fia gelar seminar kebijakan publik untuk penguatan ekonomi ... filedalam pengembangan ekonomi...

2
FIA Gelar Seminar Kebijakan Publik untuk Penguatan Ekonomi Kreatif Dikirim oleh oky_dian pada 01 November 2017 | Komentar : 0 | Dilihat : 1927 Narasumber dalam Seminar Kebijakan Publik Penguatan Ekonomi Kreatif Pemerintah saat ini terus mengembangkan ekonomi kreatif di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda. Salah satu wujud nyata dukungan pemerintah adalah dengan dibentuknya Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) yang bertanggungjawab langsung kepada presiden. Lalu apa yang dapat dilakukan oleh mahasiswa untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi kreatif? Hal itu dibahas tuntas dalam seminar bertajuk "Attractions" yang dihelat oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (HUMANISTIK) Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB), Senin (30/10/2017). Seminar yang mengambil topik "Optimalisasi Potensi Ekonomi Kreatif untuk Penguatan Kemandirian Indonesia", menghadirkan beberapa pembicara, yakni Andrinof Achir Chaniago (Komisaris Utama BRI dan Mantan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional), Dra Tri Widyani Pangastuti MSi (Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Malang), Vicky Arief (Koordinator Malang Creative Fushion), serta Rizky Emirdhani Utama (Staf Ahli DPR RI termuda) sebagai Moderator. Dalam sambutannya, Dekan FIA Prof. Dr. Bambang Supriyono, MS menyampaikan bahwa UMKM merupakan salah satu fokus perhatian utama UB. Menurut Dekan, UB sebagai kampus kewirausahaan bertaraf internasional mewajibkan seluruh mahasiswa untuk mengambil mata kuliah Kewirausahaan, termasuk mahasiswa FIA UB. Selain itu, FIA UB juga aktif dalam pengembangan UMKM dengan didirikannya Kelompok Kajian Pengembangan UMKM (K2PU). "Saya berharap seminar ini dapat mengkaji UMKM dari sisi kebijakan demi meningkatkan perekonomian masyarakat," ujar Dekan. [Luqman/Humas UB] Artikel terkait Sinergitas Kepolisian dan Sivitas Akademika Jelang Pilpres dan Pileg 2019 Atlet Bulutangkis UB Borong Penghargaan Inersio Cup East Java Open 2018 Brawijaya Essay Competition 2018

Upload: voduong

Post on 12-Apr-2019

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: FIA Gelar Seminar Kebijakan Publik untuk Penguatan Ekonomi ... filedalam pengembangan ekonomi kreatif? Hal itu dibahas tuntas dalam seminar bertajuk "Attractions" yang dihelat oleh

FIA Gelar Seminar Kebijakan Publik untuk Penguatan Ekonomi Kreatif

Dikirim oleh oky_dian pada 01 November 2017 | Komentar : 0 | Dilihat : 1927

Narasumber dalam Seminar Kebijakan Publik Penguatan

Ekonomi Kreatif

Pemerintah saat ini terus mengembangkan ekonomi kreatif di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda. Salah satu wujud nyata dukungan pemerintah adalah dengan dibentuknya Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) yang bertanggungjawab langsung kepada presiden. Lalu apa yang dapat dilakukan oleh mahasiswa untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi kreatif?

Hal itu dibahas tuntas dalam seminar bertajuk "Attractions" yang dihelat oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (HUMANISTIK) Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB), Senin (30/10/2017).

Seminar yang mengambil topik "Optimalisasi Potensi Ekonomi Kreatif untuk Penguatan Kemandirian Indonesia", menghadirkan beberapa pembicara, yakni Andrinof Achir Chaniago (Komisaris Utama BRI dan Mantan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional), Dra Tri Widyani Pangastuti MSi (Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Malang), Vicky Arief (Koordinator Malang Creative Fushion), serta Rizky Emirdhani Utama (Staf Ahli DPR RI termuda) sebagai Moderator.

Dalam sambutannya, Dekan FIA Prof. Dr. Bambang Supriyono, MS menyampaikan bahwa UMKM merupakan salah satu fokus perhatian utama UB. Menurut Dekan, UB sebagai kampus kewirausahaan bertaraf internasional mewajibkan seluruh mahasiswa untuk mengambil mata kuliah Kewirausahaan, termasuk mahasiswa FIA UB.

Selain itu, FIA UB juga aktif dalam pengembangan UMKM dengan didirikannya Kelompok Kajian Pengembangan UMKM (K2PU).

"Saya berharap seminar ini dapat mengkaji UMKM dari sisi kebijakan demi meningkatkan perekonomian masyarakat," ujar Dekan. [Luqman/Humas UB]

   Artikel terkait

Sinergitas Kepolisian dan Sivitas Akademika Jelang Pilpres dan Pileg 2019Atlet Bulutangkis UB Borong Penghargaan Inersio Cup East Java Open 2018Brawijaya Essay Competition 2018