definisi dari teori dan kerangka berfikir _ saifedia

8
SaiFedia About Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir 11:01 Studi Penelitian 1 comment Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir Dalam Suatu Penelitian, Skripsi, Thesis 1) ARTI SEBUAH TEORI DALAM PENELITIAN Dalam penulisan laporan penelitian baik skripsi maupun thesis harus menyertakan Teori dan Kerangka Berfikir. Namun seringkali banyak orang masih salah dalam penulisan Teori, sehingga topiknya selalu berputarputar dan cenderung tidak kontekstual dengan hal yang diteliti. Untuk mengatasi persoalan diatas maka hendaknya seorang peneliti harus memahami dasar pengertian sebuah Teori dan juga Bagaimana Penulisan Dasar Teori yang benar dalam sebuah penelitian. A. Pengertian Teori Menurut Suryabrata (dalam Sugiyono, 2009:79) setelah masalah penelitian dirumuskan, maka langkah kedua dalam proses penelitian (kuantitatif) adalah mencari teoriteori, konsepkonsep, generalisasigenerelisasi hasil penelitian yang dapat dijadikan sebagai landasan teoritis untuk pelaksanaan penelitian.Sedangkan Neumen (dalam Sugiyono, 2009:80) berpendapat Teori adalah seperangkap konstruk (konsep), definisi dan proposisi yang berfungsi untuk melihat fenomena secara sistematik, melalui spesifikasi hubungan antara variabel, sehingga dapat berguna untuk menjelaskan dan meramalkan fenomena. Sitirahayu (1999) menyatakan bahwa suatu teori akan memperoleh arti yang penting, bila ia lebih banyak dapat melukiskan, menerangkan dan meramalkan gejala yang ada. Mark membedakan adanya tiga macam teori. Ketiga teori ini berhubungan dengan data empiris. Dengan demikian dapat dibedakan antara lain: 1. Teori yang deduktif: memberikan keterangan yang dimulai dari suatu perkiraan atau pikiran spekulatif tertentu ke arah data akan diterangkan. 2. Teori yang induktif: adalah cara menerangkan dari data ke arah teori. Dalam bentuk ekstrim titik pandang yang positivistik ini dijumpai pada kaum behaviorist 3. Teori yang fungsional: di sini tampak suatu interaksi pengaruh antara data dan perkiraan teoritis, yaitu data mempengaruhi pembentukan teori dan pembentukan teori kembali mempengaruhi data. Berdasarkan pernyataan di atas secara umum dapat ditarik Popular Tags Blog Archives SOCIAL PROFILES Search Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir Dalam Suatu Penelitian, Skripsi, Thesis 1) ARTI SEBUAH TEORI DALAM PENELITIAN D... Arti Hijab Jilbab Wanita Muslimah Penelitian kami terhadap ayatayat AlQuran, AsSunnah dan atsaratsar Salaf dalam masalah yang penting i... (no title) Waktu Sehari diberbagai Alam Kehidupan Pembagian Waktu Dalam Sehari Setiap harinya kita memakai waktu selama 24 jam ini u... (no title) Ass. Wr. Wbr. Alhamdulillah berkat izin Allah saya akn mulai menggeluti duniaa blogger dan mudahmudahan kedepannya blog ini dapat berman... Download TipsUjianProposal1byAsfa 96.docx in Ziddu.com Download TipsUjianProposal1byAsfa 96.docx in Ziddu.com Download TipsUjianProposal1byAsfa 96.docx in Ziddu.com Download TipsUjianProposal1byAsfa 96.docx in Ziddu.com BLOGGER TEMPLATES BLOGGER TEMPLATES CATEGORIES Studi Penelitian HOME HOME BUSINESS » DOWNLOADS » PARENT CATEGORY » FEATURED HEALTH » UNCATEGORIZED

Upload: alhanun

Post on 23-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

TRANSCRIPT

Page 1: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 1/8

SaiFedia About

Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir11:01   Studi Penelitian   1 comment

