan

tugas menyelenggarakan fungsi:

1) Melaksanakan perhitungan angka konsumsi pangan per

komoditas per kapita per tahun.

2) Melaksanakan perhitungan tingkat konsumsi energy dan protein

masyarakat per kapita per tahun

3) Pelaksanaan bimbingan pemanfaatan lahan pekarangan untuk

ketahanan pangan keluarga

4) Pelaksanaan penyusunan peta pola konsumsi pangan

5) Pelaksanaan promosi konsumsi pangan yang beragam, bergizi

seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal

Page 56: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

42

6) Pelaksanaan gerakan konsumsi pangan non beras dan non terigu

7) Pelaksanaan koordinasi kerja sama antar lembaga pemerintahan,

swasta, dan masyarakat dalam percepatan penganekaragaman

konsumsi pangan berbasis sumber daya lokal

8) Pelaksanaan pengembangan pangan pokok lokal

9) Pelaksanaan sosialisasi komunikasi, informasi dan edukasi

penganekaragaman konsumsi pangan

10) Pelaksanaan pengawasan pangan segar yang beredar

11) Pelaksanaan sertifikasi jaminan keamanan pangan segar

12) Pelaksanaan pengembangan jaringan keamanan pangan daerah

(JKPD)

13) Pelaksanaan sosialisasi, komunikasi, informasi dan edukasi

keamanan pangan.

1. Seksi Konsumsi Pangan

Seksi Konsumsi Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahana

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan perhitungan angka konsumsi pangan perkomoditas per

kapita per tahun, perhitungan tingkat konsumsi energi dan protein

masyarakat per kapita per tahun, bimbingan pemanfaatan lahan

pekarangan untuk ketahanan pangan keluarga serta penyusunan

peta pola konsumsi pangan

Page 57: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

43

2. Seksi Penganekaragaman Konsumsi Pangan

Seksi Penganekaragaman Konsumsi Pangan mempunyai

tugas melakukan pengumpulan data, identifikasi, analisis,

penyiapan bahana perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi

serta pelaporan pelaksanaan promosi konsumsi pangan yang

beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber

daya lokal, gerakan konsumsi pangan non beras dan non terigu,

koordinasi kerja sama antar lembaga pemerintah, swasta, dan

masyarakat dalam percepatan penganekaraman konsumsi pangan

berbasis sumber daya lokal, pengembangan pangan lokal serta

sosialisasi komunikasi, informasi dan edukasi penganekaragaman

konsumsi pangan.

3. Seksi Keamanan Pangan

Seksi Keamanan Pangan mempunyai tugas melakukan

pengumpulan data, identifikasi, analisis, penyiapan bahana

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan

pelaksanaan pengawasan pangan segar yang beredar, sertifikasi

jaminan keamanan pangan segar, pengembangan jejaring

keamanan pangan daerah (JKPD) serta sosialisasi, komunikasi,

informasi dan edukasi keamanan pangan.

Page 58: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

44

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Implementasi Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 Tentang

Program Beras Untuk Pegawai Negeri di Lingkungan Tanjung Jabung

Timur

Implementasi Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 Tentang

Program Beras Untuk Pegawai Negeri di Lingkungan Tanjung Jabung Timur

mewajibkan PNS untuk membeli beras peteni lokal sebagai pengganti

tunjangan beras. Jumlah beras yang dijual kepada PNS sebanyak 10 Kg per-

orang per bulan25

. Jumlah tersebut tentunya akan sangat besar jika seluruh

PNS di Kabupaten Tanjung Jabung Timur berperan aktif dalam membeli

beras petani lokal melalui Perbup tersebut.

Tujuan dan target terbentuknya Peraturan Bupati Nomor 06 tahun 2017

sendiri yaitu untuk menyerap hasil produksi beras petani lokal dan

meningkatkan kesejahteraan petani.26

Sedangkan manfaat dari Peraturan

Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS ini adalah27

:

a. Stabilisasi harga beras di pasaran

b. Peningkatan Ketahanan Pangan

c. Sebagai pasar bagi usaha petani padi

d. Membantu pertumbuhan ekonomi daerah

25

Pasal 8 angka (1) Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras

untuk PNS 26

Pasal 2 Peraturan Bupati Nomor 06 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri

Sipil. 27

Pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 Tentang Program Beras untuk

Pegawai Negeri Sipil

Page 59: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

45

Selain itu, Harga pembelian beras oleh penyalur ditingkat petani wajib

diatas atau sama dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dan harga

penjualan beras kepada PNS memperhatikan harga pasar, biaya operasional

dan keuntungan penyalur.28

Dengan harga yang telah ditetapkan tersebut,

maka kesejahteraan petani padi sawah akan dapat meningkat melalui

stabilisasi harga beras dipasaran terutama pada saat panen raya.

Pelaksanaan Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 Tentang Program

Beras Untuk PNS tersebut di laksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan

dengan membentuk kelompok-kelompok penyalur yang tersebar di berbagai

tempat. Menurut Bapak Mustapa,

“Kami Dinas ketahanan pangan sifatnya hanya regulator, artinya

memfasilitasi para penyalur ini dengan petani. Dan lagi para penyalur

ini kami berikan pembinaan. Dengan berbagai kendala dan

pertimbangan namanya juga mereka kan bukan pengusaha tapi

kelompok tani yang kita dorong supaya bisa jdi pengusaha ”29

Adapun nama penyalur beras adalah sebagai Berikut30

:

Tabel V

Nama Penyalur Beras

NO NAMA GAPOKTAN PENYALUR

KECAMATAN

1 Mustafa,SP

TTI Fajar Agro Pratama

Kel.Parit Culum 1 Kec.Ma.Sabak

Barat

Perangkat Daerah

di Kabupaten

2 Sumirat

Gapoktan Usaha Mandiri

Kelurahan Teluk Dawan

Kec.Ma.Sabak Barat

Muara Sabak Barat

28

Pasal 9 angka (1) Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras

untuk PNS

29 Wawancara Bapak Mustapa,SE, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur pada 28 Januari 2019

30 Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Page 60: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

46

3 Saefullah Poktan Mekar Sari Desa Lagan Ulu

Kec.Geragai

Geragai, Kuala

Jambi, Mendahara

dan Mendahara ulu

4 Basri

Lumbung Pangan Poktan

Maminase Desa Simbur Naik Kec.

