hasil wawancara mendalam (key informan) lokasi …kc.umn.ac.id/920/8/lampiran.pdfdimanakah letak pr...
TRANSCRIPT
HASIL WAWANCARA MENDALAM (KEY INFORMAN)
Lokasi wawancara : Kantor Pengelola Taman Wisata Mekarsari
Nama : Putri Ayu Pratami
Jabatan : PR Manager Mekarsari
Waktu : Minggu, 30 Desember 2012, pukul 11:15
1. Dimanakah letak PR dalam struktur organisasi?
Tahun ini kita baru mengalami restrukturisasi di bidang manajemen
perusahaannya, jadi PR tidak lagi berdiri sendiri, namun berada dibawah
departemen Marcomm, bersama dengan divisi event, multimedia, dan
design.
2. Bagaimana peran dan cara kerja PR dalam departemen Marcomm?
Dalam hal ini PR berperan lebih kepada fungsi komunikasi baik keluar
maupun kedalam. Kalau untuk eksternal kita mantained media relations,
government relations, corporate relations, dan community relations.
Sementara untuk internal kita berperan dalam employee relation.
Kita berperan tidak hanya untuk membuat pencitraan yang baik, tapi
juga untuk menjaga, mempertahankan dan memaintained pencitraan itu
untuk strategi kedepannya dalam menghadapi tantangan eksternal baik itu
dari media, government dan lainnya. Selain itu PR disini juga menghandle
complaint settlement, jadi semua keluhan pengunjung bermuaranya ke
kita. Jadi cakupan kerjanya cukup luas, dan yang pasti berperan penting
dalam strategic management
Sementara dalam hal program kerja, kami bersama teman-teman tim
event, menyusun bersama setiap strategi dan taktik kami selalu
mengintegasikan aspek marketing dan komunikasi khususnya Public
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Relations baik dengan cara modern maupun konvensional. Sebagai contoh,
tim PR berperan mengkomunikasikan mengenai perubahan-perubahan di
mekarsari kepada publik baik itu dari segi penambahan varietas atau
wahana baru, nah.. itu tidak bisa dikemas dengan promosi biasa saja, perlu
program-program yang inovativ untuk menonjolkan keunikan-keunikan
yang ada di mekarsari, sehingga Taman Wisata Mekarsari itu bisa menjadi
Top Of Mind.
3. Apakah yang menjadi signature / brand image dari taman wisata
mekarsari saat ini? Adakah perbedaan dengan konsep terdahulu
dengan nama “Taman Buah Mekarsari?”
Jadi sejarahnya itu pada tahun 2004 kita berubah dari taman buah
milik pemerintah, menjadi swasta dengan manajemen oleh PT Mekar
Unggul Sari dan melakukan repositioning menjadi taman wisata
mekarsari. Kita menciptakan image menjadi berwisata ditengah kebun
buah, dan berhasil mengalami peningkatan pengunjung yang signifikan.
Pada tahun 2007 pengunjung kita melonjak hingga 1,7 juta pertahun.
Namun memang image sebagai taman buah masih terus melekat begitupun
di benak publik. Oleh karena itu kita secara perlahan akan kembali ke
image sebagai taman buah, Namun kita juga terus mengedukasi publik
bahwa mekarsari adalah kebun koleksi buah dan bukan kebun produksi.
Kita adalah pusat edukasi taman buah tropis karena sampai saat ini kita
masih menjadi taman buah dengan koleksi tanaman buah tropis terlengkap
didunia dengan jumlah 1470 varietas.
Oleh karena itu event-event yang diadakan pun bertujuan kesitu,
terutama event “Pasar Buah Nusantara” yang diadakan dari bulan
Desember hingga Januari ini, kami ingin terus meningkatkan brand
awareness publik secara umum tentang mekarsari, begitupun dengan
brand image mekarsari harapannya akan terus kuat dibenak publik.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
4. Adakah Issue atau masalah yang sedang dihadapi Taman Wisata
Mekarsari saat ini?
