diskusi 2

Upload: shonsakarisa

Post on 02-Nov-2015

221 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kasus diskusi

TRANSCRIPT

VI. Cell Adaptation1. HyperplasiaHyperplasia ialah pelipatgandaan abnormal atau peningkatan jumlah sel-sel normal dalam susunan normal pada jaringan. Terjadi pada sel-sel yang membelah (mitosis) seperti sel hati, epitel kelenjar, kulit, dan sumsum tulang. Klasifikasi hyperplasia dibedakan menjadi 2,yaitu:a. Fisiologis : Hormonal hyperplasia: proliferasi epitel kelenjar pada glandula mammae saat pubertas dan kehamilan Compensatory hyperplasia: mengembalikan sel-sel yang sakit atau jaringan yang diambil (hati yang diambil selnya dapat beregenerasi sendiri)b. Patologis : Kelebihan stimulasi hormone : endometrial hyperplasia, menyebabkan menstruasi yang berlebihan Kelebihan faktor pertumbuhan : adanya jaringan parut pada penyembuhan luka karena proliferasi fibroblast dan pembuluh darah. 2. AtrophyAtrophy ialah pengecilan ukuran suatu sel, jaringan, organ, atau bagian tubuh, akibat hilangnya bahan atau organel sel karena adanya degradasi sel dan fagosit. 3. HypertrophyHypertrophy ialah pembesaran atau pertumbuhan suatu organ atau bagian yang berlebihan disebabkan oleh peningkatan ukuran sel pembentuknya. Sel hanya mampu bereplikasi, tapi tidak dapat membelah. Pada hipertropi murni, tidak ada sel baru, hanya sel yang bertambah besar, karena peningkatan sintesis organela.4. MetaplasiaMetaplasia ialah perubahan jenis sel dewasa dalam jaringan menjadi bentuk sel dewasa lain yang tidak normal untuk jaringan tersebut. Stem sel diprogram untuk menggantikan sel diatasnya. Karena pengaruh merokok misalnya, sel epitel silindris selapis pada trakea tidak mampu bertahan (terkena radikal bebas) sehingga mengalami kerusakan. Stem cell melakukan pemrograman kembali dengan membentuk sel epitel pipih berlapis yang lebih dapat bertahan dalam lingkungan tersebut.Ini adalah suatu bentuk adaptasi selular, namun epitel pengganti tersebut tidak seharusnya berada di sana (tidak normal).5. DysplasiaDysplasia ialah perubahan tidak teratur yang diakibatkan iritasi menahun. Dysplasia bersifat patologis karena sering terjadi pada perubahan sel normal menjadi sel kanker.Contohnya pada penderita Carcinoma Cerviks, setelah dilakukan pemeriksaan Pap Smear, ditemukan berbagai macam bentuk sel serviks yang tidak normal.A. Can you give some examples of Pathologic Hyperplasia based on its type?Berdasarkan factor penyebabnya, Pathology Hyperplasia dibedakan menjadi 2,yaitu:1. Kelebihan stimulasi hormonal : Endometrial HyperplasiaUterus memiliki beberapa lapisan, yaitu Epitel kolumnar, endometrium, miometrium (otot), serosa. Dalam endometrium terdapat berbagai kelenjar dan stroma. Yang terpengaruh adalah kelenjar, awalnya dilapisi oleh epitel selapis kolumnar, enjadi pseudo stratified kolumnar, sehingga kelenjar menjadi berderet (back to back), membentuk swiss cheese pattern. Akhirnya menimbulkan menstruasi yang berlebihan. Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) Tumor yang ada di kelenjar prostat, karena ketidakseimbangan hormon. Kelenjar menjadi makin membesar, menjepit saluran kencing, sehingga timbul prostatism (susah kencing) jika sudah parah, maka akan menjadi Retensi urin (urin terblokade total karena jepitan kelenjar prostat). 2. Kelebihan factor pertumbuhan : Proliferating fibroblasts and blood vessels in wound healing (pembentukan jaringan parut) Infeksi oleh virus: papilloma viruses menimbulkan skin wart (kutil).B. Describe the causes of cell injury!1. Kekurangan oksigen, hal ini terjadi karena darah kehilangan kemampuan untuk mengangkut oksigen, misalnya pada keracunan CO atau anemia.2. Physical agents : Mechanical trauma Temperatur yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin) Perubahan tiba-tiba pada tekanan di atmosfer Radiasi Electrical shock3. Chemical agents and drugs : glucose / salt in hypertonic concentration oxygen in high concentrations poisons : arsenic, cyanide, mercury salts pollutants, insecticides, herbicides industrial hazards : CO, asbestos alkohol & narkoba.4. Infectious agents : virus rickettsiae -bacteria fungi parasites (tapeworms)5. Immunologic reactions : Anaphylactic reaction foreign protein / drug Autoimmune disease reactions to endogenous self-antigens 6. Genetic derangements : sickle cell anemia7. Nutritional imbalance : protein-calorie defisiensies vitamins defisiensies excesses of lipid : obesity, atherosclerosis metabolic disease: diabetes8. Penuaaan, penuaan berdampak pada penurunan kemampuan sel dalam menanggapai respon hingga berakibat pada kematian organism.9. Describe definition of necrosisNecrosis ialah serangkaian perubahan-perubahan morfologis akibat kerja degradatif progresif enzim yang mengindikasikan kematian sel dalam jaringan atau organ.10. Describe types of necrosisa. Caseous necrosisb. Liquefaction necrosisc. Necrosis lemakd. Necrosis koagulatif11. What is apoptosis?Apoptosis ialah pola morfologis kematian sel yang mengenai setiap sel, yang ditandai dengan pengerutan sel, kondensasi kromatin, pembentukan bleb-bleb sitoplasma, dan fragmentasi sel menjadi badan-bada apoptotic yang terikat pada membrane dan dieliminasi dengan fagositosis. Ini merupakan sebuah mekanisme dalam pembuangan sel dalam pengaturan populasi sel (kematian sel secara terprogram).