Ma.Sabak Timur

Muara Sabak

Timur

5 Supartan

Erlangga

PLDPM Gapoktan Mulya Desa

Marga Mulya Kec. Rantau Rasau Rantau Rasau

6 Suwono Perpadi Kec. Berbak Berbak

7 M.Ali Gapoktan Tani Bakti Desa Simpang

Datuk Kec. Nipah Panjang

Sadu dan Nipah

Panjang

8 Bahtiar.JH

Gapoktan Maju Bersama Desa

Koto Kandis Dendang

Kec.Dendang

Dendang

Sumber : Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan

Para penyalur yang telah ditunjuk dan dibina tersebut tentunya sangat

diharapkan agar mampu menyerap hasil petani serta menyediakan beras yang

berkwalitas sesuai dengan kuantitas yang dibutuhkan oleh PNS. Hal ini demi

terlaksananya tujuan dan manfaat dari Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2017

tentang Program Beras Untuk PNS. Adapun tugas penyalur beras yaitu31

:

a. Pembelian gabah atau beras petani

b. Pendistribusian dan penjualan beras kepada PNS

c. Menjaga kuantitas dan kualitas beras

d. Pelaporan

e. Memberikan masukan kepada Pemerintah Daerah dalam rangka

pelaksanaan tinjauan dan evaluasi terkait dengan program beras.

Pelaksanaan Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program

Beras untuk Pegawai Negeri Sipil dilaksanakan melalui kerjasama yang baik

31

Pasal 5 Angka (3) Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2017 Tentang program Beras

untuk Pegawai Negeri Sipil

Page 61: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

47

antara Dinas Ketahanan Pangan, SKPD/UPTD dan Penyalur Beras. Hal ini

guna terwujudnya tujuan dan manfaat dari program tersebut. Menurut Ibu

Deni Erlinawati,

“5 hari atau 10 hari sebelum awal bulan SKPD ngirim order ke dinas

ketahanan pangan, nanti dinas ketahanan pangan merekap berapa aja

yang order dan SKPD mana aja yang order. Nanti dinas ketahanan

pangan menyampaikan kepenyalur. Nanti penyalur sebelum gajian atau

sebelum tanggal 5 atau tanggal 10 menyalurkan ke kecamatan dan

SKPD. Jadi PNS itu ngambil kemasing masing SKPD dan

kecamatannya. Nanti pembayarannya, bendahara SKPD dan bendahara

kecamatan kan memotong gaji pegawai dan bendahara itu yang

membayarnya kepenyalur”32

.

Dari hasil wawancara diatas, penulis memahami bahwa Dinas

Ketahanan Pangan menjadi fasilitator antara PNS di masing-masing SKPD

dan Kecamatan dengan para penyalur beras. Tentunya hal tersebut bukan lah

hal yang mudah dalam melaksanakannya, perlu adanya komunikasi yang baik

serta kerjasama antar masing-masing pihak agar tidak terjadi kesalahan. Hal

ini tertuang jelas dalam materi Peraturan Bupati Nomor 06 tahun 2017

tersebut yakni :

1. Pasal 11 angka (2) surat pemesanan disampaikan paling lambat tanggal

sepuluh bulan berjalan untuk pemesanan bulan berikutnya.

2. Pasal 12 angka (3) apabila terdapat beras yang tidak sesuai dengan

kualitas yang disepakati, SKPD/UPTD dapat menolak dan

mengembalikannya kepada penyalur beras untuk diganti dengan

kualitas yang sesuai.

32

Wawancara Deni Erlinawati selaku Seksi Distribusi Pangan.25 Februari 2019

Page 62: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

48

3. Pasal 12 angka (3) pendistribusian dilakukan tiga hari sebelum tanggal

gajian PNS atau paling lambat pada tanggal gajian PNS sesuai dengan

Surat Permintaan Beras yang disampaikan oleh kepala SKPD/UPTD

4. Pasal 13, Pembayaran harga beras kepada penyalur beras pada

prinsipnya dilakukan secara tunai melalui bendahara gaji SKPD/UPTD

dengan sistem potong gaji 33

Dari uraian materi Peraturan Bupati tersebut, mekanisme pelaksanaan

program tersebut dapat berjalan sesuai rencana apabila adanya komunikasi

dan kerjasama yang baik antara bendahara gaji SKPD/UPTD, Dinas

Ketahanan Pangan dan juga penyalur beras. Menurut Bapak Mustapa,

SKPD pesan pakai surat order karna tiap bulan kami laporkan ke

Bapak Bupati lewat Bapak Asisten II. Baik itu yang mesan maupun yang

idak mesan. Tentu pihak pimpinan lah yang menyampaikan kenapa tidak

order. Awal awal karna komunikasi belum bagus karna ni kan kaitannya

dengan bagaimana bendahara di SKPD itu memotong uang untuk

dibayarkan ke penyalur. Kalau belum tersampaikan kepegawai di SKPD tu

kan kadang kadang belum mau . makanya tahun 2017 itu di lakukan

sosialisasi melalui media masa dan penyebaran Perbup tersebut di masing-

masing SKPD/UPTD34

Berdasarkan wawancara tersebut, kerjasama dengan instansi vertikal

dan horizontal jelas dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan perbup

tersebut. Dinas Ketahanan Pangan melaporkan hasil rekapan tiap bulan

kepada Bupati Tanjung Jabung Timur melalui Asisten II agar menjadi bahan

evaluasi dan pertimbangan ketika terjadinya problematika dilapangan. Selain

itu, Komunikasi dan kerjasama dengan instansi horizontal juga merupakan

33

Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS 34

Wawancara Bapak Mustapa,SE, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur pada 28 Januari 2019

Page 63: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

49

keharusan agar program tersebut tetap berjalan. Hal ini agar pemesanan

sesuai dengan jadwal gajian PNS, juga agar beras yang tidak sesuai

kualitasnya dapat segera diganti oleh panyalur beras sesuai dengan pesanan.

Selain itu, sosialisasi perbup tersebut juga dilakukan baik melalui media masa

dan penyebaran Perbup di masing-masing SKPD/UPTD untuk dapat

menunjang keberlangsungan perbup tersebut.

