hallo...akhirnya kelar juga edisi 3 drextermagz kali...fiuhh...walaupun

8/14/2019 Hallo...Akhirnya Kelar Juga Edisi 3 Drextermagz Kali...Fiuhh...Walaupun

http://slidepdf.com/reader/full/halloakhirnya-kelar-juga-edisi-3-drextermagz-kalifiuhhwalaupun 1/66

3MARCH 2008



Hallo...Akhirnya kelar juga edisi 3Drextermagz kali...uhh...walaupundiakui edisi kali ini agak terlambat.keinginan kami dalam setiap edisikami dapat hadir di tanggal-tanggalawal setiap bulannya. Tetapi dikare-akan berbagai hal itu belum dapat

erlaksanakan. Susahnya mencariarasumber dan juga artist adalahalah satu dari dari sekian problemersebut. But...di edisi 3 ini kamiakan menyuguhkan beberapa karyaFotogra, Illustrasi, Drawing, dari

artist-artist mancanegara. UntukFeature kali ini diisi oleh lokal artistdari Indonesia yaitu Amelia WirogoaKa Seorangprempuan, dan jugaMorgh seorang illustrator asal kotaBandung. Dan tentunya karya-karyaainnya dari teman-teman kita di be-ahan dunia barat serta timur sanaang cukup inspirati untuk disi-

mak.....

So..Just cek dis ot.....!!

imo-Drextermagz

DREXTER ART & CULTURE PDF MAGAZINE PRODUCED BY JIMMY RUSTANDI OF WWW.DREXTERMAGZ.COM©MARCH2COPYRIGHT@FOR EVERY SUBMISSIONS BELONG ON EACH CONTRIBUTORS.

3# /

March

2008

EDITORIAL : Jimmy Rustandi [jimo]

Allan Harapan

Graphic Design : Jimo

CONTRIBUTOR

Amelia Wirogo/SeorangprempuanCludio ParentelaFloria Sigismondi

Naomi VonaKarolus Naga

Marta ChipMORRGTazos Lizos

Dariusz Klimczak - KleemassShyborg

Thoper Koper

Yaniv WaissaWimo Bayang

Address www.drextermagz.com

www.drextermagz.wordpress.com

Mail & Submission [email protected]

Cover : “Feet”

Photography by : Amelia Wirogo

Photography

Amelia Wirogo........6Wimo Bayang.............96

Karolus Naga........14Floria Sigismondi.......108

Yaniv Waissa....62

Dariusz - Klemass.....54Naomi Vona......70

Martha Chip............116

Drawing, Illustration, bla..bla.Morrg........32Massimo Mazu.............44

Thoper Koper - Exibithion....92Tazos Lizos.......122Claudio Parentela....22

Shyborg.....78Doeasembilanpro......88

6

70

32

96

92

22



“Amaze”- event www.amaze2008.be

18, 19 & 20 April 2008 - another big cultural event whicwill take place at Bau-huis (near train station) Sint-Niklaa(Belgium)

1. Lecture, screenings, ... about street art: Bart Vanhoenacker (Belgium), King Adz (United Kingdom / South Arica), No New Enemies (U.S.A. - Belgium) & Tristan Manc(United Kingdom)

2. Fashion exhibition, several workshops & interactionCitykingz Grati-jam, video corner, reading corner,... an

more3. Staring artists as: Prune (France), Je Aerosol (FranceBAST (U.S.A.), Blek le Rat (France), Boghe.net (the Netherlands), D*Face (United Kingdom), Eyeormation (U.S.AFlying Fortress (Germany), Andrea Galvagno - Galo (Italy), John Held Jr. (U.S.A.), Wayne Horse (the NetherlandsPeter Kustermann (Germany), the London Police (thNetherlands), M-City (Poland), Michaux Gaetane (U.S.A- Belgium), Michael Nolta (The Netherlands), Lorenzo Petrantoni (Italy), Pure Evil (U.S.A.), Rose Woods (BelgiumSwoon (U.S.A.), Zetka (Belgium), ... and many more

Over 60 artists are participating with Mail-Art, street arne art, video art, small press, perormance, … Over 4artists world wide (Japan, Australia, America, …) will bpresent and get in interaction with the public.

rom www.sztuka-abryka.be



SEORANGPREMPUAN

DREXTER : Hallo Ame, apa kabar ??AMELIA WIROGO : Halo juga, kabar

baik..

DRX : Bisa cerita sejak kapan suka/ berkarya otogra ?AME : Kalau tidak salah, saya mulai moto

sejak pertengahan menuju akhir 2006…standar aja sih, di ajak temen join salah

satu situs otogra online biar bisa komen2oto dia, eh keterusan deh hehehe..

DREX : Pernah sekolah otogra secarakhusus ?AME : Sayangnya belum, yah di doakan

saja sapa tau nanti satu hari ada kesem-patan, amin

DRX : Dalam berkarya lo dapet infuencedari sapa aja ?

AME : Infuence ya..hmm secara khusussih mungkin nga ada, secara saya suka

semua jenis oto, malahan sepertinyasaya justru sangat banyak terpengaruhdari lm or buku yah….karena kadang

kala pulang kantor uda males banget bukacomputer lagi, mending ntn lm or baca

buku, entah komik or else hehehehe.

DRX : Kalo gue liat-liat karya lo, banyak

oto yg terbagi dua atau “diptych”, adamaksud tertentukah atau memang untukmemperkuat visualnya saja?

AME : Sepertinya sih karena terpengaruhlm yang memiliki adegan2, jadinya saya

suka menuangkan sebuah cerita ke dalammedia oto dengan cara sepotong-sepo-tong begitu..

DRX : Apa arti “seorangprempuan” bu

diri lo?, apakah itu karena lo salah sapenggemar berat gerakan eminism ?

AME : Waduh banyak yang bertanya sonickname “seorangprempuan” ini dan seertinya banyak yang berpikir saya mania

almost-hard-core eminist , sejujurnya tidsama sekali. Nick itu cm muncul begitu a

di dalam kepala soalnya dlu sering dikcowo di dunia maya, and I guess nick cukup catchy kan hehehehe…

DRX : Dalam berkarya apakah lo melak

kan sebuah ritual khusus seperti semebakar menyan, atau hanya cukup men

konsumsi alcohol/drugs ?AME : Puasa senen kamis, mandi akembang 7 rupa, apa lagi ya..heehe

nggak- lah, ritual khusus ya paling ngeddi wc lamaan, biar nyari ide hehehe..termulai bikin drat kasarnya aja sih. Mulai

komposisi, tone , setting , wadrobe , proerty, make up , sampe post processing n

sih kalok bisa uda fxed dulu dalam kpala, baru deh di realisasikan.

