faktor faktor yang mempengaruhi kebiasaan belajar pada siswa frustasi
TRANSCRIPT
i
ABSTRAK
Hana, Lusi. 2010. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebiasaan Belajar pada
Siswa Frustasi. Skripsi Jurusan Bimbingan Konseling dan Psikologi FIP
Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Drs. Lutfi Fauzan, M.Pd, (II)
Drs. Djoko Budi Santoso.
Kata kunci: frustasi, kebiasaan belajar
Kebiasaan belajar adalah segenap perilaku siswa yang ditunjukkan secara
rutin dari waktu ke waktu dalam rangka kegiatan belajarnya atau suatu perilaku
yang tetap dilakukan secara terus-menerus atau berulang-ulang dan akhirnya
menjadi ciri seseorang, dalam hal ini adalah siswa. Dalam proses belajarnya
terkadang siswa mengalami frustasi yang pada akhirnya berdampak pada
kebiasaan belajarnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi kebiasaan belajar siswa di sekolah, dan diharapkan dapat
digunakan sebagai pengetahuan bagi guru dan konselor dalam menciptakan
suasana dan kondisi yang kondusif dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar
di dalam kelas.
Faktor-faktor yang dibahas dalam penelitian ini adalah toleransi frustasi
siswa, sedangkan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi kebiasaan belajar
siswa telah dibahas dalam penelitian sebelumnya.
Penelitian dilaksanakan di kelas VIII F SMP N 1 Lumajang, tanggal 4
Maret sampai 20 Oktober 2010. Pendekatan yang digunakan pendekatan
kualitatif, sedangkan jenis pendekatan kualitatif yang digunakan yaitu penelitian
fenomenologis. Analisis data mencakup 3 hal yaitu: (1) reduksi fenomenal, (2)
reduksi eiditis, (3) reduksi transadental.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa frustasi yang dialami subjek
berpengaruh terhadap kebiasaan belajarnya. Subjek tidak dapat mentoleransi
frustasi yang dialami pada beberapa mata pelajaran. Kebiasaan belajar yang
ditimbulkan adalah kebiasaan belajar buruk, di sekolah maupun di rumah.
Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar dilakukan penelitian lebih
lanjut dengan fenomena yang serupa dengan latar yang berbeda dengan multi
subjek, serta dapat mengembangkan penelitian kualitatif lainnya.