fakultas kesehatan masyarakat universitas · pdf filebagan deli kecamatan medan belawan ......

50
1 SKRIPSI GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU YANG MEMILIKI BAYI USIA 0 - 12 BULAN TENTANG INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI KELURAHAN BAGAN DELI KEC. MEDAN BELAWAN TAHUN 2009 Oleh : SRI LESTARI NIM : 061000238 FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2009 Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Upload: doandat

Post on 20-Feb-2018

212 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

1

SKRIPSI

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU YANG MEMILIKI BAYI USIA 0 - 12 BULAN TENTANG INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI

KELURAHAN BAGAN DELI KEC. MEDAN BELAWAN TAHUN 2009

Oleh :

SRI LESTARI NIM : 061000238

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2009

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 2: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

2

ABSTRAK

Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan bayi dengan Standar Emas.ASI terbukti mempunyai keunggulan yang tidak dapat digantikan oleh makanan dan minuman apapun, karena ASI mengandung zat gizi yang paling tepat, lengkap dan selalu menyesuaikan dengan kebutuhan bayi setiap saat. Standar emas makanan bayi dimulai dengan tindakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dilanjutkan dengan pemberian ASI secara eksklusif selama 6 (enam) bulan. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah proses mengawali menyusu sejak dini yakni pada menit-menit pertama kelahiran si jabang bayi.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan.

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Lokasi penelitian ini dilakukan di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan sebanyak 240 orang. Hasil yang diperoleh dari hasil tabulasi bahwa pengetahuan ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) baik yaitu (94,16%), sedangkan sikap ibu sedang yaitu (73,75%). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka kesimpulan penelitian ini pengetahuan ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) sudah baik dan sikap ibu sedang tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) akan tetapi pelaksanaan terhadap hal tersebut masih belum ada dilakukan dikarenakan tidak adanya dukungan dari petugas kesehatan penolong persalinan terhadap Inisiasi Menyusu Dini (IMD) tersebut. Sehingga disarankan kepada petugas kesehatan penolong persalinan agar mendukung kegiatan promosi dan pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) tersebut. Kata Kunci : Gambaran, Pengetahuan, Sikap, Inisiasi Menyusu Dini (IMD).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 3: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

3

ABSTRACT

Air Susu Ibu (ASI) is the baby food with the Standard Emas.ASI evidently

have advantages that can not be replaced by food and drink anything, because breastmilk contains the most vitamin exact, complete and always adapts to the needs of the baby at any time. Standard gold baby food starting with the action Early initiation (IMD) was extended with the provision of breastfeeding exclusively for 6 (six) months. Early initiation (IMD) is the process suckle since the early minutes of the first-minute of the birth of newborn baby.

Goal of this research is to know the description of the knowledge and attitudes of the mother have a baby aged 0-12 months of initiation suckle Dini (IMD) in Bagan Deli Kecamatan Kelurahan Medan Belawan.

Type of research is descriptive research. Location of this research is done in Figure Kelurahan Kecamatan Medan Belawan Deli year 2009. Population in this research is the mother who has a baby aged 0-12 months was 240 people.

Results obtained from the tabulation that the mother has a baby aged 0-12 months of Early Initiation (IMD) which is good (94.16%), while attitudes are the mother (73.75%).

Based on the results of research and discussion of the conclusions of this research knowledge about mothers suckle Early initiation (IMD) is good and attitudes are about mothers Early initiation (IMD) akan but implementation of it is still not have done due to lack of support from the health auxiliary labor Early initiation (IMD) is. Recommended so that the auxiliary health workers labor to support the implementation of promotional and suckle Early initiation (IMD) is. Keywords: Overview, Knowledge, Attitudes, Early initiation suckle (IMD).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 4: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

4

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………………………... i

ABSTRAK................................................................................................................. ii

DAFTAR ISI............................................................................................................. iii

DAFTAR TABEL..................................................................................................... v

BAB I.PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ...................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah................................................................................... 3

1.3 Tujuan..................................................................................................... 3

1.3.1 Tujuan Umum................................................................................... 3

1.3.2 Tujuan Khusus.................................................................................. 4

1.4 Manfaat.................................................................................................. 4

BAB II.TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi Inisiasi Menyusu Dini ........................................................... 6

2.2 Keuntungan Inisiasi Menyusu Dini..................................................... 6

2.3 Peran Inisiasi Menyusu Dini ............................................................... 8

2.4 Lima Tahap Perilaku Bayi Sebelum Menyusu.................................... 8

2.5 Tata Laksana Inisiasi Menyusu Dini................................................... 8

2.6 Penghambat Inisiasi Menyusu Dini..................................................... 12

2.7 Pengetahuan......................................................................................... 14

2.8 Sikap.................................................................................................... 17

2.9 Penyuluhan.......................................................................................... 18

2.10 Kerangka Konsep............................................................................... 19

BAB III. METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian.................................................................................... 20

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian................................................................ 20

3.2.1 Lokasi Penelitian............................................................................... 20

3.2.2 Waktu Penelitian............................................................................... 20

3.3 Populasi dan Sampel............................................................................ 20

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 5: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

5

3.3.1 Populasi............................................................................................. 20

3.3.2 Sampel.............................................................................................. 21

3.4 Metode Pengumpulan Data................................................................. 21

3.5 Defenisi Operasional........................................................................... 21

3.6 Aspek Pengukuran............................................................................... 22

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian...................................................... 24

4.1.1 Geografis............................................................................................. 24

4.1.2 Demografi........................................................................................... 25

4.1.3 Fasilitas – Fasilitas Di Lokasi Penelitian............................................ 25

4.2 Gambaran Umum Responden................................................................ 27

4.2.1 Karakteristik Responden..................................................................... 27

4.2.2 Pengetahuan Responden...................................................................... 30

4.2.3 Sikap Responden................................................................................. 30

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Karakteristik Responden........................................................................ 37

5.2 Pengetahuan Responden........................................................................ 38

5.3 Sikap Responden.................................................................................... 38

5.4 Penyuluhan Kader.................................................................................. 39

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan............................................................................................ 41

6.2 Saran...................................................................................................... 41

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Surat Permohonan Izin Penelitian

Surat Keterangan Selesai Penelitian

Kuesioner Penelitian

Hasil Pengolahan Statistik

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 6: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

6

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi Penduduk Berdasarkan Golongan Umur........................... . 24

Tabel 4.2 Jumlah Sekolah Menurut Jenjang pendidikan Terendah Di

Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan ......................... 25

Tabel 4.3 Jumlah Fasilitas kesehatan Di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan

Medan Belawan.................................................................................. 26

Tabel 4.4 Jumlah Fasilitas Beribadah Di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan

Medan Belawan................................................................................... 26

Tabel 4.5 Distribusi Responden Menurut Kelompok Umur Di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan ........................................... 27

Tabel 4.6 Distribusi Responden Menurut Suku Bangsa Di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan ........................................... 27

Tabel 4.7 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan Di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan ........................................... 28

Tabel 4.8 Distribusi Responden Menurut Status Pekerjaan Di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan ........................................... 28

Tabel 4.9 Distribusi Responden Menurut Urutan Anak Di Kelurahan Bagan

Deli Kecamatan Medan Belawan ...................................................... 29

Tabel 4.10 Distribusi Responden Menurut Umur Bayi Di Kelurahan Bagan

Deli Kecamatan Medan Belawan ...................................................... 30

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 7: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

7

Tabel 4.11 Distribusi Responden Menurut Pengetahuan Tentang Inisiasi Menyusu

Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

............................................................................................................. 30

Tabel 4.1.2 Distribusi Responden Berdasarkan Jawaban Terhadap Setiap Pertanyaan

Pengetahuan......................................................................................... 31

Tabel 4.1.3 Distribusi Responden Menurut Sikap Tentang Inisiasi Menyusu Dini

(IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

............................................................................................................. 33

Tabel 4.1.4 Distribusi Responden Berdasarkan Jawaban Terhadap Setiap Pertanyaan

Sikap................................................................................................... 34

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 8: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

8

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Air susu ibu (ASI) merupakan makanan bayi dengan standar emas, ASI

terbukti mempunyai keunggulan yang tidak dapat digantikan oleh makanan dan

minuman apapun, karena ASI mengandung zat gizi paling tepat, lengkap dan selalu

menyesuaikan dengan kebutuhan bayi setiap saat. Standar Emas Makanan Bayi

dimulai dengan tindakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD), dilanjutkan dengan

pemberian ASI secara eksklusif selama 6 (enam) bulan (Yussiana, 2008 ).

