contoh laporan kp

46
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerja praktek merupakan kegiatan awal untuk mengenal dunia kerja, serta untuk mengembangkan ilmu yang di dapat dari kegiatan akademis yang sesuai dengan profesi. Kerja praktek dapat bermanfaat dalam menambah ilmu serta wawasan dan pengalaman di dalam dunia kerja terutama dalam hal ini di bidang rancang bangun. Kerja praktek sebagai institusi yang menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, program studi Desain Interior mendidik dan membina seluruh mahasiswa untuk memahami dan menguasai berbagai permasalahan yang terkait dalam bidang Interior dan Arsitektur. Untuk mewujudkan para professional yang dapat bekerja sama dengan disiplin ilmu dan profesi lain yang terlibat dalam pekerjaan tersebut di atas dan saling berhubungan satu sama lain. Diharapkan selain mengembangkan ilmu dan pengalaman juga dapat memecahkan masalah desain secara akademis serta mampu mengambil keputusan desain sesuai tuntutan si pengguna, juga dapat ikut serta dalam pelaksanaan proyek mendesain pada dunia kerja yang sesungguhnya. - 1 -

Upload: zaky-fachrur-rozi

Post on 31-Jul-2015

535 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Contoh Laporan Kp

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kerja praktek merupakan kegiatan awal untuk mengenal dunia kerja, serta untuk

mengembangkan ilmu yang di dapat dari kegiatan akademis yang sesuai dengan profesi.

Kerja praktek dapat bermanfaat dalam menambah ilmu serta wawasan dan pengalaman di

dalam dunia kerja terutama dalam hal ini di bidang rancang bangun.

Kerja praktek sebagai institusi yang menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas,

program studi Desain Interior mendidik dan membina seluruh mahasiswa untuk

memahami dan menguasai berbagai permasalahan yang terkait dalam bidang Interior dan

Arsitektur. Untuk mewujudkan para professional yang dapat bekerja sama dengan

disiplin ilmu dan profesi lain yang terlibat dalam pekerjaan tersebut di atas dan saling

berhubungan satu sama lain. Diharapkan selain mengembangkan ilmu dan pengalaman

juga dapat memecahkan masalah desain secara akademis serta mampu mengambil

keputusan desain sesuai tuntutan si pengguna, juga dapat ikut serta dalam pelaksanaan

proyek mendesain pada dunia kerja yang sesungguhnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, maka di dalam program kurikulum akademis Program

Studi Desain Interior Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), mahasiswa

diwajibkan mengikuti mata kuliah DI 37502 (Kerja Praktek) yang diselenggarakan

selama 3 bulan pada perusahaan-perusahaan / instansi terkait yang bergerak di bidang

desain (konsultasi) yang mengerjakan proyek-proyek Desain Interior.

Selama mengerjakan Kerja Praktek, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman yang

sebenarnya terjadi di dalam dunia kerja. Selain itu mahasiswa juga dapat langsung

menerapkan teori=teori desain yang didapat pada kegiatan akademis dalam pekerjaan

mendesain bersama pembimbing secara professional.

- 1 -

Page 2: Contoh Laporan Kp

1.2 Tujuan Kerja Praktek

Tujuan dari adanya mata kuliah Kerja Praktek dan pelaksanaannya secara langsung

adalah untuk melatih mahasiswa pka terhadap lingkungan kerja yang akan mereka alami,

sesuai dengan profesinya dan mampu memecahkan sekaligus mengambil keputusan

desain sehingga dapat menjadi sumber daya manusia yang benar-benar siap menghadapi

persaingan bebas pada dunia kerja.

Secara lebih spesifik tujuan dari Kerja Praktek adalah :

a. Praktikan yang dapat mengembangkan serta menerapkan ilmu yang didapat dari

kegiatan perkuliahan secara langsung pada pekerjaan yang sesuai dengan profesi

praktikan serta mendapatkan pengalaman dan juga dapat menambah pengetahuan

dari pelaksanaan Kerja Praktek yang tidak didapat pada kegiatan akademis.

b. Dapat turut serta secara langsung dalam menangani proyek-proyek yang sedang

dikerjkan di perusahaan tempat melaksanakan Kerja Praktek. Secara langsung

dilatih untuk dapat bekerja sama dengan disiplin ilmu lain yang saling

berhubungan.

c. Dapat menetahui bagaimana sebuah perusahaan menghadapi permintaan klien dan

menangani proyek desain mulai dari perencanaan, perancangan, hingga

pelaksanaan di lapangan. Melatih kedisiplinan dan konsisten terhadapkeputusan

serta bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang dihadapi sehingga menjadi

seorang tenaga kerja yang professional,

1.3 Ruang Lingkup dan Prosedur Pelaksanaan Kerja Praktek

1.3.1 Ruang lingkup

Selama melaksanakan kerja praktek mahasiswa mendapatkan ilmu pengetahuan lebih

yang tidak diperoleh pada kegiatan perkuliahan. Di dalam pelaksanaan Kerja Praktek

praktikan berperan sebagai asisten desainer intrior di perusahaan tersebut. Sebelum

mengikuti mata kuliah Kerja Praktek ini mahasiswa harus memenuhi beberapa

- 2 -

Page 3: Contoh Laporan Kp

persyaratan baik yang ditentukan oleh dosen coordinator mata kuliah Kerja Praktek

maupun yang dikeluarkan oleh pihak perusahaan tempat melaksanakan Kerja Praktek.

1.3.2 Prosedur Pelaksanaan Kerja Praktek

Selama melaksanakan Kerja Praktek praktikan mengikuti beberapa prosedur dalam

pelaksanaan kerja praktek diantaranya :

a. Persyaratan Akademis

Terdaftar sebagai mahasiswa dalam semester yang sedang di tempuh

Menyampaikan surat pemberitahuan kepada koordinator mata kuliah

Kerja Praktek Desain Interior.

Melaksanakan Kerja Praktek minimal selama 3 bulan.

Secara berkala melaporkan perkembangan hasil kerja kepada koordinator

mata kuliah DI 37502 (Kerja Praktek).

Membuat laporan secara tertulis setelah menyelesaikan kerja profesi yang

dilengkapi dengan lampiran dokumen gambar yang dibuat selama

melakukan Kerja Praktek.

b. Persyaratan Non Akademis

Dapat bekerjasama dalam satu tim untuk mengerjakan suatu proyek.

