buku pedoman pengorganisaisan perawatan intensif

8/17/2019 Buku Pedoman Pengorganisaisan Perawatan Intensif

1/20


2/20

BAB I

PENDAHULUAN

Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan untuk memelihara danmeningkatkan

kesehatan, bertujuan untuk mewujudkan derajatkesehatan yang optimal bagi masyarakat.

Upaya kesehatan diselenggarakan dengan pendekatan pemeliharaan,

peningkatankesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif),

penyembuhanpenyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif), yang

dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan.Konsep

kesatuan upaya kesehatan ini menjadi pedoman dan pegangan bagi semua

fasilitas kesehatan di Indonesia termasuk rumah sakit.umah sakit yang

merupakan salah satu dari sarana kesehatan,merupakan rujukan pelayanan kesehatan

dengan fungsi utamamenyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat penyembuhan

dan pemulihan bagi pasien.

!elayanan farmasi rumah sakit merupakan salah satu kegiatan di rumahsakit

yang menunjang pelayanan kesehatan yang bermutu. "al tersebutdiperjelas dalam

Keputusan #enteri Kesehatan $omor%&&&'#enkes'K'II'%*** tentang tandar

!elayanan umah akit,yang menyebutkan bahwa pelayanan farmasi rumah sakit

adalah bagianyang tidak terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan rumah

sakityang berorientasi kepada pelayanan pasien, penyediaan obat yangbermutu,

termasuk pelayanan farmasi klinik, yang terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.

Instalasi farmasi rumah sakit (I+) merupakan suatu unit di rumah

sakit dengan fasilitas penyelenggaraan kefarmasian di bawah pimpinan

seorang farmasis dan memenuhi persyaratan secara hukum untuk

mengadakan, menyediakan, dan mengelola seluruh aspek penyediaan perbekalan kesehatan di rumah sakit yang berintikan pelayanan produk yang

lengkap dan pelayanan farmasi klinik yang sifat pelayanannya berorientasi

kepada kepentingan penderita. Kegiatan pada instalasi ini terdiri dari

pelayanan farmasi minimal yang meliputi perencanaan, pengadaan,

penyimpanan perbekalan farmasi, dispensing obat berdasarkan resep bagi

penderita rawat inap dan rawat jalan, pengendalian mutu, pengendalian

distribusi pelayanan umum dan spesialis, pelayanan langsung pada pasien


3/20

serta pelayanan klinis yang merupakan program rumah sakit secara

keseluruhan.

untutan pasien dan masyarakat akan mutu pelayanan farmasi, mengharuskan

adanya perubahan pelayanan dari paradigma lama (drug oriented) ke

paradigma baru (patient oriented) dengan flosof !harmaceutical -are

(pelayanan kefarmasian). !raktek pelayanan kefarmasian merupakan kegiatan yang

terpadu dengan tujuan untuk mengidentifikasi, mencegah dan menyelesaikan masalah

obat dan masalah yang berhubungan dengan kesehatan.


4/20

BAB II

GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

#enurut !ermenkes I $omor / ahun 01%2 !asal % rumah sakit adalah

institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan

perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan,

dan gawat darurat.

3erdasarkan Undang4undang I $omor 22 tahun 011* tentang umah

akit, rumah sakit mempunyai beberapa fungsi yaitu5

a. !enyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai

dengan standar pelayanan rumah sakit.

b. !emeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui pelayanan

kesehatan yang paripurna tingkat kedua dan ketiga sesuai kebutuhan medis.

c. !enyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam rangka

peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan kesehatan.

d. !enyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi

bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan dengan

memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang kesehatan.


