elisa mm - smpn01batu.sch.id

14
ELISA MM

Upload: others

Post on 06-Nov-2021

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ELISA MM

VISI SMPN 1 BATU

TERWUJUDNYA SMP NEGERI 01 BATU

SEBAGAI SEKOLAH TERBAIK YANG

BERBUDAYA, CERDAS, CAKAP, KOMPETITIF

DENGAN DASAR IMAN DAN TAKWA SERTA

BERWAWASAN LINGKUNGAN

MISI SEKOLAH1. Menyelenggarakan pembelajaran demi Terwujudnya SMP Negeri 01

Batu sebagai Sekolah terbaik yang berbudaya, cerdas, cakap, dan

kompetitif dengan dasar iman dan takwa dan berwawasan lingkungan

2. Menyediakan sumber daya pembelajaran demi Terwujudnya SMP

Negeri 01 Batu sebagai Sekolah terbaik yang berbudaya, cerdas, cakap,

dan kompetitif dengan dasar iman dan takwa dan berwawasan lingkungan

3. Menciptakan suasana belajar demi Terwujudnya SMP Negeri 01 Batu

sebagai Sekolah terbaik yang berbudaya, cerdas, cakap, dan kompetitif

dengan dasar iman dan takwa dan berwawasan lingkungan

4. Menyelenggarakan tata kelola demi Terwujudnya SMP Negeri 01 Batu

sebagai Sekolah terbaik yang berbudaya, cerdas, cakap, dan kompetitif

dengan dasar iman dan takwa dan berwawasan lingkungan.

ALOKASI WAKTu

3. Menentukan arah garis gaya listrik pada benda bermuatan

listrik

4. Menjelaskan tentang peristiwa induksi listrik

5. Menjelaskan penerapan listrik statis

MATA PELAJARAN

ALOKASI WAKTU PER MINGGU

VII VIII IX

Kelompok A (Umum)

1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3

2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 3 3

3. Bahasa Indonesia 6 6 6

4. Matematika 5 5 5

5. Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 5

6. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4

7. Bahasa Inggris 4 4 4

Kelompok B (Umum)

1. Seni Budaya 3 3 3

2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 3

3. Prakarya 2 2 2

4. Muatan Lokal: Bahasa Jawa 2 2 2

Jumlah jam pelajaran per minggu 40 40 40

Tabel 2: Struktur Kurikulum

SMP Negeri 01 Batu menambah beban belajar perminggu sesuaidengan kebutuhan belajar peserta didik dan/atau kebutuhanakademik, social, budaya dan factor lain yang dianggap penting, yaitu:

1. Layanan Bimbingan Konseling (BK) di dalam kelas 1 jam pelajaran per minggu, bukan merupakan beban belajar, dan

2. Layanan pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) melalui layanan bimbingan TIK di dalam kelas 1 jam pelajaran per minggu, bukan merupakan beban belajar

3. Kelompok Kelas Olahraga (KKOR): melaksanakan latihan dengan bebanbelajar sebanyak 9 (Sembilan) jam pelajaran perminggu sesuai denganCabang Olahraga (Cabor) masing-masing (terdiri dari enam cabor yaitu: catur, renang, karate, atletik, bulutangkis dan tehnis meja)

PENGEMBANGAN DIRI

Pengembangan diri dilaksanakan dalam bentuk peningkatan pendidikan

karakter (PPK) dilaksanakan melalui: (1) pembiasaan,(2) terprogram/rutin, (3)

spontan, dan (4) keteladanan, baik di dalam kegiatan intrakurikuler, kokurikuler,

maupun ekstrakurikuler.

Ekstrakurikuler terdiri dari (1) ekstrakurikuler wajib, yaitu Pendidikan

Kepramukaan; dan (2) ekstrakurikuler pilihan, yaitu ekstrakurikuler yang dipilih

peserta didik sesuai dengan bakat dan minat mereka.

Kegiatan pembiasaan, terprogram/rutin, spontan, dan keteladanan

dimaksudkan untuk memberikan layanan kepada peserta didik untuk

mengembangkan kompetensi spiritual, emosional, sosial, dan adversitasnya di

lingkungan sekolah, sebagai miniatur lingkungan sosial/masyarakat, dalam

rangka PPK; misalnya memberikan salam, mengikuti upacara bendera,

membaca lima belas menit sebelum pelajaran dimulai, saling menghormati,

mengenakan pakaian seragam, membuang sampah di tempat sampah,

melaksanakan ibadat, atau budaya antre, sesuai dengan Permendikbud Nomor

23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti.

