dampak penyuluhan individu terhadap...

73
DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP PENGETAHUAN SIKAP DAN PERILAKU IBU HAMIL TENTANG ANC DI PUSKESMAS CIPUTAT TIMUR TAHUN 2016 Laporan Penelitian ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA KEDOKTERAN OLEH : Wahyu Arifiyanti Haryoso NIM 1113103000022 PROGRAM STUDI KEDOKTERAN DAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/2016

Upload: vankien

Post on 18-May-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP

PENGETAHUAN SIKAP DAN PERILAKU IBU

HAMIL TENTANG ANC DI PUSKESMAS CIPUTAT

TIMUR TAHUN 2016

Laporan Penelitian ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar SARJANA KEDOKTERAN

OLEH :

Wahyu Arifiyanti Haryoso

NIM 1113103000022

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN DAN PROFESI DOKTER

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1438 H/2016

Page 2: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

ii

Page 3: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

iii

Page 4: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

iv

Page 5: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

v

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan rahmat,

hidayah, karunia, kasih sayang dan ridhonya untuk kita semua. Shalawat dan

salam akan selalu tercurahkan untuk nabi besar kita, Nabi Muhammad SAW.

Alhamdulillah hirobbil alamin, berkat rahmat Allah yang Maha Esa saya dapat

menyelesaikan laporan penelitian yang berjudul “Dampak penyuluhan individu

tentang ANC pada ibu hamil di Puskesmas Ciputat Timur Tahun 2016” untuk

menyelesaikan studi sarjana kedokteran di FKIK UIN SH JAKARTA.

Penulisan laporan penelitian ini tidak luput dari bantuan orang-orang

sekitar, ucapan terimakasih di tujukan kepada Prof. Dr. H. Arif Sumantri, S.KM,

M.Kes selaku dekan FKIK, dan dr. Achmad Zaki, Sp.OT, M.Epid selaku Ketua

Prodi PSKPD yang telah memberikan ilmu yang berharga selama saya

menjalankan pendidikan di PSKPD.

Rasa terimakasih dan penghargaan tak lupa di sampaikan untuk dr.

Risahmawati, Ph.D. dan dr. Mustika Anggiane Putri, M. Biomed. selaku

pembimbing laporan penelitian ini, atas ilmu, bimbingan, semangat, serta

waktunya yang telah diberikan kepada saya untuk membantu penelitian saya

dengan memberikan masukan dan nasihat selama pembuatan laporan penelitian

ini.

Ucapan terimakasih juga saya sampaikan kepada keluarga saya, yang telah

memberikan bantuan moril, materi, semangat, masukan, dukungan, serta doa agar

saya dapat mengerjakan dengan baik, dan segera menyelesaikan laporan

penelitian ini. Terutama kepada orang tua tercinta ayahanda DR. Sri Haryoso

Suliyanto, M. Si dan ibunda Dra. Rudiati, serta kakak-kakak dan keponakan saya

tersayang dr. Agus Ariyanto Haryoso, dr. Musdalifah, Sp. Rad , dr. Ira Susanti

Page 6: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

vi

Haryoso, Ahmad Darda, MM., M.Pd., Muhammad Hanif Haryoso, Hilal Abiyu

Haryoso, Hilmia Aisya Haryoso, dan Hanan Maulana Haryoso.

Terimakasih juga kepada sahabat-sahabat dan teman seperjuangan riset

saya yang telah memberikan motivasi dan dukungannya Zaima Dzatul Ilma, Nur

Khakimatul Faizah, Nihayatul Kamila, Sakinah Mawaddah Ramadhaniah, Kartika

Rosiana Dewi, Nadhifa Adhi Nurani, Adinda Ajeng Citra Dewi, Fatikhatul

Mabruroh, Musta'inah Mulia Muhammad dan Hasbudi Muhammad Syah.

Dan terimakasih untuk para responden, seluruh staf Puskesmas Ciputat

Timur, seluruh TREITZ PSKPD angkatan 2013, dan orang-orang yang telah

memberikan bantuan, semangat dan dukungannya yang tidak bisa saya sebutkan

satu per satu. Semoga Allah SWT. Selalu memberikan balasan kebaikan untuk

semua yang telah membantu saya dalam laporan penelitian ini.

Semoga Penelitian ini bermanfaat bagi peneliti, masyarakat serta para

pembaca, wabillahi taufik wal hidayah

Wassalamualaikum Wr. Wb

Page 7: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

vii

ABSTRAK

Wahyu Arifiyanti Haryoso. Program Studi Kedokteran Dan Profesi Dokter.

Dampak Penyuluhan Individu Terhadap Pengetahuan Sikap dan Perilaku

Ibu Hamil Tentang ANC Di Puskesmas Ciputat Timur Tahun 2016.

Di Indonesia angka kematian ibu dan bayi masih tinggi, salah satunya

dikarenakan masih tingginya angka BBLR. Faktor penyebab BBLR sangat

banyak, namun bisa dicegah jika perawatan selama masa kehamilannya baik.

Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak

penyuluhan individu terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil di

Puskesmas Ciputat Timur tentang antenatal care (ANC) untuk menjaga

kehamilan, hingga waktu kelahiran. Metode Penelitian : Penelitian ini

menggunakan desain penelitian eksperimental awal dengan jenis studi pretest dan

posttest. Penelitian dilakukan di poli KIA Puskesmas Ciputat Timur Pamulang

Tangerang Selatan selama bulan Agustus pada tahun 2016. Populasi dipenelitian

ini adalah ibu hamil yang kontrol ke Puskesmas Ciputat Timur pada Agustus

2016. Jumlah sampel yang diambil adalah 31 orang dengan sampel konsekutif

yang kemudian dilakukan uji analisis dengan wilcoxon. Hasil Penelitian : Dari

31 responden. Pada pretest didapatkan hasil pengetahuan, 11 (35,5 %) responden

dengan pengetahuan rendah, 16 (51,6 %) responden dengan pengetahuan cukup, 4

(12,9 %) responden dengan pengetahuan baik. Hasil sikap 5 (16,1 %) responden

dengan sikap negatif, 26 (83,9 %) responden dengan sikap positif. Hasil Perilaku

26 (83,9 %) responden perilakunya negatif, 5 (16,1 %) responden perilakunya

positif. Setelah dilakukan penyuluhan individu hasil posttest pengetahuan 4 (12,9

%) responden kurang, 17 (54,8 %) responden cukup, 10 (32,3 %) responden baik.

Sikap 31 (100 %) responden positif. Perilaku 20 (64,5 %) responden negatif, 11

(35,5 %) responden positif. P value pada pengetahuan, sikap dan perilaku adalah

0,002 ; 0,000 ; 0,002 Kesimpulan : Terdapat peningkatan pengetahuan pada ibu

hamil sebesar 58%, sikap pada ibu hamil sebesar 100%, perilaku pada ibu hamil

sebesar 35 %.

Kata Kunci : Perubahan, Pengetahuan, Sikap, Perilaku, Ibu Hamil, ANC, BBLR

Page 8: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

viii

ABSTRACT

Wahyu Arifiyanti Haryoso. Medical Studies Program and Medical Education.

The Effect Of Individual Counseling Toward Knowledge, Attitude and Behavior

of Pregnant Woman about The ANC in East Ciputat Puskesmas Year 2016.

The rate of maternal and infant mortality are still high in Indonesia, one of the

causes is the high rate of low birth weight. The etiology of low birth weight is a

lot, but can be prevented if a pregnant women do antenatal care (ANC), during

pregnancy. Purpose of the research : This research aimed to determine the

knowledge, the attitudes and behavior of pregnant waman at East Ciputat

Puskesmas about ANC to take care their pregnancy until birth. Method of

research : this research is used the preexperimental design with pretest and

posttest study type. The research was conducted in polyclinic health of mother

and child East Ciputat Puskesmas, Pamulang, South Tangerang during August at

2016. The population are pregnant woman who control to Puskesmas Ciputat

Timur in August 2016. The total sample are 31 respondents, with consecutive

sampling and analyze by wilcoxon. Result of research : From 32 respondent. In

the pretest, the result of the knowledge is 11 (35,5 %) respondents with low

knowledge, 16 (51,6 %) respondents with moderate knowledge, and 4 (12,9 %)

respondents with high knowledge. The result of attitude of 5 (16,1 %) respondents

with negative attitude, and 26 (83,9 %) respondents with positive attitude. The

result of behavior, 26 (83,9 %) respondents have negative behavior, and 5 (16,1

%) respondents have positive behavior. After individual counseling, the posttest is

4 (12,9 %) respondents have low knowledge, 17 (54,8 %) respondents have

moderate knowledge, and 10 (32,3 %) respondents with high knowledge. 31 (100

%) repondents become positive attitude. And then 20 (64,5 %) respondents with

negative behavior, and 11 (35,5 %) respondents with positive behabior. P value

for the knowledge, attitude and behavior is 0,002 ; 0,000 ; 0,002.. Conclusion :

Found increasing of knowledge in amount of 58%, attitude in amount of 100 %,

behavior in amount of 35 %.

Key Word : Change, Knowledge, Attitude, Behavior, Pregnant Woman, ANC, Low

Birth Weight

Page 9: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..............Error! Bookmark not defined.

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................Error! Bookmark not defined.

