diare int .doc

5
DIARE http://cfc-a1.blogspot.co.id/2012/02/800x600-normal-0-false-false- false-en.html

Upload: andri-adma-wijaya

Post on 11-Apr-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DIARE Int .doc

DIARE

http://cfc-a1.blogspot.co.id/2012/02/800x600-normal-0-false-false-false-en.html

Page 2: DIARE Int .doc

DIAREA.   Pengertian  Diare

Penyakit Diare merupakan suatu penyakit dengan tanda-tanda adanya perubahan bentuk dan konsistensi dari tinja, yang melembek sampai mencair dan bertambahnya frekuensi tinja lebih dari biasanya (3 kali atau lebih dalam 1 hari).

B.   Penyebab Diare       Infeksi oleh bakteri, virus atau parasit.

       Alergi terhadap makanan atau obat tertentu.

       kelebihan vitamin C dan biasanya disertai sakit perut, dan seringkali mual dan muntah

        Infeksi oleh bakteri atau virus yang menyertai penyakit lain seperti: Campak, Infeksi telinga, Infeksi tenggorokan, Malaria, dll.

       Pemanis buatan

C.    Penularan DiarePenularan penyakit diare adalah kontak dengan tinja yang terinfeksi secara

langsung, seperti :   Makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi, baik yang sudah dicemari oleh

serangga atau kontaminasi oleh tangan yang kotor.   Bermain dengan mainan yang terkontaminasi, apalagi pada bayi sering memasukan

tangan/ mainan / apapun kedalam mulut. Karena virus ini dapat bertahan dipermukaan udara sampai beberapa hari. 

   Pengunaan sumber air yang sudah tercemar dan tidak memasak air dengan benar   Pencucian dan pemakaian botol susu yang tidak bersih.   Tidak mencuci tangan dengan bersih setelah selesai buang air besar atau membersihkan

tinja anak yang terinfeksi, sehingga mengkontaminasi perabotan dan alat-alat yang dipegang.

D.    Fisiologi  DiarePatofisiologi dasar terjadinya diare adalah absorpsi yang berkurang dan atau sekresi

yang meningkat.Adapun mekanisme yang mendasarinya adalah :

1.     Mekanisme  Sekretorikdiare sekretorik disebabkan oleh sekresi air dan elektrolit ke dalam usus halus. Hal ini terjadi, bila absorpsi natrium oleh villi gagal sedangkan sekresi klorida di sel epitel berlangsung terus atau meningkat. Kalau pada diare infeksi prinsip dasarnya adalah kemampuan bakteri mengeluarkan toksin-toksin yang bertindak sebagai reseptor untuk melekat pada enterosit, merusak membran enterosit dan kemudian menghancurkan membran enterosit, mengaktifkan enzim-enzim intraseluler sehingga terjadi peningkatan sekresi, sehingga terjadi diare sekresi. Tapi jika ada kerusakan enterosit, maka

Page 3: DIARE Int .doc

disamping diare sekresi juga dapat terjadi diare osmotik tergantung dari derajat kerusakannya.

2.    Mekanisme  OsmotikDiare osmotik terjadi karena tidak dicernanya bahan makanan secara maksimal, akibat dariinsufisiensi enzim. Makanan dicerna sebagian, dan sisanya akan menimbulkan beban osmotik intraluminal bagian distal. Hal ini memicu pergerakan cairan intravascular ke intraluminal, sehingga terjadi okumulasi cairan dan sisa makanan. Di kolon sisa makanan tersebut akan didecomposisi oleh bakteri-bakteri kolon menjadi asam lemak rantai pendek, gas hydrogen danlain-lain. Adanya bahan-bahan makanan yang sudah didecomposisi ini menyebabkan tekanan osmotik intraluminal kolon akan lebih meningkat lagi, sehingga sejumlah cairan akan tertarik lagi ke intraluminal kolon sehingga terjadi diare osmotik.

Secara Umum Terjadinya Diare

Di dalam usus besar terjadi penyerapan air dan elektrolit. Diare kebanyakan disebabkan oleh beberapa infeksi virus tetapi juga seringkali akibat dari racun bakteria. Pada waktu ada bakteri atau racun yang masuk bersama makanan, maka usus besar akan mensekresi air ke lumen usus sehingga terjadi pengenceran. Dalam sigmoid akan memberi distensi walaupun jumlah feses hanya sedikit sehingga akan masuk ke rectum dan menimbulkan rangsang defekasi. 

E.    Mekanisme  Diarebakteri atau toksin (racun) masuk → Intestinum Crassum → Intestinum Crassum yang semula mengabsorbsi air dan mineral berubah menjadi mensekresi air untuk mengencerkan kadar toksin yang ada dalam usus besar → feces menjadi cair → colon sigmoid → recktum → menyentuh Musculus Sphingterani Internus dan merangsang terjadinya defekasi. Namun Musculus Sphingterani Eksternus masih dapat menahan sehingga kita dapat menentukan kapan kita akan buang air besar. Dan ini terjadi terus menerus sampai toksin dalam Intestinum Crassum habis.

F.    Gejala Penyakit DiareGejala yang biasanya ditemukan adalah buang air besar terus menerus disertai

mual dan muntah. Tetapi gejala lainnya yang dapat timbul antara lain pegal pada pungung, dan perut berbunyi.

G.   Keuntungan dan Kerugian DiareKeuntungan  Diare :

  Sebagai pertahanan tubuh  Dapat mengeluarkan racun dan bakteri yeng terdapat dalam usus besar

Kerugian Diare :    o    Dehidrasi 

o    Merasa tidak nyaman

Page 4: DIARE Int .doc

o    Badan terasa lemasH.   Pencegahan penyakit Diare

Penyiapan makanan yang higienisPenyediaan air minum yang bersihCuci tangan sebelum makanBuang air besar pada tempatnya (WC, toilet)Berantas lalat agar tidak menghinggapi makananLingkungan hidup yang sehat

I.      Pengobatan DiarePengobatan diare sebenarnya merupakan hal yang sangat sederhana, apalagi jika

kita telah mengenal bagaimana sanitasi dan hygiene (kebersihan) yang baik. Ketika seseorang terserang diare, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meringankan penyakit sehingga membantu mengatasi diare.

   Sebaiknya hindari susu atau sari buah (jus) apalagi jika tidak dipasteurisasi. Ini akan memperparah penanganan diare.

  Selama dilakukan pengobatan diare cobalah hindari makanan berminyak atau berlemak. Bayi dan anak-anak harus didorong untuk makan pisang, nasi, saus apel, dan roti bakar – yang disebut diet BRAT – kombinasi digunakan selama beberapa dekade untuk pengobatan diare. Jika dalam penanganan diare disertai dengan mual, hindari minuman beralkohol dan makanan pedas selama beberapa hari.

   Lanjutkan aktivitas yang biasa dilakukan jika dalam pengobatan diare tapi hindari olahraga berat sampai merasa lebih baik karena meningkatkan risiko dehidrasi, hal ini akan sangat membantu pengobatan diare yang dilakukan.

J.      Daf tar Pustaka

http://turunberatbadan.com/1457/pengobatan-diare-mengatasi-diare/http://www.infoibu.com/tipsinfosehat/diare.htm

http://www.pojok-vet.com/Pet-Animals/diare.htmlhttp://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/diare.htm

http://medicastore.com/diare/penyebab_diare.htmhttp://dr-suparyanto.blogspot.com/2010/01/fisiologi-sistem-digestivus-pencernakan.html

http://obattradisionalplus.com/penyakit-diare/