SELAMAT MENYAKSIKAN.!!!

Dimensi Kreativitas Dalam Psikologi Pendidikan

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 6

ALAMSYAH THOIB HSBFITRIANI

WIDIA HARAHAP

DOSEN PENGAMPU: Dr. Mardianto, M.Pd

A. Pengertian Dimensi Kreativitas Dalam Psikologi Pendidikan

1. Pengertian DimensiMenurut KBBI, Dimensi adalah nomina (kata benda) dari di.men.si yaitu ukuran (panjang, lebar, tinggi, luas, dan sebagainya) ; matra; garis mempunyai satu dimensi.

2. Pengertian Kreativitas

Ada beberapa definisi kreatifitas yang dikemukakan oleh para ahli berikut ini.• Barron mendefinisikan kreativitas adalah kemampuan untuk

menciptakan sesuatu yang baru. Sesuatu yang baru disini bukan berarti harus sama sekali baru, tetapi dapat juga sebagai kombinasi dari unsur-unsur yang telah ada sebelumnya.

• Guilford menyatakan bahwa kreativitas mengacu pada kemampuan yang menandai ciri-ciri seorang kreatif.

• Utami Munandar mendefinisikan kreatifitas adalah kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan, dan orisinalitas dalam berpikir serta kemampuan untuk mengolaborasi suatu gagasan.

• Rogers mendefinisikan kreatifitas sebagai proses munculnya hasil-hasil baru ke dalam suatu tindakan.

Dimensi Kreativitas Dalam Psikologi Pendidikan:

Definisi Kreativitas dalam Dimensi Person

Definisi kreativitas dalam dimensi process

Definisi kreativitas dalam deminsi press

Definisi kreativitas dalam definisi product

B. Konsep Dasar Kreativitas Kreativitas merupakan kemampuan untuk menciptakan hal-hal yang baru, serta menghasilkan kreasi-kreasi baru. Kreativitas merupakan kemampuan untuk menciptakan hal-hal baru yang membedakan manusia dari mesin dan binatang. Arasten, mengibaratkan dan mengilustrasikan kreativitas sebagai benih bagi tanaman, dan seperti ovum bagi bayi. Melalui kreativitas dimungkinkan dihasilkan ilmu serta seni dalam waktu dan jumlah yang tidak terbatas.

Baru (novel):

• Inovatif belum ada sebelumnya, segar, menarik, aneh, mengejutkan.

Berguna (useful):

• Lebih enak, lebih praktis, mempermudah, mendorong, mengembangkan, memecahkan masalah, mengurangi hambatan, mengatasi kesulitan, mendatangkan hasil yang lebih baik/banyak

Dapat dimeng

erti (understable):

• Hasil yang sama dapat dimengerti dan dapat dibuat di lain waktu. Peristiwa-peristiwa terjadi begitu saja yang tidak dapat dimengerti, tidak dapat diramalkan, tidak dapat diulangi, mungkin saja baru dan berguna namun merupakan hasil keberuntungan bukan dinamakan dengan kreativitas

Menurut Campbell: “kreativitas adalah kegiatan yang mendatangkan hasil yang sifatnya berupa:”

C. Bentuk-Bentuk Kreativitas • Kreativitas lahir dari bentuk kombinasi.

Orang kreatif adalah mengkombinasikan bahan-bahan dasar yag sudah ada, baik itu ide, gagasan atau produk, sehingga kemudian melahirkan hal yang baru (novelty).• Kreativitas lahir dalam bentuk eksplorasi.

Bentuk ini berupaya melahirkan sesuatu yang baru, dari sesuatu yang belum tampak sebelumnya.• Transformasional.

Mengubah dari gagasan kepada sebuah tindakan praktis, atau dari kultur pada struktur , dari struktur pada kultur, dari satu fase pada fase lainnya

D. Ciri-ciri Kreativitas Menurut Munandar, menyebutkan adanya sepuluh ciri-ciri kreativitas:• Rasa ingin tahu yang luas dan mendalam• Sering mengajukan pertanyaan yang baik• Memberikan banyak gagasan atau usul terhadap suatu

masalah• Bebas dalam menyatakan suatu pendapat• Mempunyai rasa keindahan yang dalam• Menonjol dalam salah satu bidang seni• Mampu melihat suatu masalah dari berbagai sudut pandang• Mempunyai rasa humor yang luas• Mempunyai daya imajinasi, orisinal dalam ungkapan,

gagasan dan dalam pemecahan masalah

E. Fase Perkembangan Kreativitas

• Usia 5-6 tahunSebelum seorang anak siap memasuki usia sekolah, mestinya

ia harus belajar untuk dapat menerima berbagai bentuk peraturan dan tata tertib orang-orang dewasa yang ada di rumah maupun di sekolahnya.• Usia 8-10 tahun