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................... iii

KATA PENGANTAR ........................................................................................................iv

ABSTRAK ......................................................................................................................... vii

DAFTAR ISI ....................................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ xiii

DAFTAR BAGAN ........................................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................................... xv

BAB I .................................................................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................... 2

1.3 Hipotesis ............................................................................................................. 2

1.4 Tujuan ................................................................................................................. 3

1.4.1 Tujuan Umum ............................................................................................. 3

1.4.2 Tujuan Khusus ............................................................................................ 3

1.5 Manfaat ............................................................................................................... 3

1.5.1 Manfaat Bagi Peneliti .................................................................................. 3

1.5.2 Manfaat Bagi Subjek ................................................................................... 3

1.5.3 Manfaat Bagi Institusi ................................................................................. 4

BAB II ................................................................................................................................. 5

2.1 Antenatal Care .................................................................................................... 5

2.1.1 Manfaat ANC ............................................................................................ 10

Page 10: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

x

2.2 Pengetahuan ...................................................................................................... 10

2.3 Sikap ................................................................................................................. 11

2.4 Perilaku ............................................................................................................. 12

2.6 Kerangka Teori ................................................................................................. 15

2.7 Kerangka Konsep .............................................................................................. 16

BAB III ............................................................................................................................. 17

3.1. Desain ............................................................................................................... 17

3.2 Lokasi dan Waktu ............................................................................................. 17

3.3 Populasi ............................................................................................................. 17

3.4 Sampel............................................................................................................... 17

3.5 Besar Sampel .................................................................................................... 18

3.6 Definisi Operasional ......................................................................................... 18

3.7 Variabel Penelitian ............................................................................................ 20

3.8 Uji Analisis Statistik ......................................................................................... 20

3.9 Cara Kerja Peneliti ............................................................................................ 21

3.10 Pengumpulan Data ............................................................................................ 21

3.11 Validasi Kuesioner ............................................................................................ 22

BAB 4 ............................................................................................................................... 23

4.1. Hasil .................................................................................................................. 23

4.1.1. Karakteristik Responden ........................................................................... 23

4.1.2 Pemetaan Soal ........................................................................................... 24

4.1.3. Pengetahuan .............................................................................................. 26

4.1.4. Sikap ......................................................................................................... 29

4.1.5. Perilaku ..................................................................................................... 32

4.2. Pembahasan ....................................................................................................... 34

Page 11: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

xi

4.2.1. Perubahan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang ANC .................................... 34

4.2.2. Perubahan Sikap Ibu Hamil Tentang ANC ............................................... 35

4.2.3. Perubahan Perilaku Ibu Hamil Tentang ANC ........................................... 35

4.2.4. Kelemahan Dan Kelebihan Penelitian ...................................................... 36

BAB 5 ............................................................................................................................... 38

5.1. Simpulan ........................................................................................................... 38

5.2. Saran ................................................................................................................. 38

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 39

LAMPIRAN ...................................................................................................................... 41

Page 12: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Pedoman Pelayanan Antenal Terpadu10 ................................................ 9

Tabel 4.1Pendidikan, status gravida dan umur pada saat menikah responden .... 23

Tabel 4.2 Gambaran Pemetaan Soal .................................................................... 25

Tabel 4.3 Perbandingan Nilai Pretest Dan Posttest Pengetahuan ....................... 27

Tabel 4.4 Pengetahuan Responden ...................................................................... 28

Tabel 4.5 Perbandingan Nilai Pretest Dan Posttest Sikap ................................... 29

Tabel 4.6 Sikap Responden .................................................................................. 31

Tabel 4.7 Perbandingan Nilai Pretest Dan Posttest Perilaku ............................... 32

Tabel 4.8 Perilaku Responden .............................................................................. 34

Page 13: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Gambaran distribusi penerimaan informasi tentang ANC ................. 24

Gambar 4.2. Hasil pretest pengetahuan berdasarkan kategori ............................... 27

Gambar 4.3. Hasil posttest pengetahuan berdasarkan kategori.............................. 28

Gambar 4.4. Hasil pretest sikap berdasarkan kategori ........................................... 30

Gambar 4.5. Hasil posttest sikap berdasarkan kategori ......................................... 31

Gambar 4.6. Hasil pretest perilaku berdasarkan kategori ...................................... 33

Gambar 4.7. Hasil posttest perilaku berdasarkan kategori ..................................... 33

Page 14: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

xiv

DAFTAR BAGAN

Bagan 1. Konsep alur pelayanan antenatal care terpadu di Puskesmas .............. 6

Page 15: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat ijin penelitian....................................................................41

Lampiran 2 : Form kesediaan responden ........................................................42

Lampiran 3 : Kuesioner ...................................................................................43

Lampiran 4 : Bahan Presentasi Penyuluhan ....................................................50

Lampiran 5 : Pamflet .......................................................................................57

Page 16: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Angka kematian pada bayi dan ibu masih tinggi di indonesia.

Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012, 59,4%

kematian bayi dan 47,5% kematian balita terjadi pada usia neonatal (28

hari pertama kehidupan)1. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)

menyumbang 27% dari total kematian neonatus yang dikutip dari State of

The World’s mother 2007 (data tahun 2000-2003) oleh World Health

Organisation (WHO)2. Selain BBLR, banyak penyebab kematian

neonatus, seperti sepsis, asfiksia, cacat kongenital dan lain-lain. Hal ini

dapat dicegah jika para calon ibu mengetahui cara merawat kehamilan

untuk mencegah kejadian kematian bayi2.

Sebesar 23.8% dari total kelahiran bayi di dunia mengalami

BBLR3. Dalam 1 tahun diperkirakan 20 juta bayi lahir dengan BBLR2. Di

Asia Tenggara angka kejadian BBLR adalah 14.6 %, atau 181 bayi per

1000 kelahiran. United Nations Children's Fund (UNICEF) mencatatkan

pada tahun 2002 di Indonesia, 9 % bayi lahir dalam kondisi BBLR, setara

dengan 411 bayi BBLR per 1000 kelahiran.4

BBLR dapat disebabkan oleh kelahiran prematur, atau

pertumbuhan janin terganggu.2 Penyebab terbanyak adalah BBLR,

prematuritas, asfiksia (kegagalan bernapas spontan) dan infeksi5. BBLR

pada fasilitas kesehatan pertama di Karnataka Utara, India, menyatakan

dari 1176 ibu dan bayi baru lahir, prevalensi BBLR yang terjadi adalah

8.3%, kejadian ini tinggi pada ibu dengan kondisi ekstrem, seperti usia ibu

lebih dari 35 tahun, dan kelahiran pertama (primi gravida), atau kelahiran

>5 anak.6 Pada negara berkembang seperti Indonesia, kemiskinan menjadi

faktor terjadinya BBLR. 2

Perawatan kehamilan/Antenatal Care (ANC) rutin dapat

mengurangi angka kematian bayi, baik karena BBLR maupun oleh sebab

lainnya. ANC dapat mengurangi atau mencegah faktor risiko yang terjadi

Page 17: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

2

pada saat kehamilan. Menurut WHO, ANC bertujuan untuk mendeteksi

dini risiko yang terjadi pada saat kehamilan dan persalinan, sehingga dapat

mengurangi angka kematian ibu, dan juga memantau keadaan janin. 7

Ketidak rutinan dalam melakukan ANC, maka sulit untuk

diketahui secara dini risiko yang mungkin ada. Sehingga akan sulit untuk

ditangani dan dapat berisiko lebih tinggi lagi untuk ibu hamil.7

Kehamilan perlu dijaga dengan baik, bahkan untuk hal tertentu ibu

harus mengubah kebiasaan sehari-hari. Ibu dapat mendapatkan info dari

banyak sumber, namun tanpa pemahanan yang baik, kewaspadaan sulit

terbentuk, oleh karena itu dengan ANC rutin, tenaga medis dapat

membantu ibu untuk memberi pemahaman yang sesuai. 8

ANC tidak hanya tentang individu ibu hamil, namun berhubungan

juga dengan keluarga. ANC juga mengajak keluarga untuk peduli,

merencanakan proses persalinan dan kelahiran. Hal-hal yang termasuk

kedalam materi ANC adalah seperti pentingnya ASI ekslusif, suplemen

untuk ibu dan bayi, imunisasi, perencanaan untuk kehamilan berikutnya,

dan lainnya.9

Oleh karena itu peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana

pengetahuan serta sikap ibu hamil untuk merawat calon bayi mereka, dan

bagaimana perilaku yang ibu hamil lakukan dengan pengetahuan yang

sudah mereka miliki, agar ibu hamil di Puskesmas Ciputat Timur dapat

menjaga janinnya dengan baik, sampai waktu kelahiran.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah terdapat peningkatan yang signifikan pengetahuan, sikap, dan

perilaku ibu hamil di Puskesmas Ciputat Timur setelah dilakukan

penyuluhan individu?

1.3 Hipotesis

1. Terdapat peningkatan yang bermakna pada pengetahuan, sikap, dan

perilaku Ibu hamil di Puskesmas Ciputat Timur tentang ANC setelah

dilakukan penyuluhan individu.

Page 18: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

3

1.4 Tujuan

1.4.1 Tujuan Umum

Mengetahui pengetahuan serta sikap dan perilaku ibu hamil di

Puskesmas Ciputat Timur tentang ANC untuk menjaga kehamilan,

hingga waktu kelahiran.

1.4.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil

di poli KIA Puskesmas Ciputat Timur.

2. Mengetahui keserasian pengetahuan terhadap sikap dan perilaku

ibu hamil di poli KIA Puskesmas Ciputat Timur.

3. Mengetahui apakah terdapat peningkatan pengetahuan, sikap, dan

perilaku ANC Ibu hamil di Puskesmas Ciputat Timur setelah

dilakukan penyuluhan individu.

1.5 Manfaat

1.5.1 Manfaat Bagi Peneliti

1. Penelitian ini merupakan sarana pembelajaran, bagi peneliti dalam

membuat penelitian dan karya ilmiah.

1.5.2 Manfaat Bagi Subjek

1. Mengetahui apakah pengetahuannya sudah baik tentang antenatal

untuk mendapatkan anak yang sehat saat kelahiran.

2. Mengetahui apakah sikap dan perilakunya sudah sesuai dengan

antenatal care sesuai kemenkes RI.

3. Mengetahui apa saja yang harus dilakukan untuk antenatal care

yang dianjurkan oleh kemenkes RI

Page 19: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

4

1.5.3 Manfaat Bagi Institusi

1. Menambah data mengenai pengetahuan, sikap dan perilaku ANC ibu

hamil di Puskesmas Ciputat Timur.

2. Mengatahui hal apa yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan

kualitas hidup anak saat kelahiran.

3. Mengetahui langkah apa yang harus dipilih dan dilakukan untuk

mendukung program pemerintah tentang antenatal care ini.

Page 20: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Antenatal Care

Antenatal care (ANC) adalah pengawasan kehamilan untuk

mengetahui kesehatan umum ibu, menegakkan secara dini penyakit yang

menyertai kehamilan, menegakan secara dini komplikasi kehamilan, dan

menetapkan risiko kehamilan.1

Tujuan dilakukannnya ANC adalah untuk memenuhi kebutuhan ibu

selama kehamilan, terutama dalam hal kesehatan ibu hamil. Dengan adanya

ANC ini diharapkan jika ibu mengalami penyakit atau komplikasi dapat

segera diatasi, dan mengetahui secara dini, masalah pada janin. Dan untuk

membantu ibu mempersiapkan persalinan, perawatan bayi dan laktasi, serta

memulihkan kondisi ibu hingga akhir nifas.10

Waktu yang disarankan untuk pemeriksaan adalah 4x dalam selama

masa kehamilan.

1. Kunjungan pertama (K1) adalah kunjungan pertama kali ke pelayanan

kesehatan untuk pemeriksaan kandungan. Kunjungan ini dilakukan sedini

mungkin pada trimester pertama, sebaiknya sebelum minggu ke 8.

