bodi case 1

20
PEMBIMBING : DR NGATMAN, SP, B OLEH : BODI EKO FEBRIANTO 11.2014.276 KEPANITERAAN KLINIK FK UKRIDA RS. MARDI RAHAYU KUDUS Case 1 HIL

Upload: aditya

Post on 03-Sep-2015

268 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

gfh

TRANSCRIPT

Case 1 Hernia Inguinalis Dextra BPH

Pembimbing : DR NGATMAN, Sp, BOleh : BODI EKO FEBRIANTO11.2014.276Kepaniteraan klinik FK ukrida Rs. Mardi rahayu kudusCase 1 HIL Identitas pasien Nama: Tn. SJenis kelamin: Laki-LakiUmur: 50 tahunAgama: IslamSuku bangsa: JawaStatus pernikahan: Sudah menikahAlamat: Karangrowo,Undaan, KudusPekerjaan: Pendidikan : Masuk RSMR: 2 Juli 2015

Riwayat penyakit sekrang Pemeriksaan Fisik Status umum ( Tanggal : 4 Juli 2015, Jam 05.00 WIB )

Keadaan umum: Tampak sakit sedangKesadaran:Compos mentis ( GCS 15 = E4 V5 M 6Tanda-tanda vitalTekanan darah: 110/70 mmHgSuhu: 36,5 oCFrekuensi napas: 20 kali/menitFrekuensi nadi: 84 kali/menit

Status RegionalKepala:Bentuk dan ukuran normocephali, rambut hitam, distribusi merata, tidak mudah dicabutMata:Bentuk tidak ada kelainan, kedudukan kedua bola mata simetris, konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, kornea kanan dan kiri jernih, pupil kanan dan kiri bulat simetris (3mm/3mm), refleks cahaya +/+Telinga:normotia, hiperemis -/-, bulging -/-, cone of light +/+, serumen -/-Hidung:Bentuk tidak ada kelainan, septum deviasi (-), sekret (-)Bibir:Mukosa bibir tidak pucat dan tidak kering, sianosis (-)Tenggorok: Tonsil T1-T1 tenang, Faring hiperemis (-), uvula di tengah.Leher:Bentuk tidak ada kelainan, KGB tidak teraba membesar.Thorax : Lihat status lokalisParu:Inspeksi: Pergerakan napas tampak simetris kanan dan kiriPalpasi: vocal fremitus kanan dan kiri sama kuat. Perkusi:Sonor di kedua lapang paru. Auskultasi:Suara napas vesikuler, rhonki -/-, wheezing -/-Jantung:Inspeksi:Tidak tampak pulsasi ictus cordisPalpasi:Pulsasi ictus cordis teraba di MCL sinistra ICS VPerkusi: redupBatas jantung atas : ICS II linea parasternal sinistraBatas jantung kanan: ICS IV linea sternal dextraBatas jantung kiri : ICS V linea midclavicula sinistraAuskultasi:BJ I-II murni, reguler, murmur (+), gallop (-)

Abdomen:Inspeksi:DatarPalpasi:Supel, herpar dan lien tidak teraba membesar, nyeri tekan (-)Perkusi:Timpani Auskultasi:Bising usus (+), normoperistaltik. Ekstremitas:akral teraba hangat, oedema (-), deformitas (-)Vertebra: bentuk normal, skoliosis (-), lordosis (-), kifosis (-)Kulit: turgor baik, ikterik (-)

Status Lokalis BedahRegio suprabupikInspeksi: datar, tampak adanya benjolan ( saat pasien berdiri)Palpasi : nyeri tekan (-), teraba adanya benjolanPerkusi : timpani Regio inguinalis Dextra : Inspeksi: tidak tampak benjolanPalpasi: tidak teraba benjolanStatus Lokalis BedahRegio inguinalis sinistra :Inspeksi : Tampak ada benjolan ( saat pasien berdiri)Palpasi : nyeri tekan (-), Teraba benjolan

PEMERIKSAANHASILNILAI NORMALHEMATOLOGI (Darah Rutin)Hemoglobin16.9 g/dl13.2 17.3 g/dlLeukosit 7.07 x 103/ul3.6 11.0 x 103ulEosinofil4.00 %1 3 % Basofil0.60 %0 1 %Neutrofil51.40 %50 70 %Limfosit34.50 %25 40 %Monosit9.60 %2 8 % Luc0.00 %1 4 %MCV86 fL80 100 fLMCH30 pg26 34 pgMCHC34 g/dL32 36 %Hematokrit49.20%41 52 %Trombosit209 x 103/ul150 400 x 103/ulRDW13.2 %11.5 14.5 %PDW12.0 fL25 65 fL LED 1 JAM11 mm/jam0-15LED 2 JAM 28 mm/jam0-15KIMIANatrium 137.8 mmol/L135 147 mmol/LKalium 4.25 mmol/L3.5 5.1 mmol/LCalcium 8.9 mL/dL8.8 10.3 mL/dLResume Tn. S, 50 tahun, datang dengan keluhan merasakan timbul benjolan pada perut kanan dan kiri bawah ketika berdiri dan menghilang ketika berbaring Sejak 6 bulan yang lalu . Pasien tidak merasakan nyeri pada perutnya. Dalam waktu 6 bulan pasien mengatakan bahwa benjolan terasa semakin besar ketika berdiri tetapi tidak sakit jika ditekan. Mual dan muntah disangkal pasien, serta tidak merasakan demam.Pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya benjolan di area suprapubik dan inguinalis kiri dan tidak ada nyeri tekan. Pada hasil foto thorax AP kesannya cor : tampak cardiomegaly ( ventrikel atrium kiri melebar ) , serta elongasio aortapulmo : Edema pulmonal

Diagnosis Kerja Anjuran Pemeriksaan Penetalaksanaan Medikamentosa Operatif Prognosis