Keinginan untuk diterima sebagai anggota kelompok teman sebaya merupakan ciri dari periode ini.• Usia 13-15 tahun

Dalam upaya penerimaan kelompok, khususnya dari anggota-anggota yang berlawanan jenis membuat anak remaja mengendalikan perilaku mereka.• Usia 17-19

Pada usia ini, upaya untuk diterima sebaik mungkin dalam jurusan tertentu juga akan menghancurkan kreativitas.

E. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kreativitas

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi

Kreativitas, Yaitu:

Kebebasan Respek

Orang tua aktif dan mandiri

Prestasi, bukan angka

Menghargai kreativitas

anak

Kedekatan emosi

1 32

654

Beberapa saran yang diberikan dalam membina anak-anak kreatif sehubungan dengan dukungan lingkungan yang mereka perlukan adalah sebagai berikut:

• FLEKSIBILITAS DALAM KESEMPATAN• CONTOH YANG POSITIF

• RASA HUMOR• EMPATI

F. Cara Mengukur KreativitasAnalisis obyektif terhadap

produk kreatif

Pertimbangan Subyektif

Inventori kepribadian

Inventori biografis

Tes kreatifitas

G. Upaya Membantu Perkembangan Kreativitas Dan

Implikasinya Bagi Pendidikan Torrance (1997) menamakan relasi bantuan itu dengan istilah creative relationship yang memilki karakteristik sebagai berikut.• Pembimbing berusaha memahami pikiran dan perasaan anak.• Pembimbing mendorong anak untuk mengungkapkan gagasan-gagasannya tanpa

mengalami hambatan.• Pembimbing lebih menekankan pada proses daripada hasil sehingga pembimbing

dituntut mampu memandang permasalahan anaksebagai bagian dari keseluruhan dinamika perkembangan dirinya.

• Pembimbing berusaha menciptakan lingkungan yang bersahabat,bebas dari ancaman,dan suasana penuh saling menghargai.

• Pembimbing tidak memaksakan pendapat, pandangan, atau nilai-nilai tertentu kepada anak.

• Pembimbing berusahamengeksplorasikan segi-segi positif yang dimiliki anak dan bukansebaliknya mencari kelemahan-kelemahan anak.

• Pembimbing berusaha menempatkan aspekberpikir dan perasaan secara seimbang dalam proses bimbingan..

Dedi supriyadi (1994) mengemukakan sejumlah bantuan yang dapat digunakan untuk membimbing perkembangan anak-anak kreatif, yaitu:• Menciptakan rasa aman kepada anak untuk

mengekspresikan kreativitasnya,• Mengakui dan menghargai gagasan-gagasan anak,• Menjadi pendorong bagi anak untuk mengomunikasikan

dan mewujudkan gagasan-gagasannya,• Membantu anak memahami divergensinya dalam berpikir

dan bersikap, dan bukan malah menghukumnya,• Memberikan peluang untuk mengomunikasikan gagasan-

gagasannya,• Memberikan informasi mengenai peluang-peluang yang

tersedia.

Conclution• Dimensions of Creativity in educational psychology can be divided into four types of

dimensions: the definition of creativity in the dimensions of the person, the definition of creativity in the process dimension, the definition of creativity in product definition, the definition of creativity in deminsi press.Kreativitas, meaningful addition to self-development and social progress, is also one the basic human needs: the need for self-realization as one of the highest human needs (Maslow, 1968).

• Creativity in its development is closely related to the four aspects, namely personal, driving, processes, and products. Judging from the personal aspect, creativity arises from a unique personal interaction with the environment. Judging from the process, according to Torrance (1988), creativity is a process to feel and observe any problems, making allegations about the shortage of (problem) is, assess and test the conjecture or hypothesis, then change and test it again, and finally present the results - results.

• The creative process includes several stages, namely preparation, incubation, illumination, and verification. Definition of the product creativity emphasize that what comes out of the process of creativity, is something new, originality, and meaningful. Judging from the driving aspect of creativity in terms of its internal and external require encouragement from the environment.

• Factors that affect creativity, namely: freedom, respect, emotional closeness, achievement, not a number, active and independent elderly people, appreciate the creativity of children, some of the advice given in fostering creative children.

CUKUP SEKIAN

ترجو النجاة ولم تسلك مسالكها

ان السفينة ال تجري علي اليبس