gugatan pratun staf ui

12
GUGATAN GUGATAN Praktik Hukum PTUN Praktik Hukum PTUN Junaedi, Junaedi, S.H..,M.Si.,LL.M. S.H..,M.Si.,LL.M.

Upload: lucky-setia-widodo

Post on 20-Aug-2015

2.305 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Gugatan Pratun Staf UI

GUGATANGUGATAN

Praktik Hukum PTUN Praktik Hukum PTUN

Junaedi, S.H..,M.Si.,LL.M. Junaedi, S.H..,M.Si.,LL.M.

Page 2: Gugatan Pratun Staf UI

APAKAH GUGATAN??APAKAH GUGATAN??

surat gugatan adalah tuntutan hukum surat gugatan adalah tuntutan hukum berupa akta tertulis yang akan dijadikan berupa akta tertulis yang akan dijadikan sebagai bukti, berisi alasan-alasan atau sebagai bukti, berisi alasan-alasan atau dalil-dalil hukum sebagai dasar dalil-dalil hukum sebagai dasar pemeriksaan dan pertimbangan Hakim pemeriksaan dan pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan Putusandalam menjatuhkan Putusan

surat gugatan dalam beracara di PTUN surat gugatan dalam beracara di PTUN tentunya berbeda dengan surat gugatan tentunya berbeda dengan surat gugatan berperkara di Peradilan perdataberperkara di Peradilan perdata…Apa …Apa bedanya???bedanya???

Page 3: Gugatan Pratun Staf UI

APA BEDA GUGATAN PERDATA APA BEDA GUGATAN PERDATA DAN PTUN DAN PTUN

Perbedaan ini tentunya dapat dilihat Perbedaan ini tentunya dapat dilihat dari substansi rumusan alasan-alasan, dari substansi rumusan alasan-alasan, dalil-dalil hukum maupun bentuk dalil-dalil hukum maupun bentuk tuntutan (tuntutan (petitumpetitum) yang dapat ) yang dapat diajukan. Hal ini dikarenakan obyek diajukan. Hal ini dikarenakan obyek gugatan yang dapat dipersengketakan gugatan yang dapat dipersengketakan memiliki karakteristik tersendiri dan memiliki karakteristik tersendiri dan merupakan kewenangan absolut dari merupakan kewenangan absolut dari PTUN, yaitu putusan TUN yang PTUN, yaitu putusan TUN yang dikeluarkan oleh pejabat badan hukum dikeluarkan oleh pejabat badan hukum publikpublik

Page 4: Gugatan Pratun Staf UI

Identifikasi Putusan TUN Sebelum Identifikasi Putusan TUN Sebelum Gugatan DibuatGugatan Dibuat

Apakah putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan sudah dapat Apakah putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan sudah dapat dikategorikan sebagai obyek gugatan TUN, memenuhi kriteria dikategorikan sebagai obyek gugatan TUN, memenuhi kriteria Pasal 1 ayat 3 atau Pasal 3 UU PTUN;Pasal 1 ayat 3 atau Pasal 3 UU PTUN;

Putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan tersebut, termasuk Putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan tersebut, termasuk putusan TUN yang dikecualikan atau tidak (Pasal 2 UU No.9 Thn putusan TUN yang dikecualikan atau tidak (Pasal 2 UU No.9 Thn 2004 dan Pasal 49 UU PTUN);2004 dan Pasal 49 UU PTUN);

Siapa yang berhak menjadi Penggugat dan jabatan pejabat mana Siapa yang berhak menjadi Penggugat dan jabatan pejabat mana sebagai Tergugat (Pasal 1 ayat 6 jo Pasal 1 ayat 2 UU PTUN);sebagai Tergugat (Pasal 1 ayat 6 jo Pasal 1 ayat 2 UU PTUN);

Dengan adanya putusan TUN yang menjadi dasar Dengan adanya putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan,terdapat unsur kepentingan dirugikan “point perselisihan,terdapat unsur kepentingan dirugikan “point d’interet,point d’action” bagi Penggugat atau tidak (Pasal 53 ayat 1 d’interet,point d’action” bagi Penggugat atau tidak (Pasal 53 ayat 1 UU No.9 Thn 2004);UU No.9 Thn 2004);

Apakah putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan, dalam Apakah putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan, dalam aturan dasarnya terbuka untuk melakukan upaya administrasi atau aturan dasarnya terbuka untuk melakukan upaya administrasi atau tidak (Pasal 48 UU PTUN);tidak (Pasal 48 UU PTUN);

Putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan masih dalam Putusan TUN yang menjadi dasar perselisihan masih dalam tenggang waktu mengajukan gugatan atau tidak(Pasal 55 UU PTUN tenggang waktu mengajukan gugatan atau tidak(Pasal 55 UU PTUN jo SEMA No.2 Thn l991);jo SEMA No.2 Thn l991);

Badan Peradilan TUN mana dapat diajukannya gugatan (Pasal 54 Badan Peradilan TUN mana dapat diajukannya gugatan (Pasal 54 UU PTUN); danUU PTUN); dan

Alasan-alasan (Alasan-alasan (onrechtmatige overheidsdaadonrechtmatige overheidsdaad) yang dapat ) yang dapat digunakan menjadi dasar diajukannya gugatan.digunakan menjadi dasar diajukannya gugatan.

Page 5: Gugatan Pratun Staf UI

Syarat Formal Surat GugatanSyarat Formal Surat Gugatan UU mensayaratkan bahwa gugatan diajukan UU mensayaratkan bahwa gugatan diajukan

secara tertulis, dalam hal penggugat buta secara tertulis, dalam hal penggugat buta huruf maka panitera akan menuliskan huruf maka panitera akan menuliskan setelah secara lisan disebutkan oleh setelah secara lisan disebutkan oleh penggugatpenggugat

Pasal 56 ayat 1 mengatur bahwa gugatan Pasal 56 ayat 1 mengatur bahwa gugatan harus memuat: harus memuat:

nama, kewarganegaraan, tempat tinggal, dan pekerjaan nama, kewarganegaraan, tempat tinggal, dan pekerjaan penggugat atau kuasanya;penggugat atau kuasanya;

nama jabatan dan tempat kedudukan tergugat;nama jabatan dan tempat kedudukan tergugat; dasar gugatan dan hal yang diminta untuk diputuskan dasar gugatan dan hal yang diminta untuk diputuskan

oleh pengadilanoleh pengadilan Format Surat gugatan menyangkut 3 hal Format Surat gugatan menyangkut 3 hal

yaitu yaitu Persona Standi in JudicioPersona Standi in Judicio PositaPosita PetitumPetitum

Page 6: Gugatan Pratun Staf UI

Persona Standi in JudicioPersona Standi in Judicio Menurut terjemahan bahasa Menurut terjemahan bahasa ““Persona Standi inPersona Standi in

judiciojudicio”” berarti, orang yang cakap dan berwenang berarti, orang yang cakap dan berwenang hadir di muka Pengadilan, atau kewenangan hadir di muka Pengadilan, atau kewenangan bertindak dimuka Pengadilan sebagai pihak yang bertindak dimuka Pengadilan sebagai pihak yang berperkaraberperkara (uraian identitas pihak-pihak (uraian identitas pihak-pihak berperkara)berperkara)

Dalam praktek beracara di PTUN, penyebutan Dalam praktek beracara di PTUN, penyebutan identitas pihak-pihak berperkara dalam surat identitas pihak-pihak berperkara dalam surat gugatan sebagai suatu keharusan atau kewajiban gugatan sebagai suatu keharusan atau kewajiban dan penyebutan tersebut harus jelas dan lengkap. dan penyebutan tersebut harus jelas dan lengkap. Meliputi nama, kewarganegaraan, tempat tinggal Meliputi nama, kewarganegaraan, tempat tinggal dan pekerjaan Penggugat atau kuasanya; nama dan pekerjaan Penggugat atau kuasanya; nama jabatan dan tempat kedudukan Tergugat (Pasal 56 jabatan dan tempat kedudukan Tergugat (Pasal 56 ayat 1 huruayat 1 huruff a dan b UU PTUN) a dan b UU PTUN)

Harus disebutkan juga nama pengadilan TUN yang Harus disebutkan juga nama pengadilan TUN yang dituju (pasal 54) dan tanggal gugatan. (contohnya)dituju (pasal 54) dan tanggal gugatan. (contohnya)

Page 7: Gugatan Pratun Staf UI

Contoh Persona Standi Contoh Persona Standi Jakarta,.............2004Jakarta,.............2004

KepKepaada Yth,da Yth,Bapak KetuaBapak KetuaPengadilan Tata Usaha Negara JakartaPengadilan Tata Usaha Negara JakartaJalan...............................Jalan...............................di Jakartadi Jakarta

Perihal: Gugatan TUNPerihal: Gugatan TUN Dengan hormat,Dengan hormat, Bertindak untuk diri sendiri, saya (nama), Bertindak untuk diri sendiri, saya (nama), (kewarganegaraan), (tempat tinggal), (kewarganegaraan), (tempat tinggal), (pekerjaan) untuk selanjutnya disebut (pekerjaan) untuk selanjutnya disebut sebagai Penggugat. Dengan ini sebagai Penggugat. Dengan ini mengajukan gugatan TUN kepada :mengajukan gugatan TUN kepada :

(nama jabatan), (alamat/tempat (nama jabatan), (alamat/tempat kedudukan Tergugat), dihadapan kedudukan Tergugat), dihadapan Pengadilan Tata Usaha Negera Jakarta.Pengadilan Tata Usaha Negera Jakarta.

