dofi indra norpermadi 0909025007 struktur kayu lanjut

31
TUGAS 1 STRUKTUR KAYU LANJUT REVIEW ARTIKEL DOFI INDRA NORPERMADI 0909025007 TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS MULAWARMAN 2013

Upload: dofi-indra-noor-permadi

Post on 27-Oct-2015

53 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

TUGAS 1 STRUKTUR KAYU LANJUT

REVIEW ARTIKEL

DOFI INDRA NORPERMADI

0909025007

TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS MULAWARMAN

2013

Page 2: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

Universitas Mulawarman

13

JURNAL Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Gelombang Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekan Sejajar Serat Kayu Acacia Mangium Willd

DOFI INDRA NORPERMADI

Page 3: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1. What do the researchers want to find out ? (Apa yang ingin di ketahui oleh peneliti ?) “Untuk mengetahui pengaruh perlakuan pengawetan kayu terhadap kecepatan gelombang

ultrasonik, sifat mekanis lentur kayu, dan kekuatan tekan sejajar serat kayu” (1).

2. why is that important to investigate or understand ? (Mengapa itu penting untuk diselidiki ?) “Untuk meningkatkan keawetan kayu khususnya terhadap serangan rayap maka pengawetan kayu sangat

diperlukan. Beberapa bahan pengawet masih layak dan dapat digunakan dengan beberapa teknik/metode pengawetan. Selain kefektifan bahan pengawet dalam peningkatan keawetan kayu, maka penurunan kekuatan kayu seringkali menjadi pertimbangan dalam pengawetan kayu” (2).

3. How are the researchers investigating this ? ( Bagaimana para peneliti menyelidiki ini ?)

“ Bahan penelitian berupa balok berukuran 5cm x 5cm x 100cm dibagi menjadi beberapa ukuran contoh uji terdiri dari contoh uji yang tidak mengalami pengawetan kayu (untuk pengujian sifat fisis berupa kadar air, berat jenis, dan kerapatan kayu sebelum proses pengawetan) serta contoh uji yang mengalami proses pengawetan kayu (untuk pengujian kecepatan gelombang ultrasonik, dan sifat mekanis lentur kayu serta kekuatan tekan sejajar serat kayu setelah proses pengawetan) Skema pengujian penelitian disajikan pada Gambar 1. ” (3).

(1) Lina Karlinasari dkk ,Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekanan Sejajar Serat kay Acacia manginium Wild, ,voume XVII ,3 (Desember 2010) Halaman 163

(3) Lina Karlinasari dkk ,Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekanan Sejajar Serat kay Acacia manginium Wild, ,voume XVII ,3 (Desember 2010) Halaman 164

(2) Lina Karlinasari dkk ,Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekanan Sejajar Serat kay Acacia manginium Wild, ,voume XVII ,3 (Desember 2010) Halaman 164

Page 4: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

4. Are their research methods appropriate and adequate to the task ? (Apakah Metode penelitian mereka sesuai dan memadai?)

“Sesuai karena Pengeringan yang mereka Menggunakan metode dan mengacu pada pada SNI 03-3233-1998 dan SNI 01-5010.1- 1999” (4).

“sementara penetrasi merupakan kedalaman bahan pengawet dari permukaan yang masuk ke kayu berdasarkan luasan penampang contoh uji sebagai reaksi warna atas senyawa kimia indikator yang diberikan. Mengacu pada SNI 03-3233- 1998” (5).

5. What do they claim to have found out ? (Apa yang mereka mengklaim untuk menemukan sesuatu? Tidak ada menemukan hasil penemuan baru “Ya karena penemuan ini digunakan untuk patokan jurnal lain Hamid, T. F. Z. 2008. Pengaruh Modifikasi Kimia Terhadap Sifat-Sifat Komposit ...Pengaruh Pengawetan. Kayu Terhadap Kecepatan Gelombang Ultrasonik dan Sifat Mekanis. Lentur serta Tekan ... Kurnia, A. 2009. Sifat Keterawetan Dan ...” (6).

6. Are the findings clearly stated ? (Apakah temuan dinyatakan dengan jelas?) Ya

1. Metode pengawetan vakum tekan menurunkan kecepatan gelombang ultrasonik dan sifat mekanis lentur (MOE dan MOR) serta kekuatan tekan sejajar serat (TSS).

2. Sementara itu pada metode rendaman dingin hanya menurunkan nilai kekuatan lentur kayu.

3. Konsentrasi bahan pengawet tidak berpengaruh nyata terhadap sifat-sifat tersebut tetapi hanya berpengaruh terhadap retensi dan penetrasi bahan pengawet.

4. Kecepatan gelombang ultrasonik melalui nilai MOEd yang diperoleh memiliki koefisien korelasi yang baik untuk menduga nilai modulus elastisitas statis dan kekuatan kayu(7).

