editor video pada bagian media production...

45
EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION CENTER DI BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) PROVINSI JAWA TIMUR KERJA PRAKTIK Program Studi DIV Produksi Film dan Televisi Oleh: ARYA DWIKI ANANDA 16510160015 FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS DINAMIKA 2020

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION CENTER DI BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) PROVINSI JAWA TIMUR

KERJA PRAKTIK Program Studi

DIV Produksi Film dan Televisi

Oleh:

ARYA DWIKI ANANDA

16510160015

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS DINAMIKA 2020

Page 2: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION CENTER DI BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

(BKKBN) PROVINSI JAWA TIMUR

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

Tugas Akhir

Di susun Oleh :

Nama : Arya Dwiki Ananda

NIM : 16.51016.0015

Program : DIV (Diploma Empat)

Jurusan : Produksi Film Dan Televisi

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

Page 3: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

LEMBAR MOTTO

“Berbuat baiklah kepada siapapun”

Page 4: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

LEMBAR PERSEMBAHAN

Ku persembahkan untuk Allah SWT, Orang Tua yang tercinta dan Seluruh

keluarga yang telah mendukung.

Page 5: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang
Page 6: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang
Page 7: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

i

ABSTRAK

Pada era modern ini video menjadi salah satu media yang paling diminati

oleh banyak masyarakat. Selain menjadi media hiburan, video juga dapat digunakan

sebagai media untuk memberikan informasi. Dengan adanya video dan

didukungnya dengan adanya platform penampil video seperti Youtube, video yang

bertujuan untuk memberikan informasi mudah dijangkau oleh masyarakat umum.

Video dapat menjadi media informasi yang bersifat visual meliputi audio

dan video. Dalam pembuatan video, untuk menarik minat masyarakat diperlukan

adanya seorang editor dalam proses editing video. Seorang editor harus mampu

membuat video agar terlihat lebih menarik dan kreatif sehinggan menjadikan video

itu berkualitas.

Oleh karena itu, diperlukannya sebuah ilmu untuk dapat mempelajari teknik

editing video. Sehingga dalam penulisan laporan kerja praktik ini diambilah judul

“Editor Video Pada Bagian Media Production Center di Badan Kependudukan dan

Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur”.

Keyword : Video, Editing, Media

Page 8: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan penyertaan-Nya sehingga penyusunan Laporan Kerja Praktik dengan judul “Editor Video pada bagian Media Production Center di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur” diselesaikan dengan baik.

Dalam Penyelesaian laporan Kerja Praktik ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang memberikan masukkan dan dukungan baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu diucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Kedua orang tua serta keluarga yang senantiasa mendoakan dan memberi

dukungan selama proses penyusunan Laporan Kerja Praktik.

2. Bapak Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd selaku Rektor Universitas Dinamika.

3. Bapak Dr. Jusak selaku Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika

4. Ir. Hardman Budiarjo, M.Med.Kom., MOS. selaku Ketua Program Studi DIV

Produksi Film Dan Televisi.

5. Ibu Mega Pandan Wangi, M.Sn selaku dosen pembimbing kerja praktik.

6. Ibu Clara Inestya Pratama, S.Ikom selaku Staf pada Bagian Kepegawaian Badan

Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

yang bersedia memberikan tempat untuk melakukan Kerja Praktik.

7. Orang Tua serta saudara yang senantiasa mendoakan dan mendukung selama

proses penyusunan Laporan Kerja Praktik.

8. Teman-teman angkatan 2016 yang selalu mendukung dalam keadaan apapun.

9. Keluarga besar program studi DIV Produksi Film Dan Televisi Universitas

Dinamika

10. Dan lain sebagainya yang mungkin belum disebutkan satu persatu di sini.

Demikian Laporan Kerja Praktik ini disusun jika terdapat kesalahan dalam penulisan, maupun penyusunan Laporan Kerja Praktik ini dimohon memberikan kritik dan saran. Sehingga Laporan Kerja Praktik ini menjadi lebih baik. Semoga Laporan Kerja Praktik ini dapat bermanfaat bagi teman-teman yang membaca khususnya bagi teman-teman Jurusan DIV Produksi Film Dan Televisi Universitas Dinamika.

Surabaya, 15 Januari 2020

Penulis

Page 9: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

iii

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ............................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. vi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ viii

BAB I ...................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN .................................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang............................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 2

1.3 Batasan Masalah ............................................................................................ 2

1.4 Tujuan ............................................................................................................ 3

1.5 Manfaat .......................................................................................................... 3

1.5.1 Manfaat bagi penulis ............................................................................... 3

1.5.2 Manfaat bagi perusahaan ........................................................................ 3

1.5.3 Manfaat bagi Akademik ........................................................................ 4

BAB II ..................................................................................................................... 5

GAMBARAN UMUM INSTANSI ........................................................................ 5

2.1 Profil Instansi ................................................................................................ 5

2.2 Sejarah Singkat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) ............................................................................................................ 5

2.2.1 Periode Perintisan (1950-an – 1966) ...................................................... 5

2.2.2 Periode Keterlibatan Pemerintah dalam Program KB Nasional ............. 6

2.2.3 Periode Pelita I (1969-1974) ................................................................... 7

Page 10: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

iv

2.2.4 Periode Pelita II (1974-1979) ................................................................. 7

2.2.5 Periode Pelita III (1979-1984) ................................................................ 7

2.2.6 Periode Pelita IV (1983-1988) ................................................................ 8

2.2.7 Periode Pelita V (1988-1993) ................................................................. 8

2.2.8 Periode Pelita VI (1993-1998) ................................................................ 9

2.2.9 Periode Pasca Reformasi ........................................................................ 9

2.3 Overview Instansi ........................................................................................ 12

BAB III ................................................................................................................. 15

