fakultas syari’ah dan hukumrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/skripsi bab i.pdf · 2020. 6....

41
ANALISIS YURIDIS PENGGUNAAN E-COURT DI PENGADILAN (Studi Kasus Pengadilan Agama Kelas IA kota Palembang) SKRIPSI Disusun dalam Rangka untuk Menenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052 PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN FATAH PALEMBANG 2020

Upload: others

Post on 17-Dec-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

ANALISIS YURIDIS PENGGUNAAN E-COURT

DI PENGADILAN

(Studi Kasus Pengadilan Agama Kelas IA kota Palembang)

SKRIPSI

Disusun dalam Rangka untuk Menenuhi Salah Satu Syarat guna

Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH)

Disusun Oleh :

NOVITALIA

NIM. 1651400052

PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM

FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

RADEN FATAH PALEMBANG

2020

Page 2: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

ii

Page 3: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

iii

Page 4: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

iv

Page 5: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

v

Page 6: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

vi

Page 7: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

vii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

إن مع العسر يسرا

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”

(QS Al-Insyirah: 6)

اشترى من المؤمنين أن فسهم وأموالهم بأن لهم الجنة يقاتلون في سبيل الل إن الل

نجيل والقرآن ومن أوفى بعهده من فيقتلون ويقتلون وعدا عليه حق ا في التوراة وال

لك هو الفوز العظيم فاستبشروا ببيعكم الذي بايعتم به وذ الل

Sesungguhnya Allah membeli dari orang-orang mukmin, baik diri maupun

harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang di

jalan Allah , sehingga mereka membunuh atau terbunuh, (sebagai) janji yang

benar dari Allah di dalam taurat, Injil dan Al-Quran. Dan siapakah yang

lebih menepati janjinya selain Allah ?, Maka bergembiralah dengan jual beli

yang telah kamu lakukan itu, dan demikian itulah kemenangan yang

agung.(QS At Taubah : 111)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan Kepada :

Kedua orangtua ku tersayang Bapak Muhammad dan Ibu

Hanimah, A.Ma.

Adik-adiku, Dedek Harianda, Azi Rina, Rahmat Prayuda, serta

keluarga besar ku tercinta

Sahabat-sahabat ku

Almamater ku

Page 8: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

viii

ABSTRAK

Administrasi perkara di Pengadilan secara elektronik merupakan

reformasi administrasi di Pengadilan sebagai penerapan dari asas berperkara

di Pengadilan secara sederahana, cepat dan biaya ringan. Melalui penerapan

Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) Nomor 3 Tahun 2018 dan PERMA

Nomor 1 Tahun 2019, Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang selaku

pelaksana beracara menggunakan sistem aplikasi e-court mempunyai kendala

tersendiri bagi para pelaksana. Adapun yang menjadi pokok penelitan; 1.

Apakah dampak penggunaan aplikasi e-court di lingkungan Pengadilan

Agama Kelas IA Kota Palembang, 2. Apakah upaya peningkatan penggunaan

aplikasi e-court di Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian empiris/field research,

karena penulis melakukan penelitian langsung ke lokasi sebagai pencarian

data primer melalui penelitian lapangan yang selanjutnya untuk melihat

dampak dari pelaksanaan suatu hukum dan upaya yang dilakukan dalam

peningkatan penerapan hukum itu sendiri sesuai dengan hukum materilnya.

Pendekatan yang penulis gunakan dalam penelitian ini yakni pendekatan

kualitatif, maka untuk menyusun penulisan skripsi ini penulis menggunakan

motode deskriftif kualitatif.

Hasil Penelitian di Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang

menunjukkan; 1. Dampak penggunaan aplikasi e-court di lingkungan

Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang adalah berdampak pada; masih

sedikit perkara yang didaftarkan atau yang berperkara di Pengadilan Agama

Kelas IA Kota Palembang secara e-court, belum terlaksananya asas

berperkara di Pengadilan secara sederhana, cepat, dan biaya ringan bagi para

pencari keadilan, dan kurangnya berkepastian hukum. 2. Upaya peningkatan

penggunaan aplikasi e-court di Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang

dapat dilakukan dengan cara; sosialisasi, kerjasama lemabaga hukum,

upgrade sistem berdasarkan intruksi dari Mahkamah Agung.

Kata Kunci : Administrasi Perkara secara elektronik, E-Court,

Peraturan Mahkamah Agung

Page 9: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

ix

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Terdapat beberapa versi pola transliterasi pada dasarnya mempunyai

pola yang cukup banyak, berikut ini disajikan pola transliterasi Arab-Latin

berdasarkan keputusan bersama antara Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudyaan R.I No. 158 Tahun 1987 dan No. 0543b/U/1987.

A. Konsonan

Huruf Nama Penulisan

‘ Alif ا

Ba B ب

Ta T ت

Tsa S ث

Jim J ج

Ha H ح

Kha Kh خ

Dal D د

Zal Z ذ

Ra R ر

Zai Z ز

Sin S س

Syin Sy ش

Sad Sh ص

Page 10: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

x

Dlod Dl ض

Tho Th ط

Zho Zh ظ

‘ Ain‘ ع

Gain Gh غ

Fa F ف

Qaf Q ق

Kaf K ك

Lam L ل

Mim M م

Nun N ن

Waw W و

Ha H ه

‘ Hamzah ء

Ya Y ي

Ta (marbutoh) T ة

B. Vokal

Vokal Bahasa Arab seperti halnya dalam Bahasa Indonesia terdiri atas

vocal tunggal dan vocal rangkap (diftong).