(4) Lina Karlinasari dkk ,Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekanan Sejajar Serat kay Acacia manginium Wild, ,voume XVII ,3 (Desember 2010) Halaman 164

(5) Lina Karlinasari dkk ,Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekanan Sejajar Serat kay Acacia manginium Wild, ,voume XVII ,3 (Desember 2010) Halaman 165

(6)https://www.google.com/search?q=Pengaruh+Pengawetan+Kayu+Terhadap+Kecepatan+Gelombang+Ultrasonik&oq=Pengaruh+Pengawetan+Kayu+Terhadap+Kecepatan+Gelombang+Ultrasonik&aqs=chrome..69i57.2706j0&sourceid=chrome&ie=UTF-8#psj=1&q=Pengaruh+Pengawetan+Kayu+Terhadap+Kecepatan+Gelombang+Ultrasonik+2009

(7) Lina Karlinasari dkk ,Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekanan Sejajar Serat kay Acacia manginium Wild, ,voume XVII ,3 (Desember 2010) Halaman 168

Page 5: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

7. saya ingin menreview, saya ingin mengisi gap dari penelitian ? How does this advance knowledge in the field ? (Bagaimana Pengalaman ini sebelumnya di lapangan? )

“Sebenarnya Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, Apasih yang berpengaruh dalam pengawetan kayu terhadap kecepatan gelombang ultrasonik, di lihat dari sifat mekanis lentur kayu, dan kekuatan tekan sejajar serat kayu. Dan Kayu yang digunakan adalah jenis Acacia mangium yang diketahui mulai banyak digunakan karena kekuatannya yang yang cukup baik (kelas kuat II-III) tetapi memiliki keawetan alami yang cukup rendah (kelas awet II-III). Bahan pengawet yang digunakan adalah CCB (chrome, copper, boron) dengan konsentrasi dari 4%, 7%, 10% dan metode yang diapikasikan adalah rendaman dingin dan vakum tekan. Hasil penelitian menujukkan bahwa metode vakum tekan berpengaruh menurunkan nilai kecepatan gelombang ultrasonik, kekuatan lentur, dan tekan sejajar serat kayu tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap nilai modulus elastisitas kayu. Konsentrasi bahan pengawet berpengaruh secara nyata terhadap nilai retensi dan penetrasi bahan pengawet tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap kecepatan gelombang ultrasonik dan sifat mekanis di atas. Kecepatan gelombang ultrasonik melalui nilai MOE dinamis yang diperoleh memiliki koefisien korelasi yang baik untuk menduga nilai modulus elastisitas statis dan kekuatan kayu”.

8. How well do the researchers place their findings within the context of on going scholarly inquiry about this topic ? (Seberapa baik para peneliti menempatkan temuan mereka dalam konteks penyelidikan ilmiah yang sedang berlangsung tentang topik ini?) kedudukan dalam bidang ini bagaimana ?

Page 6: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

DO

FI IN

DR

A N

ORP

ERM

ADI

2013

JURN

AL K

AYU

JURNAL ASLI

Universitas Mulawarman TEKNIK SIPIL 0909025007

Page 7: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1. What do the researchers want to find out ? (Apa yang ingin di ketahui oleh peneliti ?)

Universitas Mulawarman

13

JURNAL KAJIAN TERHADAP STRUKTUR RANGKA ATAP KAYU RUMAH TAHAN GEMPA BANTUAN P2KP DOFI INDRA NORPERMADI

Page 8: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

“Pengetahuan tentang gempa bumi penting bagi masyarakat agar masyarakat memahami akibatnya dan membangun rumah yang tahan gempa untuk mengurangi risiko ketika getaran gempa menerpa bangunan. Pada pembahasan kali ini akan lebih ditekankan pada kajian perencanaan struktur atap terhadap gempa” (1) .

2. why is that important to investigate or understand ? (Mengapa itu penting untuk diselidiki “Indonesia adalah negara kepulauan dengan tingkat resiko terhadap gempa bumi yang cukup tinggi, hal

ini disebabkan karena wilayah kepulauan Indonesia berada di antara 4 (empat) sistem tektonik yang aktif. Yaitu tapal batas lempeng Eurasia, lempeng IndoAustralia, lempeng Filipina dan lempeng Pasifik. Di samping itu Indonesia adalah negara kepulauan dengan garis pantai terpanjang di dunia sehingga selain rawan terhadap gempa juga rawan terhadap tsunami” (2).

3. How are the researchers investigating this ? ( Bagaimana para peneliti menyelidiki ini ?)

Dengan Analisa Kerusakan pada Rumah yang Terkena Gempa dan beberapa Metode

4. Are their research methods appropriate and adequate to the task ? (Apakah Metode penelitian mereka sesuai dan memadai?)

Tidak karena, tidak sesuai dengan Dengan Analisa Kerusakan pada Rumah yang Terkena

Gempa dan beberapa Metode

(1)Danoe Iswanto, KAJIAN TERHADAP STRUKTUR RANGKA ATAP KAYU RUMAH TAHAN GEMPA BANTUAN P2KP, ENCLOSURE Volume 6 No. 1. Maret 2007 hal 1

(2)Danoe Iswanto, KAJIAN TERHADAP STRUKTUR RANGKA ATAP KAYU RUMAH TAHAN GEMPA BANTUAN P2KP, ENCLOSURE Volume 6 No. 1. Maret 2007 hal 1

pasangan Bata

Gbr.. Dinding yang tidak stabil ketika mengalami pergerakan tanah ( Sumber. Zulfikri, Prinsip-prinsip utama konstruksi tahan gempa ) http://zulfikri.wordpress.com/page/14/

pasangan Bata

Gbr.. Dinding yang tidak stabil ketika mengalami pergerakan tanah ( Sumber. Zulfikri, Prinsip-prinsip utama konstruksi tahan gempa ) http://zulfikri.wordpress.com/page/14/