LANDASAN TEORI ............................................................................................ 15

3.1 Video .......................................................................................................... 15

3.2 Jenis - jenis Video ...................................................................................... 15

3.3 Editing ......................................................................................................... 17

3.4 Tujuan Editing ............................................................................................. 17

3.5 Teknik dan Jenis Editing ............................................................................. 18

3.5.1 Switching atau Editing Langsung ............................................................. 18

3.5.2 Post Production Editing ............................................................................ 18

3.6 Editor ........................................................................................................... 18

BAB IV ................................................................................................................. 19

DESKRIPSI PEKERJAAN ................................................................................... 19

4.1 Analisa Sistem ............................................................................................. 19

4.2 Posisi Dalam Instansi .................................................................................. 19

4.3 Kegiatan Selama Kerja Praktik di Badan Kependudukan dan Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur ....................................... 20

BAB V ................................................................................................................... 29

PENUTUP ............................................................................................................. 29

5.1 Kesimpulan .................................................................................................. 29

Page 11: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

v

5.2 Saran ............................................................................................................ 30

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 31

LAMPIRAN .......................................................................................................... 32

BIODATA PENULIS ........................................................................................... 40

Page 12: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

vi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Logo Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur ............................................................................ 12

Gambar 2.2 Peta lokasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur ............................................................................ 13

Gambar 2.3 Letak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur ............................................................................ 13

Gambar 4.1 Softaware yang digunakan oleh penulis ............................................ 20

Gambar 4.2 Ruang Kerja di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana

Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur ............................................................ 21

Gambar 4.3 Proses editing video motion graphic ................................................. 22

Gambar 4.4 Video Motion Graphic Generasi Berencana .................................... 22

Gambar 4.5 Kegiatan upacara menyambut Hari Keluarga Nasional 2019 ........... 23

Gambar 4.6 Kegiatan Pameran produk unggulan ................................................. 24

Gambar 4.7 Kegiatan Talkshow ............................................................................ 24

Gambar 4.8 Kegiatan sinau bareng Emha Ainun Najib ........................................ 25

Gambar 4.9 Proses editing video kompilasi Hari Keluarga Nasional (HARGANAS)

2019 ....................................................................................................................... 25

Gambar 4.10 Proses pembuatan video opening .................................................... 26

Gambar 4.11 Proses pembuatan logo Media Production Center .......................... 27

Page 13: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

vii

Gambar 4.12 Proses pembuatan video closing ..................................................... 27

Gambar 4.13 Kegiatan Seminar Nasional Youth Day 2019 di The Singhasari Resort

pada tanggal 8 – 9 Agustus 2019 .......................................................................... 28

Page 14: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran ke 1. Surat Balasan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana

Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur ............................................................ 32

Lampiran ke 2. Form KP-5 (Acuan Kerja) ........................................................... 33

Lampiran ke 3. Form KP-5 (Garis Besar Rencana Kerja Mingguan) ................... 34

Lampiran ke 4. Form KP 6 (Log Harian Dan Catatan Perubahan Acuan Kerja

Selama 1 Bulan) .................................................................................................... 36

Lampiran ke 5. Form KP 7 (Kehadiran Kerja Praktik Selama 1 Bulan) ............... 38

Lampiran ke 6. Kartu Bimbingan Dosen Pembimbing ......................................... 39

Page 15: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di era modern ini perkembangan teknologi sangatlah pesat, khususnya pada

bidang multimedia. Perkembangan teknologi yang sangat cepat ini sangat membantu

manusia untuk lebih mudah mendapat informasi dan edukasi. Peran multimedia ini

memiliki banyak dampak pada kehidupan manusia.

Media untuk menyampaikan informasi dan edukasi sendiri memiliki berbagai

macam jenis salah satunya video. Video merupakan media yang paling dapat menarik

minat masyarakat. Dengan video kita bisa menikmati audio dan visual secara

bersamaan. Hal itulah yang membuat video sangat diminati oleh masyarakat.

Pada era yang serba digital ini video sangat mudah diakses oleh masyarakat.

Video dapat dinikmati dengan alat elektronik yang sudah umum dimiliki masyarakat

seperti televisi, smartphone, komputer dan alat-alat elektronik lainnya. Dengan alat

elektronik tersebut masyarak bisa mengakses platform-platform penayang video

seperti youtube dan dapat juga disaksikan melalui sosial media seperti facebook dan

instagram.

Video sendiri juga memiliki berbagai macam jenis, seperti dokumentasi,

edukasi, hobi, hiburan dan masih banyak lainnya. Dalam pembahasan ini yaitu video

edukasi dan dokumentasi. Proses editing sangatlah memiliki peran besar terhadap

tersampaikannya maksud yang disampaikan pada video tersebut.

Dalam proses editing, tidak hanya menggabungkan antar video saja tapi juga

dibutuhkan transisi yang tepat, komposisi dan juga maksud yang akan disampaikan

kepada penontonnya agar dapat menghasilkan sebuah cerita yang dapat diterima oleh

para penontonnya.

Page 16: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

2

Dengan demikian penulis akan menerapkan ilmu yang telah diperoleh pada

proses perkuliahan dan juga akan menerapkan ilmu-ilmu baru yang didapat selama

melakukan kerja praktik di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur. Penulis memilih Badan Kependudukan dan Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur sebagai tempat untuk kerja

praktik, karena terdapat bidang media production center yang memilikin peran sebagai

penyampai informasi kepada masyarakat umum. Dengan melakukan kerja praktik di

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

penulis dapat mengetahui bagaimana proses editing video yang dilakukan untuk media

dokumentasi dan edukasi. Kerja praktik ini juga diharapkan dapat mempersiapkan

mental dan memperluas kreatifitas mahasiswa untuk dunia kerja.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang dapat disimpulkan

selama Kerja Praktik di Badan Kepundudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur adalah bagaimana cara melakukan proses editing video

dokumentasi dan edukasi di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN)

Provinsi Jawa Timur.