C. Vokal Tunggal

Vokal Tunggal dalam BahasaArab :

Page 11: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xi

Harakat Keterangan

Fathah

Kasroh

Dlommah

Contoh :

Kataba= كتب

Zukira (Pola I) atau zukira (Pola II) dan seterusnya= ذ كر

D. Vokal Rangkap

Lambang yang digunakan untuk vocal rangka pada gabungan antara

harakat dan huruf, dengan transliterasi berupa gabungan huruf.

TandaHuruf Tanda Baca Huruf

Fathah dan ya Ai a dan i ي

Fathah dan waw Au a dan u و

Contoh :

kaifa= كيف

ala‘= علي

haula= حو ل

amana= ا من

ai atau ay= اي

E. Mad

Mad atau panjang dilambangkan dengan harakat atau huruf, dengan

transliterasi berupa huruf atau benda.

HarakatdanHuruf Tanda Baca Keterangan

Fathah dan alif atau A a dan garis panjang ا ي

Page 12: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xii

ya diatas

Kasrah dan ya I i dan garis di atas ا ي

Dammah dan waw U u dan garis di atas ا و

Contoh :

qalasubhanaka = قال سبحنك

shamaramadlana= صام ر مضان

yaktubuna ma yamkuruna = يكتبون ما يمكرون

لا بيهاذ قال يو سف = izqalayusufaliabihi

F. Ta’ Marbutoh

Transliterasi untuk ta marbutoh ada beberapa macam :

1. Ta marbutoh hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasroh dan

dlommah, maka transliterasinya adalah /t/.

2. Ta marbutoh yang mati atau mendapat harakat sukun, maka

transliterasiny aadalah /h/.

3. Kalau pada kata terakhir dengan ta marbutoh diikuti dengan kata yang

memakai al serta bacaan keduanya terpisah, maka ta marbutoh itu

ditransliterasikan dengan /h/.

4. Pola penulisan tetap dua macam.

Contoh :

Contoh Pola Penulisan

Raudlatulathfal رو ضة الا طفال

Al-Madinah al-munawwarah المد ينة المنو رة

Page 13: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xiii

G. Syaddad (Tasydid)

Syaddadat autasy di dalam system penulisan Arab dilambangkan

dengan sebuah tanda, yaitu tanda syaddah atau tasydid. Dalam transliterasi

ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf yang diberitan

dasyaddah tersebut.

Contoh:

Robbana= ر بنا

Nazzala= نز ل

H. Kata Sandang

Diikuti oleh huruf Syamsiyah.

Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyah ditransliterasikan

bunyinya dengan huruf /l/ diganti dengan huruf yang langsung mengikutinya.

Pola yang dipakai ada dua seperti berikut ini.

Contoh :

Contoh Pola Penulisan

Al-tawwabu At-tawwabu التوا ب

Al-syamsu Asy-syamsu الشمس

Diikuti oleh huruf Qomariyah.

Kata sandang yang diikuti oleh huruf qomariyah ditransliterasikan

sesuai dengan aturan-aturan di atas dengan bunyinya.

Contoh :

Contoh Pola Penulisan

Al-badi’u Al-badi’u التوا ب

Al-qomaru Al-qomaru الشمس

Catatan :

Page 14: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xiv

Baik diikuti huruf syamsiyah maupun qomariyah, kata sandang ditulis

secara terpisah dari kata yang mengikutinya dan diberi tanda hubung (-).

I. Hamzah

Hamzah ditranslitrasikan dengan opostrof. Namun hal ini hanya

berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan akhir kata. Apabila terletak

di awal kata, hamzah tidak dilambangkan karena dalam tulisannya ia berupa

alif.

Contoh :

Ta’khuzuna = تا خذ ون

Asy-syuhada’u = الشهدا ء

J. Penulisan Huruf

Pada dasarnya setiap kata, baik fi’il, isim maupun huruf ditulis terpisah.

Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim

dirangkaikan dengan kata-kata lain karena ada huruf atau harakat yang

dihilangkan. Maka penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata lain

yang mengikutinya. Penulisan dapat menggunakan salah satudari dua pola

berikut:

Contoh Pola Penulisan

Wainnalahalahuwakhair al-raziqin وان لها لهو خير الر از قين

Faaufu al-kailawa al-mizana فاوفوا الكيل و المنزان

Page 15: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah wa syukurillah, senantiasa penulis panjatkan

kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah serta

„inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Sholawat

dan salam tetap kita limpahkan kepada Nabi kita yakni Nabi Muhammad

Saw. berkat perjuangan beliau yang telah mengubah peradaban dunia dari

masa kebodohan menuju masa yang dipenuhi dengan perkembangan ilmu

serta teknologi sehingga manusia mampu untuk berfikir dan bertindak

sesuai dengan sunnahnya.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat serta guna memperoleh

gelar Sarjana Hukum di Fakultas Syariah dan Hukum UIN Raden fatah

Palembang. Adapun judul skripsi ini ialah “Analisis Yuridis Penggunaan

E-Court di Pengadilan (Studi Kasus Pengadilan Agama Kelas IA Kota

Palembang).”

Dalam menyelesaikan skripsi ini begitu banyak kesulitan namun

berkat hidayah dari Allah SWT dan doa dari berbagai pihak serta bimbingan

dari semua pihak yang terkait skripsi ini bisa diselesaikan dengan baik.

Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada :

1. Bapak Prof. Drs. H.M.Sirozi, M.A., Ph.D selaku Rektor Universitas

Page 16: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xvi

Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

2. Bapak Prof. Dr.H. Romli SA,M.Ag selaku Dekan Fakultas Syariah Dan

Hukum sekaligus Penasehat Akademikku di Universitas Islam Negeri

Raden fatah Palembang.