2. Kunjungan ke-2 (K2) dilakukan pada trimester ke-2 (>12 - 24 minggu)

3. Kunjungan ke-3 (K3) dilakukan pada trimester ke 3 (>24-36 minggu)

4. Kunjungan ke-4 (K4) ibu hamil yang periksa kesehatan kehamilan ke

empat kali atau lebih. 2 minggu sebelum persiapan persalinan jumlah

kunjungan bisa lebih tergantung kepada kondisi ibu dan janin/sesuai

kebutuhan ibu hamil.10

Page 21: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

6

Bagan 1. Konsep alur pelayanan antenatal care terpadu di Puskesmas 10

Poli KIA hanya merujuk pemeriksaan laboratorium rutin ANC dan hanya

melakukan pemeriksaan ibu hamil berdasarkan keluhan dan gejala klinis.

Alur pelayanan disesuaikan dengan kondisi wilayah masing masing

Pemeriksaan yang dilakukan pada ibu hamil10 :

1. Timbang Berat Badan

Menimbang berat badan ibu hamil, serta melihat berapa kenaikan

yang dicapai ibu hamil dari awal kehamilan hingga persalinan nanti.

Tujuannya adalah agar kenaikan berat badan ibu terkontrol sesuai dengan

kebutuhan sehingga bayinya nanti juga tidak terlalu besar ataupun terlalu

kecil.

2. Ukur Lingkar Lengan Atas

Mengukur lingkar lengan, tujuannya hampir sama dengan timbang

berat badan. Agar kenaikan berat badan ibu terkontrol sehingga bayi lahir

tidak terlalu besar ataupun terlalu kecil.

Pulang

Laboratorium

Poli KIA

Rujukan : Polindes, POSKESDES, BPS

Rujuk RSU Rawat

Inap

Apotik

Ibu Hamil Loket Malaria, TB, HIV,

IMS, Anemia, KEK Balai Pengobatan

Page 22: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

7

3. Ukur Tekanan Darah

Mengukur tekanan darah, untuk mendeteksi dini preeklamsi dan

eklamsia. Tujuannya untuk mencegah terjadinya eklamsia yang bisa

menyebabkan pertumbuhan bayi terganggu.

4. Ukur Tinggi Fundus Uteri

Mengukur tinggi fundus uteri, untuk melihat sudah seberapa panjang

janin didalam perut ibu. Tujuannya dengan pemeriksaan ini, dapat

diperkirakan umur bayi serta berat badan janin, sehingga dapat menentukan

waktu prediksi kelahiran, serta melihat kondisi bayi apakah sesuai dengan

umur kehamilan.

5. Hitung Denyut Jantung Janin ( DJJ )

Menghitung detak jantung janin. Tujuannya memastikan apakah detak

jantung bayi masih ada, jika masih ada apakah detak jantung janin mengalami

masalah atau tidak.

6. Tentukan Presentasi Bayi

Menentukan presentasi bayi. Tujuannya terutama ditujukan untuk ibu

dengan hamil >28 minggu, bagaimana posisi apakah sudah siap untuk proses

kelahiran atau belum.

7. Beri Imunisasi Tetanus Toksoid ( TT )

Suntik imunisasi tetanus toxoid. Tujuannya ibu hamil bisa saja

terserang penyakit tertentu, namun 2 penyakit ini dapat menimbulkan efek

yang kurang baik pada janin. Oleh karena itu jika ibu hamil belum atau tidak

terkena penyakit ini, disarankan untuk imunisasi agar kekebalan ibu

meningkat, dan diharapkan dapat terhindar dari penyakit ini.

8. Beri Tablet Tambah Darah ( Tablet Besi )

Pemberian tablet besi. Tujuannya dengan adanya janin maka sirkulasi

darah akan bertambah. Dengan jumlah darah yang ada di ibu sekarang bisa

saja kurang, salah satunya adalah karena kekurangan bahan pembentuknya

yaitu zat besi. Selain itu untuk ibu yang akan segera melahirkan akan

Page 23: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

8

membutuhkan suplai darah yang cukup, maka produksi sel darah merah pun

diperlukan lebih banyak. Yang akan dinilai dengan angka HB yang normal.

Oleh karena itu diperlukan suplemen zat besi untuk membantu meningkatkan

produksi sel darah merah.

9. Pemeriksaan Laboratorium ( rutin dan khusus )

Pemeriksaan lab tujuannya adalah untuk pemeriksaan rutin contohnya

menilai hemoglobin (Hb), Hb ini perlu dicek agar kita tahu apakah kadar sel

darah merah dari ibu cukup untuk mensuplai oksigen (O2) untuk ibu dan

janinnya. Dan untuk yang khusus, jika ibu mengalami masalah kehamilan

tertentu yang harus dicek dengan pemeriksaan lab, maka akan dilakukan

pemeriksaan lab. Hal ini diperlukan untuk mendeteksi awal penyakit pada ibu

hamil. Dengan diketahui lebih awal maka penanganan cepat akan dapat

dilakukan.

10. Kesehatan Ibu

Mengetahui kesehatan ibu hamil. Tujuan ibu hamil sama layaknya

wanita yang sedang tidak hamil yaitu harus sehat, apa lagi ada dua individu

yang harus dijaga kesehatannya. Dengan adanya ANC kondisi ibu akan terus

dipertahankan dalam kondisi sehat. Jika ibu mengalami masalah akan segera

diperiksa dan tangani sehingga kondisi ibu akan selalu sehat. Apabila perlu

perawatan intensif, penanganannnya tidak akan terlambat karena sudah

diketahui secara dini.

11. Perilaku Hidup Sehat Dan Bersih Ibu Hamil

Perilaku hidup sehat dan bersih ibu hamil, contohnya adalah cuci

tangan sebelum melakukan kegiatan sehari hari, kondisi rumah yang bersih

sehingga meminimalisir penyakit yang dapat timbul. Tujuannya kesehatan

seseorang tidak akan luput dari hidup bersih dan sehat. Maka sangat perlu

edukasi agar ibu berperilaku sehat dan bersih untuk mencegah penyakit yang

mungkin dapat timbul pada ibu hamil.

Page 24: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

9

12. Asupan Gizi Ibu Hamil

Ibu yang sehat tidak luput juga dari apa yang di makan. Jika

makanannnya sehat maka akan baik untuk tubuh dan janinnya. Selain

makanan yang baik, pada ibu hamil diperlukan makanan tertentu dengan gizi

tertentu yang diperlukan untuk si janin. Misalkan ibu perlu asam folat lebih

banyak pada kehamilan. Sumber asam folat dari makanan terbanyak ada di

bayam. Oleh karena itu ibu hamil pada sebelum kehamilan hingga persalinan

perlu makana banyak bayam. Atau zat besi itu banyak pada makanan hewani

yang berwarna merah. Maka diharapkan ibu mau dan cukup sering memakan

produk hewani tersebut.

Tabel 2.1. Pedoman Pelayanan Antenal Terpadu10

No Jenis

Pemerisaan

Trimester

I

Trimester

II

Trimester

III

Keterangan

1. Keadaan Umum √ √ √ Rutin

2. Suhu Tubuh √ √ √ Rutin

3. Tekanan Darah √ √ √ Rutin

4. Berat Badan √ √ √ Rutin

5. LILA √ Rutin

6. TFU √ √ Rutin

7. Presentasi Janin √ √ Rutin

8. DJJ √ √ Rutin

9. Pemeriksaan Hb √ √ Rutin

10. Golongan Darah √ Rutin

11. Protein Urin * * * Atas

Indikasi

12. Gula

Darah/Reduksi

* * * Atas

Indikasi

13. Darah Malaria * * * Atas

Indikasi

Page 25: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

10

No Jenis

Pemerisaan

Trimester

I

Trimester

II

Trimester

III

Keterangan

14. BTA * * * Atas

Indikasi

15. Darah Sifilis * * * Atas

Indikasi

16. Serologi HIV * * * Atas

Indikasi

17. USG * * * Atas

Indikasi

2.1.1 Manfaat ANC

1. Mengetahui status gizi ibu hamil

2. Mendeteksi dini penyakit yang bisa terjadi pada saat kehamilan

3. Mendeteksi dini resiko tinggi yang dapat membahayakan ibu dan bayi.

4. Menangani dengan cepat jika ibu mengalami penyakit atau komplikasi

5. Ibu dapat mempersiapkan persalinan dengan lebih baik

6. Meningkatkan kewaspadaan untuk persiapann persalinan

7. Kesehatan ibu dan bayi dapat dijaga agar baik hingga persalinan.

2.2 Pengetahuan

Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu

seseorang terhadap objek melalui indera yang dimilikinya ( mata, hidung,

telinga, dan sebagainya ).11 Terdapat 6 tingkatan pengetahuan yaitu :

1. Tahu ( Know )

Pengetahuan hanya sebagai ingatan contohnya : ANC itu penting,

minimal kunjungan 4x selama masa kehamlan. 11

2. Memahami

Pengetahuan yang tidak hanya tahu, namun mengerti apa alasan

atau hal yang mendasari hal tersebut contoh : Mengapa ANC penting? Jika

Page 26: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

11

ada masalah pada kehamilan atau ada komplikasi, dapat segera diatasi.

atau mengapa kunjungan pertama disarankan sebelum masuk minggu ke 8,

karena ini adalah proses pembentukan dari janin, jika ibu mengetahui pada

masa ini maka, ibu dapat menjaga makan atau kegiatan yang mungkin

dapat berpengaruh terhadap janin yang dikandungnya. 11

3. Aplikasi

Pengetahuan yang kemudian dilakukan dalam kegiatan sehari hari

contoh : seorang ibu hamil mengerti pentingnya anc, sehingga rajin ke

puskesmas/ pelayanan kesehatan lain 1x pada setiap trimester, bahkan bisa

sebulan sekali. 11

4.Analisis

Kemampuan seseorang untuk menjabarkan dan atau memisahkan,

kemudian mencari hubungan antara komponen-komponen yang terdapat

dalam suatu masalah atau objek yang diketahui. Contoh : pasien dapat

membedakan mana mual sebagi tanda kehamilan dengan mual muntah

yang termasuk bahaya pada kehamilan. 11

5. Sintesis

Suatu kemampuan untuk menyusun formulasi baru dari info-info

yang sudah didapatkan contoh : dapat menjelaskan kepada orang lain

tentang ANC dengan bahasanya sendiri yang lebih bisa dimengerti oleh

orang lain, tanpa menghilangakan informasi-informasi yang penting. 11

6. Evaluasi

Kemampuan seseorang untuk menilai suatu objek contoh : program

ANC ini sangat bermanfaat.11

2.3 Sikap

Respon tertutup seseorang terhadap stimulus atau objek tertentu, yang

sudah melibatkan faktor pendapat dan emosi bersangkutan (senang, sedih,

setuju, tidak setuju.) 11 terdapat 4 tingkatan sikap yaitu :

