extraction and evaluation of piperine from piper nigrum linn (tsba)
DESCRIPTION
mknkjknmknTRANSCRIPT
EXTRACTION AND EVALUATION OF PIPERINE FROM PIPER NIGRUM LINN.
Metode ekstraksi senyawa piperin pada lada hitam
Serbuk ekstrak dilarutkan dengan etanol 95% dalam soxhlet selama 3 jam. Kemudian filtrat
yang didapat disaring kemudian diuapkan diatas water bath pada suhu 600C, lalu
ditambahkan alcoholic potassium hydroxide 10% lalu diaduk dan disaring kembali.
Didiamkan semalam agar alkoholnya menguap dan didapatkan ekstrak kental.
Dari ekstrak kental yang didapat, dapat dilakukan uji stadarisasi baik secara spesifik dan
non spesifik sebagai berikut:
- Spesifik:
1. Identitas
a. Deskripsi Tata Nama
Nama Indonesia tumbuhan : Lada hitam
Nama latin tumbuhan : Piper nigrum
Nama Extrak : Piper ningrum extractum
Bagian tumbuhan yang digunakan: Biji lada hitam
b. Senyawa Identitas : Piperin
2. Organoleptik :
Warna : Hitam
Bau : Aromatik
Rasa : Pedas
Karena pada ekstrak ditemukan senyawa yang mengandung oleoresin sebanyak
1.06%w/w maka ekstrak hanya larut dalam Petroleum eter, kloroform, etanol, dan
methanol, namun tidak larut dalam pelarut air.
- Non Spesifik:
Kadar abu : 1%w/w ( < 6.0%w/w)
Kadar abu tidak larut asam :0.5%w/w ( < 1.0%w/w)
Titik leleh :1290C ( 129 – 1300C)
Susut pengeringan : kristal dari merica
Kadar air : 10%
Kadar sari larut dalam air : tidak kurang dari 2 %
Kadar sari larut dalam etanol : tidak kurang dari 8 %
Sisa pelarut : 6%
Cemaran mikroba : Tidak Lebih dari 2% (DepKes RI, 1997)
Kandungan minyak atsiri 0,9% dan piperin 4-6% (DepKes RI, 1980)