Ekstrakurikuler wajib merupakan program ekstrakurikuler yang harus diikuti

oleh seluruh peserta didik, terkecuali peserta didik dengan kondisi tertentu

yang tidak memungkinkannya untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler

tersebut. Misalnya, ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan.

Ekstrakurikuler pilihan merupakan kegiatan yang dikembangkan dan

diselenggarakan oleh sekolah dan dapat diikuti oleh peserta didik sesuai bakat

dan minatnya masing-masing, antara lain OSIS, UKS, dan PMR.Selain itu,

kegiatan ini dapat juga dalam bentuk antara lain kelompok atau klub yang

kegiatan ekstrakurikulernya dikembangkan atau berkenaan dengan konten

suatu mata pelajaran, misalnya klub olahraga seperti klub futsal, bola basket

ataupun bola voli.

Perincian jenis ekstrakurikuler yang dikembangkan di SMP Negeri 01 Batu

Tahun Pelajaran 2019/2020 adalah sebagai berikut.

1. Penilaian Sikap A. sikap spiritual

contoh penilaian sikap spiritual adalah ketaktifanketika beribadah

B. sikap social

Contoh penilaian sikap social adalah disiplin dalammengerjakan tugas / dalam mengikuti pembelajarandaring

PENILAIAN

2. Penilaian pengetahuan Penilaian hasil belajar oleh sekolah dilakukan dalam bentuk Penilaian Tengah Semster

(PTS), Penilaian Akhir Semester (PAS), Penilaian Akhir Tahun (PAT), Ujian Sekolah(US)*, dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN)*/AKM.

Penilaian Akhir Semester (PAS)

Penilaian Akhir Semester (PAS) adalah kegiatan yang dilakukan oleh sekolah untukmengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester gasal. Cakupanpenilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD pada semester tersebut. Hasil penilaian akhir semester selanjutnya diolah dan dianalisis untukmengetahui ketuntasan belajar peserta didik. Hasil penilaian ini dimanfaatkan untukpengisian rapor.

Penilaian Akhir Tahun (PAT)

Penilaian Akhir Tahun (PAT) adalah kegiatan yang dilakukan oleh sekolah untukmengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada akhir semester genap. Cakupanpenilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan Kompetensi Dasar (KD) pada semester genap saja. Hasil penilaian akhir tahun, selanjutnya diolah dan dianalisisuntuk mengetahui ketuntasan belajar peserta didik. Hasil penilaian ini dimanfaatkanuntuk pengisian rapor.

Ujian Sekolah (US)

Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta

didik terhadap standar kompetensi lulusan (SKL) untuk mata pelajaran yang

tidak diujikan dalam ujian sekolah berstandar nasional (USBN).

Untuk beberapa mata pelajaran, US diselenggarakan dalam bentuk ujian tulis

dan ujian praktik, tetapi beberapa mata pelajaran lain dilaksanakan dengan ujian

tulis atau ujian praktik saja. Pengaturan tentang US secara keseluruhan diatur

dalam Prosedur Operasional Standar (POS) US yang disusun oleh sekolah.

Hasil analisis US digunakan pendidik dan sekolah untuk perbaikan proses

pembelajaran secara keseluruhan pada tahun pelajaran berikutnya. Hasil US

dilaporkan sekolah kepada orangtua peserta didik. Hasil US digunakan sebagai

salah satu pertimbangan kelulusan peserta didik dari sekolah.

Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN)

Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) adalah kegiatan pengukuran

capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan sekolah untuk mata pelajaran

tertentu dengan mengacu pada standar kompetensi lulusan (SKL) untuk

memperoleh pengakuan atas prestasi belajar.

PENILAIAN KETERAMPILAN

MELIPUTI RANAH BERPIKIR DAN BERTINDAK

MISALNYA KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) ADALAH KRITERIA

KETUNTASAN BELAJAR YANG DITENTUKAN OLEH SATUAN

PENDIDIKAN DENGAN MENGACU PADA STANDAR KOMPETENSI

LULUSAN.

KKM 78

UNTUK KEGIATAN PEMBELAJARAN MASA PANDEMI COVID 19 MENGGUNAKAN DARING (DALAM JARINGAN ) MELALUI LMS NESABA SIAPEL

TERIMA KASIH

DAN

SAMPAI JUMPA…….