biogas

48
PELATIHAN PEMBUATAN BIOGAS SKALA RUMAH TANGGA oleh Setiyo Gunawan, Ph.D Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri Isntitut Teknologi Sepuluh Nopember Industrial Workshop of Biogas, Taiwan, October 7th, 2012 Organized by

Upload: okky-setiawan-joevi

Post on 30-Oct-2014

161 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

biogas

TRANSCRIPT

Page 1: biogas

PELATIHAN PEMBUATAN BIOGAS SKALA RUMAH TANGGA

olehSetiyo Gunawan, Ph.D

Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknologi IndustriIsntitut Teknologi Sepuluh Nopember

Industrial Workshop of Biogas, Taiwan, October 7th, 2012

Organized by

Page 2: biogas

FAKTA

Page 3: biogas

FAKTA

Page 4: biogas

AKIBATNYA

Page 5: biogas

ISLAM• Dari Ibnu Abbas berkata, bahwa dia

pernah berada dibelakang untanya Rasulullah SAW. Dan berkata Rasulullah kepadanya “Wahai anakku,aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat : Jagalah Allah, maka Allah akan menjaga kamu. Jika akan meminta, mintalah hanya kepada Allah.”

• Dengan berpegang pada prinsip Islam; al i’timadu alan nafsi asasun najahi (Kemandirian adalah pangkal kesuksesan)

Page 6: biogas

SUDUT PANDANG

• Krisis BBM = Peluang Usaha Energi Alternatif• Krisis Pupuk = Peluang Usaha budidaya pupuk• PHK = Peluang utk berwirausaha• Pencemaran Limbah kotoran = Potensial sebagai

Biogas• Banyaknya perusahaan minum-minuman keras =

Potensial sebagai Bioetanol• Banyaknya minyak goreng oplosan = Potensial usaha

Biodiesel dari jelantah

Page 7: biogas

SUDUT PANDANG

• Lahan tandus = Peluang Usaha Budidaya Jatropha (Biodiesel)

• Lahan asin = Peluang Usaha budidaya Salicornia (Bayam laut)

Allah Swt berfirman: “…………..Dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan Ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, Maka peliharalah kami dari siksa neraka.”(QS Al-Imran ayat 191),

juga dalam ayatNya : “ Dan tidaklah kami ciptakan Iangit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main”. (QS Anbiya’ ayat 16)

Page 8: biogas

PELUANG ENERGI

Page 9: biogas

DEFINISI BIOGAS• Biogas adalah gas yang dihasilkan dari proses penguraian bahan-

bahan organik oleh mikroorganisme pada kondisi langka oksigen (anaerob).

• Biogas dapat dibakar seperti elpiji, dalam skala besar biogas dapat digunakan sebagai pembangkit energi listrik, sehingga dapat dijadikan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan dan terbarukan.

• Sumber energi Biogas yang utama: kotoran ternak (Sapi, Kerbau, Babi dan Kuda), tinja dan sampah.

• Kesetaraan biogas dengan sumber energi lain 1 m3 Biogas setara dengan 3,5 kg kayu bakar; 0,46 kg Elpiji; 1,5 m3 gas kota; 0,62 L minyak tanah; 0,52 L minyak solar; dan 0,8 L bensin.

Page 10: biogas

PEMBENTUKAN GAS ALAM

PROSES BIOLOGIS

Gas Alam

Gas alam terbentuk dari hasil dekomposisi zat organik oleh mikroba anaerobik. Mikroba yang mampu hidup tanpa oksigen dan dapat bertahan pada lingkungan dengan kandungan sulfur yang tinggi.

PEMBENTUKAN GAS ALAM

Page 11: biogas

PEMBENTUKAN GAS ALAMPROSES BIOLOGIS

•Pembentukan ini terjadi pada rawa, teluk, dasar danau dan lingkungan air dengan sedikit oksigen. •Proses ini membentuk gas alam pada kedalaman 760 sampai 4880 meter akan tetapi pada kedalaman dibawah 2900 meter, akan terbentuk wet gas (gas yang mengan-dung cairan hydrocarbon) •Proses jenis ini menempati 20 persen keseluruhan cadangan gas dunia.