DRX : Gak banyak otograer Indones

(khususnya) cewek yang memiliki karakdalam berkarya ( menurut gue) kalo boltau style lo di otogra apa sih me ?

AME : Wah terima kasih kalau saya anggep berkarakter dalam berkarya w

lau saya merasa kaga hehehe..style ograf? Even I don’t know mine yet . Katemen saya, dia bilang saya menco

‘berbicara’ lewat oto saya lewat simbol .saya pribadi sih mengatakan saya belutau yah, karena saya belum mengkhusu

kan diri. Satu hari saya suka oto jurnaltik, hari lainnya saya suka oto modelin

besoknya saya suka oto landscape, nakapan saya suka moto artistic nude ,dJadi ya katakan belum nemu style aja

A T U R

Adalah Amelia Wirogo Seorang Perempuan begitulah pemudi ini menamakan d irinya. ya

memang Ame adalah seorang perempuan yang mana saya ketahui lewat karya-karyaotogra-nya yang menarik. entah satu kesengajaan atau tidak oto-oto Ame dapat dici-rakan langsung pada sebutan nama-nya tersebut, walaupun dia bukan seorang penga-

ut gera`an eminisme, katanya. Tapi terlepas dari itu inilah Ame dengan segala bentukisual yang ia buat, sebuah bentuk otogra yang menggelitik untuk disimak, disela-ela waktu bekerjanya ia masih sempatkan untuk berkarya dalam bentuk otogra, ya

erkarya karena otogra dari seorangpempuan ini tidak sekedar sebuah dokumentasitau cuplikan warna-warni sederhana, tetapi didalamnya ada berbagai macam pemiki-

an, mengenai kehidupan, romantisme, laki-laki, atau perempuan........................(jimo)

The Missing Piece



DRX : Menurut lo kondisi otogra/art di

Indonesia bagaimana ?AME : Overall , saya lihat sih pergerakan

otogra di Indonesia mulai meluas, den-gan meningkatnya peminatnya. Fotograboleh di bilang sekarang bukan hal yang

bener2 dalam impian banget, orang masibisa cari makan dr otogra. Yah saya

sih berharap meningkatnya kuantitasberbanding lurus dengan meningkatnyakualitas, amin

DRX : Ada rencana apa dengan karya-karya lo ini ? Bikin pameran atau jual

eceran gitu?Kalo ada ceritain dong dikit….heheeh

AME : Belum ada rencana sih, tapi kalokada yang mau sponsor, boleh…kalok adayang mau beli, lebih boleh lagi hehehe…

tapi ya paling sementara ini lagi mau cobabikin portolio yang lebih serius lagi, dan

..ritual khusus ya paling ngeden di wc lamaan, biar nyari ide

hehehe..terus mulai bikin draft kasarnya aja sih. Mulai dari

komposisi, tone, setting, wadrobe, property, make up, sampe

post processingnya...

emang lagi tahap develop web priba

saya sendiri sih…

DRX : Oke Ame di edisi Drexter 3# ini

jadi eature karena menurut gue karya2memiliki karakter yang cukup kuat deng

image yang inpirasional, tanggapan gimana?AME : I’m really honoured with that sta

ment my dear riend Terima kasih untteman2 seperjuanganku yang uda me

berikan ide, saran, kritik, curcol mauphal2 manis lainnya. Karena mereka sabisa jadi seperti ini

DRX : Oke Ame thanks buat kontribu

dan interviewnya….sukses ya non degan karya2nya….AME : Sama-sama, terima kasih ju

untuk kerja samanya. Maju terus drexmagz ! :D

Milk & Bloo

Feet



The Follower

Above :About Childhood

Below : Trapped



Waiting In Silence



...how blue the sky isby : Karolus Naga



‘wie herzliche blauder himmel ist’ [ howblue the sky is ... ]

I’m in blue ... because I’ve oundwhat I’ve been searching or,

I’m in blue ... to know that we’re onthe same channel,

I’m in blue ... because I’m electriedwith millions volts,

I’m in blue ... to know that I can hiderom the sun that burns,

I’m in blue ... because I’m blinded bythe the inner lights,I’m in blue ... to know that I’m notalone is this lie anymore and itkeeps me up,so that I can eel this blue.

I’m in blue and I’m loving it ...and just like the old German poem,

I look up to the sky and thank to theOne paint me and say‘wie herzliche blau der himmel ist’ ...

dedicated to :

Lucy ‘the diamond in the sky’ Dianawuri



Born in Ca tanzaro(1962-I tal y )

where he li ves and works…

Claudio Paren tela is an illus tra tor....

pain ter,pho tographer,mailar tis t,car toon

is t,collagis t,Freelance journalis t

Ac tive since man y years in the in terna

tional underground scene.He ha

collabora ted&he collabora tes wi th man

y,man y zines,magazines o con tem

porar y ar t,li terar y and o comics in I tal

y and in the world...& on the pape

and on the web...some name amongs t

the man y:

Komi x,Brain t wis ting,Lo Sciacallo Ele t tronico,Ingui

ne,S tripburger,La virin t

omikaze, M ys ter y Island Magazine,Mo

noclab, MungBeing Magazine, Th

Lummo x Journal, The Chero tic R(e ) volu

tionar y,Sick Pupp y,Male ac t,Gord

ohnmagazine, SHI T T Y SHEEP-Lame t te

, alchimiadeldolore, UpScene Ma

azine ,Chance,Lucid Moon, Tr ys t ,Caro

lina Vigna Maru’s Blog, Abusemag

zine, hi jacked, S yn thesis, floso em.com

, Spar tandog, Numbmagazine,Q

Suer te,Ar tLi e,Pin taloDeVerde,ApAr te,

E vasion, TheBen wa yIns ti tu te,Pho

Lid Publica tions,Firs t Class, This Is M

agazine,Diesel,S tu Magazine, B

coming Journal , E xpos web, Pocko vill

e,Crane Magazine,S taplegun, Z

,4 x6-ar t, Fun time Comics,Un tergrun tbla

t te, lar tmagazine, Passenger M

Sekushi , On thecamper,Head Press,En

tmoo t, ....And man y man y more



For Submission and Advertising

please contact us at :

Mail : [email protected]

phone : 62.21.70464758

website :

www.drextermagz.com

www.drextermagz.wordpress.com



Mungkin kalian gak banyak yang tau,tentang sosok yang berada di balik desain coverand2 metal seperti Komunal,Raja Singa serta poster/pamfet dari berbagai event metal

i Bandung. Adalah Indra Wirawan atau Indra Morgan.Atau mungkin kalian lebih amiliarengan nama Morrg? Yeahh..dia adalah orang yg bertanggung jawab dibalik semua art

work itu.Selain tergabung sebagai personil dari band metal di kota Bandung Raja Singa,

Morrg juga adalah salah satu ‘mesin kreati’ penggerak sebuah media cetak enomenali kota kembang. [ Allan Harapan]

A T U R



DREXTER : Hei bung..apa kabar?

