discovery cafe - survey bangunan bertingkat rendah
TRANSCRIPT
SURVEY LAPANGAN BANGUNAN BERTINGKAT
RENDAH
STRUKTUR BANGUNAN 2
Disusun oleh : Reni triastuti (10512224)
Risma angraini ( 10512227) Suparman ( 10512236)
Dwi cahya ningsih ( 10512243)
DISCOVERY CAFEJL. Condong Catur, Sleman, Yogyakarta
• Discovery Cafe merupakan sebuah cafe baru yang memiliki konsep unik dan hommy bergaya modern & vintage. Cafe ini mengedepankan keunikan tata ruang bangunan yang bagus dan pencahayaan. Lokasi cafe yang tenang memberikan nuansa yang nyaman dan sangat mendukung bermacam kegiatan yang dilakukan oleh pelanggan yang datang.
BENTUK BANGUNAN ATAU DENAH:
• UKURAN BANGUNAN1830 X 1250
• JARAK ANTAR KOLOM 300 – 400 cm
• TINGGI BANGUNANKURANG LEBIH 835 cm
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
BENTUK ATAP:
Atap miring, sesuai dengan konsep iklim tropis
ATAP
KEMIRNGAN ATAP :12,5 º
MATERIAL PENUTUP dan ELEMEN:Menggunakan Polikarbonat
DIMENSI MASING-MASING ELEMEN:•Kuda-kuda 6/12•Gording 6/8•Usuk 2/6•Kuda – kuda•Ikatan angin - angin
FOTO dan BAHAN ATAP
polikarbonat
JARAK ANTAR KUDA-KUDA:300 – 400 cm dengan bentangan 1250 cm
KUDA - KUDA
KONFIGURASI BENTUK DETAIL KONSTRUKSI ATAP:
FOTO DAN SKETSA KUDA-KUDA
PLAT
MATERIAL PLAT:Kayu (lantai papan)
DISTRIBUSI BEBAN:Distribusi beban pada pelat adalah beban merata
DIMENSI PLAT: 400 X 20 X 5 cm
KONSTRUKSI PLAT DENGAN PLAT:Plat ditopang oleh anak balok, kemudian anak balok ditopang oleh induk balok
KONSTRUKSI PLAT DENGAN ELEMEN LAIN:Hubungan antara plat dengan balok dijepit kemudian di baut
FOTO DAN SKETSA PLAT
DETAIL
BALOK ANAK
BALOK INDUK
BALOK
MATERIAL BALOK:Kayu
JARAK ANTAR BALOK: 300 - 400
DIMENSI BALOK: 14 X 14 cm
KONSTRUKSI BALOK DENGAN BALOK:Antara balok yang satu dengan yang lain disatukan dengan cara di baut
KONSTRUKSI BALOK DENGAN ELEMEN LAIN:Balok kayu dengan kolom beton dibaut dengan tumpuan sendi
FOTO DAN SKETSA BALOK
DETIL KONSTRUKSI BALOK
KOLOM
MATERIAL KOLOM:Kayu dan beton
JARAK ANTAR KOLOM:300 – 400 cm
TINGGI KOLOM:Kayu 640 cmBeton 335 cm
DIMENSI KOLOM:Kayu 20 X 20 cmBeton 32 X 40 cm
DETIL KONSTRUKSI KOLOM
FOTO DAN SKETSA KOLOM BETON
FOTO KOLOM KAYU
TANGGA• Material : Kayu dan besi
• Dimensi anak tangga (P X L X T) : 60 X 30 X 20 cm
FOTO DAN SKETSA
PONDASI
360
PONDASI
BEBAN PENGGUNA
Beban yang ada pada bangunan ini adalah Beban mati (beban yang berasal dari
struktur bangunan itu sendiri)Beban hidup ( beban pengunjung, air
hujan, furniture)
FREE BODY DIAGRAM
LOAD TRACING
TRIBUTARY AREA
ANALISIS KESTABILAN KUDA-KUDA
M = 9
J = 6
R = 4
M ≥ 2J- R
9 ≥ 2.6 - 4
9≥ 12- 4
9 ≥ 8
9 > 8 ( STABIL STATIS TAK TENTU )RAH
RAV RBV
RBH
PRAKTIKUM STRUKTUR TRUSS(RANGKA BATANG)
PendahuluanRangka batang adalah : elemen-elemen linear yang
membentuk segitiga atau kombinasi segitiga-segitiga menjadi bentuk rangka yang stabil.
Macam-macam struktur rangka batang: Plane truss (rangka batang bidang)
susunan elemen-elemen linear yang membentuk segitiga atau kombinasi segitiga yang secara keseluruhan berada didalam satu bidang tunggal.
