ethics in the market

Upload: ramadhani-mgs

Post on 10-Mar-2016

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ethics market

TRANSCRIPT

Ethics In The Market

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Tugas Makalah Kelompok II yang membahas Ethics In The Market mata kuliah Etika Bisnis.Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen mata kuliah Etika Bisnis yang telah membimbing untuk menyelesaikan tugas ini. Kami menyadari dalam Tugas Makalah Kelompok ini masih banyak kesalahan dan kekurangan. Hal ini disebabkan terbatasnya kemampuan, pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan tugas akhir ini di waktu yang akan datang. Semoga tugas makalah ini dapat bermanfaat bagi kami pada khusunya dan pembaca pada umumnya.

Bandung, Oktober 2015

Kelompok II

Etika Dalam Pasar1.1 Latar BelakangSebagaimana kita mengetahui bahwa orientasi ilmu pemasaran adalah pasar. Sebab pasar merupakan mitra sasaran dan sumber penghasilan yang dapat menghidupi dan mendukung pertubuhan perusahaan. Oleh karena itu segala upaya dalam bidang pemasaran selalu berorientasi pada kepuasan pasar. Dan jika pasar dilayani oleh perusahaan, kemudian pasar merasa puas, maka hal ini membuat pasar tetap loyal terhadap produk perusahaan dalam jangka waktu yang panjang. Untuk itu kita dituntut bukan saja mempercanggih teknik pemasaran kita tetapi juga etika dalam pemasaran (Ethics In The Market).1.2 Maksud dan TujuanMaksud dan tujuan etika dalam pasar adalah menggugah kesadaran moral dan memberikan batasan-batasan para pelaku pasar untuk menjalankan pasar yang baik dan tidak melakukan pasar kotor yang bisa merugikan banyak pihak yang terkait dalam pasar tersebut.Etika dalam pasar mengajak para pelaku pasar mewujudkan citra dan manajemen pasar yang baik (etis) agar pasar itu pantas dimasuki oleh semua orang yang mempercayai adanya dimensi etis dalam dunia pasar. Hal ini sekaligus menghalau citra buruk dunia pasar sebagai kegiatan yang kotor, licik, dan tipu muslihat. Kegiatan pasar mempunyai implikasi etis, dan oleh karenanya membawa serta tanggungjawab etis bagi pelakunya.

1.3 Etika di PasarSebelum mempelajari etika tindakan antipersaingan, kita perlu memahami secara jelas arti persaingan pasar. Persaingan dapat diartikan sebagai persaingan antara dua pihak atau lebih untuk memperoleh sesuatu yang hanya bisa dimiliki salah satu dari mereka. Namun persaingan pasar melibatkan lebih dari sekedar persaingan antara dua perusahaan atau lebih. Untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang sifat persaingan pasar, kita akan mempelajari tiga model abstrak yang menggambarkan tiga tingkat persaingan dalam sebuah pasar, yaitu :1.Persaingan Sempurna2.Persaingan Monopoli3.Persaingan Oligopolistik

