diagnosis dislokasi panggul.docx

Upload: xihuichin

Post on 04-Jun-2018

294 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

  • 8/14/2019 Diagnosis dislokasi panggul.docx

    1/4

  • 8/14/2019 Diagnosis dislokasi panggul.docx

    2/4

    berbagai gerakan pada pasien yang tidak bisa mentolerir manipulasi normal,. Rentang

    nyeri gerak hampir tidak termasuk dislokasi hip.

    Pemeriksaan Neurovaskular: Tanda-tanda cedera nervus ischiadicus meliputi:

    o Hilangnya sensasi di kaki belakang dan kaki

    o Kehilangan dorsiflexion (cabang peroneal) atau fleksi plantar (cabang tibial)

    o Kehilangan refleks tendon dalam (DTRs) di pergelangan kaki

    Tanda-tanda cedera saraf femoralis adalah sebagai berikut:

    o Hilangnya sensasi atas paha

    o Kelemahan dari paha depan

    o Kehilangan DTRs di lutut

    Tanda-tanda cedera vaskuler meliputi:

    o Hematoma

    o Loss of pulses

    o Muka pucat

    Tanda-tanda klinis terjadinya dislokasi panggul:

    o Kaki pendek dibandingkan dengan kaki yang tidak mengalami dislokasi

    o Kaput femur dapat diraba pada panggul

    o Setiap usaha menggerakkan pinggul akan mendatangkan rasa nyeri

    1. Dislokasi panggul kongenital

    Gambaran klinis berupa asimetri pada lipatan lipatan kulit paha. Pemeriksaan klinik

    untuk mengetahui dislokasi panggul bawaan pada bayi baru lahir adalah

    i. Uji Ortolani

    Pada pemeriksaan ini ibu jari pemeriksa memegang paha bayi bagian medial dan jari

    lainnya pada trochanter mayor. Sendi panggul difleksikan 90 derajat kemudian di abduksi

    secara hati hati. Pada bayi normal abduksi dpat sebesar 65-80 derajat dapat dengan

    mudah dilakukan, dan bila abduksi kurang dari 60 derajat maka harus dicurigai adanya

  • 8/14/2019 Diagnosis dislokasi panggul.docx

    3/4

    dislokasi panggul bawaan dan kemudian jika trochanter mayor ditekan terdengar bunyi

    klik maka hal ini menandakan adanya reduksi dislokasi dan kemudian pinggul berabduksi

    sepenuhnya dan disebut uji ortolani +. Jika abduksi berhenti ditengah jalan dan tidak ada

    sentakan ke dalam, mungkin adanya suatu dislokasi yang tidak dapat direduksi.

    ii. Uji Barlow

    Dilakukan dengan cara yang sama, tetapi disini ibu jari pemeriksa ditempatkan pada

    lipatan paha dan, dengan memegang paha bagian atas, diusahakan mengungkit kaput

    femoris ke dalam dan keluar asetabulum baik dalam keadaan abduksi dan adduksi. Bila

    caput femoris dapat dikeluarkan dari soketnya (asetabulum) dan dimasukkan kembali

    disebut dislocatable/unstable of the hip.

    iii. Tanda Galeazzi

    Pada pemeriksaan ini kedua lutut bayi dilipat penuh dengan panggul dalam keadaan

    fleksi 90 derajat serta kedua paha saling dirapatkan. Keempat jari pemeriksa memegang

    bagian belakang tungkai bwah dengan ibu jari depan. Dalam keadaan normal kedua lutut

    akan sama tinggi dan bila terdapat dislokasi panggul bawaan maka tungkai yang

    mengalami dislokasi, lututnya akan terlihat lebih rendah dan disebut tanda galeazy .

    2. Dislokasi posterior

    Gambaran klinis berupa kaki pendek, dan sendi panggul teraba dengan jelas dalam posisi

    adduksi, rotasi internal dan fleksi. Namun kadang pada fraktur tulang panjang dapat

    terlewat.

    3. Dislokasi anterior

    Manifestasi klinis berupa Kaki berada dalam posisi external rotasi, abduksi dan sedikit

    fleksi. Tidak terjadi pemendekan kaki, dikarenakan perlekatan rectus femoris mencegah

    pemendekan caput bergerser ke atas. Jika dilihat dari samping tonjolan anterior pada

    caput yang berdislokasi sangat jelas. Caput yang menonjol mudah diraba dan gerakan

    pinggul tak dapat dilakukan.

    4. Dislokasi sentral

    Manifestasi klinis berupa perdarahan dan pembengkakan di daerah tungkai bagian

    proksimal tetapi posisi tetap normal. Nyeri pada daerah trokanter. Gerakan sendi panggul

    sangat terbatas.

  • 8/14/2019 Diagnosis dislokasi panggul.docx

    4/4

    iii. Pemeriksaan radiologi

    1. Dislokasi panggul kongenital

    Ada gambaran radiografi spesifik dalam congenital hip dislocation. Dalam CHD, ada

    hubungan abnormal antara caput femoral dan acetabulum, tetapi masih ada kontak antara

    keduanya. CHD di sisi lain, tidak terjadi kontak antara caput femur dengan tulang rawan

    acetabular

    2. Dislokasi panggul posterior

    Pada foto anteroposterior caput femoris terlihat di luar mangkuknya dan diatas

    acetabulum, segmen atap acetabulum mungkin caput femoris mungkin telah patah atau

    bergeser

    3. Dislokasi panggul anterior

    Pada foto anteroposterior biasanya jelas, namun tak jarang caput hampir berada di depan

    posisi normalnya, dan diperjelas dengan posisi lateral.

    4. Dislokasi panggul sentral

    Adanya pergeseran dari caput femur menembus panggul.

    1. Wim de Jong, Syamsuhidajat, R. 2003.Buku Ajar Ilmu Bedah, edisi dua. Penerbit BukuKedoktern EGC. Jakarta

    2. Appley A Graham & Salomon Louis, 1995. Orthopedi dan Fraktur Sistem, Edisi

    ketujuh, cetakan pertama. Jakarta : Widya Medika.