1.3 Batasan Masalah

Pada kerja praktik kali ini dilakukan secara tim. Penulis berperan sebagai editor

video di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi

Jawa Timur. Adapun batasan masalah yang menjadi pembahasan laporan ini agar lebih

terarah diantaranya mencakup beberapa hal, sebagai berikut :

Page 17: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

3

1. Melakukan editing video edukasi dan dokumentasi di BKKBN Provinsi

Jawa Timur

2. Menggunakan software Adobe Premiere Pro untuk editing video.

3. Menggunakan software Adobe illustrator untuk editing gambar.

1.4 Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat, maka dapat disimpulkan

tujuan dari kerja praktik ini adalah menjadi editor video pada bagian Media Production

Center di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Jawa

Timur.

1.5 Manfaat

Adapun banyak manfaat yang didapatkan dari Kerja Praktik ini. Manfaat yang

diperoleh adalah sebagai berikut :

1.5.1 Manfaat bagi penulis

a. Dapat menerapkan sekaligus mengembangkan ilmu yang dipelajari

selama perkuliahan dengan kerja lapangan.

b. Menambah wawasan dan pengetahuan untuk mempersiapkan diri

secara teori maupun pesikis.

c. Menambah pengalaman kerja di bidang editing video.

1.5.2 Manfaat bagi perusahaan

a. Mempererat hubungan antara instansi dan perguruan tinggi.

Page 18: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

4

b. Instansi/perusahaan mendapat bantuan tenaga dari mahasiswa-

mahasiswa yang melakukan Kerja Praktik.

c. Memudahkan instansi/perusahaan dalam mencari tenaga kerja di bidang

multimedia.

1.5.3 Manfaat bagi Akademik

a. Mengaplikasikan keilmuan editing pada proses editing video.

b. Kerja Praktik dapat dijadikan sebagai alat promosi keberadaan

Akademik di tengah-tengah dunia kerja.

c. Perguruan tinggi yang akan lebih dikenal di dunia industri

Page 19: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

5

BAB II

GAMBARAN UMUM INSTANSI

2.1 Profil Instansi

Nama Instansi : Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

Alamat : Jl. Airlangga No.31-32, Airlangga, Kec. Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur 60286

Telp /Fax : (031) 5022331

Email : [email protected] / [email protected]

Website : http://jatim.bkkbn.go.id/

2.2 Sejarah Singkat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN)

2.2.1 Periode Perintisan (1950-an – 1966)

Organisasi keluarga berencana dimulai dari pembentukan Perkumpulan

Keluarga Berencana pada tanggal 23 Desember 1957 di gedung Ikatan Dokter

Indonesia. Nama perkumpulan itu sendiri berkembang menjadi Perkumpulan Keluarga

Berencana Indonesia (PKBI) atau Indonesia Planned Parenthood Federation (IPPF).

PKBI memperjuangkan terwujudnya keluarga-keluarga yang sejahtera melalui 3

macam usaha pelayanan yaitu mengatur kehamilan atau menjarangkan kehamilan,

mengobati kemandulan serta memberi nasihat perkawinan.

Pada tahun 1967, PKBI diakui sebagai badan hukum oleh Departemen Kehakiman.

Kelahiran Orde Baru pada waktu itu menyebabkan perkembangan pesat usaha

penerangan dan pelayanan KB di seluruh wilayah tanah air.

Dengan lahirnya Orde Baru pada bulan maret 1966 masalah kependudukan

menjadi fokus perhatian pemerintah yang meninjaunya dari berbagai perspektif.

Page 20: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

6

Perubahan politik berupa kelahiran Orde Baru tersebut berpengaruh pada

perkembangan keluarga berencana di Indonesia. Setelah simposium Kontrasepsi di

Bandung pada bulan Januari 1967 dan Kongres Nasional I PKBI di Jakarta pada

tanggal 25 Februari 1967.

2.2.2 Periode Keterlibatan Pemerintah dalam Program KB Nasional

Pada tanggal 16 Agustus 1967 di depan Sidang DPRGR, Presiden Soeharto pada

pidatonya “Oleh karena itu kita harus menaruh perhatian secara serius mengenai usaha-

usaha pembatasan kelahiran, dengan konsepsi keluarga berencana yang dapat

dibenarkan oleh moral agama dan moral Pancasila”. Sebagai tindak lanjut dari Pidato

Presiden tersebut, Menkesra membentuk Panitia Ad Hoc yang bertugas mempelajari

kemungkinan program KB dijadikan Program Nasional. Selanjutnya pada tanggal 7

September 1968 Presiden mengeluarkan Instruksi Presiden No. 26 tahun 1968 kepada

Menteri Kesejahteraan Rakyat, yang isinya antara lain:

1. membimbing, mengkoordinir serta mengawasi segala aspirasi yang ada di

dalam masyarakat di bidang Keluarga Berencana.

2. mengusahakan segala terbentuknya suatu Badan atau Lembaga yang dapat

menghimpun segala kegiatan di bidang Keluarga Berencana, serta terdiri atas

unsur Pemerintah dan masyarakat.

Berdasarkan Instruksi Presiden tersebut Menkesra pada tanggal 11 Oktober 1968

mengeluarkan Surat Keputusan No. 35/KPTS/Kesra/X/1968 tentang Pembentukan

Tim yang akan mengadakan persiapan bagi Pembentukan Lembaga Keluarga

Berencana. Setelah melalui pertemuan-pertemuan Menkesra dengan beberapa menteri

lainnya serta tokoh-tokoh masyarakat yang terlibat dalam usaha KB, Maka pada

tanggal 17 Oktober 1968 dibentuk Lembaga Keluarga Berencana Nasional (LKBN)

dengan Surat Keputusan No. 36/KPTS/Kesra/X/1968. Lembanga ini statusnya adalah

sebagai Lembaga Semi Pemerintah.