MORRG : Ginigini ajanya bang!..masiherusaha menyelesaikan kuliah dan

kripsi yang tertinggal, menghabiskanwaktu sebagai layouter di majalah hedonan chaos seperti Ripple..hahha, pergi ke

tudio latian, dan perbaiki motor dibeng-el..sering ngerasa ga ngepul asapnya

alo dijalan..hahaha.

DREX : Nama asli loe sapa sih seben-

rnya ?MORRG : Nama asli aku Indra Wirawan.

Ketika SMA, berubah nama belakang jadindra Morrgan. Aku juga bingung, kenapaisa nyangkut nama seperti itu, kayanya

a nyambung aja sama nama depan-ya…hahha…ah, iya aku lupa..nama ituku dapat dari hobi korespondensi den-

an sesama teman-teman undergroundi Jawa waktu masih di Pekanbaru dulu,

ahun 1996an…yah, zaman blackmetali blacklist! zaman-zaman korespondenaya gitu seringnya make nama sama-

an..liat aja mereka yang hobinya duluitu, sampe tempat atau rumah alamatnya

ja ada namanya dan beragam sepertiHouse o Satan, atau sataniconspiracytau Blackmass..Hail! begitu juga dengan

ama, harus ada nama aliasnya. Namaerennya. Yeaah..Letters Age’s Cult! Dan

Nama Indra Morgan itu kemudian kesini-ininya mengalami sebuah metamorosa

menjadi Morrg. Yah, beberapa teman

ering memanggil dengan panggilan itu.Morrg..Gromm..Grommorrhaghh??

DRX : Dulu kuliah dimana?MORRG : Sekarang maksudnya? Di salah

atu universitas terkemuka dikota Band-ng..

DRX : Jurusan ?

MORRG : jurusan Komunikasi. JurnalistikPerang!

DRX : Kegiatan loe sekarang selainmendesain dan ilustrasi apaan sih?

MORRG : Kuliah, kerja, band. Dan maenmotor. Cuma itu aja.

DRX : Ceritain dong,gimana loe awalnyabisa mendesain2 seperti ini ?

MORRG : Sebenarnya berawal darikeisengan menggambar..dan keban-

yakan gambar-gambar tersebut itu cumaberakhir di tong sampah jika jelek,,danyang bagus paling banter nyelip diolder

berkas gambar dilemari…sempat meng-enyam pendidikan desain yang ormal,tapi sistem institusi seperti itu aku pikir

bukanlah aktor seseorang bisa eksis danhidup dalam dunia desain atau gambar

menggambar…karena gambar dan seniadalah anugerah, a git. Orang-orangyang mendapatkan itu sangat beruntung,

dan tidak ada kaitannya sama sekalidengan lulusan sebuah institusi seni

atau apalah..dan, hellyea aku cabut darisana. Kemudian semuanya serba otodi-dak..sampai satu ase ketika subsidi dari

rumah sudah tidak lagi berjalan lancar[hahha] dan ada tawaran menggambar

oleh seorang teman untuk klothingannya,aku menyanggupinya dan ternyata temantersebut cukup puas dengan hasilnya..hal

ini kemudian mendorong aku untuk cobahidup dari sini…dan sampai sekarang.

DRX : Kalo bole tau sih,..media yang loegunain buat bikin2 karya tuh apa?

MORRG : Media?? Media yang aku gun-ain masih media-media yang ‘wajar’ sep-erti kertas A3. Untuk peralatan menggam-



ar juga masih menggunakan pensil dan

ena tinta. Dan dalam tahap pewarnaaniasanya menggunakan cat air dan juga

eberapa sotware graphis bajakan sep-rti Adobe Photoshop, CorelDraw dan

Adobe Illustrator.

DRX :Punya artist yang loe jadiin panutan

alam berkarya? Siapa?MORRG : TUHAN..sukses dengan pan-rama alam semesta dan galaksinya!

Aku sangat terpengaruh dengan art-work yang dibikin oleh Arik Roper. Ia

dalah‘Tuhan yang bermain denganKuas-Nya’. Jhon Baizley, Dan Seagrave,Christian Sloan, David Andrea, Gustav

Dore..oya, teman-teman sepermainankuuga merupakan artist yang keren, dian-aranya Revan Bramadhika, Alexander

Schism, Bimantoro Amirsyano, DoddyHamson, Unbound, Barata Sacroiliac, dan

ang lainnya.

DRX : Kalo gue liat,hampir semua art

work loe di buat untuk band2 musik metaltau acara2 metal?.kenapa tuh? Bisa di

eritain?MORRG : Hm. Kebetulan saja mungkinarya aku sering kepake di area musik

ergenre ini,Karena lingkungan dekat isinya cuma itu-

u aja. Metal semua. Yahh..kebanyakanand-band atau event organizer seperti

Manusia Baja, yang aku bikinin artworknya

u adalah teman-teman dekat yang seringmenginap dikamar kosan [ya..saat ini akunggal kos di Bandung], tapi tidak selalu

mereka saja. Aku biasanya dikontak oleheberapa band atau brand clothing untuk

mengerjakan artwork. Membatasi diri un-uk terpatok pada satu genre musik, akuasa ga juga. Aku pasti akan membuat be-

berapa artwork untuk konsep musik yang

menarik perhatianku ketika mendengar-kannya pertama kali..musik-musik yang

spesial???

DRX: Menurut loe, selera dalam

bermusik,ngaruh gak sih sama artworkyang dibuat? Kenapa?

MORRG : Kalo hal itu mungkin juga ter-gantung pada psikologis individu juga.Untuk aku pribadi, Selera musik sangat

berdampak besar dengan artwork yangtelah aku bikin. Taste dan visual yang

keluar sangat beda, mereka tumbuh danhidup berdampingan dengan sendirinya..ga tau dengan yang lain. Hahh.

DRX : Kepikiran gak,kalo suatu saat,loeharus ngedesain cover buat Yana Yulio n

Agus Wisman? Syahrul Gunawan? Atauband2 religi seperti Raihan dsb?

MORRG : Dengan beberapa batang ro-kok di tangan dan berbotol-botol teh botolyang ada diruangan ini, aku belum sampe

memimpikan hal serupa itu…hahhha…tapi jika itu menjadi suatu yang ‘spesial’

dan ‘antastis’ bagi aku..mengapa tidak?

