dunia pergaulan dan etika dalam pergaulan

Upload: mohamamd-basyiruddin

Post on 14-Oct-2015

46 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Dunia Pergaulan dan Etika dalam pergaulan.Pergaulan Sehari-Hari remaja :Masa remaja merupakan masa yang sangat kritis, masa untuk melepaskan ketergantungan terhadap orang tua dan berusaha mencapai kemandirian sehinnga dapat diterima dan diakui sebagai orang dewasa. keberhasilan para remaja melalui masa transisi sangat dipengaruhi oleh faktor biologis, kognitif, psikologis, maupun faktor lingkungan. dalam kesehariannya,remaja tidak lepas dari pergaulan dengan remaja lain. remaja dituntut memiliki keterampilan sosial (social skill) untuk dapat menyesuaikan diri dengan kehidupan sehari-hari. keterampilan-keterampilan tersebut meliputi kemampuan berkomunikasi, menalin hubunan dengan orang lain, mendengarkan pendapat/ keluhan dari orang lain, memberi / menerima umpan balik, memberi/ menerima kritik, bertindak sesuai norma dan aturan yang berlaku, dan lain-lain.

Prinsip-prinsip etika pergaulan:1. Hak dan kewajibanHak kita memang layak untuk kita tuntut, tapi juga jangan sampai meninggalkan kewajiban kita sebagai makhluk sosial.2. Tertib dan disiplinSelalu tertib dan disiplin dalam melakukan setiap aktivitas. Disiplin waktu biar nggak keteteran.3. KesopananSenantiasa menjaga sopan santun, baik dengan teman sebaya atau orang tua dan juga guru dimanapaun dan kapanpun.4. KesederhanaanBersikaplah sederhana.5. KejujuranJujur akan membawa kita ke dalam kebenaran. Bersikap jujurlah walau itu pahit.6. KeadilanSenantiasa bersikap adil dalam bergaul. Tidak membeda-bedakan teman.7. Cinta KasihSaling mencintai dan menyayangi teman kita agar terhindar dari permusuhan.8. Suasana & tempat pergaulan kitaIni sangat penting juga buat kita.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pergaulan RemajaSebagai makhluk sosial, individu di tuntut untuk mampu mengatasi segala permasalahan yang timbul sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungan sosial dan mampu menampilkan diri sesuai dengan aturan atau norma yang berlaku. Begitu juga dengan pergaulan pada remaja, ada beberapa faktor yang bisa memengaruhinya antara lain :1. Kondisi fisikPenampilan fisik merupakan aspek penting bagi remaja dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Mereka biasanya mempunyai standar-standar tertentu tentang sosok fisik ideal yang mereka dambakan. Misalnya, standar cantik adalah postur tinggi, tubuh langsing dan berkulit putih. Namun tentu saja tidak semua remaja memiliki kondisi fisik se ideal itu. Karenanya, remaja harus bisa belajar menerima dan memanfaatkan bagaimanapun kondisi fisik seefektif mungkin. Remaja harus menanamkan keyakinan bahwa keindahan lahiriah bukannya makna kecantikan yang sesungguhnya. Kecantikan sejati justru bersumber dari hati nurani, akhlak, serta kepribadian yang baik.2. Kebebasan EmosionalPada umumnya, remaja ingin memperoleh kebebasan emosional. Mereka ingin bebas melakukan apa saja yang mereka suakai. Dalam masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa, seorang remaja senantiasa berusaha agar pendapat atau pikiran-pikirannya, diakui dan disejajarkan dengan orang dewasa. Dengan demikian, jika terjadi perbedaan pendapat anatara anak dan orang tua, maka pendekatan yang bersifat demokratis dan terbuka akan terasa lebih bijaksana. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah membangun rasa saling pengertian dimana masing-masing pihak berusaha memahami sudut pandang pihak lain. Saling pengertian juga dapat dibangkitkan dengan bertukar pengalaman atau dengan melakukan beberapa aktivitas tertentu bersama-sama dimana orang tua dapat menempatkan diri pada situasi remaja dan sebaliknya. Inti dari metode pemecahan konflik yang aman antara orang tua dan anak adalah menjadi pendengar yang aktif.3. Interaksi sosial.Kemampuan untuk melakukan interaksi sosial juga sangat penting dalam membentuk konsep diri yang positip, sehingga seseorang mampu melihat dirinya sebagai orang yang kompeten dan disenangi oleh lingkungan. Dia memiliki gambaran yang wajar tentang dirinya sesuai dengan kenyataan yang ada ( tidak di kurangi atau dilebih-lebihkan).4. Pengetahuan terhadap kemampuan diriSetiap kelebihan atau potensi yang ada dalam diri manusia sesungguhnya bersifat laten. Artinya harus terus digali dan dan terus dirangsang agar keluar secara optimal. Kita melihat sejauh mana potensi itu ada dan dijalur mana potensi itu terkonsentrasi untuk selanjutnya diperdalam, hingga dapat melahirkan karya yang berarti. Dengan menerima kemampuan diri secara positip, seorang remaja diharapkan lebih mampu menentukan keputusan yang tepat terhadap apa yang akan ia jalani, seperti memilih sekolah atau jenis kegiatan yang diikuti