Page 21: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

7

2.2.3 Periode Pelita I (1969-1974)

Periode ini mulai dibentuk Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) berdasarkan Keppres No. 8 Tahun 1970 dan sebagai Kepala BKKBN adalah

dr. Suwardjo Suryaningrat. Dua tahun kemudian, pada tahun 1972 keluar Keppres No.

33 Tahun 1972 sebagai penyempurnaan Organisasi dan tata kerja BKKBN yang ada.

Status badan ini berubah menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen yang

berkedudukan langsung dibawah Presiden.

Untuk melaksanakan program keluarga berencana di masyarakat dikembangkan

berbagai pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan program dan situasi serta

kondisi masyarakat. Pada Periode Pelita I dikembangkan Periode Klinik (Clinical

Approach) karena pada awal program, tantangan terhadap ide keluarga berencana (KB)

masih sangat kuat, untuk itu pendekatan melalui kesehatan yang paling tepat.

2.2.4 Periode Pelita II (1974-1979)

Kedudukan BKKBN dalam Keppres No. 38 Tahun 1978 adalah sebagai lembaga

pemerintah non-departemen yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada

Presiden. Tugas pokoknya adalah mempersiapkan kebijaksanaan umum dan

mengkoordinasikan pelaksanaan program KB nasional dan kependudukan yang

mendukungnya, baik di tingkat pusat maupun di tingkat daerah serta

mengkoordinasikan penyelenggaraan pelaksanaan di lapangan.

Periode ini pembinaan dan pendekatan program yang semula berorientasi pada

kesehatan ini mulai dipadukan dengan sector-sektor pembangunan lainnya, yang

dikenal dengan Pendekatan Integratif (Beyond Family Planning). Dalam kaitan ini

pada tahun 1973-1975 sudah mulai dirintis Pendidikan Kependudukan sebagai pilot

project.

2.2.5 Periode Pelita III (1979-1984)

Periode ini dilakukan pendekatan Kemasyarakatan (partisipatif) yang didorong

peranan dan tanggung jawab masyarakat melalui organisasi/institusi masyarakat dan

Page 22: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

8

pemuka masyarakat, yang bertujuan untuk membina dan mempertahankan peserta KB

yang sudah ada serta meningkatkan jumlah peserta KB baru. Pada masa periode ini

juga dikembangkan strategi operasional yang baru yang disebut Panca Karya dan Catur

Bhava Utama yang bertujuan mempertajam segmentasi sehingga diharapkan dapat

mempercepat penurunan fertilitas. Pada periode ini muncul juga strategi baru yang

memadukan KIE dan pelayanan kontrasepsi yang merupakan bentuk “Mass

Campaign” yang dinamakan “Safari KB Senyum Terpadu”.

2.2.6 Periode Pelita IV (1983-1988)

Pada masa Kabinet Pembangunan IV ini dilantik Prof. Dr. Haryono Suyono

sebagai Kepala BKKBN menggantikan dr. Suwardjono Suryaningrat yang dilantik

sebagai Menteri Kesehatan. Pada masa ini juga muncul pendekatan baru antara lain

melalui Pendekatan koordinasi aktif, penyelenggaraan KB oleh pemerintah dan

masyarakat lebih disinkronkan pelaksanaannya melalui koordinasi aktif tersebut

ditingkatkan menjadi koordinasi aktif dengan peran ganda, yaitu selain sebagai

dinamisator juga sebagai fasilitator. Disamping itu, dikembangkan pula strategi

pembagian wilayah guna mengimbangi laju kecepatan program.

Pada periode ini juga secara resmi KB Mandiri mulai dicanangkan pada tanggal

28 Januari 1987 oleh Presiden Soeharto dalam acara penerimaan peserta KB Lestari di

Taman Mini Indonesia Indah. Program KB Mandiri dipopulerkan dengan kampanye

LIngkaran Biru (LIBI) yang bertujuan memperkenalkan tempat-tempat pelayanan

dengan logo Lingkaran Biru KB.

2.2.7 Periode Pelita V (1988-1993)

Pada masa Pelita V, Kepala BKKBN masih dijabat oleh Prof. Dr. Haryono Suyono.

Pada periode ini gerakan KB terus berupaya meningkatkan kualitas petugas dan

sumberdaya manusia dan pelayanan KB. Oleh karena itu, kemudian diluncurkan

strategi baru yaitu Kampanye Lingkaran Emas (LIMAS). Jenis kontrasepsi yang

ditawarkan pada LIBI masih sangat terbatas, maka untuk pelayanan KB LIMAS ini

ditawarkan lebih banyak lagi jenis kontrasepsi, yaitu ada 16 jenis kontrepsi.

Page 23: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

9

Pada periode ini ditetapkan UU No. 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan

Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera, dan Garis-Garis Besar Haluan

Negara (GBHN) 1993 khususnya sub sector Keluarga Sejahtera dan Kependudukan,

maka kebijaksanaan dan strategi gerakan KB nasional diadakan untuk mewujudkan

keluarga Kecil yang sejahtera melalui penundaan usia perkawinan, penjarangan

kelahiran, pembinaan ketahanan keluarga dan peningkatan kesejahteraan keluarga.

2.2.8 Periode Pelita VI (1993-1998)

Pada Pelita VI dikenalkan pendekatan baru yaitu “Pendekatan Keluarga” yang

bertujuan untuk menggalakan partisipasi masyarakat dalam gerakan KB nasional.

Dalam Kabinet Pembangunan VI sejak tanggal 19 Maret 1993 sampai dengan 19 Maret

1998, Prof. Dr. Haryono Suyono ditetapkan sebagai Menteri Negara

Kependudukan/Kepala BKKBN, sebagai awal dibentuknya BKKBN setingkat

Kementerian.

