cover daftar pustaka

18

Click here to load reader

Upload: alfian-amin-cahaya

Post on 17-Nov-2015

31 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

ghgg

TRANSCRIPT

  • Eleminasi Gauss Jordan

    Disusun oleh:

    Kelompok 3

    A

    1. Cries Avian (121910201033) 2. Rahmanu Fajarianto (121910201018) 3. Rizaldi Rohimawan Santoso (121910201027) 4. Nurul Latif (121910201014) 5. Irwan Purnomo (121920101013) 6. Sapta Aji Noupal (121910201023) 7. Linda Atmawati Wulandari (121910201017)

    JURUSAN TEKNIK ELEKTRO STARA 1

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS JEMBER

    2014

  • i

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat , karunia

    dan hidayah-Nya kepada kita semua sehingga tugas makalah ini dapat

    terselesaikan. Shalawat serta salam senantiasa tercurah pada Nabi Muhammad

    SAW beserta para pengikutnya yang setia menemani hingga akhir zaman.

    Makalah yang diberi judul Eleminasi Gauss Jordan ini ialah suatu

    karya tulis yang terbentuk dari hasil kerja saya dimana tugas ini merupakan salah

    satu aspek penilaian mata kuliah Sistem Linear.

    Penyusun karya tulis ini tak lepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai

    pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima

    kasih kepada:

    1. Dosen mata kuliah sistem linear

    2. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah banyak

    membantu,baik selama penyusunan tugas ini maupun di luar itu.

    Penyusun menyadari bahwa tugas karya tulis ini masih banyak memiliki

    kekurangan. Oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun, penyusun

    harapkan untuk kemajuan masa-masa mendatang. Harapan penyusun semoga

    tugas karya tulis ini dapat diambil manfaatnya oleh pembaca.

    Jember, 12 Maret 2014

    Penulis

  • ii

    DAFTAR ISI

    KATA PENGANTAR ............................................................................... i

    DAFTAR ISI ............................................................................................. ii

    BAB 1: PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang ......................................................................... 1

    1.2 Rumusan Masalah .................................................................... 1

    1.3 Tujuan ....................................................................................... 1

    1.3 Manfaat .................................................................................... 1

    BAB 2: PEMBAHASAN

    2.1 Pengertian eleminasi Gauss Jordan ...................................... 2

    2.2 Langkah Operasi Gauss Jordan ........................................... 2

    BAB 3: PENUTUP

    3.1 Kesimpulan ............................................................................. 13

    Daftar Pustaka .......................................................................................... 14

  • 1

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Makalah ini dibuat untuk membantu para mahasiswa untuk memahami

    penyelesaian persamaan linear dalam mata kuliah Sistem Liniear.

    Tujuannya yang ingin didapat mata kuliah ini adalah untuk memahami konsep

    penyelesaian persamaan linear di mana masalah matematika diformulasikan

    sedemikian rupa sehingga dapat diselesaikan oleh pengoperasian aritmetika.

    Terdapat banyak jenis penyelesaian dari persamaan linear yang dapat kita

    gunakan, namun pada dasarnya, masing -masing metode tersebut memiliki

    karakteristik umum, yaitu selalu mencakup sejumlah kalkulasi aritmetika dan

    akan menghasilkan hasil yang sama. Berdasarkan latar belakang di atas

    penulis tertarik untuk melakuka dengan metode penyelesaian yaitu dengan

    metode Eliminasi Gauss dan Eliminasi Gauss Jordan.

    1.2 Rumusan Masalah

    1. Apa yang dimaksud dengan eliminasi Gauss Jordan?

    2. Bagaimana cara mengerjakan soal eliminasi Gauss Jordan ?

    1.3 Tujuan

    Pembuatan makalah ini sebagai tugas mata kuliah Metode Numerik untuk

    lebih memahami metode eliminasi Gauss dan Gauss-Jordan dan membantu

    pembaca lainnya yang ingin menyelesaikan sistem persamaan linier.