Menurut hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun

2002-2003, didapati jumlah pemberian ASI eksklusif pada bayi di bawah usia 2 (dua

) bulan hanya mencakup 64 % dari total bayi yang ada (Media Indonesia, 2005).

Dari hasil penelitian terhadap 900 ibu di sekitar Jabotabek diperoleh fakta

bahwa yang dapat memberikan ASI eksklusif selama 4 bulan hanya 5 % padahal 98%

ibu-ibu tersebut menyusui. Dari penelitian tersebut juga didapatkan bahwa 37,9 %

dari ibu-ibu tersebut tak pernah mendapatkan informasi khusus tentang ASI,

sedangkan 70,4% ibu tak pernah mendengar informasi tentang ASI eksklusif (Roesli,

2004).

Sampai tahun 2006 dari 256.709 bayi di Sumatera Utara baru 87.080 bayi

(33,92%) yang mendapat ASI eksklusif. Berdasarkan target Indonesia Sehat 2010

cakupan ini diharapkan mencapai 80%, sehingga dalam 4 tahun ke depan diharapkan

ada peningkatan agar target yang sudah ditetapkan dapat tercapai ( Dinas Kesehatan

Kota Medan, 2007).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 9: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

9

Hanya 3,7 % bayi di Indonesia disusui dalam 1 jam pertama setelah kelahiran.

Pemberian ASI dikenal sebagai salah satu yang memberikan pengaruh yang paling

kuat terhadap kelangsungan hidup anak, pertumbuhan dan perkembangannya.

Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari

kematian anak balita. Tindakan Inisiasi Menyusu Dini juga akan sangat membantu

tercapainya tujuan MDGs nomor empat yaitu : mengurangi angka kematian anak

karena menyusu dini dalam satu jam pertama setelah melahirkan akan mengurangi

kematian bayi baru lahir (Gazali, 2008).

Menurut Survei Demografi Kesehatanan Indonesia (SDKI) 2003 di Indonesia

saat ini tercatat Angka Kematian Bayi sangat tinggi yaitu 35 tiap 1.000 kelahiran

hidup, itu artinya setiap hari 250 bayi meninggal, dan sekitar 175.000 bayi meninggal

sebelum mencapai usia satu tahun (Lusie, 2008).

Inisiasi Menyusu Dini adalah proses mengawali menyusu sejak dini yakni

pada menit-menit pertama kelahiran si jabang bayi. Disamping harus dilakukan pada

jam pertama pasca bayi lahir, inisiasi menyusu dini mencakup beberapa syarat lain,

misalnya : yakni menempelkan bayi yang baru lahir yang hanya dikeringkan sebentar

kemudian ditempelkan pada ibunya (skin contact), kemudian berusaha menghisap air

susu ibunya tersebut untuk pertama kali (Perdani, 2008).

Pada awal tahun 2007 Sebuah LSM di Medan bernama JKM (Jaringan

Kesejahteraan / Kesehatan Masyarakat) telah mengadakan program promosi

mengenai Asi Eksklusif dimana didalam penyuluhan tersebut dijelaskan juga

mengenai Inisiasi Menyusu Dini (IMD), dimana yang menjadi sasaran adalah kader

posyandu yang mana nantinya kader akan melakukan penyuluhan kepada ibu hamil

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 10: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

10

dan ibu yang melakukan kunjungan ke posyandu dan juga melakukan kunjungan

rumah, mengenai program Inisiasi Menyusu Dini tersebut.

Berdasarkan survei awal melalui wawancara kepada 10 orang ibu yang

memiliki bayi 0 – 12 bulan di kelurahan Bagan Deli Tahun 2009 tentang Inisiasi

Menyusu Dini ternyata hanya didapatkan 3 orang (30%) ibu yang mengetahui dan

setuju mengenai Inisiasi Menyusu Dini, 7 orang (70%) tidak mengetahui tentang

Inisiasi Menyusu Dini, ini menunjukkan bahwa pengetahuan dan sikap ibu yang

memiliki bayi usia 0-12 bulan yang lain tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) masih

rendah, dan juga belum pernah dilakukannya Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

dikelurahan tersebut.

Berdasarkan uraian diatas maka penulis merasa tertarik untuk mengetahui

“ Gambaran pengetahuan, sikap ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan tentang

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

Tahun 2009 ”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka permasalahan yang diambil adalah

“ Bagaimana gambaran pengetahuan dan sikap ibu yang memiliki bayi 0-12 bulan

tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan

Belawan Tahun 2009.”

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 11: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

11

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap ibu yang memiliki bayi

0-12 bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli

Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009.

1.3.2 Tujuan Khusus

1.3.2.1 Untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu yang memiliki bayi 0-12

bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD).

1.3.2.2 Untuk mengetahui gambaran sikap ibu yang memiliki bayi 0-12 bulan

tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD).

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun penelitian ini bermanfaat bagi :

a. Tempat Peneliti

Sebagai Informasi tambahan bagi ibu yang memiliki bayi tentang

pentingnya Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli

Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009.

b. Institusi

Sebagai bahan bacaan di perpustakaan sehingga dapat menambah

pengetahuan mahasiswa/i khususnya tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 12: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

12

c. Penulis

Penulis ingin menambah wawasan dan pengetahuan tentang bagaimana

pengetahuan ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009.

d. Responden

Sebagai bahan masukan bagi responden tentang Inisiasi Menyusu Dini

(IMD) sehingga dapat menambah wawasan dan pengetahuannya.

e. Peneliti selanjutnya

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan bagi

peneliti selanjutnya.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 13: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) atau permulaan menyusu dini adalah bayi mulai

menyusu sendiri segera setelah lahir. Jadi, sebenarnya bayi manusia seperti juga bayi

mamalia lain mempunyai kemampuan untuk menyusu sendiri. Asalkan dibiarkan

kontak kulit bayi dengan kulit ibunya, setidaknya selama satu jam segera setelah lahir

(Roesli, 2008).

2.2 Keuntungan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

1. Keuntungan kontak kulit dengan kulit untuk bayi

1. Mengoptimalkan keadaan hormonal ibu dan bayi.

2. Kontak memastikan perilaku optimum menyusu berdasarkan insting dan bisa

diperkirakan :

a. Menstabilkan pernafasan.

b. Mengendalikan temperature tubuh bayi.

c. Memperbaiki/mempunyai pola tidur yang lebih baik.

d. Mendorong keterampilan bayi untuk menyusu yang lebih cepat dan

efektif.

e. Meningkatkan kenaikan berat badan (kembali ke berat lahirnya lebih cepat ).

f. Meningkatkan hubungan antara ibu dan bayi.

g. Tidak terlalu banyak menangis selama satu jam pertama.

h. Menjaga kolonisasi kuman yang aman dari ibu di dalam perut bayi

sehingga memberikan perlindungan terhadap infeksi.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 14: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

14

i. Bilirubbin akan lebih cepat normal dan mengeluarkan mekonium lebih

cepat sehingga menurunkan kejadian ikterus bayi baru lahir.

j. Kadar gula dan parameter biokimia lain yang lebih baik selama beberapa

jam pertama hidupnya (Roesli, 2008).