Pada tangal 16 Maret 1998, Prof. Dr. Haryono Suyono diangkat menjadi Menteri

Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan merangkap

sebagai Kepala BKKBN. Dua bulan berselang dengan terjadinya gerakan reformasi,

maka Kabinet Pembangunan VI mengalami perubahan menjadi Kabinet Reformasi

Pembangunan Pada tanggal 21 Mei 1998, Prof. Haryono Suyono menjadi Menteri

Koordinator Bidang Kesra dan Pengentasan Kemiskinan, sedangkan Kepala BKKBN

dijabat oleh Prof. Dr. Ida Bagus Oka sekaligus menjadi Menteri Kependudukan.

2.2.9 Periode Pasca Reformasi

Dari butir-butir arahan GBHN Tahun 1999 dan perundang-undangan yang telah

ada, Program Keluarga Berencana Nasional merupakan salah satu program untuk

meningkatkan kualitas penduduk, mutu sumber daya manusia, kesehatan dan

kesejahteraan sosial yang selama ini dilaksanakan melalui pengaturan kelahiran,

pendewasaan usia perkawinan, peningkatan ketahanan keluarga dan kesejahteraan

keluarga. Arahan GBHN ini kemudian dijabarkan lebih lanjut dalam Program

Page 24: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

10

Pembangunan Nasional (PROPENAS) yang telah ditetapkan sebagai Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2000.

Sejalan dengan era desentralisasi, eksistensi program dan kelembagaan keluarga

berencana nasional di daerah mengalami masa-masa kritis. Sesuai dengan Keppres

Nomor 103 Tahun 2001, yang kemudian diubah menjadi Keppres Nomor 09 Tahun

2004 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata

Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen menyatakan bahwa sebagian urusan di

bidang keluarga berencana diserahkan kepada pemerintah kabupaten dan kota

selambat-lambatnya Desember 2003. Hal ini sejalan dengan esensi UU Nomor 22

Tahun 1999 (telah diubah menjadi Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004). Dengan

demikian tahun 2004 merupakan tahun pertama Keluarga Berencana Nasional dalam

era desentralisasi.

Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan

dan Pembangunan Keluarga, yang telah disahkan pada tanggal 29 Oktober 2009,

berimplikasi terhadap perubahan kelembagaan, visi, dan misi BKKBN. Undang-

Undang tersebut mengamanatkan perubahan kelembagaan BKKBN yang semula

adalah Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional menjadi Badan Kependudukan

dan Keluarga Berencana Nasional. Visi BKKBN adalah “Penduduk Tumbuh Seimbang

2015” dengan misi “mewujudkan pembangunan yang berwawasan kependudukan dan

mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera”. Untuk mencapai visi dan misi tersebut,

BKKBN mempunyai tugas dan fungsi untuk melaksanakan pengendalian penduduk

dan penyelenggaraan keluarga berencana sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 56

Undang-Undang tersebut di atas. Dalam rangka pengendalian penduduk dan

penyelenggaraan keluarga berencana di daerah, pemerintah daerah membentuk Badan

Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah yang selanjutnya disingkat BKKBD

di tingkat provinsi dan kabupaten dan kota yang dalam melaksanakan tugas dan

fungsinya memiliki hubungan fungsional dengan BKKBN (pasal 54 ayat 1 dan 2).

Page 25: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

11

Peran dan fungsi baru BKKBN diperkuat dengan adanya Peraturan Presiden

Nomor 3 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketujuh Atas Keputusan Presiden Nomor 103

Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan

Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Kementerian; Peraturan Kepala BKKBN Nomor

82/PER/B5/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Kependudukan

dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi dan Peraturan Kepala BKKBN Nomor

92/PER/B5/2011 tentang Organisasi Tata Kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan

Kependudukan dan Keluarga Berencana, sehingga perlu dilakukan

perubahan/penyesuaian terhadap Renstra BKKBN tentang Pembangunan

Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Tahun 2010-2014 meliputi

penyesuaian untuk beberapa kegiatan prioritas dan indikator kinerjanya.

Pasca Reformasi Kepala BKKBN telah mengalami beberapa pergantian yaitu pada

periode Kabinet Persatuan Indonesia, Kepala BKKBN dirangkap oleh Menteri Negara

Pemberdayaan Perempuan yang dijabat oleh Khofifah Indar Parawansa. Setelah itu

digantikan oleh Prof. Dr. Yaumil C. Agoes Achir pada tahun 2001 dan meninggal dunia

pada akhir 2003 akibat penyakit kanker dan yang kemudian terjadi kekosongan. Pada

tanggal 10 November 2003, Kepala Litbangkes Departemen Kesehatan dr. Sumarjati

Arjoso, SKM dilantik menjadi Kepala BKKBN oleh Menteri Kesehatan Ahmad Sujudi

sampai beliau memasuki masa pensiun pada tahun 2006. Setelah itu digantikan oleh

Dr. Sugiri Syarief, MPA yang dilantik sebagai Kepala BKKBN pada tanggal 24

Nopember 2006.

Sebagai tindak lanjut dari UU 52/2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan

Pembangunan Keluarha Sejahtera, di mana BKKBN kemudian direstrukturisasi

menjadi badan kependudukan, bukan lagi badan koordinasi, maka pada tanggal 27

September 2011 Kepala BKKBN, Dr. dr. Sugiri Syarief, MPA akhirnya dilantik

sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN).

Page 26: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

12

Pada tanggal 13 Juni 2013 akhirnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

menetapkan mantan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Fasli Jalal

sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

2.3 Overview Instansi

Dalam melakukan kerja praktik, sangat penting sekali bagi mahasiswa dalam

mengenal sebuah lingkungan dari perusahaan/instansi tersebut. Baik dari segi

perorangan hingga dari segi lingkungan disekitar perusahaan/instansi. Karena ini

akan sangat dibutuhkan ketika melakukan masa kerja.