5/20

BAB III

VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT

A. Visi RSUP H Adam Malik

6isi rumah sakit merupakan kekuatan memandu rumah sakit untuk

mencapai status masa depan rumah sakit, seperti lingkup dan posisi pasar,

keuntungan, efikasi, penerimaan masyarakat, reputasi, mutu produk dan atau

pelayanan, dan keterampilan tenaga kerja. 6isi rumah sakit merupakan pernyataan

tetap (permanen) untuk mengkomunikasikan sifat dari keberadaan rumah sakit,

berkenaan dengan maksud, lingkup usaha atau kegiatan dan kepemimpinan

kompetitif, memberikan kerangka kerja yang mengatur hubungan antara rumah

sakit dan stakeholder utamanya dan untuk menyatakan tujuan luas dari unjuk

kerja rumah sakit. 7adi visi itu merupakan suatu inspirasi dari status masa depan

rumah sakit yang cukup jelas dan sangat kuat menimbulkan dan mendukung

tindakan yang perlu agar impian atau visi menjadi kenyataaan.

6isi U! " 8dam #alik #edan adalah menjadi umah akit

!endidikan dan !usat ujukan $asional yang terbaik dan bermutu di Indonesia

pada ahun 01%*.

B. Misi RSUP H Adam Malik

#isi rumah sakit merupakan pernyataan singkat dan jelas tentang alasan

keberadaan rumah sakit, maksud dan fungsi yang diinginkan untuk memenuhi

pengharapan dan kepuasan konsumen dan metode utama untuk mencapai visi.

#isi U! " 8dam #alik #edan yaitu 5

%. #elaksanakan pelayanan pendidikan, penelitian, dan pelatihan di

bidang kesehatan yang paripurna, bermutu dan terjangkau.

0. #elaksanakan pengembangan kompetensi 9# secara

berkesinambungan.

&. #engampu umah akit 7ejaring dan umah akit di wilayah

umatera.

C. Nilai


6/20

umah akit !usat ". 8dam malik #edan memiliki $ilai 4 nilai' prinsip 4

prinsip 5

a) !rofesional

3ekerja secara cermat, tertib, disiplin dan semangat yang tinggi dengan

kemampuan optimal melakukan tugas dengan pengetahuan dan keterampilan

terkini. 9engan perhitungan tepat, cepat dan matang serta berani mengambil

resiko.

b) Integritas

3erdasarkan iman dan ta:wa, jujur, ikhlas, setia, tegar dan bertanggung

jawab. 3erdasarkan

pengabdian serta rela berkorban lapang hati dan bijaksana.

c) Kerjasama

#emupuk saling pengertian dengan sesama pegawai. #enghormati dan

menghargai pendapat

pegawai yang lain. #enghayati diri sebagai bagian dari sistem dan kesatuan

organisasi.

D. Tuua!

umah akit !usat ". 8dam malik #edan memiliki tujuan 5

#enyelenggarakan upaya penyembuhan dan pemulihan secara paripurna,

pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan secara serasi, terpadu dan

berkesinambungan dengan upaya peningkatan kesehatan lainnya serta

melaksanakan upaya rujukan.


7/20

BAB IV

STRUKTUR "RGANISASI RUMAH SAKIT

#enurut !er#enKes $omor 022'#enKes'!er'III'0112 susunan organisasi

U! ". 8dam #alik terdiri dari5

a. 9irektur utama

b. 9irektorat medik dan keperawatan

c. 9irektorat sumber daya manusia dan pendidikan

d. 9irektorat keuangan

e. 9irektorat umum dan operasional

f. Unit4unit non struktural

#.$.%.$ Di&'k(u& U(ama

9irektur utama umah akit Umum !usat ". 8dam #alik mempunyai

tugas memimpin, merumuskan kebijaksanaan pelaksanaan, membina pelaksanaan,

mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas rumah sakit sesuai dengan

peraturan perundang4undangan yang berlaku.

#.$.%.) Di&'k(*&a( M'dik da! K'+'&aa(a!