Definisi Dari Teori Dan Kerangka BerfikirDalam Suatu Penelitian, Skripsi, Thesis

1)     ARTI SEBUAH TEORI DALAM PENELITIANDalam penulisan laporan penelitian baik skripsi maupun thesis

harus  menyertakan  Teori  dan  Kerangka  Berfikir.  Namunseringkali  banyak  orang  masih  salah  dalam  penulisan  Teori,sehingga  topiknya  selalu  berputarputar  dan  cenderung  tidakkontekstual  dengan  hal  yang  diteliti. Untuk mengatasi  persoalandiatas  maka  hendaknya  seorang  peneliti  harus  memahami  dasarpengertian  sebuah  Teori  dan  juga  Bagaimana  Penulisan  DasarTeori yang benar dalam sebuah penelitian.A.    Pengertian Teori

Menurut  Suryabrata  (dalam  Sugiyono,  2009:79)  setelahmasalah penelitian dirumuskan, maka langkah kedua dalam prosespenelitian (kuantitatif) adalah mencari  teoriteori, konsepkonsep,generalisasigenerelisasi  hasil  penelitian  yang  dapat  dijadikansebagai landasan teoritis untuk pelaksanaan penelitian.SedangkanNeumen  (dalam  Sugiyono,  2009:80)  berpendapat  Teori  adalahseperangkap  konstruk  (konsep),  definisi  dan  proposisi  yangberfungsi  untuk  melihat  fenomena  secara  sistematik,  melaluispesifikasi  hubungan  antara  variabel,  sehingga  dapat  bergunauntuk menjelaskan dan meramalkan  fenomena. Sitirahayu (1999)menyatakan  bahwa  suatu  teori  akan  memperoleh  arti  yangpenting, bila ia lebih banyak dapat melukiskan, menerangkan danmeramalkan  gejala  yang  ada.  Mark  membedakan  adanya  tigamacam  teori. Ketiga  teori  ini  berhubungan  dengan  data  empiris.Dengan demikian dapat dibedakan antara lain:1.           Teori  yang deduktif: memberikan keterangan yang dimulai

dari  suatu  perkiraan  atau  pikiran  spekulatif  tertentu  ke  arahdata akan diterangkan.

2.           Teori yang induktif:  adalah  cara menerangkan dari  data  kearah  teori.  Dalam  bentuk  ekstrim  titik  pandang  yangpositivistik ini dijumpai pada kaum behaviorist

3.            Teori  yang  fungsional:  di  sini  tampak  suatu  interaksipengaruh  antara  data  dan  perkiraan  teoritis,  yaitu  datamempengaruhi  pembentukan  teori  dan  pembentukan  teorikembali mempengaruhi data.Berdasarkan  pernyataan  di  atas  secara  umum  dapat  ditarik

Popular Tags Blog Archives

SOCIAL PROFILES

Search

Definisi dari Teori dan Kerangka BerfikirDefinisi Dari Teori Dan Kerangka BerfikirDalam Suatu Penelitian, Skripsi, Thesis 1)     ARTI SEBUAH TEORI DALAM PENELITIAND...

Arti HijabJilbab Wanita Muslimah Penelitian kamiterhadap ayatayat AlQuran, AsSunnah danatsaratsar Salaf dalam masalah yang pentingi...

(no title)  Waktu   Sehari diberbagai Alam Kehidupan  Pembagian Waktu Dalam Sehari Setiapharinya kita memakai waktu selama 24 jam iniu...

(no title)Ass. Wr. Wbr.  Alhamdulillah berkat izin Allahsaya akn mulai menggeluti duniaa blogger danmudahmudahan kedepannya blog ini dapatberman...