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa

Timur terlertak di jalan Airlangga no. 31-32 Airlangga, kecamatan Gubeng, kota

Surabaya. Tampak gambar 2.1 merupakan logo dari BKKBN Provinsi Jawa Timur,

gambar 2.2 dan gambar 2.3 merupakan tempat di Balai Pengembangan Televisi Media

Pendidikan. Berikut ini adalah logo Balai Pengembangan Media Televisi Pendidikan

dan Kebudayaan.

Gambar 2.1 Logo Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

(Sumber: www.jatim.bkkbn.go.id)

Page 27: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

13

Gambar 2.2 Peta lokasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

(Sumber: www.maps.google.com)

Gambar 2.3 Letak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 28: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

14

2.2 Visi dan Misi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

VISI

Menjadi lembaga yang handal dan dipercaya dalam mewujudkan penduduk tumbuh

seimbang dan keluarga berkualitas

MISI

1. Mengarus-utamakan pembangunan berwawasan Kependudukan.

2. Menyelenggarakan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi.

3. Memfasilitasi Pembangunan Keluarga.

4. Mengembangkan jejaring kemitraan dalam pengelolaan

Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga.

5. Membangun dan menerapkan budaya kerja organisasi secara

konsisten.

2.2 Tujuan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

Provinsi Jawa Timur

BKKBN mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang

pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana.

Page 29: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

15

BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Video

Video merupakan teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar

yang bergerak. Aplikasi umum dari sinyal video yaitu seperti televisi, namun juga ia

bisa juga digunakan dalam aplikasi lain di dalam bidang teknik, saintifik, produksi dan

juga keamanan. Berdasarkan bahasa, kata video ini berasal dari kata Latin, “Saya lihat”.

(Ilham, 2019)

Selain itu, video merupakan teknologi yang gunanya menangkap, merekam,

memproses, mentransmisikan serts menata ulang gambar bergerak. Yang mana

biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital. Digital

video sendiri merupakan jenis sistem video recording yang bekerja menggunakan

sistem digital dibandingkan dengan analog dalam hal representasi videonya. Dan

biasanya digital video direkam dalam tape, lalu didistribusikan melalui optical disc,

misalnya seperti VCD dan DVD. (Ilham, 2019)

3.2 Jenis - jenis Video

Video memiliki berbagai macam jenis, adapun jenis-jenis video diantaranya yaitu :

• Motion Picture Expert Group (MPEG)

• FLV

• AVI (*.avi) File jenis Avi merupakan Audio Video Interleave. Yang

pertamakali diperkenalkan oleh microsoft di tahun 1992 sebagai format

multimedia yang menyesuaikan antara video dengan audio.

Page 30: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

16

• Media Player merupakan player multimedia yang bisa dijadikan sebagai plugin

pada web browser guna memainkan format file video AVI dan MPG. Media

Player ini dikembangkan oleh Microsoft Corp

• Real Player merupakan player multimedia yang bisa dijadikan sebagai plugin

pada webbrowser guna memainkan format file suara Real Audio dan format file

video Real Video. Real Player ini dikembangkan oleh Real Networks

• Quick Time, Dibuat oleh perusahaan Apple, Banyak digunakan untuk transmisi

data di Internet.

• Winamp adalah Aplikasi perangkat lunak yang bisa memutar berbagai macam

format file video seperti: .dat, .mov, mpeg, mp4, .wmv, .avi, dan masih banyak

lagi.

• ImToo Aplikasi ini biasanya hanya bisa memutar video yang memiliki format

file .3gp. Sehingga sering dimanfaatkan dalam memutar video yang berasal dari

hasil rekaman telepon selular saja.

Selain jenis-jenis berdasarkan bentuknya, berikut ini adalah jenis-jenis Video

berdasarkan tujuan dari pembuatannya, yaitu diantaranya :

1. Cerita : Video yang memiliki tujuan sebagai sesuatu yang memaparkan cerita.

2. Dokumentasi : Video yang merekam sebuah kejadian atau peristiwa dalam

kehidupan untuk kemudian dijadikan data atau dokumen.

3. edukasi : Video yang bertujuan memaparkan sebuah edukasi untuk orang

banyak.

4. Edukasi : Video yang bertujuan untuk memberikan materi pembelajaran agar

mudah diserap dan bisa diputar ulang.

5. Presentasi : Video yang bertujuan untuk mengomunikasikan ide atau gagasan

dari kelompok atau seseorang. (Ilham, 2019)

Page 31: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

17

3.3 Editing

Editing merupakan sebuah proses untuk mengorganisir, reviewing, memilih

dan menyusun gambar serta memilih suara hasil rekaman video. Dalam proses editing

harus menghasilkan sebuah tayangan gambar yang memiliki maksud sesuai dengan apa

yang telah direncanakan sebelumnya yaitu untuk memberi informasi, memberi hiburan

dan lain-lainnya. (Thompson & Bowen, 2009)

Sedangkan menurut Abdul dalam situs www.Kamerafoto.net editing adalah

sebuah proses menggerakan dan menata sebuah video shoot atau hasil rekaman gambar

menjadi suatu rekaman gambar yang baru dan enak dilihat. Secara umum pekerjaan ini

berkaitan dengan proses pasca produksi seperti Titling, Colour Correction dan Sound

Mixing.

3.4 Tujuan Editing

Banyak sekali alasan mengapa kita melakukan pengeditan dan melakukan

editing sangat bergantung dari hasil yang kita inginkan. Yang terpenting ialah pada saat

kita melakukan pengeditan yang pertama adalah menetapkan tujuan kita melakukan

editing secara umum, dan tujuan dari editing adalah sebagai berikut :

• Memindahkan beberapa klip video yang tidak dikehendaki menjadi tugas yang

paling umum dan yang paling sederhana dalam melakukan editing. Banyak

potongan video yang dapat dibuat secara dramatis dengan membuang bagian

video atau gambar.