    1.4 Manfaat

    a) Membantu memahami apa yang dimaksud metode eliminasi Gauss dan

    Gauss-Jordan.

    b) Membantu mempelajari langkah-langkah yang dilakukan untuk

    menyelesaikan soal sistem persamaan linier dengan metode eliminasi

    Gauss dan Gauss Jordan.

  • 2

    BAB 2

    PEMBAHASAN

    2.1 Pengertian eleminasi Gauss Jordan

    Eliminasi Gauss-Jordan adalah pengembangan dari eliminasi Gauss

    yang hasilnya lebih sederhana. Caranya adalah dengan meneruskan operasi

    baris dari eliminasi Gauss sehingga menghasilkan matriks yang Eselon-baris

    tereduksi.Metode ini digunakan dalam analisis numerik untuk meminimalkan

    mengisi selama eliminasi dengan beberapa tahap.

    2.2 Langkah Operasi Gauss Jordan:

    1. Jika suatu baris tidak seluruhnya dari nol, maka bilangan tak nol pertama

    pada baris itu adalah 1. Bilangan ini disebut 1 utama (leading 1).

    2. Jika terdapat baris yang seluruhnya terdiri dari nol, maka baris-baris ini

    akan dikelompokkan bersama pada bagian paling bawah dari matriks.

    3. Jika terdapat dua baris berurutan yang tidak seluruhnya dari nol, maka 1

    utama pada baris yang lebih rendah terdapat pada kolom yang lebih kanan

    dari 1 utama pada baris yang lebih tinggi.

    4. Setiap kolom memiliki 1 utama memiliki nol pada tempat lain.

    Penulisan Persamaan :

    Misalkan diketahui suatu persamaan matematik sebagai berikut

    3333232131

    2323222121

    1313212111

    b x a x a xa

    b x a x a xa

    b x a x a xa

  • 3

    maka dapat dituliskan sebagai perkalian matriks Ax = b yang berbentuk:

    =

    Contoh :

    Diketahui persamaan linear sebagai berikut :

    Maka dapat ditulis :

    Langkah Operasi Gauss Jordan :

    Maka dengan menggunakan perkalian matrix, kita dapatkan:

    x = b1

    y = b2

    z = b3

    aaaaaaaaa

    333231

    232221

    131211

    xxx

    3

    2

    1

    bbb

    3

    2

    1

    522

    3232

    332

    z y x

    z y x

    z y x

    aaaaaaaaa

    333231

    232221

    131211

    100

    010

    001

  • 4

    Dalam aljabar linear, eliminasi Gauss-Jordan adalah versi dari eliminasi

    Gauss. Pada metode eliminasi Gauss-Jordan kita membuat nol elemen-elemen

    di bawah maupun di atas diagonal utama suatu matriks. Hasilnya adalah

    matriks tereduksi yang berupa matriks diagonal satuan (semua elemen pada

    diagonal utama bernilai 1, elemen-elemen lainnya nol).

    Dalam bentuk matriks, eliminasi Gauss-Jordan ditulis sebagai berikut.

    [ 11 12 1321 22 2331 1

    32 2

    33 3

    1 1 2 2

    3

    3 ]

    [ 1 0 00 1 00 0

    0 0

    1 0

    0 1,

    0 2,

    0 1

    3,

    , ]

    Solusinya: 1 = 1,

    2 = 2,

    = ,

    Langkah-langkah operasi baris yang dikemukakan oleh Gauss dan

    disempurnakan oleh Jordan sehingga dikenal dengan Eliminasi Gauss-Jordan,

    sebagai berikut:

    1. Jika suatu baris tidak seluruhnya dari nol, maka bilangan tak nol pertama

    pada baris itu adalah 1. Bilangan ini disebut 1 utama (leading 1).

    2. Jika terdapat baris yang seluruhnya terdiri dari nol, maka baris-baris ini

    akan dikelompokkan bersama pada bagian paling bawah dari matriks.