DRX :Kalo gue perhatiin,.gaya ilustrasi loe

cenderung komikal, bisa loe jelasin?MORRG : Wah, kalo karya yang cend-

erung komikal itu sampai hari ini aku jugabingung kenapa bisa kaya gitu. Aku jugatidak suka membaca atau mengkoleksi

komik-komik..tapi entah kenapa seringnyakarya-karya yang keluar itu selalu diiden-tikkan orang-orang seperti itu dan kemu-

dian mengeluarkan statement pertanyaanyang bernada sama seperti pertanyaan-

nya mas Allan. Hahha..Catchy. dan taste.Mungkin hal itu yg mau aku dapatkan daribeberapa karya yang sudah aku bikin.



DRX : Terus,buat hal2 yang berbau metal,

menurut orang awam (seperti gue),tuhdentik dengan ke-sangar-an dengan nu-

nsa2 gelap. Sementara, dengan gaya loeg komikal, dan pemilihan warna2 yangenderung cerah, kenapa bisa begitu?

MORRG : Tanyakan saja kepada Mikeudge! dia sangat berperan akti untuk

eterpengaruhnya aku pada tone-tone tuahas amerika-nya dia.

Tapi, pada pemilihan warna yang aku am-il, warna tersebut tidak selalunya cerah.

Beberapa artwork malah sangat suramntuk masuk kategori warna yang cerah..

DRX : Ada rencana buat bikin pameran?Kayaknya bakalan seru tuh??

MORRG : Ada terlintas di kepala juga sih,api masih belum ada yang mau mem-

antu impian itu jadi kenyataan..mungkiniwaktu mendatang, ada seorang sauda-ar kaya yang baru melabuhkan kapalnya

i pelabuhan Jawa mau membantu sayantuk mewujudkan pameran tersebut.

ahhha!

ika ada yang berminat untuk mengor-

anizer sebuah ekshibisi, bisa kontake email : [email protected], atau di

www.morrg.deviantart.com, juga di www.myspace.com/morrgth ,bakalan kerenayanya!

DRX : Denger-denger loe bikin komik ?dah diterbitin?

MORRG : Ya, ada beberapa proyek komikang sempat dibikin, hanya saja komik-

omik itu sampai sekarang belum pernahipublish untuk umum..yaa, mungkin untukementara ini mereka hanya tersimpan di

berkas-berkas kertas yang numpuk dika-

mar dan laci-laci older komputer aja dulu.Hahh. Oya, dulu juga pernah mengadakan

kerjasama dengan Realm Studio. [Dallas,Texas] sekitar 2006 silam, komik berjudulTurn Skin, disini aku cuma mengerjakan

pewarnaan gambar, tapi hanya beberapakurun waktu, dan pengerjaan proyek terse-

but pun batal. Untungnya mereka tetapmemenuhi tuntutan kontrak...

Ngomongin publish2an…nih aku kirim be-

berapa komik Boris And Spence [2004]..mungkin bisa dipublish akhirnya di Drex-ter! hehhe

DRX : Menurut loe, kebiasaan seniman

dlm mengkonsumsi narkoba/alcohol, nga-ruh gak sih sama kegiatan berkesenian-

nya?MORRG : Hmm. Lagi-lagi, ini tergantungkepada individunya…mungkin dalam ke-

adaan ga sadar begini bakal bikin bebasdalam berekspresi dan memberikan pen-

galaman spiritual buatnya, mungkin jugatidak..hahha..tapi buat aku pribadi, ganjasangat berpengaruh dan membantu mem-

berikan visual yang ada di otak untuk hasilkarya yang sudah aku kerjakan...sebagai

bentuk apresiasi akan hal-hal berbau tran-sendental [ganja tidak termasuk narkobabukan??]

Alcohol? Ah, lebih enak dinikmati den-gan dijadikan ajang jilatmenjilat dalam

forum hangout bersama teman-temandekat, ketimbang dibawa menggambar..

ga bakalan beres…hahha! “SupportCreativity with Weed! [ Allan Harapan ]



Kali ini drextermagz mendapatkan kiriman karya dari Massimo Mazu seorang ilustratorsal Italya. Ilustrasi yang sedikit ekstrim dengan gur atau objek-objek gambar yang

akal. Massimo menggunakan teknik drawing dengan nisihing memakai cat air danuga gouache atau cat poster. Karya-karya Massimo sangat berani karena banyak me-ampilkan bagian vital tubuh manusia baik laki-laki atau perempuan, entah apa yang

erbersit dalam kepalanya dengan bentuk visual yang ia lakukan. visual pada objek-ob-ek gambar tersebut tidak dibuat realistik melainkan dengan pendekatan gambar yang

erciri “komik”. Satu-satunya ciri realis yang dikedepankan oleh Massimo adalah warnaulit yang diolah mendekati wrna kulit.

Gambar-gambar seperti (maa) kemaluan laki-laki dan perempuan di ekspose sedemiki-n rupa, mungkinkah dia seseorang yang mengalami trauma dengan kedua hal tersebut

hh...entahlah karena kami tidak berhasil mengorek keterangan dari beliau. Tapi yang

menarik adalah bahwa interest-nya terhadap objek seperti ini, apakah hal ini menjadiertentangan di negara Italia sana ataukah pertentangan ini hanya terjadi di negara kita

aja. hmmmm...du noooooooooo....

ilahkan simak beberapa karya kiriman Masssimo ke meja redaksi Drextermagz kali

ni....Enjoy..!! [ jimo ]



Kleemas adalah Dariusz Klimczak seorang otograer asal Polandia. Karya-karyanyaanyak menggunakan medium otogra hitam putih. mood yang di bentuk melalui visual-

sasi otogra hitam putih sangat terasa, yang tentunya ia perhitungkan pula bagaimanamood tersebut muncul, dipadu dengan komposisi serta objek-objek yang ia potret, inter-sting. Hingga saat ini Kleemas tinggal dan berkarya di Polandia bersama istrinya yang

ernama Ada dan Nina anak perempuannya. Selain sebagai Fotograer ia pun bekerjaebagai Jurnalis lepas di media-media Polandia. Tentunya karya-karyanya bukanlah

oto jurnalistik seperti yang ia lakukan dalam pekerjaan, tetapi disela sela kesibukannyaa masih menyempatkan berkarya sesuai dengan apa yang disukainya yaitu otograreati.mari kita simak karya-karya Kleemas bersama , semoga bermanaat. (jimo)

Family

Bellwe



Waiting For The Fruits Targ



orderline Moonfi



Touch of



Yaniv Adalah seorang Fotograer asal Israel. Dia banyakmemotret objek tempat-tempat yang mempunyai nilai

istoris. seperti misalkan kamp konsentrasi di beberapaegara seperti Jerman, Cekoslovakia, dan lain-lain. Foto-

otonya di kemas dalam beberapa seri.