• Membuat alur cerita, kebanyakan video yang diminta untuk melakukan suatu

cerita atau menyediakan informasi. Editing adalah suatu langkah yang cukup

rumit dalam meyakinkan video berjalan agar mendapatkan tujuan.

• Memberikan efek, grafik dan musik.

Page 32: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

18

• Mengubah gaya dan suasana hati serta langkah dari gambar. Seorang editor

yang baik akan mampu menciptakan suasana cerita yang sulit dipisahkan dalam

mengedit sebuah video. Teknik-teknik suasana hati efek visual dan musik dapat

mempengaruhi penonton untuk bereaksi.

• Memberikan sudut pandang yang menarik bagi hasil rekaman video dan dapat

menggambarkan suatu pesan atau servis suatu agenda. (Abdul, 2019)

3.5 Teknik dan Jenis Editing

3.5.1 Switching atau Editing Langsung

Editing yang langsung dilakukan dengan menggunakan alat switcher untuk

menggabungkan dua kamera atau lebih secara live. (Azlam, 2016)

3.5.2 Post Production Editing

Editing yang dilakukan setelah shot dan scene direkam dalam pita atau kaset

(master shoting) kemudian disusun sesuai alur cerita dalam naskah, hasil editingnya

disebut master editing. (Azlam, 2016)

3.6 Editor

Dalam sebuah produksi program seorang penulis naskah membuat jalan cerita,

sutradara mengarahkan pemain, sinematografer menciptakan gambar untuk setiap

shotnya, maka editor menggabungkan semua hasil mereka. Jadi editor sebenarnya

adalah tenaga kreatif yang memberi sentuhan akhir pada sebuah produksi gambar

bergerak. Dengan keahlian, kerajinan, dan insting yang baik akan memberikan

sentuhan pada presentasi gambar, dan sering jika pilihan seorang editor yang tidak

tepat bisa merusak program. (Thompson & Bowen, 2009)

Page 33: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

19

BAB IV

DESKRIPSI PEKERJAAN

Dalam Bab IV akan dibahas menganai Kerja Praktik di Badan Kependudukan

dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur. Pada pelakasaan

kerja praktik, di berikan tugas yang berhubungan dengan program studi DIV Produksi

Film dan TV. Dalam kesempatan Kali ini di berikan kepercayaan untuk menjadi editor

video dalam pembuatan video dokumentasi dan edukasi.

4.1 Analisa Sistem

Kerja Praktik yang dilaksanakan ialah sebagai berikut :

Nama Institusi : Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur

Divisi : Media Production Center (Humas)

Tempat : Jalan Airlangga no. 31-32 Airlangga, kecamatan Gubeng, kota

Surabaya

Kerja Praktik dilaksanakan selama satu bulan, dimulai pada 7 Agustus 2019

sampai 7 September 2019, dengan alokasi waktu Senin sampai Kamis pada pukul 07.30

– 16.00 WIB serta hari Jumat pukul 07.30 – 14.00 WIB.

4.2 Posisi Dalam Instansi

Pada saat pelaksaan Kerja Praktik, posisi yang didapat oleh penulis ialah

sebagai editor video, yang memiliki tugas memyunting video kegiatan di Badan

Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur.

Page 34: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

20

4.3 Kegiatan Selama Kerja Praktik di Badan Kependudukan dan Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

Kegiatan yang dilakukan selama kerja praktik di Badan Kependudukan dan

Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur dilaporkan dengan

rincian sebagai berikut. Laporan kegiatan disertai gambar hasil pekerjaan serta

keterangan pada tiap gambar.

Di samping itu, untuk menunjang proses kegiatan kerja praktik hal yang tak

kalah penting adalah penggunaan software. Beberapa software utama yang digunakan

adalah sebagai berikut Adobe Premier pro dan Adobe Illustraror.

Gambar 4.1 Softaware yang digunakan oleh penulis

(Sumber : Olahan Penulis)

1. Minggu Ke -1

Pada awal kegiatan Kerja Praktik di Badan Kependudukan dan Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur adalah pengenalan terhadap

sistem kerja dan lingkungan kerja. Disini diinformasikan tentang jam kerja serta job

desk yang akan diberikan untuk minggu-minggu berikutnya. Pada gambar 4.2 ini

merupakan ruang kerja selama melakukan kerja praktik di Badan Kependudukan dan

Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur.

Page 35: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

21

Gambar 4.2 Ruang Kerja di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur

(Sumber: Olahan Penulis)

2. Minggu Ke -2

Pelaksanaan Kerja Praktik Minggu kedua yakni pembeuatan motion graphic

tentang prgram kerja yang sedang dilakukan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN). Setelah dilakukan proses brainstroming, program

kerja genre (generasi berencana) dipilih untuk dibuatkan motion graphic.

Program kerja ini dipilih karena memiliki sasaran kepada anak-anak muda yang

belum dan akan menikah. Karena dalam berkeluarga diperlukan persiapan yang matang

agar tidak menimbulkan dampak negatif akibat dari ketidak siapan dalam membangun

rumah tangga.

Pada gambar 4.3 ini merupakan proses editing video motion graphic tersebut dan

pada gambar 4.4 ini merupakan hasil dari video motion graphic tersebut.

Page 36: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

22

Gambar 4.3 Proses editing video motion graphic

(Sumber: Olahan Penulis)

Gambar 4.4 Video Motion Graphic Generasi Berencana

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 37: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

23

3. Minggu ke 3

Di minggu ketiga ini kegiatan yang dilakukan adalah melakukan proses editing

untuk video kompilasi kegiatan Hari Keluarga Nasional yang dilakukan Badan

Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur.