Sebelum dirumuskannya Sebelum dirumuskannya alasan-alasan yang alasan-alasan yang menjadi dasar diajukannya menjadi dasar diajukannya gugatan, dapat dimohon gugatan, dapat dimohon kepada Ketua Pengadilan kepada Ketua Pengadilan apa yang menjadi hak-hak apa yang menjadi hak-hak Penggugat, yaitu Hak Penggugat, yaitu Hak untuk bersengketa dengan untuk bersengketa dengan Cuma-Cuma (Pasal 60 UU Cuma-Cuma (Pasal 60 UU PTUN); Hak ditundanya PTUN); Hak ditundanya pelaksanaan Putusan TUN pelaksanaan Putusan TUN (Pasal 67 UU PTUN); dan (Pasal 67 UU PTUN); dan Hak pemeriksaan dengan Hak pemeriksaan dengan acara cepat (Pasal 98-99 acara cepat (Pasal 98-99 UU PTUN)UU PTUN)

Page 8: Gugatan Pratun Staf UI

Fundamentum Petendi atau Posita Fundamentum Petendi atau Posita

Fundamentum petendi atau posita merupakan dasar Fundamentum petendi atau posita merupakan dasar gugatan, berisi uraian atau rumusan alasan-alasan atau gugatan, berisi uraian atau rumusan alasan-alasan atau dalil-dalil hukum yang menjadi dasar diajukannya gugatan. dalil-dalil hukum yang menjadi dasar diajukannya gugatan. Dasar gugatan ini dalam rumusannya ada dua bagian, yaitu Dasar gugatan ini dalam rumusannya ada dua bagian, yaitu bagian yang menguraikan tentang kejadian-kejadian atau bagian yang menguraikan tentang kejadian-kejadian atau peristiwa dan bagian yang menguraikan tentang hukumperistiwa dan bagian yang menguraikan tentang hukum

positaposita gugatan harus dirumuskan bahwa putusan TUN yang gugatan harus dirumuskan bahwa putusan TUN yang menjadi pokok permasalahan, merupakan obyek gugatan menjadi pokok permasalahan, merupakan obyek gugatan TUN yang memenuhi kriteria Pasal 1 ayat (3) atau Pasal 3 TUN yang memenuhi kriteria Pasal 1 ayat (3) atau Pasal 3 UU PTUN; Putusan TUN tersebut diterima atau diketahui UU PTUN; Putusan TUN tersebut diterima atau diketahui masih dalam tenggang waktu untuk mengajukan gugatan masih dalam tenggang waktu untuk mengajukan gugatan (Pasal 55 UU PTUN), sedangkan tentang kejadian atau (Pasal 55 UU PTUN), sedangkan tentang kejadian atau peristiwa, yaitu penjelasan tentang duduknya perkara dan peristiwa, yaitu penjelasan tentang duduknya perkara dan tentang hukumnya merupakan uraian adanya hak atau tentang hukumnya merupakan uraian adanya hak atau hubungan hukum yang menjadi dasar juridis daripada hubungan hukum yang menjadi dasar juridis daripada tuntutan atau rumusan terjadinya perbuatan melawan tuntutan atau rumusan terjadinya perbuatan melawan hukum (hukum (onrechtmatige overheidsdaadonrechtmatige overheidsdaad) dengan ) dengan diterbitkannya putusan TUN oleh Tergugatditerbitkannya putusan TUN oleh Tergugat

Page 9: Gugatan Pratun Staf UI

Contoh Posita Contoh Posita Adapun yang menjadi alasan-alasan diajukannya gugatan itu, adalah sebagai berikut:Adapun yang menjadi alasan-alasan diajukannya gugatan itu, adalah sebagai berikut:

Bahwa Tergugat selaku Badan atau Pejabat TUN telah menerbitkan atau Bahwa Tergugat selaku Badan atau Pejabat TUN telah menerbitkan atau mengeluarkan putusan TUN No. tanggal/ bulan/ tahun ..... (bukti P-1);mengeluarkan putusan TUN No. tanggal/ bulan/ tahun ..... (bukti P-1);

