discussionqq

2
DISCUSSION Dengan kecenderungan saat ini terhadap berkurangnya penggunaan bahan kimia pertanian, Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi tanaman serta menjaga lingkungan (Ertani et al., 2009). Teknik menggunakan aktivitas mikroba semakin diusulkan untuk meningkatkan hasil produksi (Covacevich et al., 2007). Misalnya, meningkatkan serapan P oleh tanaman merupakan alternatif yang tepat untuk meningkatkan aplikasi pupuk P untuk mengelola tanah yang memiliki unsur P rendah. Untuk memenuhi tujuan ini, AMF sangat penting dalam meningkatkan efisiensi serapan P oleh tanaman (Bush, 2008; Smith dan Read, 2008). Percobaan ini menunjukkan bahwa pengenalan inokulan CMA untuk tanaman jagung meningkatkan pertumbuhan tanaman, hasil produksi dan serapan P. Pertumbuhan tanaman jagung diketahui lebih besar pada perlakuan pemberian NK dan NPK serta diinokulasi dengan G. Intraradices (Gavito dan Miller, 1998). Penelitian ini menemukan bahwa pada tunas jagung konsentrasi P meningkat ketika perkembangan mikoriza berlangsung dengan cepat. Meskipun studi ini menunjukkan bahwa terdapat AMF pada akar jagung di semua perlakuan. Namun, persentase kolonisasi akar pada 40 DAS lebih besar pada tanaman yang diinokulasi G. Intraradices untuk semua perlakuan. Hasil ini juga menunjukkan bahwa inokulan dapat berinteraksi dengan AMF. Jansa et al. (2008) mengemukakan bahwa jagung memberikan respon positif dalam hal pertumbuhan dan nutrisi akibat pemberian isolat

Upload: rahmiaminimahardik

Post on 03-Dec-2015

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kk

TRANSCRIPT

Page 1: Discussionqq

DISCUSSION

Dengan kecenderungan saat ini terhadap berkurangnya penggunaan bahan kimia

pertanian, Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi tanaman serta menjaga

lingkungan (Ertani et al., 2009). Teknik menggunakan aktivitas mikroba semakin diusulkan

untuk meningkatkan hasil produksi (Covacevich et al., 2007). Misalnya, meningkatkan serapan P

oleh tanaman merupakan alternatif yang tepat untuk meningkatkan aplikasi pupuk P untuk

mengelola tanah yang memiliki unsur P rendah. Untuk memenuhi tujuan ini, AMF sangat

penting dalam meningkatkan efisiensi serapan P oleh tanaman (Bush, 2008; Smith dan Read,

2008).

Percobaan ini menunjukkan bahwa pengenalan inokulan CMA untuk tanaman jagung

meningkatkan pertumbuhan tanaman, hasil produksi dan serapan P. Pertumbuhan tanaman

jagung diketahui lebih besar pada perlakuan pemberian NK dan NPK serta diinokulasi dengan G.

Intraradices (Gavito dan Miller, 1998). Penelitian ini menemukan bahwa pada tunas jagung

konsentrasi P meningkat ketika perkembangan mikoriza berlangsung dengan cepat. Meskipun

studi ini menunjukkan bahwa terdapat AMF pada akar jagung di semua perlakuan. Namun,

persentase kolonisasi akar pada 40 DAS lebih besar pada tanaman yang diinokulasi G.

Intraradices untuk semua perlakuan. Hasil ini juga menunjukkan bahwa inokulan dapat

berinteraksi dengan AMF. Jansa et al. (2008) mengemukakan bahwa

jagung memberikan respon positif dalam hal pertumbuhan dan nutrisi akibat pemberian isolat

G. intraradices. Di sisi lain, Antunes et al. (2009) menemukan bahwa inokulan G. intraradices

tidak mempengaruhi host P konten dalam ketiadaan masyarakat AMF penduduk. Ini lebih lanjut

mendukung fakta bahwa respon tanaman inang untuk isolat CMA individu

dapat bervariasi tergantung pada interaksi isolat dengan lainnya AMF

(Gustafson dan Casper, 2006;. Reynolds et al, 2006). Gak paham