design produk industri
DESCRIPTION
DESIGN PRODUK INDUSTRITRANSCRIPT
BIOPOPOK
Kelompok 4/ Kelas B
Dian AstrinaHeni Ismawati
Yunita SelonikaYusnila Halawa
Sasaran Konsumen Ibu-ibu yang memiliki anak bayi/balita
No. Ide F B Nilai
1. Popok yang mudah terurai ○ 4
2. Popok dengan bahan alami ○ 4
3. Popok dengan pewangi ○ 2
4. Popok dengan pemakaian lebih dari 12 jam ○ 1
5. Popok anti ruam ○ 4
6. Popok tanpa bahan kimia ○ 4
7. Popok dapat dicuci ○ 4
8. Popok dapat dipakai berulang kali ○ 4
9. Popok berukuran tipis ○ 4
10. Popok dengan daya serap tinggi ○ 4
11. Popok fleksibel ○ 4
12. Popok batik ○ 1
13. Popok langsung pakai seperti celana ○ 2
14. Popok yang murah ○ 4
15. Popok dengan selang pembuangan ○ 0
No. Ide F B Nilai
16. Popok yang dapat memperlancar peredaran darah
○ 2
17. Popok yang dapat menyala terang ditempat gelap
○ 0
18. Popok dengan GPS ○ 0
19. Popok anti bocor tanpa plastik ○ 1
20. Popok dengan sensasi dingin ○ 0
21. Popok warna-warni ○ 3
22. Popok dari bahan tanaman ○ 3
23. Popok invisible/ transparan ○ 1
24. Popok berbentuk baju ○ 0
25. Popok dari rumput laut ○ 0
26. Popok yang lembut bagi kulit ○ 3
27 Popok dengan tempat penampungan sehingga kotoran tidak menyentuh kulit
○ 0
28. Popok yang dapat melembabkan kulit ○ 1
29. Popok yang membuat pintar anak ○ 0
30. Popok anti kerut ○ 1
Ide Terseleksi
Popok yang tidak menimbulkan ruam pada kulit anak
Popok tanpa bahan kimia (gel penyerap)
Popok yang ramah lingkungan (dapat dicuci dan
dipakai berkali-kali
Popok tipis, anti bocor dengan daya serap tinggi, dan
fleksibel/lentur ketika dikenakan
Memiliki design yang lucu dan mudah digunakan
Murah namun berkualitas
Metode Seleksi Ide Selanjutnya Seleksi ide untuk menciptakan produk yang
akan dipasarkan dilakukan dengan cara menyebarkan KUESIONER ke sejumlah ibu-ibu.
Kuesioner yang disebarkan berisi pertanyaan mengenai popok yang umum digunakan, ruam yang terjadi, dan pendapat serta keinginan konsumen mengenai biopopok yang akan diproduksi.
Persen Pemakaian Popok Sekali Pakai
72%
20%
8%
Setiap hariJika akan berpergianTidak menggunakan sama sekali
Persen Timbulnya Ruam dan Lecet
12%
20%
48%
20% Tidak pernah muncul ruam dan lecetHanya menimbulkan ruamHanya menimbulkan lecetTimbul ruam dan lecet
Persen Pengetahuan Konsumen
8%
92%
Mengetahui biopopok/popok alternatifTidak tahu mengenai biopopok
17%
43%
39%
Ingin berahlih ke popok alternatif
Beralih ke popok alternatif jika dirumah saja
tidak mau beralih
Bahan bagaian luarpopok sekali pakai biasanya menggunakan plastik sebagai bahan untuk bagian luar popok dengan tujuan supaya cairan/kotoran anak tidak membasahi popok.
Bahan bagian luar diganti dengan menggunakan kain sehingga tidak menimbulkan iritasi pada kulit anak
Produk yang Akan Diproduksi
Bahan bagian penyerapBahan penyerap yang umum digunakan adalah bahan kimia Sodium Polyacrylate sebagai super absorbent yang hebat, yang sebelum dicampurkan pada lapisan dalam disposable diaper memiliki daya serap lebih dari 100 kali dari beratnya di dalam air. Bahan kimia inilah yang mengubah cairan menjadi gel yang akan menempel di kulit bayi dan menimbulkan reaksi alergi
Bahan bagian penyerap akan diganti dengan Lapisan luar yaitu bahan “Serat yang tidak
menyerap air” Lapisan dalam yang bersentuhan dengan kulit anak
(penyerap) “handuk/kain lembut dengan ketebalan tertentu yang mampu menyerap cairan”
Efek Popok Sekali Pakai
Biopopok yang akan diproduksi:
Didesign agar mudah dikenakan dan memiliki fleksibilitas yang tinggi sehingga digunakan bahan kain dari serat alami (serat bambu, serat rami, suedecloth).
