gerakan jaringan advokasi tambang (jatam) sebagai …eprints.umm.ac.id/67457/2/pendahuluan.pdf ·...

19
GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI AKTOR INTERMEDIARY DALAM PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT PASCA PENAMBANGAN BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di Kalimantan Timur) SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pada Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Disusun oleh : Putri Jayanti Ramadhani 201510050311041 PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2020

Upload: others

Post on 18-Jan-2021

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

0

GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM)

SEBAGAI AKTOR INTERMEDIARY DALAM PENGENDALIAN

KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT PASCA PENAMBANGAN

BATU BARA

(Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di Kalimantan

Timur)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pada

Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Disusun oleh :

Putri Jayanti Ramadhani

201510050311041

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2020

Page 2: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

i

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahhirobbilalaamiin. Sujud syukurku kusembahkan kepadamu

Allah SWT yang telah memberikan kesehatan, rahmat, hidayah, rezeki, kekuatan,

kemudahan dan atas segala yang saya butuhkan. Allah tidak membebani

seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.

Karya skripsi ini merupakan langkah awal penulis dalam mengarungi

dunia akademis dan juga sebagai wujud dedikasi serta pengabdian penulis

terhadap ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang Ilmu Pemerintahan. Namun

karya ini tidaklah muncul begitu saja, banyak pihak yang hadir membantu

terselesaikannya karya ini. Maka, skripsi ini saya persembahkan kepada :

Kedua orang tuaku tercinta, Ibunda Sri Wahyuni dan Ayahanda Ifgaba

Jaya Putra, ucapan terimakasih setiap haripun tidak akan pernah bisa

menggantikan pengorbanan, cinta dan kasih sayang kalian selama saya hidup di

dunia ini, terimakasih telah hadir dan menjadi orangtua dalam hidup saya

memberikan segala yang kalian punya untuk kebahagiaan saya, semoga saya

menjadi anak yang membanggakan dan membahagiakan kalian

Kedua Saudara dan Saudariku, Aghyar Pradifta Jaya Putra dan Qilby Jaya

Septria Chantika yang selalu mendoakan, mencintai saya dengan sepenuh hati

melebihi apapun yang ada didunia ini, terimakasih selalu mengalah terhadap saya

dan selalu menghibur saya di setiap keadaan, kasih sayang yang tak terhingga

untuk adik-adikku tercinta, semoga saya selalu ada disamping kalian disetiap

keadaan terbaik dan terburuk dalam hidup kalian.

Page 3: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

ii

Page 4: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

iii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

berkah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir

yang berjudul “Gerakan Jaringan Advokasi Tambang sebagai Aktor

Intermediary dalam Pengendalian Kerusakan Lingkungan akibat Pasca

Penambangan Batu Bara” dengan baik. Selama proses penelitian berlangsung

dalam rentan waktu 12 bulan mulai Mei 2019 hingga April 2020, penulis banyak

mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru baik dari dosen pembimbing,

narasumber, hingga berbagai pihak yang telah memberikan dukungan. Maka,

dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Dr. Fauzan, M.Pd, Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang yang

telah menyediakan fasilitas belajar yang memadai.

2. Dr. Rinikso Kartono, M.Si Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik yang telah memberikan izin melakukan penelitian demi kelancaran

penulisan tugas akhir ini

3. Muhammad Kamil S.IP., MA selaku Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan yang

memberikan izin melakukan semua kegiatan demi kelancaran penulisan tugas

akhir ini.

4. Yana S. Hijri, S.IP., M.IP selaku Dosen Pembimbing I yang senantiasa

memberikan motivasi, dan sabar membimbing dalam penyelesaian skripsi ini

5. Muhammad Kamil, S.IP., M.A selaku Dosen Pembimbing II yang senantiasa

memberikan motivasi, masukan, dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi

ini.

6. Mami yang selalu mendoakan, memberikan dukungan, selalu ada menemani

saya melakukan penelitian hingga menyelesaikan skripsi, memberikan segala

kasih sayang, perhatian dan selalu ada dalam masa-masa terpuruk saya, rasa

terimakasih ini tidak akan pernah menggantikan segala pengorbanan yang

mami lakukan untuk saya

7. Papah yang selalu mendoakan, memberikan dukungan, menghibur dan

memberikan nasehat setiap ada permasalahan skripsi yang saya hadapi, cinta

dan kasih sayang yang tak terhingga dari saya untuk papah

8. Bapak Pradarma Rupang selaku Dinamisator Jaringan Advokasi Tambang

(JATAM) yang telah mengizinkan penulis untuk melakukan penelitian pada

Jaringan Advokasi Tambang dan telah bersedia menjadi salah satu narasumber

peneliti.