3. Ibu Dr. Siti Rochmiatun, S.H, M.Hum. sebagai penasihat akademik saya

yang telah mendukung dan memberi masukan mulai dari pengajuan

judul dan proses selanjutnya.

Ibu Dr. Holijah, S.H, M.H. Selaku ketua Jurusan Hukum Keluarga

Islam dan Ibu Dra. Nafisah, M.Hum selaku sekretaris Jurusan Hukum

Keluarga Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

4. Ibu Dr. Holijah, S.H, M.H. selaku pembimbing utama yang telah

memberikan pengarahan dalam penyelesaian skripsi ini.

5. Ibu Yuswalina, S.H, M.H. selaku pembimbing kedua yang telah

bersedia meluangkan waktu, tenaga dan fikiran untuk memberikan

pengarahan membagi pengetahuan dalam perbaikan skripsi ini.

6. Segenap dosen Fakultas Syariah dan Hukum yang senantiasa telah

membimbing dan memotivasi serta mengajarkan ilmunya selama

penulis menuntut ilmu di Fakultas Syariah dan hukum Unuversitas

Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

7. Bapak Muhammad dan Ibu Hanimah, A.Ma. selaku orang tua saya

sebagai penulis yang telah mendidik, membimbing, mendo’akan, dan

Page 17: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xvii

memberikan dukungan materil maupun imateril kepada saya selama ini.

8. Sahabat-sahabat seperjuangan angkatan 2016, teman-teman satu kelas

selama empat tahun (Hukum Keluarga Islam 2 2016), teman-teman

seperjuangan yang selama ini telah menjadi sahabat terbaik bagi penulis

yang telah mendukung dan memberikan motivasi kepada saya.

Semoga segala amal kebaikan yang bersangkutan bernilai

ibadah disisi Allah SWT, dan semoga ilmu pengetahuan yang menjadi bekal

penulis di kemudian hari dapat bermanfaat bagi keluarga, masyarakat,

agama, nusa dan bangsa. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini

dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi kita semua

serta bagi perkembangan hukum di masa yang akan datang. Amin, Ya

Rabbal “alamin.

Palembang, Januari 2020

Penulis

Novitalia

NIM. 1651400052

Page 18: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xviii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................. i

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ........................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN DEKAN ............................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING .................................. iv

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ............................................... v

LEMBAR MOHON IZIN PENJILIDAN .......................................... vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ....................................................... vii

ABSTRAK ............................................................................................. viii

PEDOMAN TRANSLITERASI .......................................................... ix

KATA PENGANTAR .......................................................................... xv

DAFTAR ISI ......................................................................................... xviii

DAFTAR TABEL ................................................................................. xx

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................... 8

C. Batasan Masalah ......................................................................... 8

D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 9

E. Manfaat Penelitian ...................................................................... 9

F. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 11

G. Metode Penelitian ....................................................................... 13

H. Sistematika Penulisan ................................................................. 19

BAB II : TINJAUAN UMUM

A. Pengertian Pengadilan dan Administrasi Pengadilan ................. 22

B. Kompetensi Pengadilan Agama ................................................. 24

C. Sistem Administasi Perkara di Pengadilan Agama .................... 26

D. Sistem beracara di Pengadilan Agama Secara E-Court.............. 35

Page 19: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xix

E. Pengertian dan Sejarah Lahirnya Aplikasi E-Court di Indonesia ... 39

F. Perkara-Perkara yang Menggunakan Prosedur Beracara Secara

E-Court ....................................................................................... 42

BAB III : Gambaran Umum Pengadilan Agama Kelas IA Kota

Palembang

A. Profil Pengadilan ........................................................................ 44

B. Struktur Organisasi ..................................................................... 52

C. Tugas Aparatur Pengadilan Agama Kelas IA Kota

Palembang .................................................................................. 53

D. Efektifitas Beracara Menggunakan E-Court .............................. 69

BAB IV : PEMBAHASAN

A. Gambaran Langkah-langkah Pelaksanaan Penggunan Aplikasi

E-Court di Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang ........ 71

B. Dampak Penggunaan Aplikasi E-Court di Pengadilan Agama

Kelas IA Kota Palembang .......................................................... 85

C. Upaya Peningkatan Penggunaan Aplikasi E-Court di

Pengdilan Agama Kelas IA Kota Palembang ............................. 93

BAB V : KESIMPULAN

A. Kesimpulan ................................................................................. 97

B. Saran-Saran ................................................................................. 98

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 101

LAMPIRAN .......................................................................................... 104

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................. 110

Page 20: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

xx

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jumlah Perkara E-Court dan non E-Court di Pengadilan

Agama Kelas IA Kota Palembang,88

Tabel 2 Persentase Perkara E-Court terhadap non E-Court di

Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang, 89

Page 21: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang Dasar 1945 menegaskan bahwa Indonesia adalah