9irektorat medik dan keperawatan dipimpin oleh seorang direktur medik

dan keperawatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada direktur

utama. 9irektorat medik dan keperawatan mempunyai tugas melaksanakan

pengelolaan pelayanan medis, keperawatan, dan penunjang. !elayanan

keperawatan dilakukan pada instalasi rawat jalan, instalasi rawat inap terpadu

(indu) 8, instalasi rawat inap terpadu (indu) 3, instalasi gawat darurat (I;9),

instalasi -#U.9alam menyelenggarakan tugas tersebut, direktorat medik dan

keperawatan menyelenggarakan fungsi5

a. !enyusunan rencana pelayanan medis, keperawatan, dan penunjang

b. Koordinasi pelayanan medis, keperawatan, dan penunjang

c. !engendalian, pengawasan dan evaluasi pelayanan medis, keperawatan,

dan penunjang.


8/20

#.$.%.# Di&'k(*&a( Sum-'& Daa Ma!usia da! P'!didika!

9irektorat sumber daya manusia dan pendidikan dipimpin oleh seorang

direktur sumber daya manusia dan pendidikan yang berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada direktur utama. 9irektorat sumber daya manusia dan

pendidikan mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan sumber daya manusia

serta pendidikan dan penelitian, dengan cara menyelenggarakan fungsi5

a. !enyusunan rencana kebutuhan sumber daya manusia, pendidikan dan

pelatihan serta penelitian dan pengembangan

b. Koordinasi dan pelaksanaan pengelolaan sumber daya manusia

c. Koordinasi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan serta penelitian dan

pengembangan

d. !engendalian, pengawasan, dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan sumber

daya manusia, pendidikan dan pelatihan serta penelitian dan pengembangan

#.$.%.% Di&'k(*&a( K'ua!/a!

9irektorat keuangan dipimpin oleh seorang direktur keuangan. 9irektorat

keuangan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan program dan anggaran,

pengelolaan pembendaharaan, mobilisasi dana, akuntansi, dan verifikasi, untuk

melaksanakan tugas tersebut direktorat keuangan menyelenggarakan fungsi5

a. !enyusunan rencana program dan anggaran

b. Koordinasi dan pelaksanaan urusan perbendaharaan dan mobilisasi dana,

serta akuntansi dan verifikasi

c. !engendalian, pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan

pengelolaan program dan anggaran, perbendaharaan dan mobilisasi dana,

serta akuntansi dan verifikasi

#.$.%.0 Di&'k(*&a( Umum da! "+'&asi*!al

9irektorat umum dan operasional dipimpin oleh seorang direktur umum

dan operasional. 9irektorat umum dan operasional mempunyai tugas

melaksanakan pengelolaan data dan informasi, hukum, organisasi dan hubungan

masyarakat serta administrasi umum. +ungsi dari direktorat umum dan

operasional adalah5


9/20

a. #enyelenggarakan pengelolaan data dan informasi

b. #enyelenggarakan pelaksanaan urusan hukum, organisasi, dan hubungan

masyarakat

c. #enyelenggarakan pelaksanaan urusan administrasi umum

9irektorat umum dan operasional terdiri dari5

a. 3agian data dan informasi

b. 3agian hukum, organisasi, dan hubungan masyarakat

c. 3agian umum

d. Instalasi

e. Kelompok jabatan fungsional

Instalasi sebagai pelayanan non struktural dibentuk di lingkungan

direktorat umum dan operasional yang terdiri dari instalasi farmasi, instalasi gi


10/20

sakit serta penyelesaian pelanggaran terhadap kode etik pelayanan rumah sakit,

pemeliharaan etika penyelenggaraan fungsi rumah sakit, kebijakan yang terkait

dengan hospital bylaws serta medical staf bylaws, gugus tugas bantuan hukum

dalam penanganan masalah hukum di rumah sakit.