Download TipsUjianProposal1byAsfa96.docx in Ziddu.comDownload TipsUjianProposal1byAsfa96.docx in Ziddu.com

Download TipsUjianProposal1byAsfa96.docx in Ziddu.comDownload TipsUjianProposal1byAsfa96.docx in Ziddu.com

BLOGGER TEMPLATES

BLOGGER TEMPLATES

CATEGORIES

Studi Penelitian

HOME

HOME BUSINESS » DOWNLOADS » PARENT CATEGORY » FEATURED HEALTH » UNCATEGORIZED

Page 2: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 2/8

kesimpulan bahwa, suatu  teori  adalah  suatu konseptualisasi yangumum.  Konseptualisasi  atau  sistem  pengertian  ini  diperolehmelalui,  jalan  yang  sistematis.  Suatu  teori  harus  dapat  diujikebenarannya, bila  tidak, maka dia bukan suatu  teori.  (Sugiyono,2009:80)

B.     Tingkat dan Fokus TeoriNuman mengemukakan  tingkatan  teori  terbagi menjadi  tiga,

yaitu: Micro, Meso dan Macro. Selanjutnya fokus teori dibedakanmenjadi tiga yaitu: Teori Subtatif, Teori Formal, dan Midle RangeTheory.  Teori  yang  digunakan  untuk  perumusan  hipotesis  yangakan  diuji  melalui  pengumpulan  data  adalah  teori  substantif,karena teori ini lebih fokus berlaku untuk obyek yang akan diteliti.(Sugiyono, 2009:83)

C.    Kegunaan Teori dalam PenelitianSemua  penelitian  bersifat  ilmiah,  oleh  karena  itu  semua

peneliti  harus  berbekal  teori.  Dalam  penelitian  kuantitatif,  teoriyang  digunakan  harus  sudah  jelas,  karena  teori  di  sini  akanberfungsi untuk memperjelas masalah yang akan diteliti,  sebagaidasar  untuk  merumuskan  hipotesis,  dan  sebagai  referensi  untukmenyusun  instrumen  penelitian.  Oleh  karena  itu  landasan  teoridalam  proposal  penelitian  kuantitatif  harus  sudah  jelas  teori  apayang akan dipakai.

Teoriteori  pendidikan  dapat  dibagi  menjadi  teori  umumpendidikan  dan  teori  khusus  pendidikan.  Teori  umumpendidikan  dapat  dibagi  menjadi  filsafatfilsafat  pendidikan(filsafat  ilmu  pendidikan  dan  filsafat  praktek  pendidikan)  danAusland  pedagogik.  Teori  khusus  pendidikan  dapat  dibagimenjadi  teknologi  pendidikan  (manajemen  pendidikan,pengembangan  kurikulum,  modelmodel  belajar  mengajar  danevaluasi pendidikan) dan ilmu pendidikan (ilmu pendidikan makrodan mikro). Redja Mudyaharjo 2002 dalam (Sugiyono, 2009:88),mengemukakan  bahwa,  sebuah  teori  pendidikan  adalah  sebuahsistem  konsep  yang  terpadu,  menerangkan  dan  prediktif  tentangperistiwaperistiwa  pendidikan.  Sebuah  teori  ada  yang  berperansebagai asumsi atau titi tolak pemikiran pendidikan, dan ada pulayang berperan sebagai definisi atau keterangan yang menyatakanmakna. Asumsi pokok pendidikan adalah sebagai berikut:1.           Pendidikan  adalah  aktual,  artinya  pendidikan  bermula  dari

kondisikondisi  aktual  dari  individu  yang  belajar  danlingkungan belajarnya

2.           Pendidikan adalah normatif, artinya pendidikan  tertuju padamencapai halhal yang baik atau normanorma yang baik

3.           Pendidikan  adalah  suatu  proses  pencapaian  tujuan,  artinyapendidikan  berupa  serangkaian  kegiatan  yang  bermula  darikondisikondisi aktual dari individu yang belajar, tertuju padapencapaian individu yang diharapkan.Dalam  kaitannya  dengan  kegiatan  penelitian,  maka  fungsi

teori  yang  pertama  digunakan  untuk  memperjelas  danmempertajam  ruang  lingkup,  atau  konstruk  variabel  yang  akanditeliti.  Fungsi  teori  yang  kedua  adalah  untuk  merumuskanhipotesis  dan  menyusun  instrumen  penelitian,  karena  padadasarnya  hipotesis  itu  merupakan  pernyataan  yang  bersifat

Page 3: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 3/8

prediktif.  Selanjutnya  fungsi  teori  yang  ketiga  digunakanmencandra  dan membahas  hasil  penelitian,  sehingga  selanjutnyadigunakan  untuk  memberikan  saran  dan  upaya  pemecahanmasalah.