VII. Skeletal SystemA. List the name of bone according to their location1. Axial Bonea. Cranium, diklasifikasikan menjadi 2, yaitu: Neurocranium meliputi os parietale, os frontale, os occipital, os sphenoidale, os temporal, dan os ethmoidale. Viscerocranium meliputi os lacrimale, os nasale, os vomer, os maxilla, os palatium, os zygomaticum, os mandibulae, dan os hyoideum.b. Vertebrae meliputi vert. cervicales, vert. thoracales, vert. lumbales, vert. sacrales, dan vert. coccygeae.c. Ossa Costaed. Sternum meliputi manubrium sternum, corpus sterni, dan processus xiphoideus.2. Appendicular Bonea. Extremitas cranialis, diklasifikasikan menjadi 2, yaitu : Cingulum pectoral meliputi os scapulae dan os clavicula. Ossa membri superior meliputi os humerus, os radius, os ulna, dan ossa manus (carpalia, metacarpalia, dan phalanx manus)b. Extremitas caudalis, diklasifikasikan menjadi 2, yaitu : Cingulum pelvicum yaituos coxae (os ilii, os ischii, dan os pubis) Ossa membri inferior meliputi os femur, os patella, os tibia, os fibula, dan ossa pedis (tarsalia, metatarsalia, dan phalanx pedis)B. List the classification of bones according to their shape1. Tulang panjang, contohnya : femur, humerus2. Tulang pendek3. Tulang pipih, contohnya tulang tulang penyusun cranium4. Tulang tidak beraturan

VIII. Osteology of Specific BonesA. Cranium / ossa cranii1. According to the site in enclosing the brain, the cvranium is divided into two groups; the calvaria which surrounds and enclosing the brain from above, and the basis crania which surrounds and enclosing the brain from its base.a. Mention the suture which found in calvaria and the adjacent bones:1. Coronal suture2. Frontal suture3. Lambdoidal suture4. Sagital sutureb. Mention 3 grooves (fossa) on the basis crania:1. Anterior cranial fossa2. Middle cranial fossa3. Posterior cranial fossac. The boundary between first and second groove is formed by the following structures:

d. The boundary between second and third groove is formed by the following structures:

2. The flat bones in the infant (neonates) skull are separated by fontanels which allow for cranial expansion and the distortion of the skull during birth. This quadrangular structure lies at the intersection of the sutura Anterior Fontanelle and sutura Posterrriiior Fontanelle and will disappear about age 20-24 bulan where the skull growth is completed.3. Between os occipital and os parietal sinistra and dextra, there is also a structure lies at the junction between sutura and sutura called which will disappear about age

B. Columna vertebralis1. Discuss the curves of the vertebral column, the origin and the location of the curves:a. Primary curves: Thoracic curve and Sacral curveb. Cervical curves: Cervical curve (3 months) and Lumbar curve (12-15 months)All four curves are fully developed by the time a child is stands upright2. Distinguish the vertebrae cervicales, thoracales, and lumbale based on its own characteristics : StructureV. cervicalesV. thoracalesV. lumbales

Corpus vertebrae

Foramen vertebrae

Processus spinosus

Processus transverses

Function

Specific structures

3. Vertebrae sacrales / os sacrumOs sacrum is a triangle-shaped bone consists of the fused components of Vertebrae sacrales sacral vertebrae. They fused to a single bone on about age 23-25 mounths. The structure of some parts of this bone have the similarity or analogy with other certain vertebral bones structures. Write down the similarities :

Os SacrumOther Vertebrae

Foramen sacralis anterior

Foramina intervertebrale

Crista sacrilis media

Processus articularis superior

Crista sacralis lateralis

C. Ossa costae1. Describe the characteristics of the following costae :a. Costa I: Pendek, datar, dan melengkung tajamb. Costa II: Tidak terlalu melengkung tapi lebih panjang dari costa Ic. Costa XI dan XII: Pendek dan tidak mengali artikulasi anterior tapi artikulasi posterior.D. Os sternumAngulus Sterni: Sudut yang terbentuk dari permukaanan anterior sternum. Pada pertemuan corpus sterni dan menubriu sterni.