    3. Jika terdapat dua baris berurutan yang tidak seluruhnya dari nol, maka 1

    utama pada baris yang lebih rendah terdapat pada kolom yang lebih kanan

    dari 1 utama pada baris yang lebih tinggi.

    4. Setiap kolom memiliki 1 utama memiliki nol pada tempat lain.

    Algoritma Metode Eliminasi Gauss-Jordan adalah sebagai berikut:

    1. Masukkan matriks A dan vector B beserta ukurannya n

    2. Buat augmented matriks [AB] namakan dengan A

    3. Untuk baris ke-i dimana i=1 s/d n

  • 5

    a) Perhatikan apakah nilai , sama dengan nol:

    Bila ya:

    Pertukarkan baris ke-i dan baris ke i+kn, dimana +, tidak sama

    dengan nol, bila tidak ada berarti perhitungan tidak bisa dilanjutkan

    dan proses dihentikan dengan tanpa penyelesaian.

    Bila tidak: Lanjutkan

    b) Jadikan nilai diagonalnya menjadi satu, dengan cara untuk setiap

    kolom k dimana k=1 s/d n+1, hitung , =,

    ,

    4. Untuk baris ke j, dimana j=i+1 s/d n

    Lakukan operasi baris elementer untuk kolom k dimana k=1 s/d n

    Hitung = ,

    Hitung , = , . ,

    5. Penyelesaian, untuk i=n s/d 1 (bergerak dari baris ke n sampai baris

    pertama)

    = ,+1

    Contoh:

    + + 2 = 9

    2 + 4 3 = 1

    3 + 6 5 = 0

    Penyelesaian:

    [1 1 22 4 33 6 5

    910]

    (i) (ii) (iii)

    [1 1 20 2 73 6 5

    9

    170

    ] kalikan baris (i) dengan (-2), lalu tambahkan ke baris (ii)

    [1 1 20 2 70 3 11

    9

    1727

    ] kalikan baris (i) dengan (-3), lalu tambahkan ke baris (iii)

  • 6

    [

    1 1 2

    0 1 7

    2

    0 3 11

    9

    17

    2

    27

    ] kalikan baris (ii) dengan (1/2)

    [

    1 1 2

    0 1 7

    2

    0 0 1

    2

    9

    17

    2

    3

    2

    ] kalikan baris (ii) dengan (-3), lalu tambahkan ke baris (iii)

    [

    1 1 2

    0 1 7

    2

    0 0 1

    9

    17

    2

    3

    ] kalikan baris (iii) dengan (-2)

    [

    1 011

    2

    0 1 7

    2

    0 0 1

    9

    17

    2

    3

    ] kalikan baris (ii) dengan (-1), lalu tambahkan ke baris (i)

    [1 0 00 1 00 0 1

    123]

    kalikan baris (iii)dengan (1

    12) , lalu tambahkan ke baris (i),

    dan kalikan baris (iii)dengan (7

    2) , lalu tambahkan ke baris (ii)

    Diperoleh penyelesaian x = 1, y = 2, z = 3.

    Dari cara diatas, maka didapatkan beberapa pola yang dapat kita buat rumus

    Rumus untuk membuat kolom baru:

  • 7

    Contoh Soal :

    Tentukan nilai x,y,z dari persamaan linear sebagai berikut :

    Jawab :

    Untuk dapat menentukan nilai x,y,z dari persamaan di atas dapat dilakukan

    dengan mengikuti langkah langkah di bawah ini :

    522

    3232

    332

    z y x

    z y x

    z y x

  • 8

    1 2 3 3

    2 3 2 3

    2 1 2 5522

    3232

    332

    z y x

    z y x

    z y x

    Langkah Awal :

    Merubah dari bentuk persamaan ke dalam matrix :

    1 2 3 3

    2 3 2 3

    2 1 2 5

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

    Langkah 1

    Buatlah matrik persamaan yang akan kita cari, menjadi matrik identitas

  • 9

    Langkah 2

    2 3 2 31 2 3 3

    1 2 3 3

    0 -1 -4 -3

    2 1 2 52 3 2 32 4 6 6

    -

    0 -1 -4 -3

    1 2 3 3

    2 3 2 3

    2 1 2 5

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

    1 2 3 3

    0 1 4 3

    2 1 2 5

    x (-1)