D.    Deskripsi TeoriDeskripsi  teori  dalam  suatu  penelitian  merupakan  uraian

sistematis  tentang  teori  (bukan  sekedar  pendapat  pakar  ataupenulis  buku)  dan  hasilhasil  penelitian  yang  relevan  denganvariabel  yang  diteliti.  Berapa  jumlah  kelompok  teori  yang  perludikemukakan,  akan  tergantung  pada  luasnya  permasalahan  dansecara  teknis  tergantung  pada  jumlah  variabel  yang  diteliti.  Biladalam suatu penelitian terdapat tiga variabel independen dan satudependen,  maka  kelompok  teori  yang  perlu  dideskripsikan  adaempat  kelompok  teori,  yaitu  kelompok  teori  yang  berkenaandengan variabel  independen dan  satu dependen. Oleh karena  itu,semakin banyak variabel yang diteliti, maka akan semakin banyakteori yang dikemukakan.

Menurut  Sugiyono,  (2009:89)  deskripsi  teori  paling  tidakberisi  tentang  penjelasan  terhadap  variabelvariabel  yang  diteliti,melalui  pendefinisian,  dan  uraian  yang  lengkap  dan  mendalamdari  berbagai  dari  berbagai  referensi,  sehingga  ruang  lingkup,kedudukan  dan  prediksi  terhadap  hubungan  antar  variabel  yangakan  diteliti  menjadi  lebih  jelas  dan  terarah.  Langkahlangkahuntuk  dapat  melakukan  pendeskripsian  teori  adalah  sebagaiberikut:1.    Tetapkan nama variabel yang diteliti, dan jumlah variabelnya.2.       Cari sumbersumber bacaan yang banyak dan relevan dengan

setiap variabel yang diteliti.3.        Lihat  daftar  isi  setiap  buku,  dan  pilih  topik  yang  relevan

dengan  setiap  variabel  yang  diteliti.  Untuk  referensi  yangberbentuk  laporan  penelitian  lihat  penelitian  permasalahanyang digunakan, tempat penelitian, sampel sumber data, teknikpengumpulan data, analisis dan saran yang diberikan.

4.       Cari  definisi  setiap  variabel  yang  akan  diteliti  pada  setiapsumber  bacaan,  kemudian  bandingkan  antara  satu  sumberdengan sumber lainnya dan dipilih definisi yang sesuai denganpenelitian yang akan dilakukan.

5.    Baca seluruh isi topik buku sesuai dengan variabel yang akanditeliti  lakukan  analisis  renungkan,  dan  buatlah  rumusandengan  bahasa  sendiri  tentang  isi  setiap  sumber  data  yangdibaca.                                           

2)    ARTI KERANGKA BERFIKIR DALAM PENELITIANSuriasumantri,  1986  dalam  (Sugiyono,  2009:92)

mengemukakan  bahwa  seorang  peneliti  harus  menguasai  teoriteori  ilmiah  sebagai  dasar  menyusun  kerangka  pemikiran  yangmembuahkan    hipotesis.  Kerangka  pemikiran  merupakanpenjelasan  sementara  terhadap  gejala  yang  menjadi  objekpermasalahan. Kriteria utama agar suatu kerangka pemikiran bisameyakinkan  ilmuwan,  adalah  aluralur  pemikiran  yang  logisdalam membangun suatu berpikir yang membuahkan kesimpulanyang berupa hipotesis.  Jadi  kerangka berpikir merupakan  sintesa

Page 4: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 4/8

tentang hubungan antara variabel yang disusun dari berbagai teoriyang telah dideskripsikan. Selanjutnya dianalisis secara kritis dansistematis,  sehingga  menghasilkan  sintesa  tentang  hubunganantara  variabel  penelitian.  Sintesa  tentang  hubungan  variabeltersebut, selanjutnya digunakan untuk merumuskan hipotesis.