1. Persainagan SempurnaPasar adalah sebuah forum di mana orang-orang berkumpul dengan tujuan untuk mempertukarkan kepemilikan barang atau uang. Pasar bisa berukuran kecil dan sangat sementara atau sangat besar dan relatif permanen.Pasar bebas persaingan sempurna adalah pasar dimana tidak ada pembeli atau penjual yang memiliki kekuatan cukup signifikan untuk mampu mempengaruhi harga barang-barang yang dipertukarkan. Pasar bebas persaingan sempurna memiliki tujuh karakteristik berikut ini:a. Jumlah pembeli dan penjual relatif banyak, dan tidak ada seorang pun yang memiliki pangsa yang relatif substansial.b. Semua pembeli dan penjual bebas masuk atau meninggalkan pasar.c. Setiap pembeli dan penjual mengetahui sepenuhnya apa yang dilakukan oleh pembeli dan penjual lainnya, termasuk informasi tentang harga, jumlah, dan kualitas semua barang yang diperjualbelikan.d. Barang-barang yang dijual di pasar sangat mirip satu sama lain sehingga tidak ada seorang pun yang peduli dari manamereka membeli atau menjualnya.e. Biaya dan keuntungan memproduksi atau menggunakan barang-barang yang dipertukarkan sepenuhnya ditanggung pihak-pihak yang membeli dan menjual barang-barang tersebut, bukan oleh pihak lain.f. Semua pembeli dan penjual adalah pemaksimal utilitas: semuanya berusaha untuk memperoleh sebanyak mungkin dengan membayar sedikit mungkin.g. Tidak ada pihak luar (misalnya pemerintah) yang mengatur harga, kuantitas, atau kualitas dari barang-barang yang diperjualbelikan dalam pasar.Kesetimbangan dalam Pasar Persaingan SempurnaKurva permintaan adalah sebuah garis yang menunjukkan jumlah paling besar yang bersedia dibayar konsumen untuk sebuah unit produk saat membeli dalam jumlah berbeda untuk produk-produk tersebut.Kurva persediaan adalah garis yang menunjukkan harga yang dibebankan produsen untuk menutup biaya dalam menyediakan suatu komoditas.Titik perpotongan antara kurva permintaan dan kurva persediaan disebut sebagaititik kesetimbanganyaitu titik dimana harga yang bersedia dibayar pembeli untuk barang tertentu sama persis dengan harga yang ditetapkan oleh penjual untuk menutup biaya produksi dalam jumlah yang sama.Etika dan Pasar Persaingan SempurnaPasar persaingan sempurna mencakup kekuatan-kekuatan yang mendorong pembeli dan penjual munujutitik kesetimbangan. Dalam proses ini, pasar dikatakan mampu mencapai tiga nilai moral utama :a. Mendorong pembeli dan penjual mempertukarkan barang dalam cara yang adilb. Memaksimalkan utilitas pembeli dan penjual dengan mendorong mereka mengalokasikan, menggunakan, dan mendistribusikan barang-barang dengan efisiensi sempurnac. Mencapai tujuan-tujuan tersebut dengan suatu cara yang menghargai hak pembeli dan penjual untuk melakukan pertukaran secara bebas.Sistem pasar persaingan sempurna mencapai efisiensi dengan cara : Memotivasi perusahaan untuk menginvestasikan sumber daya mereka dalam industri-industri yang tingkat permintaannya tinggi dan mengalihkan sumber daya dari industri-industri yang tingkat permintaannya rendah. Mendorong perusahaan untuk meminimalkan sumber daya yang dikonsumsi untuk memproduksi suatu komoditas dan menggunakan teknologi paling efisien yang tersedia. Mendistribusikan komoditas diantara para pembeli dalam suatu cara dimana semua pembeli menerima komoditas yang paling memuaskan yang dapat mereka peroleh.

2.Persaingan MonopoliPasar monopoli adalah pasar dimana hanya ada satu penjual dan penjual lain tidak bisa masuk. Penjual di pasar monopoli dengan demikian mampu mengendalikan harga atas barang-barang yang tersedia.Pasar monopoli memiliki karakteristik berikut ini:1. Jumlah penjual hanya ada satu, dan satu penjual ini memiliki pangsa pasar yang substansial.2. Penjual lain tidak bisa masuk.

Persaingan Monopoli: Keadilan, Utilitas, dan HakKegagalan paling jelas dari pasar monopoli terletak pada harga yang tinggi yang memungkinkan perusahaan monopoli untuk menetapkan harga dan memperoleh keuntungan yang tinggi --suatu kegagalan yang melanggarkeadilan kapitalis.Pasar monopoli juga mengakibatkan penurunan efisiensi dalam proses alokasi dan distribusi barang seperti misalnya:1. Pasar monopoli memungkinkanpenggunaan sumber dayadalam suatu cara yang akan menciptakan kelangkaan atas barang-barang yang diinginkan pembeli dan dijual dengan harga yang lebih tinggi dari seharusnya.2. Pasar monopoli tidak terdorong untuk menekan biaya dan otomatis juga tidak termotivasi untuk mencari metode produksi yang lebih murah.3. Pasar monopoli memungkinkan penjual untuk menetapkan harga yang membatasi konsumen guna memperoleh komoditas yang paling memuaskan yang bisa mereka beli dengan uang mereka.Pasar monopoli juga menerapkan pembatasan atashak-hak negatifyang didukung oleh pasar persaingan sempurna: Pasar monopoli menurut definisinya adalah pasar dimana penjual lain tidak bisa masuk. Pasar monopoli memungkinkan perusahaan monopoli memasok barang-barang yang tidak diinginkan konsumen atau dalam jumlah yang tidak mereka inginkan. Pasar monopoli didominasi oleh penjual tunggal yang keputusannyamenentukan harga dan jumlah komoditas yang ditawarkan.