Bermotivasi tinggi, kreatif dan bertanggung jawab.

Bersedia bekerja full time.

Bersedia menikuti tata tertib yang ditentukan oleh pihak perusahaan.

Dapat membuat gambar kerja secara manual maupun menggunakan

computer.

Menandatangani perjanjian dengan pihak perusahaan.

c. Peraturan Kerja Praktek

Tempat kerja praktek

Windesign

Alamat: Jl. Kalijati Indah 1 No. 3 Antapani Bandung.

Peserta kerja praktek :

- 3 -

Page 4: Contoh Laporan Kp

Peserta kerja praktek adalah mahasiswa Desain Interior yang telah

mengajukan surat permohonan resmi dari sekolah dengan memenuhi

persyaratan dan kualifikasi yang telah ditentukan oleh pihak perusahaan.

Masa kerja praktek :

Masa kerja praktek dilaksanakan minimal selama 3 bulan, masa kerja

dengan memenuhi sejumlah jam kerja yang ditetapkan pihak perusahaan,

terhitung mulai tanggal surat perjanjian yang telah ditandatangani oleh

praktikan dan manager operasional yang merangkap sebagai desainer

Interior dan melalui surat pemberitahuan ke sekolah bersangkutan. Dalam

satu minggu wajib mmenuhi minimal 2 (dua) hari jam kerja dengan

ketentuan jumlah jam kerja yang telah ditentukan oleh pihak perusahaan

terkait.

Jam kerja praktikan

- Hari Senin s/d jumat mulai pukul 09:00 hingga pukul 16:00.

- Hari Sabtu libur

- Ketentuan jam kerja disesuaikan dengan proses pelaksanaan kerja praktek.

Proses kerja praktikum menangani suatu proyek

- Diberi pengarahan dan penjelasan oleh pembimbing praktikan dengan

berbagai ketentuan, konsep yang akan diterapkan dalam suatu proyek.

- Membuat gambar kerja yang sesuai dengan konsep yang diinginkan klien

dan disesuaikan dengan konsep yang diusulkan desainer. Praktikan

diharapkan dapat mengeluarkan ide-ide yang kreatif yang dapat

memecahkan masalah desain yang sesuai dengan tuntutan klien dan

desainer.

1.4 Sistimatika Penulisan Laporan Kerja Praktek

Pada laporan kerja praktek ini sistimatika penulisan adalah sebagai berikut :

Halaman judul

Menjelaskan judul dari laporan kerja praktek.

Lembar pengesahan

Pengesahan laporan oleh pihak perusahaan tempat praktikan melaksanakan kerja praktek.

- 4 -

Page 5: Contoh Laporan Kp

Kata pengantar

Berisi mengenai kata-kata pengantar atau laporan.

Daftar isi

Berisi informasi mngenai halaman dari laporan.

Daftar gambar

Berisi mengenai daftar halaman gambar pada isi laporan.

BAB I Pendahuluan terdiri dari :

a. Latar belakang yaitu menjelaskan betapa pentingnya pelaksanaan Kerja praktek

serta manfaat yang diperoleh oleh praktikan dari hasil selama kerja praktek di

perusahaan yang telah ditentukan, serta kaitannya dengan mata kuliah lain.

b. Tujuan kerja praktek yaitu menjelaskan tentang tujuan-tujuan formal akademis

selama pelaksanaan kerja praktek.

c. Ruang lingkup dan prosedur pelaksanaan kerja praktek yaitu menjelaskan :

- Ruang lingkup

Menjelaskan ruang lingkup pekerjaan yang dilaksanakan praktikan selama

kerja praktek.

- Prosedur pelaksanaan kerja praktek

Menjelaskan mengenai rangkaian proses untuk dapat melaksanakan kerja

praktek, selama kerja praktek praktikan mengikuti beberapa prosedur

diantaranya, persyaratan akademis, persyaratan non akademis, dan

peraturan kerja praktek.

d. Sistimatika penulisan laporan kerja praktek

Menjelaskan urutan dan isi dari laporan kerja praktek dari setiap bab dalam

laporan.

BAB II Tinjauan umum Konsultan Interior

Merupakan bagian isi laporan kerja praktek yang mengulas tentang perusahaan yang

dapat dijadikan tempat pelaksanaan kerja praktek dan menjelaskannya berdasarkan

sumber-sumber referensi terkait

a. Pengertian Konsultasi Interior

Menjelaskan pengertian atau definisi mengenai konsultan interior.

- 5 -

Page 6: Contoh Laporan Kp

b. Bentuk perusahaan

Menjelaskan bentuk-bentuk badan hukum perusahaan, bentuk organisasi

perusahaan dan kepemilikan perusahaan yang mungkin terjadi di dalam bidang

jasa konsultasi interior

c. Tugas, wewenang dan tanggung jawab Konsultasi interior.

Menjelaskan pekerjaan konsultan interior terkait dengan proyek yang dikerjakan,

wewenang yang dimiliki serta hubungannya dengan pemilik, klien, kontraktor,

pelaksana atau rekanan perusahaan.

d. Definisi dan jenis proyek

Jenis-jenis proyek yang dapat dilaksanakan oleh perusahaan dan penjelasannya.

e. Perolehan proyek

Menjelaskan cara-cara mendapatkan proyek yang umumnya digunakan oleh

perusahaan jasa konsultasi interior.

f. Tahapan dalam pelaksanaan proyek

Menjelaskan tahapan-tahapan pelaksanaan proyek mulai dari proses mendapatkan

proyek sampai serah terima hasil proyek.

BAB III WINDESIGN

a. Profil perusahaan

Deskripsi dari perusahaan tempat kerja praktek yang berisi tentang informasi

lokasi, bidang garapan proyek, badan hukum perusahaan dan jasa yang

disediakan.

b. Sejarah perusahaan

Informasi deskriptif mengenai sejarah perusahaan Windesign

c. Struktur organisasi perusahaan

Menjelaskan struktur kepengurusan dalam perusahaan.

d. Sarana dan prasarana

Berisi informasi deskriptif tentang sarana dan prasarana perusahaan terutama

berkaitan dengan proses kerja konsultan.

e. System kerja perusahaan

- Lingkup pekerjaan

- 6 -

Page 7: Contoh Laporan Kp

Jenis proyek yang dikerjakan oleh perusahaan

- Cara mendapatkan proyek

Menjelaskan tentang bagaimana perusahaan mendapatkan proyek.

