gambaran umum industri kakao

2
GAMBARAN UMUM INDUSTRI KAKAO / http://www.contohusaha.web.id/gambaran-umum-industri-kakao-coklat.html  Kakao / coklat   merupakan salah satu komoditas perkebunan yang peranannya cukup penting bagi perekonomian nasional, khususnya sebagai penyedia lapangan kerja, sumber pendapatan dan devisa negara. Di samping itu Kakao / coklat   juga berperan dalam mendorong pengembangan wilayah dan pengembangan agroindustri. Pada tahun 2002, perkebunan Kakao / coklat   telah menyediakan lapangan kerja dan sumber pendapatan bagi 900 ribu kepala keluarga petani yang sebagian besar berada di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Kakao / coklat   memberikan sumbangan devisa terbesar ketiga sub sektor perkebunan setelah karet dan kelapa sawit. dan besarnya sumbangan tersebut disajikan dalam Tabel di bawah ini Hasil Devisa Sektor Perkebunan Tahun 2002 ( Dalam juta US $ ) No. Sektor Perkebunan Devisa Pangsa (%) 1. Kakao / coklat   701,0 1,23 2. Kelapa Sawit 2.348,6 4,12 3. Kopi 223,9 0,39 4. Karet 1.037,5 1,82 5. Total Devisa Negara 57.000 100,00 Indonesia sebenarnya berpotensi untuk menjadi produsen utama kakao / coklat  dunia, apabila berbagai permasalahan utama yang dihadapi perkebunan kakao / coklat   dapat diatasi dan agribisnis kakao / coklat   dikembangkan serta dikelola secara baik. Indonesia masih memiliki lahan potensial yang cukup besar untuk pengembangan kakao / coklat   yaitu lebih dari 6,2 juta ha terutama di Papua , Kalimantan Timur, Sulawesi Tangah, Maluku dan Sulawesi Tenggara. Disamping itu kebun yang telah di bangun masih berpeluang untuk ditingkatkan produktivitasnya karena produktivitas rata- rata saat ini kurang dari 50% potensinya. Di sisi lain situasi per kakao / coklat   an dunia beberapa tahun terakhir sering mengalami defisit, sehingga harga kakao / coklat   dunia stabil pada tingkat yang tinggi. Kondisi ini merupakan suatu peluang yang baik untuk segera dimanfaatkan. Upaya peningkatan produksi kakao / coklat   mempunyai arti yang strategis karena pasar ekspor biji kakao / coklat   Indonesia masih sangat terbuka dan pasar domestik masih belum tergarap. keunggulan kakao / coklat   olahan Indonesia, antara lain : · Cocoa butter Indonesia lebih keras sehingga baik untuk coating · Harga lebih kompetitif dibanding dengan Afrika · Jika dicampur dengan kakao / coklat   olahan dengan African Beans akan menurunkan biaya · Mempunyai aroma yang khas · Negara tujuan ekspor kakao / coklat   Indonesia luas antara lain USA, Belanda, Spanyol, Rusia, Inggris, Brazil, Perancis, Malaysia, Singapura, dlsbnya. · Tren saat ini pabrik penggilingan powder mengimpor cocoa cake Indonesia dan mencampur dengan cake Ghana untuk dipasarkan di Negara masing-masing. · Industri olahan, confectionary, minuman, breakfast cereal, susu dan SKM, ice cream, berkembang pesat.

Upload: dickdoyo-lankgenk-w

Post on 04-Jun-2018

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Gambaran Umum Industri Kakao

8/13/2019 Gambaran Umum Industri Kakao

http://slidepdf.com/reader/full/gambaran-umum-industri-kakao 1/2

GAMBARAN UMUM INDUSTRI KAKAO /

http://www.contohusaha.web.id/gambaran-umum-industri-kakao-coklat.html 

Kakao / coklat  merupakan salah satu komoditas perkebunan yang peranannya cukup penting bagi

perekonomian nasional, khususnya sebagai penyedia lapangan kerja, sumber pendapatan dan

devisa negara. Di samping itu Kakao / coklat  juga berperan dalam mendorong pengembangan

wilayah dan pengembangan agroindustri. Pada tahun 2002, perkebunan Kakao / coklat  telah

menyediakan lapangan kerja dan sumber pendapatan bagi 900 ribu kepala keluarga petani yang

sebagian besar berada di Kawasan Timur Indonesia (KTI).Kakao / coklat  memberikan sumbangan

devisa terbesar ketiga sub sektor perkebunan setelah karet dan kelapa sawit. dan besarnya

sumbangan tersebut disajikan dalam Tabel di bawah ini

Hasil Devisa Sektor Perkebunan Tahun 2002 ( Dalam juta US $ )

No. Sektor Perkebunan Devisa Pangsa (%)

1. Kakao / coklat   701,0 1,23

2. Kelapa Sawit 2.348,6 4,12

3. Kopi 223,9 0,39

4. Karet 1.037,5 1,82

5. Total Devisa Negara 57.000 100,00

Indonesia sebenarnya berpotensi untuk menjadi produsen utama kakao / coklat dunia, apabila

berbagai permasalahan utama yang dihadapi perkebunan kakao / coklat  dapat diatasi dan

agribisnis kakao / coklat  dikembangkan serta dikelola secara baik. Indonesia masih memiliki lahan

potensial yang cukup besar untuk pengembangan kakao / coklat  yaitu lebih dari 6,2 juta ha terutama

di Papua , Kalimantan Timur, Sulawesi Tangah, Maluku dan Sulawesi Tenggara. Disamping itu kebun

yang telah di bangun masih berpeluang untuk ditingkatkan produktivitasnya karena produktivitas rata-

rata saat ini kurang dari 50% potensinya. Di sisi lain situasi per kakao / coklat  an dunia beberapa

tahun terakhir sering mengalami defisit, sehingga harga kakao / coklat  dunia stabil pada tingkat yang

tinggi. Kondisi ini merupakan suatu peluang yang baik untuk segera dimanfaatkan. Upaya

peningkatan produksi kakao / coklat  mempunyai arti yang strategis karena pasar ekspor biji kakao /

coklat  Indonesia masih sangat terbuka dan pasar domestik masih belum tergarap.

keunggulankakao / coklat 

 olahan Indonesia, antara lain :· Cocoa butter Indonesia lebih keras sehingga baik untuk coating

· Harga lebih kompetitif dibanding dengan Afrika

· Jika dicampur dengan kakao / coklat  olahan dengan African Beans akan menurunkan biaya

· Mempunyai aroma yang khas

· Negara tujuan ekspor kakao / coklat  Indonesia luas antara lain USA, Belanda, Spanyol, Rusia,

Inggris, Brazil, Perancis, Malaysia, Singapura, dlsbnya.

· Tren saat ini pabrik penggilingan powder mengimpor cocoa cake Indonesia dan mencampur

dengan cake Ghana untuk dipasarkan di Negara masing-masing.

· Industri olahan, confectionary, minuman, breakfast cereal, susu dan SKM, ice cream,berkembang pesat.

Page 2: Gambaran Umum Industri Kakao

8/13/2019 Gambaran Umum Industri Kakao

http://slidepdf.com/reader/full/gambaran-umum-industri-kakao 2/2