Selama kurun waktu pelaksanaannya, pelaksanaan Perbup tersebut

dinilai sukses dan terus mendapatkan rospon positif. Hal ini dapat dilihat dari

hasil pendistribusian beras petani lokal yang mampu di serap melalui

pelaksanaan Perbup tersebut:

Tabel VI

Jumlah Beras Petani Lokal yang di distribusikan kepada PNS Tahun

2017-2019

N0 BULAN JUMLAH BERAS (Kg)

2017 2018 2019

1 JANUARI 1.020 23.170 23.650

2 FEBRUARI 5.290 28.410

3 MARET 25.870 29.700

4 APRIL 32.100 32.590

5 MEI 29.500 33.280

6 JUNI 31.080 30.830

7 JULI 31.320 30.490

8 AGUSTUS 31.890 30.970

9 SEPTEMBER 32.330 31.120

10 OKTOBER 32.350 32.380

11 NOVEMBER 32.510 25.860

12 DESEMBER 25.810 29.500

TOTAL 311.070 358.300 23.650

Sumber: Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan

Page 64: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

50

Dari data diatas, dapat di lihat bahwa pendistribusian beras pada tahun

2017 dan 2018 mengalami peningkatan. Pada tahun 2017, beras petani lokal

yang mampu di distribusikan kepada PNS sebesar 311.070 Kg dan kemudian

pada tahun 2018 mengalami peningkatan menjadi 358.300 Kg. Hal ini

menunjukkan bahwa antusias PNS dalam membeli beras lokal atau beras

petani semakin meningkat.

Beras lokal Tanjung Jabung Timur yang didistribusikan kepada para

PNS memuat 2 varian rasa. Yaitu pulen dan pera. Dari hasil data distibusi

beras tahun 2017, jumlah beras yang berhasil didistribusikan berdasarkan

varian rasa adalah:

Tabel VII

Distribusi Beras Varian Rasa Pulen dan Pera Tahun 2017

N0 BULAN

JUMLAH BERAS

(Kg) JUMLAH (Kg)

PULEN PERA

1 JANUARI 1.020 1.020

2 FEBRUARI 3.850 1.440 5.290

3 MARET 20.130 5.740 25.870

4 APRIL 23.190 8.910 32.100

5 MEI 20.580 8.920 29.500

6 JUNI 15.150 15.930 31.080

7 JULI 15.560 15.760 31.320

8 AGUSTUS 15.530 16.360 31.890

9 SEPTEMBER 15.570 16.760 32.330

10 OKTOBER 16.270 16.080 32.350

11 NOVEMBER 11.240 21.270 32.510

12 DESEMBER 10.260 15.550 25.810

TOTAL 167.330 143.740 311.070

Sumber: Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan

Page 65: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

51

Data tahun 2017 tersebut menunjukkan bahwa para PNS lebih banyak

memilih beras Pulen dibandingkan dengan beras pera. Beras petani lokal

dengan varian rasa pulen mampu didistribusikan kepada PNS di berbagai

SKPD/UPTD sebanyak 167.330 Kg, sedangkan untuk varian rasa pera

sebanyak 143.740 Kg. Sedangkan untuk 2018, hasil distribusi beras lokal

Tanjung Jabung Timur berdasarkan varian rasanya adalah:

Tabel VII

Distribusi Beras Varian Rasa Pulen dan Pera tahun 2018

N0 BULAN JUMLAH BERAS (Kg) JUMLAH

(Kg) PULEN PERA

1 JANUARI 7.930 15.240 23.170

2 FEBRUARI 8.160 20.250 28.410

3 MARET 9.350 20.350 29.700

4 APRIL 10.970 21.620 32.590

5 MEI 14.410 18.870 33.280

6 JUNI 16.470 14.360 30.830

7 JULI 13.660 16.830 30.490

8 AGUSTUS 13.990 16.980 30.970

9 SEPTEMBER 15.883 15.237 31.120

10 OKTOBER 15.053 17.327 32.380

11 NOVEMBER 12.350 13.510 25.860

12 DESEMBER 13.310 16.190 29.500

TOTAL 151.536 206.764 358.300

Sumber: Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan

Data tahun 2018 tersebut menunjukkan bahwa adanya peningkatan dari

jumlah, akan tetapi untuk varian rasa pera mengalami peningkatan yang

signifikan. Beras petani lokal dengan varian rasa pulen mampu

didistribusikan kepada PNS di berbagai SKPD/UPTD sebanyak 151.536 Kg,

sedangkan untuk varian rasa pera sebanyak 206.764 Kg.

Page 66: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

52

Terkait pelaksanaan Perbup tersebut, penulis menemukan kendala data

yang didapatkan dari dinas ketahanan pangan yakni pada rekapan

pendistribusian beras kepada tiap SKPD/UPTD tahun 2017. Penulis hanya

mendapatkan data distribusi beras perbulan dari daftar table diatas.

Sedangkan pada rekapan distribusi beras PNS kemasing-masing

SKPD/UPTD pada 2018 penulis mendapatkan cukup data. Adapun rekapan

tahun 2018 adalah :

Page 67: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

53

Tabel IX

Distribusi Beras ke PNS di Tanjung Jabung Timur Tahun 2018

NO NAMA SKPD BULAN TOTAL

JAN FEB MAR APR MEI JUNI JULI AGS SEPT OKT NOV DES 1 Rumah Sakit Umum 160 1.210 1.040 1.240 990 1.000 900 900 1.240 1.200 1.200 980 12.060

2 Dinas Perhubungan 290 280 280 260 260 260 250 250 240 240 250 230 3.090

3 Dinas Kesehatan 450 200

480 480

480 480 470 450 450 450 4.390

4 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa 200

200 210 210 210 200 190 190 190 190 190 2.180

5 Sekretariat DPRD 410

220 180 180 180 180 180 180 200 200 170 2.280

6 Dinas Sosial, PP, Dan Perlindungan Anak 230 210 180 170 150 150 140 140 160 160 140 160 1.990

7 Sekretariat Daerah 720 800 800 820 810 750 760 760 720 730 750 750 9.170

8 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan

180 180 180 180

170 170 180 180 180 130 1.730

9 Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi

220 220 220 240 250 240 240 240 230 230 230 2.560

10 Badan Perencanaan Daerah 230 240 240 230 240 240 240 240 230 240 240 240 2.850

11 Dinas Komunikasi Dan Informatika 140 140

140 130 140 140

130 130 110 1.200

12 Dinas Koperasi Dan UMKM

200 210 190 200 200 200 200 200 190 170 200 2.160

13 Dinas Ketahanan Pangan 160 150 150 150 130 130 130 130 130 130 120 130 1.640

14 Dinas Perkebunan Dan Peternakan 360 370 370 360 350 350 350 350 330 390 330 330 4.240

15 Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil

220 220 210 210 210 210 210 210 210 1.910

16 Badan Keuangan Daerah

580 470 550 470 440 470 470 480 530 470 520 5.450

17 Dinas Tanaman Pangan Dan Hortikultura 330 340 340 380 370 300 340 340 440 440 400 500 4.520

18 Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga 320 320 300 300 300 300 300 300 300 310 310 310 3.670