Extremitas superior / extremitas cranialisE. Os humerus1. The name of the part os humerus which is commonly fractured in case of trauma: Surgical Neck2. The name of a small groove which marks the path of the n. radialis :3. Head os humerus articulates with glenoid cavity os scapula. Depend on the articulation surfaces; discuss why your upper arm can move more freely than other joint?Karena pada lengan atas terdapat persendian yang berbentuk seperti bola dan tempat bola. Sendi ini terbentuk dari glenoid cavity dari scapula dan ujung tulang humerus. Capsular ligament yang terbentuk sangat longgar sehingga memungkinkan pergerakan yang bebas.

F. Os radius dan Os ulna1. Os ulna locates at the left part of os radius. In pronation, os ulna will lie at the radial side of os radius.2. In the living human body, there is a membrane lies between and connecting os radius with os ulna. This structure is called Annular Ligament.3. Palpate your olecranon, watch its position when your arm extended. In this position you will find the olecranon will moves intoof osto avoid over-extention of the arm.

G. Os carpalia1. The distal surface of os multangulum majus / os trapezium articulates with the metacarpal bone of the thumb. Because of its articular surface look like Saddle and therefore the joint also called Saddle Joint/ Sendi Pelana2. Decribe about two prominences called eminentia carpi radialis and eminentia carpi ulnaris on palmar surface and the structures which forms it: Eminentia carpi radialis:Tonjolan di permukaan palmar sisi radial pergelangan tangan, tersusun atas: tubrculum pada os scaphoideum dan os trapesium) Eminentia carpi ulnaris:Tonjolan di permukaan palmar sisi ulnar pergelangan tangan, tersusun atas: os pisiformis dan os hamulus)3. Discuss about canalis carpi, sulcus carpi, and ligamentum carpi ulnaris. Canalis Carpi: Saluran osseofibrosa untuk pelintasan tendon nusculus flexor tangan dan jari-jari yang dibentuk oleh retinaculum flexor

H. Os metacarpalia dan Os phalanges manus1. Mention the number of ossa metacarpalia : 52. Why the metacarpal of the thumb is more independent in its range than other?Karena pada bagian ibu jari terdapat sendi pelana yang memungkinkan gerak hampir ke semua arah. Sedang pada jari lainnya terdapat sendi engsel yang memngki gerak 2 arah saja.

Extremitas inferior / extremitas caudalisI. Os coxaeIf someone sits on the chair, which part of his os ischii touching the chair? Body of ischium

J. Pelvis1. Mention the bones form pelvic girdle :2 innominate bones and 1 sacrum2. Explain about cavum pelvis division :

3. What is Fergusson Angle:

K. Mention the gender diffferences of the pelvis and give the picture to explain it :StructureDescriptionFemaleMale

Alae ossis iliiPerluasaan bagian superior ileu yang membentuk batas lateral pelvis major

Aditus pelvisPintu/jalan masuk menuju pelvis

Incisura Ischiadica majorTakik besar di tepi posterior tulang tulang panggul tempat tepi posterior ilium dan ischium menyatu

Distantia TuberosumJarak Tuberosum

SacrumTulang bentuk segitiga tepat di bawah V. Lumbales

Inclination pelvisSudut antara bidang apertura superior pelvi minoris dengan bidang horizontalSudut lebih dari 90 derajatSudut kurang dari 90 derajat

Arcus PubisLengkungan yang dibentuk oleh cabang gabungan os ischium dan os pubis di sisi tubuh

L. Os Femur, tibia, fibula, patella1. What is coxae vara and coxae valga : Coxae vara: Deformitas pinggul berupa penyempitan signifikan pada sudut yang dibentuk oleh sumbu caput dan collum femoris dengan sumbu corpus femoris Coxae valga: Deformitas pinggul berupa pelebaran signifikan pada sudut yang dibentuk oleh sumbu caput dan collum femoris dengan sumbu corpus femoris2. Palpate your patella. Can you move the patella if your leg is flexed? Why?No,

M. Arcus pedis1. Describe the origin and the function of arcus pedis :

2. Arcus pedis longitudinalis divided into two forms. List those forms and the bones which developed :a. Pars medialisb. Pars Lateralis3.Discuss the type and the cause of flat foot?