9. Anggota Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) yang telah bersedia menjadi

narasumber peneliti.

Page 5: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

iv

10. Nene, Dato, Maman lale yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan

dari jauh untuk segera menyelesaikan skripsi

11. Sahabatku Aflianno, Candra, Agnes, Lala, Ari, Shindy, Hanafi, Sutris, Ardila,

dan Dwiki Hernawan yang selalu menemani dan memberikan dukungan

selama masa kuliah dan menyelesaikan skripsi, semoga Allah membalas

kebaikan dan ketulusan kalian.

12. Teman-teman seperjuanganku Ilmu Pemerintahan A yang memberikan

masukan serta dukungan dalam menyelesaikan skripsi.

13. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Ilmu Pemerintahan Universitas

Muhammadiyah Malang yang telah memberikan ilmunya kepada penulis

selama proses perkuliahan.

14. Serta segenap pihak yang telah mendukung dan membantu penulis dalam

menyelesaikan tugas akhir ini.

Penulis berusaha dengan baik dalam menyusun tugas akhir ini, akan tetapi

skripsi ini sesungguhnya masih jauh dari kata sempurna, sehingga membutuhkan

kritik dan masukan dari berbagai pihak untuk perbaikan ke depan. Sekian

pengantar dari penulis, semoga skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan.

Malang, 11 Juni 2020

Penulis

Page 6: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

v

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... i

SURAT KETERANGAN LULUS ................................................................ ii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI .............................................. iii

KATA PENGANTAR ................................................................................... iv

DAFTAR ISI .................................................................................................. v

DAFTAR SINGKATAN ............................................................................... viii

DAFTAR TABEL & GAMBAR .................................................................. ix

DAFTAR LAMPIRAN........................................................................xi

ABSTRAKSI .................................................................................................. xii

ABSTRACTION ........................................................................................... xiii

DAFTAR PUSTSAKA ................................................................................... xiv

LEMBAR PLAGIASI......................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 8

1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 8

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 9

1.5 Definisi Konseptual ............................................................................. 10

1. Gerakan Sosial dan Gerakan Politik .......................................... 10

2. Lembaga Swadaya Masyarakat ................................................. 11

3. Intermediary ............................................................................... 11

4. Ruang Publik ............................................................................... 12

5. Pengendalian Kerusakan Lingkungan ....................................... 13

6. Pasca Penambangan Batu Bara ................................................... 14

1.6 Definisi Operasional ............................................................................ 14

1.7 Kerangka Berpikir ................................................................................ 16

1.8 Metode Penelitian ................................................................................. 19

1. Jenis Penelitian ........................................................................... 19

2. Sumber Data ............................................................................... 19

3. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 21

4. Subyek Penelitian ....................................................................... 22

5. Lokasi Penelitian ......................................................................... 22

6. Teknik Analisis Data .................................................................. 22

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................... 25

2.1 Penelitian Terdahulu ........................................................................... 25

2.2 Konsep Gerakan Politik ....................................................................... 32

1. Keluhan ....................................................................................... 34

Page 7: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

vi

2. Tingkat Kesadaran ...................................................................... 34

3. Mobilisasi Massa ........................................................................ 36

4. Peluang Politik atau Struktur Kesempatan Politik ...................... 37

2.3 Lembaga Swadaya Masyarakat ........................................................... 37

a. Sejarah dan Pengertian Lembaga Swadaya Masyarakat ............. 37

b. Peranan dan Klasifikasi Lembaga Swadaya Masyarakat ........... 40

2.4 Intermediary ........................................................................................ 41

2.5 Teori Ruang Publik .............................................................................. 44

2.6 Pengendalian Kerusakan Lingkungan .................................................. 46

a. Lingungkan Hidup ...................................................................... 46

b. Pengendalian Kerusakan Lingkungan Hidup ............................. 47

2.7 Pasca Penambangan Batubara ............................................................. 49

BAB III DESKRIPSI WILAYAH ................................................................ 53

3.1 Gambaran Umum Provinsi Kalimantan Timur ................................... 53

A. Kondisi Geografis ...................................................................... 53

B. Topografis Provinsi Kalimantan Timur ..................................... 55

C. Demografis Provinsi Kalimantan Timur ..................................... 55

D. Kondisi Sosial, Budaya dan Ekonomi di Povinsi Kalimantan

Timur .......................................................................................... 57