19 Dinas Perpustakaa Dan Kearsipan

110 100 110 120 110 110 110 100 100 100 100 1.170

20 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

190 190 180 190 200 190 190 200 200 200 240 2.170

Page 68: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

54

21 Sat Pol PP Dan Pemadam Kbakaran

230 210 210 190 180 200 200 220 200 200 200 2.240

22 Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang 520 510 500 540 550 550 540 540 550 450 520 540 6.310

23 Inspektorat

220 250 260 260 320 260 260 250 250 260 250 2.840

24 Badan Kepegawaian Dan Pengembangan SDM Daerah 480 490 360 360 360 360 340 340 450 390 400 400 4.730

25 Dinas Lingkungan Hidup 150 150 150 150 160 160 160 160 160 150 150 150 1.850

26 Dinas Perumahan & Pemukiman 420 350 350 350 330 320 320 320

300 310 340 3.710

27 Dinas Pengendalian Penduduk dan KB 130 130 170 170 130 160 160 340 1.390

28 Dinas Perikanan 160 180 170 140 160 160 150 160 140 150 1.570

29 Dinas Pendidikan 450 390 780 370 780 780 370 410 4.330

30 Dinas Penanaman Modal & Pelayanan Terpadu 1 Pintu 80 80 80 80 80 80 90 70 70 70 60 840

31 Dinas Penelitian dan Pengembangan Daerah 170 170 160 150 150 150 150 130 120 120 90 1.560

32 Dinas Kesatuan Bangsa, Politik & Perlindungan Masyarakat 150 180 180 160 170 160 160 160 140 140 130 150 1.880

33 Kementrian Agama 50 70 80 50 100 90 60 50 50 600

34 Bank 9 Jambi 70 50 80 20 40 260

35 Pondok Pesantren Gontor 12 500 200 400 200 500 500 2.300

36 Dinas Perkebunan Provinsi Jambi 350 350

37 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Ma.Sabak Barat 660 2220 2220 2280 2280 2270 2260 2280 1940 2250 330 2300 23.290

38 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Kuala Jambi 1270 1270 1270 1290 1270 1270 1270 1270 1270 1270 1270 13.990

39 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Mendahara Ulu 1320 1320 1320 1320 1370 1330 1410 1360 1360 1300 13.410

40 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Geragai 2630 2670 2630 2610 2600 2650 2630 2630 2590 2690 2640 2640 31.610

41 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Mendahara 900 1670 1660 2660 1630 1560 1560 1560 13.200

42 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Nipah Panjang 3120 3050 3020 3020 3020 3020 3040 3040 3040 4500 2910 3100 37.880

43 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Sadu 1280 1340 1310 1300 1300 1300 1200 1200 1200 1240 570 1200 14.440

44 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Berbak 1150 1150 1150 1140 1720 1720 1130 1130 1100 1010 1020 1060 14.480

45 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Sabak Timur 2770 2760 2710 2710 1140 2690 2690 2690 2690 2490 2490 27.830

46 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Rantau Rasau 3510 3500 3500 3370 3370 3250 3210 3210 3210 3130 3210 3110 39.580

Page 69: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

55

47 Kantor Camat dan UPTD se-kec. Dendang 1900 1880 1880 1850 1850 1850 1810 1810 1800 1780 1770 1220 21.400

TOTAL 23.170 28.410 29.700 32.590 33.280 30.830 30.490 30.970 31.120 32.380 25.860 29.500 358.300

Sumber: Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan

Page 70: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

56

Dari data diatas, dapat dilihat bahwa pemesanan beras lokal untuk

masing-masing SKPD dan Kantor Camat se-Kabupaten Tanjung Jabung

Timur berjalan dengan baik sekaligus menunjukkan bahwa PNS di

Kabupaten Tanjung Jabung Timur sangat antusias terhadap pelaksanaan

perbup tersebut. Adapun SKPD yang memesan tanpa ada putus pesanan

yakni :

1. Rumah Sakit Umum

2. Dinas Perhubungan

3. Dinas Sosial,PP Dan Perlindungan Anak

4. Sekretariat Daerah

5. Badan Perencanaan Daerah

6. Badan Perencanaan Daerah

7. Dinas Ketahanan Pangan

8. Dinas Perkebunan Dan Peternakan

9. Dinas Tanaman Pangan Dan Hortikultura

10. Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga

11. Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang

12. Badan Kepegawaian Dan Pengembangan SDM Daerah

13. Dinas Lingkungan Hidup

14. Dinas Perumahan Dan Permukiman

15. Dinas Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat

16. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Ma.Sabak Barat

17. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Geragai

Page 71: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

57

18. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Nipah Panjang

19. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Sadu

20. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Berbak

21. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Rantau Rasau

22. Kantor Camat Dan UPTD Se-Kecamatan Dendang

Data diatas juga menunjukkan bahwa masih banyaknya SKPD/UPTD

yang memesan beras tidak rutin perbulannya. Akan tetapi, hal tersebut

bukanlah suatu hambatan untuk terselenggaranya Peraturan Bupati tersebut

karena dalam Peraturan Bupati tersebut tidak memuat sanksi bagi PNS yang

tidak turut serta dalam Program beras untuk PNS tersebut. Hal ini dimuat

dalam Peraturan Bupati Nomor 06 tahun 2017 tentang program beras untuk

PNS yang menyatakan bahwa PNS yang tidak bersedia berpartisipasi dalam

program beras untuk PNS wajib membuat surat pernyataan35

Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 memang tidak memuat sanksi

terkait PNS yang tidak turut berpartisipasi/membeli beras sebagai tunjangan

berasnya. Akan tetapi jumlah pendistribusian beras yang semakin meningkat

tiap tahunnya merupakan keberhasilan Pemerintah Kabupaten/Kota dalan

membuat suatu kebijakan yang memperhatikan kepentingan rakyat. Hal ini

tidak lepas dari peran pemerintah Kabupaten/Kota dalam melaksanakan

kewenangan manajemen aparatur sipil negara sesuai dengan kebutuhan dan

aspirasi masyarakat daerahnya dalam rangka penyelenggaraan otonomi

daerah.