A.    Definisi Kerangka PikirMenurut  Uma  Sekaran  dalam  Sugiyono  (2011  :  60)

mengemukakan  bahwa  “Kerangka  berpikir  merupakan  modelkonseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagaifaktor  yang  telah  diidentifikasi  sebagai  hal  yang  penting  jadidengan  demikian  maka  kerangka  berpikir  adalah  sebuahpemahaman  yang  melandasi  pemahamanpemahaman  yanglainnya,  sebuah  pemahaman  yang  paling  mendasar  dan  menjadipondasi  bagi  setiap  pemikiran  atau  suatu  bentuk  proses  darikeseluruhan dari penelitian yang akan dilakukan.”

Kerangka berpikir yang baik akan menjelaskan secara teoritispertautan  antar  variabel  yang  akan  diteliti.  Jadi  secara  teoritisperlu  dijelaskan  hubungan  antara  variabel  independen  dandependen,  bila  dalam  penelitian  ada  variabel  moderator  danintervening,  maka  juga  perlu  dijelaskan,  mengapa  variabel  itudiikutkan.  Pertautan  antar  variabel  tersebut  tersebut  selanjutnyadirumuskan  kedalam  bentuk  paradigma  penelitian  yangdidasarkan pada kerangka berpikir.

Perlu  diketahui  bahwa  tidak  semua  penelitian  memilikikerangka  berpikir.  Kerangka  berpikir  pada  umumnya  hanyadiperuntukkan pada jenis Penelitian Kuantatif. Untuk PenelitianKualitatif kerangka berpikirnya  terletak pada kasus yang selamaini  dilihat  atau  diamati  secara  langsung  oleh  penulis.  Sedangkanuntuk Penelitian Tindakan Kelas  kerangka  berpikirnya  terletakpada  refleksi,  baik  pada  peneliti maupun  pada  partisipan. Hanyadengan kerangka berpikir yang tajam yang dapat digunakan untukmenurunkan hipotesis.Kerangka berpikir menerangkan :1.      Mengapa penelitian dilakukan?

Penelitian  dilakukan  untuk mencari  suatu  kebenaran  daridata  atau  masalah  yang  ditemukan.  seperti,  membandingkanhasil penelitian yang telah ada dengan penelitian yang sedangatau  yang  akan  dilakukan,  membantah  atau  membenarkanhasil  penelitian  sebelumnya,  atau  menemukan  suatu  kajianbaru  (ilmu  baru)  yang  akan  digunakan  dalam  menjawabmasalahmasalah yang ada.

2.      Bagaimana proses penelitian dilakukan ?Proses  penelitian  dilakukan  dengan  berbagai  cara  sesuai

dengan kebutuhan yang akan diperlukan, ada yang melakukanpenelitian  dengan  metode  sampling,  olah  literarute  (studipustaka), studi kasus dan lain sebagainya.

3.      Apa yang akan diperoleh dari penelitian tersebut?Apa  yang  akan  di  peroleh  dari  sebuah  penelitian

tergantung dari pemikiran yang  sebelumnya  tercantum dalamkerangka  pemikiran, walaupun  secara  umum  tidak  semuanyaapa yang di inginkan tidak sesuai dengan apa yang dipikirkansebelumnya.

Page 5: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 5/8

4.      Untuk apa hasil penelitian diperoleh ?Untuk menjawab  pertanyaan  di  atas  kita  bisa  kembali  ke

point  satu  “mengapa  penelitian  itu  dilakukan”?  yakni  untukmencari kebenaran akan sesuatu masalah yang kontroversi dikalangan masyarakat atau untuk membantah opini atau mitosyang  tersebar  sejak  turuntemurun.  Pada  intinya  hasilpenelitian yang diperoleh seharusnya bermanfaat bagi banyakkalangan masyarakat,  sehingga penelitian  itu  tidak di  anggapsiasia.