Page 9: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

5. What do they claim to have found out ? (Apa yang mereka mengklaim untuk menemukan sesuatu? Tidak karena Penemuan rumah tahan gempa sudah di temukan sebelumnya

Seharusnya dengan metode Penelitian bias berpatokan pada :

6. Are the findings clearly stated ? (Apakah temuan dinyatakan dengan jelas?) Agak rancu karena menggunakan Analisis dan tidak ada kepastian

Pada rumah tahan gempa, tidak perlu

menggunakan material-material yang mahal dan sulit didapat khususnya bagi struktur atap. Penggunaan kuda-kuda kayu sederhana dengan pengerjaan dan pemahaman yang tepat dapat dipastikan memperkecil resiko kerusakan total bangunan akibat gaya lateral yang ditimbulkan oleh gempa bumi. Beberapa hal yang dapat kita ambil kesimpulan dari analisis diatas antara lain :

- Struktur bangunan harus merupakan struktur non bearing wall dengan struktur rangka yang menjadi satu kesatuan struktur

- Menggunakan rangka kuda-kuda kayu yang saling terkait dengan struktur bangunan khususnya perkuatan dengan arah gaya vertikal dan horizontal merupakan solusi bangunan tahan gempa

- Secara keseluruhan rumah contoh dari P2KP masih merupakan standar pembangunan rumah tahan gempa. Namun pada pelaksanaannya masih ada sedikit kesalahan teknis pembangunan mengingat begitu banyak yang telah dibangun oleh pihak P2KP

Sehingga

Pemakaian kuda-kuda kayu sebagai struktur rangka atap kayu rumah tahan gempa masih merupakan solusi yang tepat jika dilihat dari segi ekonomi, kemudahan dan penyesuaian terhadap gaya yang diakibatkan oleh gempa jika dibandingkan dengan material struktur atap lain seperti ; baja, beton maupun bambu.

Rumah tahan gempa yang dibangun oleh pemerintah (P2KP) sebagai rumah contoh, harus dipikirkan dari segi kenyamanan,kebutuhan ruang bagi penghuni dan terutama keandalan bangunan terhadap gempa bumi dengan skala yang lebih besar

7. saya ingin menreview, saya ingin mengisi gap dari penelitian ?

Gempa bumi yang telah memporak-porandakan Indonesia terutama daerah istimewa Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah. Gempa bumi dengan kekuatan lebih dari 6,3 Skala Richter tersebut terjadi pada

Departemen Pekerjaan Umum,(2006).Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan Gempa. Jakarta.

Direktorat Jendral Pekerjaan Umum, Perencanaan Rumah Sederhana Tahan Gempa. Jakarta.

Heinz Frick dan Tri Hesti Mulyani, ( 2006 ). Pedoman Bangunan Tahan gempa. Kanisius. Yogyakarta.

(2)Danoe Iswanto, KAJIAN TERHADAP STRUKTUR RANGKA ATAP KAYU RUMAH TAHAN GEMPA BANTUAN P2KP, ENCLOSURE Volume 6 No. 1. Maret 2007 hal 7

Page 10: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

pagi hari pukul 06.55, dengan durasi 52 detik. Karena gempa berasal dari kedalaman yang relatif dangkal yaitu 33 km di bawah permukaan tanah, maka goncangan di permukaan bumi lebih dahsyat dari pada gempa yang terjadi pada lapisan yang lebih dalam. Maka terjadi kerusakan yang cukup besar khususnya Kabupaten Bantul di Propinsi Yogyakarta dan Kabupaten Klaten di Propinsi Jawa Tengah. Gempa tersebut telah mengakibatkan lebih dari 5000 jiwa meninggal dan 3700 orang luka-luka. Pengetahuan tentang gempa bumi penting bagi masyarakat agar masyarakat memahami akibatnya dan membangun rumah yang tahan gempa untuk mengurangi risiko ketika getaran gempa menerpa bangunan. Pada pembahasan kali ini akan lebih ditekankan pada kajian perencanaan struktur atap terhadap gempamenggunakan P2KP.

8. How well do the researchers place their findings within the context of on going scholarly inquiry

about this topic ? (Seberapa baik para peneliti menempatkan temuan mereka dalam konteks penyelidikan ilmiah yang sedang berlangsung tentang topik ini?) kedudukan dalam bidang ini bagaimana ?

Page 11: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

DO

FI IN

DR

A N

ORP

ERM

ADI

2013

JURN

AL K

AYU

JURNAL ASLI

Universitas Mulawarman TEKNIK SIPIL 0909025007

Page 12: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

Universitas Mulawarman

13

JURNAL A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber DOFI INDRA NORPERMADI

Page 13: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1. What do the researchers want to find out ? (Apa yang ingin di ketahui oleh peneliti ?) “Berkaitan dengan potensi keberlanjutan mereka . Dengan lingkup ini , perbandingan dampak ekologis struktur kayu dengan metode konstruksi lainnya - yaitu baja dan beton”.