1. Menerima

Seseorang atau subjek mau menerima stimulus yang diberikan seperti

: ibu hamil bersedia untuk datang pada penyuluhan ANC.11

Page 27: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

12

2. Menanggapi

Memberikan jawaban atau tanggapan terhadap pertanyaan atau objek

yang dihadapi contoh : mau menjawab pertanyaan pada saat penyuluhan

berlangsung.11

3. Menghargai

Seseorang tahu subjek memberikan penilaian positif, bahkan mampu

mempengaruhi orang lain atau menganjurkan untuk anjuran tertentu misalkan

seorang ibu hamil mengajak tetangganya yang sedang hamil untuk mengikuti

penyuluhan anc.11

4. Bertanggung Jawab

Bertanggung jawab terhadap apa yang diyakininya, hingga berani

untuk mengambil risiko terhadap sikap yang dipilihnya. Misalkan : seorang

ibu hamil siap menanggung risiko untuk kehilangan penghasilan, pada hari

diadakannya penyuluhan karena harus menutup toko sementara. 11

2.4 Perilaku

Suatu kegiatan atau aktifitas organisme atau makhluk hidup yang

bersangkutan. Terdapat dua jenis perilaku 11

A. Tertutup

Perilaku tertutup adalah bila respon terhadap stimulus tersebut masih

belum dapat diamati oleh orang lain secara jelas. 11

B. Terbuka

Perilaku terbuka adalah bila respon terhadap stimulus tersebut sudah

berupa tindakan atau praktek, dapat diamati oleh orang lain secara jelas. 11

Dalam penelitian ini perilaku yang diharapkan pada ibu hamil

adalah ibu hamil berperilaku sesuai kaidah pedoman ANC, seperti

melakukan pemeriksaan ke pelayanan kesehatan minimal 4x dalam

kehamilan, makan makanan yang bergizi yang dibutuhkan oleh ibu hamil

dan janin, melakukan imunisasi yang perlu dilakukan dan lain sebagainya.

2.5 Promosi Kesehatan

Promosi kesehatan adalah suatu upaya untuk meningkatkan

kemampuan masyarakat melalui pembelajaran dari oleh untuk dan bersama

Page 28: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

13

masyarakat agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta mengembangkan

kegiatan yang bersumber daya masyarakat sesuai sosial budaya setempat dan

didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan. 12

Dalam promosi kesehatan maka kita mengharapkan sebuah perubahan

yang terjadi tentang kesehatan di masyarakat. Maka promosi kesehatan sering

di kaitkan dengan penyuluhan kesehatan. Penyuluhan kesehatan adalah

kegiatan pendidikan kesehatan yang disampaikan secara luas, bertujuan untuk

mengubah perilaku kurang sehat menjadi lebih sehat.

Konsep dasar dalam penyuluhan adalah sebuah komunikasi.

Komunikasi ini sendiri memeiliki beberapa unsur yang harus dipenuhi agar

komunikasi berjalan dengan baik, dan memiliki hasil yang sesuai dengan

harapan kita. Unsur-unsur tersebut terdiri dari sumber/pengirim, pesan,

media, sasaran/penerima, umpan balik dan akibat. Setiap aspek tersebut

memiliki perannya masing masing yang sama pentingnya. Sehingga semua

aspek ini harus diperhatikan dan dikaji semaksimal mungkin untuk

mendapatkan hasil yang sempurna.13

Dari 6 aspek dasar komunikasi secara garis besar dapat disimpulkan

bahwa hal terpenting dalam komunikasi adalah pengirim, pesan, dan

penerima. Pengirim harus bisa meyakinkan sasaran komunikasi bahwa, apa

yang disampaikan adalah hal yang penting dan dapat dipercaya.13

Pesan adalah aspek utama dari sebuah penyuluhan. Tujuan

penyuluhan adalah agar pesan yang ingin disampaikan bisa dimengerti oleh

sasaran. Oleh karena itu pengirim harus mampu membuat pesan tersebut

menarik bagi penerima pesan. Hal yang harus perperhatikan diantara lain,

metode penyampaian apa yang ingin dipakai, interaksi langsung atau tidak

langsung, dan lain sebagainya.13

Berikut metode yang bisa dipakai untuk promosi kesehatan14 :

1. Bertatap muka :Penyuluhan langsung, edukasi pada saat konsultasi

2. Tidak-tatap muka : Menggunakan alat bantu media seperti, pamflet,

poster, spanduk, dan lain sebagainya

3. Campuran : Mengadakan penyuluhan langsung, atau edukasi pada saat

konseling dibantu juga dengan penjelasan pada isi pamflet atau poster.

Page 29: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

14

Penerima pesan juga termasuk hal yang penting. Sebelum melakukan

penyuluhan, kita harus tahu seberapa banyak penerima/sasaran penyuluhan

yang akan dihadapi individu , kelompok, atau masyarakat luas. Kemudian

bagaimana latar belakang penerima, sehingga kita dapat menyesuaikan

bahasa yang akan dipilih untuk penyuluhan yang akan dilakukan.

Penyuluhan berdasarkan jumlah sasran14 :

1. Penyuluhan individu ada formal dan non formal. Formal : dilakukan pada

saat setelah pengobatan, atau pada saat kunjungan rumah ke individu

masing masing. Non formal : dilakukan disela-sela perbincangan.

2. Penyuluhan kelompok

Memanggil ibu hamil di sekitar puskesmas utuk penyuluhan

Penyuluhan ditengah acara desa, dan lain-lain.

3. Penyuluhan massa

Di lakukan kepada massa yang tidak bisa ditentukan jumlahnya,

misalkan diacara radio, atau ditelevisi.

Bentuk promosi kesehatan bisa dengan banyak hal. Banyak media yang

bisa kita pakai sebagai sarana atau cara untuk menyamaikan promosi

kesehatan. Sehingga sebelum melakukan promosi kesehatan harus diadakan

sebuah analisis, untuk menilai target dan pencapaian. Sehingga didapatkan

cara dan media yang tepat untuk subjek tujuan.12

Page 30: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

15

2.6 Kerangka Teori

Perilaku Hidup Sehat Dan

Bersih Ibu Hamil

Kesehatan Ibu

Pemeriksaan Laboratorium

Asupan Gizi Ibu Hamil

Tentukan Presentasi Bayi

Hitung Denyut Jantung

Bayi

Beri Tablet Tambah Darah

Beri Imunisasi Tetanus

Toxoid

Ukur Tekanan Darah

Ukur Tinggi Fundus Uteri

Timbang Berat Badan

Ukur Lingkar Lengan Atas

Ibu Hamil

Pengetahuan

Sikap

Perilaku

Kurang Cukup

atau Baik

Peningkatan

pengetahuan

sikap dan

perilaku

Penyuluhan

ANC

Sumber

Info ANC

Page 31: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

16

2.7 Kerangka Konsep

Timbang

Berat Badan

Ukur Tekanan

Darah

Beri Imunisasi

Tetanus Toxoid

Konsumsi

Zat Besi

Konsumsi

Asam Folat

ANC

Ibu Hamil

Pengetahuan Sikap Perilaku

Kurang

Cukup

Baik Positif Negatif

Penyuluhan

Kurang Cukup Baik Negatif Positif

Post test

Pre test

Page 32: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

17

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Desain

Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimental awal

dengan jenis pretest posttest study untuk mengetahui bagaimana

peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil setelah diberikan

wawasan tentang ANC.

3.2 Lokasi dan Waktu

Lokasi penelitian ini dilakukan di poli KIA Puskesmas Ciputat

Timur, Tangerang Selatan selama bulan Agustus pada tahun 2016

3.3 Populasi

Popoluasi target pada penelitian ini adalah ibu hamil. Dengan

populasi terjangkau adalah ibu hamil yang kontrol kehamilan di poli KIA

Puskesmas Ciputat Timur pada bulan Agustus 2016.

3.4 Sampel

Pada penelitian ini, sampel yang diambil adalah ibu hamil yang

datang ke Puskesmas Ciputat Timur pada bulan Agustus 2016,

menggunakan metode sampel konsekutif, dengan kriteria inklusi dan

ekslusi sebagai berikut :

Kriteria Inklusi :

1. Ibu hamil dengan kehamilan kurang dari 34 minggu atau 8 bulan pada

saat dilakukan pretest

2. Ibu hamil yang sehat jasmani dan rohani

Kriteria Ekslusi :

1. Ibu hamil yang tidak datang kembali pada saat posttest

2. Ibu hamil yang tidak bisa dihubungi untuk melakukan post test

Page 33: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

18

3.5 Besar Sampel

Besar sampel minimal yang digunakan diambil berdasarkan rumus

Analitik Numerik Berpasangan

N = ((Zα+Zβ)S/X1-X2))2

n = besar sampel

Zα = kesalahan tipe I (1.98)

Zβ = kesalahan tipe II (1.28)

S = simpangan baku (11.008)

X1-X2 = perbedaan rerata minimal yang dianggap bermakna (10)

N = ((Zα+Zβ)S/X1-X2))2

= ((1.98+1.28)11.008/5))2

= 12.88 di bulatkan 13

Besar sampel minimal adalah 13. Namun peneliti mengambil 31

responden untuk di jadikan sampel

3.6 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Cara

pengukuran

Skala

pengukuran

1 Ibu Hamil Ibu yang sedang hamil

dengan masa kehamilan

1-8 bulan.

Jumlah

minggu

terhitung

sejak Hari

Pertama Haid

Terakhir

(HPHT).

Numerik

2 Pretest Test yang diberikan

sebelum penyuluhan

individu untuk melihat

pengetahuan sikap dan

perilaku awal ibu hamil.

Kuesioner Numerik

Page 34: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

19

3 Posttest Test yang diberikan

setelah penyuluhan

individu untuk melihat

pengetahuan sikap dan

perilaku awal ibu hamil.

Kuesioner Numerik

4 Pengetahuan

Pretest

Ilmu yang ibu hamil

ketahui tentang ANC

sebelum di lakukan

penyuluhan individu.

Kuesioner Kategorik

5 Pengetahuan

Posttest

Ilmu yang ibu hamil

ketahui tentang ANC

setelah di lakukan

penyuluhan individu.

Kuesioner Kategorik

6 Pengetahuan

Kurang

Jika nilai pengetahuan

pada saat pre dan post

test 0-49.

Kuesioner Numerik

7 Pengetahuan

Cukup

Jika nilai pengetahuan

pada saat pre dan post

test 50-74.

Kuesioner Numerik

8 Pengetahuan

Baik

Jika nilai pengetahuan

pada saat pre dan post

test 75-100.

Kuesioner Numerik

9 Sikap

Pretest

Respon ibu hamil yang

dilakukan berdasarkan

pengetahuan yang

sudah dimiliki sebelum

di berikan penyuluhan

individu.