negara hukum. Sejalan dengan ketentuan tersebut, maka salah satu prinsip

negara hukum adalah adanya jaminan penyelenggaraan kekuasaan kehakiman

yang merdeka bebas dari pengaruh kekuasaan lainnya guna menegakkan

hukum dan keadilan.1 Hukum perdata adalah hukum yang mengatur hak dan

kewajiban pihak-pihak dalam hubungan hukum perdata. Dalam praktik

hukum dan peradilan juga diperhatikan ajaran-ajaran atau teori hukum yang

patut untuk diikuti, yang sifatnya menunjang di dunia peradilan sehingga

perlu diindahkan oleh para hakim dan penasihat hukum serta pihak pencari

keadilan itu sendiri. Diharapkan ketentuan-ketentuan yang termuat dalam

undang-undang, tetapi juga bagaimana praktik hukum itu dilakukan dalam

menangani suatu perkara perdata.2

Administrasi Pengadilan terdiri dari dua unsur yakni adminstrasi dan

pengadilan. Kata administrasi berasal dari kata bahasa latin “ad” yang berarti

“intensif”, dan kata “ministrare” yang berarti melayani , membantu,

memenuhi. Jadi kata administrasi dalam arti bahasa melayani dan membantu

1 Basiq Djalil,Peradilan Agama di Indonesia. (Jakarta: Kencana, 2017). hlm. 9

2 Abdulkadir Muhammad, Hukum Acara Perdata Indonesia. (Bandung : PT citra

Aditya Bakti, 2015). hlm. Xi-xii

Page 22: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

2

secara intensif.3 Pengadilan dalam istilah Inggris disebut court dan rechtbank

dalam bahasa Belanda yang dimaksud adalah badan yang melakukan

peradilan berupa memeriksa, mengadili dan memutus perkara. Kata

Pengadilan dan peradilan mempunyai makna yakni “adil” yang memiliki

pengertian; Proses mengadili, upaya untuk mencari keadilan, penyelesaian

sengketa hukum di hadapan peradilan, berdasar hukum yang berlaku.

Sedangkan administrasi peradilan yakni segala kegiatan perkantoran yang

melaksanakan sebagian tugas negara dalam menegakkan hukum dan keadilan

dengan cara menerima, memeriksa, dan mengadili, memutus dan

menyelesaikan perkara yang diajukan kepadanya.4

Adanya Hukum acara perdata, orang dapat memulihkan haknya

yang telah dirugikan atau terganggu melalui pengadilan dan berusaha

menghindarkan diri dari tindakan menghakimi diri sendiri. Penyelesaian

perkara melalui pengadilan menciptakan kepastian hukum tentang haknya

yang harus dihormati setiap orang.5

Dalam kegiatan melaksanakan proses beracara di pengadilan perlu

dipahami hukum acara yang berlaku dan petunjuk tekhnis administratif demi

tercapainya asas peradilan yang sederhana, cepat, dan biaya ringan, yang

3 Ahmad Fathoni Ramli, Administrasi Peradilan Agama (pola bindalmin dan

hukum acara peradilan Agama dalam praktek). (Bandung: Mandar maju, 2013). hlm. 1 4 Op Cit. hlm. 2. Sudikno Mertokusumo

5 Abdulkadir Muhammad, Hukum Perdata Indonesia (Bandung: Citra Aditya

Bakti. 2015).hlm. 11

Page 23: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

3

tercantum di dalam pasal 4 ayat (2) Undang-undang No. 48 tahun 2009

tentang kekuasaan kehakiman. Asas yang sederhana, cepat dan biaya ringan

merupakan bentuk suatu keadilan bagi masyarakat, sehingga hukum di

Indonesia dapat dirasakan asas keadilan, kebermanfaatan dan berkepastian

hukum. Sama halnya pada pasal 2 ayat (4) Undang-undang No. 48 tahun

2009 tentang kekuasaan kehakiman mengaharuskan suatu pengadilan yang

berintegritas juga disebutkan dalam Konsorium Internasional untuk

Pengadilan yang Unggul (International Consortium for Court Exellence,

ICCE) bahwa pelaksanaan pengadilan harus efektif dan efesien, kemudian

ditegaskan kembali peradilan yang efektif dan efesien adalah indikator bagi

sebuah peradilan yang unggul, yang dalam implementasinya dipengaruhi

beberapa faktor salah satunya yakni sarana pendukung peradilan termasuk

teknologi informasi6.

Setiap pencari keadilan menginginkan berperkara cepat dengan tidak

bertele-tele karena para pencari keadilan tentu ingin mendapat kepastian

hukum atas permasalahan dalam perkara yang ia ajukan. Pemeriksaan yang

bertele-tele atau tertunda-tunda berarti mengeluarkan banyak biaya dan

waktu. Administrasi yang dirasa begitu sulit membuat masyarakat terkadang

enggan untuk datang ke pengadilan. Selayaknya pengadilan sebagai sarana

6 Asep Nursobah, Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Mendorong

Percepatan Penyelesaian Perkara di Mahkamah Agung. (Jakarta: Jurnal Hukum dan

Peradilan, Vol.4 Nomor 2 Juli 2015). hlm. 323-324

Page 24: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

4

pelayanan publlik yang merupakan fasilitas lembaga kenegaraan harus

menyediakan ruang keadilan sebagai asas kebermanfaatan.

Hasil riset dari Lembaga Kajian dan Advokasi Independensi

Peradilan mencatat ada tiga permasalahan yang menghinggapi administrasi

peradilan di Indonesia, yakni; Proses penanganan perkara terlalu panjang,

tersebarnya tanggung jawab administrasi penanganan perkara, proses

pencatatan penanganan perkara belum sepenuhnya berbasis teknologi

informasi. Pada tahun 2014 Mahkamah Agung telah melakukan studi

banding ke Federal Court Australia (FCA) tentang manajemen perkara,

untuk mengembangakan e-court service yang terdiri atas e-lodgement, e-

Court file, dan e-tria,yang sudah dilakukan kurang lebih 30 tahun dan

aplikasi tersebut dinamakan e-track.7

Terbitnya Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) Nomor 3 Tahun

2018 tentang administrasi di pengadilan secara elektronik pada tanggal 29

Maret 2018, merupakan hal yang dilakukan untuk memenuhi asas peradilan

yaitu sederhana, cepat, dan biaya ringan. Adanya layanan e-court sebagai

perangkat yang disediakan untuk membantu masyarakat dalam proses

pendaftaran perkara di pengadilan. Peraturan Mahkamah Agung Nomor 3

Tahun 2018 merupakan inovasi sekaligus komitmen bagi Mahkamah Agung

Republik Indonesia dalam mewujudkan reformasi di dunia peradilan

7 Andi Hamzah, Pembaharuan Hukum Acara Pidana Indonesia, dalam jurnal

Refleksi Hukum, Vol. 1 No.2 Menerobos sekatministrasi pengadilan.hlm. 122-125.