Pendahuluan
Space truss (rangka batang ruang)
susunan elemen-elemen kinier yang membentuk segitiga atau kombinasi segitiga yang secara keseluruhan membentuk volume tiga dimensi (ruang) sering disebut juga sebagai spaceframe
Efek beban eksternal menyebabkan keadaan tarik atau tekan murni pada setiap batang. Untuk rangka batang yang hanya memikul beban vertikal, pada batang tepi atas umumnya timbul gaya tekan dan pada batang tepi bawah umumnya timbul gaya tarik. Gaya tarik atau tekan ini dapat timbul pada setiap batang, yang mungkin saja terjadi pola berganti-ganti tarik dan tekan
Idealisasi dan asumsi dalam rangka batang
• Batang-batang (member) saling terhubung pada titik buhul (joint) dengan hubungan sendi (pin jointed)
• Sumbu-sumbu dalam batang bertemu di satu joint titik
• Beban-beban yang bekerja dan reaksi-reaksi tumpuan, berupa gaya-gaya terpusat yang bekerja pada titik-titik buhul (joint)
• Semua batang hanya menahan gaya normal sentris
• Ujung batang dihubungkan dengan sendi-sendi tanpa geseran
• Semua garis kerja gaya-gaya batang pada suatu sendi hubung berpotongan pada titik sendinya
• Semua beban bekerja pada sendi-sendi hubung
Sculputurebahan-bahan
KUDA-KUDA
Langkah- Langkah Pembuatan
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menggambar potongan kuda-kuda yang akan dibuat
3. Memotong sponati sesuai dengan ukuran gambar
4. Merapikan sponati dengan gunting
5. memasang potongan sponati sesuai dengan gambar
6. menyambungkan setiap hubungan sponati
7. Menusuk tiap sendi dengan tusuk sate
8. Menempelkan maket kuda-kuda pada karton
9. Menguji kuda-kuda dengan beban disetiap join
10. Menganalisa kuat tarik dan tekan pada batang kuda-kuda.
SEBELUM DI BEBANI
SETELAH DI BEBANI
Hasil praktikum
PERHITUNGAN TRUSS DENGAN MENGGUNAKAN METODE JOINT
PERHITUNGAN TRUSS DENGAN MENGGUNAKAN METODE POTONGAN
ANALISIS KUDA-KUDA DENGAN MENGGUNAKAN CHART
Pada bangunan :
• Bentang : 5 m
• Tinggi : 4,61 m
Setelah diuji mengunakan chart :
Hasil yang didapat untuk ketinggian
kuda-kuda dengan bentang 5 m
adalah minimal 4,6 m,
berarti tinggi kuda-kuda pada
bangunan aman karena tidak
dibawah batas minimal
PLAT
FOTO DAN SKETSA PLAT LANTAI KAYU
DETAIL
BALOK ANAK
BALOK INDUK
PLAT
Slab atau Plat
Slab atau pelat adalah struktur planar kaku yang secara khas terbuat dari material monolit, dengan tinggi/tebalnya kecil/tipis dibandingkan dengan dimensi-dimensi lainnya.
Beban yang bekerja pada plat mempunyai sifat banyak arah dan tersebar.
plat ditumpu diseluruh tepinya atau hanya pada titik-titik tertentu (kolom-kolom) atau campuran. Jenis tumpuan yang biasa dipakai adalah tumpuan jepit dan sederhana.
• Balok Induk, adalah semua balok yang melintang tanpa topang pada seluruh lebar bangunan dan pada kedua ujungnya bertumpu pada kolom. (biasanya mempunyai bentang ± 3 meter).
• Balok Anak, adalah balok yang pada kedua ujungnya bertumpu pada balok induk, digunakan untuk memperkecil petak-petak lantai disetiap ruangan. (biasanya mempunyai bentang ± 2 meter).
PLAT LANTAI PADA BANGUNAN
MATERIAL PLAT:Kayu (lantai papan)
DIMENSI :• Bahan papan kayu disatukan menjadi kesatuan yang kuat • Membentuk bidang yang luas dan kuat untuk di injak, • Ukuran papan antara 20 cm dengan ketebalan 5 cm• Ukuran balok :
balok anak : 6 x 12 cm
Balok induk : 8 x 12 cm
bentang balok 4 m•
GAMBAR
60 cm 60 cm
625
cm
Balok Anak
Balok Induk
Kolom Hanya di Tepi
Pada bangunan yang kami survey plat yang dipakai adalah
Menggunakan ONE WAY SOLID SLAB WITH BEAM
AND GIRDER yaitu sistem plat lantai satu arah yang
ditumpu oleh balok anak dan balok induk dan balok induk
tersebut ditumpu oleh kolom-kolom.
Funsi balok anak adalah untuk mendukung plat lantai
tempat distribusi beban, sedangkan fungsi balok induk
adalah untuk mengkakukan bangunan ( menghubungkan
kolom ke kolom)
ANALISIS PLAT DENGAN MENGGUNAKAN CHART
Pada bangunan :
• Ketebalan plat : 5 cm
• Bentang : 60 cm
Setelah diuji mengunakan chart :
Hasil yang didapat untuk ketebalan plat
dengan bentang 60 cm
adalah minimal 3,8 cm,
berarti ketebalan plat pada
bangunan aman karena tidak dibawah
batas minimal
KESIMPULAN
Setelah dianalisis kestabilan kuda-kuda ternyata kuda-kuda pada bangunan ini stabil statis tak tentu
Untuk analisa rangka truss kuda-kuda setelah dibandingkan antara hasil grafis ( praktikum) dengan hasil matematis ( perhitungan dengan menggunakan metode joint dan potongan) ternyata hasil yang didapat berbeda.
Untuk plat pada bangunan setelah dianalisis dengan menggunakan chart hasil akhirnya menunjukan bahwa ukuran ketebalan pada plat ini tergolong aman karena tidak berada di bawah batas minimum