Kuesioner Kategorik

10 Sikap

Posttest

Respon ibu hamil yang

dilakukan berdasarkan

pengetahuan yang

sudah dimiliki setelah

di berikan penyuluhan

individu.

Kuesioner Kategorik

Page 35: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

20

11 Sikap Positif Jika nilai sikap pada

saat pre dan post test 0-

64.

Kuesioner Numerik

12 Sikap Negatif Jika nilai sikap pada

saat pre dan post test

65-100.

Kuesioner Numerik

13 Perilaku

Pretest

Tindakan ibu hamil

yang dilakukan

berdasarkan

pengetahuan yang

sudah dimiliki sebelum

di berikan penyuluhan

individu.

Kuesioner Kategorik

14 Perilaku

Posttest

Tindakan ibu hamil

yang dilakukan

berdasarkan

pengetahuan yang

sudah dimiliki setelah

di berikan penyuluhan

individu.

Kuesioner Kategorik

15 Perilaku

Positif

Jika nilai perilaku pada

saat pre dan post test 0-

49.

Kuesioner Numerik

16 Perilaku

Negatif

Jika nilai perilaku pada

saat pre dan post test

50-100.

Kuesioner Numerik

3.7 Variabel Penelitian

a. Independent = Ibu Hamil

b. Dependent = Pengetahuan, Sikap dan Perilaku

3.8 Uji Analisis Statistik

Analisis statistik dilakukan dengan uji Wilcoxon, menggunakan SPSS 17

Page 36: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

21

3.9 Cara Kerja Peneliti

1. Juni-Agustus 2014 Penentuan judul skripsi

2. September 2014 Mengerjakan proposal

3. Oktober 2015 Survey lokasi penelitian

4. Oktober 2015 Perijinan riset

5. September-desember 2015 Membuat soal pre dan posttest

6. Januari 2016 Validasi kuisioner

7. Agustus 2016 Pengambilan pretest dan edukasi

8. September-oktober 2016 Pengambilan posttest

9. Oktober 2016 Mengolah data dan menganalisis

3.10 Pengumpulan Data

1. Peneliti menemui ibu hamil yang sedang kontrol di poli KIA

Puskesmas Ciputat Timur

2. Ibu hamil diminta kesediaannya sebagai responden penelitian untuk

mengisi kuesioner pretest, di beri edukasi dan mengisi kuesioner pada 1

bulan kedepan untuk posttest.

3. Ibu hamil yang bersedia untuk menjadi responden, akan mengisi

kuesioner dan diberikan edukasi.

4. Pengumpulan dan pengolahan data pretest.

5. Pada satu bulan kemudian ibu hamil dihubungi kembali dan diminta

untuk mengisi kuesioner posttest.

6. Setelah semua data terkumpul maka peneliti mengumpulkan dan

mengolah data posttest

Page 37: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

22

7. Setelah data terkumpul, peneliti menganalisis bagaimana efek edukasi

yang diberikan terhadap ibu hamil tentang pengetahuan, sikap dan

perilaku ibu hamil tentang ANC berdasarkan kategori yang telah dibuat.

3.11 Validasi Kuesioner

Metode pengambilan data yang digunakan untuk penelitian ini

adalah kuesioner. Oleh karena itu diperlukan validasi kuesioner terlebih

dahulu untuk bisa menggunakaan sebuah kuesioner. Pada saat validasi

peneliti mengambil 20 responden yang kemudian diolah, dan mendapat

hasil dari 32 soal yang divalidasi hanya beberapa yang lolos dalam hasil

validasi dan juga reliabilitas. Oleh karena itu dilakukan perubahan kalimat,

penggabungan soal, perubahan pertanyaan serta penghapusan soal agar lebih

mudah dimengerti sehingga diharapkan jawaban akan lebih akurat. Dengan

judul Dampak Penyuluhan Individu Terhadap Pengetahuan Sikap dan

Perilaku Ibu Hamil Tentang ANC di Puskesmas Ciputat Timur, maka aspek

besar yang dibahas adalah antenatal care (ANC). Banyak bahasan yang bisa

diambil dari pembahasan ANC, oleh karena itu peneliti mengambil aspek

yang dirasa penting untuk dibahas dipenelitian ini secara lebih spesifik.

Dari 32 soal peneliti membagi dengan jumlah soal pengetahuan

sebesar 16, sikap sebesar 6 dan perilaku sebesar 8. Memang disini pemetaan

soal lebih banyak pada kategori pengetahuan, karena hipotesis peneliti,

sikap dan perilaku yang baik akan timbul jika memiliki pengetahuan yang

banyak, namun jika pengetahuan yang dimiliki hanya sedikit, tidak menutup

kemungkinan bahwa sikap dan perilaku ibu hamil bisa jadi tidak dimiliki

sama sekali. Karena menurut peneliti banyak pengetahuan akan membuat

satu sikap, namun satu sikap tidak bisa menjamin banyak pengetahuan.

Selain itu dari ketiga kategori ini peneliti akan membahas tentang

beberapa ANC yaitu kedatangan pemeriksaan ANC, tekanan darah,

hemoglobin, nutrisi yang pada penelitian ini dibahas nutrisi tentang asam

folat dan zat besi, berat badan selama kehamilan, bahaya kehamilan, serta

imunisasi tetanus , dan ciri ciri akan terjadinya persalinan.

Page 38: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

23

BAB 4

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil

Setelah validasi dan revisi kuesioner, maka pengambilan data bisa

dilakukan. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 29 soal. Pengambilan sampel

dilakukan kepada 32 orang namun dikarenakan satu responden tidak memenuhi

kriteria inklusi, responden ini dikeluarkan. Sehingga total sampel yang dihitung

berjumlah 31 orang.

4.1.1. Karakteristik Responden

Karakteristik responden pada penelitian ini dibagi menjadi beberapa 3

kategori, yaitu karakteristik berdasarkan pendidikan, status gravida dan umur pada

saat menikah, seperti yang terlihat pada tabel 4.1

Tabel 4.1 Pendidikan, status gravida dan umur pada saat menikah responden

No Kategori Jenis Jumlah Persentase %

1. Pendidikan Perguruan tinggi 7 22.6

SMA-Sederajat 19 61.3

SMP-Sederajat 4 12.9

SD-Sederajat 0 0

Lain-lain 1 3.2

2. Status gravida Primi gravida 6 19.4

Multi gravida 25 80.6

3. Umur pada saat

menikah

15-20 tahun 7 22.6

21-25 tahun 16 51.6

26-30 tahun 6 19.4

31-35 tahun 2 6.4

Page 39: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

24

Berdasarkan tabel di atas sebagian besar responden adalah tamat SMA,

dengan usia pada saat menikah pada umur 21-25 tahun, dan sudah pernah

melahirkan.

Informasi yang didapat oleh responden berasal dari bermacam-macam

sumber, hal tersebut tergambar pada gambar 4.1

Gambar 4.1 Gambaran distribusi sumber informasi tentang ANC

Karakteristik inilah yang akan mempengaruhi hasil pengetahuan, sikap dan

perilaku responden.

4.1.2 Pemetaan Soal

Pada penelitian ini pengetahuan yang ingin dicari adalah pengetahuan

mengenai ANC. Pengetahuan mengenai ANC yang ditekankan seberapa

seringkah pentingnya ibu hamil melakukan kunjungan ANC, tersurat dalam soal

kuesioner no 1, 6 dan 11. Selain itu ibu hamil harus tahu kapan anc itu dilakukan,

dan hingga kapan kontrol ANC perlu dilakukan.

2

Sumber Info

Responden

6

3

11

1 3 2 2

1

Page 40: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

25

Selain isi program dan jadwal berkunjung, ibu hamil harus tahu apa isi

dari program tersebut, apa saja yang akan diperiksa dan tahu dengan pasti apakah

sebenarnya kehamilan saat ini termasuk normal atau tidak. Oleh karena itu konten

dalam antenatal care juga perlu diketahui. Pada pertanyaan no 15 membahas

tentang normalnya tekanan darah pada ibu hamil, kemudian no 16, 17 untuk hasil

normal Hb, dan no 13 adalah kebutuhan kenaikan berat badan pada ibu hamil.

Jenis ke empat pertanyaan tersebut hampir mirip.

Tiga aspek ANC pada penelitian ini yaitu waktu kunjungan, peningkatan

berat badan, dan tekanan darah penting untuk diketahui sehingga kedepannya ibu

hamil bisa merubah sikap dan perilaku.

Berikut gambaran pemetaan soal perilaku di gambarkan pada tabel 4.2

Tabel 4.2 Gambaran Pemetaan Soal

Kategori No Materi Pertanyaan

Pengetahuan 1 Pengetahuan ada tidaknya program ANC ditempat periksa

2 Waktu yang paling baik untuk memulai minum asam folat

3 Sayuran yang mengandung zat besi

4 Kandungan zat besi dari sayuran dan produk hewani

5 Kandungan zat besi pada produk hewani

6 Minimal pemeriksaan kandungan yang disarankan

7 Kebutuhan berat badan ibu

8 Nilai tekanan darah normal

9 Definisi hemoglobin

10 Nilai normal hemoglobin

11 Fungsi asam folat

12 Tanda kelahiran

13 Contoh bahaya pada kehamilan

Sikap 1 Sikap ibu untuk kunjungan minimal 4x selama kehamilan

2 Sikap ibu hamil tentang cara menjaga tekanan darah

3 Sikap ibu hamil untuk mengurangi risiko anemia

Page 41: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

26

Kategori No Materi Pertanyaan

Sikap 4 Sikap ibu untuk dilakukan imunisasi tetanus toxoid

5 Kebutuhan berat badan ibu

6 Sikap ibu untuk mengkonsumsi sumber asam folat

7 Sikap ibu jika mengalami bahaya pada kehamilan

8 Pilihan tenaga kesehatan untuk bersalin

Prilaku 1 Jumlah kunjungan ibu hamil ke puskesmas

2 Bagaimana meningkatkan berat badan

3 Mencegah tekanan darah tinggi

4 Asupan untuk mencegah anemia

5 Asupan untuk mencegah anemia

6 Asupan untuk mencegah anemia

7 Asupan untuk mencegah anemia

8 Jika dirinya atau keluarga mengalami bahaya pada kehmilan

Pada penelitian ini saya menggunakan penilaian skor, yang kemudian

diubah ke dalam nilai 0-100. Peneliti menilai pengetahuan baik jika nilai adalah

70, cukup jika skor mencapai 50, dan kurang jika nilai kurang dari 50. Sikap

responden dibagi menjadi 2 kategori, sikap positif dan negatif. Sikap responden

dinilai menggunakan skor minimal. Rentang nilai untuk sikap negatif adalah 0-65,

dan sikap positif adalah 66-100.