2. Keuntungan kontak kulit dengan kulit untuk ibu.

1. Merangsang produksi hormon oksitosin dan prolaktin.

2. Oksitosin :

a. Membantu kontraksi uterus sehingga perdarahan pasca persalinan lebih

rendah.

b. Merangsang pengeluaran kolostrum.

c. Penting untuk keeratan hubungan ibu dan bayi.

d. Ibu lebih tenang dan lebih tidak merasa nyeri pada saat plasenta lahir dan

prosedur pasca persalinan lainnya.

3. Prolaktin.

a. Meningkatkan produksi ASI.

b. Membantu ibu mengatasi stress. Mengatasi stress adalah fungsi oksitosin.

c. Mendorong ibu untuk tidur dan relaksasi setelah bayi selesai menyusu.

d. Menunda ovulasi (Roesli, 2008).

3. Keuntungan Menyusu dini untuk bayi :

1. Makanan dengan kualitas dan kuantitas optimal agar kolostrum segera keluar

yang disesuaikan dengan kebutuhan bayi.

2. Memberikan kesehatan bayi dengan kekebalan pasif yang segera kepada bayi.

3. Meningkatkan kecerdasan.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 15: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

15

4. Membantu bayi mengkoordinasikan hisap, telan dan nafas.

5. Meningkatkan jalinan kasih sayang ibu-bayi.

6. Mencegah kehilangan panas.

7. Merangsang kolostrum segera keluar (Roesli, 2008 ).

4. Keuntungan Menyusu Dini untuk ibu.

1. Merangsang produksi oksitosin dan prolaktin.

2. Meningkatkan keberhasilan produksi ASI.

3. Meningkatkan jalinan kasih sayang ibu-bayi (JNPK – KR, 2007).

2.3 Peran Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

1. Sekitar 40 % kematian balita terjadi pada satu bulan pertama kehidupan

bayi. Inisiasi Menyusu Dini dapat mengurangi 22 % kematian bayi 28 hari.

Berarti Inisiasi Menyusu Dini mengurangi angka kematian balita 8,8 %

2. Inisiasi Menyusu Dini meningkatkan keberhasilan menyusu eksklusif dan

lama menyusu sampai dua tahun. Dengan demikian, dapat menurunkan

angka kematian anak secara menyeluruh (Roesli, 2008).

2.4 Lima tahap perilaku bayi sebelum berhasil menyusu.

1. Sebelum 30 menit pertama : stadium istirahat/diam dalam keadaan siaga

(rest/quite alert stage ). Bayi diam tidak bergerak. Sesekali matanya terbuka

lebar melihat ibunya. Masa tenang yang istimewa ini merupakan

penyesuaian peralihan dari keadaan dalam kandungan keadaan diluar

kandungan. Bonding (hubungan kasih sayang) ini merupakan dasar

pertumbuhan bayi dalam suasana aman. Hal ini meningkatkan kepercayaan

diri ibu terhadap kemampuan menyusu dan mendidik bayinya. Kepercayaan

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 16: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

16

diri ayah pun menjadi bagian keberhasilan menyusui dan mendidik anak

bersama-sama ibu.

2. Antara 30-40 menit. Mengeluarkan suara, gerakan mulut seperti mau

minum, mencium, dan menjilat tangan. Bayi mencium dan merasakan cairan

ketuban yang ada di tangannya. Bau ini sama dengan bau cairan yang

dikeluarkan payudara ibu. Bau dan rasa ini akan membimbing bayi untuk

menemukan payudara dan puting susu ibu.

3. Mengeluarkan air liur. Saat menyadari ada makanan disekitarnya, bayi

mulai mengeluarkan air liurnya.

4. Bayi mulai bergerak kearah payudara. Aerola (kalang Payudara) sebagai

sasaran, dengan kaki menekan perut ibu. Ia menjilat – jilat kulit ibu,

menghentak – hentakkan kepala ke dada ibu, menoleh ke kanan dan kiri,

serta menyentuh dan meremas daerah putting susu dan sekitarnya dengan

tangannya yang mungil.

5. Menemukan, menjilat, mengulum putting, membua mulut lebar, dan

melekat dengan baik (Roesli, 2008).

2.5 Tata laksana Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

1. Tata laksana Inisiasi Menyusu Dini Secara Umum.

1. Dianjurkan suami atau keluarga mendampingi ibu saat persalinan.

2. Disarankan untuk tidak atau mengurangi penggunaan obat kimiawi saat

persalinan. Dapat diganti dengan cara non kimiawi, misalnya pijat,

aromaterapi, gerakan, atau hypnobirthing.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 17: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

17

3. Biarkan ibu menentukan cara melahirkan yang diinginkan, misalnya

melahirkan normal, di dalam air, atau dengan jongkok.

4. Seluruh badan dan kepala bayi dikeringkan secepatnya, kecuali kedua

tangannya. Lemak putih (vernix) yang menyamankan bayi sebaiknya

dibiarkan.

5. Bayi ditengkurapkan di dada atau perut ibu. Biarkan kulit bayi melekat

dengan kulit ibu. Posisi kontak kulit dengan kulit ini dipertahankan minimum

satu jam atau setelah menyusu awal selesai. Keduanya diselimuti jika perlu,

gunakan topi bayi.

6. Bayi dibiarkan mencari puting susu ibu. Ibu dapat merangsang bayi dengan

sentuhan lembut, tetapi tidak memaksakan bayi ke puting susu.

7. Ayah didukung agar membantu ibu untuk mengenali tanda-tanda atau perilaku

bayi sebelum menyusu. Hal ini dapat berlangsung beberapa menit atau satu

jam, bahkan lebih. Dukungan ayah akan meningkatkan rasa percaya diri ibu.

Biarkan bayi dalam posisi kulit bersentuhan dengan kulit ibu setidaknya

selama satu jam, walaupun ia telah berhasil menyusu pertama sebelum satu

jam. Jika belum menemukan putting payudara ibunya dalam waktu satu jam,

biarkan kulit bayi tetap bersentuhan dengan kulit ibunya sampai berhasil

menyusu pertama.

8. Dianjurkan untuk memberikan kesempatan kontak kulit dengan kulit pada ibu

yang melahirkan dengan tindakan, misalnya operasi Caesar.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 18: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

18

9. Bayi dipisahkan dari ibu untuk ditimbang, diukur, dan dicap, setelah satu jam

atau menyusu awal selesai. Prosedur yang invasive, misalnya suntikan

vitamin K dan tetesan mata bayi dapat ditunda.

10. Rawat gabung – ibu dan bayi dirawat dalam satu kamar. Selama 24 jam ibu-

bayi tetap tidak dipisahkan dan bayi selalu dalam jangkauan ibu. Pemberian

minuman pre-laktal (cairan yang diberikan sebelum ASI ‘keluar’) dihindarkan

(Roesli, 2008).

2. Tata laksana Inisiasi Menyusu Dini pada Operasi Caesar.

Usaha bayi merangkak mencari payudara secara standar pasti tidak dapat

dilakukan pada persalinan operasi Caesar. Namun, jika diberikan anastesi spinal atau

epidural, ibu dalam keadaan sadar sehingga dapat segera memberi respons pada bayi.