Page 25: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

5

Indonesia (Justice reform) yang mensinergikan peran teknologi informasi

(IT) dengan hukum acara (IT for Judiciary). Peraturan Mahkamah Agung RI

yang dicetuskan pada Maret 2018 tersebut sangat relevan dengan kondisi

geografis Indonesia sebagai negara maritim yang memiliki issue utama dalam

access to justice. Dengan disahkannya Peraturan Mahkamah Agung Nomor 3

Tahun 2018, hal ini menjadi tonggak awal dalam revolusi administrasi

perkara di pengadilan.8

Lahirnya program aplikasi e-court yang ada di Indonesia sebagai

bentuk reformasi terhadap administrasi perkara di peradilan yang ada di

Indonesia, sehingga masyarakat di Indonesia dapat menggunakan jalur

penegakan hukum sesuai lembaga ketatanegaraan dalam penyelesaian

permasalahan. Peradilan dilakukan demi keadilan beradasarkan Ketuhanan

Yang Maha Esa, Peradilan dilakukan dengan sederhana, cepat, dan biaya

ringan, Segala campur tangan dalam urusan peradilan oleh pihak lain di luar

kekuasaan kehakiman dilarang, kecuali dalam hal-hal sebagaimana disebut

dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan yang menjadi urusan

8 Ika Atika, Implementasi e-court dan Dampaknya Terhadap Advokat Dalam

Proses Penyelesaian Perkara di Indonesia. Banten: Jurnal Universitas Islam Negeri Sultan

Maulana Hasanudin, Social and political challanges in industrial 4.0. 2018. hlm. 109

Page 26: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

6

pengadilan di luar kekuasaan kehakiman dipidana.9 Rasulullah saw

merupakan suri tauladan bagi ummat Muslim di seluruh penjuru dunia yang

melakukan sistem penegakan hukum melalui pengaduan-pengaduan

masyarakat kepada beliau sehingga permasalahan dapat diselesaikan sesuai

dalil Al-Qur’an yang diturunkan Allah SWT. Sebagaimana dijelaskan dalam

Qur’an surat Al-maidah ayat 49,

ول تتبع أهواءهم و احذرهم أن يفتنوك عن بعض وأن احكم بينهم بما أنزل الل

أن يصيبهم ببعض ذنوبهم وإن كثيرا إليك فإن تولوا فاعلم أنما يريد الل ما أنزل الل

من الناس لفاسقون

Artinya: “Dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka

menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa

nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka

tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah

kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah diturunkan Allah),

maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan menimpakan

mushibah kepada mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan

sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik”.

(QS. Al-Maidah : 49)

Bahwasanya Rasulullah saw sebagai ulil amri atau pemimpin negara

pada saat itu menyelesaikan perkara secara adil tanpa adanya keberpihakan

untuk mengikuti nafsu-nafsu manusia yang ingin berbuat curang setiap

hukum yang ditetapkan berdasarkan dalil landasan wahyu Allah SWT yakni

Al-Qur’an dan diperjelas dengan as-sunnah. Pengadilan Agama sebagai

9 Pasal 4 UU Nomor 4 Tahun 2004 Tentang Kekuasaan Kehakiman

Page 27: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

7

tempat penyelesaian berbagai permasalah pokok ummat muslim di Indonesia

yang dibawahi Mahkamah agung tentu harus relevan dengan perkembangan

zaman untuk meningkatkan pola pelayanan administrasi Pengadilan sehingga

setiap orang yang beragama Islam mampu menyelesaikan perkara dengan

asas sederhana, cepat, dan biaya ringan. Penduduk Indonesia dengan

mayoritas Muslim tentu Pengadilan Agama harus mampu cekatan dalam

mengerjakan segudang perkara yang harus diselesaikan.

Reformasi administarasi Pengadilan sebagai langkah perbaikan

administrasi yang dilakukan di berbagai pengadilan di bawah naungan

Mahkamah Agung merupakan langkah konkrit untuk menciptakan penegakan

hukum dengan mengandung tiga asas keharusan hukum yakni, asas keadilan,

asas berkepastian hukum dan asas kebermanfaatan. Lahirnya aplikasi e-court

yang ditetapkan Mahkamah Agung dengan landasan operasinonal yaitu

Peraturan Mahkamah Agung Nomor 3 Tahun 2018 dan Peraturan Mahkamah

Agung Nomor 1 Tahun 2019 tentu mempunyai kapasitas peningkatan untuk

meningkatkan pelayanan, namun yang perlu digaris bawahi setelah

ditetapkan dan dilaksanakan peraturan ini, sudah sejauh manakah asas

kebermanfaatannya, sehingga memungkinkan masih terdapat banyak kendala

dan perlu mencari solusi selanjutnya, untuk pelaksanaan yang menunjang

program ini. Memasuki era 4.0 maka relevansi antara teknologi informasi

harus dipahami oleh setiap masyarakat Indonesia, dan sumber daya manusia

Page 28: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

8

juga merupakan pokok terpenting untuk mewujudkan suatu sistem hukum

yang baik.