35

Pasal 3 angka (2)

Page 72: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

58

Peraturan Bupati nomor 06 tahun 2017 pada dasarnya bertujuan untuk

menarik minat petani padi sawah yang ada di Tanjung Jabung Timur untuk

mempertahankan luas lahannya atau bahkan memperluas lahan mereka untuk

penguatan pangan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Peraturan Bupati

tersebut dinilai berhasil, hal ini dapat dilihat dari jumlah luas lahan pertanian

padi

Tabel X1

Luas Lahan, Produksi dan Produktifitas Padi Sawah Kabupaten

Tanjung Jabung Timur

Tahun Luas Lahan

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktifitas

(Kw/Ha)

2012 28 955 94 854 32,76

2013 28 463 102 692 36,08

2014 26 112 104 090 39,86

2015 18 322 75 109 40,99

2016 19 472 90 052 46,25

2017 20 593 86 337 41,93

Sumber: Kabupaten Tanjung Jabung Timur Dalam Angka 2018

Dari data diatas, jumlah luas lahan pertanian padi sawah mulai dari

langkah uji coba pada 2016 hingga pada masa implementasi perbup tersebut

setiap tahunnya mengalami peningkatan. Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun

2017 tentang program beras untuk PNS telah menarik kembali minat petani

Tanjung Jabung Timur untuk mempertahankan dan memperluas lahan

pertanian Padi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Page 73: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

59

B. Faktor Penghambat Dan Pendorong Dari Implementasi Peraturan

Bupati (Perbup) Nomor.06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk

Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Tanjung Jabung Timur

1. Faktor Penghambat

Implementasi kebijakan merupakan hal yang paling berat, karena

dalam tataran inilah masalah-masalah yang kadang tidak ditemui dalam

perumusan kebijakan akan muncul dilapangan disaat kebijakan tersebut

diimpelementasikan. Dalam Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

Nomor.06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri

Sipil (PNS) di lingkungan Tanjung Jabung Timur penulis tentunya

banyak menemui berbagai hal yang menjadi faktor penghambat dalam

pengimplementasian Peraturan Bupati tersebut, diantaranya:

1. Curah hujan.

Secara umum, berdasarkan pengairannya, sawah di Indonesia

dibagi menjadi dua, yaitu sawah irigasi dan sawah tadah hujan.

Sawah irigasi adalah sawah yang sumber air utamanya berasal dari

air irigasi, baik berasal dari sungai, waduk, maupun danau,

sedangkan sawah tadah hujan adalah sawah yang sumber air

utamanya berasal dari curah hujan. Sawah di Kabupaten Tanjung

Jabung Timur pada dasarnya adalah sawah irigasi yang berasal dari

sungai pasang surut. Hal ini tentunya akan menjadi kendala jika

curah hujan meningkat karena mutu berasnya akan berkurang

disebabkan oleh perubahan kadar airnya. Selain itu, apabila curah

Page 74: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

60

hujan meningkat maka beras akan sulit untuk di jemur sehingga

membuat beras tersebut kuning. Menurut Bapak Mustapa selaku

Penyalur Beras untuk Lingkup Perangkat Daerah Kabupaten

Tanjung Jabung Timur:

“Seringkali kami para penyalur ini menolak beras petani karna

berasnya hancur dan kuning. Ya itu karna pengaruh air dan

kurang dijemur atau masih basah sudah disimpan digudang

selama beberapa bulan”36

Dari wawancara diatas jelas bahwa curah hujan tentu juga

menjadi kendala yang tidak bisa dipungkiri terutama dilahan dengan

pengairan irigasi tersebut karna akan berpengaruh pada kadar air

yang berubah dan proses pengeringan yang terkendala dengan cuaca

sehingga berdampak pada kwalitas dan mutu beras.

2. Sarana dan prasarana pasca panen

Sarana dan prasarana pasca panen tentunya turut membantu

dalam peningkatan mutu beras. Menurut Bapak Mustapa selaku

Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan

“Sarana dan prasarana pasca panen kita itu masih kurang,

seperti gudang lumbung pangan, lantai jemur dan alat

pengukur kadar air, itu yang saat ini masih kita upayakan

untuk dapat diperbanyak supaya mutu beras petani kita

semakin meningkat”37

Berdasarkan wawancara tersebut, Dinas Ketahanan Pangan

masih mengupayakan agar sarana dan prasarana pasca panen dapat

36

Wawancara bapak Mustafa, TTI (Toko Tani Indonesia) Fajar Agro Pratama

pada 14 maret 2019 37

Wawancara bapak mustapa, sekretaris dinas ketahanan pangan pada 28 Januari

2019

Page 75: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

61

dipenuhi. Hal ini tentunya penting guna peningkatan mutu dan

kwalitas beras petani lokal. Sarana dan prasarana pasca panen yang

masih kurang diantaranya yaitu Gudang Lumbung Pangan, Lantai

Jemur dan Alat Pengukur Kadar Air.

3. Modal dan kerja sama

Modal juga merupakan hal yang terpenting karena para

penyalur beras membeli beras petani dengan harga yang telah di

tetapkan oleh Dinas Ketahanan Pangan. Menurut bapak Saefullah

selaku penyalur beras untuk Kecamatan Geragai, Mendahara,

Mendahara Ulu dan Kuala Jambi,

“Kami para penyalur beras ini ya pandai-pandai lah memutar

uang. Karna kan harga beli kepetani sudah ditentukan setiap

bulannya dan juga harga jualnya ke PNS itu berapa setelah

kita lihat ongkos transportasinyaa. Selain itu juga kita kan

harus menyiapkan pesanan bulan depannya. Jadi ya harus

pinter-pinter mutar uang lah”38

Para penyalur beras tersebut mempertimbangkan ongkos

transportasi dengan harga yang telah ditentukan berupaya memutar

uang tersebut agar mampu memenuhi kebutuhan pesanan untuk

bulan selanjutnya. Hal ini tentunya merupakan tantangan yang cukup

berat bagi para penyalur mengingat para penyalur ini mayoritas

merupakan gabungan kelompok tani yang dibina untuk

berwirausaha.

38

Wawancara bapak Saefullah, poktan mekar sari desa lagan ulu pada 14

maret 2019

Page 76: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

62

Selain modal, kerja sama antara gapoktan dengan para

penyalur beras juga dinilai penting dalam penentuan harga. Hal ini

guna membantu petani ketika musim panen raya agar tidak terjadi

penurunan harga secara signifikan. Hal ini disampaikan oleh Bapak

Nandang Agus Salim selaku Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan

Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur,

“kami pengennya ada kerjasama dengan ikatan antara

gapoktan petani petani dengan para penyalur. Artinya

berapapun beras petani itu ditampung dengan harga sekian .

jadi harganya flet gitukan . kalau dipasar be kan biasanya dk

flet tu. Pada saat panen itu turun harganya nah kalau ada

kerjasama tadi kan harga tetap tu. Cuman pada saat musim

paceklik harga beras naik ya kita tidak bisa semena-mena. Ya

itu lah yang belum bisa kita ikat itu. Jadi petani itu ya mana

yang mahal disitu lah dia jual.kita lah yang kewalahan nyari

stok”39

.