3. Sa(ua! P'm'&iksaa! I!('&! 4SPI5

!I adalah satuan kerja fungsional yang bertugas melaksanakan

pemeriksaan intern rumah sakit. atuan !emeriksaan intern berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada direktur utama.

d. I!s(alasi

Instalasi adalah unit pelayanan non struktural yang menyediakan fasilitas

dan menyelenggarakan kegiatan pelayanan, pendidikan dan penelitian rumah

sakit. Instalasi berada dibawah dan bertanggung jawab kepada direktur yang

dipimpin oleh seorang kepala yang diangkat dan diberhentikan oleh direktur

utama. Kepala instalasi dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh tenaga4tenaga

fungsional'non medis.


11/20

BAB V

STRUKTUR "RGANISASI UNIT KERJA


12/20

BAB VI

URAIAN JABATAN

8. Uraian ugas

Uraian tugas masing4masing personil tim adalah sebagai berikut 5

%. Kepala I-U

ugas !okok 5

a. #enyelenggarakan upaya pelayanan I-U sesuai dengan

kemampuan ketenagaan yang ada

b. #enyelenggarakan dan melaksanakan kerjasama lintas program

dan lintas sektoral dengan berbagai disiplin dan sector yang terkait

Uraian tugas 5

a. #erencanakan'membuat rencana kerja kebutuhan tim setiap

tahunnya

b. #enyelenggarakan pelayanan I-U berdasarkan rencana kebutuhan

ketenagaan, sesuai kebijakan yang telah ditetapkan oleh direktur

rumah sakit.

c. #enyelenggarakan pendidikan, pelatihan, penelitian, serta

pengembangan ilmu.

d. #enyelenggarakan rujukan, baik di dalam maupun ke dan dari luar

rumah sakit.

e. #enyelenggarakan kerjasama dengan tim'#+ (staf medik

fungsional) lain di , serta hubungan lintas program dan lintas

sektoral, melalui direktur rumah sakit.

f. 3ertanggung jawab atas laporan berkala pelayanan I-U

g. 3ertanggung jawab atas penyelenggaraan pelayanan I-Udi

umash sakit.

h. 3ertanggung jawab kepada direktur rumah sakit melalui direktur

pelayanan medik.

i. #engadakan supervisi dan pebinaan pelayanan I-U di

0. Koordinator !elayanan

ugas !okok

a. #enyediakan kelengkapan fasilitas, sarana dan prasarana sesuai

dengan kegiatan yang ada, pengaturan sumber daya manusia yang

dibutuhkan sehingga kegiatan pelayanan I-U berjalan lancer.


13/20

b. #enyelenggarakan upaya pelayanan I-U serta melaksanakan

rujukan ke dan dari #+ lain bila perlu

Uraian tugas

a. #erencanakan'membuat rencana kerja serta rencana kebutuhan

I-U setiap tahunnya.

b. #enyediakan kelengkapan pelayanan I-U berdasarkan

kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh ketua tim pelayanan I-U

c. #enyediakan kelengkapan tugas pendidikan, latihan dan

penelitian, serta pengembangan sesuai kebijakan tim

d. #enyelenggarakan kerjasama dengan #+ umah akit

e. 3ertanggung jawab kepada kepala I-U atas penyelenggaraan

pelayanan I-U di

&. 9okter intensivist'dokter spesialis'dokter ugas !okok 5 melaksanakan pelayanan I-U dan membantu

pelaksanaan pendidikan serta penelitian

Uraian ugas 5

a. 3ertindak sebagai anggota tim di pelayanan I-U

b. #elaksanakan re4evaluasi pasien dan menentukan program

selanjutnya bagi pasien.

c. #engirim kembali dan menyampaikan jawaban konsultatif kepada

dokter pengirim.

d. 3ertanggung jawab atas pelaksanaan program pelayanan I-U

kepada koordinator pelayanan I-U.

e. #embantu pelaksanaan pendidikan dan pelatihan tenaga medis dan

tenaga perawat di lingkungan pelayanan I-U.

f. 3ekerjasama dengan semua pihak dalam membantu penelitian dan

pengembangan ilmu kedokteran intensif.