Page 12: biogas

PEMBENTUKAN GAS ALAM

PROSES THERMAL

Gas yang terbentuk secara thermogenik, gas ini terbentuk bersamaan dengan terbentuknya minyak. Semakin dalam batuan yang banyak mengandung senyawa organik ini menghasilkan minyak, dan apabila suhunya semakin tinggi akhirnya terbentuk gas.

Page 13: biogas

PEMBUATAN BIOGAS

www.themegallery.com Company Logo

Page 14: biogas

KOMPOSISI BIOGAS

Komposisi Biogas Kandungan (%)

Methane (CH4) 55 -75 %

Karbondioksida (CO2) 25 – 45 %

Karbon monoksida (CO) 0,03%

Nitrogen N2 1 – 5 %

Hidrogen H2 0 – 3%

Sulfur (H2S) 0 ,1 – 0,5

Oksigen (02 sisanya

Sumber : Suyitno (2010)

Page 15: biogas

PEMBENTUKAN BIOGAS

Page 16: biogas

PEMBENTUKAN BIOGAS

Page 17: biogas

PROSES BIOGAS

Bacteroides, Closditria, Bifidobacteria, Enterobacteria & Streptococci

Syntrophobacter wolinii

Archaebacteria

Page 18: biogas

HUKUM SEPUTAR KOTORAN TERNAK SEBAGAI BAHAN BAKU

BIOGAS

Page 19: biogas

PANDANGAN SYARIAH TENTANG JUAL-BELI KOTORAN TERNAK

• Berbicara tentang status jual beli kotoran ternak secara syariah maka rujukan fiqh menjadi dasar.

• Tinjauan fiqh yang dilihat adalah :– STATUS KOTORAN TERNAK– STATUS JUAL BELI BARANG NAJIS

Page 20: biogas

STATUS SYARI’ KOTORAN TERNAK• Kotoran hewan termasuk benda najis menurut pendapat

mazhab Maliky, As Syafi'i, dan Hambali. Sehingga tidak sah untuk diperjual-belikan. Namun menurut Mazhab Hanafi, kotoran hewan yang dagingnya halal dimakan, tidak najis. Sehingga kalau mau diperjual-belikan, hukum sah dan tidak mengapa.

• Kebanyakan masyarakat kita di Indonesia berpahammazhab Syafi'i yang menyatakan bahwa kotoran hewan itu najis. Sehingga tidak boleh diperjual-belikan. Lalubagaimana solusinya, padahal terdapat banyak manfaat dari kotoran itu baik untuk pupuk atau sebagai penghasil Biogas

Page 21: biogas

PENDAPAT PERTAMA :

Page 22: biogas

و عليه الله صلى �ى ب الن �ى ت� أ ق�ال� عنه الله رضي مسعود بن ه� الل ع�ب د� ع�ن

�م�س ت! و�ال ت ، ي ن� ح�ج�ر� ف�و�ج�د ت! ، ح ج�ار-� أ �ة� �ث �ال �ث ب �ه! �ي آت ن

� أ �ى ن م�ر�� ف�أ ، �ط� ال غ�ائ سلم

�ة� و ث الر ل ق�ى� و�أ ي ن� ال ح�ج�ر� خ�ذ�

� ف�أ ، �ه�ا ب !ه! �ي ت ت� ف�أ ، �ة@ و ث ر� �خ�ذ ت! ف�أ ، ج�د ه!

