dari web sampoerna

7
Dari web sampoerna Sekilas Sampoerna PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (“Sampoerna”) merupakan salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia. Kami memproduksi sejumlah merek rokok kretek yang dikenal luas, seperti Sampoerna Kretek, A Mild, serta “Raja Kretek” yang legendaris Dji Sam Soe. Kami adalah afiliasi dari PT Philip Morris Indonesia dan bagian dari Philip Morris International, produsen rokok terkemuka di dunia. Misi kami adalah menawarkan pengalaman merokok terbaik kepada perokok dewasa di Indonesia. Hal ini kami lakukan dengan senantiasa mencari tahu keinginan konsumen, dan memberikan produk yang dapat memenuhi harapan mereka. Kami bangga atas reputasi yang kami raih dalam hal kualitas, inovasi dan keunggulan. Pada tahun 2011, Sampoerna memiliki pangsa pasar sebesar 31,1% di pasar rokok Indonesia, berdasarkan hasil Nielsen Retail Audit Results Full Year 2011. Pada akhir 2011, jumlah karyawan Sampoerna dan anak perusahaannya mencapai sekitar 27.000 orang. Selain itu, Perseroan juga berkerja sama dengan 38 unit Mitra Produksi Sigaret (“MPS”) yang berada di berbagai lokasi di Pulau Jawa dalam memproduksi Sigaret Kretek Tangan, dan secara keseluruhan memiliki lebih dari 60.000 orang karyawan. Perseroan menjual dan mendistribusikan rokok melalui 65 kantor penjualan di seluruh Indonesia. Tahun 2012 Sampoerna tepat berusia 99 tahun, yang merupakan sebuah tonggak penting bagi Sampoerna sebagai salah satu perusahaan tertua di Indonesia. Angka 9 adalah angka istimewa dalam sejarah perusahaan. Sejarah perusahaan dan kesuksesan Sampoerna tidak dapat dipisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendiri. Orang Cina selalu menaruh kepercayaan besar dalam angka keberuntungan (terutama enam, delapan dan sembilan) yang mirip dengan pengucapan kata lain dengan makna positif. Angka keberuntungan keluarga Sampoerna adalah sembilan atau "Jiu", yang terdengar seperti sebuah kata yang berarti kekal, seperti dalam persahabatan dan pernikahan. Sebagai salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia, Sampoerna bangga pada tradisi dan filosofi yang menjadi dasar kesuksesan perusahaan yang didukung dengan merek-merek yang kuat serta karyawan-karyawan terbaik, sambil terus berinovasi untuk masa depan yang lebih gemilang. Sejarah Sampoerna Sejarah dan keberhasilan PT HM Sampoerna Tbk. ("Sampoerna") tidak terpisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendirinya. Pada tahun 1913, Liem Seeng Tee, seorang imigran asal Cina, mulai membuat dan menjual rokok kretek linting tangan di rumahnya di Surabaya, Indonesia. Perusahaan kecilnya tersebut merupakan salah satu perusahaan pertama yang memproduksi dan memasarkan rokok kretek maupun rokok putih. Popularitas rokok kretek tumbuh dengan pesat. Pada awal 1930-an, Liem Seeng Tee mengganti nama keluarga sekaligus nama perusahaannya menjadi Sampoerna, yang berarti ”kesempurnaan”. Setelah usahanya berkembang cukup mapan, Liem Seeng Tee memindahkan

Upload: vergie-bindasari-arnas

Post on 02-Jan-2016

13 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

uuuuuuuuuu

TRANSCRIPT

Page 1: Dari Web Sampoerna

Dari web sampoerna

Sekilas SampoernaPT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (“Sampoerna”) merupakan salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia. Kami memproduksi sejumlah merek rokok kretek yang dikenal luas, seperti Sampoerna Kretek, A Mild, serta “Raja Kretek” yang legendaris Dji Sam Soe. Kami adalah afiliasi dari PT Philip Morris Indonesia dan bagian dari Philip Morris International, produsen rokok terkemuka di dunia.Misi kami adalah menawarkan pengalaman merokok terbaik kepada perokok dewasa di Indonesia. Hal ini kami lakukan dengan senantiasa mencari tahu keinginan konsumen, dan memberikan produk yang dapat memenuhi harapan mereka. Kami bangga atas reputasi yang kami raih dalam hal kualitas, inovasi dan keunggulan.