Bahwa putusan TUN No...tanggal/bulan/tahun yang diterbitkan oleh Tergugat Bahwa putusan TUN No...tanggal/bulan/tahun yang diterbitkan oleh Tergugat tersebut, diterima dan/atau diketahui oleh Penggugat pada tersebut, diterima dan/atau diketahui oleh Penggugat pada hari/tanggal/bulan/tahun; dan karenanya masih dalam tenggang waktu untuk hari/tanggal/bulan/tahun; dan karenanya masih dalam tenggang waktu untuk mengajukan gugatan, sebagaimana yang diharuskan oleh Pasal 55 UU PTUN;mengajukan gugatan, sebagaimana yang diharuskan oleh Pasal 55 UU PTUN;

Bahwa putusan TUN No...tanggal/bulan/tahun yang diterbitkan oleh Tergugat Bahwa putusan TUN No...tanggal/bulan/tahun yang diterbitkan oleh Tergugat tersebut, adalah obyek gugatan sengketa TUN, sebagaimana yang ditentukan oleh tersebut, adalah obyek gugatan sengketa TUN, sebagaimana yang ditentukan oleh Pasal 1 ayat 3 UU PTUN; yang merupakan tindakan hukum, bersifat Pasal 1 ayat 3 UU PTUN; yang merupakan tindakan hukum, bersifat konkrit,individual dan final, serta menimbulkan akibat hukum bagi Penggugat. konkrit,individual dan final, serta menimbulkan akibat hukum bagi Penggugat. (uraikan/rumuskan pengertian masing-masing unsur tersebut satu persatu, dalam (uraikan/rumuskan pengertian masing-masing unsur tersebut satu persatu, dalam kaitannya dengan putusan TUN dan akibat hukum terhadap hak subyektif kaitannya dengan putusan TUN dan akibat hukum terhadap hak subyektif Penggugat);Penggugat);

Bahwa dengan diterbitkannya putusan TUN No...tanggal/bulan/tahun oleh Bahwa dengan diterbitkannya putusan TUN No...tanggal/bulan/tahun oleh Tergugat, berakibat hak subyektif Penggugat dilanggar dan kepentingan Tergugat, berakibat hak subyektif Penggugat dilanggar dan kepentingan Penggugat dirugikan (hak subyektif tidak bisa dijalankan atau digunakan).Penggugat dirugikan (hak subyektif tidak bisa dijalankan atau digunakan).

Bahwa Penggugat adalah pemilik satu-satunya atas (hak subyektif yang dilindungi Bahwa Penggugat adalah pemilik satu-satunya atas (hak subyektif yang dilindungi hukum) berdasarkan......dst;hukum) berdasarkan......dst;

Bahwa dengan diterbitkannya putusan TUN No...tangal/bulan/tahun oleh Tergugat; Bahwa dengan diterbitkannya putusan TUN No...tangal/bulan/tahun oleh Tergugat; Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum ““onrechtmatige onrechtmatige overheidsdaadoverheidsdaad”” (uraikan/rumuskan/buktikan perbuatan melawan hukum yang (uraikan/rumuskan/buktikan perbuatan melawan hukum yang dilanggar Tergugat);dilanggar Tergugat);

(kalau diinginkan, uraikan/rumuskan kerugian yang dialami sebagai dasar (kalau diinginkan, uraikan/rumuskan kerugian yang dialami sebagai dasar diajukannya tuntutan ganti rugi);diajukannya tuntutan ganti rugi);

(Kalau menyangkut sengketa kepegawaian, uraikan/rumuskan yang menjadi dasar (Kalau menyangkut sengketa kepegawaian, uraikan/rumuskan yang menjadi dasar untuk dapat diajukannya rehabilitasi). untuk dapat diajukannya rehabilitasi).

Page 10: Gugatan Pratun Staf UI

Petitum Petitum

PetitumPetitum merupakan bagian akhir dari merupakan bagian akhir dari surat gugatan, berisi uraian/rumusan surat gugatan, berisi uraian/rumusan tuntutan hukum sebagaimana yang tuntutan hukum sebagaimana yang diinginkan atau diminta oleh diinginkan atau diminta oleh Penggugat agar diputuskan oleh Penggugat agar diputuskan oleh Hakim Pengadilan yang memeriksa Hakim Pengadilan yang memeriksa perkara yang bersangkutanperkara yang bersangkutan

Page 11: Gugatan Pratun Staf UI

Petitum Petitum Berdasarkan hal-hal atau alasan-alasan sebagaimana yang telah Berdasarkan hal-hal atau alasan-alasan sebagaimana yang telah