Pada dasarnya sih sekarang itu kita sedang berusaha kembali ke taman
buah, karena memang pada dasarnya mindset kebun buah ini masih sangat
kuat dimasyarakat. Kalau dari sisi PR yang sedang kita maintain ke publik
itu adalah bahwa Mekarsari itu adalah kebun koleksi pusat edukasi dan
konservasinya tanaman-tanaman buah tropis di dunia terlengkap dan
terluas, tapi bukan kebun produksi atau surga buah yang selama ini
dipahami sebagian besar publik, yang setiap saat dapat dipanen sendiri.
Sejujurnya itu mindset kebanyakan pengunjung disini, yaitu mereka
umumnya kesini dengan harapan untuk metik sendiri. Karena kita
memiliki masa-masa panennya masing-masing dan itu tidak dapat
dipaksakan.
Oleh karena itu kita ciptakan konsep taman wisata, agar publik bisa
lebih menikmati, kita menyiapkan banyak wahana dan permainan yang
semuanya memiliki unsur kredo 4si yaitu konservasi, reboisasi, edukasi
dan rekreasi dan kita padukan unsur-unsur itu di setiap kegiatan kita.
Namun selengkap apapun wahana dan fasilitas wisata yang kita buat, dan
sediakan tetap yang menjadi primadona adalah tour ke kebun.
Hal inilah yang terus kita edukasi, bahwa kedepannya harapannya
adalah publik bersyukur dan bangga dengan adanya mekarsari ini, buah-
buah yang sudah sangat jarang ditemukan dan hampir punah dapat
ditemukan disini. Ini tidak mudah dan perlu waktu, maka akan terus
secara sustainable dilakukan.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
5. Apakah yang menjadi Goals dari divisi Marcomm dalam program
kerja tahun ini?
Goals kita adalah back to fruits garden dan sosialisasi kredo 4si
Taman Wisata Mekarsari (Konservasi, Reboisasi, edukasi dan rekreasi)
sehingga secara kontinu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya
mekarsari.
6. Bagaimana tim PR memformulasikan strategi untuk mencapai tujuan
tersebut?
Jadi strategi apa yang kita lakukan kedepannya itu berangkat dari
evaluasi tahun berjalan dan tahun sebelumnya dan dilihat dari hasil survei
yang berjalan lalu dari sisi itu, sudah ditentukan sebelumnya payung
perusahaan dan goals yang ingin dicapai, dari situ baru PR berjalan,
bersama teman-teman di departemen marcomm, sesuai dengan analisis
situasi SWOT dan issue yang berkembang saat ini.
Sejauh ini kita menggunakan metode survei khalayak, dengan
menggunakan kuisioner ke pengunjung. Misalnya segmen yang akan kita
sasar itu keluarga, maka kita ambil yang unsurnya family tour. Artinya
strategi PR harus dapat mendukung setiap lini dan elemen di perusahaan.
dan dikumpulkan menjadi satu business plan yang komprehensif untuk
tahun kedepannya.
7. Apakah yang menjadi latar belakang dan objective dari Pasar Buah
Nusantara ini sendiri?
Jadi sebenarnya kegiatan-kegiatan berbau buah memang sering kami
adakan di Mekarsari, hanya tahun ini kami kemas dengan konsep Pasar
Buah Nusantara, yang didalamnya kita ada bazaar buah, farmers market,
pameran dan kita mengusahakan semuanya buah-buah lokal Indonesia,
untuk menaikan derajat buah Indonesia. Harapannya event ini dapat
berkelanjutan di tahun-tahun kedepannya. Karena Pasar Buah Nusantara
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
ini sendiri sebenarnya kami rancang sebagai pre event untuk event kami
yang lebih besar di pertengahan tahun nanti dengan tajuk “Indonesian
Fruit Festival”.
8. Siapa saja yang menjadi target audience dalam event Pasar Buah
Nusantara ini?