2. why is that important to investigate or understand ? (Mengapa itu penting untuk diselidiki ?) Karena Jurnal ini Mengoptimalkan penggunaan sumber daya terbarukan dan bias di daur ulang

3. How are the researchers investigating this ? ( Bagaimana para peneliti menyelidiki ini ?)

Dry process boards

The dry process was developed from the traditional wet process and the fibre is produced in the same way. However, an adhesive is added to the fibres and they are dried to below 20% moisture content before mat forming and pressing. Differences in the production process are:

1.Resin application

2.Drying / storage

3.Mat-forming

4.Pressing

5.Trimming and sanding

4. Are their research methods appropriate and adequate to the task ? (Apakah Metode penelitian mereka

sesuai dan memadai?) Yak arena sudah mengacu pada beberapa sumber

Hartwig, J., Zeumer, M. & Viola, J., 2009. Sustainable use of materials: wood and wood-based products. DETAIL Green, (2/2009), pp.56-59.

TRADA Technology, 2010. Cross-laminated timber panel school. Open Academy, Norwich.

Available at: http://www.trada.co.uk/casestudies/overview/CL_Academy_Norwich/ [Accessed November 25, 2011].

TRADA Technology, 2011. Cross-laminated timber: introduction for specifiers, High Wycombe: TRADA Technology.

TRADA Technology, 2003. Introduction to wood-based panel products, High Wycombe: TRADA Technology.

TRADA Technology, 2008. Reusable and adaptable wood structures: sustainable solutions for a changing world, High Wycombe: TRADA Technology.

Andrea Botti , A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber, University of Edinburgh, MSc Advanced Sustainable Design, year 11/12 hal 1

Andrea Botti , A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber, University of Edinburgh, MSc Advanced Sustainable Design, year 11/12 hal 9

Andrea Botti , A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber, University of Edinburgh, MSc Advanced Sustainable Design, year 11/12 hal 11-12

Page 14: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

Stark, N., Cai, Z. & Carll, C., 2010. Wood-Based Composite Materials. In Forest Products Laboratory, ed. Wood Handbook. Wood as an Engineering Material. Madison, WI: US Department of Agriculture Forest Service, Forest Products Laboratory, pp. 252-279.

5. What do they claim to have found out ? (Apa yang mereka mengklaim untuk menemukan sesuatu?

Ya karena Ini bertujuan untuk menjadi demonstratif dari semua prinsip bangunan yang akan memandu sekolah masa depan , sebagai akibatnya , setiap bagian dari desain , konstruksi dan operasi ini dipandang sebagai kesempatan pendidikan .

6. Are the findings clearly stated ? (Apakah temuan dinyatakan dengan jelas?) Tidak seharusnya CLT harus bias lebih detail lagi CLT sekarang sedang dipertimbangkan di mana batu, beton dan baja secara historis menjadi bentuk biasa konstruksi, menghadirkan beberapa keunggulan : • itu dimensi stabil , solid dan mampu menahan beban racking dan vertikal sangat tinggi , memperluas potensi kayu dalam struktur sebelumnya hanya mungkin di materi lainnya ( lihat Tabel 1 ) . Selanjutnya , kombinasi kekuatan , daktilitas dan ringan membuat suatu sistem konstruksi yang sangat baik untuk bangunan tahan gempa ; • menghilangkan kelemahan utama terhubung dengan konstruksi kayu normal, seperti pembengkakan , penyusutan , warp , dan mulur ; • waktu perakitan pendek di situs, dengan manfaat ekonomi konsekuensial , karena diproduksi off-site , di bawah kondisi pabrik dan dengan otomatisasi efisiensi; • dapat standar yang akan digunakan untuk langit-langit , atap atau dinding atau dapat dirancang untuk komponen tailor-made dari seluruh bangunan ( perusahaan besar seperti RikoHaus dan Rubner menghasilkan katalog rumah prefabrikasi tailor-made kayu ) ; • sifat termal yang baik : tidak seperti kayu konvensional framing saja , CLT membuat kontribusi terhadap nilai U . Ini memiliki konduktivitas termal yang sama dan kapasitas panas spesifik yang lebih besar dari bahan blok beton ringan ; • massa termal tinggi, ketika desain memaksimalkan keuntungan surya pasif , CLT cocok digunakan untuk mengumpulkan dan menyimpan energi selama hari untuk emisi nanti dalam siklus; • sangat baik insulasi akustik ; • karena proses manufaktur mengkonsumsi jumlah rendah listrik, CLT memiliki penilaian ekologi yang sangat menguntungkan . Secara keseluruhan pemanfaatan perekat sangat terbatas , yang juga mengurangi dampak total terhadap lingkungan . Panel -bebas formaldehida sebagian besar tersedia di pasar .

7. saya ingin menreview, saya ingin mengisi gap dari penelitian ? Blockboard menggunakan untuk strip intinya dari kayu , masing-masing tidak lebih dari 30 mm lebar,

core laminboard terdiri dari strip veneer di tepi ( atau kadang-kadang strip dipotong dari kayu lapis ) . Strip yang diletakkan secara terpisah dan direkatkan atau bergabung membentuk lempengan . Satu atau lebih

Andrea Botti , A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber, University of Edinburgh, MSc Advanced Sustainable Design, year 11/12 hal 28 - 29

Andrea Botti , A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber, University of Edinburgh, MSc Advanced Sustainable Design, year 11/12 hal 27

Andrea Botti , A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber, University of Edinburgh, MSc Advanced Sustainable Design, year 11/12 hal 11

Page 15: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

veneer adalah terpaku pada setiap wajah dengan arah butir strip inti berjalan pada sudut kanan bahwa dari veneer berdekatan.