- Cara penanganan proyek

Berisi penjelasan tentang proses atau tahapan yang paling sering

dijalankan oleh perusahaan.

- Rekanan perusahaan

Berisi tentang perusahaan-perusahaan lain yang menjadi rekanan

perusahaan.

f. Poyek yang pernah dikerjakan

Berisi informasi tentang proyek-proyek yang pernah dikerjakan.

BAB IV Laporan pelaksanaan

a. Tugas dan wewenang dan tanggung jawab praktikan

Berisi mengenai informasi tantang kedudukan praktikan, serta tugas-tugas yang

diberikan kepada praktikan oleh perusahaan, dan wewenang yang diberikan

kepada praktikan serta bentuk tanggung jawab praktikan kepada perusahaan.

b. Pekerjaan praktikan

Menjelaskan peranan praktikan dalam pelaksanaan proyek-proyek kedudukannya

dalam proyek serta detail dari hail kerja praktikan selama bekerja di perusahaan

Windesign.

BAB V Penutup

a. Saran dan kesimpulan

- 7 -

Page 8: Contoh Laporan Kp

BAB II

TINJAUAN UMUM KONSULTAN

DESAIN INTERIOR

2.1 Pengertian Konsultan Desain Interior

Perusahaan konsultasi adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa konsultan,

atau dengan kata lain adalah perusahaan yang bidang kerjanya adalah membantu dalam

memecahkan suatau masalah dan memberi keputusan dari suatu masalah.

Sedangkan konsultan Desain Interior adalah perusahaan yang membantu konsumen /

klien dalam merencanakan dan merancang suatu ruang dalam agar tercipta suasana yang

nyaman, aman sesuai yang dibutuhkan klien dengan pengorganisasian ruang yang ditata

secara efektif dan efisien sehingga ruangan tersebut terasa nyaman.

Dalam kegiatan perencanaan dan perancangan Desain Interior dibutuhkan suatu ide-ide

cemerlang agar tercipta suatu karya yang mampu menarik perhatian konsumen (klien)

dan mengubah jalan pikirannya untuk menggunakan / memanfaatkan jasa konsultan

perencanaan dan perancangan Desain Interior.

Wewenang, peranan dan tanggung jawab perusahaan.

a. Melakukan apa yang diharapkan klien.

b. Memberikan usulan kepada klien baik secara umum maupun khusus untuk

memberikan solusi dalam perencanaan desain.

c. Memberikan nilai lebih dan mempunyai daya jual tinggi dari desain yang

diciptakan.

d. Menciptakan dunia Interior baik desain, klien, konsumen maupun hasil akhirnya.

e. Menghasilkan desain yang selalu mempertimbangkan nilai orginilitas dan

kretifitas penyampaian ide.

f. Melakukan persaingan sehat

- 8 -

Page 9: Contoh Laporan Kp

2.2 Bentuk Perusahaan

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dalam pendirian biro jasa konsultan antara

lain :

a. Memiliki ijin usaha dari pemerintah dan disahkan oleh notaris.

b. Mempunyai kemampuan dalam mengerjakan dan menyelesaikan pekerjaan di

bidang perencanaan dan perancangan mulai dari penerimaan tugas sampai dengan

terwujudnya suatu desain yang baik dan memenuhi syarat, lengkap dengan

gambar kerjanya.

c. Memenuhi fasilitas yang lengkap dan memadai, ruang kerja yang memenuhi

syarat dan fasilitas penunjang lainya.

d. Mempunyai anggota meliputi

Perencana, berpendidikan sarjana / sederajat.

Juru gambar, berpendidikan STM, akademi atau sederajat.

Juru hitung, berbagai jenis pendidikan

Administrasi berbagai jenis pendidikan

Anggota penunjang, yaitu anggota yang merupakan kerjasama

denganperusahaan lain, misalnya ahli konstruksi

Mekanisme dan elektrikal, ahli hokum, sosiologi, pertamanan, tata ruang

dll.

Anggota perlengkapan yang membantu kelancaran pekerjaan sehari-hari

yang tidak termasuk dalam staf ahli.

2.3 Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab konsultan Interior

a. Melayani kebutuhan masyarakat dalam perencanaan bangunan.

b. Mewujudkan keinginan berupa gagasan / ide dan mewujudkannya menjadi bentuk

yang nyata.

c. Memberi usulan dan pertimbangan kepada klien untuk menemukan solusi desain.

d. Memberikan nilai lebih dan daya jual tinggi dari desain yang diciptakan.

e. Memajukan dunia Interior baik desain, klien, konsumen maupun hasil akhirnya.

- 9 -

Page 10: Contoh Laporan Kp

f. Menghasilkan desain yang selalu mempertimbangkan originalitas dan kreatifitas

penyampaian ide.

g. Melakukan pengawasan dan memeriksa mutu pekerjaan pada waktu

pelaksanaanya.

h. Bertanggung jawab kepada pemberi tugas dan melakukan kewajiban sebagaimana

tercantum dalam surat perjanjian.

2.4 Definisi dan Jenis Proyek

Proyek berasal dari kata project yang memiliki arti kata rencana atau pelaksanaan suatu

program / gagasan / ide / pekerjaan. Proyek adalah suatu kegiatan investasi yang

mengubah sumber-sumber modal untuk menciptakan asset yang diharapkan dapat

memberikan keuntungan setelah beberapa periode.

Definisi proyek adalah suatu rangkaian yang lahir dari adanya kebutuhan yang

mempunyai tujuan untuk mencapai suatu hasil akhir yang sesuai dengan kebutuhan

tersebut dan dilaksanakan secara berkesinambungan dalam waktu yang telah ditentukan

dengan anggaran biaya yang telah disediakan.

Seiring dengan perkembangan zaman, istilah ini mengalami beberapa perubahan. Dalam

ilmu desain, istilah proyek berarti adalah sebuah “order” atau “kerjaan” yang harus

digarap sedemikian rupa sehingga bisa memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak,

yaitu klien sebagai pemberi proyek dn desainer / anggota perusahaan sebagai penggarap

proyek.

