ed u an kewenanga pengadila hubungan industrial filekonsep hubungan industrial 41 : 2.3. pihak-pihak...

8

Upload: trankhue

Post on 02-Jul-2019

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ED U AN KEWENANGA PENGADILA HUBUNGAN INDUSTRIAL

t!' ::.a!:lm:lOO2 Tentang tLt.k Cipia

1<"."':-:; ,"'." !'emegang Hal< Cipta untuk mengumumkan ;';-0>..-:; ,."malis setdah suatu ciptaan dllahirkan tanpa ~_~:..c-.~-:mdanganyang berlal<~.

. ::..-:-, c..;c :nelakukan perbuatan sebagaimana dimaksud . ~- ....:•.J: (2) dipidana dengan penjara masmg-masmg , :-.::::;: ~I Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau

:'='-. ~:;.~ :~da paling banyak Rp 5.000.000,00 (lima juta

-~ 1..- ::"<.L-:. mengedarkan atau menjuaJ kepada umum •.., =:-:;, atau hal< terbit sebagai dimaksud pada Ayat ~.~ ; :=.) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.

KEDUDUKAN DAN KEWENANGAN PENGADILAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

Dr. I MADE UDIANA, SH.,MH

UDAYANA UNIVERSITY PRESS 2015

... .Hum.,LLM

oleh: E::.:..,reISllty". Press

_ ." 'ana Denpasar :I/pe1e.d>itunud.ac.id

SAMBUTAN Prof. Dr. I Gusti NgurahWairocana,SH.MH.

Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana

ami menyambut gembira dengan diterbitkannya karya tulis ini yang berjudul Kedudukan dan Kewenan an

Pengadilan Hubungan Industrial dari Sdr. Dr. I Made Udiana, SH.,MH pengajar Mata Kuliah Hukum Ketenagakerjaan pada Fakultas Hukurn Universitas Udayana.

Buku ini merupakan suatu kebutuhan dalarn era gobal, terlebih bagi semua alangan yang menimba ilmu eli perguruan tinggi. Sehubungan dengan hal tersebut, maka keberadaan buku ini menjadi sangat berarti untuk dijadikan ruju an alam memahami an meningkatkan pengetahuan di bidang hukum ketenagakerjaan.

Semoga kehadiran buku ini dapat menambah bah bacaan dan meningkatkan kemampuan memahami tentang ketenagakerjaan.

Denpasar, Januari 2015 Oekan FH UNUO

N Prof. Dr. I Gusti Ngurah Wairocana,SH.MH. NIP.: 195304011980031004

v

PRAKATA

Om Swastiastu,

fuji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa / Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas berkat, rahmat dan karunia-Nya penelitian dan penulisan buku ini dapat diselesaikan melalui berbagai tahapan.

Penelitian dan penulisan ini dapat diselesaikan berkat dorongan, bantuan dan bimbingan maupun pengorbanan dari berbagai pihak, terutama yang terhormat dan sangat terpelajar Prof. Dr. Aloysius Uwiyono, S.H., M.H., dan Dr. Hadi Shubhan, S.H., M.H., CN. yang sangat tekun dan penuh tanggungjawab memberikan bimbingan, arahan, nasehat, petunjuk, bantuan literatur serta dorongan secara terus-menerus. Atas segala pengorbanan, perhatian dan bantuannya, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa / Ida Sang Hyang Widhi Wasa memberikan balasan sebagai amal yang tidak ternilai. Untuk itu diucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya.

Rasa hormat dan terima kasih yang tak terhingga disampaikan kepada ayahnya (aIm) dan ibunda tercinta, kakak, adik yang telah banyak memberi dukungan moril dan materiil selama proses mengikuti pendidikan Program Doktor Ilmu Hukum. Ucapan terima kasih yang tercinta secara khusus disampaikan kepada istriku Jr. A.A. Oka M.S., anak pertama : I Gede Indra Pramana, S.P., dan kedua anak kembarku Ni Made Jaya Maharani, dan Ni Nyoman Mahaswari, yang dengan sabar dan tidak henti-hentinya mendoakan serta mensupport

vii

KEDUDUKAN DAN KEWENANGAN PENGADllAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

dengan penuh pengorbanan dan ketegarannya membantu dan mendampingi dalam suka maupun duka selama melanjutkan studio

Akhir kata diharapkan hasil penelitian dan penulisan disertasi ini dapat bermanfaat dan berguna bagi kepentingan bangsa dan negara, bail< untuk kalangan praktisi maupun teoritisi.

Surabaya, Januari 2015 Penulis,

I Made Udiana

viii

I

• PENGADILAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

dan ketegarannya membantu dan maupun duka selama melanjutkan

... basil penelitian dan penulisan iIat dan berguna bagi kepentingan untuk kalangan praktisi maupun

Surabaya, Januari 2015 Penulis,

I Made Udiana

vm

DAFTARISI

SAMBUTAN DEKAN FAKULTAS HUKUM v

PRAKATA vii

BAB I PENDAHULUAN 1

BAB II FILOSOFIS HUBUNGAN INDUSTRIAL................. 24 2.1. Hakikat Hubungan Industrial di Indonesia 24 2.2. Konsep Hubungan Industrial 41 2.3. Pihak-pihak Dalam Hubungan Industrial 42 2.4. Peran dan Fungsi Pemerintah dalam Hubungan

Industrial............................................................................. 56

BAB III SISTEM PERADILAN DI INDONESIA.................. 72 3.1. Kekuasaan Kehakiman di Indonesia 72 3.2. Pelaksana Kekuasaan Kehakiman 80 3.3. Pengertian dan Lingkup Kompetensi Peradilan 89 3.4. Pembentukan Peradilan Indonesia 96 3.5. Analisis Peradilan di Indonesia '" 1270

BAB IV PENGADILAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DALAM SISTIM PERADILAN DI INDONESIA 135 4.1. Kedudukan Pengadilan Hubungan Industrial 135 4.2. Kompetensi Pengadilan Hubungan Industrial 139 4.3. Tahapan-tahapan Penyelesaian Hubungan Industrial. 143 4.4 Prosedur dan Upaya Hukum Dalam Penyelesaian

Hubungan Industrial 169

ix

KEDUDUKAN DAN KEWENANGAN PENGADlLAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

4.4.1. Acara Pemeriksaan di Pengadilan Hubungan Industrial 169 4.4.1.1.Pembacaan lsi Gugatan 169 4.4.1.2. Jawaban Tergugat 178 4.4.1.3. Replik 184 4.4.1.4. Duplik 185 4.4.1.5. Pembuktian 185 4.4.1.6. Pemeriksaan Saksi-saksi.. 191 4.4.1.7. Kesimpulan (Konklusi) dati Penggugat

dan Tergugat 193 4.4.1.8. Putusan 194

4.4.2. Upaya Hukum 200 4.4.2.1. Upaya Hukum Biasa 200 4.4.2.2. Upaya Hukum Luar Biasa 202

BAB "V:. PENUTUP 204 5.1. Simpulan 204 5.2. Saran 205

DAFTAR PUSTAKA 208

x