Pengenalan blok atau fasilitas manufaktur laminboard oleh pabrik ply bertujuan untuk memanfaatkan residu untuk menghasilkan jenis biaya rendah panel cocok untuk keperluan interior . Teknik manufaktur inti kayu lapis dikembangkan bersama industri kayu lapis dari pergantian abad dan metode produksi adalah sama dengan kayu lapis

8. How does this advance knowledge in the field ? (Bagaimana Pengalaman ini sebelumnya di lapangan? )How well do the researchers place their findings within the context of ongoing scholarly inquiry about this topic ? (Seberapa baik para peneliti menempatkan temuan mereka dalam konteks penyelidikan ilmiah yang sedang berlangsung tentang topik ini? kedudukan dalam bidang ini bagaimana ?

Page 16: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

DO

FI IN

DR

A N

ORP

ERM

ADI

2013

JURN

AL K

AYU

JURNAL ASLI

Universitas Mulawarman TEKNIK SIPIL 0909025007

Page 17: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1/1/2013

Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Gelombang Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekan Sejajar Serat Kayu

Acacia Mangium Willd | DOFI INDRA NORPERMADI

UNIVERSITAS MULAWARMAN JURNAL KAYU

Page 18: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1. What do the researchers want to find out ? (Apa yang ingin di ketahui oleh peneliti ?)

Universitas Mulawarman

13

JURNAL Drying lumber—with solar energy

DOFI INDRA NORPERMADI

Page 19: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

“Sama seperti mobil hybrid kini menjadi bagian dari solusi untuk mencapai efisiensi bahan bakar di jalan - dan memberikan penghematan - biaya driver , kiln hybrid bisa menjadi bagian dari solusi di masa depan untuk industri kehutanan yang mencari untuk memotong biaya energy”.

2. why is that important to investigate or understand ? (Mengapa itu penting untuk diselidiki ?)

“Di British Columbia , sebuah proyek percontohan menggunakan Clean hibrida (Energy Murni) Surya untuk kayu kering telah memberikan hasil yang baik-dan menawarkan potensi penghematan untuk industri kehutanan yang selalu mencari untuk memotong biaya energy”.

3. How are the researchers investigating this ? ( Bagaimana para peneliti menyelidiki ini ?)

Sebuah sistem pemanas udara surya SolarWall terdiri dari dua bagian utama: aluminium berlubang atau cladding baja , dipasang pada dinding exte ¬ rior atau dinding (biasanya matahari kaya dinding selatan - facing) dan kipas ventilasi sederhana untuk menarik udara panas ke dalam ruang untuk dikondisikan Menurut perusahaan , sistem SolarWall memproduksi hingga 600 watts/m2 ( 60 watt / ft2 ) energi termal . Ketika matahari menghangatkan permukaan SolarWall , udara panas ditarik dalam melalui ribuan lubang kecil di sur nya ¬ Permukaan.

Sistem ini pada dasarnya mengambil panas dari udara , panas yang disediakan , tentu saja , oleh matahari . Dalam kasus proyek percontohan BC Hydro , udara surya - dipanaskan kemudian didistribusikan dan kembali diedarkan ke seluruh kiln , untuk membantu mengeringkan kayu tersebut . Akibatnya , sistem SolarWall menggantikan kebutuhan untuk sebagian besar pemanasan dalam kiln , berarti sama sekali tidak ada gas alam akan diperlukan .

4. Are their research methods appropriate and adequate to the task ? (Apakah Metode penelitian mereka sesuai dan memadai?)

Ya Karena Sistem ini pada dasarnya mengambil panas dari udara , panas yang disediakan , tentu saja , oleh matahari . Dalam kasus proyek percontohan BC Hydro , udara surya - dipanaskan kemudian didistribusikan dan kembali diedarkan ke seluruh kiln , untuk membantu mengeringkan kayu tersebut . Akibatnya , sistem SolarWall menggantikan kebutuhan untuk sebagian besar pemanasan dalam kiln , berarti sama sekali tidak ada gas alam akan diperlukan . Energi yang ramah Lingkungan Bukan.

5. What do they claim to have found out ? (Apa yang mereka mengklaim untuk menemukan sesuatu?

Tidak karena Mengeringkan Kayu dengan Menggunakan Metode Ini Sudah Ada sejak lama “Pengeringan kayu adalah suatu proses pemindahan air dari dalam kayu oleh penguapan (Vlasov dkk,1968). Proses pengeringan ini akan berjalan sampai tercapai keseimbangan kadar air kayu dengan udara sekitarnya disebut juga dengan equilibrium moisture content (emc) (Rietz & Page, 1971).”

By Paul MacDonald, Drying Lumber – with solar Energy , Logging and Sawmilling Journal, 2009 page1

By Paul MacDonald, Drying Lumber – with solar Energy , Logging and Sawmilling Journal, 2009 page 1

By Paul MacDonald, Drying Lumber – with solar Energy , Logging and Sawmilling Journal, 2009 page 3

By Paul MacDonald, Drying Lumber – with solar Energy , Logging and Sawmilling Journal, 2009 page

Page 20: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

6. Are the findings clearly stated ? (Apakah temuan dinyatakan dengan jelas?) " Setelah melakukan uji coba pertama ini , kami melihat peluang tambahan saat kami pindah ke lebih

pengeringan kayu konvensional , " kata Zeller . Dengan kadar air yang tinggi , pengeringan 4 x4 hemlock hampir skenario terburuk . " Kalau bisa bekerja dengan hemlock sini di daratan rendah dari SM , ia akan bekerja cukup banyak di tempat lain di SM Sidang sudah sangat baik . "

Zeller menekankan bahwa penting bahwa sistem hibrida energi surya menjadi praktis . Untuk alasan itu , utilitas sengaja memilih teknologi Solarwall daripada kolektor surya lain . " Khas teknologi panas matahari dapat cukup komplikasi ¬ berdedikasi , dengan solusi glikol , tabung vakum , dan kebocoran potensial. " The Solarwall kolektor jauh lebih sederhana , dan juga lebih kasar , suatu keharusan bagi industri kehutanan , ia menambahkan .