Kalau dari segi tujuan acara untuk edukasi publik tadi, kita mensasar
kelas A-B, yang memang cenderung lebih care dengan edukasi. Karena
semua fasilitas yang kita sediakan disini pun untuk kelas A-B. Tapi kita
punya amanah dari pendiri Mekarsari, Bu Tien bahwa tempat ini harus
bisa menjadi tempat rekreasi semua orang. Maka kita tetap memudahkan
akses untuk kelas C, menempatkan acara ini di festival point, sehingga
mereka tidak perlu membeli tiket masuk lagi atau tiket terusan.
Jadi pengunjung di Mekarsari itu kita bagi menjadi dua, yaitu reguler
dan kelompok. Untuk event-event seperti ini kita buat memang untuk
reguler. Tapi kalau memang pengunjung kelompok setelah acara gathering
atau tour misalnya mau mengunjungi event Pasar Buah Nusantara
misalnya, silahkan saja. Tapi itu diluar tour dan paket acara rombongan
mereka.
9. Adakah strategi dan taktik khusus yang dilakukan tim PR untuk
publikasi event ini
Untuk sekarang kita hanya undang liputan dan release ke media secara
konvensionalnya. Dari sisi media barunya, kita juga sampaikan lewat
setiap social media yang kita punya, baik itu twitter, facebook dan blog
serta website. Bahkan di forum-forum umum seperti kaskus, detik dan
lain-lain. Jadi harapannya dari semua aspek kegiatan ini bisa
terkomunikasikan. Kami pun tidak mentargetkan publisitas berapa. karena
ini memang pre-event untuk Juni-Juli, namun dapat kami katakan 80%
release yang dikirim dimuat oleh teman-teman media. Target pemberitaan
kita pun dilihatnya dari news value-nya aja.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
HASIL WAWANCARA MENDALAM (KEY INFORMAN)
Lokasi wawancara : Taman Wisata Mekarsari
Nama : Firman Setiawan
Jabatan : Ketua Seksi Program dan Acara
Waktu : Selasa, 1 Januari 2013 pukul 14:07
1. Dimanakah letak divisi Event dalam struktur organisasi?
Kami ada dalam departemen Marcomm, jadi dalam departemen ini ada
divisi pr dan acara atau event, kedudukan kami sejajar dalam struktur
organisasi.
2. Bagaimana peran divisi event sendiri dalam mendukung tujuan atau
target marketing secara umum?
Sekarang ini event berada dibawah marcomm, jadi peran event penting
untuk membantu tujuan marketing, mengindikasikan pasar, namun dari
segi porsi kerja-nya kami punya target masing-masing. Misalnya tim
acara, kita harus punya link ke komunitas sebanyak-banyaknya untuk
mempromosikan dan memperkenalkan mekarsari melalui acara-acara yang
mempunyai value, dan nilai berita untuk di publish. Seperti sebelumnya
juga kita pernah buat acara “Chocolate fantasy”, “Festival Danau” dan
banyak lagi, untuk menarik dan memperkuat alasan berkunjung.
Dari segi biaya misalnya, dibandingkan iklan TV, budget kami lebih
murah. Kalau event berlangsung 10 hari, efeknya sudah sangat lumayan
publisitasnya dan langsung dapat dilihat, dan dirasakan baik oleh kami
maupun pengunjung sendiri.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
3. Bagaimana langkah tim event melakukan analisis atau riset untuk
memulai penyusunan konsep program acara hingga evaluasi?
Untuk riset keluar, seperti dengan survey responden dan sebagainya
kita belum melakukan, kita lebih melakukan pendekatan ke media, melalui
analisis situasi, seperti issue atau trend apa yang sedang berkembang di
publik, kita coba gali dan kita arahkan kepada program event yang ada
hubungannya dengan mekarsari dan dapat mendukung tujuan mekarsari.