Pada tahun 2011, Sampoerna memiliki pangsa pasar sebesar 31,1% di pasar rokok Indonesia, berdasarkan hasil Nielsen Retail Audit Results Full Year 2011. Pada akhir 2011, jumlah karyawan Sampoerna dan anak perusahaannya mencapai sekitar 27.000 orang. Selain itu, Perseroan juga berkerja sama dengan 38 unit Mitra Produksi Sigaret (“MPS”) yang berada di berbagai lokasi di Pulau Jawa dalam memproduksi Sigaret Kretek Tangan, dan secara keseluruhan memiliki lebih dari 60.000 orang karyawan. Perseroan menjual dan mendistribusikan rokok melalui 65 kantor penjualan di seluruh Indonesia.Tahun 2012 Sampoerna tepat berusia 99 tahun, yang merupakan sebuah tonggak penting bagi Sampoerna sebagai salah satu perusahaan tertua di Indonesia. Angka 9 adalah angka istimewa dalam sejarah perusahaan. Sejarah perusahaan dan kesuksesan Sampoerna tidak dapat dipisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendiri. Orang Cina selalu menaruh kepercayaan besar dalam angka keberuntungan (terutama enam, delapan dan sembilan) yang mirip dengan pengucapan kata lain dengan makna positif.  Angka keberuntungan keluarga Sampoerna adalah sembilan atau "Jiu", yang terdengar seperti sebuah kata yang berarti kekal, seperti dalam persahabatan dan pernikahan.

Sebagai salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia, Sampoerna bangga pada  tradisi dan filosofi yang menjadi dasar kesuksesan perusahaan yang didukung dengan merek-merek yang kuat serta karyawan-karyawan terbaik, sambil terus berinovasi untuk masa depan yang lebih gemilang.

Sejarah SampoernaSejarah dan keberhasilan PT HM Sampoerna Tbk. ("Sampoerna") tidak terpisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendirinya.

Pada tahun 1913, Liem Seeng Tee, seorang imigran asal Cina, mulai membuat dan menjual rokok kretek linting tangan di rumahnya di Surabaya, Indonesia. Perusahaan kecilnya tersebut merupakan salah satu perusahaan pertama yang memproduksi dan memasarkan rokok kretek maupun rokok putih.

Popularitas rokok kretek tumbuh dengan pesat. Pada awal 1930-an, Liem Seeng Tee mengganti nama keluarga sekaligus nama perusahaannya menjadi Sampoerna, yang berarti ”kesempurnaan”. Setelah usahanya berkembang cukup mapan, Liem Seeng Tee memindahkan tempat tinggal keluarga dan pabriknya ke sebuah kompleks bangunan yang terbengkalai di Surabaya yang kemudian direnovasi olehnya.

Bangunan tersebut kemudian juga dijadikan tempat tinggal keluarganya, dan hingga kini, bangunan yang dikenal sebagai Taman Sampoerna tersebut masih memproduksi kretek linting tangan. Bangunan tersebut kini juga meliputi sebuah museum yang mencatat sejarah keluarga Sampoerna dan usahanya, serta merupakan salah satu tujuan wisata utama di Surabaya

Generasi ketiga keluarga Sampoerna, Putera Sampoerna, mengambil alih kemudi perusahaan pada tahun 1978. Di bawah kendalinya, Sampoerna berkembang pesat dan menjadi perseroan publik pada tahun 1990 dengan struktur usaha modern, dan memulai masa investasi dan ekspansi. Selanjutnya Sampoerna berhasil memperkuat posisinya sebagai salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia.

Keberhasilan Sampoerna menarik perhatian Philip Morris International Inc. (“PMI”), salah satu perusahaan rokok terkemuka di dunia. Akhirnya pada bulan Mei 2005, PT Philip Morris Indonesia, afiliasi dari PMI, mengakuisisi kepemilikan mayoritas atas Sampoerna.

Page 2: Dari Web Sampoerna

Jajaran Direksi dan manajemen baru yang terdiri dari gabungan profesional Sampoerna dan PMI meneruskan kepemimpinan Perseroan dengan menciptakan sinergi operasional dengan PMI, sekaligus tetap menjaga tradisi dan warisan budaya Indonesia yang telah dimilikinya sejak hampir seabad lalu.