Drextermagz meminta yaniv untuk mengirimkan seri :

Here They Are Flying... Flew... Already Gone

Baginya oto-oto pada seri ini adalah sebuah refeksi dariHOLOCAUST, tentang trauma, kamp konsentrasi danembunuhan massal. Walaupun tempat-tempat yang ia

atangi dan kemudian dioto tidak semuanya masih utuhada yang sudah dijadikan bangunan lain, atau malahudah tidak terpakai sama sekali. Baginya sebagai orang

rang Israel ini seperti journey revenge untuk mengenangragedi tersebut.

Dia mencoba merefeksikannya lewat visualisasi dalamoto-oto di seri ini. silahkan simak karya karya oto hitam

utih dari Yaniv Waissa, mudah-mudahan menambah re-rensi anda dalam berkarya. [Jimo]



Naomi Vona adalah seorang otograer asal Italia. Hingga saat ini ia masih tercatat se-agai mahasiswa di Brera Academy o Fine Arts - Milan. Mengambil studi Fotogra,

Naomi banyak membuat seri oto kontemporer. beberapa karyanya dibuat `Dyptich` dan

tryptich` yaitu menyanding kan dua sampai tiga buah oto dalam satu rame. Denganomposisi dan objek-objek yang sederhana dia bisa menghasilkan kerya-karya yangmenarik. seperti misalnya oto kaki yang disandingkan dengan objek awan dari angleawah atau juga gambar wanita dengan berbagai ekspresi dalam keadaan baru ban-

un pagi.Naomi tidak mengkhususkan pada satu jenis otogra tertentu saja, ia punerkarya dalam media oto hitam putih, atau juga dengan kamera polaroid mungkin

ni merupakan proses belajar untuk nantinya ia dapat menemukan apa yang ia sukai

alam berkarya lebih lanjut.Kami memilih oto-oto dengan teknik dyptich dan beberapaarya study-nya untuk ditampilkan di edisi 3 drexter kali ini, silahkan simak karya-karya

Naomi Vona kali ini. (jimo)



8.00 A.M Apparent Nig



Head Attitude



SHYBORG adalah Gyorgos seorang komikus asal Athena -Yunani. Setelah saya melihat karya-karyanya di deviantart.com

saya tertarik untuk memintanya berkontribusi di Drextermagz

3# ini. Pada awalnya saya tidak tahu shyborg adalah seorangkomikus karena karya-karya yang ia tunjukan pada awalnya

adalah karya-karya tunggal saja. Tetapi kemudian ia memperli-hatkan beberapa buah karya komiknya, dan menawarkan karyatersebut untuk Drexter 3#. Yeah, ternyata Shyborg memang

lebih eksis di bidang komik ini. Silahkan simak karya komikShyborg berikut wawancara singkat kami dengan Gyorgos alias

Shyborg.[jimo] PIZZA 01



PIZZA 03 PIZZA 02



PIZZA 05 PIZZA 04



PIZZA 07 PIZZA 06



DREXTER : Hallo Giorgos, apa kabarnya

neeh ?SHYBORG : Baik, sedikit sakit kepala tapi

saya baik-baik saja kok…( sakit kepala karena baca bahasa inggrisgue yang ancur kali yeee…hihihihiih)

DRX : Bisa ceritain tentang karya karya

kamu ini ?SB : Biasanya saya menggambar ber-dasarkan skrip yang saya terima atau

saya buat sendiri, saya lebih sensitivepada sosok gurative wanita itu yang se-

dang ingin saya kembangkan.

DRX : Apa kamu belajar seni secara or-

mal?SB : Sekarang ini saya masih jadi maha-siswa di sekolah Design di Athena-Yunani

tapi itu jauh dari hal hal komik, saya belajar sendiri untuk yang satu ini…

DRX : biasanya dapet infuence dari manaatau siapa?

SB : Ampe sekarang saya masih mikirsiapa dan apa yang jadi infuence saya,

mungkin terlalu banyak…

DRX : Selain Kuliah apakah kamu bekerja

juga di bidang komik atau lainnya?SB : Belum sih, karena saat ini saya belum

membutuhkan biaya hidup yang tinggi la-gian saya masih kuliah.Tapi ada beberapauang yang saya dapatkan dari komik dan

illustrasi, tidak banyak but its cool…

DRX : Biasanya ketika kamu bikin komik

bikinnya manual atau ull computer ?SB : saya menggunakan pensil, Indian

ink, old pen untuk sketsa lalu nishingpake photoshop.

DRX : Cerita apa yang sering kamu m

sukin untuk komik-komik kamu ini ?SB : saya tidak bergantung pada sa

cerita/masalah saja. Saya sering berganganti tema dalam komik komik saya. Tadalam kebenyakan komik saya bany

mengambil data dari beberapa cerita k

DRX : Apa karya-karya kamu pernah publikasikan ?SB : Sampe sekarang komik komik sa

telah dipublikasikan di Satu majalah KomYunani yaitu “9” magazine. Saya juga bik

sebuah fip book dengan beberapa temsaya. Saat ini saya baru saja menyesaikan sebuah projek untuk dimuat dala

American Collection Book.

DRX : Wow…its cool Shyborg…..

thanks ya buat wawancara singkat isukses buat kamu bro !

SB : ohya sama sama…sukses juga budrextermagz. [Jimo]

PIZZA 08



Symphony of The Sadness Sosiopa



The Ogdru Jahad Future Syndrome



DREXTER : Hai mas Topher,sekarang lagisibuk apaan neh ??TOPHER KOPER : Sekarang gw lagi si-buk ngurusin tugas akhir, selain itu ree-lance Photomanipulation untuk beberapa

teman otograer

DRX : Gue liat karya loe yang pas dipa-

merin,.banyakan karya-karya ‘idealis/nonkomersil’ yak??

THOP : Yaaak benar, jadi gw emang untukpameran ini seluruh oto-oto idealis. Yangdalam setiap prosesnya gw kerjain sendiri

mulai dari konsep, eksekusi, sampai post-pronya. ada juga satu yang untuk cover

majalah suave, cuma mereka emangngasih kebebasan, jadi gw bikin sesuaiidealis gw :D

DRX : Kalo disuruh milih,mending mana,

ngerjain proyek idealist tapi duitnya kecil?Atau jadi ‘pengrajin’ (ngerjain pesenanorang) tapi duitnya gede?

THOP : untuk saat ini gw akuin emang itu

Pameran,sebagaimana kita ketahui bersama,(katanya sihh) adalah merupakan punc

pencapaian oleh seniman dalam kegiatan berkeseniannya. Bagi kebanyakan senimyang baru berkecimpung dalam dunia seni, kata pameran mungkin merupakan sesua

yang terkesan ‘wah’ dan ‘wow’ . Sehingga imaji yang terbayang ketika mendengar kapameran, adalah sebuah pagelaran karya seni yang di langsungkan di sebuah galemegah ,dengan karya2 yang terkonsep dengan luar biasa baik serta di ‘kemas’ seca

cantik dsb dsb..Uang pun menjadi salah satu masalah besar,untuk mencetak dan medisplay karya, biaya publikasi dll. Belum lagi,rasa kurang percaya diri untuk menamp

kan karya2 nya kepada khalayak. “ahh..saya mah masih belajar mas..” atau “ adukarya2 saya sih jelek..ga pantes buat dipamerin..”