" Jika ada orang yang sengaja merusak panel dengan garpu angkat , Anda mengganti panel -itu sesederhana itu. "

Pekerjaan akan dilanjutkan dengan sidang hybrid solar , untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut . Mereka akan kering beban lanjut , mengambil mengukur ¬ KASIH , menyempurnakan kontrol , dan selanjutnya mengotomatisasi sistem. Tapi ada telah bunga yang ditampilkan dalam kiln hybrid solar oleh sejumlah kelompok perusahaan - bahkan First Nations hutan yang terletak di daerah terpencil SM , telah menunjukkan minat .

Karena set - up yang modular dan mobile , dengan mudah dapat diangkut ke lokasi terpencil . " Dalam beberapa situasi , daripada transportasi kayu hijau yang air - berat untuk sebuah tanur yang lebih besar , Anda bisa plug -in hybrid kiln surya dan kayu kering di situs , dan kemudian mengangkut kayu kering jauh lebih ringan untuk diproses lebih lanjut . "

7. saya ingin menreview, saya ingin mengisi gap dari penelitian ?

Sistem ini pada dasarnya mengambil panas dari udara , “Pengeringan kayu adalah suatu proses pemindahan air dari dalam kayu oleh penguapan (Vlasov dkk,1968). Proses pengeringan ini akan berjalan sampai tercapai keseimbangan kadar air kayu dengan udara sekitarnya disebut juga dengan equilibrium moisture content (emc) (Rietz & Page, 1971).”panas yang disediakan , tentu saja , oleh matahari . Dalam kasus proyek percontohan BC Hydro , udara surya - dipanaskan kemudian didistribusikan dan kembali diedarkan ke seluruh kiln , untuk membantu mengeringkan kayu tersebut . Akibatnya , sistem SolarWall menggantikan kebutuhan untuk sebagian besar pemanasan dalam kiln , berarti sama sekali tidak ada gas alam akan diperlukan . Energi yang benar benar ramah Lingkungan.

8. How does this advance knowledge in the field ? (Bagaimana Pengalaman ini sebelumnya di

lapangan? How well do the researchers place their findings within the context of ongoing scholarly inquiry about this topic ? (Seberapa baik para peneliti menempatkan temuan mereka dalam konteks penyelidikan ilmiah yang sedang berlangsung tentang topik ini? kedudukan dalam bidang ini bagaimana ?

“Sama seperti mobil hybrid kini menjadi bagian dari solusi untuk mencapai efisiensi bahan bakar di jalan - dan memberikan penghematan - biaya driver , kiln hybrid bisa menjadi bagian dari solusi di masa depan untuk industri kehutanan yang mencari untuk memotong biaya energy”.

johnkelik , pengeringan-kayu, http://johnkelik.blogspot.com/2009/08/pengeringan-kayu.html

By Paul MacDonald, Drying Lumber – with solar Energy , Logging and Sawmilling Journal, 2009 page 3 & 4

By Paul MacDonald, Drying Lumber – with solar Energy , Logging and Sawmilling Journal, 2009 page1

Page 21: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

DO

FI IN

DR

A N

ORP

ERM

ADI

2013

JURN

AL K

AYU

JURNAL ASLI

Universitas Mulawarman TEKNIK SIPIL 0909025007

Page 22: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1/1/2013

Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Gelombang Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekan Sejajar Serat Kayu

Acacia Mangium Willd | DOFI INDRA NORPERMADI

UNIVERSITAS MULAWARMAN JURNAL KAYU

Page 23: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1. What do the researchers want to find out ? (Apa yang ingin di ketahui oleh peneliti ?)

Universitas Mulawarman

13

JURNAL Olagoke-_Timber_production_paper

DOFI INDRA NORPERMADI

Page 24: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

. Karya ini karena menilai laju penebangan kayu di hutan hujan tropis ekosistem Nigeria , menggunakan Negara Ondo sebagai studi kasus , dan kontranya urutan tentang pengelolaan sumber daya hutan yang berkelanjutan

2. why is that important to investigate or understand ? (Mengapa itu penting untuk diselidiki ?) “Data pada tingkat produksi kayu dan panen di Nigeria kekurangan karena buruknya sistem

pencatatan dan sikap riang PNS Nigeria . Dimana data ini tersedia , mereka tidak baik dipelajari dan dianalisis . Akibatnya , telah begitu sulit untuk membandingkan laju penebangan hutan dengan potensi regenerasi hutan alam . Ini akan membentuk premis yang perencanaan dan pembangunan kehutanan harus beristirahat seperti di negara-negara maju yang telah melakukan sejumlah besar dana untuk memantau pertumbuhan dan pemanenan di hutan alam dan hutan tanaman . Akibatnya, ada kebutuhan untuk melaksanakan penelitian lapangan untuk memperkirakan tingkat di mana jenis kayu keras tropis ekonomi dihapus dari ekosistem hutan tropis Nigeria . Karya ini karena menilai laju penebangan kayu di hutan hujan tropis ekosistem Nigeria , menggunakan Negara Ondo sebagai studi kasus , dan kontranya urutan tentang pengelolaan sumber daya hutan yang berkelanjutan”.