2.5 Perolehan Proyek

Biasanya perusahaan konsultan desain mendapatkan proyek terlebih dahulu yang

termudah adalah melalui hubungan sejawat atau rekan bisnis, setelah itu bisa

berkembang, atau dari mulut ke mulut atau melalui koneksi. Yang kedua adalah biasanya

perusahaan menggerakan bagian marketing mereka untuk memperkenalkan /

menawarkan jasa atau sesuatu lainnya kepada beberapa potensi lahan agar bisa

mendapatkan proyek dengan strategi yang ada. Yang ketiga adalah melalui strategi

- 10 -

Page 11: Contoh Laporan Kp

pemasaran dan advertising, banyak cara yang bisa ditempuh melalui strategi ini, misalnya

melalui company profile, brosur, pemasangan iklan di beberapa media.

Yang terpenting dari mendapatkan proyek adalah pengalaman dan prestasi. Jika

perusahaan konsultasi desain mempunyai banyak pengalaman dan sudah mengerjakan

proyek dengan prestasi yang cukup baik dan memuaskan maka klien oun mendengar,

percaya dan mudah tertarik.

2.6 Tahapan dalam Pelaksanaan Proyek

a. Briefing

klien, use r, konsultan / desainer

Tujuan dari tahap Briefing adalah menjelaskan keinginan klien atau user serta

budget yang tersedia kepada konsultan sehingga diperoleh sutu tafsiran yang tepat

mengenai jenis proyek yang akan dilaksanakan dan perkiraan biaya yang

dibutuhkan.

Proses tahapan briefing :

Menunjuk Pimpinan Produksi yang bertanggung jawab kepada klien

selama proses proyek berlangbung.

Menyusun rencana kerja, menunjuk konsultan atau desainer dan ahli.

Membuat T.O.R (term of reference) yang berisi data yang berkaitan

dengan poyek tersebut.

Menyusun tim schedule dan membuat tafsiran / perkiraan biaya.

b. Perancangan

user , konsultan / desainer

Tujuan dari tahap perancangan adalah untuk merealisasikan keinginan klien dan

menentukan rancangan, metode kontruksi, dan lain-lain dalam bentuk visual

untuk memperoleh perhitungan biaya pasti.

Kendala :

Diabaikannya faktor pemakai karena dianggap tidak penting.

- 11 -

Page 12: Contoh Laporan Kp

c. Pelelangan

konsultan / desainer, kontraktor, instansi terkait

Tujuan dari tahap pelelangan adalah untuk memilih, menunjuk Kontraktor dan

pemborong untuk pelaksanaan proyek.

d. Pelaksanaan

konsultan / desainer, kontraktor

Tujuan dari tahap pelaksanan adalah untuk melksanakan pekerjaan dalam batas

waktu yang telah disepakati dengan persyaratan mutu dan biaya yang telah

ditentukan.

e. Persiapan penggunaan

user , konsultan / desainer, kontraktor

Tujuan dari tahap persiapan penggunaan adalah untuk menjamin agar proyek

diselesaikan sesuai dengan dokumen kontrak dan semua fasilitas bekerja

sebagaimana mestinya.

Proses dari persiapan penggunaan ada dua diantaranya :

Berita acara penyerahan I

Memberi kesempatan keopada klien untuk menggunakan fasilitas tersebut,

sekaligus mendeteksi dan menyelesaikan pekerjaan yang belum sempurna.

Berita acara penyerahan II

Dilakukan setelah masa retensi berakhir ( + 3 bulan ). Pada BAP II seluruh

pembayaran dselesaikan sesuai dengan ksepakatan pada dokumen kontrak.

- 12 -

Page 13: Contoh Laporan Kp

BAB III

WINDESIGN

Brand Communication and Retail Design

3.1 Profil Perusahaan

Perusahaan WINDESIGN beralamat di Jl. Kalijati Indah 1 No. 3 Antapani Bandung. Dan

merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Brand Communication and Retail

Design.

Awal berdirinya perusahaan WINDESIGN lahir dari kebutuhan para principal / owner /

manajemen untuk mencari mitra kerja yang ideal, bersahabat dengan budgeting yang

reasonable dengan memberikan solusi dengan kualitas yang optimal. Gabungan personal

lama yang berpengalaman dan personal baru yang enerjik memberikan sinergi yang baik

untuk memberikan pelayanan optimum dalam pelaksanaan program komunikasi

pmasaran maupun komunikasi perusahaan.

Dalam mengaktisifitaskan suatu proyek usaha yang dilakukan perusahaan WINDESIGN

secara garis besarnya dibutuhkan beberapa hal dalam melakukan proyek yang meliputi :

Perencanaan dan pelaksanaan di dalam menentukan suatu proyek terbuka.

Mendapat inspirasi / ide dalam merncang suatu proyek.

Dapat mengikuti sesuatu keinginan dari pihak klien / konsumen

Peka terhadap pelaksanaan proyek.

3.2 Sejarah Perusahaan

Sudah lebih dari lima belas Brand dari tiga perusahaan global yang sedang di kelola oleh

prusahaan ini. Yang di kelola Brand communication-nya, khususnya dalam komunikasi

di Retail, jadi bukti service- nya dalam mpelayanan program pemasaran (marketing),

program penjualan (selling). Program komunikasi mark (branding).

- 13 -

Page 14: Contoh Laporan Kp

3.3 Struktur Organisasi Perusahaan

- 14 -

REPORTING

JAJARAN KOMISARIS

DIREKTUR 1OPERASIONAL

Pengaturan traffic job

DIREKTUR 2PENDANAAN

Pengaturan overheadPerusahaan &project

DIREKTUR 3PENGEMBANGAN

BISNISPerencanaan strategis

bidang usaha

Manager busnisess Manager kreatif/design Manager produksi

Account executive

Account lepasCreative director

Staff workshopStaff vendor relationship

Staff installing

Brand designerRetail designer

Interior designer

magang

Distribusi & otsourchingPantene, rejoice,& vicksArea jabar

New division

Manager keuangan

Staff kasir

Page 15: Contoh Laporan Kp

3.4 Sarana dan Prasarana

a. Kondisi fisik bangunan pada perusahaan Windesign :

- Kondisi fisik secara visual menarik

- Bertemakan modern minimalis

- Finishing pada dinding-dindingnya menggunakan warna monokhromatik

seperti abu-abu.