� أ �م ف�ل ال�ث� الث : Cك س�ر ه�ذ�ا . و�ق�ال�

والترمذي وأحمد البخاري رواه

Dari sahabat Abdullah bin Mas'ud radhiallahu 'anhu, ia mengisahkan: Pada suatu waktu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar untuk buang hajat, dan beliau memerintahku untuk mengambilkan tiga

bebatuan. Selanjutnya aku hanya mendapatkan dua batu, dan ketika aku mencari batu ketiga, aku tidak mendapatkannya, sehingga akupun mengambil sepotong kotoran hewan yang telah kering. Tanpa

menunggu lebih lama, aku segera membawanya kepada beliau. Dan ternyata beliau hanya mengambil kedua batu dan mencampakkan kotoran hewan itu, dan beliau bersabda: "Sesungguhnya kotoran itu

adalah najis." (Riwayat Bukhari, Ahmad, & At Tirmizy)Dan disebutkan pada riwayat Ibnu Khuzaimah bahwa kotoran yang dibawa oleh sahabat Abdullah bin

Mas'ud itu adalah kotoran keledai jinak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kotoran keledai jinak adalah najis. Dan dengan dalil qiyas, para ulama' menyamakan kotoran anjing babi dengan kotoran keledai

jinak, dengan alasan sama-sama binatang yang dagingnya haram untuk dimakan.

Page 23: biogas

DASAR PERTAMA (STATUS NAJIS): lanjutan

Bila telah diketahui bahwa kotoran binatang jenis ini adalah najis, maka haram menjual-belikan barang najis.

: . أرأيت الله، رسول يا فقيل واألصنام والخنزير والميتة الخمر بيع حرما ورسوله، وجل عز الله إن . : ثم حرام هو ال، قال الناس؟ بها ويستصبح الجلود، بها ويدهن السفن، بها يطلى فإنه الميتة، شحوم

: الشحوم، عليهم حرم الله إن اليهود، الله قاتل ذلك عند سلم و عليه الله صلى الله رسول قالثمنه فأكلوا باعوه، ثم .فأجملوه،ومسلم البخاري خرجه

"Sesungguhnya Allah Azza Wa jalla dan Rasul-Nya, telah mengharamkan jual-beli khamer, bangkai, khinzir (babi) dan berhala (patung)" Lalu dikatakan kepada beliau: "Ya, Rasulullah,

bagaimanakan halnya dengan lemak bangkai, karena ia digunakan untuk melumasi perahu, dan meminyaki (melumuri) kulit, juga digunakan untuk bahan bakar lentera?" Beliaupun menjawab: "Tidak, itu (menjual lemak bangkai) adalah haram." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa

sallam bersabda: "Semoga Allah membinasakan orang-orang Yahudi, sesungguhnya tatkala Allah mengharamkan atas mereka untuk memakan lemak binatang, merekapun mencairkannya,

kemudian menjualnya, dan akhirnya mereka memakan hasil penjualan itu." (Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim)

Page 24: biogas

DASAR KEDUA (STATUS JUAL BELI): lanjutan

SESUATU YANG NAJIS MAKA HARAM JUGA DI PERJUAL BELIKANNabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

ثمنه حرم شيئا حرم إذا الله إن

"Sesungguhnya Allah bila telah mengharamkan sesuatu, pasti Ia mengharamkan pula hasil penjualannya." (Riwayat Imam Ahmad, Al Bukhary dalam kitab At Tarikh Al Kabir, Abu Dawud, Ibnu Hibban, At Thabrany, dan Al

Baihaqy dari sahabat Ibnu Abbas radhiallahu 'anhu. Dan hadits ini dishahihkan oleh Ibnu Hibban dan Ibnul Qayyim dalam

kitabnya Zadul Ma'ad 5/746)

Page 25: biogas

PENDAPAT KEDUA:

KOTORAN BINATANG TIDAK NAJIS MAKA DIPERBOLEHKAN

MEMPERJUAL BELIKANNYA

Pendapat yang dianut oleh Mazhab Hanafi.