Merek-Merek KamiPT HM Sampoerna Tbk. ("Sampoerna") dan afiliasinya memproduksi, memasarkan dan mendistribusikan rokok di Indonesia, yang meliputi sigaret kretek tangan, sigaret kretek mesin, dan rokok putih. Rokok kretek menguasai sekitar 92% pasar rokok di Indonesia. Di antara merek rokok kretek Sampoerna adalah Dji Sam Soe, A mild, Sampoerna Kretekdan U Mild. Berkat fokus dan investasi pada portofolio merek, pada tahun 2011, kelompok merek inti Perseroan berhasil mempertahankan posisi pada 15 merek rokok teratas di Indonesia, dan kami berhasil mendongkrak pangsa pasar hingga mencapai 31,1%. Kelompok merek inti tersebut adalah A Mild, Dji Sam Soe, Marlboro, Sampoerna Kretek dan U Mild.A MildA Mild diluncurkan oleh Sampoerna pada tahun 1989. A Mild merupakan pionir produk rokok kategori LTLN (rendah tar rendah nikotin) di Indonesia. Saat ini, A Mild diproduksi di pabrik Karawang dan Sukorejo. Pada tahun 2011, A Mild mempertahankan posisi sebagai merek rokok dengan pangsa pasar terbesar di Indonesia*.Dji Sam SoeDji Sam Soe merupakan sigaret kretek tangan pertama yang diproduksi oleh Handel Maatstchapijj Liem Seeng Tee, yang di kemudian hari menjadi Sampoerna. Dji Sam Soehingga saat ini diproduksi dengan tangan di fasilitas produksi Sampoerna di 3 pabrik di Surabaya dan 1 pabrik di Malang. Kemasannya juga tak pernah berubah selama hampir 100 tahun. Dji Sam Soe diposisikan sebagai kretek premium di Indonesia dan sampai saat ini tetap memimpin untuk segmen SKT*.Varian Dji Sam Soe meliputi Dji Sam Soe Filter dan Dji Sam Soe Magnum Filter yang merupakan sigaret kretek mesin. Dji Sam Soe Kretek dan Dji Sam Soe Super Premium merupakan sigaret kretek tangan.Sampoerna  KretekSampoerna Kretek adalah sigaret kretek tangan yang diproduksi pertama kali pada tahun 1968 di Denpasar, Bali, oleh Aga Sampoerna, kepala keluarga Sampoerna generasi kedua.

Dari wiki

HM SampoernaDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Untuk kegunaan lain dari Sampoerna, lihat Sampoerna.

PT HM Sampoerna Tbk.

Jenis Publik (IDX: HMSP)

Didirikan 1913 (komersial), 1963(perusahaan)

Page 3: Dari Web Sampoerna

Kantor pusat  Surabaya, Jawa Timur ,Indonesia

Tokoh penting Liem Seeng Tee (Pendiri)

John Gledhill, Presiden Direktur

Matteo Pellegrini, Presiden Komisaris

Produk Rokok kretek

Pendapatan Rp 22,006.97 Miliar (Q3 2007)

Laba bersih Rp 3,002.5 Miliar (Q3 2007)

Karyawan 28.300 (2009)

Induk Philip Morris International

Situs web www.sampoerna.com

PT HM Sampoerna Tbk. / PT Hanjaya Mandala Sampoerna (IDX: HMSP) adalah perusahaan rokok terbesar

di Indonesia. Kantor pusatnya berada di Surabaya, Jawa Timur. Perusahaan ini sebelumnya merupakan

perusahaan yang dimiliki keluargaSampoerna, namun sejak Mei 2005 kepemilikan mayoritasnya berpindah

tangan ke Philip Morris International, perusahaan rokok terbesar di dunia dari Amerika Serikat, mengakhiri

tradisi keluarga yang melebihi 90 tahun.

Beberapa merek rokok terkenal dari Sampoerna adalah Dji Sam Soe dan A Mild. Dji Sam Soe adalah merek

lama yang telah bertahan sejak masa awal perusahaan tersebut. Selain itu, perusahaan ini juga terkenal

karena iklannya yang kreatif di media massa.

Daftar isi

  [sembunyikan] 

1 Sejarah

2 Produk

3 Sampoerna Retail Community

4 Metode pemasaran

5 Produk

Page 4: Dari Web Sampoerna

o 5.1 Sigaret Kretek Tangan

o 5.2 Sigaret Kretek Mesin Reguler

o 5.3 Sigaret Kretek Mesin Mild

o 5.4 Sigaret Kretek Mesin Slim

o 5.5 Sigaret Putih Mesin

6 Pranala luar

[sunting]Sejarah

Pada tahun 1913, Liem Seeng Tee dan istrinya Siem Tjiang Nio,

imigran Tionghoa dari Fujian, Tiongkok memulai kegiatan produksi rokok secara komersial sebagai industri

rumah tangga. Pada tahun 1930, industri rumah tangga ini diresmikan secara resmi dengan nama NVBM

Handel Maatschapij Sampoerna.