- Bersih dan lingkungan yang nyaman

b. Peralatan :

Untuk fasilitas yang diberikan Windesing merupkan perusahaan yang ideal untuk

setiap jabatan diberi fasilitas yang lengkap seperti :

- Computer dengan layar LCD

- Printer

- Meja yang cukup besar

- Dan kursi kerja yang nyaman

- Ac

3.5 Sistem Kerja Perusahaan

Windesign mengutamakan konsep dalam mengerjakan setiap proyek yang diberikan oleh

klien. Untuk setiap proyek pertama-tama perusahaan melakukan asistensi konsep desain

yang akan digarap pada nantinya, dan juga memberikan beberapa alternative untuk klien

agar lebih cepat dalam mengerjakan proyek. Apabila klien telah menyetujui desain yang

diasistensikan sebelumnya, maka tindakan selanjutnya adalah menerapkan desain yang

sudah disetujui pada beberapa item yang diinginkan oleh klien.

Sistem kerja pada perusahaan Windesign tidak jauh berbeda dengan perusahaan

konsultan lainnya termasuk mengenai waktu kerja, aturan dan kebijaksanaan lainya.

Jadwal kerja studio

Senin – jumat : jam 09:00 – jam 17:00

Istirahat : jam 12:00 – jam 12:30

Sabtu : libur

- 15 -

Page 16: Contoh Laporan Kp

Pada waktu-waktu tertentu dilakukan kunjungan ke lapangan, tetapi waktu tersebut tidak

rutin. Jadwal yang ditentukan unuk pertemuan dengan pihak owner maupun pihak lain

yang menyangkut hubungan proyek tidak hanya berlangsung pada waktu jam kerja

tersebut, tetapi dapat dilakukan di luar jam tersebut seperti pada hari-hari libur (sesuai

dengan kesepakatan dari kedua belah pihak).

Untuk kegiatan yang sifatnya berada di kantor yang diberlakukan jadwal sesuai dengan

yang telah diatur pada perusahaan. Dalam kondisi yang mendesak untuk mncapai target

waktu perjanjian proyek, biasanya diadakan tambahan waktu kerja bagi karyawan

tertentu (lembur).

3.5.1 Lingkup Pekerjaan

Lingkup pekerjaan yang ditawarkan adalah sebagai berikut :

a. Desain Interior

Dalam mengerjakan suatu proyek Desain Interior selalu bekerja sama dengan

pihak Arsitektur dalam memberikan keputusan desain, sehingga dapat terciptanya

suatu kerjasama yang baik terutama dalam gubahanruang yang akan dicapai

sesuai dengan konsep yang diterapkan pada setiap proyek.

Desain interior dalam proses konsultasi menangani sebuah proyek yang

membahas dua hal yaitu :

Desain yang menyangkut peralatan dan furniture dalam ruangan berupa

penciptaan sebuah desain mebel yang baik.

Desain sebagai perencana dan perancang suatu proyek.

b. Brand image

Brand tidak sekedar identitas tetapi juga meliputi manajemen pengelolaan merek,

strategi pengembangan merk / produk dan juga kepribadian merknya.

3.5.2 Cara Mendapatkan Proyek

a. Briefing

Tujuan dari tahap Briefing adalah menjelaskan keinginan klien atau user serta

budget yang tersedia kepada konsultan sehingga diperoleh sutu tafsiran yang tepat

- 16 -

Page 17: Contoh Laporan Kp

mengenai jenis proyek yang akan dilaksanakan dan perkiraan biaya yang

dibutuhkan.

b. Perancangan

user , konsultan / desainer

Tujuan dari tahap perancangan adalah untuk merealisasikan keinginan klien dan

menentukan rancangan, metode kontruksi, dan lain-lain dalam bentuk visual

untuk memperoleh perhitungan biaya pasti.

c. Pelelangan

Tujuan dari tahap pelelangan adalah untuk memilih, menunjuk Kontraktor dan

pemborong untuk pelaksanaan proyek.

Proses pemasaran

a. Menawarkan jasa pada klien

b. Penyebaran company profile

c. Hubungan baik karyawan dengan perusahaan atau sebaliknya

d. Penyebaran Kartu nama

e. Penyebaran lewat Situs internet

3.5.3 Cara Penanganan Proyek

c. Briefing Tujuan dari tahap Briefing adalah menjelaskan keinginan klien atau user

serta budget yang tersedia kepada konsultan sehingga diperoleh sutu tafsiran yang

tepat mengenai jenis proyek yang akan dilaksanakan dan perkiraan biaya yang

dibutuhkan.

d. Perancangan (user, konsultan / desainer)

Tujuan dari tahap perancangan adalah untuk merealisasikan keinginan klien dan

menentukan rancangan, metode kontruksi, dan lain-lain dalam bentuk visual

untuk memperoleh perhitungan biaya pasti.

e. Pelelangan (konsultan / desainer, kontraktor, instansi terkait)

- 17 -

Page 18: Contoh Laporan Kp

Tujuan dari tahap pelelangan adalah untuk memilih, menunjuk Kontraktor dan

pemborong untuk pelaksanaan proyek.

f. Pelaksanaan (konsultan / desainer, kontraktor)

Tujuan dari tahap pelaksanan adalah untuk melksanakan pekerjaan dalam batas

waktu yang telah disepakati dengan persyaratan mutu dan biaya yang telah

ditentukan.

g. Persiapan penggunaan (user, konsultan / desainer, kontraktor)

Tujuan dari tahap persiapan penggunaan adalah untuk menjamin agar proyek

diselesaikan sesuai dengan dokumen kontrak dan semua fasilitas bekerja

sebagaimana mestinya.

Beberapa tahapan dalam pelaksanaan proyek :

Tahap umtuk menentukan personil yang akan diberi tanggung jawab

menangani proyek.

Tahap pengumpulan dan pengolahan data.

- Survey lapangan

- Besar dan lingkup yang akan ditangani

- Keinginan serta tujuan klien

- Data kondisi fisik dari gedung yang ada

- Program ruang, kebutuhan ruang yang diperlukan klien

Tahap pra rencana / desain

- Tahap konsep desain

- Tahap sketsa desain

- Tahap penyempurnaan desain

- Tahap pembangunan rencana desain

3.5.4 Rekanan Perusahaan

Rekanan perusahaan beberapa diantaranya :

a. Margahayu Land

b. P & G

c. BANK JABAR

d. Arcamanik Endah

- 18 -

Page 19: Contoh Laporan Kp

e. TRIMITRA PUTERA PERKASA

f. Birdie’s

g. Ita

h. Griya Bandung Asri, dll.