3. How are the researchers investigating this ? ( Bagaimana para peneliti menyelidiki ini ?) Data sekunder pada volume dan jumlah tim ekonomi ¬ ber spesies diekstraksi pada setiap bulan

antara 2003 dan 2005 untuk hutan lindung dan tanpa pagu ( daerah bebas ) dalam empat kehutanan administrasi zona - Owo , Idanre , Akure dan Ofosu - di negara bagian dikumpulkan dari negara Departemen Kehutanan catatan resmi , file dan laporan tahunan .

Gambar . 1 Peta Negara Ondo menunjukkan lokasi hutan dengan peta Nigeria di rinset analisis data

V. A. J. Adekunle • A. O. Olagoke • L. F. Ogundare ,Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management , Journal of Forestry Research (2010) 21(2): 225−230 DOI 10.1007/s11676-010-0037-8 page 228

V. A. J. Adekunle • A. O. Olagoke • L. F. Ogundare ,Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management , Journal of Forestry Research (2010) 21(2): 225−230 DOI 10.1007/s11676-010-0037-8 page 226

Page 25: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

4. What do they claim to have found out ? (Apa yang mereka mengklaim untuk menemukan sesuatu?

Ia Karen Penelitian ini Belum pernah ada sebelumnya karena “penurunan tenaga kerja dan kapasitas di Departemen Kehutanan”

5. Are their research methods appropriate and adequate to the task ? (Apakah Metode penelitian mereka sesuai dan memadai?) Ya Karena Mereka MenSurvey Sendiri: “Penelitian ini dilakukan di Ondo negara, Nigeria . Negara Ondo meliputi wilayah sekitar 14,788.728 km2 dan terletak di zona hutan hujan tropis dengan bujur 4 ° 30' - 6 ° 0 ' E dan lintang 5 ° 45' - 8 ° 15 ' N (Gambar 1 ) . Iklim yang lembab sub - tropis. Hutan tersebut berlapis-lapis dengan pohon-pohon berdaun lebar yang dominan ( yang tingginya bisa sampai 50 m ) , pendaki dan liana . Pohon-pohon hijau sepanjang tahun karena suhu dan curah hujan yang cukup tinggi untuk pertumbuhan yang berkelanjutan . Negara memiliki sekitar 16 cadangan hutan , dari yang 13 cadangan ( cov ¬ kenai total luas lahan sekitar 1 273 km2 ) yang ditunjuk untuk menjadi layak pada saat kehutanan yang diselenggarakan mulai antara tahun 1930 dan 1936 di Nigeria.”

6. Are the findings clearly stated ? (Apakah temuan dinyatakan dengan jelas?)

Ya Karena Penelitian ini menguji tingkat penebangan kayu dalam ekosistem hutan hujan tropis barat daya Nigeria menggunakan Ondo State, Nigeria sebagai studi kasus . Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir semua jenis pohon asli yang sekarang dimanfaatkan sebagai kayu dari cadangan dan daerah bebas . Ada penurunan tajam dalam tersedianya ¬ ity spesies kayu keras tropis yang paling ekonomis , jadi yang digunakan lebih rendah sekarang di pasar kayu bersaing dengan yang ekonomi . Jumlah batang dan spesies yang dieksploitasi dari daerah bebas untuk periode tiga tahun ditemukan untuk menjadi lebih dari apa yang dieksploitasi dari cadangan dalam empat zona se ¬ lected untuk penelitian ini . Volume pohon dieksploitasi dalam re ¬ menyajikan juga kurang dari apa yang keluar dari daerah bebas untuk periode tiga tahun .

7. saya ingin menreview, saya ingin mengisi gap dari penelitian ?

V. A. J. Adekunle • A. O. Olagoke • L. F. Ogundare ,Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management , Journal of Forestry Research (2010) 21(2): 225−230 DOI 10.1007/s11676-010-0037-8 page 226

V. A. J. Adekunle • A. O. Olagoke • L. F. Ogundare ,Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management , Journal of Forestry Research (2010) 21(2): 225−230 DOI 10.1007/s11676-010-0037-8 page 227

V. A. J. Adekunle • A. O. Olagoke • L. F. Ogundare ,Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management , Journal of Forestry Research (2010) 21(2): 225−230 DOI 10.1007/s11676-010-0037-8 page228

V. A. J. Adekunle • A. O. Olagoke • L. F. Ogundare ,Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management , Journal of Forestry Research (2010) 21(2): 225−230 DOI 10.1007/s11676-010-0037-8 page

