SIFAT GAS dan HUKUM GAS

KELOMPOK 4Nama Anggota Kelompok

GASPengertian Gas suatu keadaaan zat dalam hal ini molekul- molekulnya dapat bergerak sangat bebas, dan dapat mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya. Kondisi gas ditentukan oleh tiga factor yaitu : tekanan, suhu dan volume.

1. Gas bersifat transparan.2. Gas terdistribusi merata dalam ruang apapun bentuk ruangnya.3. Gas dalam ruang akan memberikan tekanan ke dinding.4. Volume sejumlah gas = volume wadahnya.

SIFAT GAS5. Gas berdifusi ke segala arah tidak peduli ada atau tidak tekanan luar.

6. Bila dua atau lebih gas bercampur, gas-gas itu akan terdistribusi merata.7.Gas merupakan wujud materi yang paling mudah dimampatkan8. Bila dipanaskan gas akan mengembang, bila didinginkan akan mengkerut.

9. Gas gas akan segera bercampur secara merata dan sempurna jika ditempatkan dalam wadah yang sama10. Gas memiliki kerapatan yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan cairan dan padatan

HUKUM HUKUM GAS

1. Hukum Lavoiser (kekekalan massa) Dalam sistem tertutup massa zat sebelum reaksi dan setelah reaksi adalah sama .

Contoh : 5 gram magnesium (Mg) direaksikan dengan 10 gram klorin (Cl) menghasilkan 15 gram magnesium klorida (MgCl2)

5g Mg + 10 Cl2 15g MgCl

2. Hukum Proust (ketetapan perbandingan) perbandingan massa unsur-unsur dalam senyawa tertentu adalah tetap .

Contoh: Tentukan perbandingan massa nitrogen danoksigen dalam NO2 jika diketahui Ar.N = 14 danAr.=16 Jawab:= jumlah atom N x Ar.N : jumlah atom O x Ar.O= 1 x 14 : 2 x 16= 14 : 32= 7 : 16

3. Hukum Dalton ( perbandingan berganda) jika dua unsur membentuk lebih dari satu senyawa, maka dipastikan perbandingan salah satu unsur dalam senyawa yang terbentuk merupakan bulat sederhana .

Contoh : N (Ar : 14 ) dan O (Ar : 16) dapatmembentuk 5 jenis senyawa.

Jawab: Senyawa Perbandingan massa N : ON2028 : 16 = 7 : 4NO14 : 16 = 7 : 8N20328 : 48 = 7 : 12NO214 : 32 = 7 : 16N2O528 : 80 = 7 :20

Maka dapat disimpulkan bahwa untuk tiap 7 grN yang bereaksi,perbandingan O yang dapat bereaksi adalah : 4 : 8 : 12 : 16 : 20 1 : 2 : 3 : 4 : 5

PAVA = PBVB 4. Hukum Boyle ( Ketetapan dan Hasil Kali Ketetapan ) Pada suhu dan tekanan yang sama, hasil kali tekanan dan volume selalu tetap. Sehingga dirumuskan sebagai berikut :

Contoh : Pada suhu 25c, 2 mol gas H2 menempati ruang 2L dan memiliki tekanan 2atm. Jika ruang dimampatkan hingga 0.5L, maka tekanannya akan bertambah menjadi

Jawab: P1 .V1 = P2.V2 2 . 2 = P2 . P2 = 2 . 2 .2 = 8 atm

5. Hukum Gay- Lussac (hukum perbandingan volume) pada suhu dan tekanan yang sama, perbandingan volume gas yang bereaksi dengan volume gas hasil reaksdi adalah bilangan bulat yang sederhana .

Contoh: Tentukan perbandingan volume pad reaksi berikut: N2 + 3H2 2NH3 jika N2 mempunyai volume 10liter

Jawab: N2 + 3H2 2NH3Volume H2 =

Volume NH3 =

6. Hukum Boyle Gay Lussac pada suhu dan tekanan yang sama, hasil kali tekanan dengan volume dibagi suhu selalu tetap .

PAVA / TA = PAVA / TA

Contoh :Suatu gas sebanyak 4 liter memiliki tekanan 1,5 atmosferdan suhu 27 C. Tentukan tekanan gas tersebut jika suhunya47 C dan volumenya 3,2 liter!

Jawab:

P2 == 2 atm

7. Hukum Avogadro pada suhu dan tekanan yang sama, apabila gas-gas dengan volume yang sama memiliki jumlah partikel yang sama pula. Ketetapan bilangan avogadro adalah = 6,02 x 10 23 .

Contoh: Pada tekanan dan suhu yang sama 2 L gas H2 mengandung 5 n molekul, maka 4 L gas SO3 akan memiliki jumlah molekul sebanyak.

Jawab:

8. Rumus Gas Ideal

Keterangan: P = Tekanan (atm)V = Volum (L)n = Mol gasR = Tetapan gas ideal = 0,082 L atm/mol KT = Suhu (K)PV = nRT

Contoh : Pada tekanan 1 atm, 2L gas hidrogen (H2) memiliki massa sebesar. (Ar H=1, T=27 C)

Jawab= T= 27 + 273 = 300 kP . V = n . R . TP . V = . R .T

1 . 2 = . 0,082 . 300

THANK YOU

*