handout 2

7
D. Pengaruh Ion Senama Pada Kelarutan Jika kita menambahkan ion senama ke dalam larutan jenuh yang berada pada kesetimbangannya, maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri membentuk endapan. Terbentuknya endapan ini menunjukkan penurunan kelarutan. Fenomena ini disebut efek ion senama . Dalam larutan jenuh Ag 2 CrO 4 terdapat kesetimbangan antara Ag 2 CrO 4 padat dengan ion Ag + dan ion CrO 4 2– . Apa yang terjadi jika ke dalam larutan jenuh tersebut ditambahkan larutan AgNO 3 atau larutan K 2 CrO 4 ? Penambahan larutan AgNO 3 atau K 2 CrO 4 akan memperbesar konsentrasi ion Ag + atau ion CrO 4 2– dalam larutan. Ag2CrO4(s) 2 Ag + (aq) + CrO 4 2– (aq) AgNO 3 (aq) Ag + (aq) + NO 3– (aq) K 2 CrO 4 (aq) 2 K + (aq) + CrO 4 2– (aq) Sesuai asas Le Chatelier tentang pergeseran kesetimbangan, penambahan konsentrasi ion Ag + atau ion CrO 4 2– akan menggeser kesetimbangan ke kiri. Akibatnya jumlah Ag 2 CrO 4 yang larut menjadi berkurang. Jadi dapat disimpulkan bahwa ion senama memperkecil kelarutan (Keenan, 1992). Contoh : 1. Tentukan kelarutan AgCl dalam : a) Air murni b) Larutan NaCl 0,01 M c) Larutan AgNO 3 0,001 M ( Ksp AgCl = 1 x 10 -10 ) Jawaban : a) Kelarutan AgCl dalam air murni.

Upload: eli-nira

Post on 28-Dec-2015

15 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: handout 2

D. Pengaruh Ion Senama Pada Kelarutan

Jika kita menambahkan ion senama ke dalam larutan jenuh yang berada pada kesetimbangannya, maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri membentuk endapan. Terbentuknya endapan ini menunjukkan penurunan kelarutan. Fenomena ini disebut efek ion senama .

Dalam larutan jenuh Ag2CrO4 terdapat kesetimbangan antara Ag2CrO4 padat dengan ion Ag+ dan ion CrO4

2–. Apa yang terjadi jika ke dalam larutan jenuh tersebut ditambahkan larutan AgNO3 atau larutan K2CrO4? Penambahan larutan AgNO3 atau K2CrO4 akan memperbesar konsentrasi ion Ag+ atau ion CrO4

2– dalam larutan.

Ag2CrO4(s) 2 Ag+(aq) + CrO4

2–(aq)

AgNO3(aq) Ag+(aq) + NO3–(aq)

K2CrO4(aq) 2 K+(aq) + CrO42–

(aq)

Sesuai asas Le Chatelier tentang pergeseran kesetimbangan, penambahan konsentrasi ion Ag+ atau ion CrO4

2– akan menggeser kesetimbangan ke kiri. Akibatnya jumlah Ag2CrO4 yang larut menjadi berkurang. Jadi dapat disimpulkan bahwa ion senama memperkecil kelarutan (Keenan, 1992).

Contoh :

1. Tentukan kelarutan AgCl dalam :

a) Air murni

b) Larutan NaCl 0,01 M

c) Larutan AgNO3 0,001 M ( Ksp AgCl = 1 x 10-10 )

Jawaban :

a) Kelarutan AgCl dalam air murni.

Misal kelarutan AgCl = s

Ksp = [ Ag+ ] . [ Cl- ]

Ksp = s2

s=√10−10=10−5mol/L

Page 2: handout 2

Kelarutan AgCl dalam air murni = 10-5 mol/L.

b) Kelarutan AgCl dalam larutan NaCl 0,01 M.

Di dalam larutan; terdapat ion Cl- yang berasal dari NaCl 0,01 M dan ion Cl- dari

AgCl. Konsentrasi ion Cl- dari AgCl dapat diabaikan karena nominalnya sangat kecil

jika dibandingkan dengan [ Cl-] dari NaCl. Perbandingannya = 10-2 : 10-5, sehingga

yang dipakai hanyalah [ Cl- ] dari NaCl. Ksp = [ Ag+ ] . [ Cl-

10-10 = [ Ag+ ] . ( 0,01 )

[Ag+ ]=10−10

10−2=10− 8mol/L

[ AgCl ]=[ Ag+ ]=10−8 mol/L

Jadi : kelarutan AgCl dalam larutan NaCl 0,01 M = 10-8 mol/L.

c) Kelarutan AgCl dalam larutan AgNO3 0,001 M.