Bayi dapat segera di posisikan sehingga kontak kulit ibu dan bayi dapat terjadi.

Usahakan menyusu pertama dilakukan di kamar operasi. Jika keadaan ibu atau bayi

belum memungkinkan, bayi diberikan pada ibu pada kesempatan yang tercepat.

Jika dilakukan anastesi umum, kontak dapat terjadi di ruang pulih saat ibu sudah

dapat merespons walaupun masih mengantuk atau dalam pengaruh obat bius.

Sementara menunggu ibu sadar, ayah dapat menggantikan ibu untuk memberikan

kontak kulit dengan kulit sehingga bayi tetap hangat.

Untuk mendukung terjadinya Inisiasi Menyusu Dini pada persalinan Caesar, berikut

ini tatalaksananya.

1. Tenaga dan pelayanan kesehatan yang suportif.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 19: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

19

2. Jika mungkin, diusahakan suhu ruangan 20°-25° C. Disediakan selimut untuk

menutupi punggung bayi dan badan ibu. Disiapkan juga topi bayi untuk

mengurangi hilangnya panas dari kepala bayi.

3. Tatalaksana selanjutnya sama dengan tatalaksana umum

4. Jika inisiasi dini belum terjadi di kamar bersalin, kamar operasi, atau bayi

harus dipindah sebelum satu jam maka bayi tetap diletakkan di dada ibu

ketika dipindahkan ke kamar perawatan ibu atau kamar pulih (Roesli, 2008).

2.6 Penghambat Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

Berikut ini beberapa pendapat yang menghambat terjadinya kontak dini kulit

ibu dengan kulit bayi.

1. Bayi kedinginan adalah tidak benar.

Bayi berada dalam suhu yang aman jika melakukan kontak kulit dengan sang

ibu. Suhu payudara ibu meningkat 0,5 derajat dalam dua menit jika bayi

diletakkan di dada ibu.

Berdasarkan hasil penelitian Dr. Niels Bergman (2005), ditemukan bahwa

suhu dada ibu yang melahirkan menjadi 1°C lebih panas dari pada suhu dada

ibu yang tidak melahirkan. Jika bayi yang diletakkan di dada ibu ini

kepanasan, suhu dada ibu akan turun 1°C. Jika bayi kedinginan, suhu dada ibu

akan meningkat 2°C untuk menghangatkan bayi. Jadi, dada ibu yang

melahirkan merupakan tempat terbaik bagi bayi yang baru lahir dibandingkan

tempat tidur yang canggih dan mahal.

2. Setelah melahirkan, ibu terlalu lelah untuk segera menyusui bayinya adalah

tidak benar.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 20: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

20

Seorang ibu jarang terlalu lelah untuk memeluk bayinya segera setelah lahir.

Keluarnya oksitosin saat kontak kulit ke kulit serta bayi menyusu dini

membantu menenangkan ibu.

3. Tenaga kesehatan kurang tersedia adalah tidak benar.

Saat bayi di dada ibu, penolong persalinan dapat melanjutkan tugasnya. Bayi

dapat menemukan sendiri payudara ibu. Libatkan ayah atau keluarga terdekat

untuk menjaga bayi sambil memberi dukungan pada ibu.

4. Kamar bersalin atau kamar operasi sibuk sebenarnya tidak masalah.

Dengan bayi di dada ibu, ibu dapat dipindahkan keruang pulih atau kamar

perawatan. Beri kesempatan pada bayi untuk meneruskan usahanya mencapai

payudara dan menyusu dini.

5. Ibu harus dijahit sebenarnya tidak masalah.

Kegiatan merangkak mencari payudara terjadi di area payudara. Yang dijahit

adalah bagian bawah tubuh ibu

6. Suntikan Vitamin K dan tetes mata untuk mencegah penyakit gonore

(gonorrhoea) harus segera diberikan setelah lahir adalah tidak benar.

Menurut American Collage of Obstetrics and Gynecology dan Academy

Breastfeeding Medicine (2007), tindakan penegahan ini dapat ditunda

setidaknya selama satu jam sampai bayi menyusu sendiri tanpa

membahayakan bayi.

7. Bayi harus segera dibersihkan, dimandikan, ditimbang, dan diukur adalah

tidak benar.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 21: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

21

Menunda memandikan bayi berarti menghindarkan hilangnya panas badan

bayi. Selain itu, kesempatan vernix meresap, melunakkan, dan melindungi

kulit bayi lebih besar. Bayi dapat dikeringkan segera setelah lahir.

Penimbangan dan pengukuran dapat ditunda sampai menyusu awal selesai.

8. Bayi kurang siaga adalah tidak benar.

Justru pada 1 – 2 jam pertama kelahiran, bayi sangat siaga ( alert ). Setelah

itu, bayi tidur dalam waktu yang lama. Jika bayi mengantuk akibat obat yang

diasup ibu kontak kulit akan lebih penting lagi karena bayi memerlukan

bantuan untuk bonding.

9. Kolostrum tidak keluar atau jumlah kolostrum tidak memadai sehingga

diperlukan cairan lain (cairan pre-laktal) adalah tidak benar.

Kolostrum cukup dijadikan makanan pertama bayi baru lahir. Bayi dilahirkan

dengan membawa bekal air dan gula yang dapat dipakai pada saat itu.

10. Kolostrum tidak baik, bahkan berbahaya untuk bayi adalah tidak benar.

Kolostrum sangat diperlukan untuk tumbuh-kembang bayi. Selain sebagai

imunisasi pertama dan mengurangi kuning pada bayi baru lahir, kolostrum

melindungi dan mematangkan dinding usus yang masih muda (Roesli, 2008).

2.7 Pengetahuan.

Pengetahuan adalah merupakan hasil tahu dan ini terjadi setelah orang

melakukan penginderaan terhadap objek tertentu. Pengetahuan umumnya datang dari

pengalaman juga dapat diperoleh dari informasi yang disampaikan orang lain, didapat

dari buku, surat kabar, atau media massa, elektronik (Notoatmodjo, 2003).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 22: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

22

Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia, yaitu indera penglihatan,

penciuman, rasa dan raba. Sebagian besar hubungan pengetahuan merupakan domain

yang terdiri dari sejumlah fakta dan teori yang menungkinkan seseorang dapat

memahami sesuatu gejala dan memecahkan masalah yang dihadapi (Notoatmodjo,

2003).

Pengetahuan dapat diperoleh dari pengalaman langsung ataupun melalui

pengalaman orang lain. Hubungan pengetahuan dapat ditingkatkan melalui

penyuluhan baik secara individu maupun kelompok untuk meningkatkan pengetahuan

kesehatan yang masyarakat dalam mewujudkan derajat kesehatan yang optimal

(Notoatmodjo, 2003).

Menurut Notoatmodjo (2003) pengetahuan mempunyai 6 tingkatan yaitu :

1. Tahu (Know)

Diartikan sebagai pengingat sesuatu materi yang telah dipelajari sebelumnya,

termasuk kedalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali terhadap

sesuatu yang spesifik dari seluruh bagian yang dipelajari atau rangsangan

yang telah diterima. Kata kerja untuk mengukur orang tahu tentang apa yang

dipelajari antara lain : menyebutkan, mendefenisi dan mengatakan.

2. Memahami (Comprehension)

Diartikan sebagai kemampuan untuk menjelaskan secara benar tentang objek

yang diketahui dan dapat diinterprestasikan materi tersebut secara benar.

