• Batasan Masalah : • sari pustaka ini membahas tentang hipotiroid• Tujuan Penulisan : • Memenuhi tugas kepaniteraan klinik di bagian Ilmu Kesehatan

Anak RSUD Budhi Asih • Meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai hipotiroid.• Manfaat Penulisan : • memberi manfaat untuk menambah pengetahuan dan

pemahaman mengenai diagnosis dan tatalaksana hipotiroid• Metode Penulisan : • metode studi kepustakaan dari berbagai literatur.

• 2,7% laki-laki dan 2,2% perempuan memiliki kadar TSH tinggi yang menunjukan kecurigaan adanya hipotiroid.( Riskesdas) 2007

• WUS yang jika hamil maka akan berdampak pada janinnya, ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak

• prevalensi hipotiroid kongenital diperkirakan mendekati 1:3000

• 1:900 kelahiran, lebih sering terjadi pada anak perempuan dengan perbandingan 2:1

• Prevalensi cenderung lebih tinggi pada keturunan asia dan sangat jarang pada populasi kulit hitam

• Tahun 2000 sampai dengan September 2014, dari 213.669 bayi hasil positif sejumlah 85 bayi atau 1 : 2513 kelahiran

• rekam medis : lebih dari 70% hipotiroid kongenital didiagnosis pada umur lebih dari 1 tahun dengan keterbelakangan mental permanen. Hanya 2,3% yang di diagnosis pada umur kurang dari 3 bulan.

• Lokasi timbulnya masalah– Hipotiroidisme primer– Hipotiroid sekunder sekunder

• usia awitannya– Hipotiroidisme kongenital atau kretinisme– Hipotiroidisme juvenilis, – Hipotiroidisme dewasa atau miksedema

ANATOMI, SINTESIS HORMON TIROID dan FISIOLOGI HORMON TIROID

PATOFISIOLOGI

ETIOLOGI

DIAGNOSIS

TATALAKSANA

PROGNOSIS• French national screening program

– kurang dari 30 hari kehidupan didapatkan IQ rata-rata 109.8 – pengobatan antara hari ke 22 sampai 30 maka didapatkan IQ 107.7– antara 15 sampai 21 hari didapatkan IQ 115.3 dan sebelum 15 hari

didapatkan IQ 119.2.• LaFranchi & Austin tahun 2007

– dosis awal lebih tinggi didapatkan IQ rata-rata yang lebih tinggi• seberapa berat etiologinya

– serum T4 awal < 3 ug/dL maka didapatkan prognosis yang lebih buruk dibanding dengan yang serum T4 awalnya adalah > 3ug/dL