2. !erawat

ugas !okok 5 mengelola pelayanan dan asuhan keperawatan secara

komprehensif meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan,

perencanaan, tindakan keperawatan serta evaluasi pada pasien I-U.Uraian ugas 5

a. 3ertindak sebagai anggota tim I-U di semua jenis pelayanan

b. #elaksanakan semua program keperawatan, sesuai rencana

keperawatan yang disepakati oleh tim

c. #elaksanakan re4evaluasi pasien dengan mengusulkan program

keperawatan selanjutnya bagi pasien

d. 3ertanggung jawab atas pelaksanaan program keperawatan I-U

kepada koordinator pelayanan I-U


14/20

e. #elaksanakan pelatihan bagi tenaga perawat di lingkungan pelayan

I-U

. Koordinator administrasi dan keuangan

ugas !okok 5

#elaksanakan tata persuratan dan kearsipan, rumah tangga dan

kebendaharaan yang baik serta system dokumentasi dan pelaporan

pelayanan I-U.

Uraian ugas 5

a. #enjawab surat4surat masuk

b. #embantu kepala I-U dalam membuat laporanhasil kegiatan dan

keuangan secara berkala

c. #engatur kebutuhan dan kegiatan kerumahtanggaan sehari4hari

d. !emeliharaan sarana dan kebutuhan untuk kelancaran pelayanan

e. #embuat laporan berkala mengenai barang rusak, mutasi barang

dan lain4lain

BAB VII

TATA HUBUNGAN KERJA

Untuk kelancaran kegiatan di Instalasi !erawatan Intensif U!. ". 8dam

#alik perlu dilakukan suatu sistem dan prosedur kerja yang melibatkan unit kerja

maupun kerja sama antar unit kerja. istem yang perlu dibentuk melibatkan unit

antara lain 5

%. awat 7alan

0. Instalasi 3edah !usat

&. awat Inap Intermediate

2. awat Inap 3iasa = indu 8 dan indu 3

. awat Intensif I-U !asca >perasi 7antung

?. awat Intensif I-U 9ewasa

@. awat Intensif I-U !aska 3edah


15/20

/. awat Intensif I-U 8nak (!I-U)

*. !emeriksaan ' tindakan Invasif

%1. !emeriksaan non Invasif

%%. ehabilitasi 7antung

%0. !emeriksaan laboratorium

%&. Unit ransfusi 9arah

+asilitas 8lat yang digunakan dalam hal menunjang pelayanan Kegiatan

!erawatan Intensif = U!. ". 8dam #alik adalah 5

a. 7umlah dan macam peralatan bervariasi tergantung tipe, ukuran dan fungsi

I-U dan harus sesuai dengan beban kerja I-U, disesuaikan dengan standar

yang berlaku

b. erdapat prosedur pemeriksaan berkala untuk keamanan alat.

c. !eralatan dasar meliputi 5

%) 6entilasi mekanik.

0) 8lat ventilasi manual dan alat penunjang jalan nafas.

&) 8lat hisap.

2) !eralatan akses vaskuler.

) !eralatan monitor invasif dan non4invasif

?) 9efibrilator dan alat pacu jantung.

@) 8lat pengatur suhu pasien./) !eralatan drain thoraA.

*) !ompa infuse dan pompa syringe.

%1) !eralatan portable untuk transportasi.

%%) empat tidur khusus.

%0) Bampu untuk tindakan.

%&) -ontinous enal eplacement herapy.

e. !eralatan lain (seperti peralatan hemodialisa dan lain4lain) untuk prosedur

diagnostic dan atau terapi khusus hendaknya tersedia bila secara klinis da

indikasi dan untuk mendukung fungsi I-U.

f. !rotokol dan pelatihan kerja untuk staf medik dan para medik perlu

tersedia untuk penggunaan alat4alat termasuk langkah4langkah untuk

mengatasi apabila terjadi malfungsi.