Aplikasi e-court yang masih tergolong baru sebagai upaya

peningkatan pelayanan administrasi berperkara di lingkungan pengadilan

Agama Kelas IA Kota Palembang di bawah naungan Mahkamah Agung yang

berbasis ilmu teknologi, tentu memiliki dampak tersendiri bagi mereka

pencari keadilan yang berperkara di lingkungan Pengadilan, para pencari

keadilan harus juga mengimbangi diri agar tidak gagap teknologi, dampak

yang spesifik perlu untuk diteliti melihat pelaksanaan aplikasi e-court harus

melibatkan sumber daya manusia yang memadai, dalam pelaksaan juga sudah

menjadi keharusan bagi lingkungan pengadilan untuk melaksanakan proses

pengadilan yang berbasis teknologi, jika mereka para pencari keadilan

memintanya. Mengakomodir dari dampak yang memungkinkan akan timbul

dari pelaksaan pelayanan menggunakan aplikasi e-court harus dicari upaya

yang dapat dilakukan untuk tetap melaksanakan dan meningkatkan pelayanan

publik terhadap aplikasi e-court sebagai bentuk perwujudan dari asas

beracara di pengadilan yaitu, sederhana, cepat, dan biaya ringan.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah dampak penggunaan aplikasi e-court di lingkungan

Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang?

2. Apakah upaya peningkatan penggunaan e-ourt di Pengadilan Agama

Page 29: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

9

Kelas IA Kota Palembang ?

C. Batasan Masalah

Pembatsan masalah pada penelitian ini hanya pada tingkat dampak

penggunaan aplikasi e-court di Pengadilan Agama dan solusi apa yang dapat

diberikan untuk peningkatan penggunaan e-court berdasarkan PERMA

Nomor 3 Tahun 2018 tentang adminnistrasi perkara di pengadilan secara

elektronik dan PERMA Nomor 1 Tahun 2019 tentang administrasi perkara

dan persidangan di pengadilan secara elektrnonik di Pengadilan Agama Kelas

IA Kota Palembang.

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, adapun tujuan dari penulisan

penelitian ini yaitu sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui dampak penggunaan aplikasi e-court di

lingkungan Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang.

2. Untuk mendapatkan dan mengetahui upaya peningkatan penggunaan

e-court di Pengadilan Agama Kota Palembang.

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritik

Page 30: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

10

a. Secara teoritik penelitian ini bermafaat untuk melihat sejauh mana

dampak penggunaan aplikassi e-court di lingkungan Pengadilan

Agama dan upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan

penggunaan aplikasi e-court.

b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai landasan

bagi penelitian selanjutnya yang sejenis di masa akan datang.

2. Manfaat Praktis

a. Penelitian ini diharapkan yakni dapat melatih kemampuan penulis

dalam melakukan penelitian secara ilmiah dan merumuskan

hasilnya dalam penulisan, menambah wawasan pengetahuan dan

pembaca umumnya terkait tentang pokok permasalahan yang

diuraikan dalam karya tulis ilmiah ini, serta dapat menganalisis

lebih mendalam tentang pengimplementasian aplikasi e-court di

Pengadilan Agama Palembang dengan landasan dasar yuridis

pelaksnaan yakni PERMA Nomor 3 Tahun 2018 tentang

Administrasi Pengadilan Secara Elektronik dan PERMA Nomor 1

Tahun 2019 tentang administrasi perkara dna persidangan di

pengadilan secara elektronik.

b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua

pihak, terutama mahasiswa agar lebih memahami

pengimplementasian aplikasi e-court di Pengadilan Agama

Page 31: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

11

Palembang dengan landasan dasar yuridis pelaksanaan PERMA

Nomor 3 Tahun 2018 dan PERMA Nomor 1 Tahun 2019, sebagai

bahan rujukan dan dapat digunakan bagi semua pihak baik

masyarakat, mahasiswa, maupun pemerintah yang berkecimpung

di lingkup hukum pada umumnya dan di lingkup Pengadilan

khususnya.

F. Tinjauan Pustaka

Penulis dalam mengembangkan kerangka berpikir dan landasan

dalam penelitian ini juga didukung oleh penelitian terdahulu. Penelitian

terdahulu ini menjadi salah satu acuan penulis dalam melakukan penelitian

agar dapat memperkaya teori yang digunakan dalam mengkaji dan

menganalisa penelitian yang dilakukan. Dilihat dari penelitian terdahulu

peneliti tidak melihat adanya judul yang sama dengan judul penelitian

penulis. Penelitian terhdahulu ini sebagai tinjauan pustaka penulis

menjadikannya beberapa referensi dalam memperkaya bahan kajian, pada

penelitian terdahulu berupa skripsi dan jurnal terkait dengan penelitian yang

dilakukan penulis.

1. Skripsi yang ditulis oleh Uuf Rouf, Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta, Fakultass Syari’ah dan Hukum, Program Studi

Hukum Keluarga Islam Tahun 2014, yang berjudul “Peran

Page 32: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

12

Teknologi Informasi pada Manajemen Administrasi Perkara

Pengadilan Agama (Studi Kasus Implementasi SIADPA Plus di

PA Tanggerang).”

Pada penulisan skripsi ini, penulis mengadakan penelitian di

Pengadilan Agama Tanggerang bahwa hasil penelitiannya yakni,

program aplikasi SIADPA plus dimanfaatkan dalam rangka

mendukung pola bindalmin dan peningkatan kerja pengadilan serta

pelayanan peradilan, dalam hal ini aplikasi SIADPA sebagai sebuah

sistem manajemen perkara (Case Management System) yang

ditetapkan di Pengadilan Agama Tanggerang. Pemanfaatan teknologi

hanyalah salah satu suportin item dalam meningkatkan pelayanan.