Hey !! kalau gitu terus, kapan bisa maju bung?!?Adalah Topher Koper,seorang illustrator/otograer/digital imaging artist yang memamekan karya2 nya di Loca Kemang beberapa waktu yg lalu.

Berikut wawancara dengan seorang Topher, semoga bisa membuka wawasan semenggugah kembali semangat anda untuk berpameran.. Enjoy!!



le, rame, ama loading. ghahahahha

tapi jadi seru banget. Dan untungnyasemuanya berjalan sesuai rencana, ke-

cuali gw sakit seminggu setelah nyiapinsemuanya.

DRX : Gimana sih prosesnya sampe loedapet tempat di loca?

THOP : Awalnya gw lagi janjian ketemuama temen. Pas waktu itu pertamakali gwmampir ke loca. Pas lagi ngobrol-ngobrol

gw liat-liat dekor ama tempatnya ga tau-nya ada blackboard tulisan “artist wanted”.

Nomer loca gw catet, Cuma (seperti pe-nyakit semua orang dalam dunia kreati)besokannya gw lupa. Lalu dua minggu

kemudian pas gw lagi nyari no. telp te-men gw tiba-tiba nongol itu nama loca diphonebook hp gw, entah kenapa refeks

gw telpon. Ga taunya respon mereka posi-ti banget, mereka gw kasi portolio gw,

lalu 2 hari berikutnya langsung meetingnentuin tanggal pamerannya.

DRX : Kalo dari sisi positi nya,hal apa ygloe dapetin pas pameran?

THOP : Sangat menyenangkan, dangw bersyukur banget ternyata apresiasiorang-orang terhadap karya gw sangat

luar biasa (padahal selama ini gw berpikirkalo artwork gw sangat segmented). Dan

pameran ini juga memantapkan jalan gwdi bidang photomanipulation.

DRX : Ada yang laku gak? heheheTHOP : Ada! Nama gw!! Ghahahahaha.Dari awalnya emang gw bikin pameran ini

untuk ngangkat nama gw dulu. Dan sep-ertinya cukup berhasil hehehe.

DRX : Menurut loe,standar pameran ygbaik tuh gimana??

ang terjadi. dan sampai saat ini keduanya

masih bisa gw jalanin barengan. palinganih siklusnya gini, komersil jalan terus,

api kalo misalnya udah butek gw bakalangerjain idealism gw, so ar siklus tersebut

masih berlanjut dan mencukupi gw dari

egi nansial dan idealis huehehehe

DRX : Oiyaa..Slamat bung buat pameran-ya kemaren..!!

THOP : ehehehehe teeerimakasih teri-

maakasihh!! Teeerimakasih telah mera-maikan! heheheehhe

DRX : Pameran yg kemaren itu judulnyapa?

THOP : Judulnya “Euphoria, Photoma-ipulation Art Exhibition”

DRX : Trus kenapa dinamain itu?THOP : Dinamain itu karena jujur aja

emua oto yang gw display emang meng-ambarkan sebuah dunia impian, antasi,iluar kenyataan. lo perlu kan sekali-sekali

eluar dari rutinitas sehari-hari mencariesuatu yang baru dan bisa menyegarkan

ikiran kan? sama seperti artwork gw,eperti tempat pelarian gw aja. hehehe

DRX : Tujuan loe buat bikin pameran iniimana sih ?

THOP : Pertama sih buat ngangkat namaw dulu, investasi di nama dulu deh ghe-ehehe. Portolio dan sekalian buat ngum-

ulin para DI artist.

DRX : Ada gak kendala nya pas loe bikin

ameran? Mungkin pas persiapannya/pasamerannya/ pas udahannya?

THOP : kendalanya satu! gw cuma adawaktu 2 minggu untuk mempersiapkanemuanya, mulai dari percetakan, drop2

THOP : Ga ada sih ya menurut gw, soa

nya yang namanya pameran kan idealbanget, dan standar ini pasti bakalan na

turun. Mungkin ini kali ya, standar pamean yang baik adalah yang bisa bikin namlo laku. Itu aja GHEHHEHEEHE

DRX : Last question,Saran loe buat t

men-temen yg kepengen pameran ?THOP : NEKAT AJA SOOOOoooobbbJangan mikir panjang, ada tempat ya

nawarin, artwork cukup, langsung kaaat!!!

Yeahh..!! itulah Topher. Dan untuk andyang merasa bahwa ini sudah saat ny

untuk meperlihatkan karya anda kepakhalayak ramai, tunggu apalagi? Masada 2596463139 (banyak) lagi alterna

cara,tempat dan untuk anda melasanakan pameran..Lantas tunggu ap

lagi? Kami tunggu pameran anda!![Allan harapan]

All Photos rom Thoper koper



Tidak banyak orang atau penggiat oto yang berkarya dalam wilayah Fotogra Kon-

emporer. Bisa jadi mungkin otogra kontemporer kurang menggiurkan dibandingkanotogra komersil yang menghasilkan banyak uang. Dengan kemajuan teknologi digital

an maraknya sekolah/kursus otogra seseorang yang ingin berkarir di dunia otograentunya menjadi sedikit lebih mudah. Dengan keadaan seperti sekarang ini, dimanaroesi otogra menjanjikan satu penghasilan yang dapat dikatakan `waah`, kita lantas

ertanya dimanakah otogra kontemporer berada?.

Apakah sudah menghilang dan para pelakunya kemudian banting stir menjadi otograeromersil?. Memang otogra kontemporer bila dilihat dari nilai nominal kurang menjan-kan dikarenakan otogra kontemporer bukanlah sebuah produk “jualan”, tetapi lebih

mengedepankan sebuah “Isu”, “Wacana”, “ideologi” yang dibentuk lewat visualisasioto). Malah kadangkala sangat meresahkan, dan menimbulkan sebuah masalah.

Hmmm...tetapi pada kenyataannya otogra kontemporer masih berlanjut hingga seka-ang, masih banyak orang/otograer khususnya mereka yang berlatar belakang pen-

idikan di sekolah senirupa masih akti berkarya otogra kontemporer. Salah satunyadalah Wimo Bayang seorang pemuda asal Jogjakarta yang juga salah satu pendiri

MESS-56 sebuah organisasi yang akti melakukan berbagai kegiatan otogra di Jog-

akarta.