Penyusunan kerangka berpikir menurut Sugiyono (2011:62)1.        Menetapkan variabel yang diteliti2.        Membaca buku dan hasil penelitian3.        Mendeskripsikan teori dan hasil penelitian4.        Analisis kritis terhadap teori dan hasil penelitian5.        Analisis komparatif terhadap teori dan hasil penelitian6.        Sintesa kesimpulann7.        Kerangka berpikir8.        Hipotesis

Contoh:  yang  akan  diteliti  adalah  masalah Prestasi belajardalam  hubungannya  dengan Gaya  Belajar,  maka  penyajiannyadimulai dari Prestasi belajar lalu dikaitkan dengan teori BelajarKeterkaitan  dua  variabel  tersebut  sedapat  mungkin  dilengkapidengan  teori  atau  penelitian  terdahulu  yang  dilakukan  seorangpakar/peneliti atau lebih yang menyatakan adanya hubungan ataupengaruh antar keduanya. Pada bagian akhir kerangka berpikirumumnya  disajikan  hubungan  antara  keseluruhan  variabeldilengkapi  dengan  bagan  yang  menggambarkan  hubungan  antarvariabel penelitian.

B.     Bagaimanakah Menyusun Kerangka Berpikir Penelitian?Kerangka  pemikiran  adalah  narasi  (uraian)  atau  pernyataan

(proposisi)  tentang  kerangka  konsep  pemecahan  masalah  yangtelah  diidentifikasi  atau  dirumuskan.  Kerangka  berpikir  ataukerangka  pemikiran  dalam  sebuah  penelitian  kuantitatif,  sangatmenentukan  kejelasan  dan  validitas  proses  penelitian  secarakeseluruhan.  Melalui  uraian  dalam  kerangka  berpikir,  penelitidapat menjelaskan secara komprehensif variabelvariabel apa sajayang  diteliti  dan  dari  teori  apa  variabelvariabel  itu  diturunkan,serta mengapa variabelvariabel itu saja yang diteliti.

Uraian  dalam  kerangka  berpikir  harus  mampu  menjelaskandan  menegaskan  secara  komprehensif  asalusul  variabel  yangditeliti,  sehingga  variabelvariabel  yang  tercatum  di  dalamrumusan  masalah  dan  identifikasi  masalah  semakin  jelas  asalusulnya. Pada dasarnya esensi kerangka pemikiran berisi: (1) Alurjalan  pikiran  secara  logis  dalam  menjawab  masalah  yangdidasarkan  pada  landasan  teoretik  dan  atau  hasil  penelitian  yangrelevan.  (2)  Kerangka  logika  (logical  construct)  yang  mampumenunjukan  dan  menjelaskan  masalah  yang  telah  dirumuskandalam kerangka  teori.  (3) Model  penelitian  yang  dapat  disajikansecara skematis dalam bentuk gambar atau model matematis yangmenyatakan  hubunganhubungan  variabel  penelitian  ataumerupakan  rangkuman  dari  kerangka  pemikiran  yang

Page 6: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 6/8

digambarkan  dalam  suatu model.  Sehingga  pada  akhir  kerangkapemikiran  ini  terbentuklah  hipotesis.  Dengan  demikian,  uraianatau  paparan  yang  harus  dilakukan  dalam  kerangka  berpikiradalah  perpaduan  antara  asumsiasumsi  teoretis  dan  asumsiasumsi  logika  dalam  menjelaskan  atau  memunculkan  variabelvariabel  yang  diteliti  serta  bagaimana  kaitan  di  antara  variabelvariabel  tersebut,  ketika  dihadapkan  pada  kepentingan  untukmengungkapkan fenomena atau masalah yang diteliti.