Dari wawancara diatas, Dinas Ketahanan Pangan berupaya

agar adanya kerja sama antara Gapoktan dengan para penyalur beras

agar terjadinya stabilisasi harga beras, baik pada saat musim panen

maupun masa paceklik. Dengan adanya kerjasama tersebut, maka

penyalur beras diharapkan mampu memenuhi target pesanan karena

tidak sulit lagi dalam mencari dan menyiapkan pesanan beras dari

para PNS.

4. Infrastruktur jalan

Infrastruktur jalan tidak luput dari pelaksanaan Peraturan

Bupati Nomor 06 tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS.

39

Wawancara Bapak Nandang Agus Salim, Kabid Distribusi Pangan Dinas

Ketahanan Pangan Pada 28 Januari 2019

Page 77: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

63

Dengan adanya infrastruktur jalan yang memadai maka proses

pendistribusian akan berjalan lancar. Sehingga daya serap beras

petani lokal oleh para PNS akan meningkat. Bapak Saefullah selaku

penyalur beras untuk Kecamatan Geragai, Mendahara, Mendahara

Ulu dan Kuala Jambi menyatakan bahwa:

“Kami ke mendahara itu bulan November dan Desember 2018

kemarin tidak dikirim tu. Karna tidak sanggup dengan harga

segini kami ngantar kesana”40

Berdasarkan wawancara diatas, infrastruktur jalan merupakan

kendala dalam pendistibusian beras PNS karena modal dengan biaya

trasportasi yang tidak sesuai. Terkait pendistribusian beras yang

tidak dikirimkan tersebut diperbolehkan, apa lagi karena

infrastruktur jalan yang tidak memadai dan juga modal yang dimiliki

oleh penyalur beras. Hal ini diperbolehkan dalam Peraturan Bupati

tersebut apabila penyediaan barang tidak dapat dipenuhi, penjualan

beras kepada PNS dapat dihentikan sementara41

.

2. Faktor Pendukung

Berbagai kendala dilapangan dalam Pengimplementasian Peraturan

Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk PNS

tersebut merupakan suatu tantangan agar adanya upaya perbaikan.

Adapun upaya tersebut diantaranya yaitu:

40

Wawancara Bapak Saefullah, Poktan Mekar Sari Desa Lagan Ulu pada

14 Maret 2019 41

Pasal 10 Angka (3) Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang

Program Beras untuk PNS

Page 78: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

64

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana peningkatan mutu beras.

Berbagai upaya yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan

dalam meningkatkan mutu beras petani lokal di Kabupaten Tanjung

Jabung Timur seperti penyediaan sarana dan Prasarana paska panen

diantaranya yaitu gudang lumbung pangan dan lantai jemur. Hal ini

disampaikan oleh Bapak Mustapa selaku Sekretaris Dinas Ketahanan

Pangan bahwa:

“Tahun kemaran Alhamdulillah kita dapat gudang lumbung

pangan sama lantai jemur itu dapat 2, yaitu dilagan ulu

sama disungai raya”42

Penyediaan gudang lumbung pangan dan lantai jemur dinilai

penting dan sangat besar manfaatnya. Hal ini guna menjaga kualitas

mutu beras agar tidak rusak dan benar-benar kering sebelum

akhirnya disimpan di gudang lumbung pangan. Selain itu, adanya

gudang lumbung pangan dan juga lantai jemur tersebut juga turut

membantu petani dalam mengatasi kesulitan ketika musim

penghujan datang. Beras petani akan mampu dikeringkan dilantai

jemur tanpa takut akan terkena hujan.

Selain gudang lumbung pangan dan lantai jemur, Dinas

Ketahanan Pangan juga melakukan pengadaan alat ukur kadar air.

Pengadaan alat ukur kadar air ini dinilai sangat penting guna

42

Wawancara Bapak Mustapa, sekretaris Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada 28 Januari 2019

Page 79: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

65

mendapatkan kadar air yang baik guna mutu dan kwalitas beras

ketika panen.

b. Membentuk Koperasi NIBUNG MAJU MERAKYAT.

Pembentukan koperasi Nibung Maju Merakyat pada dasarnya

bertujuan untuk membantu para penyalur beras dalam permodalan.

Menurut bapak Nandang Agus Salim selaku Kepala Bidang

Distribusi dan Cadangan Pangan,

“koperasi NIBUNG MAJU MERAKYAT itu berdiri tahun 2018

bulan maret. Tujuannya yaitu untuk modal penyalur supaya bisa

minjam di koperasi kalau kurang modal. Nah Alhamdulillah kita

dapat pinjaman bank 9 jambi dalam program bungdes plus.

Itulah yang digunakan para penyalur itu untuk menambah

modal”43

Pembentukan koperasi Nibung Maju Merakyat tersebut

tentunya membantu para penyalur dalam menyediakan pesanan

beras PNS agar sesuai dengan kwalitas maupun kuantitasnya.

Penulis menganggap bahwa pembentukan koperasi Nibung Maju

Merakyat tersebut sangat efektif, mengingat para penyalur beras

tersebut harus menyediakan beras terlebih dahulu untuk PNS

dimasing-masing wilayahnya sesuai dengan jumlah pesanan PNS.

Hal ini tentunya membantu para penyalur untuk lebih banyak

menyerap beras lokal dan pendistribusian beras tersebut kepada PNS

dimasing-masing SKPD/UPTD.

43

Wawancara Bapak Nandang Agus Salim, Kabid Distribusi Pangan Dinas

Ketahanan Pangan Pada 28 Januari 2019

Page 80: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

66

c. Membangun Komunikasi dan Kerjasama dengan Dinas Pertanian

Komunikasi dan kerjasama antar instansi merupakan wujud

upaya pembangunan agar tercapainya suatu tujuan. Dalam mencapai

tujuan Peratutan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program

Beras untuk PNS maka perlu adanya komunikasi antara Dinas

Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian. Hal ini disampaikan oleh

Bapak Nandang Agus Salim bahwa

“Kerja sama dengan dinas pertanian itu harus karna kan

produksi mereka yang menyediakan kami kan cuma suruh jual.