3.2 Jaringan Advokasi Tambang Kalimantan Timur ................................ 59

A. Profil Jaringan Advokasi Tambang Kalimantan Timur ............. 59

B. Mandat ....................................................................................... 61

C. Keorganisasisan Dalam Jaringan Advokasi Tambang ................ 62

D. Nilai-Nilai Dasar Yang Dimiliki Jaringan Advokasi Tambang .. 62

E. Etika Bagi Jaringan Advokasi Tambang .................................... 62

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA .......................................... 64

4.1 Gerakan Jaringan Advokasi Tambang Sebagai Aktor Intermediary

Dalam Pengendalian Kerusakan Lingkungan Akibat Pasca

Penambangan Batu Bara ..................................................................... 66

1. Bentuk Kekecewaan Masyarakat Terhadap Pemerintah Dalam

Menyelesaikan Masalah Lubang Tambang .................................... 67

2. Melaksanakan Diskusi Formal Terkait Urgensi Lubang

Tambang ......................................................................................... 71

3. Mobilisasi Massa ............................................................................. 75

4. Mengangkat Isu atau Permasalahan Lubang Tambang .................. 87

5. Menggalang Dukungan Politik ....................................................... 93

4.2 Permasalahan Yang Dihadapi Jaringan Advokasi Tambang

Sebagai Aktor Intermediary Dalam Pengendalian Kerusakan

Page 8: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

vii

Lingkungan Akibat Pasca Penambangan Batu Bara ............................ 102

1. Kurangnya Respon Dari Pemerintah .......................................... 102

2. Terbatasnya Sumber Daya Manusia .......................................... 104

BAB V PENUTUP .......................................................................................... 105

5.1 Kesimpulan ........................................................................................ 105

5.2 Saran .................................................................................................. 107

Lampiran ........................................................................................................ 108

Page 9: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

viii

Daftar Singkatan

JATAM = Jaringan Advokasi Tambang

GMP = Good Mining Practice

IUP = Izin Usaha Pertambangan

NGO = Non Government Organization

LSM = Lembaga Swadaya Masyarakat

SKP = Struktur Kesempatan Politik

WALHI = Wahana Lingkungan Hidup

ORNOP = Organisasi Non Pemerintah

UUPLH = Undang-Undang Pengelolaan Lingkungan Hidup

IPM = Indeks Pembangunan Manusia

UNDP = United National Development Program

GSM = Gerakan Samarinda Menggugat

Page 10: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

ix

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR

Gambar 1.1 : Jumlah Lubang Bekas Galian Tambang dan Korban Bekas Galian

Gambar 1.2 : Kerangka Berpikir Penliti

Gambar 3.1 : Peta Wilayah Provinsi Kalimantan Timur

Gambar 3.3 : Struktur Organisasi Jaringan Advokasi Tambang

Tabel 3.1 : Proyeksi Jumlah Penduduk di Provinsi Kalimantan Timur

Berdasarkan Jenis Kelamin 2019-2045

Tabel 3.2 : Data Angka Partisipasi Sekolah di Provinsi Kalimantan Timur

Tabel 4.1 : Jumlah Bekas Lubang Tambang di Provinsi Kalimantan Timur

Tahun 2011-2019

Tabel 4.2 : Diskusi Jatam dengan Pemerintah Terkait

Tabel 4.3 : Pelanggaran terhadap Kebijakan dan Peraturan Perundang-

Undangan

Tabel 4.4 : Agenda Survey Lubang Bekas Galian Tambang dengan Media

Massa

Tabel 4.5 : Agenda Seruan Aksi Jaringan Advokasi Tambang Kaltim

bersama Aliansi

Tabel 4.6 : Agenda Kampanye Darurat Lubang Tambang 2019-2018

Page 11: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Rapat Tindak Lanjut Isu Bekas Galian Lubang Tambang bersama