Perilaku responden dibagi menjadi 2 kategori, perilaku positif dan negatif.

Perilaku responden dinilai menggunakan skor minimal. Perilaku dinilai positif

jika skor responden diatas rata-rata (rata-rata = 50), dan dinilai negatif jika nilai

kurang dari rata-rata.

4.1.3. Pengetahuan

Hasil pre dan posttest pengetahuan responden tergambar pada tabel 4.3.

Hasil rata-rata pretest pengetahuan responden adalah 54,5, sedangkan nilai

tertinggi 88,2, nilai terendah responden adalah 29,4. Hasil rata-rata posttest

pengetahuan responden adalah 62,2, sedangkan nilai tertinggi 94,1, nilai terendah

responden adalah 41,2.

Page 42: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

27

Tabel 4.3 Perbandingan Nilai Pretest Dan Posttest Pengetahuan

Rata-rata Nilai terendah Nilai tertinggi

Pretest 54,5 29,4 88,2

Posttest 62,2 41,2 94,1

Dari tabel 4.3 dapat disimpulkan rata-rata nilai responden meningkat

setelah dilakukan posttest. Nilai terendah serta tertingginya pun meningkat.

Jumlah responden yang masuk dalam kategori kurang, cukup atau baik

pada saat pretest digambarkan pada gambar 4.2

Gambar 4.2. Hasil pretest pengetahuan berdasarkan kategori

Hasil responden pada pretest dengan pengetahuan kurang berjumlah 11,

pengetahuan cukup 16 dan pengetahuan baik 4.

Setelah diberikan penyuluhan didapatkan hasil pengetahuan saat posttest

digambarkan oleh gambar 4.3.

Responden

Kategori

Pengetahuan

11

1

16

1

4

Page 43: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

28

Gambar 4.3. Hasil posttest pengetahuan berdasarkan kategori

Hasil responden pada posttest dengan pengetahuan kurang berjumlah 4,

pengetahuan cukup 17 dan pengetahuan baik 10.

Nilai dari masing masing responden dikategorikan menjadi pengetahuan

kurang, cukup dan baik, seperti yang tergambar pada tabel 4.4

Tabel 4.4 Pengetahuan Responden

Kategori

pengetahuan

Responden

pretest

Kategori

pengetahuan

Responden

posttest

Persentase

%

P

value

Kurang 11 Kurang (0-49) 2 18,2 0,002

(0-49) (35,5%) Cukup (50-74) 7 63,6

Baik (75-100) 2 18,2

Cukup 16 Kurang (0-49) 2 12,5

(50-74) (51,6 %) Cukup (50-74) 9 56,2

Baik (75-100) 5 31,2

Baik 4 Kurang (0-49) 0 0

(75-100) (12,9 %) Cukup (50-74) 1 20

Baik (75-100) 3 80

Responden

Kategori

Pengetahuan

Page 44: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

29

Dari total responden sebanyak 31 orang hasil pengetahuan pada saat

pretest adalah sebanyak 11 (35,5%) orang memiliki pengetahuan kurang, 16

(51,6%) orang memiliki pengetahuan cukup, dan 4 (12,9 %) orang memiliki

pengetahuan baik.

Setelah dilakukan penyuluhan individu, pengetahuan responden meningkat

secara signifikan dengan P value 0,002. Dari 11 responden dengan pengetahuan

kurang, 2 orang tetap berpengetahuan kurang, 7 orang menjadi berpengetahuan

cukup, dan 2 orang menjadi berpengetahuan baik. Dari 16 responden dengan

pengetahuan cukup, 2 orang menurun pengetahuannya menjadi kurang, 9 orang

menjadi tetap berpengetahuan cukup, dan 5 orang menjadi berpengetahuan baik.

Dari 4 responden dengan pengetahuan baik, 1 orang menurun pengetahuannya

menjadi cukup, dan 3 orang tetap berpengetahuan baik. Secara keseluruhan

perilaku responden mengalami peningkatan perilaku sebesar 58%.

Pada penelitian yang hampir sama, yang dilakukan oleh Vika dan Arulita

pada tahun 201515 dan Widya, bersama kawan-kawan pada tahun penelitian

2013. Juga didapatkan peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang ANC setelah

dilakukannya penyuluhan.16

4.1.4. Sikap

Hasil pre dan posttest sikap responden tergambar pada tabel 4.5. Hasil

rata-rata pretest sikap responden adalah 73,3, sedangkan nilai tertinggi 90,9, nilai

terendah responden adalah 54,5. Hasil rata-rata posttest pengetahuan responden

adalah 81,36, sedangkan nilai tertinggi 100, nilai terendah responden adalah 68,2.

Tabel 4.5 Perbandingan Nilai Pretest Dan Posttest Sikap

Rata-rata Nilai terendah Nilai tertinggi

Pretest 73,3 54,5 90,9

Posttest 81,36 68,2 100

Dari tabel 4.5 dapat disimpulkan rata rata nilai responden meningkat

setelah dilakukan posttest. Nilai terendah serta tertingginya pun meningkat.

Page 45: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

30

Jumlah responden yang masuk dalam kategori kurang, cukup atau baik

pada saat pretest digambarkan pada gambar 4.4

Gambar 4.4. Hasil pretest sikap responden

Didapatkan hasil sikap negatif 5 responden dan positif 26 responden pada

hasil pretest.

Setelah diberikan penyuluhan individu, terjadi perubahan yang signifikan

pada hasil posttestnya yaitu 100% responden memiliki sikap yang positif pada

saat posttest. Hasil posttest digambarkan pada gambar 4.5

Kategori

Sikap

Responden

26

5

Page 46: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

31

Gambar 4.5. Hasil posttest sikap responden

Peneliti mengkategorikan sikap menjadi positif dan negatif, jumlah

responden yang masuk dalam kategori tersebut dijelaskan pada tabel 4.6

Tabel 4.6 Sikap Responden

Kategori

Sikap

Responden

Pretest

Kategori Sikap Responden

Posttest

Persentase

%

P

value

Negatif 5 Negatif (0-64) 0 0 0.000

(0-64) (16,1 %) Positif (65-100) 5 100

Positif 26 Negatif (0-64) 0 0

(65-100) (83,9 %) Positif (65-100) 26 100

Setelah dilakukan penyuluhan individu, pengetahuan responden meningkat

secara signifikan dengan P value 0,000. Hasil pada sikap responden pada pretest,

didapatkan 5 (16,1 %) orang dengan sikap negatif, dan 26 (83,9 %) orang dengan

sikap positif. Pada posttest didapatkan hasil yang signifikan yaitu 31 (100 %)

responden menjadi positif. Secara keseluruhan sikap responden mengalami

peningkatan perilaku sebesar 100%.

Kategori

Sikap

Responden

31

Page 47: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

32

Pada penelitian yang hampir sama, yang dilakukan oleh Vika dan Arulita

pada tahun 201515 dan Widya, bersama kawan-kawan pada tahun penelitian

2013. Juga didapatkan peningkatan sikap ibu hamil tentang ANC setelah

dilakukannya penyuluhan.16

4.1.5. Perilaku

Hasil pre dan posttest perilaku responden tergambar pada tabel 4.7. Hasil

rata-rata pretest perilaku responden adalah 42,3, sedangkan nilai tertinggi 58,1,

nilai terendah responden adalah 29. Hasil rata-rata posttest pengetahuan

responden adalah 49,1, sedangkan nilai tertinggi 71, nilai terendah responden

adalah 38,7.

Tabel 4.7 Perbandingan Nilai Pretest Posttest Perilaku

Rata-rata Nilai terendah Nilai tertinggi

Pretest 42,3 29 58,1

Posttest 49,1 38,7 71

Dari tabel 4.7 dapat di simpulkan rata rata nilai responden meningkat

setelah dilakukan posttest. Nilai terendah serta tertingginya pun meningkat.

Jumlah responden yang masuk dalam kategori kurang, cukup atau

baik pada saat pretest digambarkan pada gambar 4.6

Page 48: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

33

Gambar 4.6. Hasil pretest perilaku responden

Pada hasil pretest perilaku didapatkan responden dengan perilaku negatif

sebanyak 26 responden, dan yang berperilaku positif hanya 5 responden.

Setelah adanya penyuluhan individu didapatkan hasil posttest perilaku

responden yang di gambarkan pada gambar 4.7.

Gambar 4.7. Hasil posttest perilaku responden

Kategori

Perilaku

Kategori

Perilaku

Responden

Responden

20

11

26

5

Page 49: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

34

Hasil responden pada posttest dengan perilaku negatif berjumlah 20,

perilaku positif 11.

Kategori untuk perilaku dibagi menjadi postif dan negatif. Yang dijelaskan

pada tabel 4.8

Tabel 4.8 Perilaku Responden

Kategori

perilaku

Responden

pretest

Kategori

perilaku

Responden

posttest

Persentase

%

P value

Negatif 26 Negatif (0-49) 17 65,4 0,002

(0-49) (83,9 %) Positif (50-100) 9 34,6

Positif 5 Negatif (0-49) 3 60

(50-100) (16,1 %) Positif (50-100) 2 40

Setelah dilakukan penyuluhan individu, pengetahuan responden meningkat

secara signifikan dengan P value 0,002. Dari hasil tabel 4.8 di jelaskan bahwa

pada pretest 26 (83,9 %) responden berperilaku negatif, dan 5 (16,1 %)

berperilaku positif. Sedikit responden yang berubah dari negatif menjadi positif

sehingga, total responden pada posttest yang masih negatif adalah 20, dan yang

positif hanya 11 responden. Secara keseluruhan perilaku responden mengalami

peningkatan perilaku sebesar 35%. Pada penelitian yang hampir sama, yang

dilakukan oleh Vika dan Arulita pada tahun 2015. Di temukan bahwa terjadi

peningkatan perilaku kunjungan ibu hamil tentang ANC, setelah diberikan

penyuluhan.15

4.2. Pembahasan

4.2.1. Perubahan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang ANC

Pada hasil penelitian ini didapatkan rata rata nilai adalah 54 pada pretest,

sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata nilai pengetahuan ibu hamil pada

pretest dianggap cukup. Kemudian untuk posttest didapatkan nilai rata-rata 62,

dikategorikan cukup. Secara umum penegtahuan ibu hamil meningkat sebesar 58

Page 50: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

35

%. Hal ini membuktikan penyuluhan yang peneliti lakukan dapat diserap dengan

baik oleh responden.

Adapun dari 11 responden dengan pengetahuan kurang, 2 orang tetap

berpengetahuan kurang. Dari 16 responden dengan pengetahuan cukup, 2 orang

menurun pengetahuannya menjadi kurang, dan 9 orang tetap berpengetahuan

cukup. Dari 4 responden dengan pengetahuan baik, 1 orang menurun

pengetahuannya menjadi cukup.