Jadi kami selalu koordinasi dengan mereka kedinas pertanian

supaya yang mendapat bantuan dari dinas pertanian itu kerja

sama dengan kami supaya dapat ditampung oleh penyalur

ini”44

Dinas Ketahanan Pangan berupaya melakukan kerjasama

dengan Dinas pertanian agar para petani yang mendapat bantuan

seperti bibit padi, pupuk serta alat panen agar menjual hasil

panennya (beras) kepada penyalur beras. Hal ini guna penyediaan

distribusi beras kepada PNS dan juga stabilisasi harga ketika musim

panen. Penyediaan distribusi beras apabila sudah adanya kebijakan

agar petani yang mendapat bantuan tersebut menjual hasil panennya

kepada penyalur tentunya memudahkan penyalur dalam

menyediakan beras yang akan di distribusikan. Selain itu stabilisasi

harga ketika musim panen juga akan dapat di antisipasi. Hal ini

tentunya membantu perekonomian petani agar tidak rugi dan

mendapatkan harga yang stabil tiap bulannya.

44

Ibid

Page 81: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

67

d. Pengujian beras petani lokal

Pengujian beras petani lokal Kabupaten Tanjung Jabung Timur

dianggap perlu karena akan berpengaruh pada minat para PNS dalam

membeli beras petani. Menurut ibu Noning Retmila, selaku Kepala

Bidang Penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan,

“kami sudah 2 tahun ini melakukan uji lab ke SUCOFINDO.

Macam mano nian beras petani kito ni kan. Yang

menggembirakan kito beras kito ni terbukti secara lab terbebas

dari residu pestisida 0(Nol) semua. Itulah yang menjadi daya

tambah beras lokal kita ini. Karna kita gak pakek pengawet

gak pakek pemutih dan juga gak pakek pewarna, ”45

Dari hasil wawancara diatas menunjukkan bahwa beras petani

lokal di Kabupaten Tanjung Jabung Timur bebas dari bahan

pengawet, pemutih dan pewarna. Adapun beras yang diuji antara

lain:

Tabel X

Beras Petani Tanjung Jabung Timur yang diuji lap

SUCOFINDO

No Varian Beras Tempat

1 Impara 3 Desa Simpang Datuk Kec.Nipah

Panjang

2 Indragiri Kec.Rantau Rasau

3 Sanapi Desa Lagan Ulu Kec.Geragai

4 Ciherang Desa Bandar Jaya, Kec.Rantau Rasau

Sumber: Dinas Ketahanan Pangan

45

Wawancara Ibu Noning Retmila, selaku Kepala Bidang

Penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan pada 28 Januari 2019

Page 82: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

68

Hasil lab tersebut diharapkan mampu menjadi daya tarik PNS

dalam membeli beras petani lokal karena beras yang mereka

konsumsi adalah beras sehat. Selain itu, melalui hasil lap tersebut

diharapkan dapat menarik minat masyarakat luas agar turut

mengkonsumsi beras petani lokal Tanjung Jabung Timur, sehingga

daya serap beras lokal bukan hanya dari PNS saja, melainkan dari

masyarakat Tanjung Jabung Timur khususnya dan masyarakat

Provinsi Jambi pada umumnya.

e. Pengadaan Kemasan

Kemasan beras lokal Tanjung Jabung Timur terdapat 2 jenis

label, yaitu cap Buah Nibung dan cap Buah Nipah. Menurut bapak

Nandang Agus Salim,

“Untuk label atau merek beras itu kita atau dinas ketahanan

pangan yang ngatur. Jadi kita sudah ngajukan HAKI ke

KEMENKUMHAM dan sudah terdaftar. Pengadaan label atau

merek kemasan cap Buah Nibung dan cap Buah Nipah

semoga bisa membuat masyarakat semakin tertarik pada beras

petani kita..”46

.

Pengadaan label atau merek beras petani lokal Tanjung Jabung

Timur tersebut bertujuan agar dapat menarik minat para konsumen

khususnya PNS di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan

umumnya masyarakat luar. Hal ini di anggap perlu agar beras petani

lokal Tanjung Jabung Timur semakin dikenal baik didaerah maupun

di kanca nasional.

46

Wawancara Bapak Nandang Agus Salim, Kabid Distribusi Pangan Dinas Ketahanan

Pangan Pada 28 Januari 2019

Page 83: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

69

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian diatas penulis mengambil kesimpulan bahwa :

1. Latar belakang terbentuknya Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017

tentang Program Beras Untuk PNS (Pegawai Negeri Sipil) di Tanjung

Jabung Timur adalah untuk menarik minat petani dan menstabilkan harga

beras di pasaran dengan menciptakan pasar bagi petani untuk menjual

hasil panennya serta membantu pertumbuhan daerah melalui pertanian

padi demi kesejahteraan rakyat dan ketahanan pangan di Kabupaten

Tanjung Jabung Timur. Dinas Ketahanan Pangan menjadi fasilitator

antara PNS di masing-masing SKPD dan Kecamatan dengan para

penyalur beras.

2. Faktor Penghambat yang terjadi dalam implementasi Peraturan Bupati

Nomor.06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri

Sipil (PNS) di lingkungan Tanjung Jabung Timur diantaranya:

a. Curah hujan

b. Sarana dan prasarana pasca panen yang masih kurang

c. Modal dan kerjasama

d. Infrastruktur jalan

Page 84: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

70

Sedangkan faktor pendukung dalam implementasi Peraturan Bupati

Nomor.06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk Pegawai Negeri

Sipil (PNS) di lingkungan Tanjung Jabung Timur diantaranya:

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana peningkatan mutu beras seperti

gudang lumbung pangan dan lantai jemur serta alat pengukur kadar

air

b. Membentuk Koperasi NIBUNG MAJU MERAKYAT untuk

membantu modal para penyalur beras

c. Membangun Komunikasi dan Kerjasama dengan Dinas Pertanian

agar petani yang dibantu oleh Dinas Pertanian menjual hasil

panennya kepada penyalur beras agar dapat memenuhi kebutuhan

distribusi beras ke PNS dan stabilisasi harga panen

d. Pengujian beras petani lokal ke SUCOFINDO

e. Pengadaan Kemasan beras lokal yaitu cap Buah Nibung dan cap

Buah Nipah.

3. Implementasi Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang program

Beras untuk PNS dilingkungan Tanjung Jabung Timur dijual kepada

PNS sebanyak 10 Kg per-orang per bulan dengan harga yang telah

disepakati dan ditentukan oleh Dinas Ketahanan Pangan. Harga

pembelian beras oleh penyalur ditingkat petani wajib diatas atau sama

dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dan harga penjualan beras

kepada PNS memperhatikan harga pasar, biaya operasional dan

keuntungan penyalur. Pelaksanaan Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun

Page 85: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

71

2017 tentang Program Beras untuk PNS dinilai berhasil. Hal ini dilihat

dari pendistribusian beras pada tahun 2017 dan 2018 mengalami

peningkatan. Pada tahun 2017, beras petani lokal yang mampu di

distribusikan kepada PNS sebesar 311.070 Kg dan kemudian pada tahun

2018 mengalami peningkatan menjadi 358.300 Kg.