Orang yang telah paham terhadap objek atau materi harus dapat menjelaskan,

menyebutkan contoh menyimpulkan, meramalkan terhadap objek yang

dipelajari.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 23: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

23

3. Aplikasi (Application)

Diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah

dipelajari, aplikasi atau penggunaan hukum – hukum, rumus – rumus, metode,

prinsip dalam konteks, atau situasi lain misalnya dapat menggunakan rumus

statistic dalam perhitungan – perhitungan hasil penelitian, dapat menggunakan

prinsip – prinsip siklus, pemecahan masalah dari kasus – kasus yang

diberikan.

4. Analisis (Analysis)

Adalah sesuatu harapan untuk menjabarkan materi atau objek dalam

komponen-komponen tetapi masih dalam struktur organisasi tersebut dan

masih ada kaitannya dengan yang lain. Kemampuan analisis ini dapat dilihat

dari penggunaan kata kerja seperti menggambarkan, membedakan,

memisahkan, mengelompokkan dan sebagainya.

5. Sintesis (Synthesis)

Sintesis menunjukkan kepada sesuatu kemampuan untuk menghubungkan

bagian-bagian kedalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. Dengan kata lain

sintesis adalah kemampuan untuk menyusun, merencanakan, meningkatkan,

menyesuaikan dan sebagainya terhadap sesuatu teori atau rumusan- rumusan

yang telah ada.

6. Evaluasi ( Evaluation )

Evaluasi ini dikaitan dengan kemampuan-kemampuan untuk melakukan

identifikasi atau penilaian terhadap sesuatu materi atau objek, penilaian-

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 24: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

24

penilaian ini berdasarkan criteria yang telah ditentukan sendiri atau

menggunakan kriteria yang sudah ada.

Pengukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawancara atau angket

yang menanyakan isi materi yang ingin di ukur dari objek penelitian atau

responden kedalam hubungan pengetahuan yang ingin kita ketahui.

2.8 Sikap

Sikap adalah merupakan reaksi atau respons seseorang yang masih tertutup

terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap tidak dapat langsung dilihat, tetapi hanya

dapat ditafsirkan terlebih dahulu dari perilaku yang tertutup. Sikap secara nyata

menunjukkan konotasi adanya kesesuaian reaksi terhadap stimulus tertentu. Dalam

kehidupan sehari-hari adalah merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap

stimulus sosial (Notoatmodjo, 2003).

Alport (1954) dan Notoatmodjo (2003), menjelaskan bahwa sikap itu

mempunyai 3 ( tiga ) komponen pokok yaitu :

1. Kepercayaan (keyakinan), ide dan konsep terhadap suatu objek.

2. Kehidupan emosional atau evaluasi terhadap suatu objek.

3. Kecendrungan untuk bertindak (Trand to behave)

Sikap terdiri dari 4 (empat) tingkatan yaitu :

1. Menerima (Receiving)

Menerima diartikan bahwa orang (subjek) mau dan memperhatikan stimulus

yang diberikan (objek).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 25: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

25

2. Merespon (Responding)

Memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan dan menyelesaikan tugas

yang diberikan.

3. Menghargai (Valuing)

Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan sesuatu masalah.

4. Bertanggung jawab (Responsible)

Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dipilihnya dengan segala

resikonya.

2.9 Penyuluhan

Konsep penyuluhan kesehatan merupakan pengembangan dari konsep

pendidikan kesehatan, yang berlangsung sejalan dengan perubahan paradigma

kesehatan masyarakat ( public health ).

Menurut Depkes RI ( 1999 ) penyuluhan kesehatan adalah kegiatan

pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebar pesan, menanamkan keyakinan

sehingga individu tidak saja sadar, tahu dan mengerti tetapi juga bias melakukan

suatu anjuran yang ada hubungannya dengan kesehatan. Dari pengertian diatas dapat

disimpulkan bahwa penyuluhan kesehatan pada hakekatnya bukanlah suatu kegiatan

yang sederhana atau sekedar penyampaian pesan – pesan kepada masyarakat, tetapi

yang sangat penting adalah penyuluhan kesehatan merupakan suatu proses belajar

yang mengharapkan terjadinya perubahan perilaku dari dalam diri individu atau

kelompok sehingga dalam kehidupan sehari-hari secara sadar menerapkan reproduksi

sehat, sehingga pola hidup merupakan bagian dari kehidupannya. Tujuan penyuluhan

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 26: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

26

kesehatan adalah meningkatkan kemampuan masyarakat untuk menolong dirinya

dalam bidang kesehatan ( Syahlan, 1996 )

2.10 Kerangka Konsep

Variabel Independen Variabel Dependen

Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

- Pengetahuan - Sikap

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 27: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

27

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitan

Jenis penelitian yang dilakukan adalah pelitian deskriptif.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

3.2.1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan

Belawan. Adapun alasan pemilihan lokasi ini karena telah dilakukannya kegiatan

promosi mengenai ASI Eksklusif dan didalamnya termasuk Inisiasi Menyusu Dini

(IMD) untuk melihat sampai sejauh mana ibu sudah mengetahui mengenai Inisiasi

Menyusu Dini tersebut (IMD).

Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2008 sampai bulan Juli tahun

2009. Dimulai dari penelusuran pustaka, survei awal, pengumpulan data sampai

penulisan laporan.

3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0-12

bulan di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009 dengan

jumlah populasi 240 orang, di karenakan program ini sudah berjalan 2 tahun jadi

populasi yang diambil ibu yang memiliki bayi 0-12 bulan.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 28: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

28

3.3.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi 0-12 bulan

di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan. Dengan tekhnik pemilihan

sampel pada penelitian ini dilakukan dengan tekhnik total sampling dengan jumlah

sampel 240 orang.

3.4. Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan terdiri dari 2 macam yaitu :

1. Data Primer

Data yang diperoleh dengan cara wawancara langsung terhadap responden

dengan menggunakan kuesioner yang ada.

2. Data Sekunder

Data yang diperoleh dari puskesmas pembantu Kelurahan Bagan Deli

Kecamatan Medan Belawan.

3.5. Defenisi Operasional

1. Pengetahuan adalah sesuatu yang diketahui ibu yang memiliki bayi 0-12

bulan mengenai Inisiasi Menyusu Dini (IMD).

2. Sikap adalah tanggapan ibu yang memiliki bayi 0-12 bulan mengenai

Inisiasi Menyusu Dini (IMD).

3. Inisiasi Menyusu Dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah

lahir.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 29: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

29

3.6. Aspek Pengukuran

3.6.1 Pengukuran pengetahuan

Pengukuran tentang pengetahuan berupa pertanyaan tertutup dengan jumlah

pertanyaan 8 buah. Dengan penilaian sebagai berikut :

Nilai 2 Apabila menjawab benar

Nilai 0 Apabila menjawab salah

Beradasarkan total skor yang diperoleh dari 8 pertanyaan, maka jumlah total

skor maksimal 16 dengan klasifikasi : ( Pratomo, 1986 )

1.Nilai baik, apabila responden mendapat skor ≥ 75 % dengan total nilai ≥ 12

2. Nilai Sedang, apabila responden mendapat skor 40%-75 % dengan total nilai 11-6

3.Nilai Kurang baik, apabila responden mendapat skor ≤ 40 % dengan total nilai ≤ 5-0

3.6.2 Pengukuran Sikap

Pengukuran tentang sikap berupa pertanyaan kombinasi tertutup dan terbuka

dengan 4 pilihan jawaban dengan jumlah pertanyaan 8 buah. Dengan penilaian

sebagai berikut :

