gaya bahasa
DESCRIPTION
Bahasa Melayu Komunikatif.Apa itu Gaya Bahasa dan jenis-jenis gaya bahasa..TRANSCRIPT
![Page 1: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/1.jpg)
GAYA BAHASA Bahasa Melayu
Komunikasi (WAJ3115)
![Page 2: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/2.jpg)
Gaya Bahasa????
• Pemakaian kata – kata kiasan dan perbandingan yang tepat untuk melukiskan sesuatu maksud tanpa untuk membentuk plastik bahasa.
• Plastik bahasa adalah : Daya cipta pengarang dalam membuat cipta sastera dengan mengemukakan pemilihan kata yang tepat .
![Page 3: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/3.jpg)
Fungsi Gaya Bahasa
Menarik perhatian pembaca.
Penekanan terhadap pesan yang disampaikan.
![Page 4: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/4.jpg)
G.B Perbandingan
G.B Penegasan
G.B Pertentangan
G.B Sindiran
![Page 5: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/5.jpg)
GAYA BAHASA PERBANDINGANG.B Perbandingan Fungsi/Maksud Contoh
Metafora Membandingkan dua benda yang maksudnya sama atau hampir sama.
Raja siang telah pergi keperaduannya ( Matahari ).
Dewi malam telah keluar dari balik awan ( Bulan )
Personifikasi Membandingkan benda mati atau tidak dapat bergerak seolah – olah bernyawa dan dapat berperilaku seperti manusia.
Angin berbisik membelai gadis itu.
![Page 6: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/6.jpg)
Simile/Asosiasi Memperbandingan sesuatu dengan keadaan lain yang sesuai dengan gambaran / keadaaan dan sifatnya.
Wajahnya muram bagaikan bulan kesiangan.
Hiperbola Melukiskan peristiwa atau keadaan dengan cara berlebih – lebihan dari sesungguhnya.
Hatiku terbakar, darahku terasa mendidih mendengar berita itu.
Tangisnya menyayat hati orang lain.
Litotes Melukiskan keadaan sesuatu dengan kata – kata yang berlawanan artinya dengan kenyataan yang sebenarnya guna merendahkan diri.
Datanglah ke gubuk orangtuaku.
Eufimisme Mengganti suatu pengertian dengan kata lain yang hampir sama artinya dengan maksud untuk menghindarkan pantang atau sopan santun.
Rupanya anak saudara kurang pandai sehingga tidak naik kelas ( bodoh )
![Page 7: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/7.jpg)
GAYA BAHASA PENEGASAN
Repetisi- mengulang sepatah kata berkali – kali dalam kalimat
yang lain dan biasanya digunakan oleh ahli pidato.
Cinta adalah keindahan, cinta adalah kebahagiaan, cinta adalah pengorbanan.
Paralelisme- Pengulangan kata
Anafora- Kalaulah diam malam yang kelamKalaulah tenang sawang yang lapangKalaulah lelap orang di lawang
EpiporaKalau kau mau akan datangJika kau kukehendaki, aku akan datangBila kau mu, aku akan datang
![Page 8: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/8.jpg)
•Sejak menyemai benih, tumbuh, hingga menuainya aku sendiri yang mengerjakan.
Klimaks
-penegasan dan menyatakan beberapa
hal berturut – turut makin lama makin
menuncak.
•Luas sekali halaman rumahnya
•Indah benar pemandangannya.
Inversi
-susun balik ayat
•Diam ! ( maksudnya: Anak – anak diam ! )
Elipsis
-menggunakan kalimat elips.
![Page 9: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/9.jpg)
GAYA BAHASA PERTENTANGAN
Paradoks: Anitesis Okupasi Kotradiksio Interminis Anakronisme
![Page 10: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/10.jpg)
Penyataan yang kelihatan bertentangan (menggunakan unsur positif dan negatif dalam satu baris) tetapi kenyataannya mengandung kebenaran dengan pendapat umum atau realiti.
Contoh : Menangis dalam kegembiraan.: Kesepian di tengah ramai.
Paradoks
![Page 11: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/11.jpg)
Anitesis• Penggunaan kata atau ungkapan
dalam frasa, ayat dan sebagainya untuk mendapatkan kesan perbezaan atau pertentangan yang seimbang.
• Contoh : Cantik atau tidak, kaya atau miskin bukanlah ukuran bagi seorang wanita.
![Page 12: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/12.jpg)
Okupasio Mengandungi bantahan dan
kemudian memberi penjelasan terhadap bantahan tersebut.
o Contoh : Merokok menjejaskan kesihatan. Oleh itu, kerajaan berusaha keras untuk menanganinya, tetapi seorang perokok tegar tetap tidak dapat berhenti daripada kebiasaannya.
![Page 13: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/13.jpg)
Kontradiksio Interminis
Memperlihatkan pertentangan dengan penjelasan semula.
Contoh : Semua murid hadir, kecuali Farid yang mewakili sekolah dalam pertandingan bahas.
![Page 14: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/14.jpg)
AnakronismePenggunaan bahasa yang tidak
bersesuaian dengan peristiwa yang dinyatakan.
Contoh : Hang Tuah menyerang Hang Jebat dengan menggunakan taktik silat moden.
: Jepun menakluki negara-negara di asia tenggara dengan berbekalkan bunga api.
![Page 15: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/15.jpg)
GAYA BAHASA SINDIRAN
IroniSinismeSarkasmeInuedo
![Page 16: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/16.jpg)
IroniMenyatakan sebaliknya dengan
maksud menyindir.Contoh : Merdu betul suara
kamu sampai tidur saya terganggu.
: “Hebat sungguh nyanyian dia, kan.”
![Page 17: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/17.jpg)
SinismePenggunaan kata sama seperti
ironi tetapi lebih kasar.Contoh : Jijik aku tengok muka
dia.: Pukullah aku kalau kau
anak jantan!: Muka saja nampak baik
tapi perangai macam syaitan.
![Page 18: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/18.jpg)
Sarkasmeo Menggunakan bahasa sindiran yang
sangat kasar dan tidak sopan.o Contoh : Hoi, anjing, berambus kau
dari sini!: Bang*** punya manusia.
Ada otak tapi tidak pandai guna.
: Eh, perempuan ****al, pergi kau dari sini sebelum aku siat kulit kau.
![Page 19: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/19.jpg)
Inuedo Menggunakan ayat sindiran sebaliknya
untuk menyembunyikan kenyataan yang sebenar.
Contoh : “Jangan hairan suatu hari nanti dia akan menjadi kaya dengan
sifat bakhilnya.”: “Hebat apanya..main
belakang.”: Orang cepat kaya biasalah tu,
makan suap.
![Page 20: Gaya bahasa](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082400/5580c74ed8b42a8e558b4b6e/html5/thumbnails/20.jpg)
SEKIAN.TERIMA KASIH
Ahli Kumpulan:Aileen Mujan Asim
Kong Suk ChingNurfathiah Salleh
Nurhazwani