B. Saran

Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2017 tentang Program Beras untuk

PNS pada dasarnya mempunyai maksud dan tujuan yang baik demi

membantu peningkatan kesejahteraan petani padi sawah. Akan tetapi

Peraturan Bupati tersebut tidak memuat sanksi yang jelas dalam

pelaksanaannya sehingga berpengaruh pada tingkat distribusi beras kepada

PNS tiap bulannya, sehingga jumlah distribusi beras lokal kepada PNS tiap

bulannya tidak stabil. Penulis menganggap perlu adanya kejelasan sanksi

yang diberikan kepada para PNS agar semakin meningkat hasil distribusi

beras lokal Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Program tersebut merupakan

program yang memperjuangkan kesejahteraan petani, oleh karena itu

mestinya sanksi tersebut diperkuat dengan adanya kebijakan tegas Pemerintah

Kabupaten Tanjung Jabung Timur untuk berani memberikan tunjangan beras

dalam bentuk beras. Hal ini tentunya akan se

makin memperkuat program tersebut dan meningkatkan daya serap

hasil produksi beras petani lokal yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung

Timur.

Page 86: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

DAFTAR PUSTAKA

A. Literatur

Arifin Tahir, Kebijakan Publik dan Transparansi Penyelenggaraan

Pemerintahan Daerah, Bandung, Alfabeta, 2015

Didit Herdiawan, Ketahanan Pangan dan Radikalisme, Jakarta: Republik,

2012

Leo Agustino, Dasar-Dasar Kebijakan Publik (edisi revisi), Bandung,

Alfabeta,2017

Petrus Kadek Suherman, S.H., M.Hum , Delegasi Regulasi Dan Simplifikasi

Regulasi Dalam Pembentukan Peraturan Kepala Daerah, Perancang

Peraturan Perundang-Undangan Pertama Kantor Wilayah Kementerian

Hukum Dan HAM Bali

Siswanto Sunarno, Hukum Pemerintahan Daerah di Indonesia,,Jakarta:Sinar

Grafika, 2009

Sayuti Una. Pedoman Penulisan Skripsi Edisi Revisi. Jambi: Syariah Press

IAIN STS,2014

Sugiyono,Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif Kualitatif

R&N,Cet Ke-19, Bandung: Alfabeta,2014

W.Gulo,Metodologi Penelitian,Jakarta: Grasindo,2002

Page 87: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

Wijaya, Otonomi Daerah dan Daerah Otonom, Jakarta, Rajawali Pers, 2011

Skripsi Muklis, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syari’ah Institut

Agama Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Tahun 2012

Skripsi Putra DwiSetiawan, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah

Institut Agama Islam SulthanThaha Saifuddin Jambi Tahun 2013

Skripsi Nelfiaroza, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah Institut

Agama Islam SulthanThaha Saifuddin Jambi Tahun 2012

Skripsi Taupik, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah Institut

Agama Islam SulthanThaha Saifuddin Jambi Tahun 2017

B. Peraturan

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah

Undang-Undang No.18 Tahun 2012 Tentang Pangan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten

Tanjung Jabung Timur 2011-2016

Peraturan Bupati Tanjung Jabung Timur Nomor 06 Tahun 2017 tentang

Program Beras untuk PNS

C. Lain-Lainnya

Kabupaten Tanjung Jabung Timur dalam angka 2017

Page 88: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

Rekapan Penyaluran Beras PNS pada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Tanjung Jabung Timur Tahun 2017

Laporan Akuntabilitas Kinerjan Instansi Pemerintah Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur Tahun 2017

Dokumentasi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Bapak Mustapa,SE, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung

Jabung Timur

Bapak Nandang Agus Salim Kepala bidang distribusi dan cadangan pangan

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Ibu Noning Retmila, selaku Kepala Bidang Penganekaragaman konsumsi dan

keamanan pangan

Ibu Deni Erlinawati selaku Seksi Distribusi Pangan

Bapak Mustafa, TTI (Toko Tani Indonesia) Fajar Agro Pratama

Bapak Saefullah, Poktan Mekar Sari Desa Lagan Ulu pada

Page 89: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

DOKUMENTASI

Wawancara bersama Bapak Mustapa,SE, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Wawancara Bapak Nandang Agus Salim Kepala bidang distribusi dan cadangan

pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Page 90: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

Wawancara bersama Ibu Deni Erlinawati selaku Seksi Distribusi Pangan

Nama Penyalur beras di Tanjung Jabung Timur

Page 91: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)

DAFTAR RIWAYAT

(CURRICULUM VITAE)

Nama : ARIF AGUS PRASTIA S

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Tempat/Tanggal Lahir : K.Singkep, 17 Agustus 1997

Email : [email protected]

NIM : SIP.151931

Jurusan : Ilmu Pemerintahan

Alamat : RT.16 Dusun Lauching Desa Lagan Tengah

Kec.Geragai Kab. Tanjung Jabung Timur

No. HP : 085609891644

Nama Ayah : ISKANDAR

Nama Ibu : WAGIEM

Pendidikan Formal

a. SD, Tahun Lulus : SDN. No.145/X Lagan Tengah , 2009

b. SMP, Tahun Lulus : MTs Nurul Hidayah, 2012

c. SMA, Tahun Lulus : MA Nurul Hidayah, 2015

Motto Hidup : sebanyak apapun rintangan, apabila kita

terima hanyalah seperti ujian.

Page 92: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 93: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 94: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 95: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 96: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 97: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 98: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 99: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 100: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 101: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 102: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 103: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 104: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 105: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 106: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 107: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 108: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 109: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 110: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 111: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 112: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 113: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 114: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 115: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 116: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 117: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 118: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 119: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 120: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 121: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 122: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 123: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 124: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 125: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 126: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 127: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 128: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 129: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 130: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 131: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 132: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 133: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 134: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 135: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 136: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 137: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 138: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)
Page 139: IMPLEMENTASI PERATURAN BUPATI (PERBUP) NOMOR ...repository.uinjambi.ac.id/2374/1/SIP.151931_ARIF AGUS...vi ABSTRAK ARIF AGUS PRASTIA S, SIP.151931, Implementasi Peraturan Bupati (Perbup)