Dapat dicuci dan dikenakan berulang kali Tingkat iritasi rendah karena terbuat dari
bahan kain yang aman jika bersentuhan dengan kulit
Dibuat semenarik mungkin seperti terdapat gambar-gambar lucu
Anti bocor namun ramah lingkungan dengan bahan berupa inner fleece.
Nama Produk
Green Pants
GP
Bahan yang dipergunakan Tumbuhan yang dipilih adalah RAMI
(Boehmeria nivea) yang ditanam sendiri NaOH Air Pewarna
Bahan –Bahan Utama
Proses Pembuatan
Sifat-sifat serat rami dibandingkan kapas
Sifat fisik dan kimia serat rami
Proses ProduksiPembuatan kain dari serat tumbuhan
Penggabungan lapisan dalam dan pembuatan bagian luar biopopok
Tahap Pembuatan Serat
1 •Dekortikasi
2 •Degumming
3 •Stamping
4 •Softening
5 •Pemotongan serat
6 •Penguraian bundel serat
Merupakan proses pemisahan serat dari tanaman dengan menggunakan mesin khusus dan dalam keadaan tanaman masih basah .
Hasil dekortikasi berupa serat kasar yang kemudian dikeringkan.
• Dekortikasi
Merupakan proses penghilangan getah setelah proses dekortikasi dan penjemuran serat.
Proses ini merupakan proses kimiawi yang disertai dengan pemanasan.
Bahan kimia yang digunakan adalah NaOH yang konsentrasinya sekitar 2-5% dan suhu pemanasan sekitar 90-95%
• Degumming
Merupakan proses pembersihan serat rami secara non kimiawi yang dilakukan dengan cara mengepress serat menggunakan mesin
• Stamping
Merupakan proses yang dilakukan agar serat berubah menjadi helaian serat atau serat elementer dengan prinsip kerja mengurai, membuka, dan melepas serat-serat yang masih saling melekat
Proses ini dapat dilakukan dengan menggunakan mesin sentrifugal dan mesin shaking
• Opening
Tahap Pembuatan Benang1 •Cutting
2 •Blowing
3 •Carding
4 •Drawing
5 •Roving
6 •Spinning
7 •Pengemasan
Merupakan proses mencacah serat rami yang telah diolah dan masih berbentuk filamen menjadi staple
• Cutting
• Blowing
Merupakan proses pembersihan serat yang masih kotor dan masih dalam bentuk padatan besar (bal) dengan cara disisir didalam mesin blowing.
Proses ini menghasilkan serat rami dalam bentuk fleece
Merupakan proses penyisiran kembali sehingga diperoleh hasil berupa helaian tipis yang disebut silver carding
• Carding
• Drawing
Merupakan proses penyisiran serat yang ketiga dan keluar dalam bentuk helaian-helaian panjang yang disebut silver drawing
Merupakan proses penyisiran lanjutan untuk mengubah silver drawing menjadi ukuran yang lebih kecil
• Roving
• Spinning
Merupakan proses pemilinan serat rami menjadi benang menggunakan mesin ring spinning.
Proses pemilinan serat dilakukan dengan cara memasukkan serat melalui pipa yang kemudian mendapat tiupan dari berbagai arah sehingga serat akan memilin secara otomatis dan keluar dalam bentuk benang
Tahap terakhir adalah memindahkan benang yang telah melalui proses pemilinan ke bentuk cones kemudian siap untuk di packing
• Pengemasan
Pengolahan serat menjadi lapisan dalam dan luar biopopok
Penggabungan lapisan dalam dan pembuatan bagian luar biopopok
Proses Teksitil
Analisa Kegiatan Perkiraan Biaya
Perkiraan biaya untuk agribisnis tanaman rami (telah termasuk seluruh biaya seperti pembelian bibit, pupuk, pestisida, biaya pemanenan, biaya tenaga kerja, dan biaya tak langsung lainnya)
Rp 99.500.000 /tahun
Perkiraan biaya pembuatan serat rami dan pembuatan benang rami
Rp 16.000.000 /tahun
Perkiraan biaya pembuatan bagian dalam biopopok
Rp 5.000.000 / tahun
Perkiraan biaya pembuatan bagian luar biopopok
Rp 7.500.000 / tahun
Perkiraan biaya penyatuan bagian dalam dan luar sehingga diperoleh biopopok seutuhnya dan biayan gaji karyawan
Rp 35.000.000 / tahun
Analisa Ekonomi
Biaya Produksi Perkiraan Biaya
Perkiraan biaya pembelian mesin Rp 200.000.000
Perkiraan biaya keseluruhan kegiatan proses Rp 163.000.000
/tahun
Total Biaya Produksi Rp 363.000.000
Analisa Ekonomi
Diinginkan kapasitas produksi = 20.000 biopopok/ tahun
Maka kemungkinan harga jual biopopok = Rp 19.000 / 1diapers
Terima Kasih