Ksp = [ Ag+ ] . [ Cl- ]

10-10 = ( 0,001 ) . [ Cl- ]

[Cl− ]=10−10

10−3=10− 7mol/L

[ AgCl ]=[ Cl− ]=10−7mol/L

Jadi : kelarutan AgCl dalam larutan AgNO3 0,001 M = 10-7 mol/L.

2. Kelarutan Ag2CrO4 dalam air adalah 10–4 M. Hitunglah kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan K2CrO4 0,01 M!

Page 3: handout 2

Jawab:

Ag2CrO4(s) 2 Ag+(aq) + CrO42–(aq)

2s s

Ksp Ag2CrO4 = 4 s3 = 4(10–4)3 = 4 × 10–12

Ksp Ag2CrO4 = [Ag+]2 [CrO42–]

4 × 10–12 = [Ag+]2 × 10–2

[Ag+] = 2 × 10–5 M

Ag2CrO4 2 Ag+ + CrO42–

Kelarutan Ag2CrO4 = 1/2 × 2 × 10–5 = 10–5 M

Jadi, kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan K2CrO4 adalah 10–5 M.

Latihan Soal !

1. Kelarutan Ag2CrO4 dalam air adalah 10-4 M. Hitunglah kelarutan Ag2CrO4 dalam

larutan AgNO3 0,01 M!

2. Diketahui Ksp Fe(OH)2 = 8 × 10–16. Tentukan kelarutan Fe(OH)2 dalam:

a. air murni

b. larutan NaOH 0,01 M

3. Hitunglah kelarutan Ag2SO4 (Ksp = 1,5 × 10–5) dalam:

a. 0,2 M AgNO3

b. 0,2 M Na2SO4

4. Hitunglah kelarutan BaCrO4 (Ksp = 2 × 10–10) dalam:

a. air murni

b. Na2CrO4 1,5 × 10–3M

5. Hitunglah kelarutan SrCO3 (Ksp = 5,4 × 10–10) dalam:

a. air murni

b. 0,5 M Sr(NO3)2

Page 4: handout 2

E. Pengaruh pH terhadap Kelarutan

Tingkat keasaman suatu larutan dapat mempengaruhi kelarutan dari berbagai jenis zat. Suatu larutan basa biasanya lebih mudah larut dalam larutan asam, dan lebih sukar larut dalam larutan yang juga bersifat basa. Garam-garam yang berasal dari asam lemah akan lebih mudah larut dalam larutan yang bersifat asam kuat.

a. Tingkat keasaman ( pH ) dan kelarutan basa.

Berdasarkan pada penjelasan pengaruh ion senama terhadap kelarutan, maka suatu larutan basa akan lebih sukar larut dalam larutan yang bersifat basa juga, daripada dalam larutan netral.

Contoh :

Page 5: handout 2

Diketahui Ksp Mg(OH)2 = 2 x 10-12. Tentukan kelarutan Mg(OH)2 dalam :

a) Aquades

b) Larutan dengan pH = 12

Jawaban :

a) Kelarutan dalam aquades.

Ksp = [ Mg2+ ] . [ OH- ]2

2 x 10-12 = ( s ) . ( 2s )2 = 4s3

4s3=2 x 10−12

s=3√2 x 10−124

=7,94 x 10−5 mol .L-1

Jadi kelarutan Mg(OH)2 dalam aquades = 7,94 x 10-5 mol/L.

b) Kelarutan dalam larutan dengan pH = 12.

pH = 12

pOH = 14 – 12 = 2

[ OH- ] = 10-2 M

Ksp = [ Mg2+ ] . [ OH- ]2

2 x 10-12 = ( s ) . ( 10-2 )2

2 x 10-12 = 10-4 s

s = 2 x 10-8 M

Jadi kelarutan Mg(OH)2 dalam larutan dengan pH = 12 adalah 2 x 10-8 M

b. Tingkat keasaman ( pH ) dan kelarutan garam.

Senyawa kalsium karbonat ( CaCO3 ) sukar larut dalam air, tetapi mudah larut dalam larutan yang bersifat asam.

Page 6: handout 2

Keterangan :

Dalam larutan yang bersifat asam, ion CO32- akan bereaksi dengan ion H+ membentuk ion

HCO3- atau senyawa H2CO3.H2CO3 merupakan senyawa hipotetis ( tidak stabil ) sehingga akan

segera terurai menjadi CO2 dan H2O.Akibatnya, konsentrasi ion CO32- akan menjadi semakin kecil

sehingga reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kanan ( ke arah produk ).Maka, senyawa CaCO3

akan mudah larut.

Latihan Soal!

Diketahui tetapan hasilkali kelarutan Mg(OH)2 = 2 x 10-12. Tentuknlah kelarutan Mg(OH)2 dalam :

a. Aquadest (air murni)

b. Larutan dengan pH = 12