Pemerintah Provinsi

Lampiran 2. Surat Penerimaan Hearing bersama DPRD

Lampiran 3. Rapat Dengar Pendapat bersama DPRD

Lampiran 4. Pelaksanaan Press Conference dan Survey Lubang Tambang

Lampiran 5. Agenda Seruan Aksi

Lampiran 6. Agenda Pelaksanaan Kampanye

Lampiran 7. Pemberitahuan Gugatan Warga Negara Terkait Kebijakan

Pemberian Izin Pertambangan Batubara

Lampiran 8. Dokumentasi Laporan Warga Kepada Jatam

Lampiran 9. Dokumentasi Diskusi Formal antara Jatam dengan Pemprov Kaltim

dan DPRD Kaltim

Lampiran 10. Dokumentasi Sidang untuk Gerakan Samarinda Menggugat

Lampiran 11. Tangkapan Gambar Mengangkat Isu Lubang Tambang Melalui

Youtube yang bekerjasama dengan Watchdog Image

Lampiran 12. Dokumentasi Aksi Demonstrasi Jatam

Lampiran 13. Dokumentasi Aksi Penampalan Theater yang dipersembahkan oleh

Jatam

Lampiran 14. Dokumentasi Jatam Road to Campus

Lampiran 15. Dokumentasi Kampanye Jatam kesetiap Desa-Desa

Lampiran 16. Dokumentasi Jatam Menggalang Dukungan Publik

Lampiran 17. Tangkapan Layar Petisi yang dibuat oleh Ibu Rahmawati di situs

Page 12: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xi

Change.org yang dinaungi Jatam

Lampiran 18. Dokumentasi Diskusi Reguler antara Jatam dengan Masyarakat

Lampiran 19. Dokumentasi Pemutaran Film bersama dengan Masyarakat

Page 13: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xii

ABSTRAKSI

Proses pertambangan batu bara yang ada di Provinsi Kalimantan Timur

dilakukan dengan menggunakan metode open pit mining atau yang dikenal

dengan penambangan terbuka. Aktifitas ini dapat mempengaruhi laju erosi tanah

dan mengakibatkan penurunan kesuburan tanah karena secara alamiah lapisan-

lapisan tanah tertata rapi dari lapisan atas ke lapisan bawah, apabila dilakukan

penggalian maka lapisan tersebut akan terganggu, sehingga mempengaruhi sifat-

sifat tanah terutama sifat fisik tanah. Dengan melalui metode open pit mining ini

maka pembongkaran terhadap tanah-tanah akan mengakibatkan terjadinya void

(lubang galian tambang).

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Gerakan Jaringan

Advokasi Tambang (JATAM) sebagai Aktor Intermediary dalam pengendalian

kerusakan lingkungan akibat pasca penambangan batu bara serta untuk

mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh Jaringan Advokasi Tambang

(JATAM) dalam melaksanakan Gerakan sebagai Aktor Intermediary dalam

pengendalian kerusakan lingkungan akibat pasca penambangan batu bara.

Hasil yang di dapat dalam penelitian ini yaitu Kemunculan Jatam

merupakan sebuah reaksi dari lemahnya peran kontrol dari pemerintah dalam

memenuhi kebutuhan dan pemenuhan hak-hak masyarakat sebagai warga negara,

dan atau keterbatasan masyarakat dalam memenuhi tuntutannya kepada negara

atau pemerintah. Sehingga pada akhirnya peran tersebut dilakukan oleh Jatam

dalam menjembatani antara masyarakat dengan negara dan memperjuangkan hak-

hak masyarakat yang terabaikan oleh pemerintah. Jatam melakukan gerakannya

dengan menggalang dukungan dari publik seperti melakukan kampanye dan

membuat petisi agar menambah massa yang ada untuk mendukung Jatam dalam

mengatasi permasalahan lubang tambang serta mendesak dan menggugat

pemerintah karena telah lalai dan tidak bertanggungjawab. Gerakan politik yang

dilakukan oleh Jatam juga berdampak terhadap penyadaran publik secara luas

untuk berpartisipasi langsung maupun tidak langsung dalam menyelesaikan

masalah lubang tambang, gerakan yang di inisiasi Jatam juga mampu memicu

kemarahan masyarakat akan ancaman ekologi dan ancaman kematian dari adanya

lubang tambang di Kalimantan Timur.