Penggugat uraikan tersebut di atas, mohon kehadapan Bapak Ketua Penggugat uraikan tersebut di atas, mohon kehadapan Bapak Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara kiranya berkenan menjatuhkan putusan, Pengadilan Tata Usaha Negara kiranya berkenan menjatuhkan putusan, memutuskan:memutuskan:

Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya; Membatalkan Surat Keputusan TUN No.... tanggal/bulan/tahun yang diterbitkan Membatalkan Surat Keputusan TUN No.... tanggal/bulan/tahun yang diterbitkan

oleh Tergugat;oleh Tergugat; Memerintahkan kepada Tergugat mencabut Surat keputusan TUN Memerintahkan kepada Tergugat mencabut Surat keputusan TUN

No...tanggal/bulan/tahun; atauNo...tanggal/bulan/tahun; atau (disertai/tanpa disertai) Memerintahkan Tergugat menerbitkan Keputusan TUN (disertai/tanpa disertai) Memerintahkan Tergugat menerbitkan Keputusan TUN

yang baru sebagaimana yang dimohonkan oleh Penggugat;yang baru sebagaimana yang dimohonkan oleh Penggugat; (terhadap gugatan atas dasar Pasal 3 UU PTUN) Memerintahkan Tergugat (terhadap gugatan atas dasar Pasal 3 UU PTUN) Memerintahkan Tergugat

menerbitkan Keputusan TUN sebagaimana yang dimohonkan oleh Penggugat;menerbitkan Keputusan TUN sebagaimana yang dimohonkan oleh Penggugat; (jikalau diinginkan) Memerintahkan Tergugat untuk membayar ganti rugi kepada (jikalau diinginkan) Memerintahkan Tergugat untuk membayar ganti rugi kepada

Penggugat, sebesar Rp.......; Penggugat, sebesar Rp.......; (terhadap sengketa kepegawaian) Memerintahkan Tergugat merehabilitasi (terhadap sengketa kepegawaian) Memerintahkan Tergugat merehabilitasi

kedudukan, harkat dan martabat Penggugat sebagai pegawai negeri seperti kedudukan, harkat dan martabat Penggugat sebagai pegawai negeri seperti semula;semula;

Membebani seluruh biaya perkara kepada Tergugat. Membebani seluruh biaya perkara kepada Tergugat.

Hormat sayaHormat saya PenggugatPenggugat ( )( )

Page 12: Gugatan Pratun Staf UI

Dampak Gugatan ditolakDampak Gugatan ditolak Penilaian terhadap surat gugatan dilakukan oleh Penilaian terhadap surat gugatan dilakukan oleh

Ketua Pengadilan pada tahap dismissal proses, Ketua Pengadilan pada tahap dismissal proses, sedangkan oleh majelis hakim pada tahap sedangkan oleh majelis hakim pada tahap pemeriksaan persiapan (ps 63) dan pemeriksaan di pemeriksaan persiapan (ps 63) dan pemeriksaan di sidang pengadilan oleh pihak lawan melalui eksepsi sidang pengadilan oleh pihak lawan melalui eksepsi (ps 77)(ps 77)

Dalam tahap pemeriksaan persiapan Hakim Dalam tahap pemeriksaan persiapan Hakim Pengadilan berwenang menyatakan dengan putusan Pengadilan berwenang menyatakan dengan putusan bahwa gugatan tidak dapat diterima (bahwa gugatan tidak dapat diterima (niet niet ontvankelijkontvankelijk), apabila dalam tenggang waktu 30(tiga ), apabila dalam tenggang waktu 30(tiga puluh) hari Penggugat belum menyempurnakan puluh) hari Penggugat belum menyempurnakan gugatannya, walaupun telah diberitahu untuk itu gugatannya, walaupun telah diberitahu untuk itu (Pasal 63 ayat 3 jo ayat 2 hurup a UU PTUN)(Pasal 63 ayat 3 jo ayat 2 hurup a UU PTUN)

Dalam Dalam jawab-menjawab, Tergugat jawab-menjawab, Tergugat dapat dapat mengajukan eksepsi bahwa gugatan tidak lengkap mengajukan eksepsi bahwa gugatan tidak lengkap dan/atau tidak sempurna; oleh Hakim Pengadilan dan/atau tidak sempurna; oleh Hakim Pengadilan apabila apabila eksepsi itu eksepsi itu diterima maka diterima maka berakibat putusan berakibat putusan Pengadilan menyatakan gugatan tidak diterima Pengadilan menyatakan gugatan tidak diterima (Pasal 97 ayat 7 hurup c UU PTUN). (Pasal 97 ayat 7 hurup c UU PTUN).