Peneliti mengalisis apa yang menjadi faktor penyebab terjadinya

penurunan atau tidak adanya peningkatan yang terjadi pada pengetahuan ibu

hamil. Faktor pendidikan mempengaruhi seberapa luas pengetahuan awal ibu

tentang ANC. Selain itu keingin tahuan ibu dalam mencari sumber informasi juga

mempengaruhi pengetahuan ibu hamil. Alasan lain yang membuat tidak terjadinya

peningkatan pengetahuan ibu hamil adalah dikarenakan penyuluhan individu ini

dilakukan bersamaan dengan pelayanan kesehatan di Puskesmas, sehingga

beberapa ibu tidak bisa fokus menerima informasi dalam penyuluhan yang

peneliti lakukan. Kurangnya interaksi tanya jawab antara responden dan peneliti

juga menjadi faktor kendala.

4.2.2. Perubahan Sikap Ibu Hamil Tentang ANC

Dari hasil penelitian ini rata rata nilai pretest adalah 73 dan rata rata nilai

posttest adalah 81. Hal ini menunjukan, bahwa nilai rata rata sikap ibu hamil

adalah positif dan meningkat setelah dilakukan penyuluhan. Pada saat pretest 5

responden yang memiliki sikap negatif dan 26 responden memiliki sikap positif.

Pada saat posttest seluruh responden (31 orang) memiliki sikap positif. Sehingga

dapat disimpulkan ibu hamil meningkat sebesar 100 % setelah dilakukan

penyuluhan.

4.2.3. Perubahan Perilaku Ibu Hamil Tentang ANC

Dari hasil pretest pada 31 responden, 26 responden memiliki perilaku

negatif, dan 5 responden memiliki perilaku positif. Setelah dilakukan penyuluhan

20 responden masih memiliki perilaku negatif, sedangkan 11 responden lainnya

Page 51: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

36

memiliki perilaku positif. Secara statistik terjadi peningkatan yang bermakna

perilaku responden (P value 0,002).

Meskipun secara statistik terjadi peningkatan yang bermakna dari perilaku

responden, namun jika dilihat nilai rata-rata pretest dan posttest tidak mengalami

peningkatan.

Dari 8 pertanyaan yang tidak megalami perubahan perilaku adalah pada

aspek nutrisi. Banyak ibu yang sudah tahu, dan sikap terhadap nutrisi pun sudah

baik. Namun masih banyak ibu ibu yang tidak mengkonsumsi nutrisi yang

memiliki banyak kandungan yang dibutuhkan oleh janin. Seperti contohnya ibu

ibu tahu bahwa nutrisi yang terbaik untuk zat besi berasal dari makanan produksi

hewani, namun masih ada ibu yang tidak mau memakan makanan tersebut, yang

lebih kaya nutrisi yang baik untuk ibu hamil. Banyak aspek yang dapat

mempengaruhi ibu haml tidak dapat memakan makanan yang di saranakan, karena

selalu mual pada ibu dengan umur kehamilan 3 bulan pertama, ataupun memang

karena tidak suka makanan tersebut. Hal ini bisa juga didasari atas ekonomi yang

membuat ibu hamil tidak bisa memakan makanan tertentu terlalu sering.

Untuk angka kunjungan tergolong baik, meskipun ibu tidak tahu minimal

jumlah kunjungan, hal ini dikarenakan anjuran Puskesmas untuk melakukan

kunjungan minimal 1 bulan sekali. Hal ini baik, karena semakin ibu hamil sering

kontrol semakin mudah juga ibu terdeteksi pada saat mengalami suatu masalah

pada kehamilan.

4.2.4. Kelemahan Dan Kelebihan Penelitian

a. Kelemahan

Penelitian ini dilakukan dengan cara penyuluhan individu, tidak menutup

kmeungkinan terjadi kejenuhan pada saat penyuluhan setelah beberapa kali.

Selain itu penyuluhan diadakan bersamaan dengan waktu ibu hamil menunggu

pangilan masuk poli, ada beberapa yang terputus pada saat dipanggil dan

dilanjutkan kembali, hal ini memungkinkan untuk ibu hamil tidak terlalu fokus

terhadap penyuluhan yang diberikan.

Page 52: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

37

Kendala waktu yang singkat, peneliti belum dapat memeriksa kembali

kesamaan data antara pengisian kuisioner dengan kondisi di lapangan, melalui

data puskesmas. Sehingga kesesuaian antara kondisi lapangan dengan hasil

posttest hanya mengandalkan kejujuran pasien untuk mengisi dengan jujur.

Karena waktu yang singkat ini juga, maka peneliti melakukan semua posttest di

waktu yang sama pada 1 bulan kemudian. Tidak di pisahkan antara waktu

penganbilan posttest untuk pengetahuan, sikap maupun perilaku.

b. Kelebihan

Peneliti tidak hanya melakukan penyuluhan saja, namun di akhir sesi

peneliti juga memberikan pamflet yang berisi ringkasan penyuluhan agar

responden dapat membuka kembali informasi yang diberikan pada saat

penyuluhan. Peneliti juga memberikan keleluasaan bagi responden untuk

bertanya, dan berdiskusi setelah sehingga responden dapat lebih memahami isi

penyuluhan yang sudah diberikan.

Page 53: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

38

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan

1. Terdapat peningkatan pengetahuan pada ibu hamil sebesar 58%,

2. Terdapat peningkatan sikap pada ibu hamil sebesar 100 %,

3. Terdapat peningkatan prilaku pada ibu hamil sebesar 35 %.

5.2. Saran

1. Diharapkan dapat dilakukan kegiatan penyuluhan rutin dan intensif di

puskesmas mengenai ANC untuk menambah pengetahuan ibu hamil dan

juga dapat menurunkan risiko masalah pada saat kehamilan

2. Diharapkan sarana penyuluhan dibuat semenarik mungkin, contohnya

pamflet bergambar dan berwarna untuk menarik perhatian dan mudah

diingat oleh ibu hamil.

3. Di adakan club ibu hamil yang pada salah satu kegiatannya adalah

mengajarkan ibu hamil untuk tahu makanan yang penting pada saat hamil

dan bagaimana mengolah makanan tersebut agar lebih nyaman di

konsumsi. Dan bisa di konsumsi bersama pada saat itu. Minimal sebulan

sekali.

Page 54: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

39

DAFTAR PUSTAKA

1. Hukormas. Mengurangi Angka Kematian Anak Masih Jauh Dari Target

yang Ditetapkan. KEMENKES RI. 2014. Pada URL

http://www.gizikia.depkes.go.id/mengurangi-angka-kematian-anak-masih-

jauh-yang-ditetapkan/ . Diakses pada 23 Februari 2015

2. Angriani, Sri. Amelia Fransisca. Jamila Kasim. Hubungan Antara Metode

Kangaroo Mother Care (KMC) Terhadap Suhu Tubuh BBLR Di RSKD

Ibu Dan Anak Pertiwi Makassar. Makassar : Indonesia Scientific Journal

Data Base. 2014. Dari URL : http://library.stikesnh.ac.id/files/disk1/9/e-

library%20stikes%20nani%20hasanuddin--sriangrian-427-1-4114712_-

2.pdf . Di akses pada 5 oktober 2014

3. WHO. Feto- maternal nutrition and low birth weight. -. Pada URL

http://www.who.int/nutrition/topics/feto_maternal/en/ . Di akses pada 23

Februari 2015

4. UNICEF. Low Birth Weight. -: UNICEF. 2004. http://data.unicef.org/wp-

content/uploads/2015/12/low_birthweight_from_EY_107.pdf Di Akses

pada 29 oktober 2016

5. DEPKES. Upaya Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi

Baru Lahir di Indonesia. - : DEPKES.-.

.http://www.gizikia.depkes.go.id/artikel/upaya-percepatan-penurunan-

angka-kematian-ibu-dan-bayi-baru-lahir-di-indonesia/?print=print .

Diakses pada 23 Februari 2015

6. Rakes K. Nayak, dkk. Prevalence of Low Birth Weight at Primary Health

Centre of North Kamataka. -:International Journal of Pharma Medicine

and Biological Sciences. 2013. Dari URL :

http://www.ijpmbs.com/uploadfile/2015/0412/20150412031955591.pdf

Di Akses pada 29 oktober 2016

Page 55: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

40

7. Sembiring, Arihta Br. Pengaruh Motivasi dan Persepsi Ibu Hamil tentang

Risiko Kehamilan Terhadap Kunjungan Pemeriksaan Kehamilan (ANC) di

Puskesmas Simalingkar Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2012.

Sumatra Utara:USU.2012. Pada URL

http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/33487 Di Akses pada 29

oktober 2016

8. Templeton, Allan. The Public Health Importance of Antenatal Care.-

:Pubmed. 2015. Pada url :

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4402443/ di akses 28

Oktober 2016

9. Lincetto, Ornella. , Seipati Mothebesoane-Anoh, Patricia Gomez, Stephen

Munjanja. Opportunities for Africa’s Newborns .-:WHO. Pada URL :

http://www.who.int/pmnch/media/publications/aonsectionIII_2.pdf di

akses 28 Oktober 2016

10. Kemenkes RI. Pedoman Pelayanan ANTENATAL Terpadu. Jakarta :

KEMENKES RI.2010.

11. Soekidjo Notoatmodjo, dkk. Promosi Kesehatan Terori dan

Aplikasi.Jakarta : Rineka Cipta. 2010.

12. Bambang Hartono. Promosi Kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit.

Jakarta : Rineka Cipta. 2010.

13. Eliza Herijulianti, dkk. Pendidikan Kesehatan Gigi. Jakarta : EGC. 2002.

14. Heri D. J. M. Promosi Kesehatan. Jakarta : EGC. 2009.

15. Vika S. dan Arulita I. F. Upaya Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan

Kunjungan Antenatal Care (ANC) Ibu Hamil Melalui Pemberdayaan

Kader ANC. Semarang : Unnes Journal of Public Health. 2015.

16. Wydia P. dkk. Pengaruh Penyuluhan Kelas Prenatal Plus Terhadap

Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Mamboro

Kecamatan Palu Utara Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah. Makassar :

UNHAS. -.

Page 56: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

41

LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat ijin penelitian

Page 57: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

42

Lampiran 2 : Lembar persetujuan responden

LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN PENELITIAN

Assalamualaikum Wr. Wb.

Kepada Ibu-ibu di Puskesmas Ciputat Timur, saya ucapkan terimakasih

banyak atas waktu yang sudah di luangkan untuk membantu penelitian saya.