Kata Kunci: Aktor Intermediary, Jaringan Advokasi Tambang, Tambang

Batu Bara

Malang, 02 Juni 2020

Putri Jayanti Ramadhani

Disetujui

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Yana S. Hijri, S.IP., M.IP Muhammad Kamil, S.IP., MA

Page 14: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xiii

ABSTRACTION

The coal mining process in East Kalimantan Province is carried out using

the open pit mining method, known as open mining. This activity can affect the

rate of soil erosion and result in a decrease in soil fertility because naturally the

layers of soil are neatly arranged from the top layer to the bottom layer, if

excavated, the layer will be disrupted, thus affecting soil properties, especially the

physical properties of the soil. Through this open pit mining method, demolition

of soils will result in voids (mining pits).

The purpose of this study is to determine the Mining Advocacy Network

Movement (JATAM) as an Intermediary Actor in controlling environmental

damage caused by coal mining as well as to find out the problems faced by the

Mining Advocacy Network (JATAM) in implementing the Movement as an

Intermediary Actor in controlling environmental damage caused by post coal

mining.

The results obtained in this study are the emergence of Jatam is a reaction

from the weak role of control from the government in meeting the needs and

fulfillment of community rights as citizens, and or the limitations of the

community in meeting their demands to the state or government. So in the end the

role is carried out by Jatam in bridging the community and the state and fighting

for the rights of the people that are ignored by the government. Jatam has carried

out its movements by garnering support from the public such as conducting

campaigns and petitioning to increase the masses to support Jatam in overcoming

the mine pit problem and urging and suing the government for being negligent

and irresponsible. The political movement carried out by Jatam also had an impact

on broad public awareness to participate directly or indirectly in resolving the

mine pit problem, the movement initiated by Jatam was also able to trigger public

anger about the ecological threat and death threat from the existence of a mine pit

in East Kalimantan.

Keywords: Coal Mine, Intermediary Actor, Mining Advocacy Network

Malang, 02 Juni 2020

Putri Jayanti Ramadhani

Approved by

Supervisor I Supervisor II

Yana S. Hijri, S.IP., M.IP Muhammad Kamil, S.IP., MA

Page 15: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xiv

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Arikunto.S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta

Budairi, M. (2002). Masyarakat Sipil dan Demokrasi. Yogyakarta:

Indonesia& Kreasi Wacana Yogyakarta.

Brockett. (2005). Kesempatan Politik.

Bastian, Indra. 2007. Akuntansi untuk LSM dan Partai Politik. Jakarta:

Penerbit Erlangga.

Charles D. Brockett. 2005. Political Movements and Violence in

Central America. Cambridge: Cambridge University Press

Diani, D. D. (2006). Social Movements and Introduction 2nd editions.

USA: Blackwell.

Elly M. Setiadi & Usman Kolip. 2013. Pengantar Sosiologi Politik.

Jakarta:

Gaffar, A. (2000). Politik Indonesia Transisi Menuju Demokrasi.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Habermas, J. The Structural Transformation of the Public Sphere: An

Inquiry into a Category of Bourgeois Society. Cambridge

Massachusetts: The MIT Press.

Hariyanto. (2013). belajar psikologi.com. Retrieved from Metode

Pengumpulan data.

Kolip, E. M. (2013). Pengantar sosiologi politik. Jakarta: Kencana.

Mulyadi. (2010). Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba empat.

Sitanala, A. (2012). Penyelamatan Tanah, Air, dan Lingkungan,

Yayasan. Jakarta: Pustaka Obor.

Surbakti, R. (1992). memahami ilmu politik. Jakarta: Gramedia

Widiasarana Indonesia.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.

Bandung; CV Alfabeta.

Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi

Page 16: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xv

Aksara

Wahyudin. (2013). Pengantar Pendidikan Pondok Cabe. Pamulang

Tangerang: Universitas Terbuka

KARYA ILMIAH

Backhaus, J. (2010). Intermediaries as Innovating Actors in The

Transtion to a sustainable energy system. Jurnal Tecnology .

