bioreaktor.pptx

12
BIOREAKTOR Kelompok 5 Nama : 1. Muhammad Rizky Syahri Ramadhan 2. Nurul Fadilah 3. Putri Agustia

Upload: yayaknr

Post on 15-Nov-2015

215 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

BIOREAKTOR

BIOREAKTORKelompok 5Nama : 1. Muhammad Rizky Syahri Ramadhan2. Nurul Fadilah3. Putri AgustiaDEFINISI BIOREAKTOR Suatu unit alat yang digunakan untuk melangsungkan proses biokimia dari suatu bahan baku menjadi produk yang diinginkan, dimana prosesnya dikatalisis oleh enzim-enzim mikrobial atau isolat enzim murni.

SENSOR PENGENDALI BIOREAKTORTerdiri dari 3 sensor 1. Sensor-sensor lingkungan Fisik 2. Sensor-sensor lingkungan Kimiawi 3. Sensor-sensor Pintu Gerbang

Sensor-sensor Lingkungan Fisik1. Suhu2. Tekanan3. Kecepatan Impeller4. Busa5. Laju Alir Gas6. Laju Umpan Cairan7. Viskositas Cairan8. Kekeruhan 9. Masukan tenaga corong

Sensor-sensor Lingkungan Kimiawi

1. pH2. Oksigen Terlarut3. Konsentrasi Gas Oksigen keluar4. Konsentrasi Gas Karbon Dioksida keluar5. Faktor Lingkungan Kimia Lainnya

MACAM BIOREAKTOR BERDASARKAN KAPASITAS : Skala laboratorium : Dalam botol erlenmeyer (volume 50-2000 ml dengan pengisian maksimum 20 %). Kelebihan : dapat mengukur komposisi larutan nutrisi, suhu dan suplementasi substrat Kelemahan : tidak dapat mengukur pH dan konsentrasi oksigen. Skala pilot Dalam tangki ( volume 2000-2500 ml)Kelebihan : dapat mengindentifikasi air limbah yang tercemar dan dapat mengetahui warna asli air limbahKekurangan : tidak dapat mengukur suplementasi substratSkala industri. Dalam tangki besar ( Volume >2500 ml )Kelebihan : dapat mengukur semua skala dalam media yang lebih besarKelemahan : Harga yang mahal dan Pengerjaan yang rumitFermentor Skala Lab Dan Pilot

Fermentor Untuk Industri

HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PENENTUAN MODEL BIOREAKTORPemilihan sistem fermentasi Tipe bioreaktor dan cara operasinya.Sifat-sifat mikroba yang digunakanMelakukan penelitian pendahuluan untuk menentukan kondisi optimum suatu galur mikroba pada skala laboratorium, lalu di-scale up hingga layak untuk diproduksi skala industri.

SYARAT BIOREAKTORTidak boleh ada hubungan antara bagian sistem yang steril dengan non-steril. Hindari kelep-kelep / penghubung bentuk gelangan, karena bentuk demikian dapat mengendur akibat dari gerakan/fibrasi alat dan kenaikan suhu, dan memungkinkan kontaminasi. Bila mungkin seluruh konstruksi alat dilas. Hindari ruang-ruang perangkap serta bentuk leher, karena ruangan seperti itu sulit untuk dibersihkan. Semua bagian sistem harus dapat disterilisasi secara tersendiri.Setiap hubungan/kelep ke bejana harus dapat disterilkan dengan uap. Gunakan katup-katup yang mudah dibersihkan maupun disterilkan, misalnya katup bola atau diafragma. Tekanan dalam fermentor harus tetap positif sehingga kalau ada kebocoran akan mengarah ke luar. 10ATURAN OPERASIONAL AGAR KONDISI STERIL Sterilisasi fermentor, dengan uap bertekanan. Medium fermentasi dapat disterilkan bersama di dalam fermentor atau secara terpisah. Sterilisasi penyediaan udara, dilakukan dengan menggunakan penyaring berserat atau penyaring absolut.Aerasi dan agitasi, berkaitan dengan jenis bahan, struktur geometrik dan posisi pemasangannya serta penggunaan seal.Penambahan inokulum, nutrien dan bahan-bahan lain, harus dalam keadaan tekanan positif dan lubang pemasukan dilengkapi sistem pemberian uap.Pengambilan contoh (sampling).Pengontrolan buih.Monitoring dan pengontrolan berbagai parameter