Nilai 4 Apabila jawaban sangat setuju

Nilai 3 Apabila jawaban setuju

Nilai 2 Apabila jawaban ragu-ragu

Nilai 1 Apabila jawaban tidak setuju

Berdasarkan total skor yang diperoleh dari 8 pertanyaan, maka jumlah total

skor maksimal 32, dengan klasifikasi : ( Pratomo, 1986 )

1.Nilai baik, apabila responden mendapat skor ≥ 75 % dengan total nilai ≥ 24

2.Nilai Sedang, apabila responden mendapat skor 40%-75% dengan total nilai 23-13

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 30: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

30

3.Nilai Kurang baik, apabila responden mendapat skor ≤ 40 % dengan total nilai 12-8

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 31: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

31

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian

4.1.1 Geografis

Kelurahan Bagan Deli merupakan salah satu kelurahan yang terletak di

Kecamatan Medan Belawan dengan luas 4,6 Km2, dengan batas Kelurahan sebagai

berikut :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan Belawan I

b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Belawan Bahari

c. Sebelah Barat berbatasan dengan Belawan II

d. Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Deli Serdang

4.1.2 Demografi

Kelurahan Bagan Deli mempunyai penduduk sebanyak 9328 jiwa yang

memiliki kepadatan penduduk per Km2 2028 dengan perincian jumlah penduduk

laki-laki sebanyak 5093 jiwa dan jumlah penduduk wanita sebanyak 4325 jiwa.

Distribusi Penduduk Menurut Golongan Umur

Berdasarkan tabel 4.1 di bawah ini dapat dilihat distribusi penduduk

berdasarkan golongan umur

No Kelompok Umur Jumlah

1. 0-4 Tahun 240 Jiwa

2. 5-9 Tahun 980 Jiwa

3. 10-14 Tahun 709 Jiwa

4. 15-19 Tahun 621 Jiwa

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 32: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

32

5. 20-24 Tahun 542 Jiwa

6. 25-29 Tahun 600 Jiwa

7. 30-34 Tahun 850 Jiwa

8. 35-39 Tahun 565 Jiwa

9. 40-44 Tahun 830 Jiwa

10. 45-49 Tahun 711 Jiwa

11. 50-54 Tahun 842 Jiwa

12. 55-59 Tahun 1458 Jiwa

13. > 60 Tahun 380 Jiwa

Total 9328 Jiwa

4.1.3 Fasilitas-fasilitas Di Lokasi Penilitian

Kelurahan Bagan Deli memiliki fasilitas-fasilitas yang dapat dimanfaatkan

oleh masyarakat setempat diantaranya fasilitas dibidang pendidikan, dibidang

kesehatan, rumah ibadah.

1. Fasilitas Di Bidang Pendidikan

Tabel 4.2. Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan Terendah di

Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

S T A T U S NO. Jenis Pendidikan

Negeri Swasta Jlh

1. TK 0 1 1

2. SD 2 2 4

3. SLTP 0 0 0

4. SLTA 1 0 1

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 33: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

33

Berdasarkan tabel 4.2 di atas diketahui bahwa Kelurahan Bagan Deli telah memiliki

faslitas SD baik negeri maupun swasta masing-masing 2 buah dan fasilitas SLTA

negeri 1 buah

2. Fasilitas Di Bidang Kesehatan

Tabel 4.3 Jumlah Fasilitas Kesehatan di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan

Medan Belawan

No. Jenis Fasilitas Jumlah

1. Puskesmas Pembantu 1

2. BPU 1

3. BKIA 1

Berdasarkan tabel 4.3 di atas diketahui bahwa Kelurahan Bagan Deli telah

memiliki faslitas Dibidang kesehatan Puskesmas, BPU dan BKIA.

3. Fasilitas Beribadah.

Tabel 4.4 Jumlah Fasilitas Beribadah di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan

Medan Belawan

No. Jenis Fasilitas Jumlah

1. Mesjid 2

2. Langgar 7

3. Gereja 2

4. Kelenteng 1

Masyarakat di Kelurahan Bagan Deli memiliki toleransi yang tinggi dalam

kehidupan beragama walaupun masyarakat setempat menganut agama yang berbeda-

beda. Hal ini terlihat dari fasilitas untuk beribadah, disajikan pada tabel 4.4 diatas.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 34: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

34

4.2. Gambaran Umum Responden

4.2.1. Karakteritik Responden

1. Umur Responden

Tabel 4.5 Distribusi Responden Menurut Kelompok Umur di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009

No. Umur Responden F %

1. < 20 tahun 6 2.5

2. 20-30 tahun 162 67.5

3. ≥ 30 tahun 72 30

Jumlah 240 100

Pada tabel 4.5 dapat dilihat bahwa sebagian besar responden berada pada

kelompok umur 20-30 tahun (67,5%).

2. Suku Bangsa Responden

Tabel 4.6 Distribusi Responden Menurut Suku Bangsa di Kelurahan Bagan

Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009

No. Suku Bangsa

Responden

F %

1. Aceh 22 9.16

2. Banjar 3 1.25

3. Batak 16 6.67

4. Jawa 82 34.17

5. Mandailing 10 4.17

6. Melayu 96 40

7. Padang 5 2.08

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 35: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

35

8. Tapanuli 6 2.5

Jumlah 240 100

Berdasarkan tabel 4.6 diketahui bahwa mayoritas responden bersuku melayu

dan jawa yaitu sebesar 96 orang (40%) dan 82 orang (34.17%).

3. Pendidikan Responden

Tabel 4.7 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009

No. Tingkat Pendidikan

Responden

F %

1. SD 76 31.6

2. SLTP 86 35.83

3. SLTA 62 25.83

4. Akademi/S1 16 6.7

Jumlah 240 100

Berdasarkan tabel 4.7 diketahui responden pada umumnya memiliki tingkat

pendidikan SLTP yaitu sebanyak 86 orang (35,83%) dan responden dengan tingkat

pendidikan Akademi/S1 sebanyak 16 orang atau (6,6%)

4. Pekerjaan Responden

Tabel 4.8 Distribusi Responden Menurut Status Pekerjaan di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009

No. Status Pekerjaan

Responden

F %

1. Ibu rumah tangga 234 97.5

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 36: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

36

2. Pegawai swasta 6 2.5

Jumlah 240 100

Dari tabel 4.8 dapat dilihat bahwa dari 240 responden, sebagian besar

diantaranya adalah ibu rumah tangga yaitu sebanyak 234 orang (97,5%) dimana

memiliki waktu yang lebih banyak untuk mengikuti kegiatan yang dilaksanakan

posyandu.

5. Paritas

Tabel 4.9 Distribusi Responden Menurut Urutan Anak dalam Keluarga di

Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009

No. Urutan Anak dalam

Keluarga Responden

F %

1. Anak ke 1 51 21.25

2. Anak ke 2 83 34.58

3. Anak ke 3 66 27.5

4. Anak ke 4 30 12.5

5. Anak ke 5 8 3.33

6. Anak ke 7 2 0.83

Jumlah 240 100

Pada tabel 4.9 dapat dilihat bahwa pada umumnya responden yang memiliki

status paritas 2 yaitu sebanyak 83 orang (34,58%) dan responden dengan status

paritas 7 hanya 2 orang (0,83%).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 37: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

37

6. Usia Bayi

Tabel 4.10 Distribusi Responden Menurut Umur Bayi di Kelurahan Bagan

Deli Kecamatan Medan Belawan Tahun 2009

No. Umur Bayi Responden F %

1. 0-6 bulan 161 67.08

2. 7-12 bulan 79 32.92

Jumlah 240 100

Pada tabel 4.9 dapat dilihat bahwa pada umumnya responden dalam penelitian

ini mayoritas responden yang memiliki bayi yang berumur 0-6 bulan yaitu sebanyak

161 bayi atau (67,08%) dimana responden masih memberikan ASI untuk bayinya.