Peran teknologi informasi di Pengadilan Agama Tanggerang

dimanifestasikan dalam aplikasi SIADPA plus sangatlah besar dan

dapat dimanfaatkan dalam kepentingan aspek Pelayanan juga dalam

menunnjangtugas pokok tenaga tekhnis yustisial.

2. Jurnal yang ditulis Ika Atika, Jurnal Universitas Islam Negeri Sultan

Maulana Hasanudin Banten, dengan tema jurnal Social and Political

Challengs in Industrial 4.0 Tahun 2018, dengan judul penelitian

yakni “Implementasi E-Court dan Dampaknya pada Advokat

dalam Penyelesaian Perkara diIndonesia”.

Page 33: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

13

Pada hasil penulisan jurnal ini hasil penelitiannya yakni,

Implementasi administrasi perkara di Pengadilan secara elektronik

(electronic court) berdampak langsung bagi para advokat di

Indonesia. Mahkamah Agung berhak untuk menolak pendaftaran

pengguna terdaftar yang tidak dapat diverifikasi. Registrasi advokat

sebagai pengguna terdaftar di e-court saat ini masih berupa himbauan

untuk mengantisipasi permitaan klien yang akan berperkara dengan

layanan e-court.

Sedangkan penelitian yang penulis bahas ialah mengenai

dampak penggunaan aplikasi e-court dan mencari upaya yang tepat

untuk meningkatkan penggunaan aplikasi e-court di Pengadilan

Agama Kelas IA Kota Palembang.

G. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Adanya dalam Penelitian ini penulis menggunakan jenis

penelitian lapangan (field research) yaitu suatu metode pengumpulan

data dalam penelitian kualitatif yang terjun langsung ke lapangan

guna mengadakan penelitian terkait objek yang akan dibahas dan

diteliti, dalam hal ini untuk mengetahui bagaimana dampak-dampak

pengunaan aplikasi e-court di Pengadilan Agama Kelas IA Kota dan

Page 34: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

14

upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk meningkatkan penggunaan

aplikasi e-courti di lingkungan Pengadilan Agama Kelas IA Kota

Palembang dengan landasan dasar yuridis pelaksanaan yakni

PERMA Nomor 3 Tahun 2018 dan PERMA Nomor 1 Tahun 2019.

2. Lokasi Penelitian

Untuk memperoleh data dan informasi yang akurat, berkaitan

dengan permasalahan penulisan ini, maka lokasi sebagai objek

penelitian ini di Pengadilan Agama kelas IA kota Palembang.

3. Jenis dan Sumber Data

a. Jenis data

Pada penelitian yang dilakukan penulis menggunakan jenis

data kualitatif yakni data yang diuraikan secara rinci yang

berkaitan dengan dampak pengunaan aplikasi e-court di

Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang dan upaya apa saja

yang dapat dilakukan untuk meningkatkan penggunaan aplikasi e-

court di lingkungan Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang

dengan landasan dasar yuridis pelaksanaan yakni PERMA Nomor

3 Tahun 2018 dan PERMA Nomor 1 Tahun 2019. Adapun data

kualitatif diungkapkan dalam bentuk kalimat serta uraian-uraian,

bahkan dapat berupa cerita pendek. Pada beberapa data tertentu,

dapat menunjukkan perbedaan dalam bentuk jenjang atau

Page 35: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

15

tingkatan, walaupun tidak jelas batas-batasnya. Data kualitatif

amat bersifat subjektif, karenanya peneliti yng menggunakan data

kualitatif sesungguhnya harus berusaha sedapat mungkin untuk

dapat menghindari sikap subjektif yang dapat mengaburkan

objektivitas data penelitian10

.

b. Sumber data

Sumber data terdiri dari jenis data;11

1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari

sumbernya, baik melalui wawancara, observasi maupu

laporan dalam bentuk dokumen tidak resmi yang kemudian

diolah oleh peneliti.

2. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari dokumen-

dokumen resmi, buku-buku yang berhubungan dengan

dengan objek penelitian dalam bentuk laporan, skripsi, tesis,

disertasi, dan peraturan perundang-undangan. Data sekunder

tersebut dapat dibagi menjadi ;

a. Bahan Hukum Primer

Bahan-bahan hukum yang mengikat terdiri dari

peraturan perundang-undangan yang terkait dengan objek

10

Burhan Bungin, Penelitian kualitatif (Jakarta: Kencana, edisi kedua. Cet. 5.

2011). hlm. 103-104 11

Zainuddin Ali, Metode Penelian Hukum (Jakarta: Sinar Grafika. 2013). hlm.