Perusahaan ini meraih kesuksessan dengan merek Dji Sam Soe pada tahun 1930-an hingga

kedatangan Jepang pada tahun 1942 yang memporak-porandakan bisnis tersebut. Setelah masa tersebut,

putra Liem, Aga Sampoerna mengambil alih kepemimpinan dan membangkitkan kembali perusahaan tersebut

dengan manajemen yang lebih modern. Nama perusahaan juga berubah seperti namanya yang sekarang ini.

Selain itu, melihat kepopuleran rokok cengkeh di Indonesia, dia memutuskan untuk hanya memproduksi

rokokkretek saja.

PT HM Sampoerna Tbk. resmi didirikan pada tahun 1963.

Generasi berikutnya, Putera Sampoerna adalah generasi yang membawa HM Sampoerna melangkah lebih

jauh dengan terobosan-terobosan yang dilakukannya, seperti perkenalan rokok bernikotin rendah, A Mild dan

perluasan bisnis melalui kepemilikan di perusahaan supermarket Alfa, dan untuk suatu saat, dalam bidang

perbankan.

Pada tahun 2000, putra Putera, Michael, masuk ke jajaran direksi dan menjabat sebagai CEO.

Pada Mei 2005, perusahaan ini kemudian diakuisisi oleh Philip Morris International.

[sunting]Produk

Dji Sam Soe , merek rokok kretek pertama yang disebut "Raja Kretek" sejak 1913.

Sampoerna Kretek, merek rokok kretek yang pertama kali diluncurkan di Bali tahun 1968.

A Mild , merek rokok low tar and nicotine (LTLN) yang tertinggi penjualannya yang pertama kali

diluncurkan tahun 1988.

U Mild , merek rokok LTLN yang mulai melejit pada tahun 1998 setelah memasuki era reformasi.

Marlboro , merek rokok putih terkenal yang disebut "King Of Cigarette" sejak 1904

Page 5: Dari Web Sampoerna

[sunting]Sampoerna Retail Community

Sampoerna Retail Community (SRC) adalah sebuah program pembinaan terhadap outlet retail potensial

yang terpilih sebagai partner bagi Sampoerna yang digabungkan dalam suatu komunitas yang bertujuan untuk

melakukan aktivitas promosi, dan distribusi produk A Mild secara lebih agresif dan eksklusif.

[sunting]Metode pemasaran

Tanjidor, salah satu metode pemasaran ala HM Sampoerna

Orkes tanjidor merupakan metode pemasaran ala HM Sampoerna pada tahun 1990 - 1995.

[sunting]Produk

[sunting]Sigaret Kretek Tangan

Dji Sam Soe  (diluncurkan 1913)

Dji Sam Soe  Super Premium (diluncurkan 2005)

Sampoerna A (diluncurkan 1968)

Sampoerna A Hijau (diluncurkan 2008)

Sampoerna A Pas (warna coklat)

[sunting]Sigaret Kretek Mesin Reguler

Dji Sam Soe  Filter (diluncurkan 1990)

Dji Sam Soe  Super Premium Magnum Filter (diluncurkan 2005)

Marlboro  Mix-9

Sampoerna A King Size (diluncurkan 1988, diberhentikan 2005)

[sunting]Sigaret Kretek Mesin Mild

A Mild  (diluncurkan 1988)

A Mild Menthol  (diluncurkan 1988)

U Mild  (diluncurkan 1998)

Page 6: Dari Web Sampoerna

A Flava (diluncurkan 2009)

[sunting]Sigaret Kretek Mesin Slim

A Volution (diluncurkan 2007)

A Volution Menthol (diluncurkan 2007)

[sunting]Sigaret Putih Mesin

Benson & Hedges (bersama Bentoel Group, Djarum, dan Wismilak Group) (diluncurkan 1873)

L&M (diluncurkan 1995)

Longbeach (diluncurkan 1995)

Marlboro

Marlboro  Lights

Marlboro  Menthol

Marlboro  Menthol Lights

Marlboro  Black Menthol

St. Dupont Paris