Prinsip Dasar Pergaulan yang SehatAda beberapa prinsip dasar pergaulan yang sehat yang perlu di perhatikan agar pergaulan, dapat berjalan sebagai mana yang di harapkan, prinsip dasar tersebut adalah sebagai berikut:1. Saling menyadari bahwa semua orang saling membutuhkanSeperti kita ketahui bersama bahwa setiap manusia pasti akan membutuhkan manusia lain. Karna manusia itu makhluk sosial. So jangan egois dalam hidup hehe. Tapi intinya kita saling membutuhkan, jika ha ini sudah melekat dalam jiwa kita, maka kita akan ebih mudah dalam bergaul dengan orang lain secara sehat.2. Hubungan memberikan nilai positif bagi kedua belah pihakHubungan yang baik adalah hubungan yang saling menguntungkan. Saya yakin anda tidak suka di rugikan demikian sebaliknya orang lain juga tidak suka kita rugikan.3. Saling menghormati dan menghargaiSatu kata yang selalu saya ingat jika kita ingin di harga dan di hormati orang lain, maka kita harus lebih dulu bisa menghargai dan menghormati orang lain. Mengahargai dan menghormati orang lain ini bisa di lakukan dengan banyak hal seperti menghargai dan menghormati pendapat orang lain, menghargai dan menghormati cara beribadah orang lain, menghargai dan menghormati adat istiadat orang lain, menghargai dan menghormati cara berpikir orang lain dan sebagainya. Hal ini penting di lakukan untuk membangn sebuah hubungan yang positif dengan orang lain.4. Tidak berprasangka burukAgama menapun jelas melarang seseorang untuk berprasangka buruk kepada orang lain. Karena prasangka buruk hanya akan mendatangkan masalah dan permusuhan antara kita dengan orang lain. Hal ini tentunya harus kita hindari, jika kita ingin membangu sebuah hubungan yang sehat denngan orang lain.5. Saling memahami perbedaanManusia di lahirkan dengan berbagai macam perbedaan, baik itu dari segi fisik, psikologis, ras, suku, budaya dan lain-lain. Setiap manusia itu memiliki keunikan tersendiri, karena hal inilah kita harus memahami perbedaan tersebut. Apa yang kita rasa cocok untuk diri kita belum tentu cocok untuk orang lain, apa yang kita pikir benar belum tentu juga benar menurut orang lain, apa yang kita rasa baik buat diri kita belum tentu baik untuk orang lain. Sadarilah hal ini dengan baik, supaya kita bisa menjalin hubungan yang lebih sehat dan kondusif.

Memahami etika Dalam PergaulanEtika pergaulan adalah sopan santun atau tata krama dalam pergaulan yang sesuai dengan situasi dan keadaan serta tidak melanggar norma-norma yang berlaku baik norma agama, kesopanan, adat, hukum dan lain-lain.Etika itu artinya norma/perilaku sesuai peraturan yang berlaku. Jadi etika dalam pergaulan itu berarti berbuat sesuai peraturan dalam pergaulan. Kalau kita tidak sesuai dengan peraturan maka kita akan terjerumus dalam pergaulan bebas dan masa depan kita akan hancur cuma karna pergaulan bebas yang semata mata itu tidak berguna bagi kita.Etika dalam pergaulan dapat diketahui dengan :Pengenalan individu : Berusaha mengetahui sifat, sikap, pandangan hidup, latar belakang dan tingkah lalu individu yang kita kenal.Pengertian terhadap individu : Berusaha untuk mengerti setiap teman mempunyai ciri khasnya keunikannya, budayanya, dan pendidikannya.Dunia bergaul identic dengan dunia remaja pada umumnya. Sering kita dengar istilah kuper atau kurang pergaulan. Remaja dianggap kuper apabila remaja tersebut kurang bahkan kemungkinan sekali tidak pernah bergaul setidaknya dengan teman-teman sebaya, di sekolah maupun dei luar sekolah sehingga menjadi bahan tertawaan karena ketinggalan berita.Dalam bergaul, kita juga sebaiknya pandai menempatkan diri dan dapat membedakan bagaimana sikap kita terhadap orang yang lebih tua dan yang lebih muda. Orang yang lebih tua atau yang dituakan harus kita hormati, yang sebaya harus dihargai dan yang lebih muda harus kita sayangi.Dalam etika pergaulan antar manusia perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:1. Siapa yang dihadapi (teman, guru, orang tua)2. Dimana pergaulan itu berlangsung3. Bagaimana cara bersikapAgar terjadi hubungan yang selaras, serasi, sesuai dengan etika pergaulan, seseorang perlu bersikap antara lain:1. Perhatian terhadap orang lain.2. Menghormati orang yang lebih tua atau yang dituakan, teman sebaya harus dihargai dan yang lebih muda harus kita sayangi.3. Mengetuk pintu jika akan memasuki suatu ruangan.4. Memberi salam jika berjumpa seseorang.5. Mohom maaf jika melakukan kesalahan.6. Melakukan perintah dengan wajah cerah.7. Dapat menempatkan diri.8. Sanggup menyesuaikan diri dengan lingkungan.9. Rendah hati dan tidak ingin menang sendiri.10. Siap memberi bantuan sesuai dengan batas kemampuan.