Di  dalam menulis  kerangka  berpikir,  ada  tiga  kerangka  yangperlu  dijelaskan,  yakni:  kerangka  teoritis,  kerangka  konseptual,dan  kerangka  operasional.  Kerangka  teoritis  atau  paradigmaadalah uraian yang menegaskan  tentang  teori apa yang dijadikanlandasan (grand  theory) yang akan digunakan untuk menjelaskanfenomena  yang  diteliti.  Kerangka  konseptual  merupakan  uraianyang  menjelaskan  konsepkonsep  apa  saja  yang  terkandung  didalam  asumsi  teoretis  yang  akan  digunakan  untukmengabstraksikan  (mengistilahkan)  unsurunsur  yang  terkandungdi dalam fenomena yang akan diteliti dan bagaimana hubungan diantara  konsepkonsep  tersebut.  Kerangka  operasional  adalahpenjelasan tentang variabelvariabel apa saja yang diturunkan darikonsepkonsep  terpilih  tadi  dan  bagaimana  hubungan  di  antaravariabelvariabel  tersebut,  serta  halhal  apa  saja  yang  dijadikanindikator untuk mengukur variabelvariabel yang bersangkutan.

Berdasarkan  pertimbanganpertimbangan  tersebut  di  atas,maka dalam menyusun kerangka berpikir kita harus memulainyadengan menegaskan  teori  apa  yang  dijadikan  landasan  dan  akandiuji  atau  digambarkan  dalam  penelitian  kita.  Lalu  dilanjutkandengan penegasan tentang asumsi  teoretis apa yang akan diambildari  teori  tersebut  sehingga  konsepkonsep  dan  variabelvariabelyang  diteliti  menjadi  jelas.  Selanjutnya,  kita  menjelaskanbagaimana  cara  mengoperasionalisasikan  konsep  atau  variabelvariabel  tersebut  sehingga  siap  untuk  diukur.  Walaupun  dalamkerangka  berpikir  itu  harus  terkandung  kerangka  teoretis,kerangka  konseptual,  dan  kerangka  operasional,  tetapi  carapenguraian  atau  cara  pemaparannya  tidak  perlu  kaku  dibuat  persub  bab  masingmasing.  Hal  yang  penting  adalah  bahwa  isipemaparan kerangka berpikir merupakan alur logika berpikir kitamulai  dari  penegasan  teori  serta  asumsinya  hingga  munculnyakonsep dan variabelvariabel yang diteliti.

Agar  peneliti  benarbenar  dapat menyusun  kerangka  berpikirsecara    ilmiah  (memadukan  antara  asumsi  teoretis  dan  asumsilogika dalam memunculkan variabel) dengan benar, maka penelitiharus intens dan eksten menelurusi literaturliterarur yang relevanserta  melakukan  kajian  terhadap  hasil  penelitianpenelitianterdahulu  yang  relevan,  sehingga  uraian  yang  dibuatnya  tidaksematamata  berdasarkan  pada  pertimbangan  logika.  Untuk  itu,dalam menjelaskan  kerangka  teoretisnya,  peneliti  mesti  merujukpada  literatur  atau  referensi  serta  laporanlaporan  penelitianterdahulu.  Selanjutnya  secara  sederhana  penyusunan  kerangkaberpikir  dapat  dilakukan  dengan  mengikuti  langkahlangkahberikut:1.           Menentukan    paradigma  atau kerangka  teoretis  yang  akan

Page 7: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 7/8

digunakan,  kerangka  konseptual  dan  kerangka  operasionalvariabel yang akan diteliti.

2.      Memberikan penjelasan secara deduktif mengenai hubunganantarvariabel  penelitian.  Tahapan  berpikir  deduktif meliputitiga hal yaitu: (a) Tahap penelaahan konsep (conceptioning),yaitu tahapan menyusun konsepsikonsepsi (mencari konsepkonsep atau variabel dari proposisi yang telah ada, yang telahdinyatakan  benar).  (b)  Tahap  pertimbangan  atau  putusan(judgement),  yaitu  tahapan penyusunan ketentuanketentuan(mendukung  atau  menentukan  masalah  akibat  pada  konsepatau  variabel  dependen).  (c)  Tahapan  penyimpulan(reasoning),  yaitu  pemikiran yang menyatakan halhal  yangberlaku pada teori, berlaku pula bagi halhal yang khusus.