Terdapat beberapa kegiatan yang diagendakan dalam menyambut Hari Keluarga

Nasional (HARGANAS) 2019. Diawali dengan upacara peringatan yang diadakan

seperti pada gambar 4.5, kegiatan pameran pameran produk unggulan dari setiap

daerah di Jawa Timur seperti pada gambar 4.6, kegiatan talkshow pada gambar 4.7 dan

ditutup dengan kegiatan sinau bareng Emha Ainun Najib pada gambar 4.8 di bawah ini

Gambar 4.5 Kegiatan upacara menyambut Hari Keluarga Nasional 2019

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 38: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

24

Gambar 4.6 Kegiatan Pameran produk unggulan

(Sumber: Olahan Penulis)

Gambar 4.7 Kegiatan Talkshow

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 39: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

25

Gambar 4.8 Kegiatan sinau bareng Emha Ainun Najib

(Sumber: Olahan Penulis)

Sedangkan pada gambar 4.9 ini merupakan proses yang dilakukan dalam

menjalankan proses editing.

Gambar 4.9 Proses editing video kompilasi Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) 2019

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 40: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

26

4. Minggu ke 4

Pada Minggu keempat pelaksanaan kerja praktik tugas yang diberikan adalah

pembuatan bumper video opening dan closing untuk konten video yang dibuat oleh

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa

Timur. Pada gambar 4.10 adalah proses editing pada pembuatan opening video.

Gambar 4.10 Proses pembuatan video opening

(Sumber: Olahan Penulis)

Selain melakukan pembuatan video opening dan closing juga diberikan tugas

untuk membuat logo dari Media Production Center Badan Kependudukan dan

Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur. Pada gambar 4.11 ini

merupakan proses pembuatan logo tersebut.

Page 41: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

27

Gambar 4.11 Proses pembuatan logo Media Production Center

(Sumber: Olahan Penulis)

Dan pada gam 4.12 ini merupakan proses dalam pembuatan video closing untuk

konten yang dibuat oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

(BKKBN) Provinsi Jawa Timur.

Gambar 4.12 Proses pembuatan video closing

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 42: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

28

5. Minggu ke 5

Pada minggu kelima ini, tugas yang diberikan adalah melakukan editing video

dokumentasi kegiatan kerja yang dilakukan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur. Kegiatan kerja yang dilakukan

adalah Seminar Nasional Youth Day 2019 yang diadakan di The Singhasari Resort pada

tanggal 8 – 9 Agustus 2019. Pada gambar 4.13 adalah kegiatan kerja yang dilakukan.

Gambar 4.13 Kegiatan Seminar Nasional Youth Day 2019 di The Singhasari Resort pada tanggal 8 – 9 Agustus 2019

(Sumber: Olahan Penulis)

Page 43: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

29

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan pengalaman yang didapatkan selama melakukan Kerja Praktik di

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa

Timur, dapat disimpulkan bahwa :

1. Dalam proses produksi video yang bertujuan untuk menyampaikan edukasi,

dibutuhkan pengetahuan yang luas agar dapat menyampaikan pesan yang benar

dan tujuan yang tepat.

2. Dengan adanya video edukasi akan memudahkan masyarakat luas untuk

menerima tayangan video yang mengedukasi dan dapat dijadikan acuan untuk

mengambil sebuah tindakan.

3. Dengan adanya video dokumentasi akan memudahkan masyarakat luas dan

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi

Jawa Timur untuk mengabadikan momentum dan mendokumentasikan suatu

kejadian penting yang dikemas secara menarik dalam sebuah video.

4. Kerja sama tim dan koordinasi sangat dibutuhkan pada saat proses produksi

atau kegiatan berlangsung dikarenakan dalam sebuah produksi, momentum

yang tercipta harus sebisa mungkin ditangkap dengan baik sebab tidak bisa

diulang dua kali. Oleh karena, itu pada proses produksi, komunikasi antara

anggota tim merupakan hal yang wajib dilakukan terutama bagi seorang

videografer agar proses dokumentasi dapat berjalan dengan lancar.

Page 44: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

30

5.2 Saran

Adapun saran yang disampaikan berkaitan dengan penulisan laporan kerja praktik

ini adalah sebagai berikut :

1. Bagi Perusahaan

Menyiapkan peralatan pendukung proses editing video dokumentasi maupun

edukasi seperti komputer atau laptop dengan spesifikasi yang memadai agar proses

editing bisa dilakukan secara cepat.

2. Bagi Mahasiswa yang Melakukan Kerja Praktik

Bagi mahasiswa yang tertarik dengan bidang editing video yang nantinya akan

menjadi seorang editor video dokumentasi maupun edukasi, diharapkan memiliki

wawasan yang lebih dan referensi yang beragam. Serta intensitas komunikasi dan

pertemuan dengan tim harus ditingkatkan. Karena dalam proses dokumentasi kegiatan

tidak akan lepas dengan kerja tim.

Page 45: EDITOR VIDEO PADA BAGIAN MEDIA PRODUCTION ...repository.dinamika.ac.id/id/eprint/4108/1/16510160015...Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur yang

31

DAFTAR PUSTAKA

Abdul. (2019, Desember 10). Pengertian Editing. Dipetik Januari 7, 2020, dari

KameraFoto.net: https://kamerafoto.net/pengertian-editing/

Azlam, R. (2016, November 2). Manajemen Editing Post Production Program

Current Affair. Jurnal Visi Komunikasi, 221. Dipetik Januari 7, 2020

BKKBN. (t.thn.). Sejarah BKKBN. Diambil kembali dari BKKBN:

https://www.bkkbn.go.id/pages/sejarah-bkkbn

BKKBN. (t.thn.). Visi dan Misi. Diambil kembali dari BKKBN:

https://www.bkkbn.go.id/pages/sejarah-bkkbn

Ilham, M. (2019, Oktober 15). Pengertian Video – Jenis-Jenis dan Fungsi Video

(Lengkap). Dipetik Januari 7, 2020, dari materibelajar.co.id:

https://materibelajar.co.id/pengertian-video/

Thompson, R., & Bowen, C. (2009). Grammar of The Edit: Second. Burlington:

Focal Press.