J. Howells. 2006. Intermediation and the role of intermediaries in

innovation. Research Policy: ESRC Centre of Research in

Inovation and Competition, Institute of Inovation Research,

University of Manchester. Vol. 35 No. 5

Oktorina, Sarita. 2017. Kebijakan Reklamasi dan Revegetasi Lahan

Bekas Tambang (Studi Kasus Tambang Batu Bara Indonesia).

Al-Ard: Jurnal Teknik Lingkungan Vol 3 No 1. Universitas

Islam Negeri Surabaya

Van der Maulen, B. N. (2005). Intermediaries Organisation and

Processes. Theory Research isuues .

Wulandari, H. (2018). Analisis Penambangan Batu Bara PT. Kaltim

Prima Coal Kota Sangatta, Kabupaten Kutai Timur Provinsi

Kalimantan Timur. Jurnal Ilmu Pemerintahan .

Yuhan, S. K. (2019). Isu Sosial Budaya dan Ekonomi Seputar

Fenomena Penjual Madu. Jurnal Politik .

Wulandari, Heny. 2018. Analisis Penambangan Batu Bara PT. Kaltim

Prima Coal Kota Sangatta, Kabupaten Kutai Timur Provinsi

Kalimantan Timur. Jurnal Ilmu Pemerintahan: Vol 5 No 2.

Page 17: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xvi

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor

1211.K/008/M.PE/1995 Tentang Pencegahan dan

Penanggulangan Perusakan dan Pencemaran Lingkungan Pada

Kegiatan Usaha Pertambangan Umum.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2010

tentang Reklamasi dan Pasca Tambang.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2009

Tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara.

WEBSITE

Apriando, T. (n.d.). MONGABAY. Retrieved Juli 25, 2019, from

Renggut nyawa lagi lagi sudah 35 korban dilubang tambang

batubara: https://www.mongabay.co.id/2018/10/23/korban-ke-

30-lubang-bekas-tambang-batubara-di-kaltim-renggut-nyawa-

lagi/

R.Hutamadi, B. T. (1995). ESDM.go.id. Retrieved Agustus 22, 2019,

from Konservasi bahan galian dan permasalahannya:

http://psdg.bgl.esdm.go.id/index.php?option=com_content&vie

w=article&id=254&Itemid

PROKAL.CO. (n.d.). Pro Kaltim Online. Retrieved Juli 25, 2018,

from Lubang Tambang di Kaltim Jatam Pejabat agungkan

industri batubara: https://kaltim.prokal.co/read/news/357484-

ada-1735-lubang-tambang-di-kaltim-jatam-pejabat-agungkan-

Page 18: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xvii

industri-batubara.html

Yovanda, 2019. MONGABAY. [Online] Available at :

https://www.mongabay.co.id/2019/06/26/renggut-nyawa-lagi-

sudah-35-korban-di-lubang-tambang-batubara/ [Accessed 25

Juli 2019].

Apriando, T., 2018. MONGABAY. Retrieved Juli 25, 2019, from

https://www.mongabay.co.id/2018/10/23/korban-ke-30-lubang-

bekas-tambang-batubara-di-kaltim-renggut-nyawa-lagi/

M.Yakub. (2018). Media Indonesia.com. Retrieved Juli 16, 2018,

from Bengawan solo meluap, ratusan penambang pasir berhenti

beroprasi: https://mediaindonesia.com/read/detail/139412-

bengawan-solo-meluap-ratusan-penambang-pasir-berhenti-

operasi

Rosadi, S., 2018. Merdeka. [Online] Available at:

https://www.merdeka.com/peristiwa/gubernur-kaltim-sebut-

sudah-nasib-30-warganya-tewas-di-kolam-bekas-tambang-batu-

bara.html

[Accessed 20 Juli 2019].

Sucahyo, N., 2016. VOA Indonesia. Retrieved Juli 25, 2019, from:

https://www.voaindonesia.com/a/tragedi-lubang-bekas-

tambang-dikalimantan/3409120.htm

Page 19: GERAKAN JARINGAN ADVOKASI TAMBANG (JATAM) SEBAGAI …eprints.umm.ac.id/67457/2/Pendahuluan.pdf · 2020. 10. 3. · BATU BARA (Studi Kasus Lubang Bekas Galian Tambang Batu Bara di

xviii