106

Page 36: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

16

peneltian. Bahan hukum primer yang digunakan dalam

penelitian ini yaitu;

- Undang-Undang Dasar Negara Repulik Indonesia

Tahun 1945

- Recthstreglement Voor De Buittengewesten (R.Bg)

- Undang-Undang nomor 48 Tahun 2009 tentang

Kekuasaan Kehakiman

- Undang-Undang Nomor 07 Tahun 1989 Jo. Undang-

Undang nomor 03 Tahun 2006 Jo. Undang-undang

Nomor 50 Tahun 2009 tentang Pengadilan Agama

- Peraturan Mahkamah Agung Nomor 3 Tahun 2018

- Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2019

b. Bahan Hukum Sekunder

Bahan hukum sekunder adalah buku-buku dan

tulisan-tulisan ilmiah Hukum yang terkait dengan objek

penelitian ini, yakni;

- Buku-buku tentang hukum acara Pengadilan Agama

- Artikel yang berkaitan

- Arsip yang berkaitan

c. Bahan Hukum Tersier

Page 37: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

17

Bahan Hukum tersier adalah petunjuk atau

penjelasan mengenai bahan Hukum primer atau bahan

Hukum sekunder yang berasal dari kamus, ensiklopedia,

dan sebagainya, adapun dalam penelitian ini yakni;

- Ensiklopedia

- Kamus hukum

4. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi dapat didefenisikan sebagai suatu kumpulan

subjek, variabel, konsep, atau fenomena12

. Adapun populasi dalam

penelitian ini yaitu Pengadilan Agama kelas IA Kota Palembang,

selaku objek pelaksana PERMA Nomor 3 Tahun 2018 tentang

administrasi pengadilan secara elektronik dan PERMA Nomor 1

Tahun 2019 dalam penggunaan aplikasi e-court.

b. Sampel

Adapun sampel yang akan diambil penulis dalam penelitian

ini yaitu, Hakim, Panitera muda, pegawai bagian humas, advokat

yang melaksanakan sistem beracara di Pengadilan Menggunakan

aplikasi e-court di lingkungan Pengadilan Agama Kelas IA Kota

Palembang.

12

Morissan, Metode Penelitian survei, (Jakarta: Kencana, cet. 2. 2014).hlm. 109

Page 38: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

18

5. Tekhnik Pengumpulan Data

Adapun tekhnik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah

wawancara dan dokumentasi.

a. Wawancara

Metode wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk

tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil beratatap muka

antara pewawancara degan responden atau orang yang

diwawancarai, dengan tanpa atau menggunakan pedoman (guide)

wawancara.13

Wawancara dilakukan secara terstruktur

menyiapkan daftar pertanyaan terlebih dahulu, kemudian

melakukan tanya jawab kepada Hakim, Panitera muda, pegawai

bagian humas, avokat yang ada di lingkungan Pengadilan Agama

Kelas IA Kota Palembang.

b. Dokumentasi

Metode dokumen ialah salah satu metode yang digunakan

untuk mencari data otentik yang bersifat dokumentasi baik itu

13

Burhan Bungin, Metodologi Peelitian Sosial dan Ekonomi(Jakarta:

Kencana.2013).hlm. 133

Page 39: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

19

catatan harian, maupun catatan penting lainnya14

, dalam penelitian

ini data dokumentasinya berupa data perkara yang tercatat secara

non elektronik dan elektronik, serta tampilan halaman berperkara

secara e-court.

6. Analisis Data

Berdasarkan sifat penelitian ini menggunakan mote penelitian

deskriftif analitis, analisis data yang digunakan adalah pendekatan

kualitatif terhadap data primer dan data sekunder deskriftif tersebut,

meliputi isi dan struktur hukum positif, yaitu suatu kegiatan yang

dilakukan oleh penulis untuk menentukan isi atau makna aturan

hukum yang dijadikan rujukan dalam menyelesaikan permasalahan

hukum yang menjadi objek kajian.15

H. Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan pembaca dalam memahami bahan laporan

penelitian yang akan ditulis, maka penulis menyusunnya dalam pengumpulan

beberapa bab, dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

14

Imam Gunawan,Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik, Cet III (Jakarta:

Bumi Aksara, 2015) hal. 160 15

Op Cit. Hlm.107. Zainudin Ali

Page 40: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

20

Pada bab ini berisi penjelasan tentang alasan akademik memilih

permasalahan tersebut yang dipandang menarik, penting dan perlu diteliti

oleh penulis, yaitu berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian,

manfaat penelitian, tinjauan pustaka, metode penelitian dan sistematika

penulisan.

BAB II : TINJAUAN UMUM

Pada bab ini berisikan tentang pengertian, definisi dari istilah dan

hal-hal umum yang menjadi dasar serta berhubungan dengan penelitian ini,

yaitu Pengertian administrasi Pengadilan, kompetensi Pengadilan Agama,

sistem administrasi beracara di Pengadilan Agama, sistem beracara di

Pengadilan Agama dengan e-court, pengertian dan sejarah lahirnya

administrasi perakara secara e-court, serta Perkara-perkara yang

menggunakan prosedur beracara secara e-court.

BAB III : GAMBARAN UMUM PENGADILAN AGAMA KELAS IA

KOTA PALEMBANG

Pada bab ini berisi tentang gambaran secara umum profil pengadilan

Agama Kelas IA Kota Palembang, struktur organisasi, tugas aparatur

Pengadilan Agama dan efektifitas pengunaan e-court.

BAB IV : PEMBAHASAN

Pada bab ini berisikan tentang penyelesaian masalah yaitu pokok

pembahasan tentang dampak penggunaan aplikasi e-court dan upaya yang

Page 41: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUMrepository.radenfatah.ac.id/7046/1/Skripsi BAB I.pdf · 2020. 6. 19. · Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (SH) Disusun Oleh : NOVITALIA NIM. 1651400052

21

dapat dilakukan untuk meningkatkan penggunaan aplikasi e-court di

Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang.

BAB V : PENUTUP

Bab ini merupakan penutup dari penulisan ini dan berisi tentang

kesimpulan yaitu menyatakan jawaban akhir dari identifikasi masalah dan

saran-saran yang dapat diberikan sebagai sumbangsih pengetahuan terkait

dampak penggunaan aplikassi e-court dan upaya peningkatan penggunaan

aplikasi e-court di Pengadilan Agama Kelas IA Kota Palembang.