Jadi mekarsari ini juga kan punya agenda tahunan, dengan moment-
moment Juni-Juli, liburan sekolah, kemudian moment idul fitri, ada
moment liburan akhir tahu, spot-spot itu kita isi dengan satu kegiatan.
Pertama tadi, kita akan berangkat dari analisis situasi, kemudian
brainstorming bersama tim dan bagian-bagian lain. Kita mulai dari, kita
punya apa sih di tanggal-tanggal itu, kita konsultasikan dengan teman-
teman di kebun, buah- buah apa yang sedang panen, kemudian dari situ
kita garap jadi satu tema besar. Kemudian kita inventaris biaya, planning
lebih detail sampai ke tahap implementasi atau eksekusi event.
4. Bagaimanakah periodisasi penyusunan program event di Taman
Wisata Mekarsari?
Secara garis besar, program event kita siapkan dari jauh-jauh hari
untuk satu tahun kedepan, dan dicantumkan dalam kalender tahunan event
serta release ke media-media. Untuk tahun 2012 sudah 90 persen
tereksekusi. Sementara proses detailing program kita lakukan perkuartal,
jadi untuk event bulan Maret misalnya dari desember ini sudah kita
matangkan konsepnya, sementara untuk event juni-juli dari bulan februari
sudah kita matangkan konsepnya dan detail eksekusinya.
Sementara untuk evaluasi kita lakukan per-event. Untuk event Pasar
Buah Nusantara yang selesai pada tanggal 1 ini contohnya, kita rehat 2-3
hari kemudian di hari ketiga kita evaluasi sesuai barometer yang kita
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
tetapkan. Karena kepuasan pengunjung dan rekanan kita menjadi perhatian
utama.
5. Apakah dalam pelaksanaan Pasar Buah Nusantara tim event
melakukan kerjasama atau menggunakan pihak ketiga seperti event
organizer atau agency?
Kita full teman-teman mekarsari yang handle event, tidak
menggunakan pihak luar. Mulai dari konsep acara, penyusunan program,
budgeting, eksekusi sampai evaluasi semua tim kita, kecuali tenant, dan
partner petani lokal, serta pengisi acara saja yang dari luar.
6. Adakah pertimbangan khusus dalam menentukan pengisi acara
untuk event Pasar Buah Nusantara ini?
Kami tidak menggunakan pengisi acara seperti artis atau public
figure karena kita ingin lebih mengangkat tema pasar buah itu sendiri, dan
fokus ke target keluarga. Sementara jika kita menggunakan artis,
publisitasnya akan lebih mengangkat ke artis itu dan nanti malah menutup
konsep kebun yang mau kita tonjolkan.
Sementara untuk program workshop dan seminar itu ada dua, dari
tim ahli mekarsari sendiri, sementara untuk demo masak itu kita
menggunakan rekanan, mereka yang provide pengisi acara, salah satu
pengisinya itu alumni dari acara Masterchef Indonesia.
7. Apakah yang menjadi tujuan diadakannya event Pasar Buah
Nusantara ini ?
Jadi yang pertama mekarsari ini memiliki misi untuk mengangkat
derajat buah indonesia, sehingga event-event kita yang bertemakan buah
arahnya kesitu, mengangkat petani, mengangkat buah lokal walaupun
untuk saat ini belum 100% buah yang sekarang kami tampilkan itu buah
lokal, tapi muatan lokalnya lebih banyak, dan target kedepannya adalah
100% buah lokal yang akan kita sajikan. Kemudian tujuan lainnya adalah
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
sebagai kegiatan mengisi liburan sekolah jadi kita isi dengan muatan
edukasinya juga, melalui pasar buah nusantara ini karena selain buah-
buahan yang umum dikonsumsi kita juga menyajikan buah-buahan langka,
yang mungkin orang baru tau nama dan bentuk fisiknya.
8. Siapakah yang menjadi target audience dari event Pasar Buah
Nusantara ini?