Perkenalkan saya Wahyu Arifiyanti Haryoso, mahasiswi semester 7

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UIN JAKARTA,

JURUSAN PENDIDIKAN DOKTER, ANGKATAN 2013. Saat ini saya

melakukan penelitian yang berjudul “Dampak Penyuluhan Individu Terhadap

Pengetahuan Sikap dan Perilaku Ibu Hamil Tentang Antenatal Care Di Puskesmas

Ciputat Timur Tahun 2016”, untuk menyelesaikan pendidikan Sarjana ( S1 )

Kedokteran.

Oleh karena itu saya harap Ibu bersedia untuk membantu saya, dengan

mengisi kuisioner ini. Setelah pengisian kuisioner ini , saya akan memberikan

penyuluhan tentang antenatalcare. Kami akan menilai kembali pengetahuan sikap

dan prilaku ibu tentang antenatal care tiga bulan kemudian. Kurang lebihnya saya

mohon maaf, bilahitaufik wal hidayah. Wassalamualaikum Wr. Wb.

Responden Peneliti

........................ Wahyu Arifiyanti Haryoso

Page 58: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

43

Lampiran 3 : Kuesioner

Data responden

Nama : .........................................................................

Usia : ............................. Tahun

Pendidikan Terakhir : SD / SMP / SMA / D4 / D3 / S1 / S2 /Lain-

lain ..................

No telpon (Harus diisi) : ........................................................................

Alamat (Harus diisi) : .........................................................................

Usia Kehamilan Saat Ini : ................. Bulan /..............Minggu (Pilih

salah satu)

Hari Pertama Haid

Terakhir (HPHT)

: Tanggal ........................ Bulan ......................

Tahun ..................

Tinggi Fundus Uteri

(TFU) saat ini

: .............................cm

Usia Pada Saat Menikah : ............................. Tahun

Berapa Kali Melahirkan : ............................. Kali

Berapa Kali Keguguran : ............................Kali, Karena ................

Berat Badan Sebelum

hamil, pada kehamilan

saat ini

: ............................ Kg

Tinggi Badan : ............................ Cm

Dimanakah ibu memperoleh info tentang pemeliharaan kesehatan ibu dan janin?

(Boleh lebih dari 1 jawaban)

Radio

Dokter

Bidan

Orang tua

Saudara

Teman

Televisi

Media informasi lain seperti ..

Page 59: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

44

Dimana biasanya ibu memeriksakan kehamilan? (Boleh lebih dari 1 jawaban)

Dokter Praktek Swasta ( ......... kali selama kehamilan )

Bidan Praktek Swasta ( ......... kali selama kehamilan )

Dokter Spesialis Obsgyn (dokter kandungan) ( ......... kali selama

kehamilan )

Puskesmas ( ......... kali selama kehamilan )

Posyandu ( ......... kali selama kehamilan )

Lain lain, ....................................................................................................

KUISIONER

Beri tanda ( √ ) pada satu jawaban yang anda rasa benar !

YA TIDAK

1. Apakah puskesmas yang anda datangi memiliki

program antenatal care (ANC)/pemeriksaan

selama kehamilan)

2. Apakah Anda akan memeriksakan kandungan

Anda minimal 4 kali selama masa kehamilan?

Beri tanda ( √ ) pada satu jawaban yang anda rasa benar !

STS = Sangat tidak setuju S = Setuju

TS = Tidak setuju SS = Sangat setuju

CS = Cukup setuju

STS TS CS S SS

3. Tidak makan makanan yang

terlalu asin dan berolah raga

akan membantu untuk membuat

tekanan darah normal

Page 60: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

45

4. Memakan daging merah

(kambing/sapi) akan

mengurangi penyakit kurang

darah pada ibu hamil

5. Menurut saya Imunisasi tetanus

pada saat menjelang kelahiran

perlu dilakukan

Beri tanda ( √ ) pada satu jawaban yang anda rasa benar !

Sebelum Saat Sesudah

6. Kapan waktu yang paling

baik untuk ibu meminum

asam folat

Kehamilan

Beri tanda ( √ ) pada satu jawaban yang anda rasa benar !

Ya Tidak Sama

saja

Tidak

tahu

7. Menurut anda apakah wortel

mengandung zat besi lebih banyak dari

bayam?

8. Menurut anda apakah kandungan zat

besi pada hati ayam lebih mudah di

serap daripada bayam?

9. Menurut anda apakah dagaing

sapi/kambing (daging merah) memiliki

lebih banyak zat besi di banding

dengankan dengan daging ayam (daging

putih)

Page 61: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

46

Lingkarilah satu jawaban yang menurut anda benar !

10. Selama masa kehamilan, berapa kali minimal ibu hamil harus memeriksa

kandungannya?

1 / 2 / 3 / 4 / 5 / 6 / 7 / 8 / 9 / 10

11. Hingga saat ini sudah berapakali anda memeriksa kandungan anda?

1 / 2 / 3 / 4 / 5 / 6 / 7 / 8 / 9 / 10 /

>10

Lingkarilah satu jawaban yang anda rasa benar!

12. Berapa kenaikan Berat Badan yang harus dicapai selama masa kehamilan,

jika BB ibu awal termasuk rendah?

A. 1-3kg

B. 10-17 kg

C. 22-25kg

D. >30 kg

13. Jika berat badan awal Anda termasuk normal, maka berapa kenaikan berat

badan yang di perlukan jika umur kehamilan anda sekarang 3 bulan?

A. 3-4 kg

B. 10-11 kg

C. 14-15kg

D. 17-20 kg

14. Berapa kisaran nilai Tekanan Darah yang baik untuk ibu hamil selama

masa kehamilan? (sistol/diastol)

A. <110/<60

B. 110-120/60-80

C. 120-139/80-89

D. >140/>90

15. Apakah yang anda ketahui tentang Haemoglobin (Hb)?

A. Suatu zat DI DALAM tubuh yang megikat O2

untuk di sebarkan ke seluruh tubuh

B. Suatu zat DI DALAM tubuh yang megikat Nutrisi

untuk di sebarkan ke seluruh tubuh

C. Suatu zat DARI LUAR tubuh yang megikat O2

untuk di sebarkan ke seluruh tubuh

D. Suatu zat DARI LUAR tubuh yang megikat Nutrisi

untuk di sebarkan ke seluruh tubuh

Page 62: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

47

16. Berapa kisaran nilai Hb yang baik untuk ibu hamil selama masa

kehamilan?

A. 1-3 B. 7-8

C. 10-13 D. >15

17. Apa kegunaan asam folat dalam masa kehamilan?

A. Mencegah kerusakan tulang

B. Sebagai penguat kandungan

C. Mencegah kerusakan saraf

D. Mencegah bayi sungsang

18. Dari beberapa jenis makanan yang ada di bawah ini, mana akan Anda

konsumsi, yang menurut Anda mengandung banyak asam folat?

A. Bayam B. Tempe

C. Daging D. Telur

19. Kemana anda pergi jika mengalami kondisi yang termasuk bahaya

kehamilan?

A. Pergi ke layanan kesehatan terdekat

B. Membeli obat warung

C. Beristrahat di rumah hingga keluhan berkurang

D. Di biarkan saja

20. Apa tanda-tanda bahwa bayi akan lahir,yang ibu ketahui? (pengetahuan

tanda tanda kelahiran)

A. Mulai terjadi kontraksi pada perut ibu

B. Kepala mulai terasa berputar

C. Tidak ada tanda khusus

D. Salah semua

Pilihlah jawaban A, B, C, D ini. boleh lebih dari satu!( untuk no 20-33 )

21. Untuk memenuhi kebutuhan gizi dan menaikan berat badan sesuai dengan

umur kehamilan, berapa kali anda makan setiap hari, selama masa

kehamilan?

A. Porsi normal 2x sehari

B. Porsi normal 3x sehari

C. Porsi normal 4x sehari

D. Porsi sedikit namun sering/ tergantung kebutuhan kenaikan

berat badan

Page 63: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

48

22. Agar Tekanan Darah anda tidak tinggi selama masa kehamilan, apa yang

sudah anda coba lakukan?

A. Tidak mengkonsumsi makanan asin/berlemak

B. Olah raga yang cukup selama 30 menit,3x seminggu

C. Beristirahat yang cukup

D. Tidak tahu

23. Agar anda tidak kekurangan darah saat kehamilan, apa yang sudah anda

coba lakukan?

A. Mengkonsumsi sayuran hijau

B. Mengkonsumsi suplemen zat besi

C. Mengkonsumsi ikan

D. Lain-lain...........................................................

24. Selama masa kehamilan anda buah apakah yang sering anda konsumsi

selama ini, untuk meningkatkan jumlah zat besi dalam tubuh Anda?

A. Jeruk

B. Mangga

C. Pisang

D. Lain-lain..........................................................

25. Dari beberapa sayuran di bawah yang sering anda konsumsi selama anda

hamil?

A. Bayam

B. Wortel

C. Kol

D. Terong

26. Selama masa kehamilan anda produk hewani apakah yang sering anda

konsumsi selama ini, untuk meningkatkan jumlah zat besi dalam tubuh

Anda?

A. Ikan lele

B. Hati sapi

C. Putih telur

D. Lain-lain.............................................................

27. Mana saja yang menurut anda merupakan bahaya kehamilan?

A. Perdarahan

B. Mual di pagi hari

C. Tekanan darah tinggi

D. Infeksi tetanus

28. Selama kehamilan anda saat ini apakah anda pernah mengalami bahaya

kehamilan? Ya / tidak

Jika anda menjawab ya di no 30, lanjut ke no 31

Jika anda menjawab tidak di no 30, lanjut ke no 32

Page 64: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

49

29. Jika anda menjawab YA, Pada saat anda mengalami bahaya kehamilan apa

yang anda lakukan?

A. Pergi ke layanan kesehatan terdekat

B. Membeli obat warung, dan beristirahat

C. Di biarkan saja

D. Lain lain .............................................................................

30. Jika anda menjawab TIDAK, bila kerabat/orang sekitar mengalami

bahaya kehamilan apa yang akan anda lakukan?

A. Membawanya ke layanan kesehatan terdekat

B. Membelikan obat warung, dan menyuruh beristirahat

C. Di biarkan saja

D. Lain-lain ................................................................................

31. Jika anda mengalami tanda tanda persalinan, siapa kah yang akan anda

pilih untuk membantu persalinan Anda?

A. Dukun beranak

B. Bidan

C. Dokter

D. Perawat

Page 65: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

50

Lampiran 4 : Bahan Penyuluhan

Page 66: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

51

Page 67: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

52

Page 68: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

53

Page 69: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

54

Page 70: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

55

Page 71: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

56

Page 72: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

57

Lampiran 5 : Pamflet

Page 73: DAMPAK PENYULUHAN INDIVIDU TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34233/1/WAHYU... · dampak penyuluhan individu terhadap pengetahuan sikap dan perilaku ibu

58