expertise - ct-scan kepala

21
CT-Scan Kepala Oleh : Nida Amalia Syahidah Pembimbing: dr. Rachmat Mulyana Memet Sp.Rad

Upload: nidaamaliasyahidah

Post on 08-Dec-2015

580 views

Category:

Documents


63 download

DESCRIPTION

ct scan

TRANSCRIPT

CT-Scan Kepala

Oleh :Nida Amalia Syahidah

Pembimbing:dr. Rachmat Mulyana Memet Sp.Rad

Gambaran CT pada Otak Normal

Window LevelCT-Scan kepala dapat dibuat dlm 2 window level :• Window jaringan

Untuk melihat hematoma intra dan ekstrakranial• Window tulang

Untuk melihat fraktur neurocranium maupun viscerocranium

CT Scan KepalaDensitas lesi dibagi atas :High density (hiperdens) Bila densitas lesi lebih tinggi dari jaringan normal sekitarnya.

Isodensity Bila densitas lesi sama dengan jaringan sekitarnya

Low density (hipodens) Bila densitas lesi lebih rendah dari jaringan sekitarnya.

Dilakukan ct scan kepala dengan pemotongan axial slice 3-8 mm tanpa kontras

• Tak tampak lesi hipo/hiperdens di kedua hemisphere cerebri

• Ventrikel sistem normal• Tak tampak deviasi midline• Sulci dan fissura cerebri normal• Tak tampak lesi hipo/hiperdens di

batang otak dan cerebellum• Mastoid kanan dan kiri pneumatisasi

normal• Orbita kanan dan kiri normal• Sinus paranasal normal• Tulang kepala normal

• Kesan: pemeriksaan CT scan kepala tidak tampak kelainan

Identitas: Ny. SH/54thTanggal: 17 Februari 2014Marker: “R”Jenis Foto: CT scan kepalaTerdapat panduan slice CT scan

dengan potongan sejajar OM line

Foto terlihat simetrisTulang-tulang, sulkus, dan girus

terlihat jelasFoto layak baca

• Tampak lesi hipodens di lobus temporoparietal kiri

• Ventrikel III dan lateral terdesak

• Tampak deviasi midline ke kanan

• Tak tampak lesi hipo/hiperdens di batang otak dan cerebellum

• Pneumatisasi mastoid kanan dan kiri normal

• Orbita kanan dan kiri normal• Sinus paranasal normal

• Kesan: Infark luas di lobus temporoparietal kiri

KELAINAN CEREBROVASKULER

Kelainan cerebrovaskuler terbagi atas :• Hemoragi intracerebral oleh hipertensi• Infark• Aneurisma• Malformasi arteriovenous

Hemoragi Intraserebral Oleh HipertensiTerjadi akibat pecahnya mikroaneurisma arteri-arteri kecil

Pada fase akut perdarahan akan terlihat sbg lesi hiperdens/isodens, bentuk bulat/oval/ireguler.

Lesi dikelilingi edema perifokal yg biasa disertai efek massa berupa kompresi atau herniasi.

Pada fase kronik hematoma menjadi isodens atau hipodens, ventrikel sistem dan sulcus akan melebar akibat atrofi.

Pada pemberian kontras : terjadi penyangatan homogen atau bentuk cincin.

Infark cerebri• Terjadi akibat oklusi pembuluh darah cerebral

hingga terbentuk nekrosis iskemik jaringan otak yang disebabkan oleh :- Trombosis- Emboli

• Pada stadium akut biasanya tak tampak kelainan pada CT scan.

• Sesudah 4 hari akan memperlihatkan area hipodens, batas tegas, bentuk bulat/oval/ireguler.

Aneurisma• Sebagai kelainan vaskuler, maka

pemeriksaan angiografi lebih tepat untuk diagnosis.

• CT berperan dalam mendeteksi komplikasi akibat lesi seperti : hematom intra -

serebral, infark, dan edema.

Infark Cerebri

Haemorrhagic

Atrofi Cerebri

Tambahan