3.6 Proyek Yang Pernah Di Kerjakan

Berikut beberapa proyek yang telah dikerjakan oleh WINDESIGN :

a. Retail – Floor Design

- Sustagen

- Olay

- Pantene

- nutrition

- Rejoice, dll.

b. Retail – End Gondolas

- Pantene

- Rejoice

- Dream, dll.

c. Retail – Permanent Merchandiser Unit

- Shinzui

- Olay

- Pantene

- Wella, dll

- 19 -

Page 20: Contoh Laporan Kp

Gambar retail desain nutrition

Gambar retail desain susu bendera

Gambar retail desain nutrition 123

- 20 -

Page 21: Contoh Laporan Kp

Gambar retail desain nutrition

Gambar retail desain Griya

- 21 -

Page 22: Contoh Laporan Kp

BAB IV

LAPORAN PELAKSANAAN

4.1 Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Praktikan

Dalam perusahaan design consultant ini praktikan berperan sebagai desainer yang

membuat alternative-alternatif desain yang diterima perusahaan dari klienya. Proses

desain yang dikerjakan harus melalui beberapa tahapan sebelum nantinya diaplikasikan

kepada media. Selain itu juga praktikan harus selalu memberikan alternative-alternatif

desain yang akan dibuat untuk diajukan kepada klien dalam waktu yang telah ditentukan

oleh perusahaan.

Selama melaksanakan kerja praktek, praktikan dilibatkan langsung dalam perencanaan

sebagai :

Asisten desainer

Menyelesaikan berbagai desain meliputi penyempurnaan desain, pemilihan

warna, pemakaian material dan membuat revisi gambar kerja serta membuatkan

desain furniture sesuai dengan tema yang diinginkan klien.

Drafter

Membuat gambar persfektif desain dengan menggunakan media 3D Max.

Konseptor

Praktikan mengerjakan konsep perancangan sebelum mnuju tahap gambar.

.

4.2 Pekerjaan praktikan

Dalam hal ini, pekerjaan yang dilaksanakan selama kerja praktek berlangsung hanya satu

proyek yang dikerjakan oleh praktikan. Proses kerja selama melakukan kerja praktek

selalu diawali dengn pengarahan dan bimbingan. Dalam hal ini supaya tidak terjadi

kesalahan fatal dalam menangani sebuah proyek sekaligus memberiakn pengetahuan dan

tambahan pengalaman mengenai proses penanganan proyek dari tahap awal samapi tahap

akhir.

- 22 -

Page 23: Contoh Laporan Kp

Praktikan lebih banyak dilibatkan dalam tahap perancangan dimana pekerjaan yang

ditangani adalah pembuatan gambar persfektif yang dibutuhkan pada tahap pelaksanaan.

Dalam pembuatan gambar praktikan terlibat dalam beberapa tahapan proses :

Mendapatkan pengarahan dari pembimbing mengenai proyek yang sedang

dikerjakan, meliputi konsep desain, gaya, gambar kerja, yang harus dibuat.

Ditugaskan untuk membuat gambar persfektif sesuai dengan konsep hasil desain

sendiri.

Konsep dan gambar di asistensikan kepada pembimbing kerja praktek selanjutnya

gambar dilengkapi dengan pemilihan material.

Selain membuat gambar persfektif dan konsep, praktikan juga ditugaskan membuat

dokumentasi beripa foto-foto dari proyek yang sedang dikerjakan.

Proyek yang ditangani praktikan :

Deskripsi proyek

Nama proyek : perancangan hall fakultas tekhnik Widyatama.

Linkup proyek : interior

Company profile

Widytama merupakan kampus yang berbasis pada perkembangan ilmu pengetahuan,

teknologi dan seni dalam lingkungan global. Widyatama merupakan lubuk tradisi

keilmuan, siap membangun kesadaran dan wawasan penerus bangsa berdasarkan fakta

dan kebenaran.

Visi dan Misi

Visi

Menjadi universitas yang mampu menghasilkan sumber daya manusia profesional di

bidangnya serta dapat menyesuaikan diri terhadap perkembangan ilmu pengetahuan,

teknologi dan seni dalam lingkungan global.

- 23 -

Page 24: Contoh Laporan Kp

Misi

1. Menyelenggarakan program pendidikan yang menunjang pengembangan dan

penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

2. Menciptakan lingkungan yang kondusif bagi kegiatan belajar mengajar dan penelitian

yang efisien dan efektif sehingga dapat menghasilkan lulusan yang kreatif dan

inovatif.

3. Mengupayakan keterkaitan dan relevansi seluruh kegiatan akademis dan

pembentukan manusia berbudi luhur.

4. Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun di luar negeri

agar proses pembelajaran selalu mutakhir.

Makna dan Budaya Widyatama

Quality

Customer Satisfaction

Efficiency

Friendly Campus

Business & Commerce

Growth

Fasilitas dan Layanan Mahasiswa

Fasilitas Pendidikan

KAMPUS, seluas 50.000 m2 dengan gedung/bangunan seluas 26.357 m2, didukung

berbagai sarana lain.

PERPUSTAKAAN, mengoleksi berbagai buku, jurnal yang terdiri atas : buku teks, jurnal

nasional & internasional, majalah, dan koran. Dalam perkembang-annya perpustakaan ini

mulai menyediakan fasilitas digital library.

- 24 -

Page 25: Contoh Laporan Kp

TEKNOLOGI INFORMASI/ INTERNET, jaringan internet dapat dimanfaatkan

mahasiswa, dosen dan karyawan di laboratoria komputer dan di area tertentu kampus

LABORATORIUM & STUDIO, mutakhir dan lengkap. memiliki berbagai laboratorium

dan studio antara lain : Laboratorium Akuntansi, Laboratorium Komputer, Laboratorium

Sistem Informasi Akuntansi, Laboratorium Statistika, Laboratorium Bahasa,

Laboratorium Perencanaan dan Optimasi Sistem Industri, Laboratorium Perencanaan

Sistem Kerja dan Ergonomi, Laboratorium Produksi, Studio Bisnis dan Manajemen,

Laboratorium Informatika Dasar, Laboratorium Komputer Sains, Laboratorium Basis

Data, Laboratorium Decision Support System, Laboratorium Jaringan Komputer,

Laboratorium Fisika Dasar, Laboratorium Perangkat Keras Komputer, Studio Gambar,

Studio Fotografi, Studio Multimedia, Studio Komputer Grafis, Laboratorium Foto, Studio

Eksperimental Design, Galeri Karya Desain, Ruang Theater.