Kalau untuk segmentasi, kita khususkan untuk keluarga karena
memang mekarsari itu pusat edukasi, rekreasi, dan kita juga punya muatan
ligkungannya yaitu konservasi dan reboisasi. Jadi acara kita seperti operet
contohnya dan program paket wisata pun banyak ditujukan pada anak-
anak, tapi punya muatan untuk mendidik dan mengajak anak-anak
menanam buah, terutama buah lokal sehingga ada manfaat untuk mereka
sendiri dan lingkungan sekitar, itu bagian dari reboisasi dan konservasi.
9. Apakah citra atau image yang berusaha ditampilkan melalui Pasar
Buah Nusantara ini?
Kita ingin memproyeksikan bahwa Mekarsari ini merupakan taman
buah koleksi terbesar, mungkin tempat lain ada yang fokus kepada
permainan, nah kita lebih fokus pada tanaman buah, ketika kita buat pasar
buah maka publik akan aware bahwa mekarsari punya kebun buahnya lho,
yang terbesar didunia dari segi koleksi varietas. Jadi brand image
mekarsari itu tetap sebagai Taman Buah ya, walaupun bukan taman buah
produksi tapi taman buah koleksi. Kalau sebelum repositioning, orang
lebih punya konsep bahwa datang ke mekarsari untuk panen dan makan
buah sepuasnya, kini kita berharap bukan iamge itu yang dipersepsikan
masyarakat, tapi mekarsari sebagai sentra buah, sentra riset dan sentra
tourism buah atau agrowisata, sehingga proses panen pun kita atur agar
setiap saat selalu ada pohon yang berbuah. Untuk buah musiman seperti
durian, tetap panen alami pada musimnya, sementara untuk yang tidak
musiman seperti melon, nanas dan sebagainya kita atur proses penanaman
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
dan panennya sehingga terintegrasi dengan paket-paket wisata yang akan
dibuat setiap periodenya.
10. Apakah yang menjadi tolak ukur keberhasilan dalam evaluasi event
Pasar Buah Nusantara?
Kami memiliki barometer keberhasilan event yang pertama dari segi
audience. Jadi Pasar Buah Nusantara ini, kita memiliki target jumlah
pengunjung, seberapa banyak audience yang datang. Kedua adalah image,
bagaimana sih gaungnya diluar? Misalnya di bogor, bekasi, dan Jakarta
seberapa tahu mereka tentang mekarsari, selain itu kita juga ingin publik
tahu melalui event ini, bahwa taman buah koleksi terlengkap itu mekarsari
lho, nah ini juga salah satu taktik untuk memperkuat brand image kita
Ketiga adalah liputan media atau media coverage. Kemudian omset
transaksi juga menjadi ukuran, karena kita mengundang petani, pedagang
buah bagaimana omset mereka selama event.
11. Adakah kendala yang dihadapi selama proses perencanaan hingga
implementasi event Pasar Buah Nusantara?
Untuk kendala ada, sebenarnya kemaren peserta bazaar sempat
menjadi kendala, tapi bisa kita tutup dengan baik, karena begini ini akhir
tahun, para tenant ini kan juga punya kesibukan ditempat lain, tidak hanya
berjualan di mekarsari.
Kedua, cuaca juga sempat menjadi kendala yang kami perhitungkan
dan antisipasi dengan membangun tenda-tenda, walaupun justru
pelaksanaan 10 hari pagi hingga sore cuaca justru cenderung cerah dan
panas, hujan terjadi sore atau malam. Dari segi tim event sendiri, kami
baru saja mengalami transisi perubahan struktur manajemen ini bisa saja
menjadi kendala, namun teman-teman sangat kooperatif, jadi banyak yang
walaupun sudah transisi namun masih membantu in-charge untuk acara
sehingga semua bisa teratasi.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
12. Apakah dari rangkaian event selama sepuluh hari ini sebagian besar
target evaluasi sudah tercapai?