4.2.2 Pengetahuan Responden

Tabel 4.11 Distribusi Responden Menurut Pengetahuan tentang Inisiasi

Menyusui Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan

Medan Belawan Tahun 2009

No. Pengetahuan

Responden

F %

1. Baik 226 94.16

2. Sedang 14 5.83

Jumlah 240 100

Berdasarkan tabel 4.11 diketahui bahwa responden pada umumnya memiliki

tingkat pengetahuan baik sebanyak 226 orang atau (94,16%).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 38: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

38

Tabel 4.12 Distribusi Responden Berdasarkan Jawaban Terhadap Setiap

Pertanyaan Pengetahuan.

4.2.3 Sikap Responden

Tabel 4.12 Distribusi Responden Menurut Sikap Terhadap Pelaksanaan

IMD di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

Tahun 2009

No. Sikap Responden F %

1. Baik 56 2.33

2. Sedang 177 73.75

3. Kurang baik 7 2.92

Jumlah 240 100

Berdasarkan tabel 4.12 diketahui bahwa responden pada umumnya memiliki

sikap yang sedang sebanyak 177 orang (73,75%) dan responden dengan sikap kurang

baik sebanyak 7 orang (2,91%).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 39: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

39

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Karakteristik Responden

Pada penelitian diketahui bahwa responden mayoritas pada kelompok umur

20-30 tahun sebanyak 162 orang (67,5%). Hal ini disebabkan karena pada umur

tersebut merupakan usia subur bagi seorang wanita untuk bereproduksi.

Responden pada umumnya memiliki tingkat pendidikan SLTP yaitu sebanyak

86 orang (35,8%). Akan tetapi walaupun responden dengan tingkat pendidikan

tersebut, responden umumnya sudah memahami pengetahuan tentang inisiasi

menyusui dini (IMD) yang diperoleh dari penyuluhan-penyuluhan dari posyandu

maupun dari para kader-kader yang memberikan pemahaman dari rumah ke rumah

responden.

Pekerjaan sebagai ibu rumah tangga mayoritas dilakoni oleh responden yaitu

sebanyak 234 orang (97,5%), dimana responden memiliki waktu yang lebih banyak

untuk mengikuti sejumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh para kader posyandu

diantaranya penyuluhan-penyuluhan tentang IMD dan ASI eksklusif, maka dari itu

responden sudah memahami tentang IMD namun dalam pelaksanaan belum dapat

berjalan dengan baik.

Penelitian tentang pemahaman IMD yang paling banyak adalah pada

responden dengan anak ke 2 sebanyak 83 orang (34,58%). Paritas ibu mempengaruhi

pengalaman dan kesehatan ibu dalam pelaksanaan IMD yang dilanjutkan dengan

pemberian ASI eksklusif. Ibu yang telah memahami IMD maka akan melaksanakan

IMD, jika pada anak sebelumnya tidak dapat dilaksakan maka dapat melaksanakan

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 40: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

40

pada anak berikutnya yang dapat didampingi oleh petugas kesehatan ataupun kader

posyandu setempat.

5. 2 Pengetahuan Responden

Responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik tentang IMD sebanyak

226 orang (94,16%), dimana pengetahuan merupakan hasil tahu dan terjadi setelah

orang melakukan penginderaan terhadap objek tertentu. Pengetahuan umumnya

datang dari pengalaman dan dapat diperoleh dari informasi yang disampaikan orang

lain. Dalam hal ini, kader posyandu berperan dalam menyampaikan informasi melalui

penyuluhan-peyuluhan tentang IMD baik itu dalam pelaksanaan posyandu maupun

dari rumah ke rumah.

Kader posyandu juga memberikan pemahaman tentang IMD melalui media

cetak seperti poster-poster yang ditempel pada rumah-rumah kader ataupun

diwarung-warung, buklet dan brosur-brosur yang dibagikan oleh para kader pada

pelaksanaan posyandu maupun dari rumah ke rumah.

Responden yang telah memahami IMD tetapi belum melaksanakan IMD

maka dapat melaksanakannya pada paritas berikutnya dengan didukung oleh tenaga

kesehatan yang menolong persalinan dan didampingi oleh kader tersebut.

5.3. Sikap Responden

Sikap belum tentu merupakan suatu tindakan atau aktivitas, namun

merupakan kesiapan untuk bereaksi terhadap suatu objek. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa responden memiliki sikap sedang terhadap IMD yaitu sebanyak

177 orang (73,75%).

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 41: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

41

Hal ini menunjukkan bahwa masih ada responden yang masih ragu dalam

pelaksanaan IMD. Penyebab hal tersebut belum adanya dukungan dari petugas

kesehatan setempat walaupun petugas kader telah mendampingi untuk tahapan

pelaksanaan. Pihak keluarga terkadang juga tidak memberikan dukungan yang penuh

dikarenakan masih percaya dengan mitos-mitos yang beredar seperti bayi akan

kedinginan, ibu akan kelelahan setelah proses melahirkan, ibu harus dijahit, bayi

kurang siaga dan kolostrum tidak baik. Pelaksanan IMD haruslah mendapat

dukungan yang penuh dari petugas kesehatan, kader-kader posyandu dan khususnya

dari pihak keluarga sendiri.

5.4. Penyuluhan Kader

Penyuluhan kesehatan adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan

cara menyebar pesan, menanamkan keyakinan sehingga individu tidak saja sadar,

tahu dan mengerti tetapi juga bias melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya

dengan kesehatan. Penyuluhan di posyandu umumnya diperankan oleh para kader

posyandu dari tiap lingkungan.

Pada penelitian ini kader posyandu yang melakukan penyuluhan mengenai

IMD sebagian bersar telah mendapatkan pelatihan tentang IMD, pelatihan tersebut

diperoleh dari petugas kesehatan dan NGO ( Non Government Organisation ) yang

bertugas sebagai fasilitator didaerah tersebut.

Para kader melakukan penyuluhan tentang IMD pada saat posyandu

dilaksanakan dan juga dari rumah ke rumah penduduk, yang menggunakan metode

ceramah, diskusi dan juga menggunakan dengan alat bantu seperti poster, leaflet,

brosur yang ditempel di tempat pelaksanaan posyandu dan rumah kader tersebut.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 42: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

42

Kader telah berperan memberikan informasi mengenai IMD kepada petugas

kesehatan setempat akan tetapi petugas kesehatan belum dapat melaksanakannya

disebabkan petugas hanya mendapat informasi tetapi belum mendapatkan pelatihan

ketrampilan IMD dan juga keterbatasan waktu pada saat menolong persalinan.

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 43: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

43

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan di Kelurahan

Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan tahun 2009 dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut :

a. Tingkat pengetahuan ibu yang mempunyai bayi 0-12 bulan terhadap Inisiasi

Menyusu Dini (IMD) sudah baik dengan jumlah sebanyak 226 orang ( 94,16).

b. Sikap ibu yang yang mempunyai bayi 0-12 bulan terhadap Inisiasi Menyusu

Dini (IMD) sedang sebanyak 177 orang (73,75%).

c. Meskipun Pengetahuan ibu baik dan sikap sedang terhadap Inisiasi Menyusu

Dini (IMD) tetapi tindakannya belum ada dilakukan dikarenakan tidak adanya

dukungan dari petugas kesehatan yang menolong persalinan untuk

pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) tesebut.