POJOK BEJ, bekerja sama dengan Bursa Efek Jakarta (BEJ) membuka Pojok BEJ dan

Anjungan Bursa Berjangka guna memahami aktivitas bisnis di di Bursa Efek

Fasilitas Penunjang

TEMPAT MAKAN, aneka makanan dan minuman tersedia di kafetaria Graha

Widyatama, kantin kampus di sekitar Lapangan Basket atau kantin penduduk sekitar

kampus.

SARANA IBADAH, sarana ibadah yang representatif di lingkungan kampus hingga

menciptakan iklim kondusif untuk beribadah.

BANK & ATM, fasilitas Kantor Kas dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Mandiri

serta Bank NISP untuk memudahkan sivitas akademika dalam melakukan kegiatan

transaksi perbankan.

SARANA PARKIR, yang ada dapat menampung sekitar 400 mobil dan 500 motor.

- 25 -

Page 26: Contoh Laporan Kp

AUDITORIUM, RUANG SEMINAR, fasilitas gedung dan ruang yang dapat

dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan dengan kapasitas masing-masing menampung

sekitar 1000, 100, 150 dan 200 orang.

KOPERASI MAHASISWA, menyediakan segala keperluan mahasiswa. Tempat ini juga

digunakan sebagai sarana bagi mahasiswa untuk belajar praktek perkoperasian.

STUDENT CENTER, sarana untuk menyalurkan kegiatan, bakat dan minat mahasiswa.

Aktivitas yang dilakukan antara lain, kegiatan olah raga, seni, rohani, jurnalistik dan

lainnya.

POLIKLINIK, layanan kesehatan bagi mahasiswa, dosen dan karyawan di lingkungan

kampus, buka setiap hari pada jam kerja lengkap dengan tenaga medis dan obat-obatan

tanpa dipungut biaya.

SARANA DAN GEDUNG OLAH RAGA, tersedia lapangan basket, dinding panjat

tebing, lapangan bulu tangkis, dan lapangan volley. Segera akan dibangun jogging track.

Data survey

Fakultas tekhnik WIDYATAMA merupakan salah satu jurusan yang disiplin ilmunya

berbasis kepada pengembangan Teknologi Informasi guna membantu memecahkan

masalah yang cukup kompleks diberbagai bidang profesi dan pekerjaan.

ANALISA EXISTING INTERIOR

Secara visual desain bangunan pada fakultas tehnik masih sederhana. Suasana dan

kenyamanannya cukup baik akan tetapi masih belum terlihat karakter dari fakultas

tekhnik.untuk element materialnya menggunakan material yang baik dan sesuai dengan

bangunan dan fungsinya baik pada ceiling lantai dan dinding.

Konsep perancangan gedung

Tema perancangan adalah modern futuristic , yaitu desain ruang yang lebih mengarah ke

zaman modern pada saat ini dipadukan dengan unsur – unsur kecanggihan tekhnologi

- 26 -

Page 27: Contoh Laporan Kp

(contoh seperti ruang bertemakan luar angkasa). Pengambilan tema disesuaikan dengan

karakter fakultas yang berbasis pada kecanggihan teknologi terkini.

Sirkulasi

Sirkulasi pada fakultas tehnik berupa hall yang mencakup sirkulasi aktivitas dan sirkulasi

sebagai penghubung ruang-ruang yang mengarahkan area sirkulasi kapada termpat –

tempat yang akan dituju seperti kelas-kelas dan ruang lainnya

Elemen interior

Dinding

Pada dinding akan diberi olahan - olahan tertentu yang akan menghasilkan karakter

fakultas. Dalam hal ini di buat treatment leveling yang merupakan perwujudan dari tema

yang telah di tentukan yaitu modern futuristic, dengan finishing warna pada dinding yang

tidak terlalu mencolok agar memberikan suasana yang nyaman. Karena warna yang

terlalu mencolok memberikan pengaruh yang kurang baik bagi pengguna dan

memberikan kesan yang tidak nyaman misalnya seperti merah, kuning karena

berpengaruh pada proses belajar.

Lantai

Treatment lantai dibagi dua, menggunakan existing dan pola lantai khusus pada area

fasilitas duduk menggunakan lantai keramik. Warna lantai disesuaikan dengan finishing

elemen interior lainnya dengan menggunakan ukuran keramik 40 x 40 cm. pola lantai

khusus diterapkan untuk menimbulkan aksen agar memberikan satu kesatuan dengan

treatmen elemen interior lainnya seperti dinding dan ceiling.

Plafond

Dalam hal ini digunakan Gypsum yang menjadi andalan karena mudah diaplikasikan dan

mudah diolah untuk permainan ceiling guna perwujudan konsep desain yang ingin

dicapai. Yaitu konsep modern futuristic yang diwujudkan melalui bentuk dan level yang

berbeda serta finishing yang digunakan, yaitu finishing cat tembok.

- 27 -

Page 28: Contoh Laporan Kp

Pintu dan jendela

Untuk pintu menggunakan material existing dengan finishing cat pada bagian hall atau

area-area yang di desain sesuai dengan konsep, dan untuk treatment tambahan. Pada

bagian kaca ditutup dengan menggunakan lapisan buram untuk menjaga privasi dan

kenyamanan dalam belajar.

Pencahayaan

Fungsi dari pencahayaan adalah menyinari bangun dan ruang suatu lingkungan interior,

dan memungkinkan pemakainya melakukan aktivitasnya dengan baik dan nyaman. Selain

itu potensi cahaya demikian besar pengaruhnya dalam membentuk kesan seseorang

terhadap sebuah ruang beserta suasananya. Dan untuk proyek ini, diterapkan system

konsep existing lighting dan special lighting.