Pada edisi 3# ini Drextermagz berkesempatan melakukan interview dengannya, setelaheberapa waktu karena kesibukannya akhirnya Wimo baru bisa hadir di edisi 3# ini.erikut wawancara dan juga karya-karya Wimo [jimo]

DREXTER : Hallo Wimo, pa kabar bro ?

WIMO BAYANG : Hai Jimokabar baik tentunya...standar ya:)

DRX : Sejak kpan berkarya otogra ?WB : Saya mulai berkarya dgn otogra

sejak masuk jurusan otogra di ISI Yo-gya tahun 1996.

DRX : Lagi ada projek atau kegiatan apanih dengan karya-karya kamu ?

WB : Sekarang ini saya sedang mengge-bu-gebu untuk mencari sponsor untuk

menerbitkan buku oto seri patung yg 2tahun ini saya kerjakan dengan kameraHolga secara santai (hehee:) dan mem-

persiapkan satu pameran tunggal tentangkarya tersebut.

DRX : Bisa ceritain ttg keterlibatan kamudi mes 56 ?

WB : Di mes 56 saya salah satu pendiri& di dalam struktur organisasinya sayabekerja sebagai salah satu litbang- tanpa

dipungut biaya:) (yang seharusnya dalamsebuah yayasan gak boleh ikut jadi pen-

gurus:)

DRX : Bisa deskripsikan tentang karya-

karya kamu yang dikirim ini ?WB : Dasar pemikiran atas oto-oto

potret orang dengan gigi taring ini, adalahbahwa selama ini otogra potret yangdikenal luas itu hanya mereproduksi atau

mewarisi tradisi otogra studio komersial jaman dulu kala, yg mana pada saat ituoto potret merupakan satu bentuk visual

(setelah lukisan potret yang hanya bisadi miliki oleh masyrakat kelas atas kaum

bangsawan saja)- yang mana denganpotret mereka menunjukkan identitasdengan akta sosial seperti pakaian,

perhiasan, pemilihan background , pose,gesture, dsb. Kemudian karena pada ja-

man dahulu, teknologi untuk membu

oto potret, kan belum seperti sekaranmisalnya jaman dahulu belum ada kame

canggih, jadi untuk membuat potret oraharus duduk tenang dan diam beberasaat, nah kalau sekarang teknologin

memungkinkan untuk membuat potdengan si subjek sambil meloncat-lonc

atau bergerak-gerak, kenapa nggak? (dakan tetapi sekarang hampir semua oramemegang kamera digital yang kemudi

praktek otograf potret menjadi lebih “sdengan oto potret keluarga yang gayan

gak hanya berdiri tenang tetapi bisa sabil teriak mangap-mangap atau katakalah lebih ekspresi).

- Penggunaan gigi taring pada projek sebenarnya lebih pada konsep tenta

kecantikan, kalau jaman dahulu oraselalu ingin terlihat sempurna di dep

kamera, & harus senyum atau mingkedan hal ini muncul hingga pada tindakbawah sadar orang siap dioto lho, ben

saya punya buktinya (Smile Please-VidBattle edisi III, 2004).nah dengan kond

yang demikian apakah orang mau diomenggunakan gigi taring mainan?

- Jadi pada pelaksanaan projek ini, (petama kali di jakarta bersama Rua

Rupa bersama beberapa seniman yalain yang tergabung dalam Tops Colletions, Photography Poject) ketika sa

menawarkan kepada orang-orang untsaya oto, ada banyak yang tidak berseddioto dengan berbagai alasan; pertam

takut karena saya orang asing tak dikenoleh mereka dan takut otonya disalahg

nakan. dua takut karena pada saat itu thun 2004, banyak acara-acara mistis dhoror di tv sedangkan saya menawark

mereka memakai taring, tiga, takut dmalu kliatan jelek adalah alasan yang p



ng banyak,terutama orang China, karena

eberapa tahun lalu saya juga melanjut-an projek ini di sana dan banyak orang

ang tidak bersedia dengan alasan tidakngin tampak ugly (bahkan dikatakan oleheman dekat saya sendiri yang bekerja

tk Lijiang Studio dimana saya mengi-uti residensi) padahal ini kan hal yang

menyenangkan becanda-an aja, ataueni deh kalau tidak boleh dibilangecanda :D

Sama bohongnya kan kalau kita mo

oto-foto terus mesti pake make up danostum sedemikian rupa, pake aseso-s, pake kacamata biar gak kliatan

alo lagi teler, atau supaya kliatan gakerjerawat. Sebenernya sama sajapayanya untuk tampak berbeda dari

iri yang sebenarnya hanya saja yangaya tawarkan sebaliknya-tetapi apak-

h setelah menggunakan gigi taringni orang yang saya foto kliatan men-adi lebih jelek? ternyata tidak, karena

etelah ratusan foto orang yang me-makai gigi taring ini saya pasang ser-

mpak, perasaan yang muncul ketikaita melihatnya bahwa manusia denganigi taring seperti ini adalah kondisi yang

wajar, hal ini karena didukung oleh background lokasi pemotretan yang alami den-

an aktitas keseharian subjek oto potretni.[Panjang bener bro..hehehehe]

DRX : Menurut kamu gimana tentang kon-isi otogra/ art scene di Indonesia?

WB : Kondisi bberapa kota di indonesia,

angat dinamis dengan pasar seni rupa-ya saat ini sedang “ya ampun” trutama

ukisan. bnyak teman yang jdi jutawanmuda skr ini, pokoknya bikin ngiri deh. Dindonesia kapan ya karya dengan medium

otogra dinilai sama seperti halnya karyaeni lukis? padahal karya otogra kon-

temporer China laku terjual dengan harga

yang tinggi lho, knapa kolektor indonesiatdk mencontoh kolektor dunia yang berani

membeli karya otogra seniman Cina, &malah nekat membayar mahal karya lukisseniman Indonesia yang mencontoh seni

kontemporer Cina? yah begitulah keluhansaya mengenai otogra dan art scene di

indonesia.

DRX : Ada infuence gak ?

WB : Pengaruh? Benyamin.S,Cindy Sherman,RobertMapplethorpe,Yudhi Soerjoat-

modjo, Seno Gumira, St Sunardi,DavidLachapelle,GuyBourdin,JeanBaudrillard, Rolland Barthes,Henri Cartier

Bresson,EugeneAatget,WalkerEvans,NobuyoshiAraki,Morimura,NanGoldin,SusanSontag,YangFudong,Joseph Beuys, Man

Ray,Brigitta Isabella , Michel Gondry, Jona-than Glazer, r.e.m, mes 56, jogja artscene,

kunci cultural studies, budaya punk, se-dikit ganja dan masih banyak lagi.