    Langkah 3

    2 1 2 51 2 3 3

    1 2 3 3

    0 1 4 3

    0 -3 -4 -12 1 2 52 4 6 6

    -

    0 -3 -4 -1

    1 2 3 3

    0 1 4 3

    2 1 2 5

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

  • 10

    Langkah 4

    1 2 3 30 1 4 3

    1 0 -5 -3

    0 1 4 3

    0 -3 -4 -11 2 3 30 2 8 6

    -

    1 0 -5 -3

    1 2 3 3

    0 1 4 3

    0 -3 -4 -1

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

    Langkah 5

    0 -3 -4 -10 1 4 3

    1 0 -5 -3

    0 1 4 3

    0 0 8 80 -3 -4 -10 -3 -12 -9

    -

    0 0 8 8

    1 0 -5 -3

    0 1 4 3

    0 -3 -4 -1

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

    : 8

    1 0 -5 -3

    0 1 4 3

    0 0 1 1

  • 11

    Langkah 6

    1 0 -5 -30 0 1 1

    1 0 0 2

    0 1 4 3

    0 0 1 11 0 -5 -30 0 -5 -5

    -

    1 0 0 2

    1 0 -5 -3

    0 1 4 3

    0 0 1 1

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

    Langkah 7

    0 1 4 30 0 1 1

    1 0 0 2

    0 1 0 -1

    0 0 1 10 1 4 30 0 4 4

    -

    0 1 0 -1

    1 0 0 2

    0 1 4 3

    0 0 1 1

    1 0 0 b1

    0 1 0 b2

    0 0 1 b3

  • 12

    Langkah 8

    1 0 0 2

    0 1 0 -1

    0 0 1 1

    522

    3232

    332

    z y x

    z y x

    z y x

    Hasil dari persamaan linear dibawah ini adalah :

    Dengan perkalian matrik, maka didapatkan :

    x = 2

    y = -1

    z = 1

    Setelah mengikuti langkah langkah di di atas untuk menentukan nilai x,y,z

    langkah-langkah di atas di peroleh nilai x=2,y= -1 dan z = 1.

    Langkah terakhir yaitu mengecek apakah nilai x,y dan z yang di dapat sudah

    benar atau tidak

    Dengan cara memasukan nilai x,y dan z yang di dapat ke dalam persamaan awal.

  • 13

    BAB 3

    PENUTUP

    3.1 Kesimpulan

    Sistem persamaan linier adalah kumpulan persaman-persamaan linier yang

    memiliki variabel-variabel yang sama. Sistem persamaan linier memiliki

    penyelesaian, yaitu himpunan angka yang akan memenuhi persamaan-persamaan

    tersebut jika disubstitusi. Ada 3 macam kemungkinan penyelesaian dari sistem

    persamaan linier, yaitu ada solusi yang unik, tidak ada solusi, atau memiliki solusi

    yang tak terhingga. Ada berbagai macam cara untuk menyelesaikan sistem

    persamaan linier. Salah satunya adalah dengan metode eliminasi Gauss dan

    Gauss-Jordan.

  • 14

    DAFTAR PUSTAKA

    http://singampus.wordpress.com/2013/09/17/eliminasi-gauss-gauss-jordan// .

    Diakses 12 Maret 2014.

    http://anrusmath.wordpress.com/2009/06/06/eliminasi-gauss-jordan/ . Diakses 12

    Maret 2014.

  • 25

    DAFTAR PUSTAKA

    http://singampus.wordpress.com/2013/09/17/eliminasi-gauss-gauss-jordan//.

    Diakses 12 Maret 2014.

    http://anrusmath.wordpress.com/2009/06/06/eliminasi-gauss-jordan/. Diakses 12

    Maret 2014.