Pencahayaan di widyatama

Yang dibagi menjadi :

Pencahayaan Alami

Pencahayaan Buatan

Pencahayaan buatan dibagi menjadi dua metode yaitu :

1. Pencahayaan umum (general lighting).

Pencahayaan umum diterapkan pada seluruh ruang dalam kelas serta hall fakultas.

Perbedaannya hanya pada intensitasnya saja, ada beberapa ruangan yang hanya

memerlukan cahaya redup.

Digunakan sebagai pencahayaan utama ditempatkan pada area-area yang memiliki

aktivitas yang padat, jenis lampu yang diunakan antara lain ;

General light jenis TL dan down light

2. Pencahayaan khusus (special lighting).

Pencahayaan khusus yang di gunakan pada hall fakultas menggunakan jenis lampu

TL 18 Watt yang dipasang ke dalam ceiling dan di tutupi kaca buram sehingga

menimbulkan efek cahaya.

Down Light 12 watt dan 9 Watt

- 28 -

Page 29: Contoh Laporan Kp

RD halogen Baffle 1 x 50 Watt yang dipasang di dalam lemari pajang dengan efek

cahaya memusat sehingga menimbulkan kesan menonjol kepada objek yang menjadi

fokus pencahayaan.

Pencahayaan alami dari sinar matahari masih tetap digunakan walaupun pada area

tertentu harus dihalangi.

Pencahayaan Buatan:

General Lighting menggunakan lampu downlight, untuk memberikan

penerangan yang menyeluruh pada ruangan

Pencahayaan khusus pada beberapa area menggunakan lampu tersembunyi

pada ceiling mengikuti bentuk ceiling (indirect lighting). Juga spotlight pada

beberapa tempat yang menjadi Vocal Point.

Menggunakan pencahayaan dengan Hanging Lamp untuk memberikan

sentuhan estetika

Konsep keamanan

Sistem keamanan ruang terhadap bahaya kebakaran sebaiknya dipasang pada setiap

ruang. Sistem jaringan instalasi tersebut dioperasikan secara elektronik, tetapi pada

awalnya masih perlu dioperasikan tenaga manusia. Yaitu untuk mengatur penyemprotan

air (springkler), detector asap ataupun penerangan darurat.

Furniture

Furniture dibuat seergonomis mungkin dengan mengutamakan fungsi

Furniture berkarakter modern dan dinamis. Tidak menggunakan detail yang rumit

dalam bentuknya

Pemilihan warna dengan warna-warna netral seperti Abu-abu. Cenderung pada

konsep monokhromatik dan memasukan warna corporate

Menggunakan material yang tidak mudah kotor dan mudah dibersihkan seperti

stainlees steel, kaca dan multipleks lapis duco.

Furniture digunakan jenis “Build in Furniture” (furniture yang tidak bisa

dipindah-pindah/tetap) misalnya kursi.

- 29 -

Page 30: Contoh Laporan Kp

Konsep warna

Menggunakan warna-warna primer pada interior ruang dan warna netral dengan kesan

yang sesuai dengan tema interior.

- oranye dan biru : Merupakan warna company profile

- Putih : Berkesan bersih (clean)

- Abu – abu : Berkesan modern dan teknologi

- Biru : Berkesan suasana sejuk dan tenang

- 30 -

Page 31: Contoh Laporan Kp

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Setelah penuis melaksanakan mata kuliah kerja praktek dan berdasarkan uaraian yang

telah disampaikan pada laporan ini, praktikan dapat memperoleh banyak sekali manfaat

selain juga merupakan pengalaman pertama memposisikan diri pada dunia kerja yang

sesungguhnya yang sesuai dengan apa yang didapat praktikan selama mengikuti kegiatan

perkuliahan.

Mengetahui keadaan dunia kerja yang sesungguhnya yang tentu saja berbeda dengan

kegiatan perkuliahan, sehingga nantinya mahasiswa tidak lagi terkejut/susah untuk

menyeuaikan diri pada saat memasukidunia kerja professional.

Melatih disiplin, tanggung jawab pada pekerjaan yang harus diselesaikan, selain itu

dilatih untuk dapat bekerja bersama-sama dalam sebuah tim kerja, juga dilatih untuk

dapat mengambil suatu keputusan desain baik dalam hal perorangan maupun dalam

kerjasama tim sehingga menghasilkan solusi terbaik bagi masalah yang ada.

Dapat membuka hubungan kerjasama antara pihak Universitas bersama pihak perusahaan

dengan tujuan mempersiapkan sumber daya manusia yang potensial dan professional

yang dibutuhkan pada masa yang akan datang.

5.2 Saran bagi pihak Program Studi Desain Interior

Selama melaksanakan mata kuliah kerja praktek, mahasiswa di beri kesempatan

melaksanakan kerja praktek selama 3 bulan dengan memilki inisiatif sendiri untuk

memilih perusahaan dalam melaksanakan kerja praktek.akan tetapi tidak banyak

perusahaan yang bersedia meneriam mahasiswa melaksanakan kerja praktek di

perusahaannya yang disebabkan oleh beberapa hal yaitu :

- Kurangnya koordinasi pihak perguruan tinggi dengan pihak perusahaan.

- 31 -

Page 32: Contoh Laporan Kp

- Pihak universitas selaku pembimbing diharapkan dapat memberikan bimbingan

yang lebih terhadap mahasiswa yang akan menjadi praktikan pada suatu

perusahaan. Dengan memberikan program mata kuliah yang digunakan oleh

perusahaan konsultan desain pada umumnya.

5.3 Saran bagi pihak perusahaan

Selama ini pihak perusahaan Windesign telah banyak memberikan jasa kepada praktikan

selama bertugas, perusahaan ini patut diberi penghargaan atas jasa-jasanya menjadikan

calon professional yang sesuai dengan bidangnya terhadap dunia kerja sesungguhnya

pada masa yang akan datang.

Ada beberapa saran untuk pihak perusahaan agar para calon professional maupun

masyarakat umum dapat mengenal lebih dalam tentang perusahaan Windesign, seperti :

- Pengenalan profil perusahaan secara lebih luas kepada masyarakat baik melalui

media cetak maupun elektronil.

- Lebih banyak menjalin kerjasama dengan pihakperguruan tinggi dalam

memberikan kesempatan kepada para mahasiswa yang akan melaksanakan kerja

praktek.

- 32 -