Page 26: biogas

DASAR PERTAMA ( STATUS TIDAK NAJIS): kotoran binatang ternak yang dagingnya halal dimakan, adalah

suci dan tidak najis.

Alasan kedua: Kotoran binatang ternak yang dagingnya halal dimakan ialah suci, dan bukan najis. Dengan demikian alasan dan dalil ulama' kelompok pertama secara otomatis tidak berlaku di sini. Hadits berikut adalah dalil

nyata yang menunjukkan bahwa kotoran hewan ternak yang dagingnya hal dimakan ialah suci:

�ض� - - اب م�ر� ف�ى ج�د! ال م�س �ى !ب ن ي ن � أ ق�ب ل� !ص�ل[ى ي وسلم عليه الله صلى �ى ب الن �ان� ك

عليه . متفق �م� ال غ�ن"Dahulu sebelum dibangun masjid nabawi, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam

mendirikan sholat di kandang kambing." (Muttafaqun 'alaih)

Catatan : kandang kambing tidak luput dari kotoran dan kencing kambing. Andailah kotoran kambing dan hewan ternak serupa najis, maka mana

mungkin beliau shallallahu 'alaihi wa sallam mendirikan sholat di dalamnya.

Page 27: biogas

DASAR PERTAMA (STATUS TIDAK NAJIS): kotoran binatang ternak yang dagingnya halal dimakan, adalah

suci dan tidak najis.

�ة� ال م�د�ين �و�و!ا ت ف�اج ، �ة� ي ن ع!ر� و � أ ع!ك ل- م�ن Cاس� !ن أ ، ق�د�م�

�ه�ا ب و�ال� أ م�ن !وا ب ر� �ش ي ن

� و�أ ، �ق�اح- �ل ب وسلم عليه الله صلى �ى ب الن ه!م! م�ر�� ف�أ

�ه�ا �ان ل ب� .و�أ

عليه متفق

"Beberapa orang dari kabilah 'Ukel dan Urainah singgah di kota Madinah, tidak berapa lama perut mereka menjadi kembung dan bengkak karena tak tahan

dengan cuaca Madinah. Menyaksikan tamunya mengalami hal itu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan mereka untuk mendatangi onta-onta milik Nabi yang digembalakan di luar kota Madinah, lalu minum dari air

kencing dan susu onta-onta tersebut." (Muttafaqun 'alaih)

Catatan : Andai air seni onta najis, maka mana mungkin beliau memerintahkan tamunya untuk berobat dengan meminumnya.

Page 28: biogas

DASAR KEDUA (STATUS JUAL BELI): hukum asal jual-beli barang yang berguna adalah halal.

Berdasarkan hukum asal. Para ulama' telah menegaskan bahwa hukum asal jual-beli barang yang berguna adalah halal, selain

yang nyata-nyata diharamkan dalam dalil yang shahih lagi tegas. Dan kotoran ternak adalah salah satu barang yang berguna dan

tidak ada dalil yang shahih lagi tegas yang mengharamkan perjualannya.

Page 29: biogas

SIKAP YANG KITA AMBIL KITA TERHADAP PERBEDAAN

TERSEBUT

Page 30: biogas

PANDANGAN SYARIAH DIBANDINGKAN DENGAN KONDISI SEJARAH UMMAT ISLAM

Dilihat dari kondisi ummat islam sejak dulu maka Pendapat kedua yang lebih kuat, yang demikian itu dikarenakan alasan Penjualan kotoran binatang ini telah dilakukan oleh umat Islam sejak zaman

dahulu tanpa ada yang mengingkarinya. Sampaipun yang orang-orang yang mengharamkannyapun tidak luput dari perbuatan ini.

Jika memegang pendapat yang pertama Sebagian ulama membuat solusi lain agar tetap bisa memanfaatkan kotoran, namun terhindar

darimemperjual-belikannya. Caranya adalah dengan merubah

akadnya. Akadnya bukan dengan jual beli, melainkandengan akad upah penampungan atau upah pengumpulan.