DRX : ohya Wimo bisa ceritain gak stylekamu dalam bekerkarya?

WB : kalau gaya pemotretan kalau aku ru-nut berubah, misalnya pada tahun 99 akusering mngambil gambar secara vertikal

dan suka bereksperimen dengan segalamacam teknik otogra bahkan sampai

yang gak otogras, tapi sekarang kalaungambil gambar hampir semua horisontal,tetapi yang tidak pernah berubah adalah

aku selalu suka membuat kabur antaraksi dan realitas.

DRX : Ok Wimo thanks buat waktu dankontribusinya, salam buat teman2 mes

56WB : terima kasih Jimo, maa kalau adayang ngawur ga jelas, kalau g jelas bisa di

ulangi lagi - Thanks [jimo]



d & Snowman

Lukas &



mondi Cuba

Sigismondi Mad



artmental Legs

Sigismondi White



Twinbeds



NEW YORK PHOTO AWARDS 2008Announcing the debut o the New York Photo Awards, the ocial awards o the NewYork Photo Festival. Honoring talented photographers rom all over the world whose

work breaks new grounds visually, intellectually, and aesthetically, the New York PhotoAwards is a celebration o outstanding achievements in the world o contemporary pho-

ography.New York Photo Awards – Evening Ceremony, May 16th, 2008This spring, the inaugural NYPHA ceremony will take place during the New York Photo

estival. Sixteen category Winners and 32 Honorable Mentions, selected by the Juries the NYPA, will have their works projected and be publicly recognized beore an audi-

nce o peers and industry luminaries.Most importantly, the New York Photo Awards will grant its participants with massivexposure. All category Winners and Honorable Mentions will be eligible or inclusion in

he New York Photo Awards Annual, a beautiully produced series to be published byowerHouse Books.

The New York Photo Awards promises to provide an unprecedented platorm o expo-ure to the top talent in the creative, editorial, ne art, and ashion spheres o infuence

n the photo capital o the world; make your mark today. Submissions accepted until

April 14, 2008.The inaugural New York Photo Festival (May 14–May 18, 2008) promises to deliver aynamic, high-quality event in what is arguably the photographic capital o the world.

The estival will celebrate both contemporary photography and the creative, inspirationalalents o the people who produce this work.

The New York Photo Festival will be headquartered in DUMBO, an o-the-beaten-track,ut easily accessible neighborhood on the Brooklyn waterront between the Brooklynnd Manhattan Bridges.

Web: www.newyorkphotoawards.com

E-mail: [email protected]

THE 809 INTERNATIONAL NEW IMAGE ART FESTIVALThe 809 International New Image Art Festival (the 809 INIAF) is entitled “Arts and En-

ironment”. The 809 INIAF is to be held rom July 25 to August 05, 2008 at the 809

nternational Art District (Village) in the Three Gorges area, China.The 809 INIAF Judging Committee will invite more than 60 national and internationalisual artists to take part in the ollowing art orms: photography, video, short lm, docu-

mentary (lm/video/photo), new media, perormance art, multimedia installation, and

nterdisciplinary art. Applications open or international artists rom across the world.

Web: www.809cn.com

CALL FOR PROPOSALS- “MASSIVE CHANGE”- AUSTRALASIA_2008 C-M.TVAustralasia_2008 C-M.TV ; is a curated new media web site in the context o globchange.

Call or proposals are as ollows:Proposal Australasia_2008 is ‘glocal’ responses to events that are happening around t

world. From a ‘local’ viewpoint to a ‘global’ distribution eed.Current issues around orms o change that are eecting the planet: carbon countin

climate change, social networking, weather and ‘live’ data aesthetics…The arena o “Massive Change”- since environmental tipping points are interconnectwith other spheres that may have ramications beyond the environment, into social an

political systems- we open up that dialogue with you to interpret and make a proposaThe intent is to seek permission to upload to C-M.TV or broadcasting around the wor

We either link back to your web sites where work is already uploaded or have you uploto our server. The artists have total IP/ownership over their own work on C-M.TV. Wact as a curated site, as another venue or the access, as a networking membrane a

a collective with a similar context. Go to: http://www.critical-mas.tv/indexSPRING.php the play archive o previously launched cities: New York, Paris, LondonSpecs: 5mb -320 x 240 Quicktime; ‘live’ data or generative content (sel contained ro

olders); Flash; any other media that is sustainable on play.We review your proposals online or via DVD ormat.

Send us links to review proposals via email: [email protected] Send DVD’s to:Marcia Lyons: Producer: C-M.TV

Programme Director; Digital Media Design; School o Design; Victoria University o Wlington; New Zealand

t. 64 4 463 6278 ; c. 021 100 9882

49TH ANNUAL COMMUNICATION ARTS PHOTOGRAPHY COMPETITIONCommunication Arts magazine has announced the deadline or their 49th PhotograpCompetition.

Enter the most prestigious competition or creativity in photography, the 49th annuCommunication Arts Photography Competition. Any photograph rst printed or pr

duced between March 14, 2007 and March 11, 2008 is eligible.Selected by a nationally representative jury o distinguished designers, art directors aphotographers, the winning entries will be published in the August 2008 Photograp

Annual. Over 70,000 copies o the Photography Annual will be distributed worldwidassuring important exposure to the creators o this outstanding work.As a service to art directors, designers and art buyers, a comprehensive index will

clude addresses, email and telephone numbers o the photographers represented.Web: www.commarts.com

All Inormations above taken rom shavis - the visual newsnet



V isit & Dow nload t he I ssuesw w w .d r ext er mag z .comw w w .d r ext er mag z .w or d pr ess.com



ContributorsAmelia Wirogo/Seorangprempuanhttp://seorangprempuan.deviantart.com

Email : [email protected]

Cludio Parentelahttp://www.claudioparentela.nethttp://claudioparentela.altervista.orghttp://parentelacla.altervista.org/

http://www.myspace.com/claudioparentela

Floria Sigismondi

http://www.foriasigismondi.com/

Naomi VonaE-mail: [email protected]: http://www.fickr.com/photos/mariko1/

Karolus Naga www.theauthorisdead.blogspot.com

cell: +628179413312mail (YM): [email protected]

Marta ChipMAIL: [email protected]://www.fickr.com/photos/15793843@N08/ http://www.mostraree.com/gallery/index.php

MORRGemail : [email protected]/morrgth

TAZOS [email protected]

Dariusz Klimczak - KleemassEmai : [email protected]://kleemass.deviantart.com/

Shyborg http://shyborg.blogspot.comEmail : [email protected]

Thoper [email protected]://endoers.deviantart.com/

Y i W i

www.shavis.com

hallo...akhirnya kelar juga edisi 3 drextermagz kali...fiuhh...walaupun

Documents