Sebagian besar yang kita lihat sudah tercapai. Karena media sebagian
besar sudah meliput dan memuat berita event baik media online,cetak, dan
elektronik. Dari segi audience kami belum mendapat angka secara tertulis,
tapi dilihat dari crowd itu melebihi ekspektasi kami, sehingga dari segi
target audience kami bisa bilang sukses.
Sementara dari segi transaksi walaupun jumlah akhir belum kita
dapatkan, tapi kita sudah cek ke koordinator-koordinator pedagang dan
petani buah, bahwa mereka puas dengan hasil penjualan selama event ini.
Kalau dari target penjualan booth Bazaar Buah, 90% tercapai, dari 24
booth, ada dua yang tersisa. Kemudian untuk program Farmers Market,
dengan rekanan petani lokal itu terisi semua, dari segi pameran pun terisi
semua.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
HASIL WAWANCARA TRIANGULASI
Lokasi wawancara : Universitas Multimedia Nusantara
Nama : Mathilda Birowo
Jabatan : Akademisi dan Praktisi dalam bidang Event Organizer
Waktu : Kamis, 4 Januari 2013, pukul 11:15
1. Apa pengertian Special Event itu sendiri menurut ibu Mathilda?
Special event itu sendiri kalo saya, saya cuma batesin jadi internal dan
eksternal. Kalo internal itu cuma untuk orang-orang dalam perusahaan.
Kalo eksternal itu kita bikin contohnya seperti costumer gathering, focus
group discussion, press conference jadi ditujukannya untuk orang luar.
Karena dulu kalo dikatakan special event itu dikatakan sebagai event
khusus yang jarang diadakan, tapi sekarang saya sendiri mengkategorikan
event secara internal dan eksternal tergantung skala dan kepentingannya,
ada effort dan tim spesifik yang dibentuk.
2. Apakah strategi Special Event itu efektif digunakan untuk program-
program promosi secara keseluruhan.
Kalo menurut saya strategi special event itu efektif, tergantung dari
gimana kita ngemasnya lah, istilahnya itu PR selalu bermain cantik, jadi
misalnya perusahaan kita ingin dimuat media, tapi gimana hal itu kita
bungkus dengan acara bernilai berita jadi media juga ada kepentingan buat
dateng untuk peliputan.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
3. Bagaimana peran riset dalam penyusunan event?
Riset itu penting, riset sederhana saja, supaya jadi pegangan kita untuk
acara-acara yang sejenis. Misalnya pake kuisioner, biasanya kita kasih ke
costumer tertentu aja yang bisa dianggap mewakili secara keseluruhan.
Penting, soalnya event suksenya itu dilihat dari apa sih? Dari tanggapan-
tanggapan orang-orang yang ikut didalamnya.
4. Bagaimana trend pemanfaatan Special Event sekarang ini pada
perusahaan-perusahaan, termasuk Taman Wisata?
Sekarang ini special event dibalut untuk menonjolkan kelebihan-kelebihan
dan keunikan perusahaan. Mekarsari contohnya, sekarang dia banyak
program-program event yang kreatif dan edukatif jadi beda sama tempat
lain kayak ancol, disana kita cuma main wahana-wahana aja, kalo
dimekarsari mereka lebih belajar, mencintai tanaman, ramah lingkungan,
jadi mereka menawarkan konsep yang berbeda melalui event tadi.
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Lampiran 1 : Dokumentasi Pasar Buah Nusantara
Gerbang Masuk Pasar Buah Nusantara
Farmers Market
Fashion Fruit Show
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Fruity Walk
Kreasi Sekolah
Lomba Minum Jus
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Lomba Rujak
Pameran Buah Unik
Display Buah 3D
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Zibet n Friends
Pemenang Lomba Foto Pasar Buah Nusantara
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Lampiran 2 : Press Release
02 Januari 20136:44
press release Page 1
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Design Backdrop
Design Baliho
Media Publikasi Event Pasar Buah Nusantara
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013
Design Signboard
Design Flyer
Strategi Marketing..., Modesta Sekar, FIKOM UMN, 2013