Page 31: biogas

PANDANGAN SYARIAH DIBANDINGKAN DENGAN AZAS KEMANFAATANNYA DARI PERKARA YANG DILAKUKAN

Dr. Yusuf Qardhawi dalam bukunya " Aulawiyat al harakah Al Islamiyah “ menyebutkan :

Jika dalam satu masalah terkumpul kemaslahatan dan kemudharatan satu sama lainnya, dalam artian : Untuk mencapai maslahat, kita harus melakukan mafsadat, jika tidak maka maslahat itu tidak tercapai. Maka kita diperbolehkan mengambil perkara

tersebut utuk mendapatkan maslahat yang lebih besar. Dalam hal ini, kita harus mengambil perkara yang paling dominan.

Dalam masalah kotoran ternak ini terdapat banyak manfaat dari penggunaannya terhadap kemaslahatan manusia sehingga beberapa

mafsadat yang muncul (jika berpegang pada pendapat yang pertama) lebih kecil dibandingkan dengan manfaatnya

Page 32: biogas

Dalam kita Fiqh al-Sunnah As-Sayyid Sabiq menjelaskan pendapat Abu Hanifah sebagai berikut,”Ahnaf dan Zhahiriah berpendapat bahwa setiap benda, yang

bermanfaat adalah halal secara syara; ia dapat dijual”. Dan terhadap pendapat tentang penjualan kotoran hewan (al-awrats) dan sampah

najis yang dijadikan pupuk (al-azbal) yang dimanfaatkan dikebun-kebun untuk menyuburkan tanam, walaupun dianggap najis adalah boleh (halal).

selanjutnya, As-Sayyid Sabiq menyusun kaidah: والشرب غيراآلكل فى به ينتفع نجس كل بيع يجوز

Artinya :”Penjualan setiap (benda)najis yang dapat dimanfaatkan selain untuk dimakan dan diminum, adalah boleh.

Dalam hal ini jual beli kotoran untuk kebutuhan pembuatan biogas juga boleh

www.themegallery.com Company Logo

PANDANGAN SYARIAH DIBANDINGKAN DENGAN AZAS KEMANFAATANNYA DARI PERKARA YANG DILAKUKAN

Page 33: biogas

CATATAN KHUSUS :• Perkara diatas berbicara tentang kotoran binatang

secara umum, sedangkan untuk kotoran manusia dan hewan yang haram semua dalil syari’ sudah tegas menyatakan najis dan tidak boleh diperjual-belikan

• Atas dasar tersebut maka dalam proses teknis pengolahannya harus benar-benar dipastikan asal-muasal kotoran yang akan dimanfaatkan

www.themegallery.com Company Logo

Page 34: biogas

PELATIHAN PEMBUATAN BIOGAS

Page 35: biogas

DIAGRAM ALUR PROSES PRODUKSI BIOGAS

Page 36: biogas

REAKTOR PRODUKSI BIOGAS

Page 37: biogas

BAK PENCAMPURAN BAHAN BAKU

Page 38: biogas

PENYIAPAN PARIT

Page 39: biogas

REAKTOR PEMBANGKIT FIBER

Page 40: biogas

REAKTOR PEMBANGKIT PLASTIK

Page 41: biogas

PEMBUATAN REAKTOR PEMBANGKIT PLASTIK

Page 42: biogas

PEMBUATAN SOCKET DRAT LUAR

Page 43: biogas

PEMASANGAN PIPA INLET DAN OUTLET

Page 44: biogas

PENGISIAN GAS CO2

Page 45: biogas

PEMINDAHAN REAKTOR KE PARIT

Page 46: biogas

PEMBUATAN PENAMPUNG BIOGAS

Page 47: biogas

PENGAMAN BIOGAS

Page 48: biogas

PUPUK & BIOGAS