6.2 Saran

a. Bagi tenaga kesehatan di wilayah Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan

Belawan agar mendukung Kegiatan promosi dan pelaksanaan Inisiasi

Menyusu Dini (IMD).

b. Bagi para kader agar tetap aktif memberikan penyuluhan mengenai Inisiasi

Menyusu Dini (IMD) di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan.

c. Bagi Dinas Kesehatan Kota Medan diperlukan peningkatan promosi terhadap

Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 44: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

44

DAFTAR PUSTAKA Azwar, A..dkk.2003. Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan

Masyarakat. Binarupa Aksara. Jakarta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, 2007.Profil Kesehatan Kota Medan. Gazali, R., 2008. Inisiasi Menyusu Dini

(IMD).Jakarta.http://gazalirusdi.blogspot.com/2008/08/Inisiasi-Menyusu-Dini-imd.html., diakses tanggal 17 Februari 2008

JNPKR, 2007. Buku Panduan Peserta Pelatihan Asuhan Persalinan Normal

Bahan Tambahan Inisiasi Menyusu Dini. Jakarta. Media Indonesia Online. Asi Pasti. Jakarta.

http://asipasti.blogspot.com/2008/03/almi-kembai.,diakses tanggal 25 november 2008.

Notoatmodjo, S.,2003. Pendidikan Kesehatan dan Prilaku Kesehatan. Rineka

Cipta. Jakarta ---------------, 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta, Edisi ke-3.

Jakarta. Pratomo., H., 1989. Metode Penelitian Kesehatan Masyarakat. Fakultas Kesehatan

Masyarakat, UI Press, Jakarta. Syahlan J, H., 1996. Kebidanan Komunitas. Yayasan Bina Sumber Daya

Kesehatan, Jakarta. Roesli U., 2004. Asi Eksklusif. Pustaka Bunda. Jakrta ----------,2007. Inisiasi Menyusu Dini dapat cegah 22 persen kematian neonatal.

http://www.departemen komunikasi dan informatika Republik Indonesia. Htm.diakses tanggal 25 november 2008.

-----------, 2008., Inisiasi Menyusu Dini. Pustaka Bunda. Jakarta

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 45: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

45

KUESIONER PENELITIAN

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU YANG MEMILIKI BAYI 0-

12 BULAN TENTANG INISIASI MENYUSU DINI ( IMD ) DI KELURAHAN

BAGAN DELI KECAMATAN MEDAN BELAWAN

TAHUN 2008

I. Identitas Responden

1. Nomor Responden :

2. Nama :

3. Usia ibu saat ini :

4. Suku :

5. Pendidikan : 1. Tidak Sekolah

2. SD

3. SLTP

4. SLTA

5. Akademi / S1

6. Pekerjaan : 1. Ibu rumah tangga

2. PNS

3. Peg. Swasta

4. Lain – lain

7. Anak Ke :

8. Usia Bayi :

II. Pengetahuan Responden

No Pertanyaan Benar Salah

1. Inisiasi Menyusu Dini adalah bayi mulai menyusu

segera setelah lahir, dengan bayi mencari sendiri puting

ibunya sendiri tanpa dibantu.

2. Asi Eksklusif adalah bayi hanya diberi ASI saja, tanpa

tambahan cairan lain seperti susu formula, jeruk, madu,

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 46: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

46

air teh, air putih, dan tanpa tambahan makanan padat

seperti pisang, pepaya, bubur susu, biskuit, bubur nasi,

dan tim.

3. Dengan melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

adalah awal dari keberhasilan pemberian Asi eksklusif.

4. Keuntungan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) untuk ibu

adalah :

4. Merangsang produksi oksitosin dan prolaktin.

5. Meningkatkan keberhasilan produksi ASI.

3. Meningkatkan jalinan kasih sayang ibu-bayi

5. Beberapa keuntungan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

untuk bayi adalah:

1. Makanan dengan kualitas dan kuantitas optimal

agar kolostrum segera keluar yang disesuaikan

dengan kebutuhan bayi.

2. Memberikan kekebalan pasif yang segera

kepada bayi

3. Meningkatkan kecerdasan.

4. Meningkatkan jalinan kasih sayang

6. Ibu mendengar penyuluhan mengenai Inisiasi Menyusu

Dini (IMD) pada saat di posyandu yang dilakukan oleh

kader posyandu.

7. Cara melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) :

1. Seluruh badan dan kepala bayi dikeringkan

secepatnya, kecuali kedua tangannya.

2. Bayi ditengkurapkan di dada atau diperut ibu,

keduanya diselimuti.

3. Bayi dibiarkan mencari puting susu ibu, Ibu

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 47: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

47

dapat merangsang bayi dengan sentuhan

lembut, tetapi tidak memaksakan bayi ke

puting susu.

8. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dapat juga dilakukan

pada ibu yang melahirkan secara Operasi

II. Sikap Responden

No Pertanyaan Sangat

Setuju

Setuju Ragu-

ragu

Tidak

Setuju

1. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) sangat baik

untuk dilakukan

Alasan........................................

2. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) mempunyai

manfaat untuk ibu pada saat melahirkan

Alasan........................................

3. Manfaat Inisiasi Menyusu Dini (IMD) baik

dilakukan untuk bayi

Alasan........................................

4. Memberikan ASI secara Eksklusif sangat

baik untuk bayi

Alasan.........................................

5. Pada saat posyandu kader yang memberikan

penyuluhan mengenai Inisiasi Menyusu

Dini (IMD)

Alasan.........................................

6. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dapat

dilakukan pada saat ibu melahirkan normal

Alasan..........................................

7. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dapat juga

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 48: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

48

dilakukan pada saat ibu melahirkan secara

operasi

Alasan..........................................

8. Pada saat melakukan Inisiasi Menyusu Dini

(IMD) di dampingi oleh kader

Alasan..............................................

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 49: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

49

KUESIONER UNTUK KADER

1. Apakah anda pernah mendapatkan pelatihan mengenai Inisiasi menyusu dini

(IMD) ?

a. Pernah

b. Tidak pernah

Jangan dilanjutkan ke soal selanjutnya jika jawabannya tidak pernah

2. Dari manakah anda mendapatkan pelatihan tersebut ?

a. Puskesmas

b. Petugas Kesehatan + NGO ( Non government Organisation )

3. Pernahkah ibu memberikan penyuluhan Inisiasi menyusu dini kepada ibu ?

a. Pernah

b. Tidak pernah

4. Dimanakah ibu memberikan penyuluhan ?

a. Pada saat posyandu

b. Dari Rumah ke rumah

5. Apa saja yang ibu berikan dalam penyuluhan ?

a. Pengertian Inisiasi menyusu dini (IMD)

b. Keuntungan Inisiasi menyusu dini (IMD)

c. Cara pelaksanaan Inisiasi menyusu dini (IMD)

6. Metode apa yang anda gunakan ?

a. Ceramah

b. Diskusi

c. Menggunakan alat Bantu (poster, leaflet)

7. Apakah ibu juga memberikan informasi mengenai Inisiasi menyusu dini

(IMD) kepada petugas kesehatan setempat ?

a. Ya

b. Tidak

8. Apakah ibu pernah mengadakan pendampingan pada saat pelaksanaan Inisiasi

menyusu dini (IMD) ?

a. Pernah

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.

Page 50: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS · PDF fileBagan Deli Kecamatan Medan Belawan ... Pemberian ASI eksklusif dengan benar ternyata dapat mengurangi sekitar 20% dari kematian

50

b. Tidak Pernah

Sri Lestari : Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memiliki Bayi Usia 0 - 12 Bulan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Kelurahan Bagan Deli Kec. Medan Belawan Tahun 2009, 2009.