P'&ala(a! P'laa!a! ICU

P'&ala(a! ICU T'&si'&

6entilasi mekanik -anggih(sesuai jumlah bed)

8lat hisap C(sesuai jumlah bed)


16/20

8lat ventilasi manual dan alat

penunjang jalan nafasC(sesuai jumlah bedC%)

!eralatan akses vaskuler C

!eralatan monitor5%. Invasif 5

a) #onitor tekanan darah invasif

b)ekanan vena sentral

c) ekanan baji a. !ulmonalis

(wan ;an


17/20

BAB VIII

P"LA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERS"NIL

N" JABATANK6ALIFIKASI7

PENDIDIKAN

JUMLAH

TENAGAKETERANGAN

% Ka. Instalasi 0, pesialis 8nestesi, K8K6 % org

0 Ea. Ka. Instalasi 0, pesialis 8nestesi, K8K6 % org

& Ka. !okja Kep % Keperawatan % org

2 Ka. uangan % Keperawatan 0 org

9 III Keperawatan 0 orgamat % Kep 8pril01%

Ka. ;rup % Keperawatan & org

9 III Keperawatan % org

? -I Keperawatan % Keperawatan & org

/ !elaksana Kep % Keperawatan org

9 III Keperawatan 2% org !endd I Kep %? org

amat % Kep / org


18/20

!K & org

4 !end % Kep 0 org4 % org tamat 9 III Kep

3ulan 8pril 01%&

* enaga Kontrak 9 III Keperawatan 2 org

%1 Ka. U arjana Dkonomi % org

%% taff U arjana Dkonomi % org

B8 % org

J U M L A H 8$ "RG

BAB I9

KEGIATAN "RIENTASI

Instalasi !erawatan Intensif mempunyai kegiatan setiap hari 02 jam.

Kegiatan organisasi yang dilakukan di Instalasi !erawatan Intensif yang

mencakup !erawatan Intensif 9ewasa, !erawatan Intensif !aska 3edah,

!erawatan Intensif 8nak dan !erawatan Intensif !aska 3edah 7antung meliputi 5

%. #orning eportF dilakukan setiap hari yang dihadiri oleh Konsultan dan

!!9

0. 6isit Intensivist

&. 6isit Konsulen 7aga

2. apat taf (Konsultan, esident, !erawat) dilakukan setiap bulan

. 7oint -onference pada kasus kematian atau pasien dengan masalah khusus.

?. 7ournal -lub diadakan seminggu sekali

@. -ase 3ased 9iscussion

/. !elatihan taff (Konsultan'esident'!erawat)


19/20

BAB 9

PELAP"RAN

!encapaian hasil kegiatan pelayanan perawatan intensif U!. ". 8dam

#alik pada tahun 01%2 adalah sebagai berikut 5

%. 7umlah pasien yang dirawat

0. -apaian !elayanan

&. ekapitulasi sensus "arian

2. Baporan !emakaian 8K ' 8lat umah angga

. -apaian Kinerja Instalasi !erawatan Intensif

?. !engukuran Kinerja Instalasi !erawatan Intensif tahun 01%

@. Indikator #utu Instalasi !erawatan Intensif

/. Indikator #utu !erawatan Instalasi !erawatan Intensif

*. 9aftar Inventaris

%1. 8nalisa kebutuhan tenaga

%%. encana !engembangan taf Keperawatan

%0. 9aftar tenaga perawat terlatih

%&. 9aftar jenjang karir

%2. 9aftar !erencanaan alat4alat medis, alat tenun, logistik, 8K"! dan rencana

pemeliharaan alat4alat medis, gedung dan fasilitas lain.


20/20

%. 9aftar alat yang diterima tahun 01%2

buku pedoman pengorganisaisan perawatan intensif

Documents