3.           Memberikan  argumen  teoritis  mengenai  hubungan  antarvariabel  yang  diteliti.  Argumen  teoritis  dalam  kerangkapemikiran  merupakan  sebuah  upaya  untuk  memperolehjawaban atas rumusan masalah. Dalam prakteknya, membuatargumen  teoritis memerlukan kajian  teoretis  atau hasilhasilpenelitian yang  relavan. Hal  ini  dilakukan  sebagai  petunjukatau  arah  bagi  pelaksanaan  penelitian.  Hal  lain  yang  perludiperhatikan  adalah,  oleh  karena  argumen  teoritis  sebagaiupaya  untuk  memperoleh  jawaban  atas  rumusan  masalah,maka hasil  dari  argumen  teoritis  ini  adalah  sebuah  jawabansementara  atas  rumusan masalah  penelitian.  Sehingga  padaakhirnya  produk  dari  kerangka  pemikiran  adalah  sebuahjawaban sementara atas rumusan masalah (hipotesis).

4.           Merumuskan  model  penelitian.  Model  adalah  konstruksikerangka  pemikiran  atau  konstruksi  kerangka  teoretis  yangdiragakan  dalam  bentuk  diagram  dan  atau  persamaanpersamaan  matematik  tertentu.  Esensinya  menyatakanhipotesis  penelitian.  Sebagai  suatu  kontruksi  kerangkapemikiran,  suatu  model  akan  menampilkan:  (a)  jumlahvariabel  yang  diteliti,  (b)  prediksi  tentang  pola  hubunganantar variabel, (c) dekomposisi hubungan antar variabel, dan(d) jumlah parameter yang diestimasi.

Akhirnya, semoga artikel diatas dapat bermanfaaatkhususnya bagi calon peneliti studi ilmiah. Semoga suksesdan selamat berjuang!                                                                                                                                                           Ditulis Ulang Oleh: Andy SaifulMusthofa

Diposting  di  :www.saifedia.blogspot.com

Download file  ini:                                                                              http://downloads.ziddu.com/download/24052096/PembagianWaktuByAsfa.docx.html

Sumber Pustaka:Sambas Ali Muhidin. 2011. Panduan Praktis Memahami Penelitian.

Bandung: Pustaka Setia.Sugiyono.  2011. Metode  Penelitian  Kuantitaif,  Kualitatif  dan  R&D.

Jakarta: Alfabeta.Furchon,  A.  1982.  Pengantar  Penelitian  dalam  Pendidikan.

Surabaya: Usaha Nasional.Referensi :

Page 8: Definisi Dari Teori Dan Kerangka Berfikir _ SaiFedia

8/18/2015 Definisi dari Teori dan Kerangka Berfikir ~ SaiFedia

http://saifedia.blogspot.com/2014/08/definisidariteoridankerangka.html 8/8

Newer Post Older Post

1.             http://fisikadansains.blogspot.com/2013/12/definisidariteoridankerangka_6972.html

2.       http://sambas.staf.upi.edu/category/beritatridharmapt/penelitian/3.       http://fkipunikamamuju.blogspot.com/2013/03/kerangkapikir.html

Home

1 comments:

Sign out

  Notify me

Enter your comment...

Comment as:  angel raiha (Google)

Publish   Preview

Subscribe to: Post Comments (Atom)

BLOGGER NEWS BLOGROLL ABOUT

 

Copyright © 2015 SaiFedia | Powered by Blogger

Design by FThemes | Blogger Theme by Lasantha  Free Blogger Themes | NewBloggerThemes.com

+3   Recommend this on Google

Abdul Akbar DCc 21 March 2015 at 09:08

Thanks ilmunya...

Ditunggu kunjungannya akbarkreation16.blogspot.com

Reply