Page 26: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

Data pemanenan kayu yang sangat penting bagi manusia dikemudian hari pengelolaan sumber daya hutan . Data ini sangat langka di negara berkembang . Oleh karena itu, kami mengumpulkan dan menganalisis data pada tingkat produksi kayu dari daerah bebas dan hutan cadangan di Ondo State, Nigeria . Data yang dikumpulkan dari Departemen Luar Negeri kembali resmi Kehutanan , laporan tahunan dan file berada pada spesies , volume dan jumlah kayu ekonomi yang berbeda dieksploitasi secara bulanan antara tahun 2003 dan 2005 . Analisis dilakukan dengan student t -test dan satu arah analisisis varians . Hasil mengungkapkan bahwa jumlah tertinggi spesies , kebohongan dan batang dieksploitasi di daerah bebas bila dibandingkan dengan apa yang dieksploitasi dari cadangan untuk periode tiga tahun . Namun, total volume pohon dihapus dari cadangan secara signifikan lebih tinggi ( p <0,05 ) daripada apa yang telah dihapus dari daerah bebas . Sebanyak 60 spesies yang berbeda kayu adat di 25 keluarga yang dieksploitasi dari daerah bebas , dan 57 di 23 keluarga dari cadangan . Jumlah batang dieksploitasi dari ekosistem hutan negara Ondo selama periode tiga tahun berdiri di 111 377 dengan volume diperkirakan 295 089.67 m3 . Sementara rata-rata jumlah batang dan volume dieksploitasi per tahun adalah 37 125 dan 98 363,22 m3 , masing-masing. Jumlah rata-rata bulanan batang dan volume 3 094 196 m3 dan 8 , masing-masing. Hasil t -test menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan ( p < 0,05 ) dalam jumlah batang dan volume dihapus dari daerah bebas dan cadangan . Hasil ANOVA menunjukkan peningkatan yang signifikan ( p < 0,05 ) dalam kegiatan penebangan hutan antara tahun 2003 dan 2004, tetapi ada penurunan pada tahun 2005 . Kecenderungan ini menunjukkan bahwa jenis kayu ekonomi yang menghilang dari hutan dan ekosistem serius terganggu selama kegiatan penebangan.

How does this advance knowledge in the field ? (Bagaimana Pengalaman ini sebelumnya di lapangan? How well do the researchers place their findings within the context of ongoing scholarly inquiry about this topic ? (

8.

Page 27: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1. Seberapa baik para peneliti menempatkan temuan mereka dalam konteks penyelidikan ilmiah yang sedang berlangsung tentang topik ini? kedudukan dalam bidang ini bagaimana ?

Ya untuk Kebutuhan Nigeria Sendiri Data Ini sangat di butuhkan terlebih lagi karena keadaan Nigeria yang Sekarang Akan Bisa Menambah Pengetahuan bagi Nigeria Sendiri. Sehingga Para Penduduk Nigeria TIdak Sembarangan Menebang hutan

Page 28: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

DO

FI IN

DR

A N

ORP

ERM

ADI

2013

JURN

AL K

AYU

JURNAL ASLI

Universitas Mulawarman TEKNIK SIPIL 0909025007

Page 29: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

1/1/2013

Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Gelombang Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekan Sejajar Serat Kayu

Acacia Mangium Willd | DOFI INDRA NORPERMADI

UNIVERSITAS MULAWARMAN JURNAL KAYU

Page 30: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut

DAFTAR PUSTAKA

Pengaruh Pengawetan Kayu Terhadap Kecepatan Gelombang Ultrasonik dan Sifat Mekanis Lentur serta Tekan Sejajar Serat Kayu Acacia Mangium Willd

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=23&cad=rja&ved=0CD4QFjACOBQ&url=http%3A%2F%2Fwww.ftsl.itb.ac.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2009%2F10%2F2.-Lina-Karlinasari-Vol.17-No.3.pdf&ei=Lyw1UoqLM5DorQez-YGAAg&usg=AFQjCNH2MBuwPBpMiOakJM1dJ9b5ptXOAg&sig2=B4UW3I6mgqMHLKVN6wyrEA&bvm=bv.52164340,d.bmk

KAJIAN TERHADAP STRUKTUR RANGKA ATAP KAYU RUMAH TAHAN GEMPA BANTUAN P2KP https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&ved=0CD0QFjAC&url=http%3A%2F%2Feprints.undip.ac.id%2F18499%2F1%2F2.pdf&ei=6jE1UvqcKoSCrAe0hYGABw&usg=AFQjCNHOXlT99MllQ__WXSzMb8MMWDg2mg&sig2=WZRDVNAtCj6YveJTllEL1w&bvm=bv.52164340,d.bmk

A sustainable approach to materials and construction systems: Engineered Timber http://www.academia.edu/1644032/A_sustainable_approach_to_materials_and_construction_systems_Engineered_Timber

Drying lumber—with solar energy

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=7&cad=rja&ved=0CGMQFjAG&url=http%3A%2F%2Fwww.fpl.fs.fed.us%2Fdocumnts%2Ffplrp%2Ffplrp477.pdf&ei=zEA1UpDvLoGWrAfIsIGQAg&usg=AFQjCNGkQ95O1lnk_B5XJIDfAu5oRuXkCA&sig2=3yNViX0LkwFlGTe6arLqrQ&bvm=bv.52164340,d.bmk

3 Olagoke-_Timber_production_paper

Rate of timber production in a tropical rainforest ecosystem of Southwestern Nigeria and its implications on sustainable forest management http://www.academia.edu/689864/Rate_of_timber_production_in_a_tropical_rainforest_ecosystem_of_Southwestern_Nigeria_and_its_implications_on_sustainable_forest_management

Page 31: Dofi Indra Norpermadi 0909025007 Struktur Kayu Lanjut